Ammar TV
4.55K subscribers
674 photos
142 videos
5 files
396 links
Kajian Keluarga Islami
Download Telegram
Bismillahirahmanirahhiim,. 📢Mari Bergabung di Channel Telegram Ammar TV📢

Alhamdulillah kini Ammar TV sudah mempunyai channel Telegram

Insya Allah teman2 akan menerima update terbaru dari Ammar TV. Mulai dari 🎥 Video dan 🔈 Audio terbaru, 📷 Foto nasihat dan juga 📝 Tulisan yang bermanfaat

Ayo segera bergabung di Channel Telegram 📱 Ammar TV

@ammar_TV

Atau klik Link dibawah ini 👇

https://telegram.me/ammar_tv


Sebarkan kebaikan ini ya. insya Allah bermafaat 👍


#ammartv #telegram #dakwah #islam#ibadah #sosmed #media #quote #ngaji#sosialmedia
Jangan Khawatir Kesulitan Keuangan di Awal Nikah


Oleh : Muhammad Abduh Tuasikal, MSc 


Kesulitan keuangan di awal-awal nikah biasa suatu yang wajar. Ini yang selalu dikhawatirkan oleh muda-mudi yang akan menikah.


Mungkin di awal-awal nikah, bisa jadi sampai harta berharganya dijual demi penuhi kebutuhan keluarga. Namun jangan khawatir, janji Allah pasti.


وَأَنكِحُوا اْلأَيَامَى مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَآئِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَآءَ يُغْنِهِمُ اللهُ مِن فَضْلِهِ وَاللهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ


“Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. An Nuur: 32).


Nikah adalah suatu ketaatan. Dan tidak mungkin Allah membiarkan hamba-Nya sengsara ketika mereka ingin berbuat kebaikan semisal menikah.


Disebutkan pula dalam hadits bahwa Allah akan senantiasa menolong orang yang ingin menjaga kesucian dirinya lewat menikah.


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda tentang tiga golongan yang pasti mendapat pertolongan Allah. Di antaranya,


وَالنَّاكِحُ الَّذِي يُرِيدُ الْعَفَافَ


“… seorang yang menikah karena ingin menjaga kesuciannya.” (HR. An Nasai no. 3218, At Tirmidzi no. 1655. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).


Ahmad bin Syu’aib Al Khurasani An Nasai membawakan hadits tersebut dalam Bab “Pertolongan Allah bagi orang yang nikah yang ingin menjaga kesucian dirinya”.


Jika Allah telah menjanjikan demikian, itu berarti pasti. Maka mengapa mesti ragu?


# Moga tidak takut lagi untuk menyempurnakan separuh agama.


Doa kami teruntuk setiap pasangan pengantin anyar, moga Allah mudahkan setiap urusannya dan mengangkat setiap kesulitannya.

photo by @ammarchannel




#ammarchannel #bikersholeh #ammartv#murottal #sunnah #janganlupangaji #yukngaji#tadabur #quran #islam #sunnah #pesan#nasehat#motivation #istiqomah #cinta #love #islam #ilmu#menuntutilmu #ibadah #hijrah #iman#taqwa#dakwah #muslim
Mereka yang Memegang Bara Api

Berpegang teguh dengan ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam saat ini memang amat berat, bagai mereka yang memegang bara api.

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَأْتِى عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابِرُ فِيهِمْ عَلَى دِينِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ

“Akan datang kepada manusia suatu zaman, orang yang berpegang teguh pada agamanya seperti orang yang menggenggam bara api.” (HR. Tirmidzi no. 2260. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan).
Dijelaskan dalam Tuhfatul Ahwadzi bahwa di zaman tersebut, orang yang berpegang teguh dengan agama hingga meninggalkan dunianya, ujian dan kesabarannya begitu berat. Ibaratnya seperti seseorang yang memegang bara (nyala) api.

Ath Thibiy berkata bahwa maknanya adalah sebagaimana seseorang tidak mampu menggenggam bara api karena tangannya bisa terbakar sama halnya dengan orang yang ingin berpegang teguh dengan ajaran Islam saat ini, ia sampai tak kuat ketika ingin berpegang teguh dengan agamanya. Hal itu lantaran banyaknya maksiat di sekelilingnya, pelaku maksiat pun begitu banyak, kefasikan pun semakin tersebar luas, juga iman pun semakin lemah.

Sedangkan Al Qari mengatakan bahwa sebagaimana seseorang tidaklah mungkin menggenggam bara api melainkan dengan memiliki kesabaran yang ekstra dan kesulitan yang luar biasa. Begitu pula dengan orang yang ingin berpegang teguh dengan ajaran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam di zaman ini butuh kesabaran yang ekstra.

Itulah gambaran orang yang konsekuen dengan ajaran Islam saat ini, yang ingin terus menjalankan ibadah sesuai sunnah Rasul –shallallahu ‘alaihi wa sallam-, begitu sulitnya dan begitu beratnya. Kadang cacian yang mesti diterima. Kadang dikucilkan oleh masyarakat sekitar. Kadang jadi bahan omongan yang tidak enak. Sampai-sampai ada yang nyawanya dan keluarganya terancam. Demikianlah resikonya. Namun nantikan balasannya di sisi Allah yang luar biasa andai mau bersabar.

