Ittiba' Sunnah
1.95K subscribers
4.54K photos
1.08K videos
77 files
7.02K links
Nerakamu memang bukan urusanku&surgapun belum tentu jdi milikku.Tapi mengajakmu dlm kebaikan adlh kewajibanku
Allah ta'ala berfirman,
فَإِنَّمَا عَلَيْكَ الْبَلَاغُ الْمُبِينُ
Maka ketahuilah kewajiban yg dibebankan atasmu hanyalah menyampaikan dg terang
Download Telegram
*بسم الله الرحمن الرحيم*
Assalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

اللهم صل على محمد و على آل محمد .

*📒 SUNNAH SEHARI HARI💞*

* Sunnah Saat di Kamar Mandi*

1. Masuk kamar mandi kaki kiri dulu, keluar kaki kanan
2. Tutup kepala bila masuk kamar mandi. .
Masuk kamar mandi. pakai alas kaki.
3. Buang air kecil dan besar dalam keadaan duduk/jongkok.
4. Di dalam kamar mandi. jangan lama²
5. Jangan makan, minum, dan bicara dalam kamar mandi.

* Sunnah Saat Tidur*

1. Kibaskan tempat tidur
2. Permulaan tidur miring sebelah kanan.
3. Kepala menghadap kiblat.
4. Baca doa tidur
5. Bangun tidur baca doa atau ucap syukur.
6. Rapikan tempat tidur.
7. Bersihkan diri.
8. Sebelum tidur berwudhu.
9. Maafkan semua kesalahan org lain dan halalkan hutang piutang.
10. Jika mimpi baik, bangun lalu doa supaya dipercepatkan.
11. Jika mimpi buruk, bangun lalu buat isyarat ludah ke kiri dan doa perlindungan.

* Sunnah Saat Makan*

1. Basuh tangan sebelum makan.
2. Makan buah dulu baru makan nasi.
3. Makan secara berjamaah, makan dengan keluarga makin ramai makin barokah rezeki tu.
4. Makan makanan yg ada di depan, jangan ambil yg jauh².
5. Makanan sunnah susu, madu, dan kurma.
6. Makan dimulai dari tepi kemudian tengah.
7. Hisap jari setelah makan (sunnah 3 jari)
8. Setelah makan segera mencuci piring.
9. Puasa Senin dan Kamis.

* Sunnah Saat Minum*

1. Minum dengan tangan kanan.
2. Minum dengan duduk.
3. Minum niat karena Allah dan baca Bismillah.
4. Baca bismillah dan alhamdulillah setiap kali tegukan.
5. Jangan gunakan gelas yg retak atau pecah.
6. Jangan tiup ke dalam air panas untuk mendinginkannya.
7. Jangan minum dalam wadah yg besar seperti jug air atau botol yg besar.

* Sunnah Saat Di Masjid*

1. Datang awal ke masjid
2. Berjalan kaki ke masjid.
3. Berwudhu dari rumah.
4. Baca doa masuk dan keluar masjid.
5. Masuk masjid kaki kanan, keluar kaki kiri.
6. Jika ada sampah dalam masjid ambil dan buang.. 1 sampah 1 bidadari di syurga kelak.
7. Bila masuk masjid niat i'tikaf, semua perkara yg dilakukan dalam masjid akan dianggap sebagai ibadah

* Sunnah Saat Berpakaian*

1.Baca Bismillah sebelum memakai baju atau doa ringkas ini "Ya Allah, aku memohon dari engkau kebaikan dari berpakaian ini".
2. Memakai pakaian dimulai dengan sebelah kanan, melepasnya dimulai dari sebelah kiri.
3. Jangan memakai pakaian untuk tujuan riya'.
4. Memakai pakaian yang menunjukkan simbol seorang muslim.

