Channel Jalan-jalan Cari Ilmu
1.68K subscribers
3.59K photos
33 videos
41 files
1.64K links
InsyaAllah segala poster yang ada di dalam Channel hanya yang Islamik.
Download Telegram
Watak isteri dan ibu zaman Nabi yang paling mengagumkan saya ialah Ummu Sulaim, emak Anas bin Malik. Seronok sangat saya bila jumpa riwayat-riwayat hidup beliau. Rupa-rupanya, beliau berpisah dengan suami pertamanya sebab agama. Dan dengan agama, beliau berkahwin dengan suami keduanya.

Sedikit sedutan kisahnya.

Ummu Sulaim pun beriman dengan Rasulullah. Kemudian suaminya, ayah Anas pulang ke rumah. Dia bertanya, “Awak sudah keluar agama?” Ummu Sulaim membalas,

مَا صَبَوْتُ وَلَكِنِّي آمَنْتُ بِهَذَا الرَّجُلِ

"Saya tidak keluar, tetapi saya beriman dengan orang itu."

Ketika itu Ummu Sulaim sedang mengajar Anas, “Sebut, tiada tuhan selain Allah. Sebut lagi, saya bersaksi Muhammad utusan Allah!”

Anas pun sebut.

Lalu ayah Anas marah, “Jangan awak nak rosakkan anak saya!”

Ummu Sulaim balas, "Saya tidak merosakkannya.”

Selepas itu ayah Anas keluar rumah. Kemudian dia tertembung dengan musuh lalu terbunuh. Dalam riwayat lain menyebut dia ke Syam dan dibunuh dalam perjalanan.

Apabila berita kematiannya sampai kepada Ummu Sulaim dia pun berkata, “Saya tidak akan bercerai susu Anas sehingga dia sendiri yang berhenti. Saya tidak akan kahwin sehingga Anas pandai menyuruh saya.”

Kemudian Abu Talhah masuk meminang. Ummu Sulaim pun beritahu, “Saya tidak akan berkahwin lagi sehingga Anas pandai duduk sendiri.”

Anas berkata,
جزى الله أم عَنِّي خَيْرًا لَقَدْ أَحْسَنَتْ وِلايَتِي

“Semoga Allah balas jasa ibu yang membela saya baik-baik!”

Selepas itu Abu Talhah datang lagi...(Riwayat Ibn Saad)

Nanti kita sambung babak tentang suami keduanya.

Muhammad Luqman Makhtar

#asamgaram4
#rumahtanggasahabatnabi
#pbakl24
JAGALAH AURATMU SEPERTI AHLI SYURGA INI

عَطَاءُ بْنُ أَبِي رَبَاحٍ قَالَ قَالَ لِي ابْنُ عَبَّاسٍ أَلَا أُرِيكَ امْرَأَةً مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ قَالَ قُلْتُ بَلَى قَالَ هَذِهِ السَّوْدَاءُ أَتَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ إِنِّي أُصْرَعُ وَأَتَكَشَّفُ فَادْعُ اللَّهَ لِي قَالَ إِنْ شِئْتِ صَبَرْتِ وَلَكِ الْجَنَّةُ وَإِنْ شِئْتِ دَعَوْتُ اللَّهَ لَكِ أَنْ يُعَافِيَكِ قَالَتْ لَا بَلْ أَصْبِرُ فَادْعُ اللَّهَ أَنْ لَا أَتَكَشَّفَ أَوْ لَا يَنْكَشِفَ عَنِّي قَالَ فَدَعَا لَهَا

"Ata' bin Abi Rabah menceritakan Abdullah bin 'Abbas pernah berkata kepadaku: "Mahukah aku tunjukkan padamu wanita yang diiktiraf sebagai ahli syurga?" Aku (Ata') menjawab: "Ya!"

Abdullah bin 'Abbas menjawab: "Wanita berkulit hitam itu, kerana dia pernah datang bertemu Rasulullah SAW dan berkata: Aku sering dirasuk (kena gangguan hingga hilang akal) dan TERDEDAH AURAT."

Baginda SAW menjawab: "Sekiranya engkau bersabar, maka syurgalah ganjaranmu, sekiranya engkau mahu aku boleh mendoakan penyembuhanmu."

Wanita itu kemudiannya berkata: "(Kalau begitu, aku pilih) untuk sabar, TETAPI AKU RISAU (SEMASA SAWAN ATAU RASUKAN ITU) AURATKU AKAN TERDEDAH, MAKA DOAKAN AGAR AURATKU TIDAK TERSINGKAP (DILIHAT ORANG)." Baginda kemudiannya mendoakan permohonannya itu (Sahih al-Bukhari & Muslim).

