II Ukhuwah Salafiyyah 🇲🇾 II
5.72K subscribers
3.24K photos
197 videos
54 files
3.92K links
•✦• Jalinkan Ukhuwah dengan bimbingan Kitab & Sunnah di atas pemahaman Salaf •✦•
Download Telegram
🚇NASEHAT AL-IMAM IBNU BAZ RAHIMAHULLAH: “WASPADALAH DARI KEMAKSIATAN”

❱ Al-Imam an-Nashih Ibnu Baz 'alaihi rahmatullah berkata:


■ Bertakwalah kepada Allah -wahai hamba Allah sekalian-,
(•) hati-hatilah dari kejelekan,
(•) waspadalah dari segala bentuk kemaksiatan.
(•) Senantiasalah bertaubat pasti engkau akan selamat.


“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang di bawah dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya.” [An-Nisa’: 48]

※ Engkau berada pada keadaan yang mengkhawatirkan jika engkau meninggal
(•) di atas perbuatan maksiat,
(•) riba,
(•) zina,
(•) durhaka kepada orang tua,
(•) minum minuman yang memabukkan,
(•) menzhalimi dan memusuhi orang lain,
(•) ghibah,
(•) dan
namimah.

※ Engkau berada dalam keadaan yang membahayakan, koreksi dirimu, bersungguh-sungguhlah untuk melawan hawa nafsumu, segeralah bertaubat sebelum datang ajal.

ﻳﻘﻮﻝ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺍﻟﻨﺎﺻﺢ ﺍﺑﻦ ﺑﺎﺯ ﻋﻠﻴﻪ ﺭﺣﻤﺔ ﺍﻟﻠﻪ :

ﻓﺎﺗﻖ ﺍﻟﻠﻪ - ﻳﺎ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﻠﻪ - ﻭﺍﺣﺬﺭ ﺍﻟﺴﻴﺌﺎﺕ، ﺍﺣﺬﺭ ﺍﻟﻤﻌﺎﺻﻲ ﻛﻠﻬﺎ، ﻭﺍﻟﺰﻡ ﺍﻟﺘﻮﺑﺔ ﺩﺍﺋﻤﺎً ﻟﻌﻠﻚ ﺗﻨﺠﻮ:

《 ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻻ ﻳَﻐْﻔِﺮُ ﺃَﻥْ ﻳُﺸْﺮَﻙَ ﺑِﻪِ ﻭَﻳَﻐْﻔِﺮُ ﻣَﺎ ﺩُﻭﻥَ ﺫَﻟِﻚَ ﻟِﻤَﻦْ ﻳَﺸَﺎﺀُ 》 ‏[النساء: ٤٨‏]

ﻓﺄﻧﺖ ﻋﻠﻰ ﺧﻄﺮ ﺇﺫﺍ ﻣﺖ ﻋﻠﻰ ﻣﻌﺼﻴﺔ؛ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺮﺑﺎ، ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺰﻧﺎ، ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻌﻘﻮﻕ، ﻋﻠﻰ ﺷﺮﺏ ﺍﻟﻤﺴﻜﺮ، ﻋﻠﻰ ﻇﻠﻢ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻭﺍﻟﻌﺪﻭﺍﻥ ﻋﻠﻴﻬﻢ، ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻐﻴﺒﺔ ﻭﺍﻟﻨﻤﻴﻤﺔ، ﻓﺄﻧﺖ ﻋﻠﻰ ﺧﻄﺮ؛ ﻓﺤﺎﺳﺐ ﻧﻔﺴﻚ، ﻭﺟﺎﻫﺪ ﻧﻔﺴﻚ، ﻭﺑﺎﺩﺭ ﺑﺎﻟﺘﻮﺑﺔ ﻗﺒﻞ ﺃﻥ ﻳﻬﺠﻢ ﺍﻷﺟﻞ.