* Sunnah Saat Memasak*

1. Tutup aurat ketika memasak.
2. Aduk makanan dari kanan ke kiri.
3. Jangan biarkan makanan dan minuman dalam keadaan terbuka.
4. Ketika sedang memasak perbanyak zikir dan menyebut kebesaran Allah.(baik untuk ibu yg ingin membentuk anak²)

* Sunnah Saat Hari Jum'at*

1. Memotong kuku pada hari Jum'at.
2. Memperbanyak doa di antara imam khutbah sampai asar.
3. Mandi sunnah Jum'at.
4. Memakai pakaian terbaik untuk sholat Jum'at.
5. Memakai wangi wangian.

* Sunnah Saat Keluar Rumah*

1. Keluar rumah kaki kiri dulu, masuk kaki kanan.
2. Pakai sandal kaki kanan dulu, melepas kaki kiri.
3. Pamit kepada orang tua atau suami.
4. Baca doa keluar rumah, naik kendaraan.
5. Perbanyak zikir dalam perjalanan.
6. Bersedekah, minimal dengan kalimat yang baik, bermuka cerah atau tersenyum.
7. Niat memenuhi hajat orang lain.

* Sunnah Sebagai Muslim*

1. Semaikan rasa ingin berjuang di jalan Allah ﷻ.
2. Berazam untuk terus beristiqamah mempertahankan Islam.
3. Jangan melanggar perintah Allah ﷻ serta sunnah Rasulullah ﷺ.

MARI AMALKAN SUNNAH 👍🏻

Semoga Bermanfaat

Barakallahu fiikum
Bismillah

📚 𝟱𝟰 𝗦𝗢𝗔𝗟 𝗝𝗔𝗪𝗔𝗕 𝗧𝗘𝗡𝗧𝗔𝗡𝗚 𝗔𝗤𝗜𝗗𝗔𝗛 𝗦𝗘𝗢𝗥𝗔𝗡𝗚 𝗠𝗨𝗦𝗟𝗜𝗠

https://t.me/Sunnah_ittiba

( 𝙀𝙙𝙞𝙨𝙞 - 4⃣ )

📝 Penulis: Syaikh Muhammad Jamil Zainu

Soal 31: Apa hukum undang-undang yang bertentangan dengan Islam?

Jawaban: Mengamalkannya hukumnya kufur, jika ia membolehkannya.

Dalil dari AlQur’an :

)وَأَنِ احْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ)(المائدة: من الآية49)

Dan hukumilah diantara mereka dengan apa yang diturunkan oleh Allah

Dalil dari sunnah :

[ومن لم تحكم أئمتهم بكتاب الله ويتخيروا مما أنزل الله إلا جعل الله بأسهم بينهم شديد ]

Dan siapa yang pemimpin-pemimpin mereka tidak menghukumi dengan kitab Allah dan memilih dari apa yang Allah turunkan kecuali Allah jadikan permusuhan kuat diantara mereka.

Soal 32: Apakah boleh bersumpah dengan selain Allah?

Jawaban : Tidak boleh bersumpah kecuali dengan Nama Allah.

Dalil dari AlQur’an :

(التغابن: من الآية7) بَلَى وَرَبِّي لَتُبْعَثُن

Ya pasti dan Demi Pemeliharaku sungguh kalian pasti dibangkitkan.

Dalil dari sunnah :

[من حلف بغير الله فقد أشرك] صحيح رواه أحمد

Barang siapa yang bersumpah dengan selain Allah sungguh telah musyrik [Hadits shohih riwayat Ahmad]

Soal 33 :Apakah boleh menggantungkan kalung pengaman dan jimat?

Jawaban :Tidak boleh menggantungkannya, karena termasuk syirik.

Dalil dari AlQur’an :

(الأنعام: من الآية17)وَإِنْ يَمْسَسْكَ اللَّهُ بِضُرٍّ فَلا كَاشِفَ لَهُ إِلا هُو

Dan jika menimpamu suatu bahaya, maka tidak ada yang bisa menghilangkan kecuali Dia .

Dalil dari sunnah :

[من علق تميمة فقد أشرك] صحيح رواه أحمد

Barang siapa nmenggantungkan azimat maka ia telah musyrik .

Soal 34 : Dengan apa kita bertawassul kepada Allah?