- Wanita dalam kisah ini sangat tinggi sifat taqwa dan solehnya. Apa yang dirisaukannya adalah auratnya terdedah kepada mata manusia. Bandingkan pula dengan sesetengah Muslim yang sengaja mencari jalan agar aurat dilihat orang dalam berbagai caranya.. (KETAT, TUDUNG KEPALA YANG TIDAK MENUTUP DADA, JARANG TEMBUS KE KULIT, SANGGUL BONGGOL UNTA, WARNA TEBAL UNTUK CAT MUKANYA, LIRIK MENGGODA, WANGI MELAMPAU....) Allah! Selamatkan kami daripada maksiat sengaja mendedahkan aurat...

- Abdullah Bukhari @ 29 Mac 2018 -
Forwarded from SHAHIHFIQIH OFFICIAL
🔍 JANGAN AJARI ANAK DENGAN CERITA DUSTA

PERTANYAAN :

أحكي للأطفال قصص غير حقيقية وذلك لتحبيبهم في الصلاة والصدق وأمور الخير فهل يعد هذا من الكذب فهم صغار لا يدركون ولا يعقلون وهذه القصص قصص الأنبياء والصالحين؟

Aku menceritakan kepada anak-anak kisah-kisah yang tidak nyata agar mereka menyukai shalat, kejujuran, dan perkara-perkara yang baik. Apakah hal ini termasuk kedustaan? Mereka anak-anak kecil yang tidak mengetahui dan tidak bisa mencerna bahwa ini adalah kisah para nabi dan orang saleh.

JAWABAN :

إذا كانت القصص واقعية فلا بأس أما إن كانت غير واقعية بأن ينسب إلى شخص من الناس أنه صلى الفجر وحصل له كذا وكذا وهو ليس بحقيقة فلا يجوز لأن هذا كذب

Jika kisah-kisah tersebut nyata, tidak mengapa. Adapun jika tidak nyata kemudian disandarkan kepada seseorang bahwa dia melakukan shalat fajar kemudian mendapatkan ini dan itu, dan ternyata itu fiktif, ini tidak boleh karena merupakan kedustaan.

________________

📚 Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah, Fatwa Nurun ala Darb, Ibnu Utsaimin 24/2

🌏 Web : shahihfiqih.com
📱 Tiktok : shahihfiqih.com/tiktok
📺 Threads : shahihfiqih.com/threads
🖥 Youtube : shahihfiqih.com/youtube
🌐 Telegram : shahihfiqih.com/telegram
📱 Instagram : shahihfiqih.com/instagram
📺 Twitter : shahihfiqih.com/twitter
💻 Facebook : shahihfiqih.com/facebook
Forwarded from SHAHIHFIQIH OFFICIAL
🔍 RUSAKNYA ANAK MERUPAKAN UJIAN PERTANYAAN :

هل فساد الأولاد من الابتلاء؟

Apakah rusaknya anak-anak itu merupakan cobaan? 

JAWABAN :

نعم، الأولاد من الابتلاء

Ya, anak-anak merupakan cobaan.
Allah Ta'ala berfirman:

إِنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلادُكُمْ فِتْنَةٌ

"Sesungguhnya harta-harta kalian dan anak-anak kalian itu hanyalah sebagai fitnah buat kalian."
(QS. At-Taghaabun 15)

يعني ابتلاء وامتحان، هل تُحسن تربيتهم، وتصبر عليهم، وتقوم عليهم، وتعطيهم حقوقهم أولا، فهم ابتلاء وامتحان

Yakni sebagai cobaan dan ujian. Apakah engkau memperbaiki pendidikan mereka, engkau bersabar atas mereka, engkau mengurusi mereka, engkau memberikan hak-hak mereka ataukah tidak? Maka mereka itu adalah ujian dan cobaan.

_____________

📚 Syaikh Shalih bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah | https://www.alfawzan.af.org.sa/ar/node/16560

🌏 Web : shahihfiqih.com
📱 Tiktok : shahihfiqih.com/tiktok
📺 Threads : shahihfiqih.com/threads
🖥 Youtube : shahihfiqih.com/youtube
🌐 Telegram : shahihfiqih.com/telegram
📱 Instagram : shahihfiqih.com/instagram
📺 Twitter : shahihfiqih.com/twitter
💻 Facebook : shahihfiqih.com/facebook
Forwarded from @fiqihwanita_
Jaga diri dirumah, ketika suami tidak ada.

Rumah keluarga adalah rumah kemuliaan dan kehormatan. Allah perintahkan kedua suami istri saling menjaganya. Terutama istri, yang secara khusus Allah perintahkan agar menjaga amanah di rumah suaminya. Karena istri adalah rabbatul bait (ratu di rumah suaminya), yang bertugas menjaga rumah suaminya.

Diantara ciri wanita shalihah, Allah sebutkan dalam al-Quran,

‎فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّهُ
Sebab itu wanita yang salehah, adalah yang taat kepada Allah dan menjaga diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka. (QS. an-Nisa: 34).

