Fawaid Kang Aswad
15K subscribers
2.19K photos
64 videos
39 files
2.22K links
Kumpulan faidah ilmu syar'i dari Kang Aswad.
Dikelola oleh @kangaswad

Website: kangaswad.wordpress.com
IG: instagram.com/kangaswad
Twitter: twitter.com/kangaswad
Download Telegram
Lowongan Pekerjaan Remote

Posisi: Manajer Tim Online Marketing

Kriteria
* Laki-laki
* Mampu mengelola tim
* Terbiasa bekerja secara online
* Menguasai dasar-dasar aplikasi office (seperti Ms Office, LibreOffice dan semisalnya)
* Menguasai dasar-dasar internet dan website
* Menguasai dasar-dasar online marketing
* Menguasai FB ads
* Menguasai Google Adsense
* Memahami prinsip-prinsip desain grafis
* Bisa berbahasa Inggris dengan baik
* Bersedia bekerja full time (8 jam x 5 hari sepekan)

Fitur pekerjaan yang ditawarkan:
* Bekerja remote dari rumah
* Gaji menarik, standar Jabotabek
* THR ketika masa kerja sudah lebih dari 1 tahun
* Rekan kerja Muslim yang berusaha istiqomah
* Kontrak awal 1 tahun

Jika berminat kirim CV ke ian.doang@gmail.com
Tanya-tanya via WA hubungi: 08562967403 (slow response, belum tentu dibalas)

Melalui email insyaAllah pasti dibalas

us Sunnah Foundation
ussunnah.org
Obral Buku Komputer Serba 15 Ribu!!
Silakan diborong...

Judul-judul buku yang tersedia:

Pemodelan 3D & 2D Autocad Tingkat Dasar
Top 125 Penerapan MS Office 2013
Cara Cepat Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Excel
Belajar Sendiri Visual C# Dan C++ Untuk Pemula
3D Modeling Profesional Dengan Autocad
Website Iklan Baris dengan Wordpress
Tip & Trik Fungsi Dan Formula Excel
Easy Blogging
Cara Mudah Menguasai Microsoft Excel 2013 Untuk Pemula
Tip Dan Trik AutoCad 2014 Untuk Teknik Mesin Dan Bangunan
Tip & Trik Java Swing
Advance Snapshot, Mahir Fotografi Dengan Kamera Saku
Samsung Electronics, Rahasia Kesuksesan Samsung
Trik Rahasia Mendapat 1.000.000 Hits Di Google
SEO Khusus Website Berbasis Joomla
Tip Trik Windows 8 & Windows 8.1
Joomla Site Security
Tip Android untuk Segala Keperluan
Most Wanted Tips & Tricks of Joomla + CD
Membangun Server Internet Dengan Mikrotik OS + CD
Excel Error Handling
Online Shop dengan Joomla 3
Shutter - Kiat Memesona dengan Kecepatan Rana
Mudah Membangun Web Profil Multibahasa + CD
Fotografi Lanskap Kreatif
20 Cara Mendapatkan Uang Lewat Wordpress
Jurus Sakti Amankan Website WordPress + CD
Rahasia Teknik Warna + CD
Desain Kaos Distro Bertema Indonesia + CD
Strategi Bahasa Assembler + CD
Transaksi Online dalam dan Luar Negeri
Super Secure: Cara Ampuh Melindungi Data Di Komputer + CD
Tips Ampuh Android
Bengkel Web Dan SEO Joomla
Android For Online Business
Intisari Rahasia Photoshop
Desain Permainan Anak Dengan CorelDraw dan Photoshop
Windows Tweaks Untuk Semua Versi
Kasus Seleksi Photoshop Untuk Semua Versi + CD
Cara Mudah Membuat Jaringan Wireless

Cek lapak kami:
https://www.tokopedia.com/bukukomputernet/etalase/serba-15

Lapak "Buku Komputer Net" milik Kang Aswad, menyediakan buku-buku IT dan ilmu komputer yang original (bukan KW)
Kehinaan dan kekerdilan karena menyelisihi sunnah Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam

Dari Abdullah bin Umar radhiallahu'anhuma, Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:

بُعثتُ بين يديْ الساعةِ بالسيفِ حتى يُعبدَ اللهُ وحدَه لا شريكً له وجعلَ رِزقي تحتَ ظلِ رُمْحي وجعلَ الذلةَ والصغارَ على من خالفَ أمري ومن تشبه بقومٍ فهو منهمْ

"Aku diutus mendekati hari Kiamat untuk menghunus pedang (berjihad) hingga manusia menyembah kepada Allah semata, tidak mempersekutukan Allah dengan apapun. Dan dijadikan rezekiku di bawah bayangan tombakku (yaitu ghanimah). Dan dijadikan kehinaan dan kekerdilan (pada manusia) karena menyelisihi perintahku. Dan barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka ia bagian dari kaum tersebut" (HR. Ahmad [7/122], dishahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir).