Jawaban :Kita tawassul kepada Allah dengan nama-namaNya, sifat-sifatNya dan amal sholeh.

Dalil dari AlQur’an :

(لأعراف: من الآية180)وَلِلَّهِ الأَسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا 

Milik Allah nama-nama yang baik maka berdoalah dengannya.

Dalil dari sunnah :

[أسألك بكل اسم هو لك سميت به نفسك] صحيح رواه أحمد

Aku mohon kepadaMu dengan segala nama yang dia milikmu, Engkau beri nama dengannya akan DzatMu.

Soal 35 : Apakah doa memerlukan perantara makhluq?

Jawaban : Doa tidak memerlukan perantara.

Dalil dari Al-Qur’an :

(البقرة: من الآية186)وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ

Jika hambaku bertanya kepadamu tentang Aku sesungguhnya Aku dekat, aku mengabulkan doa orang yang berdoa jika berdoa kepadaKu

Dalil dari sunnah :

[إنكم تدعون سميعاً قريباً وهو معكم] رواه مسلم

Sesungguhnya engkau berdoa kepada Dzat Yang Maha Mendengar Dekat, dan Dia bersamamu.

Soal 36 : Apa tugas yang diperankan rasul?

Jawaban : Tugas yang diperankan Rasul adalah menyampaikan wahyu.

Dalil dari AlQur’an :

(المائدة: من الآية67)يَا أَيُّهَا الرَّسُولُ بَلِّغْ مَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ 

Wahai Rasul sampaikan apa yang diturunkan kepadamu dari Robbmu.

Dalil dari sunnah :

[اللهم اشهد] مسلم

Ya Allah saksikanlah. [ini jawaban beliau atas ucapan sahabat yang berkata kami bersaksi bahwa engkau telah menyampaikan, menunaikan amanah, dan menasehati]

Soal 37 : Dari siapa kita mohon syafa’at nabi ?

Jawaban : Kita mohon syafaat Nabi dari Allah Subhanahu wa ta’ala.

Dalil dari Al-Qur’an :

(الزمر: من الآية44)قُلْ لِلَّهِ الشَّفَاعَةُ جَمِيعاً لَه

Katakanlah hanya milik Allah lah seruruh syafa’at

Dalil dari sunnah :

اللهم شفعه في [ أي شفع الرسول صلى الله عليه وسلم في] رواه الترمذي وقال حديث حسن.

Ya Allah jadikanlah dia [Rasul] pemberi syafa’at untukku.

Soal 38 : Bagaimana kita mencintai Allah dan Rasulullah ?

Jawaban :Cinta dengan bentuk ketaatan dan mengikuti perintah.

Dalil dari AlQur’an :

(آل عمران: من الآية31)قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ 

Katakanlah jika anda mencintai Allah, maka ikutilah aku niscaya Allah mencintai kalian.

Dalil dari sunnah :

[لا يؤمن أحدكم حتى أكون أحب إليه من والده وولده والناس أجمعين] البخاري
Tidaklah beriman seorang diantara kalian sehingga aku lebih ia cintai dari pada cintanya kepada orang tuanya, anaknya, dan seluruh manusia. (HR Bukhori.)

Soal 39 : Apakah boleh berlebih-lebihan dalam memuji Rasulullah?

Jawaban : Kita tidak berlebih-lebihan dalam memuji Rasul.

Dalil dari AlQur’an :

(الكهف:110)قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِثْلُكُمْ يُوحَى إِلَيَّ ً

Katakanlah tiada lain saya hanya seorang manusia seperti kalian, telah diwahyukan kepadaku.

Dalil dari sunnah :

[لا تطروني كما أطرت النصارى ابن مريم فإنما أنا عبد فقولوا عبد الله ورسوله] البخاري

Jangan engkau lebih lebihkan saya sebagaimana Nasoro Melebih lebihkan Isa anak Maryam tiada lain saya seorang hamba, maka katakanlah hamba Allah dan RasulNya

Soal 40 : Siapa makhluq pertama kali.

Jawaban : Dari manusia Adam, dari benda pena.