📚[ﻣﻦ ﺗﻔﺴﻴﺮ ﺳﻮﺭﺓ ﺍﻟﻔﺎﺗﺤﺔ]

Url: http://www.alfawaaid.net/2017/09/nasehat-al-imam-ibnu-baz-rahimahullah.html

📮••••|Edisi| @ukhuwahsalaf / www.alfawaaid.net
₪ Dari Channel Telegram @hikmahsalafiyyah // Dari situs: Mahad-asSalafy.Com // Sumber: http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=143083

#Manhaj #taubat #sebelum #ajal_dtg_menjemput #maksiat #riba #zina #durhaka #ghibah #namimah
(02)
(➏) Yang keenam:
※ Dalam rangka mengenalkan


Maka jika seorang insan dikenal dengan gelar si Buta, si Pincang, si Tuli, si Picek, si Juling dan selain mereka, boleh saja mengenalkan mereka dengan hal itu. Dan diharamkan menyebutkannya dengan maksud menghina/merendahkamnya. Seandainya memungkinkan menyebutkannya dengan selain itu, tentu lebih utama.

[↑] Maka ini adalah enam sebab yang disebutkan para ulama dan kebanyakannya adalah perkara yang telah disepakati.

◈ Al-allamah Al-Faqih Ibnul Utsaimin rahimahullah berkata:

“Bab ini telah disebutkan oleh imam an-Nawawi rahimahullah dalam kitabnya “Riyadhus Shalihin” perkara -perkara yang diperbolehkan ghibah di sana, beliau menyebutkan ada enam perkara. Dan perkataan beliau itu tidak perlu dikritisi, karena semuanya adalah perkataan yang bagus dan benar yang memiliki dalil-dalil. Dan beliau akan menyebutkannya in sya Allah dalam bab ini. Beliau menyebutkan dalil -dalil dan kita akan membicarakan hal itu pada waktunya in sya Allah.

Maka kita memohon kepada Allah semoga Dia mengampuni An-Nawawi rahimahullah dan mengumpulkan kita dan kalian dengan beliau di surga An-Na'im.”

📚[Syarh Riyadhus Shalihin karya Al-Utsaimin 6/134-136]

Url: http://www.alfawaaid.net/2017/09/ghibah-yang-dibolehkan-menurut-imam.html

📮••••|Edisi| @ukhuwahsalaf / www.alfawaaid.net
₪ Dari Channel Telegram @ForumSalafy // Sumber: Channel Al Baarakah Ma'a Akabirikum

#Manhaj #Nasehat #membicarakan_penyimpangan #ahli_bid_ah #ghibah #namimah #memata_matai #prasaka_buruk #tahdzir #Rudud #bantahan_ilmiyah #ahli_tamyi #ikhwani #sururi #turatsi #ruhaili #halabi #rodja #mlm #mlmm
🚇MENGAPA BICARA JUJUR HARAM, JIKA MENYEBABKAN NAMIMAH (ADU DOMBA)?

(➊) ❱ Al-Imam ash-Shan'any rahimahullah berkata:


اﻧﻈﺮ ﻓﻲ ﺣﻜﻤﺔ اﻟﻠﻪ ﻭﻣﺤﺒﺘﻪ ﻻﺟﺘﻤﺎﻉ اﻟﻘﻠﻮﺏ، ﻛﻴﻒ ﺣﺮﻡ اﻟﻨﻤﻴﻤﺔ ﻭﻫﻲ ﺻﺪﻕ، ﻟﻤﺎ ﻓﻴﻬﺎ ﻣﻦ ﺇﻓﺴﺎﺩ اﻟﻘﻠﻮﺏ ﻭﺗﻮﻟﻴﺪ اﻟﻌﺪاﻭﺓ ﻭاﻟﻮﺣﺸﺔ.

