Rezeki Healing
1.94K subscribers
7.36K photos
39 videos
2 files
4.06K links
Setiap orang pasti menginginkan diberi kemudahan rezeki.

Ada orang yang mendapatkan rezekinya setelah dia berusaha dengan sangat keras.

Ada lagi yang luar biasa, yaitu orang yang didatangi oleh rezeki.

Rezeki Healing Memberikan Kuncinya
Download Telegram
METODE REZEKI BERKAH DAN BERLIMPAH

Semua orang berusaha karena ingin mendapatkan rezeki yang melimpah seperti uang dan harta yang melimpah.

Namun yakinlah bahwa rezeki itu sudah ditentukan Allah kadarnya dan kapan datangnya.

Jika sudah Allah tetapkan rezeki itu, walaupun kita tidak menginginkannya, maka rezeki ini akan datang sendiri kepada kita dengan tidak disangka-sangka.

Ada golongan orang yang selalu dikejar rezeki?

Yakni golongan orang-orang yang telah dijamin Allah rezekinya.
Allah menjamin dan mencukupkan rejekinya melalui berbagai tempat.

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman, “Barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Dia akan memberikannya jalan keluar, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluannya). Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki-Nya). Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.”
(QS. Ath-Thalaq [65] : 2-3)

#Bersedekah

Dalam Alquran Surat Al-Baqarah ayat 261 yang artinya:

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir berisi seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui.” (Al-Baqarah:261).

Jadi, meski bersedekah pada awalnya dapat mengurangi harta yang kita miliki, namun selanjutnya, Allah Subhanahu wa ta’ala akan mengganti dengan berlipat ganda.

#Perbanyak Syukur

Bagaimana Allah sangat mudah memberikan lebih kepada mereka yang bersyukur. Ada saja jalan rezeki bagi mereka yang tidak mengeluh, meski dalam kondisi yang terbatas dan kekurangan.

Bukankah hal ini juga sudah dijanjikan dalam Allah Subhanahu wa ta’ala dalam Alquran, bahwa siapa yang bersyukur maka Allah akan menambahkan nikmat-Nya. Namun mereka yang mendustakan, maka akan mendapat azab yang pedih.

“(Ingatlah) ketika Rabbmu memaklumkan,“Sesungguhnya jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kalian mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat”.
(QS. Ibrahim: 7.)

#Rutinkan Sholat Dhuha

Dicukupkan kebutuhannya dan dimudahkan apa yang diusahakan

"Allah Ta’ala berfirman:
Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka’at shalat di awal siang (di waktu Dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang

” (HR. Ahmad (5/286), Abu Daud no. 1289, At Tirmidzi no. 475, Ad Darimi no. 1451 . Syaikh Al Albani dan Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Hadits ini bisa mengandung pengertian bahwa sholat dhuha akan menyelamatkan pelakunya dari berbagai hal yang membahayakan dan akan dimudahkan apa yang di usahakan.

#Banyak Beristigfar

Istigfar juga menjadi salah satu amalan penjemput rezeki. Terkadang dosa-dosa yang kita lakukan akan menutup pintu rezeki dalam diri.

Sehingga meski sudah berusaha semaksimal mungkin, namun tetap saja rezeki yang diinginkan tidak kunjung didapatkan.

Istigfar merupakan dzikir yang maknanya memohon ampun atas dosa-dosa yang pernah kita perbuat.

Imam Al-Hasan Al-Bashri juga menganjurkan agar manusia beristighfar jika mengalami kegersangan, kefakiran, sedikitnya keturunan dan kekeringan kebun-kebun. Jadi perbanyaklah istigfar jika rezeki tidak kunjung hadir.

“Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus-menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan, dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari Kiamat”.
(QS Hud : 3)

Hal yang terpenting ialah kita harus percaya. bahwa Allah Subhanahu wa ta’ala
Selalu Menepati janji-Nya.

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
QUANTUM REZEKI , QUADRANT REZEKI DAN GPS REZEKI
Melunasi Hutang Riba Paling Efektif.

#Bertaubat Kepada Allah

Segera bertaubat kepada Allah.
Allah Ta’ala memerintahkan untuk melakukan taubat yang tulus terhadap segala bentuk dosa yang dilakukan, termasuk riba, sebab riba merupakan perbuatan yg dilarang.

