KASYAF (Karya Syabab Daarussalaf)
170 subscribers
16 photos
1 file
27 links
Kritik yang bijak dan saran yang membangun, layangkan ke +6281567838197 (khusus ikhwan!!)
Download Telegram
Tahukah anda


" Ada sepuluh orang yang sangat mirip dengan baginda Nabi Muhammad shollallohu 'alalihi wasalam. Mereka adalah :
Al Hasan bin Ali, AL Husain bin Ali, Ja'far bin Abi Thalib, Abdullah bin Ja'far bin Abi Thalib, Qutsam bin Al Abbas bin Abdul Muthalib, Abu Sufyan bin Al Harits, Muslim bin Aqil bin Abi Thalib, As Saib bin Yazid (kakek imam Syafi;i), Abdullah bin Amir bin Kuraiz, Kabis bin Rabi'ah."
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

📚Mausu'atul Fawaid karya Ahmad Syamlan, hal 212

🌾 KASYAF
@karyasyababdaarussalaf
HIDUP TAK INGIN DIKENAL

🍃🍂🍃🍂🍃🍂🍃🍂🍃🍃🍂🍃🍂🍃🍂🍃

📝Al Imam Ibnul Jauzy meriwayatkan sebuah kisah dalam kitabnya yang berjudul ﺒﺤﺭ ﺍﻟﺩﻤﻭﻉ , berikut kisahnya:

Diriwayatkan dari Abdur Rahman bin Abi Ibad al-Makki, dia berkata: Seorang syaikh (kakek-kakek) yang dijuluki Abu Abdillah mendatangi kami. Dia berkisah:
🌅 "Pada waktu sahur aku pergi ke sumur Zam Zam. Di tempat ini aku bertemu dengan seorang kakek-kakek yang menutupi wajahnya dengan kain. Dia datang ke sumur, lalu minta diambilkan air. Kemudian aku mengambilkan air untuk kakek tersebut. Aku juga meminum sebagian air dari sisa air tersebut. Ternyata rasa air tersebut seperti air bercampur madu yang aku belum pernah merasakan semanis itu. Ketika aku me-noleh, syaikh tersebut telah pergi.
🌃Pada waktu sahur hari kedua, aku pergi ke sumur Zam Zam lagi. Aku melihat seorang syaikh masuk dari arah pintu masjid dengan menutupkan kain di wajahnya juga. Beliau menuju sumur dan minta diambilkan air. Setelah minum beliau pergi. Lantas ku minum air sisanya, ternyata rasanya lebih manis dari sebelumnya.
🌄Pada malam ketiga, beliau datang lagi ke sumur dan minta air. Sebelum syaikh tersebut datang, aku sudah berniat untuk menangkapnya, lantaran rasa kekaguman ku padanya. Seketika itu juga, ku pegang ujung selimut tebalnya (kain yang menutupi wajahnya). Namun, kakek tersebut malah menangkap tanganku. Beliau meminta kembali untuk diambilkan air dari sumur zamzam tersebut. Setelah ku ambilkan, ku minum sisa dari air tersebut. Air tersebut terasa seperti air susu manis, yang aku belum pernah merasakan minum senikmat itu.
🛡Dengan segera, sebelum kakek tersebut kabur. Aku bertanya kepada kakek tersebut: 'Demi Pemilik Baitullah ini, sebenarnya siapa anda?' Sebelum dia menjawab, kakek tersebut bertanya: 'Sanggupkah kamu mera-hasiakannya?'. Aku menjawab: 'Ya!'. Barulah kakek tersebut menyebutkan jati dirinya, sembari berkata: 'Aku Sufyan Ats Tsauri'."

🌿Subhanallah, sosok ulama besar yang tak ingin terkenal. Sampai-sampai beliau mencari nafkah diwaktu- waktu manusia masih terlelap dalam tidur mereka. Kenapa beliau melakukan hal tersebut?. Jawabannya tidak lain dan tidak bukan ialah, Hanya tidak mau diketahui keberadaannya.
Faedah lain ialah, bahwa manusia-manusia yang senantiasa menjalankan keta'atan2 dan meninggalkan kemaksiatan2, bisa jadi akan menemui dikehidupannya hal-hal yang ajaib.

Wallhu a'lam bishowab

Semoga bermanfa'at. . .

📚(Faedah dari ustadz Abu Thalhah Yahya pada ta'lim malam)

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
🌾 KASYAF
@karyasyababdaarussalaf
🍃Mengenal asy-Syaikh ‘Ali asy-Syarafi hafizhahullah🍂

🔹Nama, Kelahiran, dan Kondisi Keluarga🔸

Beliau adalah ‘Ali bin Husain bin ‘Abdillah asy-Syarafi, Abu ‘Ammar, (dikenal dengan Ali Hudzaifi) berasal dari daerah Syaraf kota Baidha’ – Yaman. Lahir pada tahun 1389 H (1969 M).
Beliau berasal dari keluarga yang baik. Beliau sering menyebut-nyebut kebaikan orang tuanya dan memujinya. “Aku terpengaruh dengan ayahku dalam hal memperhatian terhadap hal-hal yang halal dan hidup sederhana. Demikianlah pendidikan yang ditanamkan ayahku. Hingga sekarang aku mendapat manfaat dari nasehat-nasehat beliau hingga saat ini.”