“Perhatikanlah hikmah Allah dan kecintaan-Nya terhadap bersatunya hati hamba-hamba-Nya, bagaimana Dia mengharamkan namimah (mengadu domba) walaupun yang diucapkan memang sesuai kenyataan, karena hal itu akan merusak hati dan menimbulkan permusuhan dan kerenggangan.”

📚[Subulus Salam]

* * *

🚇TANDA KEBAHAGIAAN DAN KESENGSARAAN SEORANG HAMBA

(➋) ❱ Asy-Syaikh Abdurrahman as-Sa'dy rahimahullah berkata:


‏علامة سعادة الإنسان: أن تراه قاصدًا للخير لكافة المسلمين، حريصا على هدايتهم ونصيحتهم وستر عوراتهم، قاصدا بذلك وجه الله.
‏وعلامة شقاوته: أن تراه يسعى بين الناس بالغيبة والنميمة ويتتبع عثراتهم ويتطلع على عوراتهم؛ فهذا بشرّ المنازل عند الله يوشك أن يفضحه.

■ Tanda kebahagiaan seseorang adalah dengan
▸ engkau melihatnya menginginkan kebaikan bagi seluruh kaum muslimin,
▸ semangat untuk menunjukkan hidayah kepada mereka,
▸ menasehati mereka,
▸ dan menutupi aib mereka,
≡ dengan mengharapkan wajah Allah dalam melakukan itu semua.

■ Sedangkan tanda kesengsaraannya adalah dengan engkau melihatnya berjalan di tengah-tengah manusia dengan
▸ menyebarkan ghibah (menggunjing),
namimah (mengadu domba),
▸ mencari-cari kesalahan mereka
▸ dan melihat-lihat kekurangan mereka.
≡ Dan yang semacam ini merupakan kedudukan yang paling buruk di sisi Allah yang tidak lama lagi Allah akan membongkar aibnya.

* * *

🚇ORANG YANG TERPERCAYA TIDAK AKAN MENGADU DOMBA

(➌) ❱ Asy-Syaikh Khalid ar-Raddady hafizhahullah berkata dalam akun Twitternya:


قال رجل للأحنف بن قيس: أخبرني رجل ثقة أنك تكلمت عني بسوء.
فقال الأحنف: الرجل الثقة لا يسعى بالنميمة بين الناس.

Seseorang berkata kepada al-Ahnaf bin Qois, “Seseorang yang tsiqah (adil dan terpercaya) telah mengabarkan kepada saya bahwa Anda membicarakan tentang saya dengan keburukan.”

Maka al-Ahnaf menjawab, “Seseorang yang tsiqah tidak akan berusaha melakukan perbuatan mengadu domba (namimah) diantara manusia.”

Url: http://www.alfawaaid.net/2017/10/mengapa-bicara-jujur-haram-jika.html

📮••••|Edisi| @ukhuwahsalaf / www.alfawaaid.net
₪ Dari Channel Telegram @ForumSalafy

// Sumber:
(➊) https://twitter.com/aljuned77/status/800355376050929664
(➋) https://twitter.com/ssa_at/status/831895354526269440

#Bahaya #menyebarkan_ghibah #namimah #mencari_cari_kesalahan #aib
🚇CARA MULIA MENGHADAPI UPAYA ADU DOMBA

(➊) Seseorang datang kepada al-Fudhail bin Bazwan seraya berkata, “Sesungguhnya si fulan suka mencela Anda.”

Maka beliau berkata:

لأغيظن مَن أمرَه، يغفر الله لي وله.

“Saya benar-benar akan membuat marah orang yang menyuruhnya, semoga Allah mengampuni saya dan dia (orang yang mencela beliau).”

Beliau ditanya, “Siapa yang menyuruhnya?”

Beliau menjawab, “Syaithan.”

📚[Az-Zuhd, karya Ibnul Mubarak]

* * *

🚇CARA MENYIKAPI ORANG YANG MELAKUKAN NAMIMAH

(➋) Siapa saja yang menjumpai namimah[*] dengan seseorang mengatakan kepadanya: “Si fulan mencelamu demikian demikian.”