“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).”
(QS. At Tahrim: 8)

#Segera Lunasi Hutang yang Ada

Meskipun riba merupakan sesuatu yang diharamkan, namun bagi mereka yang melakukan pinjaman riba tetap memiliki kewajiban untuk melunasinya. Cara untuk lepas dari riba pastinya adalah dengan segera melunasinya, sebagaiamana hadis berikut ini:

“Jika seorang muslim memiliki utang dan Allah mengetahui bahwa dia berniat ingin melunasi utang tersebut, maka Allah akan memudahkannya untuk melunasi utang tersebut di dunia”.
(HR. Ibnu Majah no. 2399 dan An Nasai no. 4686. )

#Hidup Secara Sederhana

Jeratan riba dapat menjerat anda bisa disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sesuai dengan penghasilan yang diperoleh. Karena itu, hiduplah sederhana agar anda dapat menghindari riba.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman
“Dan jikalau Allah melapangkan rizki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Mahamengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Mahamelihat.”
(Asy-Syûra/42:27)

#Merasa Cukup (Qanaah)

Dari ’Abdullah bin ’Amr bin Al ’Ash, Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

“Sungguh beruntung orang yang diberi petunjuk dalam Islam, diberi rizki yang cukup, dan qana’ah (merasa cukup) dengan rizki tersebut.”
(HR. Ibnu Majah no. 4138, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

#Mohon Ampun Kepada Allah

Al Hasan Al Bashri membacakan surat Nuh,

“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”
(QS. Nuh: 10-12).
L(Riwayat ini disebutkan oleh Al Hafidz Ibnu Hajar dalam Fathul Bari, 11: 98)

#Melepaskan Hasil Yang Berkaitan Dengan Riba

Lepaskan harta benda yang anda dapatkan dari hasil riba. Sebab jikalau dipertahankanpun tidak akan memberi manfaat besar dalam kehidupan anda. Justru malah akan semakin menjerumuskan anda pada praktik riba. Sebisa mungkin jual semua aset yang anda dapatkan dari jalan riba agar tidak bercampur dengan aset lainnya yang anda peroleh dengan jalan halal.

#Perbanyak Istiqfar

Atsar dari Hasan Al Bashri rahimahullah yang menunjukkan bagaimana faedah istighfar yang luar biasa.

“Sesungguhnya seseorang pernah mengadukan kepada Al Hasan tentang musim paceklik yang terjadi. Lalu Al Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.

#Lakukan Pinjaman Dengan Pola Sesuai Syariah Islam

Saat ini sudah banyak sekali lembaga keuangan yang menerapkan sistem syariah islam tanpa praktik riba. Jadi hal ini dapat menjadi alternatif bagi anda disaat membutihkan dana tanpa harus terlibat riba. Dari sahabat Jabir radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pemakan riba (rentenir), penyetor riba (nasabah yang meminjam), penulis transaksi riba (sekretaris) dan dua saksi yang menyaksikan transaksi riba.” Kata beliau, “Semuanya sama dalam dosa.” (HR. Muslim no. 1598).

#Jangan Rakus Terhadap Dunia

Jangan merasa bahwa kehidupan dunia yang bergelimang harta akan bisa menyamankan hidup anda. Ingatlah banwa masih ada kehidupan akhirat yang harus anda jalani.
Jika anda merasa rakus maka anda tidak akan merasa cukup dengan pemberian Allah dan pada akhirnya merasa kuramg dan berhutang sana sini bahkan juga akan terjerumus pada praktik riba.

#Memperbanyak Sedekah
Memiliki hutang bukan berarti membatasi anda untuk bersedekah. Justru dengan sedekah dan membantu orang membutuhkan maka anda akan mendapatkan keberkahan. Sehingga tentu akan dimudahkan dalam segala urusan. Tetmasuk juga dalam melunasi hutang riba.

#Jual Aset yang Dimiliki

Agar dapat lepas dari hutang riba, maka sebaiknya jual aset berharga yang anda miliki. Dengan demikian maka tentunya anda akan mendapatkan hasil yang kemudian dapat digunakan untuk melunasi hutang. Sehingga anda akan lepas dri jerat riba.

#Bekerja Lebih Giat

Hutan memotivasi diri anda untuk giat bekerja. Namun niatkan juga bahwa pendapatan anda ini yang kemudian akan digunakan untuk membayar hutang riba. Maka insyaallah niatan anda dan kerja keras anda akan dapat membuat lepas dari riba.

#Perbanyak Doa

Jangan lupa untuk selalu memanjatkan doa agar anda terhindar dari lilitan hutang. Doa nya adalah sebagai berikut ini.

Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom [Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan sulitnya utang] (HR. HR. Bukhari no. 2397 dan Muslim no. 589).