🔹Kondisi Lingkungan pada masa kecil dan remaja🔸

Kondisi lingkungan pada masa kecil dan remaja beliau berada dalam situasi yang suram. Kota Aden yang beliau hidup di situ pada waktu itu berada di bawah kekuasaan pemerintah Yaman Selatan, yang berhaluan komunis. Kondisi ini membuat lingkungan yang ada benar-benar jauh dari agama dan ilmu agama. Beliau menuturkan kondisi ketika itu, “Orang-orang yang istiqomah – terlebih pada pemuda – pada masa partai sosialis yaman berkuasa benar-benar menderita karena tidak ada ilmu. Di Aden ketika itu tidak ada ulama, tidak ada kajian-kajian, tidak ada pula da’i-da’i Sunnah. Tidak kenal denga ilmu syar’i , kecuali tersisa sangat sedikit orang-orang yang memiliki bekal ilmu fiqh madzhab Syafi’i. Itu pun mereka tidak punya pengaruh dakwah. Sehingga perhatian kaum muslimin terhadap kebaikan, ilmu, dan al-Qur’an sangat sedikit. Meskipun masih banyak yang mengerjakan shalat.”
Namun, meskipun kondisi yang buruk tersebut, Ali Hudzaifi muda berupaya mengambil faidah ilmu dari beberapa syekh yang ada ketika itu.
Hingga Allah memberikan taufiq kepada beliau untuk mengenal sunnah dan manhaj yang lurus ini, yaitu dengan Allah mudahkan beliau untuk melakukan rihlah menuntut ilmu kepada al-Allamah mujaddid negeri Yaman asy-Syaikh Muqbil bin Hadi al-Wadi’i rahimahullah di desa Dammaj, pada tahun 1991 M. Beliau pun berjumpa dengan sejumlah murid senior asy-Syaikh Muqbil.
🔹 Asy-Syaikh ‘Ali al-Hudzaifi belajar langsung kepada asy-Syaikh Muqbil berbagai bidang ilmu penting :
Shahih al-Bukhari (sebagian)
Shahih Muslim (sebagian)
Tafsir Ibnu Katsir
Kitab as-Sunnah karya ‘Abdullah bin al-Imam Ahmad
Ash-Shahih al-Musnad mimma Laisa fi ash-Shahihain
Ta’liqat ‘ala al-Mustadrak
Dll
Asy-Syaikh ‘Ali mengatakan, “Dari asy-Syaikh Muqbil aku mengambil faidah yang sangat banyak, aku tidak bisa menghitungnya. Barangsiapa yang belajar langsung kepada beliau dan mengenal beliau dari dekat, serta mengenal metode beliau dalam ilmu maka dia tidak akan ragu bahwa tokoh besar ini memang merupakan tokoh yang Allah pilih untuk melakukan tajdid terhadap dakwah di Yaman, setelah sebelumnya berada dalam cengkraman Syi’ah di wilayah utara, dan Tashawwuf di wilayah selatan.”
Figur asy-Syaikh Muqbil paling berpengaruh pada diri asy-Syaikh ‘Ali al-Hudzaifi, “Beliau adalah ulama yang paling besar pengaruhnya terhadapku. Aku belajar langsung kepada beliau di Dammaj selama hampir 4 tahun, namun demikian dalam waktu yang sangkat tersebut aku mengambil faidah yang sangat banyak. Menuntut ilmu kepada beliau telah membukakan pintu-pintu ilmu yang banyak untukku, hingga hari ini aku mengambil manfaat darinya. Sungguh aku menganggap menuntut ilmu kepada asy-Syaikh Muqbil merupakan di antara nikmat terbesar terhadap. Semoga Allah merahmati beliau dengan rahmat yang luas.” kenang asy-Syaikh ‘Ali
Di samping kepada asy-Syaikh Muqbil, asy-Syaikh ‘Ali juga belajar kepada asy-Syaikh Muhammad bin ‘Abdul Wahhab al-Wushabi hafizhahullah. Demikian pula asy-Syaikh ‘Ali belajar kepada para murid-murid senior di Dammaj. Beliau sangat perhatian untuk menggunakan waktu-waktunya untuk ilmu, durus, hifzh (hafalan), muthala’ah, dan mudzakarah bersama ikhwah.
Di antara para masyaikh Ahlus Sunnah yang memberikan tazkiyah kepada asy-Syaikh ‘Ali adalah asy-Syaikh Rabi’ bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah dan asy-Syaikh ‘Ubaid al-Jabiri hafizhahullah. Dalam perjalanan kiprah beliau dalam berdakwah dan menulis, beberapa karya tulis ilmiah beliau sampai kepada dua syaikh besar tersebut. Beliau berdua memuji karya-karya tulis tersebut.

Barangsiapa yang duduk dengan asy-Syaikh ‘Ali, dia akan mengenali akhlak mulia beliau dalam bergaul dengan orang yang lebih tua maupun yang lebih muda, juga terhadap orang yang berilmu dan orang yang masih bodoh. Demikian pula adab beliau yang sangat sopan, semangat yang besar terhadap ilmu, amal, dan dakwah kepada manhaj salaf.
Salah seorang murid beliau menuturkan, “Beliau menanamkan kepada kami sikap untuk memuliakan para ‘ulama salafiyyin, yang terhadahulu maupun masa ini, serta bersikap adab terhadap ilmu dan ‘ulama. Demikian pula beliau memberikan dorongan yang sangat besar untuk menuntut ilmu dan berbekal dengannya, serta sungguh-sungguh padanya. Beliau juga memiliki peran besar dalam memberikan wawasan kepada banyak ikhwah terkait dengan manhaj salafy dan membongkar penyimpangan-penyimpangan berbagai kelompok dan jama’ah dakwah. Beliau juga memiliki perhatian sangat besar terhadap kitab-kitab para ‘ulama terhadahulu.”