Ingatlah janji Allah,

إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ

“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az Zumar: 10).

Sebagaimana disebut dalam Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim karya Ibnu Katsir, Al Auza’i menyatakan bahwa pahala mereka tak bisa ditimbang dan tak bisa ditakar. Itulah karena saking banyaknya.

Ibnu Juraij menyatakan bahwa pahala mereka tak bisa terhitung (tak terhingga), juga ditambah setelah itu.

Sedangkan As Sudi menyatakan bahwa balasan orang yang bersabar adalah surga.

Wallahu waliyyut taufiq was sadaad.

Muhammad Abduh Tuasikal, MSc
photo by @ammarchannel




#ammarchannel #bikersholeh #ammartv#murottal #sunnah#janganlupangaji #yukngaji#tadabur #quran #islam #sunnah#pesan#nasehat#motivation #istiqomah #cinta #love #islam#ilmu#menuntutilmu #ibadah #hijrah #iman#taqwa#dakwah #muslim
Mereka yang Memegang Bara Api
⠀ 
Berpegang teguh dengan ajaran Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam saat ini memang amat berat, bagai mereka yang memegang bara api.

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَأْتِى عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابِرُ فِيهِمْ عَلَى دِينِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ

“Akan datang kepada manusia suatu zaman, orang yang berpegang teguh pada agamanya seperti orang yang menggenggam bara api.” (HR. Tirmidzi no. 2260. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan).

Dijelaskan dalam Tuhfatul Ahwadzi bahwa di zaman tersebut, orang yang berpegang teguh dengan agama hingga meninggalkan dunianya, ujian dan kesabarannya begitu berat. Ibaratnya seperti seseorang yang memegang bara (nyala) api.

Ath Thibiy berkata bahwa maknanya adalah sebagaimana seseorang tidak mampu menggenggam bara api karena tangannya bisa terbakar sama halnya dengan orang yang ingin berpegang teguh dengan ajaran Islam saat ini, ia sampai tak kuat ketika ingin berpegang teguh dengan agamanya. Hal itu lantaran banyaknya maksiat di sekelilingnya, pelaku maksiat pun begitu banyak, kefasikan pun semakin tersebar luas, juga iman pun semakin lemah.

Sedangkan Al Qari mengatakan bahwa sebagaimana seseorang tidaklah mungkin menggenggam bara api melainkan dengan memiliki kesabaran yang ekstra dan kesulitan yang luar biasa. Begitu pula dengan orang yang ingin berpegang teguh dengan ajaran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam di zaman ini butuh kesabaran yang ekstra.

Itulah gambaran orang yang konsekuen dengan ajaran Islam saat ini, yang ingin terus menjalankan ibadah sesuai sunnah Rasul –shallallahu ‘alaihi wa sallam-, begitu sulitnya dan begitu beratnya. Kadang cacian yang mesti diterima. Kadang dikucilkan oleh masyarakat sekitar. Kadang jadi bahan omongan yang tidak enak. Sampai-sampai ada yang nyawanya dan keluarganya terancam. Demikianlah resikonya. Namun nantikan balasannya di sisi Allah yang luar biasa andai mau bersabar.

Ingatlah janji Allah,

إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ

“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az Zumar: 10).

Sebagaimana disebut dalam Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim karya Ibnu Katsir, Al Auza’i menyatakan bahwa pahala mereka tak bisa ditimbang dan tak bisa ditakar. Itulah karena saking banyaknya.

Ibnu Juraij menyatakan bahwa pahala mereka tak bisa terhitung (tak terhingga), juga ditambah setelah itu.

Sedangkan As Sudi menyatakan bahwa balasan orang yang bersabar adalah surga.

Wallahu waliyyut taufiq was sadaad.


Sumber : https://rumaysho.com/10479-mereka-yang-memegang-bara-api.html
photo by @ammarchannel




#ammarchannel #bikersholeh#ammartv#murottal #sunnah#janganlupangaji #yukngaji#tadabur#quran #islam #sunnah#pesan#nasehat#motivation #istiqomah#cinta #love #islam #ilmu#menuntutilmu#ibadah #hijrah #iman#taqwa#dakwah#muslim
Mengangkat kedua tangan dalam berdoa adalah merupakan sebab terkabulnya doa, di tempat manapun. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda

“Sesungguhnya Allah itu Maha Pemalu lagi Mahamulia, Dia malu kepada hamba-Nya, ketika mengangkat kedua tangannya kepada-Nya, bila mengembalikannya keduanya dalam keadaan hampa.”

Beliau bersabda, “Wahai manusia, seungguhnya Allah itu baik tidak menerima kecuali yang baik, dan sesungguhnya Allah memerintahkan kepada kaum yang beriman sebagaimana Dia perintahkan kepada para rasul.