(✔️) Maka wajib atasnya untuk melakukan 6 perkara:

▸➀ ※ Jangan membenarkan ucapannya, karena orang yang suka melakukan namimah dihukumi sebagai orang yang fasik sehingga beritanya tertolak.

▸➁ ※ Melarangnya dari perbuatan tersebut, menasehatinya, serta mencela perbutannya.

▸➂ ※ Membencinya karena Allah karena dia adalah orang yang dibenci di sisi Allah, dan membenci karena Allah hukumnya wajib.

▸➃ ※ Jangan menyangka buruk terhadap orang yang disampaikan berita tersebut darinya.

◈ Hal ini berdasarkan firman Allah Ta’ala:

اجْتَنِبُوا كَثِيْرًا مِنَ الظَّنِ.

“Jauhilah kebanyakan prasangka.” [QS. Al-Hujuraat: 12]

▸➄ ※ Apa yang diceritakan kepadanya jangan sampai mendorongnya untuk melakukan tajassus atau tindakan memata-matai dan mencari kebenarannya.

◈ Hal ini berdasarkan firman Allah Ta’ala:

وَلَا تَجَسَّسُوْا.

“Dan janganlah kalian melakukan tindakan memata-matai.” [QS. Al-Hujuraat: 12]

▸➅ ※ Jangan sampai dia meridhai kelakuan yang dia melarangnya dari orang yang suka melakukannya, jadi jangan sampai dia menceritakan namimah tersebut.

[▴] Ini semua disebutkan oleh An-Nawawy rahimahullah Ta’ala dalam Syarh Shahih Muslim, maka hafalkanlah baik-baik dan jangan engkau lalaikan!

📚[Lihat: Syarh Muslim karya An-Nawawy penjelasan hadits no. 105 –pent]

◈ Saya akhiri dengan salah satu mutiara dari perkataan Al-Imam Asy-Syafi’iy rahimahullah Ta’ala:

من نمَّ لكَ نمَّ بِكَ، وَمَنْ نَقَلَ إِلَيْكَ نَقَلَ عَنْكَ.

“Siapa yang melakukan namimah untuk membela dirimu, maka dia juga akan melakukan namimah dengan menjadikan dirimu sebagai korban. Dan siapa yang mengabarkan keburukan orang lain kepadamu, maka dia juga akan mengabarkan tentang keburukan dirimu kepada orang lain.” [Lihat: Tahdziibul Asmaa’ wal Lughaat, I/56 –pent]

◈ Al-Imam Al-Hasan Al-Bashry rahimahullah mengatakan yang semisal ini yaitu:

احْذَرْ مِمَّنْ نَقَلَ إِلَيْكَ حَدَيْثَ غَيْرِكَ، فَإِنَّهُ سَيَنْقُلُ إِلَى غَيْرِكَ حَدِيْثَكَ.

“Waspadailah siapa saja yang menyampaikan ucapan buruk orang lain kepadamu, karena sesungguhnya dia juga akan menyampaikan ucapanmu kepada orang lain.”

Catatan Kaki:
[*] Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah berkata: Namimah adalah menyampaikan sebuah perkataan diantara manusia dengan tujuan mengadu domba dan merusak hubungan mereka.” [I’aanatul Mustafiid, I/363, terbitan Muasassah Ar-Risalah, –pent]

Url: http://www.alfawaaid.net/2017/10/cara-mulia-menghadapi-upaya-adu-domba.html

📮••••|Edisi| @ukhuwahsalaf / www.alfawaaid.net
₪ Dari Channel Telegram @ForumSalafy

// Sumber:
(➊) https://twitter.com/aljuned77/status/845166914955464704
(➋) http://www.albaidha.net/vb/showthread.php?t=54224

#Bahaya #menyebarkan_ghibah #namimah #mencari_cari_kesalahan #aib