📚Sumber : Majmu’ah Durus wa Muhadharah Masyaikh ‘Aden
⌛️http://www.daurahnasional.com/mengenal-asy-syaikh-ali-asy-syarafi-hafizhahullah/
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

🌐diposting ulang:
🌾 KASYAF
@karyasyababdaarussalaf
🛡SIKAP UMAT ISLAM TERHADAP PENGEBOMAN BRUSSEL BELGIA🛡

📝Asy-Syaikh Salim Bamuhriz hafizhahullah

المحد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه أجمعين.

Amma ba’du:

Orang-orang yang suka berbuat jahat dan melakukan makar, serta tindakan-tindakan terorisme, mereka terus menggunakan berbagai cara untuk menyerang Islam dan berusaha menggambarkan bahwa Islam adalah agama teror yang suka menyerang orang-orang yang tidak bersalah, orang-orang yang mengadakan perjanjian damai, dan orang-orang yang dilindungi. Dan diantaranya adalah perbuatan orang-orang yang melakukan tindakan-tindakan terorisme di berbagai Negara di dunia. Dan apa yang kita dengar kemarin yang terjadi di Belgia sebagai contohnya.

Jadi Islam yang sesungguhnya yang merupakan agama Allah yang dibawa oleh Rasul shallallahu alaihi was sallam tidak menyetujuinya, tidak mendukungnya, bahkan menghadangnya. Agama Islam adalah agama kebaikan dan keamanan bagi orang yang kita beri perlindungan dan orang-orang yang meminta jaminan keamanan. Maka orang-orang yang melakukan tindakan-tindakan semacam ini mereka adalah dari kalangan orang-orang jahat.

Saya memastikan bahwa di belakang mereka ini adalah orang-orang Yahudi, Rafidhah, dan Khawarij yang mengkafirkan seluruh umat manusia dan suka menyebarkan kerusakan di muka bumi. Jadi Islam berlepas diri dari semua itu dan dari tindakan-tindakan buruk ini. Dan wajib atas saudara-saudara kita kaum Muslimin di negara ini, yaitu Belgia dan selainnya yang menghadapi ujian dan cobaan ini untuk berlepas diri dari para teroris itu dan hendaknya mereka menampakkan Islam sebagai agama yang mengajarkan kasih sayang dan rahmat, menjaga perjanjian dengan pihak-pihak yang terikat perjanjian, dan menampakkan bahwa mereka tidak menyetujui tindakan semacam ini, membencinya, marah terhadapnya, mengharamkannya, dan berlepas diri darinya.

Kita memohon kepada Allah Ta’ala agar mengembalikan makar jahat mereka ke leher-leher mereka sendiri, menyingkap kebusukan mereka kepada semua orang, menyelamatkan umat Islam dari makar dan rencana jahat mereka, karena mereka ingin berbuat jahat terhadap kaum Muslimin dan terhadap Islam. Kita memohon kepada Allah Ta’ala agar mengembalikan makar jahat mereka ke leher-leher mereka sendiri serta menyelamatkan kita dari kejahatan mereka.

والله المستعان، والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته.
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
🌍 Saluran telegram “Marhaban Ya Thalibal ‘Ilmi”
🌐 dinukil dari : htpp://forumsalafy.net

Diposting ulang:
🌾 KASYAF
@karyasyababdaarussalaf
📛SYI’AH SUMBER TERORISME DAN KERUSAKAN📛

Asy-Syaikh Zaid al-Madkhali rahimahullah berkata:

“Adapun perang yang dikobarkan oleh syaithan berupa terorisme yang dilakukan oleh Rafidhah Majusi pengikut pemerintahan Iran pada masa rezim al-Khumainy di musim Haji tahun 1407 H dan pada hari keenam Dzulhijjah yaitu pada hari Jum’at, tidaklah itu kecuali salah satu gambaran terorisme yang mungkar dan diingkari.”

📚 Al-Irhab wa Aatsaruhus Sayi’ah ‘alal Afrad wal Umam, hal. 17

Sumber: http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=64405
http://forumsalafy.net
——————————

قال الشيخ زيد المدخلي رحمه الله:

((وأما المعركة الشيطانية الإرهابية التي قام بها الرافضة المجوس التابعون لحكومة إيران في ولاية الخميني في حج عام 1407 هــ وفي اليوم السادس من ذي الحجة وهو يوم الجمعة بالذات إلا صورة من صور الإرهاب المنكرة والمستنكرة))

الإرهاب وآثاره السيئة على الأفراد والأمم ( ص17)
•••••••••••••••••••••••••••
🌐Turut menyebarkan:
🌾 KASYAF
@karyasyababdaarussalaf
💎MUTIARA HIKMAH💎

🔹Berkata Abdullah bin Mas'ud - radiyallohu 'anhu- :

" Barangsiapa yang mencari akhirat, maka akan bermudharat pada dunianya. Dan barangsiapa yang mencari dunia, maka akan bermudharat pada akheratnya. Maka pilihlah mudharat yang fana, demi mendapatkan kenikmatan-kenikmatan yang kekal."