@fawaid_kangaswad
Jampi-Jampi, Jimat Dan Sihir Adalah Kesyirikan

Apa makna hadits:

إن الرقى والتمائم والتولة شرك

“Sesungguhnya ruqyah (jampi-jampi), tamimah (jimat) dan tiwalah (sihir), adalah kesyirikan” ?

Syaikh Abdul Aziz bin Baz menjawab:

Hadits ini sanadnya laa ba’sa bihi (hasan). Diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Abu Daud dari hadits Ibnu Mas’ud radhiallahu’anhu. Makna hadits ini menurut para ulama adalah bahwa ruqyah (jampi-jampi; mantra-mantra) yang menggunakan lafadz-lafadz yang tidak dipahami maknanya, atau dengan menggunakan nama-nama setan, atau semacam itu hukumnya terlarang.

Demikian juga tiwalah, yaitu salah satu bentuk sihir, sering disebut dengan sharf atau ‘athaf. Demikian juga tamimah, yaitu sesuatu yang digantungkan pada anak-anak agar terhindar dari ‘ain dan jin. Dan kadang juga digantungkan pada orang yang sakit dan orang tua renta. Atau juga pada kendaraan dan semisalnya.

Dan pada pertanyaan sebelumnya, yaitu pertanyaan ketiga, telah kami jelaskan bahwa tamimah yang digantungkan pada kendaraan disebut juga al awtar. Dan ia merupakan syirik ashghar dan hukumnya sebagaimana tamimah.

Terdapat hadits shahih dari Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam, bahwa pada sebagian perang yang beliau pimpin, beliau pernah mengutus utusan kepada para pasukan untuk menyampaikan:

لا يبقينَّ في رقبةِ بعيرٍ قِلادةٌ من وترٍ ، أو قِلادةٌ ، إلا قُطِعتْ

“tidak ada ikatan jimat yang diikat pada leher hewan tunggangan kecuali harus diputuskan” (HR. Muslim no. 2115).

Dan ini adalah dalil terlarangnya semua jenis tamimah (jimat), baik ia berupa ayat Al Qur’an atau pun bukan.

Simak:
https://kangaswad.wordpress.com/2017/07/17/jampi-jampi-jimat-dan-sihir-adalah-kesyirikan/

@fawaid_kangaswad
Kajian rutin ilmu ushul fiqih,
Dengan panduan kitab:

Ma'alim Ushulil Fiqhi 'inda Ahlissunnah

Karya: Syaikh Muhammad bin Husain Al Jizani
Bersama: Ust. Yulian Purnama -hafizhahullah-

Setiap Jum'at, pukul 16.15 - 17.30
Online melalui Google Meet:
https://meet.google.com/rcg-zjzr-enw

Diselenggarakan oleh:
Forum Kegiatan Kemuslimahan Al Atsary (FKKA)

Untuk Umum
Khusus Akhwat!
Bagaimana mengetahui Allah ridha kepada saya atau tidak?

Syaikh Sa’ad bin Nashir Asy Syatsri menjawab:

Jika anda ingin mengetahui apakah Allah ridha kepada anda, mau perhatikanlah bagaimana ridha anda kepada Allah. Apakah anda ridha kepada Allah ataukah tidak?

Ridha anda kepada Allah dalam 3 hal:

Pertama, apakah anda ridha bahwa Allah sebagai Rabb anda? Apakah anda ridha terhadap apa yang Allah takdirkan kepada anda, misalnya ketika Allah mentakdirkan anda sakit ketika tadinya anda sedang bahagia? Dan Allah lah yang membuat penyakit tersebut. Apakah anda mengetahui dengan itu sebenarnya Allah mencintai anda dan jauh lebih cinta dari cinta anda kepada diri anda sendiri. Dan selanjutnya pada setiap apa yang Allah takdirkan pada anda, hendaknya anda ridha.

Kedua, apakah anda ridha bahwa Allah sebagai satu-satunya sesembahan? Sehingga semua apa yang Allah perintahkan, anda patuhi dan laksanakan. Dan jangan anda berubah dari itu sedikit pun.

Ketiga, apakah anda ridha dengan nama-nama dan sifat Allah?