Dalil dari AlQur’an :

(صّ:71)إِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلائِكَةِ إِنِّي خَالِقٌ بَشَراً مِنْ طِينٍ

Ingatlah ketika RobbMu berfirman kepada Malaikat sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah.

Dalil dari sunnah :

[إن أول ما خلق الله القلم] رواه أبو داود والترمذي وقال حديث حسن

Pertama kali yang Allah ciptakan adalah pena.

( Bersambung...in sya Allah)
‌🇫‌🇦‌🇪 ‌🇩 🇦 🇭‌‌ ‌ 🇲 🇦‌🇱‌🇦‌🇲

🕌  *YANG PALING DEKAT KEPADA ALLAH*  🕌

https://t.me/Sunnah_ittiba

✍️ Al-Allamah Muhammad bin Sholih Al-Utsaimin~rahimahullah~bertutur:

📝"فليس بين الله وبين خلقه صلة إلا بالتقوى ، فمن كان لله أتقى كان من الله أقرب، وكان عند الله أكرم؛ إذاً لا تفتخر بمالك، ولا بجمالك، ولا ببدنك، ولا بأولادك، ولا بقصورك، ولا سياراتك، ولا بشيء من هذه الدنيا أبداً إنما إذا وفقك الله للتقوى فهذا من فضل الله عليك فأحمد الله عليه."

"Tidak ada penghubung antara Allah dengan mahluknya melainkan dengan taqwa,  maka barangsiapa yang paling bertaqwa kepada Allah, dialah orang yang paling dekat kepadaNya, paling mulia disisiNya.

Sehingga jangan pernah kamu angkuh disebabkan hartamu,  ketampanan/kecantikanmu,  fisikmu, anak-anakmu, istanamu, kendaraanmu, dan segala sesuatu yang ada didunia ini.

Namun ketika Allah memberimu taufiq untuk bertaqwa, ini termasuk keutamaan Allah atasmu, maka pujilah Allah atas hal tersebut".

📚 Syarhu Riyadhus Sholihin :1/61.

✍️ Ustadz Hilal Abu Naufal Al Makassary Hafizhahullah
(Dai Ahlussunnah Kota Palopo, Pengasuh Group At-Tashfiyah wat Tarbiyah)
◎❅◎  بسْـــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

🔰 Ittiba'Sunnah 🔰

🗓 Sabtu

   ❅25 Rabiul Awwal 1446 H
   ❅28 September 2024 M

https://t.me/Sunnah_ittiba

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً

"Yaa Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rizki yang halal dan amal yang diterima

📚📚

TERUS SAMPAIKAN KEBAIKAN DAN BERSABARLAH

Allah ﷻ berfirman:

وَأْمُرْ بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ

“Dan perintahkanlah (manusia) melakukan kebaikan dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar serta bersabarlah terhadap apa yang menimpamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal yang diwajibkan (oleh Allah).” (QS. Luqman: 17)

Teruslah sampaikan kebaikan dengan ilmu yang benar, perhatikan adab-adabnya dan lakukan dengan hikmah lalu bersabarlah, karena pasti ada rintangan ketika melakukan amar ma’ruf nahi mungkar.

Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata:
“Orang yang ingin beramar ma’ruf nahi mungkar semestinya memiliki tiga bekal yaitu: [1] ilmu, [2] lemah lembut, dan [3] sabar. Ilmu haruslah ada sebelum amar ma’ruf nahi mungkar (di awal). Lemah lembut harus ada ketika ingin beramar ma’ruf nahi mungkar (di tengah-tengah). Sikap sabar harus ada sesudah beramar ma’ruf nahi mungkar (di akhir).”

“Setiap orang yang melakukan amar ma’ruf nahi mungkar pastilah mendapat rintangan. Oleh karena itu, jika seseorang tidak bersabar, maka hanya akan membawa dampak kerusakan daripada mendatangkan kebaikan.”

اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ فِعْلَ الْخَيْرَاتِ وَتَرْكَ الْمُنْكَرَاتِ

“Ya Allah, aku memohon pada-Mu agar mudah melakukan kebaikan dan meninggalkan kemunkaran.” (HR. Tirmidzi 3233, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani)

🌐 https://rumaysho.com/682-3-bekal-amar-maruf-nahi-mungkar.html

Semoga bermanfaat dan silakan disebarkan.

Rasulullah ﷺ bersabda:

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

“Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim 1893)
Sholat subuhmu dngn tepat waktu adalah, kemenangan pertamamu melawan syaithan hari ini.

Sholat subuh
-Mengerjakannya: membuat Anda dijamin Allah.
-Sholat sunahnya: lebih baik dari dunia & seisinya.
-Bacaannya: "Sesungguhnya bacaan di subuh hari disaksikan Malaikat" (Al Isra: 78)
——————————
https://t.me/Sunnah_ittibaㅤㅤ
Silahkan di save, share & follow
•••

┏ □■□ ━━━━━━━
HIDUP ITU TENTANG MENUNGGU, MENUNGGU WAKTU SHOLAT DAN MENUNGGU UNTUK DISHOLATKAN
┗━━━━━━━━━━ ○○●

"Beramal baiklah segera, sebelum datang ajal"

Manfaatkanlah Waktu Muda, Sebelum Datang Waktu Tuamu

Lakukanlah lima hal sebelum terwujud lima hal yang lain. Dari Ibnu ‘Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ : شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ وَ صِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شُغْلِكَ وَ حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ

“Manfaatkan lima perkara sebelum lima perkara :

[1.] Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu,
[2.] Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu,
[3.] Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu,
[4.] Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu,
[5.] Hidupmu sebelum datang kematianmu.”

(HR. Al Hakim dalam Al Mustadroknya, dikatakan oleh Adz Dzahabiy dalam At Talkhish berdasarkan syarat Bukhari-Muslim. Hadits ini dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shogir)

Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, maksudnya: “Lakukanlah ketaatan ketika dalam kondisi kuat untuk beramal (yaitu di waktu muda), sebelum datang masa tua renta.”

Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, maksudnya: “Beramallah di waktu sehat, sebelum datang waktu yang menghalangi untuk beramal seperti di waktu sakit.

” Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, maksudnya: “Manfaatklah kesempatan (waktu luangmu) di dunia ini sebelum datang waktu sibukmu di akhirat nanti.
Dan awal kehidupan akhirat adalah di alam kubur.”

Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, maksudnya:

”Bersedekahlah dengan kelebihan hartamu sebelum datang bencana yang dapat merusak harta tersebut, sehingga akhirnya engkau menjadi fakir di dunia maupun akhirat.”

Hidupmu sebelum datang kematianmu, maksudnya:

“Lakukanlah sesuatu yang manfaat untuk kehidupan sesudah matimu, karena siapa pun yang mati, maka akan terputus amalannya.”

Referensi:
https://rumaysho.com/240-masa-muda-waktu-utama-beramal-sholeh.html
______

Bimbinganislam.com
Bismillah

💎🌷 TAUHID IBARAT BAJU PUTIH  ☝🏻🥼

https://t.me/Sunnah_ittiba

🔎 Noda di baju putih akan nampak jelas.
Lain dengan yang berwarna gelap; tidak terlihat bekasnya.

🔎 Demikian pula tauhid; bagaikan baju putih bersih.

🔹 Al-'Allamah Ibnu al-Qayyim rahimahullah berkata,

التوحيد  أصلف  شيء  وأنزهه  وأنظفه  وأصفاه،  فأدنى  شيء  يخدشه  ويدنسه ويؤثر  فيه،  

"Tauhid itu ibarat benda yang paling murni; paling suci; paling bersih dan paling bening. Sedikit saja kotoran, maka akan mencemarinya dan membekas padanya.

فهو  كأبيض  ثوب  يكون  يؤثر  فيه  أدنى  أثر،  وكالمرآة  الصافية  جدا  أدنى  شيء  يؤثر  فيها، 

Seperti baju yang sangat putih, sedikit saja terkena noda maka akan terlihat bekasnya; seperti kaca yang bening, sedikit kotoran akan nampak padanya.