📝( diriwayatkan oleh Abu Nu'aim didalam kitabm Hilyatul Auliya')

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
💎MUTIARA HIKMAH💎

✒️_Yusuf bin Al Husain menyampaikan,: " Aku pernah mendengar Dzun Nun Al Mishri, berkata:
"Dahulu para ulama saling memberikan nasehat dengan saling mengirimkan surat tentang tiga hal. Mereka menyampaikan :
🔹 Siapa yang memperbagus keadaan batinnya, maka Allah ta'ala akan memperbagus keadaan lahiriahnya.
🔹Siapa yang memperbaiki hubungannya dengan Allah ta'ala, maka Allah ta'ala alan memeperbaiki hubungannya dengan orang lain.
🔹Siapa yang memperbaiki perkara akhiratnya, maka Allah ta'ala akan memperbaiki urusan dunianya.

📚 Syi'ar 'alami Nubala, Imam Adzahabi

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
🚀🛳 KENAPA KITA BERBICARA MASALAH TERORISME dan RADIKALISME?

1⃣ Banyak pemuda terperangkap dalam pemikiran tersebut dan terjatuh padanya. Banyak dari mereka menyimpang dari jalan yang benar.
2⃣ Terorisme dan radikalisme telah mencemarkan agama Islam, menjelekkan keindahan Islam, dan mengotori kejernihan Islam. Sehingga menyebabkan banyak manusia lari dari Islam. Mereka menuduh Islam sebagai agama teror, padahal Islam berlepas diri dari berbagai hal tersebut.
3⃣ Sebagian pemuda mengira orang-orang yang menyeru/mengajak kepada terorisme dan radikalisme tersebut sebagai pemberani, dai sejati. Barangsiapa yang tidak menempuh cara tersebut dianggap sebagai kaki tangan pemerintah.
Maka para ulama harus meluruskan paham yang salah ini. Harus dijelaskan bahwa para penyeru terorisme dan radikalisme adalah para perusak, bukan para pejuang.

📝 Catatan Faidah dari Kajian : "Tuntunan Islam dalam Menangkal Radikalisme untuk Menjaga Keutuhan Agama dan Negara."


¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
Sumber :
🌅📚 Channel Daurah Nasional "asy-Syari'ah" Ahlus Sunnah wal Jama'ah
▶️ https://tlgrm.me/daurahnasional

•••••••••••••••••••••••••••••
🌐Diposting ulang:

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
🇸🇦NEGERI TAUHID ANTI TERORIS🛡
(bag.1)



💎Secara umum, membela kebenaran dan membantu pihak-pihak yang di atas kebenaran adalah merupakan salah satu dari kewajiban yang Allah wajibkan kepada hamba-Nya. Salah satu fakta kebenaran dan pihak yang di atas kebenaran yang saat ini sedang menjadi sorotan di seantero dunia adalah Kerajaan Arab Saudi. Sehingga pembahasan yang mengulas sisi-sisi kebaikan negeri tauhid ini dipandang perlu sebagai bentuk pembelaan terhadap kebenaran.

📛Pada masa ini Kerajaan Arab Saudi digambarkan oleh banyak pihak sebagai sebuah negara yang menjadi sumber berbagai kejelekan baik dalam hal pemikiran maupun perbuatan. Gambaran buruk yang dihembuskan baik oleh pihak kafir atau sebagian kaum muslimin ini menyebabkan wajah Negara Arab Saudi tercoreng. Padahal bagi yang mengetahui hakekat kerajaan Arab Saudi dan berbagai kebaikan-kebaikannya semestinya mereka berterima kasih, bahkan membela atau paling tidaknya mendoakan untuk kebaikannya. Mendoakan kekokohan bagi Kerajaan Arab Saudi untuk meneruskan berbagai aktivitas yang positif untuk Islam.

🛡Ada dua pihak yang saat ini banyak mencela Kerajaan Arab Saudi. Pihak yang pertama adalah mereka yang memang memendam kebencian terhadap Arab Saudi. Pihak ini bisa berasal dari golongan yang memang tidak menyukai Islam yang benar baik dari orang-orang kafir yang memusuhi Islam secara lahir maupun batin atau pihak-pihak yang merasa terusik oleh Arab Saudi baik dari sisi kepentingan politik maupun kepentingan agama. Misalnya, ketika Arab Saudi membawa dakwah tauhid maka orang yang tidak benar tauhidnya pasti akan membencinya. Atau ketika Arab Saudi giat mendakwahkan akidah ahlussunnah wal jamaah yang menentang pemikiran-pemikiran sesat seperti khawarij, maka orang-orang yang berpaham khawarij pun tentu akan membencinya.

Pihak kedua adalah pihak yang tidak tahu menahu. Mereka membenci Negara Arab Saudi karena terpengaruh oleh berita-berita dari pihak pertama. Dengan pemberitaan yang dibuat-buat yang akan mengesankan kepada sebagian orang bahwa Arab Saudi adalah suatu negara yang memiliki beberapa sisi negatif . Bagi pihak kedua ini maka sangat mungkin mereka akan sadar jika mendapatkan informasi yang benar; sehingga pandangannya akan berubah.

🇸🇦Kerajaan Arab Saudi yang kini berdiri tergolong pada kekuasaan periode ketiga. Melalui Raja Abdul Aziz bin Abdurrahman bin Faishal, pada periode ini Kerajaan Arab Saudi memiliki kekuasan dan luas wilayah yang bertahan sampai sekarang. Kerajaan Arab Saudi merupakan negara Arab Islami yang memilki kekuasaan yang penuh, agamanya adalah Islam dan undang-undangnya adalah Al Quran dan As Sunnah.