Sehingga, sekadar apa ridha anda kepada Allah, maka sekadar itu pula lah ridha Allah kepada anda.

الجزاء من جنس العمل

“Ganjaran sepadan dengan perbuatan yang dilakukan”

Selengkapnya: https://kangaswad.wordpress.com/2013/05/28/bagaimana-mengetahui-allah-ridha-kepada-saya-atau-tidak/

@fawaid_kangaswad
Heran bin bingung ada yang bilang hukum memakai atribut agama lain itu ada dua pendapat: boleh dan ga boleh. Hukum ucapan selamat hari raya agama lain juga ada dua pendapat: boleh dan ga boleh. Padahal ulama sudah ijma' (sepakat) perbuatan-perbuatan tersebut tidak diperbolehkan.

Jadi inget kisah yang pernah disampaikan Syaikh Al Albani, dulu ada mufti madzhab Hanafiy yang sering memberi fatwa di masjid. Suatu kala ia mau berangkat haji, otomatis kalo dia pergi ngga ada mufti yang bisa ditanya-tanya di masjid. Akhirnya, ia menunjuk anaknya untuk menggantikan dia. Tapi anaknya ini jahil ngga ngerti agama, si anak pun berkata: "wahai ayah, tapi saya tidak tahu apa-apa". Ayahnya berkata, "gampang, kalau ada yang tanya jawab aja fiihi qaulan (dalam masalah ini ada dua pendapat: boleh dan ga boleh)".

Jadilah sepeninggal ayahnya pergi, si anak ini berfatwa di masjid. Setiap ada yang tanya, dia jawab: "fiihi qaulan". Sampai suatu ketika ada penanya yang mau ngetes dia, terus nanya: "a fillahi syakkun? (adakah keraguan tentang Allah)". Si anak tadi jawab: "fiihi qaulan". Seketika itu orang-orang tertawa dan terungkaplah kebodohan si mufti gadungan tadi.

@fawaid_kangaswad
Kajian Akidah & Manhaj Ahlussunnah (khusus akhawat)
Dari kitab "Syarhus Sunnah" karya Al Barbahari

Setiap Sabtu pukul 16.15 - 17.30 WIB

Hari ini insyaAllah akan membahas:

"Terjaganya harta seorang Muslim"

Link bergabung:
https://meet.google.com/rcg-zjzr-enw

KHUSUS AKHAWAT (PUTRI)
Sujud Syukur Setiap Selesai Shalat

Pertanyaan:
Saudaraku, saya pernah sujud syukur setiap selesai shalat dalam rangka bersyukur kepada Allah atas nikmat yang Ia berikan kepadaku berupa penglihatan, pendengaran, dan lainnya. Lalu aku tinggalkan kebiasaan itu karena khawatir itu adalah perbuatan bid’ah, sebab Rasul kita Shallallahu’alaihi Wasallam tidak pernah melakukan hal tersebut. Apa nasehat anda kepada saya, jazaakumullah khayr.

Syaikh Abdullah Al Faqih hafizhahullah menjawab:

الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه، أما بعـد

Keputusan anda untuk meninggalkan kebiasaan sujud syukur tiap selesai shalat adalah keputusan yang benar. Karena sujud syukur itu disyari’atkan ketika mendapat nikmat yang besar atau ketika terhindar dari bencana. Adapun selain itu, tidak disyariatkan. Karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala itu senantiasa melimpahkan nikmat kepada hamb-Nya tanpa bisa terhitung serta terus-menerus tanpa henti.

Imam An Nawawi dalam kitab Al Majmu’, yang merupakan kitab fiqih madzhab Syafi’i, beliau berkata :

قال الشافعي والأصحاب: سجود الشكر سنة عند تجدد نعمة ظاهرة واندفاع نقمة ظاهرة، سواء خصته النعمة والنقمة أو عمت المسلمين… ولا يشرع السجود لاستمرار النعم، لأنها لا تنقطع

“Imam Asy Syafi’i dan murid-murid beliau berkata, sujud syukur hukumnya sunnah dilakukan ketika mendapatkan nikmat yang besar atau ketika terhindar dari musibah yang besar. Baik nikmat dan bencana yang khusus bagi seseorang, maupun yang dialami kaum muslimin pada umumnya. Namun tidak disyariatkan sujud syukur untuk nikmat yang terus-menerus, karena nikmat dari Allah itu tidak pernah putus“.