ولهذا  تشوشه  اللحظة  واللفظة  والشهوة  الخفية؛  فإن  بادر  صاحبه وقلع  ذلك  الأثر  بضده  وإلا  استحكم  وصار  طبعا  يتعسر  عليه  قلعه.

Oleh karenanya, setiap kesempatan, ucapan dan syahwat tersembunyi silih berganti datang hendaknya ia segera membersihkan noda tersebut dengan penangkalnya.
Jika tidak, maka noda tersebut akan mengerak dan menjadi tabiatnya, sehingga ia kesulitan membersihkannya."

📚 al-Fawaid 194-195
📚 𝟱𝟰 𝗦𝗢𝗔𝗟 𝗝𝗔𝗪𝗔𝗕 𝗧𝗘𝗡𝗧𝗔𝗡𝗚 𝗔𝗤𝗜𝗗𝗔𝗛 𝗦𝗘𝗢𝗥𝗔𝗡𝗚 𝗠𝗨𝗦𝗟𝗜𝗠

https://t.me/Sunnah_ittiba

( 𝙀𝙙𝙞𝙨𝙞 - 5⃣ )

📝 Penulis: Syaikh Muhammad Jamil Zainu

Soal 41 : Dari apa diciptakan Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wassalam.

Jawaban : Allah menciptakan Muhammad Shalallahu ‘alaihi wassalam dari nutfah.

Dalil dari AlQur’an :

(غافر: من الآية67)هُوَ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُطْفَة

Dialah yang menciptakan kalian dari tanah kemudian dari nutfah.

Dalil dari sunnah :

[إن أحدكم يجمع خلقه في بطن أمه أربعين يوماً نطفة] متفق عليه

Sesungguhnya seorang diantara kalian dikumpulkan penciptaannya di perut ibunya empat puluh hari sebagai nutfah.

Soal 42 : Apa hukum jihad dijalan Allah?

Jawaban : Jihad wajib dengan harta, jiwa dan lisan.

Dalil dari AlQur’an :

(التوبة: من الآية41)انْفِرُوا خِفَافاً وَثِقَالاً وَجَاهِدُوا بِأَمْوَالِكُمْ وَأَنْفُسِكُمْ

Berangkat lah jihad dalam kondisi ringan maupun berat dan berjihad lah dengan harta kalian dan jiwa kalian

Dalil dari sunnah :

[جاهدوا المشركين بأموالكم وأنفسكم وألسنتكم] صحيح رواه أبو داود.

Berjihad lah melawan orang-orang musyrikin dengan harta kalian, jiwa kalian dan lidah kalian

Soal 43 : Apa wala’ untuk orang beriman ?

Jawaban : Yaitu cinta, menolong orang-orang yang beriman yang bertauhid.

Dalil dari AlQur’an :

(التوبة: من الآية71)وَالْمُؤْمِنُونَ وَالْمُؤْمِنَاتُ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْض

Orang beriman laki dan perempuan sebagian mereka sebagai wali sebagian yang lainnya

Dalil dari sunnah :

[المؤمن للمؤمن كالبنيان يشد بعضه بعضاً] رواه مسلم

Orang mukmin bagi mukmin yang lainnya seperti satu bangunan sebagian menguatkan sebagian yang lainnya.

Soal 44 : Apakah boleh berloyalitas kepada orang kafir dan menolong mereka?

Jawaban : Tidak boleh berloyalitas kepada orang kafir dan menolong mereka.

Dalil dari Al-Qur’an :

(المائدة: من الآية51)وَمَنْ يَتَوَلَّهُمْ مِنْكُمْ فَإِنَّهُ مِنْهُم

Barang siapa mengambil mereka sebagai wali maka sesungguhnya dia termasuk dari golongan mereka .

Dalil dari sunnah :

[إن آل بني فلان ليسوا لي بأولياء] متفق عليه

Sesungguhnya keluarga bani fulan bukan waliku [karena mereka orang kafir]

Soal 45 : Siapa wali itu ?