Dua hal yang tak bisa ditawar dalam garis kebijakan Kerajaan Arab Saudi adalah menegakkan akidah tauhid dan menegakkan keamanan pada wilayah kekuasaannya. Maka seluruh kegiatan yang dilakukan Kerajaan Arab Saudi selalu kembali kepada dua hal ini. Dan seluruh sumbangsih mereka untuk dunia pun kembali kepada dua perkara ini.

✒️_ Ustadz Qomar Z.A, Lc

📚 Sumber : Majalah Qudwah Edisi 30 Tahun 1436H/2015M

🌐Diposting ulang:

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
🇸🇦NEGERI TAUHID ANTI TERORIS🛡
(bag.2)

💎Sumbangsih Untuk Akidah Tauhid🇸🇦

Kerajaan Arab Saudi sangat memerhatikan akidah Islam dan keutuhannya. Maka salah satu kebaikan negeri tauhid ini adalah membiarkan para ulama ahlusunnah berbicara tentang apa saja selama sesuai Al Quran dan As Sunnah. Bagi pihak yang pernah berkunjung bahkan tinggal di sana pasti akan merasakan suasana ini. Para ulama bebas berbicara tentang agama selama di atas Al Quran dan As Sunnah. Mereka –para ulama Saudi- adalah tokoh-tokoh berilmu yang independen dalam menyuarakan kebenaran. Suasana ilmiah di atas dalil syar’i senantiasa terlihat di forum-forum akademis. Ini semua didorong oleh kebijakan pemerintah yang sejuk terhadap budaya ilmiah yang syar’i.

Suasana ilmiah yang senantiasa dinaungi pemerintah ini, menumbuhkan tradisi akademis yang kokoh berdiri di atas pondasi ilmu. Dari sana lahirlah para ulama yang amanah di atas ilmu. Meskipun pada umumnya mereka dalam bab fikih bermazhab hambali akan tetapi mereka bukanlah termasuk yang fanatik terhadap salah satu mahzab. Dalam buku-buku para ulama di sana sangat banyak bukti yang menunjukkan hal ini. Bahkan dalam kurikulum pendidikan nasional Kerajaan Arab Saudi disampaikan pelajaran dengan materi perbandingan mahzab-mahzab seperti yang terdapat dalam kitab Bidayatul Mujtahid Karya Ibnu Rusyd. Demikian juga kitab Nailul Authar karya Imam Syaukaniy, seorang ulama yang terkenal tidak fanatik pada salah satu mahzab.

Adapun dalam hal akidah, mereka satu yaitu akidah ahlussunnah wal jamaah. Akidah mereka adalah akidah yang dipegangi oleh imam yang empat, yaitu akidah Imam Ahmad, Imam Syafii, Imam Malik, dan Imam Abu Hanifah. Sehingga secara ringkas dan tegas, akidah Kerajaan Arab Saudi sejalan dengan 4 imam mahzab.

Salah satu kebaikan lain Kerajaan Arab Saudi di bidang akidah adalah selain mempersilahkan ulama berbicara selama tidak melanggar Al Quran dan As Sunnah, sebaliknya mereka juga melarang siapa saja yang berbicara jika tidak sesuai dengan Al Quran dan As Sunnah. Maka ketika ada yang ingin mengajarkan sesuatu yang berbau kesyirikan atau kebid’ahan akan dicegah. Termasuk belakangan ini ketika ada tokoh- tokoh yang berbicara mendukung gerakan teroris maka ditindak oleh pemerintahan Arab Saudi bahkan sebagiannya dipenjarakan. Bahkan secara resmi diumumkan oleh pemerintah bahwa barangsiapa yang memuji-muji kelompok teroris seperti al Qaeda atau ISIS maka akan ditindak. Demikianlah langkah ini ditempuh pemerintah Arab Saudi untuk menjaga keutuhan akidah ahlussunnah waljama’ah.

Semakin kuat gambaran kita atas kesungguhan Kerajaan Arab Saudi dalam menegakkan akidah tauhid dan hukum-hukum Islam dengan persaksian As Syaikh bin Baz rahimahullah berikut ini. Beliau mengatakan, “Sesungguhnya sejarah Islam setelah masa kenabian dan khulafur rasyidin tidak pernah menyaksikan kekokohan dalam berpegang secara sempurna terhadap hukum-hukum Allah sebagaimana yang disaksikan pada Jazirah Arab kecuali pada saat ia di bawah naungan Kerajaan Arab Saudi yang mendukung dakwah ini dan membelanya.”

✒️_ Ustadz Qomar Z.A, Lc

📚 Sumber : Majalah Qudwah Edisi 30 Tahun 1436H/2015M

🌐Diposting ulang:

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
🇸🇦 NEGERI TAUHID ANTI TERORIS🛡
(bag.3)
🛡Sumbangsih di Bidang Keamanan🛡🇸🇦

Disebutkan bahwa Kerajaan Arab Saudi sejak masa kekuasaan Raja Abdul Aziz bin Abdurrahman bin Faishal boleh dikatakan sebuah negara yang paling aman secara politik maupun keamanan jika dibandingkan negara yang lain. Dan ini dipersaksikan bagi siapa pun yang pernah tinggal dan hidup di sana. Meskipun tentu tetap saja ada beberapa kejahatan sebagaimana pada zaman Nabi pun ada beberapa kejahatan. Akan tetapi itu bersifat kasuistik dan personal. Secara umum Kerajaan Arab Saudi adalah negara paling aman yang ada saat ini. Ini semua merupakan buah menegakkan tauhid. Beberapa ulama pun mempunyai persaksian terhadap keadaan ini, seperti Syaikh Muqbil pernah mengungkapkan persaksiannya dalam rekaman kaset yang berjudul ‘Musyahadatu fi Su’udiyah’.