Allah berfirman,
“Hai para rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Mu’minun: 51)
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rizki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu.” (QS. Al-Baqarah: 172)


Sumber : https://yufidia.com/5-kumpulan-fatwa-tentang-doa/

Photo by @ammarchannel

#islam #sunnah #alquran #quran #hadits#islamicquote #quote #love#nasihat #motivasi#islami #muslim #muslimah #moslem #ammartv#bali#indonesia #ammarchannel #indonesia #salaf#doa #halal#haram #panoramic #instanusantara#dailyquote #gerhana#janganlupangaji
Abul ‘Abbas Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
Sedih tidaklah diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Bahkan kadang sedih itu terlarang dalam beberapa keadaan tatkala dikaitkan dengan hal agama. Seperti firman Allah Ta’ala,

وَلَا تَهِنُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَنْتُمُ الْأَعْلَوْنَ إنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ

“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman” (QS. Ali Imron: 139).

Begitu pula firman Allah Ta’ala,

وَلَا تَحْزَنْ عَلَيْهِمْ وَلَا تَكُ فِي ضَيْقٍ مِمَّا يَمْكُرُونَ

“Dan janganlah kamu bersedih hati terhadap (kekafiran) mereka dan janganlah kamu bersempit dada terhadap apa yang mereka tipu dayakan” (QS. An Nahl: 127).

Ada sedih yang berbuah pahala dan terpuji. Dari sisi lain yang dinilai berpahala, bukan dari sedih itu sendiri. Misalnya adalah sedih karena musibah menimpa agamanya dan sedih karena musibah yang menimpa banyak kaum muslimin. Sedih seperti ini bernilai pahala dari sisi hati yang cenderung pada kebaikan dan membenci kejelekan. Akan tetapi jika sedih tersebut sampai meninggalkan hal yang diperintahkan yaitu tidak sabar, meninggalkan jihad, tidak meraih manfaat atau malah mendatangkan mudhorot (bahaya), maka sedih semacam ini jadi terlarang. Dan sedih seperti itu bisa jadi sesuai dengan dosa yang hilang karena kesedihannya.

Adapun jika sedih mengantarkan pada lemahnya iman dan lalai dari perintah Allah dan Rasul-Nya, maka sedih kala itu menjadi tercela dari sisi ini. Namun barangkali terpuji dari sisi yang lain (Majmu’ Al Fatawa, 10: 16-17).

Intinya, sedih ada yang bernilai dosa jika sampai dilampiaskan dalam melakukan yang haram. Dan ada sedih yang berbuah pahala jika sabar dalam musibah. Dan tidak selamanya orang yang sedih dengan meneteskan air mata menjadi tercela. Selama lisan tidak banyak menggerutu dan mengeluh terhadap takdir, artinya bersabar, maka bisa berbuah pahala.

Ya Allah, berilah kesabaran pada kami dalam menghadapi setiap ujian dan cobaan. Ya Allah, gantilah setiap kesedihan kami dengan kebahagiaan dan pahala.



Sumber : https://rumaysho.com/2393-sedih-yang-tercela-dan-terpuji.html
Photo by @ammarchannel


#islam #sunnah #alquran #quran #hadits#islamicquote #quote #love #nasihat#motvasi #islami #muslim #muslimah#moslem #ammartv #bali #lombok#indonesia #ammarchannel #indonesia#salaf #pendaki #doa #halal #haram#dailyquote
WAKTU SEPERTI PEDANG….


Banyak yang sering berkata, "Aku nggak ada waktu !!!", seakan-akan mereka di dalam sebuah kesibukan yang sangat bermanfaat…, akan tetapi kenyataannya ternyata masih banyak waktu kosong mereka…

Di lain pihak…banyak pula yang ingin "Membunuh waktu…" karena waktu mereka yang sangat terbuang-buang.., mereka bingung mau diapain waktu tersebut..??!!
Waktu itu ibarat pedang bermata ganda, bisa mendatangkan kebahagiaanmu dan bisa pula menjadi bumerang yang mendatangkan kesengsaraanmu.

Al-Imam Asy-Syafi'i rahimahullah menyebutkan sebuah perkataan :

الْوَقْتُ سَيْفٌ فَإِنْ لَمْ تَقْطَعْهُ قَطَعَكَ، وَنَفْسُكَ إِنْ أَشْغَلْتَهَا بِالْحَقِّ وَإِلاَّ اشْتَغَلَتْكَ بِالْبَاطِلِ

"Waktu ibarat pedang, jika engkau tidak menebasnya maka ialah yang akan menebasmu. Dan jiwamu jika tidak kau sibukkan di dalam kebenaran maka ia akan menyibukkanmu dalam kebatilan" (Dinukil oleh Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah dalam kitabnya Al-Jawaab Al-Kaafi hal 109 dan Madaarijus Saalikiin 3/129). Jika facebook tidak kau gunakan untuk bertakwa kepada Allah maka akan kau gunakan untuk bermaksiat…!!!

Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata:
"Waktu seseorang itulah hakekat umurnya, dialah penentu kehidupan abadinya (di kemudian hari), apakah dalam kenikmatan abadi ataukah dalam kehidupan sengsara dalam adzab abadi yang pedih…Waktu berlalu lebih cepat dari aliran awan. Maka siapa saja yang waktunya dihabiskan untuk Allah dan karena Allah maka waktu itulah hakekat umur dan kehidupannya. Adapun selain itu (jika waktunya tidak dihabiskan untuk dan karena Allah) maka waktu tersebut pada hakekatnya bukanlah termasuk kehidupannya, akan tetapi kehidupannya laksana ibarat kehidupan hewan. Jika ia menghabiskan waktunya dalam kelalaian dan syahwat, serta angan-angan yang batil, dan waktu yang terbaiknya adalah yang ia gunakan untuk tidur dan nganggur maka matinya orang yang seperti ini lebih baik dari pada hidupnya" (Al-Jawaab Al-Kaafi hal 109)

Jika umur seseorang 60 tahun, dan setiap hari tidur 8 jam (1/3 waktunya), serta dikurangi masa kecil hingga baligh/dewasa (sekitar 15 tahun) maka hakekat umurnya yang bisa ia gunakan untuk beraktifitas hanyal tinggal 60-20-15 = 25 tahun. Lantas dari 25 tahun tersebut yang digunakan untuk bermain, bersenda gurau, bermaksiat?? Jika dibandingkan dengan waktu yang digunakan untuk beribadah??

Sungguh aneh jika seseorang merasa "Nggak ada waktu…terlalu sibuk" untuk bisa membaca al-Qur'an setiap hari seperempat atau setengah jam, atau tidak ada waktu untuk sholat dhuha ...menit.
Akan tetapi…. ternyata waktunya sangat luang –bahkan bisa berjam-jam- untuk main game atau facebookan…atau ketawa-ketiwi untuk ber BBM dengan para sahabat…para group??!!

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

لَنْ تَزُوْلَ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتىَّ يُسْأَلَ عَنْ أَرْبَعِ خِصَالٍ: عَنْ عُمرِهِ فِيْمَ أَفْنَاهُ ؟ وَعَنْ شَبَابِهِ فِيْمَ أَبْلاَهُ ؟....

"Tidak akan bergeser kaki seorang hamba pada hari kiamat hingga ditanya tentang 4 perkara (diantaranya), tentang umurnya ….kemana ia habiskan?, tentang masa mudanya kemana ia habiskan?...."

Sumber : https://firanda.com/index.php/artikel/status-facebook/310-waktu-seperti-pedang
Follow @ammarchannel


#islam #sunnah #alquran #quran#hadits#islamicquote #quote #love#nasihat#motivasi #islami #muslim#muslimah#moslem #ammartv #bali#lombok#indonesia #ammarchannel#indonesia#salaf #pendaki #doa #halal#haram#dailyquote
Tadarus Al-Qur'an.

Ramadhan bulan Al-Qur'an. Bukan hanya membaca, sangat dianjurkan juga memahami dan menghafal.

Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma bertutur,

وَكَانَ جِبْرِيلُ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ القُرْآنَ

Jibril mendatangi Nabi di setiap malam Ramadhan untuk mengajarkannya Al-Qur’an. (HR. al-Bukhari: 3220, Muslim: 2308)

Diantara Faidah: 1. Malam hari lebih utama untuk kita berinteraksi dengan al-Qur'an. Lebih tenang lepas dari kesibukan pekerjaan 2. Hapalan perlu disetorkan. Agar lebih kokoh terpelihara 3. Meningkatkan ibadah di bulan Ramadhan, lebih khusus tadarus al-Qur'an.

@sahabatilmu

Photo By : @ammarchannel


#ramadhan #ramadhankareem ##islam #sunnah #alquran #quran #hadits#islamicquote #quote #love #nasihat#motvasi #islami #muslim #muslimah#moslem #ammartv #bali#lombok#indonesia #ammarchannel #indonesia#salaf #pendaki #doa #halal #haram#dailyquote
Tafsir Ayat Puasa (8): Allah itu Dekat dalam Doa
Murotal by @istihsan_arif_al_fudhaily

Selain ayat di atas,terdapat dalil dalam Shahih yang menunjukkan bahwa Allah itu dekat. Dari Abu Musa, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَالَّذِى تَدْعُونَهُ أَقْرَبُ إِلَى أَحَدِكُمْ مِنْ عُنُقِ رَاحِلَةِ أَحَدِكُمْ

“Yang kalian seru adalah Rabb yang lebih dekat pada salah seorang di antara kalian daripada urat leher unta tunggangan kalian.” (HR. Muslim no 2704)
Dalam riwayat lainnya disebutkan bahwa ada seseorang bertanya pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

يا رسول الله : أقريب ربنا فنناجيه أم بعيد فنناديه ؟

“Wahai Rasulullah, apakah Rabb kami itu dekat lantas cukup kami bermunajat dengan-Nya ataukah jauh sehingga kami harus menyeru-Nya?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun diam dan turunlah ayat yang kita bahas di atas. (HR. Ibnu Abi Hatim 2: 767, Ibnu Jarir, 2: 158. Di dalamnya ada perawi yang majhul -yang tidak diketahui- yaitu Ash Shult bin Hakim bin Mu’awiyah, ia, ayah dan kakeknya majhul. Lihat tahqiq Abu Ishaq Al Huwaini terhadap Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 2: 63).

Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, “Yang dimaksud Allah itu dekat yaitu Allah dekat dengan kalian dari urat leher hewan tunggangan kalian. Namun kedekatan yang dimaksud di sini adalah dalam do’a. Kedekatan yang dimaksud bukanlah pada setiap kedekatan. Namun hanya ada pada sebagian keadaan. Sebagaimana disebut pula dalam hadits, “Tempat yang seorang hamba sangat dekat dengan Rabbnya yaitu ketika ia sujud.” Ada hadits lainnya pula yang semisal itu.” (Majmu’atul Fatawa, 5: 129).

Sumber : https://rumaysho.com/8278-tafsir-ayat-puasa-8-allah-itu-dekat-dalam-doa.html
Photo By : @ammarchannel


#ramadhan #ramadhankareem ##islam #sunnah #alquran #quran #hadits#islamicquote #quote #love #nasihat#motvasi #islami #muslim #muslimah#moslem #ammartv #bali#lombok#indonesia #ammarchannel #indonesia#salaf #pendaki #doa #halal #haram#dailyquote
“Berpuasa Menggapai Takwa”

Bulan Ramadhan adalah bulan Al Qur’an. Semestinya di bulan Al Qur’an ini umat Islam mengencangkan ikat pinggang dan menancap gas untuk lebih bersemangat membaca serta merenungkan isi Al Qur’an Al Karim. Ya, perenungan isi Al Qur’an hendaknya mendapat porsi yang besar dari aktifitas umat muslim di bulan suci ini. Mengingat hanya dengan inilah umat Islam dapat mengembalikan peran Al Qur’an sebagai pedoman hidup dan panduan menuju jalan yang benar.

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ

“Bulan Ramadhan adalah bulan bulan diturunkannya Al Qur’an. Al Quran adalah petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)” (QS. Al Baqarah: 185)

Usaha yang mulia ini bisa dimulai dari sebuah ayat yang sering dibacakan, dikumandangkan, bahkan dihafal oleh kaum muslimin, yaitu surat Al Baqarah ayat 183, yang membahas tentang ibadah puasa. Ayat yang mulia tersebut berbunyi:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa” (QS. Al Baqarah: 183)

Penulis: Yulian Purnama
Artikel Lengkap https://muslim.or.id/4439-tafsir-surat-al-baqarah-183-berpuasa-menggapai-takwa.html

Photo By : @ammarchannel


#ramadhan #ramadhankareem ##islam #sunnah #alquran #quran #hadits#islamicquote #quote #love #nasihat#motvasi #islami #muslim #muslimah#moslem #ammartv #bali#lombok#indonesia #ammarchannel #indonesia#salaf #pendaki #doa #halal #haram#dailyquote
Renungan Untuk Aktivis dan Pejuang Dakwah Salafiyah…
Oleh : Ustadz Fadlan Fahamsyah, Lc, MHI
 ⠀
Renungan Untuk sahabat2ku, 
teman ngaji, aktivis dan pejuang dakwah salafiyah.....
 ⠀
Mungkin dunia ini terlalu sedikit memberi waktu kita untuk bertemu dan bercanda.... tapi semoga Syurga yang luas mempertemukan kita.
 ⠀
Jalan dakwah ini masih panjang, karena hanyalah surga tempat peristirahatan....
 ⠀
Ayo kita berbenah diri, 
memperbaiki hubungan kita dengan Allah, memohon ampunan kepadanya, agar Allah memperbaiki hubungan kita dengan sesama kita....
 ⠀
Kita hilangkan noktah2 hitam dalam hati kita, tidak ada hasad, tidak ada dendam...bersinergi merajut yang terkoyak, mengais asa yang tersisa
 ⠀
Kita obati yang terluka
Kita sambung yang terputus
Kita bangun yang roboh
Kita hibur yang sedih
Kita suburkan semangat yang layu
Kita tolong yang membutuhkan
Kita damaikan yang bertikai
Kita ishlah yang bercerai...
Kita...
 ⠀
Ayo berprasangka baik sesama pejuang, karena dengan pertikaian membuat kita semakin jauh dari puncak keberhasilan....
 ⠀
Saling mendoakan sesama  pejuang, jadikan malam-malam itu bersaksi bahwa doa-doa kita bersatu menembus awan...demi merajut tali persaudaraan Islam...
 ⠀
Jadilah hamba-hamba Allah yang bersaudara....
 ⠀
Jangan biarkan kapal dakwah ini pecah dihempas gelombang
 ⠀
Jangan biarkan bahtera dakwah ini karam ketika badai datang menerjang
 ⠀
Ayo melangkah melaju bersama memperbaiki umat....
 ⠀
Jadilah orang yang berkepribadian besar, berjiwa besar dan dengan tanggung jawab yang lebih besar....
 ⠀
Hal itu memerlukan pula pengorbanan yang sangat besar...
 ⠀
Dan semua itu harus dibalut dengan keikhlasan yg tertanam..
 ⠀
lillah wa fillah...
hanya karena Allah dan di jalan Allah....
 ⠀
Mungkin dunia ini terlalu sedikit memberi waktu kita untuk bertemu dan bercanda.... tapi semoga Syurga yang luas mempertemukan kita.
 ⠀
Aku mencintai kalian, wahai saudaraku seperjuangan.....