Dan upaya wanita menjaga kehormatan dirinya, harta suaminya, dan rumahnya, merupakan hak suami yang menjadi kewajiban istri.

Referensi: https://konsultasisyariah.com/24473-jangan-menerima-tamu-lelaki-ketika-suami-tidak-di-rumah.html
Forwarded from Khalid Basalamah Official (Dimas Rizki)
SEMBAHLAH ALLAH DAN JANGAN PERNAH MEMPERSEKUTUKAN-NYA

Allah ﷻ berfirman,
لَقَدْ كَفَرَ الَّذِيْنَ قَالُوْٓا اِنَّ اللّٰهَ هُوَ الْمَسِيْحُ ابْنُ مَرْيَمَ ۗوَقَالَ الْمَسِيْحُ يٰبَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ اعْبُدُوا اللّٰهَ رَبِّيْ وَرَبَّكُمْ ۗاِنَّهٗ مَنْ يُّشْرِكْ بِاللّٰهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللّٰهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوٰىهُ النَّارُ ۗوَمَا لِلظّٰلِمِيْنَ مِنْ اَنْصَارٍ

“Sungguh, telah kufur orang-orang yang berkata, “Sesungguhnya Allah itulah Almasih putra Maryam.” Almasih (sendiri) berkata, “Wahai Bani Israil, sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu!” Sesungguhnya siapa yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka sungguh, Allah mengharamkan surga baginya dan tempatnya ialah neraka. Tidak ada seorang penolong pun bagi orang-orang zalim itu.” (QS. Al Maidah[5]: 72)

Allahu Ta’ala A’lam bishawab.
Forwarded from aburafi_
📎"Tidak Ada Yang Tidak Mungkin."

Q.s Al-Insan 30 :
وَمَا تَشَآءُونَ إِلَّآ أَن يَشَآءَ ٱللَّهُ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ عَلِيمًا حَكِيمًا

Arab-Latin: Wa mā tasyāụna illā ay yasyāallāh, innallāha kāna 'alīman ḥakīmā

Artinya: Dan kamu tidak mampu (menempuh jalan itu), kecuali bila dikehendaki Allah. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

📚 Li Yaddabbaru Ayatih / Markaz Tadabbur di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Umar bin Abdullah al-Muqbil, professor fakultas syari'ah Universitas Qashim - Saudi Arabia🇸🇦

Allah ta'ala menjelaskan hal ini dalam kitab-Nya agar manusia tidak bergantung pada dirinya sendiri dan kehendaknya, melainkan mengetahui bahwa hal itu terikat dengan kehendak Allah ﷻ; agar supaya dia meminta petunjuk kepada Allah atas apa yang Dia ﷻ sukai dan ridha, maka janganlah ia berkata: “Saya bebas, saya menginginkan apa yang saya
inginkan, dan saya bertindak sesuai keinginan saya", maka kita katakan: memang benar, tetapi Anda terikat pada kehendak Allah ta'ala.

Referensi : https://tafsirweb.com/11758-surat-al-insan-ayat-30.html

===

♻️Halal to save & share
🚫 Dont use Music

"Yuk, tekan love❤️dan bagikan postingan
ini untuk menyebarluaskan kebaikan.

Follow for more update👇
📲 @aburafi_ x @thequran_path
Syukron, جَزَاكُمُ اللهُ خَيْرًا🌹

===
📥Bergabung & Download Poster/video HD Quality:
Telegram | https://t.me/aburafi_official

بَارَكَ اللهُ فِيْكُم
🍂🍃🍂🍃🍂🍃🍂
#aburafi_ #quote #quotesunnah #dakwahsunnah #islam #thequranpath #balikpapansunnah
Forwarded from SunnahStori (Abu Sumayyah_Maryam)
"Bila suatu nasihat lewat begitu saja di media sosialmu, tanpa mengambil manfaat dan kebaikan darinya sedikitpun, maka engkau ibarat seorang pemancing yang membiarkan ikan-ikan lewat begitu saja, tanpa berusaha mengambil dan menangkapnya.."

Ustadz Abdul Qodir Abu Fa'izah -hafizhahullah-
Forwarded from SunnahStori (Abu Sumayyah_Maryam)
Forwarded from Belajar Islam
FAIDAH DARI ASY-SYAIKH SULAIMAN AR-RUHAILI حفظه الله:

Ketika yang berbicara di dalam berbagai permasalahan adalah orang yang tidak mengetahui hakikatnya dan bagaimananya, dan dia tidak mengetahui perbedaan diantaranya dan diantara yang mirip dengannya maka tunggulah keanehan-keanehan, tunggulah dari orang yang tidak mengetahui ini (tidak berilmu ini) celaan terhadap orang yang mengetahui (berilmu), dan mengatasnaman perkataan ulama apa yang mereka tidak pernah mengatakannya, Benarlah rasulullah shallallahu alaihi wasallam (di dalam sabdanya): "akan menimpa manusia tahun-tahun yang penuh dengan tipuan: di dalamnya dinilai jujur orang yang berdusta dan dinilai dusta orang yang jujur, dipercayai orang yang khianat dan dinilai khianat orang yang terpercaya, dan berbicaralah ruwaibidhah, beliau ditanya: apa itu ruwaibidhah? beliau menjawab: "orang dungu berbicara tentang urusan umat.

https://whatsapp.com/channel/0029VaFs3NMI7BeB5rZkj433/254

https://t.me/belajarislambi/4567
Forwarded from the straight way
Channel Jalan-jalan Cari Ilmu
Photo
, 🖇PEMAKAN RIBA TIDAK MENDAPATKAN HUSNUL KHATIMAH

👤 Ibnu Daqiq Al-Ied rahimahullah mengatakan,

إنّ أكَلَةَ الرِّبا مجرَّبٌ لهم سوءُ الخاتمة

"Sungguh, para pemakan riba akan mendapatkan su'ul khatimah (akhir hidup yang jelek)." (Faidhul Qadir 1/153)

👤 Al-Allamah Ibnu Humaid rahimahullah menjelaskan ucapan beliau di atas,

فالغالبُ أنّ مَن تعاطى الرّبا لا يُختم له بخير في الغالب أنّه يموت على شرٍّ لأنّ دمَه ولحمَه نبتَ على سُحْتٍ فحَريٌّ ألّا يوفَّق ولا يُختم له بخيرٍ

"Pada umumnya, orang yang melakukan riba tidak mendapatkan husnul khatimah. Umumnya, dia meninggal dunia di atas keburukan karena darah dan dagingnya tumbuh di atas hal yang haram. Maka dari itu, pantas apabila dia tidak diberi taufik dan tidak dianugerahi akhir hidup yang baik." (Syarah Kitab At-Tauhid hlm. 193)
_______
Ikuti akun resmi the straight way:
📱 YouTube : The Straight Way TSW
📱Telegram: https://t.me/tstraightway
📱Instagram: @the_straightway_
📱Facebook: The straight way
.
https://t.me/tstraightway
📷 Collaboration with @sunnahstori x @al.nasiha x @twitt.sunnah x @islam_update
Forwarded from Khalid Basalamah Official (Dimas Rizki)
INGATLAH,
SEMUA AKAN DIHISAB ATAS APA YANG TELAH DIKERJAKAN DI DUNIA


Allah ﷻ berfirman,

اَلْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلٰٓى اَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَآ اَيْدِيْهِمْ وَتَشْهَدُ اَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ

“Pada hari ini Kami membungkam mulut mereka. Tangan merekalah yang berkata kepada Kami dan kaki merekalah yang akan bersaksi terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.” (QS. Yāsīn[36]:65)

Allahu Ta’ala A’lam bisshowab
Forwarded from Khalid Basalamah Official (Dimas Rizki)
JANGAN SEPERTI KAUM NABI NUH

Kaum Nabi Nuh عليه السلام setiap kali diseru untuk beriman maka sangat sedikit yang beriman, sebagian besar menyombongkan diri dan tidak mau beriman.
Allah ﷻ berfirman,

وَاِنِّيْ كُلَّمَا دَعَوْتُهُمْ لِتَغْفِرَ لَهُمْ جَعَلُوْٓا اَصَابِعَهُمْ فِيْٓ اٰذَانِهِمْ وَاسْتَغْشَوْا ثِيَابَهُمْ وَاَصَرُّوْا وَاسْتَكْبَرُوا اسْتِكْبَارًاۚ

“Sesungguhnya setiap kali aku menyeru mereka (untuk beriman) agar Engkau mengampuni mereka, mereka memasukkan anak jarinya ke telinganya dan menutupkan bajunya (ke wajahnya). Mereka pun tetap (mengingkari) dan sangat menyombongkan diri.” (QS. Nūḥ[71]:7)

Allahu Ta’ala A’lam bisshowab
Forwarded from نشرة السنة
Dari sahabat 'Uqbah bin 'Aamir radhiyallaahu 'anhu bahwasanya beliau mendengar nabi bersabda:

من كان له ثلاث بنات وصبر عليهنَّ وكساهُنَّ من جدته كُنَّ له حجابا من النار

"Barangsiapa yang mempunyai tiga orang anak perempuan dan bersabar terhadap mereka serta memberi mereka pakaian, maka mereka itu akan menjadi tameng baginya dari Neraka."

📚Shahih Al-Adabul Mufrod (57)

Gorontalo 24 Syawal 1445 H

✍🏻Alfaaqir ilaa Rabbihi

https://t.me/nasyratussunnah