📛Termasuk sumbangsih Arab Saudi terhadap keamanan adalah bahwa mereka termasuk negara yang paling memerangi terorisme. Hal ini bertolak belakang dengan gambaran yang kita dapatkan dari berbagai media massa termasuk yang sering kita dengar di negeri kita. Mereka cenderung mengidentikkan Arab Saudi dengan terorisme. Atau lebih khusus lagi mereka mengidentikkan gerakan terorisme dengan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab ?. Ini adalah kedustaan yang nyata karena kita tahu bahwa Syaikh dan keluarga kerajaan sangat membenci terorisme.

💥Padahal jika kita mengerti, hakekat gerakan terorisme yang mengatasnamakan Islam ini disebabkan oleh penyimpangan dalam masalah akidah terutama dalam permasalahan takfir. Yaitu pemikiran yang menggampangkan dalam permasalahan pengafiran. Mudah mengafirkan orang adalah sumber gerakan terorisme yang mengatasnamakan Islam. Ketika penguasa yang sah dianggap kafir, maka akan memunculkan gerakan teror terhadap pemerintah dan jajarannya, muncul upaya untuk menggulingkan, muncul upaya untuk membuat kekacauan.

💐🍃Adapun Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab adalah figur yang sangat berhati-hati dalam bab pengafiran. Beliau pernah berkata yang secara makna sebagai berikut, “ Rukun Islam ada lima, yang pertama adalah mengucapkan dua kalimat syahadat dan yang keempat berikutnya berupa pelaksanaan syariat amalan anggota badan. Untuk keempat rukun Islam ini apabila ada yang meninggalkannya karena malas maka para ulama berbeda pendapat tentang status pelakunya kafir atau tidak. Adapun kami sendiri tidak mengafirkan seseorang kecuali dengan sebab yang disepakati oleh para ulama yaitu ketika ia meninggalkan syahadat. Penentuan kekafiran mereka pun harus didahului oleh penegakan hujjah. Pelakunya harus diberi penjelasan secara gamblang dan jelas tentang kafirnya seseorang yang meninggalkan syahadat dengan sengaja. Adapun apabila setelah diberi penjelasan tetap mengingkari, maka baru dijatuhkan vonis. Meskipun apabila keadaan menuntut kami untuk memerangi pihak-pihak yang meninggalkan rukun Islam yang empat tersebut, maka kami tetap berpendapat tentang tidak kafirnya mereka ini.” Dari pernyataan ini terlihat betapa hati-hatinya beliau terhadap masalah pengafiran. Lantas mengapa beliau dituduh mudah mengafirkan?

Salah satu cucu beliau, Syaikh Abdul Latif bin Abdurrhman bin Hasan, memberikan persaksian, ”Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab termasuk orang yang paling berhati-hati untuk memvonis kekafiran terhadap seseorang. Bahkan beliau tidak memastikan tentang kafirnya seorang penyembah kubur jika melakukannya dalam keadaan jahil (tidak mengetahui hukumnya). Pelaku amalan kesyirikan tersebut haruslah terlebih dahulu diberi nasehat dan ditegakkan hujjah, karena dengan hujjah itu baru bisa dipastikan kekafirannya. Inilah salah satu dari sekian bukti dan persaksian bahwa tuduhan terhadap beliau sebagai sumber terorisme sama sekali tidak berdasar.
Demikian pula pemerintahan Kerajaan Arab Saudi sejalan dengan para ulamanya dalam masalah akidah dan terorisme. Amir Sulthan bin Abdul Aziz pernah menjelaskan, “Agama Islam mengharamkan tindakan teror. Barangsiapa yang yang melakukan gerakan tersebut dengan mengatasnamakan Islam maka dia jahil terhadap agama ini. Begitu juga jika ada yang menyifati orang Islam sebagai teroris maka ini sangat mengada-ada dan orang itu telah berbuat jahat. Karena Islam sama sekali tidak membenarkan terorisme. Barangsiapa dari kaum muslimin yang melakukan tindakan terorisme maka kondisinya seperti pengikut agama lain yang melakukan terorisme.” Perhatikanlah, ini adalah salah satu pernyataan dari para petinggi Kerajaan Arab Saudi. Demikianlah prinsip Kerajaan Arab Saudi terhadap terorisme.
💥Upaya pemberantasan teroris pun dilakukan secara nyata oleh Kerajaan Arab Saudi. Mereka tidak melindungi para pelaku terorisme meskipun ia adalah warganya sendiri, sebagaimana Usamah bin Laden. Meskipun sikap kerajaan yang seperti ini akhirnya menjadikan mereka saat ini justru menjadi sasaran terorisme. Beberapa warga negara Arab Saudi yang terpengaruh terorisme melakukan teror di beberapa tempat di dalam wilayah kerajaan. Bahkan telah banyak pula tentara-tentara kerajaan yang gugur dalam memerangi terorisme. Lalu dari sisi mana kerajaan Arab Saudi dituduh sebagai negara teroris?

Semasa hidup Raja Abdullah beliau sempat memberikan pengumuman resmi dari Kerajaan bahwa rakyat Arab Saudi tidak diperbolehkan ada yang terlibat dalam kancah peperangan di luar negeri. Apabila ada yang melanggar dari kalangan penduduk sipil maka hukumannya dipenjara selama 3 tahun dan apabila dari kalangan militer akan dihukum penjara selama 5 tahun. Ini satu lagi bukti tentang bencinya Kerajaan Arab Saudi terhadap terorisme.