Sumber http://www.salamdakwah.com/artikel/3660-renungan-untuk-aktivis-dan-pejuang-dakwah-salafiyah


#ramadhan #pejuangdakwah
#sunnah #islam#alquran #quran #hadits#islamicquote #quote #love #nasihat#motvasi #islami #muslim #muslimah#moslem #ammartv #ammarchannel #indonesia#salaf #doa #halal #haram#dailyquote
Lelah Karena Ibadah

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,

Di penghujung ramadhan, banyak kaum muslimin yang mengalami kelelahan… lelah fisik, meskipun semangat tetap membara…

Namun kita perlu igat,

Allah berfirman,

لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ فِي كَبَدٍ

“Sungguh, Aku telah ciptakan dalam kondisi kabad” (QS. al-Balad: 4)

Kata ‘kabad’ artinya kelelahan..

Allah juga mengatakan,

يَا أَيُّهَا الْإِنْسَانُ إِنَّكَ كَادِحٌ إِلَى رَبِّكَ كَدْحًا فَمُلَاقِيهِ

“Wahai manusia, sesungguhnya kalian benar-benar capek menuju Allah sampai kalian ketemu dengan-Nya.” (QS. al-Insyiqaq: 6)

Yang dimaksud ‘capek menuju Allah’ adalah capek menuju kematian. Karena setiap manusia yang mati pasti ketemu Allah.

Allah menyebut kita semua capek, karena kita semua beraktivitas. Kita semua bekerja. Tidak ada istilah manusia berhenti.

Ketika kaum muslimin capek ketika berbuat taat, orang fasik juga capek ketika berbuat maksiat…

Ketika kaum muslimin capek ketika puasa ramadhan, orang kafir juga capek ketika melakukan kekafiran…

Ketika kita capek karena qiyamul lail, orang musyrik juga capek ketika berbuat kesyirikan…

Semua manusia capek…. Namun capek kita beda dengan capek mereka…

Capek kita berpahala…

Capek kita beriring dengan harapan besar di sisi-Nya…

Yang ini semua tidak dimiliki oleh mereka…

Allah berfirman,

إِنْ تَكُونُوا تَأْلَمُونَ فَإِنَّهُمْ يَأْلَمُونَ كَمَا تَأْلَمُونَ وَتَرْجُونَ مِنَ اللَّهِ مَا لَا يَرْجُونَ

“Jika kamu menderita kesakitan, maka sesungguhnya merekapun menderita kesakitan (pula), sebagaimana kamu menderitanya, sedang kamu mengharap dari pada Allah apa yang tidak mereka harapkan..” (QS. an-Nisa: 104)

Semoga capek kita, mengantarkan kita untuk bebas dari neraka…

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

كُلُّ النَّاسِ يَغْدُو فَبَائِعٌ نَفْسَهُ فَمُعْتِقُهَا أَوْ مُوبِقُهَا

“Setiap hari semua manusia akan mempertaruhkan dirinya. Apakah dia akan membebaskan dirinya (dari neraka) ataukah dia akan membinasakan dirinya (di neraka).” (HR. Muslim 556)

Demikian, Allahu a’lam.

Read more https://konsultasisyariah.com/29672-lelah-karena-ibadah-nasehat-indah-pasca-ramadhan.html
Photo by @ammarchannel


#islam #ramadhan #ramadhankareem #sunnah#alquran#quran#hadits#islamicquote#quote#love#nasihat#motvasi#islami#muslim#muslimah#moslem#ammartv#bali#lombok#indonesia#ammarchannel#indonesia#salaf #pendaki#doa#halal#haram#dailyquote
Tanda cinta kepada Allah adalah mencintai Alquran

Ibnu Mas’ud berkata, “Barangsiapa yang ingin dicintai Allah dan Rasul-Nya, maka perhatikanlah: “Jika ia mencintai Alquran, berarti ia mencintai Allah dan Rasul-Nya.” (HR. Thabraniy dengan isnad, di mana para perawinya tsiqah)

Utsman bin ‘Affan berkata, “Kalau sekiranya hati kita bersih, tentu tidak akan kenyang (membaca) kitabullah.”

Semoga kita semua menjadi pecinta Al Quran agar kita mencintai Allah.

Photo by @ammarchannel


#islam #ramadhan #ramadhankareem #sunnah#alquran#quran#hadits#islamicquote#quote#love#nasihat#motvasi#islami#muslim#muslimah#moslem#ammartv#bali#lombok#indonesia#ammarchannel#indonesia#salaf #pendaki#doa#halal#haram#dailyquote
Membaca Do’a Ketika Naik Kendaraan

Ketika menaikkan kaki di atas kendaraan hendaklah seorang musafir membaca, “Bismillah, bismillah, bismillah”. Ketika sudah berada di atas kendaraan, hendaknya mengucapkan, “Alhamdulillah”. Lalu membaca,

سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ

“Subhanalladzi sakh-khoro lanaa hadza wa maa kunna  lahu muqriniin. Wa inna ilaa robbina lamun-qolibuun” (Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami)[1].

