Semalam belajar kembali dari kultum tarawih tenang qanaah, sungguh selaras dengan materi yang sering saya sampaikan untuk diri sendiri dan peserta workshop tentang penerimaan (acceptance)
Istri yang sedikit cerewet, Allah ingin suami terus berlatih kesabaran
Anak super aktif, Allah ingin orang tua bersungguh-sungguh dalam memberikan perhatian ekstra
Kesulitan urusan finansial, Allah ingin kita belajar memaknai rejeki lebih luas lagi, sekaligus belajar rasa syukur dan sabar
Menerima apapun yang Allah berikan, apapun bentuknya, sehat dan sakit diterima sama, seberapun nilainya adalah yang terbaik, sebab Allah tidak pernah salah kan?
bersiap #puasa.ke.empat
Istri yang sedikit cerewet, Allah ingin suami terus berlatih kesabaran
Anak super aktif, Allah ingin orang tua bersungguh-sungguh dalam memberikan perhatian ekstra
Kesulitan urusan finansial, Allah ingin kita belajar memaknai rejeki lebih luas lagi, sekaligus belajar rasa syukur dan sabar
Menerima apapun yang Allah berikan, apapun bentuknya, sehat dan sakit diterima sama, seberapun nilainya adalah yang terbaik, sebab Allah tidak pernah salah kan?
bersiap #puasa.ke.empat
"Santai lah, kalau memang sudah jodoh pasti mendekat koq..."
"Tenang aja, kalau memang rejeki ngga akan kemana-mana koq..."
Ya, walaupun begitu tetap perlu berhati-hati dan waspada juga dengan isi hati, santai dan tenang jelas berbeda dengan perilaku malas yang menjauhkan diri dari keinginan belajar dan berikhtiar kan?
Ya Tuhan, ramadhan kali ini jauhkan kami dari perilaku malas belajar dan berikhtiar _/|\_
menjelang #puasa.ke.enam
"Tenang aja, kalau memang rejeki ngga akan kemana-mana koq..."
Ya, walaupun begitu tetap perlu berhati-hati dan waspada juga dengan isi hati, santai dan tenang jelas berbeda dengan perilaku malas yang menjauhkan diri dari keinginan belajar dan berikhtiar kan?
Ya Tuhan, ramadhan kali ini jauhkan kami dari perilaku malas belajar dan berikhtiar _/|\_
menjelang #puasa.ke.enam
Masuk 10 hari kedua
Adakah target yang belum dicapai di sepuluh hari pertama?
Target > Strategi > Tindakan = Hasil
Kalau saya, godaan terbesarnya ada di bagian tindakan. Target sudah terukur, strategi sudah ciamik tapi tindakan kadang tidak konsisten (istiqomah)
Tapi untungnya sadar, ada 3 cara orang menangani kegagalannya:
1. Mencari alasan/kambing hitam lalu menyerah
2. Mencoba sesuatu yang sama walau gagal berkali-kali
3. Mencari hikmah, mengubah strategi dan tindakan mencapai sukses
Dari sini kembali fokus pada tujuan dengan mengubah strategi dan bergerak untuk selalu konsisten dalam tindakan terbaik
Ramadhan: sarana belajar, bertumbuh, mendapatkan perubahan terbaik mencapai impian
#puasa.ke.sebelas
Adakah target yang belum dicapai di sepuluh hari pertama?
Target > Strategi > Tindakan = Hasil
Kalau saya, godaan terbesarnya ada di bagian tindakan. Target sudah terukur, strategi sudah ciamik tapi tindakan kadang tidak konsisten (istiqomah)
Tapi untungnya sadar, ada 3 cara orang menangani kegagalannya:
1. Mencari alasan/kambing hitam lalu menyerah
2. Mencoba sesuatu yang sama walau gagal berkali-kali
3. Mencari hikmah, mengubah strategi dan tindakan mencapai sukses
Dari sini kembali fokus pada tujuan dengan mengubah strategi dan bergerak untuk selalu konsisten dalam tindakan terbaik
Ramadhan: sarana belajar, bertumbuh, mendapatkan perubahan terbaik mencapai impian
#puasa.ke.sebelas
Jika sudah mengambil sebuah keputusan, langkah selanjutnya singkirkan kekhawatiran dan ketakutan akan dampak buruk dari keputusan itu
fokus pada sumberdaya yang anda miliki, lalu katakan, "saya bertanggungjawab seutuhnya atas keputusan ini..."
-Termasuk keputusan untuk jauh lebih sehat, kaya, dan bahagia-
#Puasa.ke.duabelas
fokus pada sumberdaya yang anda miliki, lalu katakan, "saya bertanggungjawab seutuhnya atas keputusan ini..."
-Termasuk keputusan untuk jauh lebih sehat, kaya, dan bahagia-
#Puasa.ke.duabelas
Darimana anak kecil memiliki sumber daya memaafkan yang begitu dahsyat?
Dalam sebuah permainan sering saya melihat anak kecil bertengkar dengan anak yang lainnya, tetapi tentu hanya hitungan menit bahkan detik mereka telah akur kembali, sudah saling memaafkan, happy lagi
Darimana mereka belajar ilmu memaafkan ini?
Sedangkan saya melihat banyak orang dewasa, paham agama, pernah ikut workshop-workshop pemberdayaan diri bertemakan seni memaafkan malah kesulitan dan bingung cara memaafkan
Mau belajar seni memaafkan dan melepas emosi yang mengganggu? Belajarlah pada sang maha guru kehidupan bernama: Anak-anak
Ohhh...Anak-anakku, aku hormat kepadamu 😊😊😊
#forgiveness
#puasa.ke.delapanbelas
Dalam sebuah permainan sering saya melihat anak kecil bertengkar dengan anak yang lainnya, tetapi tentu hanya hitungan menit bahkan detik mereka telah akur kembali, sudah saling memaafkan, happy lagi
Darimana mereka belajar ilmu memaafkan ini?
Sedangkan saya melihat banyak orang dewasa, paham agama, pernah ikut workshop-workshop pemberdayaan diri bertemakan seni memaafkan malah kesulitan dan bingung cara memaafkan
Mau belajar seni memaafkan dan melepas emosi yang mengganggu? Belajarlah pada sang maha guru kehidupan bernama: Anak-anak
Ohhh...Anak-anakku, aku hormat kepadamu 😊😊😊
#forgiveness
#puasa.ke.delapanbelas
"Puasanya boleh sama, bulannya boleh sama, tapi nilai dan pencapaiannya bisa berbeda"
Ada yang semakin tenang perilakunya, ada juga yang justru semakin ruwet saat mengambil keputusan
Ada yang jauh menjadi lebih percaya diri, ada juga yang semakin hidup dalam ketakutan-ketakutan
Ada yang semakin naik ke permukaan, ada yang semakin tenggelam di lautan kehidupan
Ada yang diakhir ramadhan semakin ringan pikirannya, ada juga yang semakin tidak karuan hanya karena memikirkan banyaknya pengeluaran lebaran 😁😁😁
#puasa.ke.duapuluhdelapan
Ada yang semakin tenang perilakunya, ada juga yang justru semakin ruwet saat mengambil keputusan
Ada yang jauh menjadi lebih percaya diri, ada juga yang semakin hidup dalam ketakutan-ketakutan
Ada yang semakin naik ke permukaan, ada yang semakin tenggelam di lautan kehidupan
Ada yang diakhir ramadhan semakin ringan pikirannya, ada juga yang semakin tidak karuan hanya karena memikirkan banyaknya pengeluaran lebaran 😁😁😁
#puasa.ke.duapuluhdelapan