Bagaimana seseorang dan negara yang demikian membenci terorisme justru dituduh melahirkan terorisme? Maka bukti-bukti inilah antara lain sebagai bantahan bagi pihak yang senatiasa menuduh Arab Saudi sebagai negara teroris.

Selesai. . . .

✒️_ Ustadz Qomar Z.A, Lc

📚Sumber: Majalah Qudwah Edisi 30 Tahun 1436H/2015M

🌐Diposting ulang:

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
قال الفضيل بن عياض رحمه الله :

إن لله عبادا
تحيا بهم البلاد
وهم أصحاب السنة .

[ الإبانة لابن بطة (١٧٥/١) ]

Al-Fudhail bin 'Iyadh berkata

Sesungguhnya Allah memiliki para hamba, sebuah negri akan makmur dengan sebab mereka. Merekalah ahlussunnah.

(Al-Ibanah karya Ibnu Battah:1/175)


قال علي رضي الله عنه :

الناس ثلاثة :
● عالم رباني
● ومتعلم على سبيل نجاة
○ وهمج رعاع غوغاء
أتباع كل ناعق
يميلون مع كل ريح .

[ الفقيه والمتفقه (1/94) ]

Ali bin Abi Thalib berkata:

“Manusia itu ada tiga:
🔹Alim Rabbani
🔹Seorang yang mempelajari agama di atas jalan keselamatan.
🔹Seorang yang liar, rendahan, jelata, pengikut semua...., condong bersama setiap angin berhembus.

(Al-Faqih wal Mutafaqqih:1/94)

قال الخطيب البغدادي رحمه الله :

وكثرة المزاح والضحك :

■ تضع من القدر
■ وتزيل المروءة .

[ الجامع لأخلاق الراوي (1/156) ]

Al-Khatib al-Baghdadi --rahimahullah-- berkata:

Banyak bercanda dan tertawa akan;
🔹Merendahkan kedudukan
🔹dan menghilangkan kewibawaan.

(Al-Jami' Li Akhlaqir Rawi:1/156)


قال أبو الدرداء رضي الله عنه :

● كن عالما
● أو متعلما
● أو محبا
● أو متبعا

○ ولا تكن الخامس فتهلك .


قال الحسن :
الخامس المبتدع .

[ سنن البيهقي (277) ]

Abud Darda' --radhiyallahu 'anhu-- berkata:

🔹Jadilah seorang alim
🔹Atau penuntut ilmu
🔹Atau pecinta ilmu, alim, dan thalibul ilmi
🔹Atau pengikut mereka semua.
Dan janganlah engkau menjadi yang kelima, karena engkau akan binasa.

Al-Hasan berkata, "Yang kelima adalah ahli bid'ah.
(Sunan al-Baihaqi:277)

قال عبد الله بن مسعود رضي الله عنه :

ليس العلم بكثرة الرواية

ولكن العلم :
الخشية .

[ صفة الصفوة (1/190) ]

Abdullah bin Mas'ud --radhiyallahu 'anhu-- berkata,

“Bukanlah ilmu dengan banyaknya riwayat. Yang namanya ilmu adalah rasa takut kepada Allah.”

(Sifatush Shafwah:1/190)


قال عمر بن عبد العزيز رحمه الله :

من عمل بغير علم :
كان ما يفسد
أكثر مما يصلح .

[ الزهد للإمام أحمد (506) ]

Umar bin Abdil Aziz berkata,

“Barangsiapa yang beramal tanpa ilmu, niscaya yang ia rusak akan lebih banyak ketimbang yang diperbaiki.”

(Az-Zuhd karya Imam Ahmad:506)


🔹 قال الله تعالى :

{ اتقوا الله حق تقاته }



🔹 قال ابن مسعود رضي الله عنه :

■ أن يطاع فلا يعصى
■ وأن يشكر فلا يُكفر
■ وأن يذكر فلا ينسى .

[ الرقاق لابن المبارك (273) ]

Allah berfirman
اتقوا الله حق تقاته
“Bertakwalah kalian dengan sebenar-benarnya takwa”

Ibnu Mas'ud --radhiyallahu 'anhu-- menafsirkan,

🔹Agar ditaati, bukan dimaksiati
🔹Agar disyukuri, bukan dikufuri
🔹Agar dingat-ingat, bukan dilupakan

(Ar-Riqaq karya Abdullah bin Mubarak:273)

@karyasyababdaarussalaf
💎MUTIARA HIKMAH💎

قال بعض الزاهدين :
أصيكم بخمس أيضا : إن ظلمتم لم تظلموا , وإن مدحتم لم فرحوا, وإن ذممتم لم تجزعوا, وإن كذبتم لم تغضبتم, وإن خانكم فلا تخانوا
والله أعلم
Berkata sebagaian ahli zuhud :
" Aku wasiatkan kalian dengan lima hal :
1⃣ Jika kalian didzolimi, maka janganlah kalian mendzolimi
2⃣ Jika kalian disanjung, maka janganlah kalian gembira (bangga diri)
3⃣ Jika kalian dicerca atau dihina, maka janganlah kalian minder (merasa hina)
4⃣ Jika kalian didustai, janganlah kalian marah
5⃣ Jika kalian dikhianati, maka janganlah balas berkhianat "

📚 Disebutkan dalam Kitab BAHRU AD DUMU, karya Ibnul Jauzi - rahimahullah-

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
والعصر
إن الإنسان لفي خسر
إلا الذين ءامنوا وعملوا الصالحات وتواصوا بالحق وتواصوا بالصبر
Demi Masa.
Sesungguhnya manusia berada dalam kerugian.
Kecuali orang-orang yang beriman, mengerjakan amalan shalih, saling berwasiat dengan kebenaran, dan saling berwasiat dengan kesabaran.
(Q.S. Al-'Ashr)

Berkata asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di,
"Dengan dua perkara pertama (iman dan amal shalih), seorang insan dapat menyempurnakan dirinya sendiri. Dan dengan dua perkara terakhir (berwasiat dengan al-haq dan kesabaran), dia dapat menyempurnakan orang lain.