Kemudian mengucapkan, “Alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah”. Lalu mengucapkan, “Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar.” Setelah itu membaca,

سُبْحَانَكَ إِنِّى قَدْ ظَلَمْتُ نَفْسِى فَاغْفِرْ لِى فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ

“Subhaanaka inni qod zholamtu nafsii, faghfirlii fa-innahu laa yaghfirudz dzunuuba illa anta” (Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku telah menzholimi diriku sendiri, maka ampunilah aku karena tidak ada yang mengampuni dosa-dosa selain Engkau).[2]

Sumber : https://rumaysho.com/503-tips-ketika-dalam-perjalanan-mudik-seri-2-mudik-lebaran.html
Photo by @ammarchannel


#ammartvsafarseries
#islam #ramadhan #ramadhankareem #sunnah#alquran#quran#hadits#islamicquote#quote#love#nasihat#motvasi#islami#muslim#muslimah#moslem#ammartv#bali#lombok#indonesia#ammarchannel#indonesia#salaf #pendaki#doa#halal#haram#dailyquote
Do’a di Malam Lailatul Qadar

Sangat dianjurkan untuk memperbanyak do’a pada lailatul qadar, lebih-lebih do’a yang dianjurkan oleh suri tauladan kita -Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam– sebagaimana terdapat dalam hadits dari Aisyah. Beliau radhiyallahu ‘anha berkata,

قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ « قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى »

“Katakan padaku wahai Rasulullah, apa pendapatmu, jika aku mengetahui suatu malam adalah lailatul qadar. Apa yang aku katakan di dalamnya?” Beliau menjawab, “Katakanlah: ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’ (artinya ‘Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Mulia yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku).” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani. Lihat Ash Shohihah)

Photo by @ammarchannel


#ammartvsafarseries
#islam #ramadhan #ramadhankareem #sunnah#alquran#quran#hadits#islamicquote#quote#love#nasihat#motvasi#islami#muslim#muslimah#moslem#ammartv#bali#lombok#indonesia#ammarchannel#indonesia#salaf #pendaki#doa#halal#haram#dailyquote
Menjaga Lisan, Jalan Keselamatan

Syamith bin Ajlan rahimahullah berkata,

يَا ابْنَ آدَمَ، إِنَّكَ مَا سَكَتَّ فَأَنْتَ سَالِمٌ، فَإِذَا تَكَلَّمْتَ فَخُذْ حِذْرَكَ إِمَّا لَكَ وَإِمَّا عَلَيْكَ.

"Wahai anak Adam, sesungguhnya selama engkau diam, engkau selamat. Jadi, jika engkau akan berbicara, waspadalah. Bisa jadi, ucapanmu akan bermanfaat bagimu, bisa jadi pula akan membahayakan dirimu."

[Sumber: Jami'ul Ulum wal Hikam, hlm. 249]

Kumpulan Kisah dan Quote Ulama:: https://telegram.me/kisahulama

Yuk share postingan ini, dengan membagikan postingan ini mungkin akan ada orang yang membaca dan mendapatkan manfaat maupun hidayah melalui kita, InsyaAllah akan menjadi pahala jariyah.

Follow : @ammarchannel

#artikelislam #kajiantauhid #yukhijarah #dakwahpedia #amalan #muslimmengaji #ahlusunnah #kajianahlussunnah #ahlussunnahwaljamaah #dakwah #hijrah #islam #dakwahislam #sunnah #hadits #quran #pemudahijrah #muslimah #muslim #bali #jagojet #elgoza #itubestore #iparkstore #withme #ammartv #ammarchannel
Doa memohon kebaikan dunia dan akhirat

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka” (QS. Al Baqarah: 201).

Yuk share postingan ini, dengan membagikan postingan ini mungkin akan ada orang yang membaca dan mendapatkan manfaat maupun hidayah melalui kita, InsyaAllah akan menjadi pahala jariyah.

Follow : @ammarchannel

#artikelislam #kajiantauhid #yukhijarah #dakwahpedia #amalan #muslimmengaji #ahlusunnah #kajianahlussunnah #ahlussunnahwaljamaah #dakwah #hijrah #islam #dakwahislam #sunnah #hadits #quran #pemudahijrah #muslimah #muslim #bali #jagojet #elgoza #itubestore #iparkstore #ammartv #ammarchannel
Doa Agar Dimudahkan Rezeki

Quran Surat Al-Ma’idah Ayat 114

قَالَ عِيسَى ٱبْنُ مَرْيَمَ ٱللَّهُمَّ رَبَّنَآ أَنزِلْ عَلَيْنَا مَآئِدَةً مِّنَ ٱلسَّمَآءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِّأَوَّلِنَا وَءَاخِرِنَا وَءَايَةً مِّنكَ ۖ وَٱرْزُقْنَا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلرَّٰزِقِينَ

Arab-Latin: Qāla 'īsabnu maryamallāhumma rabbanā anzil 'alainā mā`idatam minas-samā`i takụnu lanā 'īdal li`awwalinā wa ākhirinā wa āyatam mingka warzuqnā wa anta khairur-rāziqīn

Terjemah Arti: Isa putera Maryam berdoa: "Ya Tuhan kami turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; beri rzekilah kami, dan Engkaulah pemberi rezeki Yang Paling Utama".