Wallahu’alam

Simak: https://kangaswad.wordpress.com/2012/10/24/sujud-syukur-setiap-selesai-shalat-wajib/

@fawaid_kangaswad
Pondasi agama Islam adalah berserah diri kepada Allah dengan mentauhidkan-Nya, mengikhlaskan ibadah kepada-Nya, dan meninggalkan kesyirikan, serta tunduk kepada-Nya dengan melakukan ketaatan. Itu semua diwujudkan dengan melakukan hal yang diperintahkan Allah dan meninggalkan semua yang dilarang.

- Syaikh Abdul Aziz bin Baz
Hadiri Kajian Rutin Seputar Wanita

🧾 Hari/Tanggal: Ahad, 28 Rabi' ats Tsani 1442 / 13 Desember 2020.

Pukul: 20.00 WIB - selesai.

🎙️Pemateri: Ustadz Yulian Purnama حفظه الله تعالى.

📓 Materi:
Kitab المرأة الصالحة وتأثيرها في المجتمع
(Wanita Sholehah dan Pengaruhnya terhadap Masyarakat)

🎥 Join Google Meet:
http://meet.google.com/ojh-iwdx-uiy

🎥 Link youtube :
Insyaa Allah akan di infokan saat acara dimulai

Terbuka untuk umum, ikhwan dan akhwat

Diselenggarakan oleh:

Sabilul Khayr Al Ibana (SKAI)
ukhuwahfilhijrah.com
Nasehat tidak berguna?

Jika ada yang berkata, "kamu bisanya cuma menasehati, nasehatmu tidak berguna!".

Kita jawab, memang, nasehat itu tidak berguna kecuali bagi orang-orang yang masih memiliki iman. Allah Ta’ala berfirman:

وَذَكِّرْ فَإِنَّ الذِّكْرَىٰ تَنفَعُ الْمُؤْمِنِينَ

“Berilah peringatan! Sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman” (QS. Adz Dzariyat: 55)

Nasehat itu hanya bermanfaat bagi orang-orang yang takut kepada Allah. Allah Ta’ala berfirman:

فَذَكِّرْ إِن نَّفَعَتِ الذِّكْرَىٰ سَيَذَّكَّرُ مَن يَخْشَىٰ وَيَتَجَنَّبُهَا الْأَشْقَى

“Berilah peringatan jika memang peringatan itu bermanfaat. Sehingga dengan peringatan itu, orang-orang yang takut kepada Allah akan mendapat pelajaran, dan orang-orang yang celaka akan menjauh” (QS. Al-A’laa: 9-11).

Orang yang beriman haus akan nasehat. Ia menganggap nasehat kebaikan sebagai suatu hal yang sangat berharga. Dalam sebuah hadits, disebutkan:

الكلمةُ الحِكْمَةُ ضالَّةُ المؤمنِ، فحيثُ وجدها فهو أَحَقُّ بها

"Kalimat yang hikmah bagi orang yang beriman itu bagaikan barangnya yang hilang. Ia akan merasa berhak memilikinya dimanapun menemukannya" (HR. Tirmidzi no. 2687. Dalam Dha'if At Tirmidzi, Al Albani mengatakan: "dha'if jiddan").

Walaupun hadits ini lemah, namun maknanya benar. Bahkan Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam pun menerima kebenaran dari perkataan setan yang mengatakan bahwa membaca ayat kursi sebelum tidur akan melindungi seseorang dari gangguan setan sampai pagi (HR. Bukhari no. 2311).

Adapun orang-orang yang hatinya rusak, sombong dan lemah imannya kepada Allah, maka ia tidak bisa mengambil manfaat dari nasehat.

Sebagaimana kaum musyrikin, yang mereka ngeyel berbuat kesyirikan dan enggan menerima nasehat. Allah ta’ala berfirman:

وَإِذَا قِيلَ لَهُمُ اتَّبِعُوا مَا أَنزَلَ اللَّهُ قَالُوا بَلْ نَتَّبِعُ مَا أَلْفَيْنَا عَلَيْهِ آبَاءَنَا ۗ أَوَلَوْ كَانَ آبَاؤُهُمْ لَا يَعْقِلُونَ شَيْئًا وَلَا يَهْتَدُونَ

‘Dan apabila dikatakan kepada mereka: “Ikutilah apa yang telah diturunkan Allah,” mereka menjawab: “(Tidak), tetapi kami hanya mengikuti apa yang telah kami dapati dari (perbuatan) nenek moyang kami”. “(Apakah mereka akan mengikuti juga), walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui suatu apapun, dan tidak mendapat petunjuk?‘ (QS. Al Baqarah: 170).