Jawaban : Wali adalah orang beriman yang bertaqwa?

Dalil dari AlQur’an :

(يونس:62)أَلا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلا هُمْ يَحْزَنُون الذين آمنوا وكانوا يتقونَ

Ketauhilah sesungguhnya wali-wali Allah tidak ada rasa takut atas mereka juga tidak mereka sedih. Yaitu orang-orang yang beriman dan mereka bertaqwa.

Dalil dari sunnah :

[إن وليي الله وصالح المؤمنين] متفق عليه

Sesungguhnya waliku adalah Allah dan orang beriman yang sholeh

Soal 46 : Untuk apa Allah menurunkan Al-Qur’an.

Jawaban : Allah menurunkan Al-Quran untuk diamalkan.

Dalil dari AlQur’an :

(لأعراف: من الآية3)اتَّبِعُوا مَا أُنْزِلَ إِلَيْكُمْ مِنْ رَبِّكُمْ وَلا تَتَّبِعُوا مِنْ دُونِهِ أَوْلِيَاء

Ikutilah apa yang diturunkan kepada kalian dari Robb kalian dan jangan ikuti wali selainNya.

Dalil dari sunnah :

[اقروا القرآن واعملوا به ولا تستكثروا به] صحيح رواه أحمد

Bacalah AlQur’an dan amalkan, jangan engkau memperbanyak harta dengannya .

Soal 47 :Apakah kita mencukupkan diri dengan Alqur’an dari hadits.

Jawaban :Kita tidak mencukupkan diri dengan Al-Qur’an dari hadits.

Dalil dari AlQur’an :

(النحل: من الآية44)وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الذِّكْرَ لِتُبَيِّنَ لِلنَّاسِ مَا نُزِّلَ إِلَيْهِمْ

Dan telah kami turunkan peringatan kepadamu agar engkau menerangkan kepada manusia apa yang diturunkan kepada mereka.

Dalil dari sunnah :

[ألا وإني أوتيت القرآن ومثله معه] صحيح رواه أبو داود

Ketauhilah sesungguhnya aku diberi AlQur’an dan sepertinya bersamanya.

Soal 48 : Apakah kita mendahulukan satu ucapan diatas ucapan Allah dan rasulNya.

Jawaban : Kita tidak mendahulukan satu ucapan diatas ucapan Allah dan RasulNya.

Dalil dari Al-Qur’an :

(الحجرات: من الآية1)يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تُقَدِّمُوا بَيْنَ يَدَيِ اللَّهِ وَرَسُولِهِ

Hai orang-orang beriman janganlah kalian mendahului dihadapan Allah dan RasulNya

Dalil dari sunnah :
[لا طاعة لأحد في معصية الله إنما الطاعة في المعروف] متفق عليه

Tidak ada ketaatan untuk seseorang dalam maksiat kepada Allah, tiada lain ketaatan itu ada dalam hal yang baik .

Soal 49 : Apa yang kita lakukan jika kita berselisih?

Jawaban : Kita kembali kepada kitab dan Sunnah.

Dalil dari AlQur’an :

(النساء: من الآية59)فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ

Dan jika kalian berselisih maka kembalikan kepada Allah dan Rasul.

Dalil dari Sunnah

[تركت فيكم أمرين لن تضلوا ما إن تمسكتم بهما كتاب الله وسنة رسوله] صحيح

Aku telah tinggalkan dua perkara, kalian tidak akan sesat selama berpegang teguh dengan keduanya yaitu kitab Allah dan sunnah rasulNya.

Soal 50 : Apa bid’ah dalam agama itu?

Jawaban : Semua yang tidak ada dalil syar’i atasnya.

Dalil dari Al-Qur’an :

(الشورى: من الآية21)أَمْ لَهُمْ شُرَكَاءُ شَرَعُوا لَهُمْ مِنَ الدِّينِ مَا لَمْ يَأْذَنْ بِهِ اللَّه

Apakah mereka punya sekutu yang mensyare’atkan buat mereka dari agama yang tidak Allah izinkan.