Maka dengan menyempurnakan empat perkara tersebut, seorang insan telah selamat dari kerugian dan sukses dengan keuntungan yang agung."

Tafsir as-Sa'di (893), Daar Ibn Hazm.

@karyasyababdaarussalaf
💐Meninggalnya Ali bin Al Fudhail bin 'Iyyad

✒️Abu al-Hasan Abdurrahman bin Ibrahim bin Muhammad bin Yahya berkata, aku mendengar ayahku berkata, aku mendengar Muhammad bin Ishaq as-Siraj berkata, aku mendengar Muhammad bin Khalaf berkata, Ya’qub bin Yusuf berkata:
“Al-Fudhail bin Iyadh jika mengetahui bahwa putranya, yang bernama Ali, berada di belakangnya (yakni dalam shalat), maka ia berlalu dan membaca ayat-ayat yang tidak membuat menangis. Jika ia tahu bahwa putranya tidak berada di belakangnya, maka ia memilih bacaan al-Qur’an, yang membuatnya sedih dan menambah takut kepada Allah ta'ala.

Suatu hari, ia menyangka bahwa putranya tidak berada di belakangnya. Sehingga ia membaca yang bisa membuat sedih. Ketika sampai ayat ini:

قَالُوا رَبَّنَا غَلَبَتْ عَلَيْنَا شِقْوَتُنَا وَكُنَّا قَوْماً ضَالِّينَ"

Artinya: “Mereka berkata, ‘Ya Rabb kami, kami telah dikuasai oleh keja-hatan kami, dan kami adalah orang-orang yang sesat.’ (Al-Mu’minun: 106)

💎Maka seketika itu juga, putranya (Ali) jatuh pingsan. Ketika al-Fudhail mengetahui bahwa putranya berada di belakangnya dan jatuh pingsan, maka ia cepat-cepat menyelesaikan bacaannya. ia pergi kepada ibunya seraya berkata, “Lihatlah anakmu.” Ibunya datang lalu memercikkan air padanya, lalu ia siuman. Ibunya berkata kepada al-Fudhail: “Hampir saja, engkau akan membunuh anakku ini.”
Beberapa waktu kemudian (karena menyangka putranya tidak berada di belakangnya), kembali Fudhail membaca sebuah ayat:
"وبدالهم من الله ما لم يكونوا يحتسبون "
Artinya:‘Dan jelaslah bagi mereka adzab dari Allah yang belum pernah mereka perkirakan.’ (Az-Zumar: 47).
Mendengar ayat tersebut, putranya jatuh dan tersungkur ditanah. .

💦Mendengar suara jatuhnya Ali, dengan segera Fudhail menyelesaikan bacaannya. Ketika ibunya datang, ia berkata : “Lihatlah anakmu!”. Lalu ibunya memercikkan putarnya dengan air, ternyata ia sudah meninggal. Rahimahullah.

🍃Subhanallah!. Sejauh inilah rasa takut orang-orang sholeh sebelum kita. Benar-benar tersentak karena rasa takut dan cinta kepada Allah ta'ala, Rabb semesta Alam.
📖 Memang membaca kisah kehidupan para ulama' akan membuat kita takjub. Tak terasa ucapan tasbih akan keluar dari lisan-lisan kita. Mari, kita meneladani mereka - rahimahumullah-.
Wallohu a'lam.

Semoga bermanfaat. . .


📚diterjemahkan dari kitab AT TAWABIN, karya Ibnu Qudamah rahimahullah
(dan ada kisah lain yang disebutkan dalam kitab lain dengan periwayatan yang berbeda, wallahu a'lam)

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
💎قال شيخ الإسلام إبن تيميّة ~رحمه الله~ :

" دين الإسلام مبنيّ على اصلين اثنين :
~ ألاّ يعبد إلا الله وألاّ يعبد الله إلاّ بما جاء به الرسول ~
وهذان هما شرطا قبول العمل


🔹Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah - rahimahullah- :
" Agama Islam dibangun diatas dua pilar, yaitu :
1- Tidak beribadah kecuali kepada Allah ta'ala semata.
2- Dan tidak beribadah kepada Allah ta'ala, kecuali dengan apa yang datang dari Rasulullah shollallohu 'alaihi wasalam.
Dan keduanya merupakan syarat diterimanya amal.
Wallohu a'lam bishowab

🌾 KASYAF
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
https://telegram.me/karyasyababdaarussalaf
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada sahabat kasyaf sekalian. Karena mulai tanggal 23 April kemaren kami sudah mulai ujian hifdhul qur'an, sehingga kami fokus untuk ujian dan untuk sementara waktu tidak bisa berbagi faedah. Mohon doanya agar kami lancar menyelesaikan ujian.

Namun, agar selama kami ujian antum tetap bisa mendapat faedah, bagi sahabat kasyaf yang ingin berbagi faedah bisa antum kirimkan ke @yharits92 .

Jazakumullahu khairan.