Demikian juga kaum munafik yang sombong dan enggan menerima nasehat. Mereka diancam dengan neraka karena perbuatan tersebut. Allah ta'ala sebutkan tentang mereka,

وَإِذَا قِيلَ لَهُ اتَّقِ اللَّهَ أَخَذَتْهُ الْعِزَّةُ بِالْإِثْمِ فَحَسْبُهُ جَهَنَّمُ وَلَبِئْسَ الْمِهَادُ

"Dan apabila dikatakan kepadanya: "Bertakwalah kepada Allah", bangkitlah kesombongannya yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya) neraka Jahannam. Dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya" (QS. Al Baqarah: 206).

Dan segala bentuk ucapan menolak nasehat adalah ucapan yang paling dimurkai Allah ta'ala. Dari Abdullah bin Mas'ud radhiallahu'anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

إن أبغض الكلام إلى الله أن يقول الرجل للرجل: اتق الله، فيقول: عليك بنفسك.”

”Sesungguhnya kalimat yang paling dibenci oleh Allah adalah jika seseorang menasehati temannya, ’bertaqwalah kepada Allah’, lalu ia menjawab: ’urus saja dirimu sendiri” (HR. Baihaqi dalam Syu’abul Iman, 1/359, dishahihkan al-Albani dalam as-Shahihah, no. 2598).

Dan jika nasehat yang disampaikan adalah kebenaran yang dilandasi oleh Al Qur'an dan As Sunnah, kemudian ditolak, ini sangat berbahaya. Dikhawatirkan ia tidak sekedar menolak nasehat namun juga menolak dan berpaling dari Al Qur'an dan As Sunnah yang disampaikan tersebut. Dan ini adalah kekufuran, wal 'iyyadzubillah. Allah ta'ala berfirman:

وَالَّذِينَ كَفَرُوا عَمَّا أُنْذِرُوا مُعْرِضُونَ

“Dan orang-orang yang kafir, mereka berpaling dari apa yang diperingatkan kepada mereka.” (QS. Al-Ahqaf: 3).

Semoga kita menjadi orang-orang tulus menerima nasehat, walaupun nasehat itu pahit.

Semoga Allah ta'ala memberi taufik.

@fawaid_kangaswad
Hindari nongkrong-nongkrong di jalan! Jika memang ada keperluan maka jaga adab-adab di jalan

Dari Abu Sa'id Al Khudri radhiallahu'anhu, Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:

إِيَّاكُمْ وَالجُلُوسَ علَى الطُّرُقَاتِ، فَقالوا: ما لَنَا بُدٌّ، إنَّما هي مَجَالِسُنَا نَتَحَدَّثُ فِيهَا، قالَ: فَإِذَا أَبَيْتُمْ إِلَّا المَجَالِسَ، فأعْطُوا الطَّرِيقَ حَقَّهَا، قالوا: وَما حَقُّ الطَّرِيقِ؟ قالَ: غَضُّ البَصَرِ، وَكَفُّ الأذَى، وَرَدُّ السَّلَامِ، وَأَمْرٌ بالمَعروفِ، وَنَهْيٌ عَنِ المُنْكَرِ

"Hindari duduk-duduk di (pinggir) jalan. Para sahabat bertanya: namun kami ada kebutuhan di majelis kami tersebut, untuk berbincang-bincang. Nabi bersabda: Jika tidak ada jalan kecuali harus menghadiri majelis seperti itu, maka hendaknya berikanlah hak-haknya jalan. Para sahabat bertanya: apa saja hak-haknya jalan? Nabi bersabda:

* tundukkan pandangan
* hindari memberi gangguan
* menjawab salam
* amar ma'ruf (memerintahkan kebaikan)
* nahi mungkar (melarang kemungkaran)"
(HR. Al Bukhari no. 2465, Muslim no. 2121).

@fawaid_kangaswad
Boleh Dan Tidak Boleh Terhadap Non Muslim.pdf
2 MB
Dalam bermuamalah terhadap non Muslim, ada perkara-perkara yang bolehkan dan ada yang dilarang dalam Islam. Seorang Muslim hendaknya memahami permasalah ini sehingga ia tidak terjerumus dalam penyimpangan akidah atau bahkan kekufuran. Juga tidak terjerumus pada pemahaman yang menyimpang atau radikalisme terhadap non Muslim.

Kami sajikan permasalahan ini dengan ringkas, namun disertai dalil-dalil Al Qur’an dan As Sunnah, serta penjelasan para ulama Ahlussunnah. Semoga bermanfaat.

Link download:
https://bit.ly/BTBNM-KangAswad

@fawaid_kangaswad