Dalil dari sunnah :

[من أحدث في أمرنا هذا ما ليس منه فهو ردّ] متفق عليه

Barang siapa yang mengada-adakan dalam perkara kami ini, apa yang bukan darinya maka ia tertolak

Soal 51 : apakah ada bid’ah yang baik?

Jawaban : Tidak ada bid’ah yang baik.

Dalil dari Al-Qur’an :

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ (المائدة: من الآية3)نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْأِسْلامَ دِيناً

Pada hari ini aku telah sempurnakan buat kalian agama kalian, Telah aku sempurnakan nikmatKu atas kalian dan Aku telah Ridhoi Islam buat kalian sebagia diin

Dalil dari sunnah :

[إياكم ومحدثات الأمور فإن كل محدثة بدعة وكل بدعة ضلالة] صحيح رواه أبو داود

Jauhilah oleh kalian semua yang diada adakan, karena semua yang diada adakan itu bid’ah dan semua bid’ah adalah sesat

Soal 51 : Apakah dalam Islam ada sunnah yang baik?

Jawaban : Ya seperti orang yang memulai perbuatan baik supaya ditiru.

Dalil dari Al-Qur’an :

(الفرقان: من الآية74) وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَاماً

Dan jadikanlah aku imam untuk orang-orang yang bertaqwa.

Dalil dari sunnah :

[من سن سنة حسنة فله أجرها وأجر من عمل بها من بعده] رواه مسلم.

Barang siapa yang mencontohkan sunnah yang baik baginya pahalanya dan pahala yang melakukannya setelahnya.

Soal 53 :Apakah cukup bagi seorang untuk memperbaiki diri sendiri?

Jawaban :Harus memperbaiki diri sendiri dan keluarganya?

Dalil dari Al-Qur’an :

(التحريم: من الآية6)يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَاراً 

Hai orang-orang beriman jagalah diri kalian dan keluarga kalian dari api neraka.

Dalil dari sunnah :

[إن الله تعالى سائل كل راع عما استرعاه أحفظ ذلك أم ضيعه] حسن

Sesungguhnya Allah ta’aala akan meminta pertanggungan jawaban setiap pemimpin dari apa yang dipimpinnya apakah menjaganya atau menyia-nyiakannya.

Soal 54 : Kapan kaum muslimin menang?

Jawaban : Jika mengamalkan kitab Robb [Pemelihara] mereka dan sunnah nabi mereka ?

Dalil dari AlQur’an :

(محمد:7)يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ تَنْصُرُوا اللَّهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ

Hai orangorang yang beriman jika kalian menolong Allah, Allah pasti menolongmu dan meneguhkan kaki kalian.

Dalil dari sunnah :

[لا تزال طائفة من أمتي منصورين] صحيح رواه ابن ماجه

Tidak henti-hentinya segolongan dari umatku menang tertolong.

الحمد لله رب العالمين.

Dinukil dari عقيدة المسلم, “Aqidah Setiap Muslim”, Penulis : Syaikh Muhammad Jamil Zainu

💾 Dikutip dari http://www.salafy.or.id Penulis: Syaikh Muhammad Jamil Zainu, judul asli: Aqidah Seorang Muslim – Tanya Jawab I - VI
🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭   🇲 🇦 🇱 🇦 🇲

TERUS SAMPAIKAN KEBAIKAN DAN BERSABARLAH

https://t.me/Sunnah_ittiba

Allah ﷻ berfirman:

وَأْمُرْ بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ

“Dan perintahkanlah (manusia) melakukan kebaikan dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar serta bersabarlah terhadap apa yang menimpamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal yang diwajibkan (oleh Allah).” (QS. Luqman: 17)

Teruslah sampaikan kebaikan dengan ilmu yang benar, perhatikan adab-adabnya dan lakukan dengan hikmah lalu bersabarlah, karena pasti ada rintangan ketika melakukan amar ma’ruf nahi mungkar.

🌐 https://rumaysho.com/682-3-bekal-amar-maruf-nahi-mungkar.html