Proses pembaruan utang saat imbal hasil obligasi yang sedang naik akan meningkatkan biaya peminjaman yang harus ditanggung oleh negara.

Perumpamaannya Anda memiliki utang sebesar Rp 36 juta yang harus dibayar dalam waktu tertentu. Setiap tahun, sebagian dari utang tersebut jatuh tempo dan Anda harus membayar atau menggantinya dengan utang baru. Misalnya, tahun ini Anda perlu mengganti sekitar Rp 9 juta dari utang tersebut.

Nah, bayangkan jika Anda harus mengganti utang tersebut dengan meminjam lagi, tetapi bunga pinjaman (seperti imbal hasil pada obligasi) sedang tinggi. Artinya, Anda akan mendapatkan utang baru dengan bunga yang lebih mahal.

Makanya trump ngotot nyuruh The Fed pangkas suku bunga

Kira2 gebrakan or tekanan apalagi yang akan dibuat trump supaya The Fed pangkas suku bunga??

Trump bakal menekan The Fed dengan membuat pasar saham anjlok or bikin ekonomi AS masuk jurang resesi?

Kita tunggu story selanjutnya ya :)

Semua strategy or kartu yang dipakai trump akan membuat gold semakin naik

Nyicil masuk SMRA :)

SMRA TP 800

Ngirit peluru, Nunggu The Fed dan BI pangkas suku bunga baru agresif :)

Konsensus target SMRA. Bloomberg terminal

SMRA’s RNAV Calculation

Net asset value per share SMRA 4270. SMRA terdiskon 90% dari NAV

SMRA downtrend sejak bulan Oktober 2024. Akhirnya bulan April 2025 ini trend SMRA berubah (REVERSAL)

Reminder target SMRA dari CIPTADANA. TP SMRA 850

Mayoritas analyst pasang target tinggi di SMRA ya. Bloomberg terminal

Data terbaru BRI danareksa pasang target 800 & Ciptadana pasang target 850

Chart weekly banyak saham lapis 1 dan 2 mulai menunjukan sinyal beli golden cross ya. IHSG sedikit lagi juga golden cross.