Isa putra maryam mengabulkan permintaan para pembela setia itu, lalu dia berdoa kepada tuhannya sembari mengucapkan, ”wahai tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan makanan dari langit, yang akan kami jadikan hari turunnya hidangan itu sebagai hari raya kami yang akan kami agungkan dan diagungkan oleh orang-orang setelah kami. Dan hidangan itu akan menjadi tanda dan hujjah dariMu (ya Allah) yang menunjukan keesaanMu dan atas kebenaran kenabianku. Dan karuniakanlah kepada kami dari pemberianMu yang melimpah. dan Engkaulah sebaik-baik pemberi rizki. ” (Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia)

Referensi: https://tafsirweb.com/1998-quran-surat-al-maidah-ayat-114.html

Yuk share postingan ini, dengan membagikan postingan ini mungkin akan ada orang yang membaca dan mendapatkan manfaat maupun hidayah melalui kita, InsyaAllah akan menjadi pahala jariyah.

Follow : @ammarchannel

#artikelislam #kajiantauhid #yukhijarah #dakwahpedia #amalan #muslimmengaji #ahlusunnah #kajianahlussunnah #ahlussunnahwaljamaah #dakwah #hijrah #islam #dakwahislam #sunnah #hadits #quran #pemudahijrah #muslimah #muslim #bali #jagojet #elgoza #itubestore #iparkstore #ammartv #ammarchannel #doa #doaalquran
Persiapkan Bekal Terbaik

“Sekarang dunia memanglah nyata dan akhirat hanya menjadi cerita.
Tapi ketika nanti kita mati, dunialah yang akan menjadi cerita dan akhirat
akhirnya menjadi nyata selamanya.”

(Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, MA)
Hari akhirat, hari setelah kematian yang wajib diyakini kebenarannya oleh setiap orang yang beriman kepada Allah ta’ala dan kebenaran agama-Nya. Hari itulah hari pembalasan semua amal perbuatan manusia, hari perhitungan yang sempurna, hari ditampakkannya semua perbuatan yang tersembunyi sewaktu di dunia, hari yang pada waktu itu orang-orang yang melampaui batas akan berkata dengan penuh penyesalan.

يَا لَيْتَنِي قَدَّمْتُ لِحَيَاتِي

“Duhai, alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan (amal saleh) untuk hidupku ini.” (Qs. Al Fajr: 24)

Maka seharusnya setiap muslim yang mementingkan keselamatan dirinya benar-benar memberikan perhatian besar dalam mempersiapkan diri dan mengumpulkan bekal untuk menghadapi hari yang kekal abadi ini. Karena pada hakikatnya, hari inilah masa depan dan hari esok manusia yang sesungguhnya, yang kedatangan hari tersebut sangat cepat seiring dengan cepat berlalunya usia manusia. Allah ta’ala berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Qs. Al Hasyr: 18)

Sumber: muslim.or.id

Yuk share postingan ini, dengan membagikan postingan ini mungkin akan ada orang yang membaca dan mendapatkan manfaat maupun hidayah melalui kita, InsyaAllah akan menjadi pahala jariyah.

Follow : @ammarchannel

#artikelislam #kajiantauhid #yukhijarah #dakwahpedia #amalan #muslimmengaji #ahlusunnah #galeriposterdakwah #ahlussunnahwaljamaah #dakwah #posterdakwah #hijrah #islam #dakwahislam #sunnah #hadits #quran #pemudahijrah #muslimah #muslim #bali #ammartv #haditsoftheday #ammarchannel #jakartamengaji #galeriposterdakwah #dakwahvisual #dakwahsosmed
Semuanya Dicatat

Tafsir Al-Muyassar Surat Al-Qamar:52

Segala sesuatu yang telah mereka perbuat, kebaikan atau kejahatan, tercatat dalam buku catatan di tangan malaikat yang mencatat amal perbuatan manusia.

Sumber Tafsir : Aplikasi Quran Tadabbur

Yuk share postingan ini, dengan membagikan postingan ini mungkin akan ada orang yang membaca dan mendapatkan manfaat maupun hidayah melalui kita, InsyaAllah akan menjadi pahala jariyah.

Follow : @ammarchannel

#artikelislam #kajiantauhid #yukhijarah #dakwahpedia #dakwahsunnah #muslimmengaji #ahlusunnah #galeriposterdakwah #ahlussunnahwaljamaah #dakwah #posterdakwah #hijrah #islam #dakwahislam #sunnah #hadits #quran #pemudahijrah #muslimah #muslim #bali #ammartv #haditsoftheday #ammarchannel #dakwahmuslimah #galeriposterdakwah #dakwahvisual #dakwahsosmed