Wallahu a'lam bish-shawabi.
Petikan Dari Training/Seminar Rezeki Healing

Salam Rezeki Berlimpah
Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
LANGKAH LANGKAH KELUAR DARI RIBA

#Bertaubat Kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala

Segera bertaubat kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
.Allah Ta’ala memerintahkan untuk melakukan taubat yang tulus terhadap segala bentuk dosa yang dilakukan, termasuk riba, sebab riba merupakan perbuatan yg dilarang.

“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).”
(QS. At Tahrim: 8)

#Segera Lunasi Hutang yang Ada

"Bagi yg melakukan pinjaman Riba, kewajiban melunasi hutang hanya pada hutang pokoknya saja, sedangkan ribanya wajib ditinggalkan/tidak dibayar."
Cara untuk lepas dari riba pastinya adalah dengan segera melunasinya, sebagaiamana hadis berikut ini:

“Jika seorang muslim memiliki utang dan Allah mengetahui bahwa dia berniat ingin melunasi utang tersebut, maka Allah akan memudahkannya untuk melunasi utang tersebut di dunia”.
(HR. Ibnu Majah no. 2399 dan An Nasai no. 4686. )

#Hidup Secara Sederhana

Jeratan riba dapat menjerat anda bisa disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sesuai dengan penghasilan yang diperoleh. Karena itu, hiduplah sederhana agar anda dapat menghindari riba.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman
“Dan jikalau Allah melapangkan rizki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Mahamengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Mahamelihat.”
(Asy-Syûra/42:27)

#Merasa Cukup (Qanaah)

Dari ’Abdullah bin ’Amr bin Al ’Ash, Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

“Sungguh beruntung orang yang diberi petunjuk dalam Islam, diberi rizki yang cukup, dan qana’ah (merasa cukup) dengan rizki tersebut.”
(HR. Ibnu Majah no. 4138, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

#Mohon Ampun Kepada Allah

Al Hasan Al Bashri membacakan surat Nuh,

“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”
(QS. Nuh: 10-12).
L(Riwayat ini disebutkan oleh Al Hafidz Ibnu Hajar dalam Fathul Bari, 11: 98)

#Melepaskan Hasil Yang Berkaitan Dengan Riba

Lepaskan harta benda yang anda dapatkan dari hasil riba. Sebab jikalau dipertahankanpun tidak akan memberi manfaat besar dalam kehidupan anda. Justru malah akan semakin menjerumuskan anda pada praktik riba. Sebisa mungkin jual semua aset yang anda dapatkan dari jalan riba agar tidak bercampur dengan aset lainnya yang anda peroleh dengan jalan halal.

#Perbanyak Istiqfar

Atsar dari Hasan Al Bashri rahimahullah yang menunjukkan bagaimana faedah istighfar yang luar biasa.

“Sesungguhnya seseorang pernah mengadukan kepada Al Hasan tentang musim paceklik yang terjadi. Lalu Al Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.

#Lakukan Pinjaman Dengan Pola Sesuai Syariah Islam

Saat ini sudah banyak sekali lembaga keuangan yang menerapkan sistem syariah islam tanpa praktik riba. Jadi hal ini dapat menjadi alternatif bagi anda disaat membutihkan dana tanpa harus terlibat riba. Dari sahabat Jabir radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pemakan riba (rentenir), penyetor riba (nasabah yang meminjam), penulis transaksi riba (sekretaris) dan dua saksi yang menyaksikan transaksi riba.” Kata beliau, “Semuanya sama dalam dosa.” (HR. Muslim no. 1598).

#Jangan Rakus Terhadap Dunia

Jangan merasa bahwa kehidupan dunia yang bergelimang harta akan bisa menyamankan hidup anda. Ingatlah banwa masih ada kehidupan akhirat yang harus anda jalani.
Jika anda merasa rakus maka anda tidak akan merasa cukup dengan pemberian Allah SWT dan pada akhirnya merasa kuramg dan berhutang sana sini bahkan juga akan terjerumus pada praktik riba.

#Memperbanyak Sedekah
Memiliki hutang bukan berarti membatasi anda untuk bersedekah. Justru dengan sedekah dan membantu orang membutuhkan maka anda akan mendapatkan keberkahan. Sehingga tentu akan dimudahkan dalam segala urusan. Tetmasuk juga dalam melunasi hutang riba.

#Jual Aset yang Dimiliki

Agar dapat lepas dari hutang riba, maka sebaiknya jual aset berharga yang anda miliki. Dengan demikian maka tentunya anda akan mendapatkan hasil yang kemudian dapat digunakan untuk melunasi hutang. Sehingga anda akan lepas dri jerat riba.

#Bekerja Lebih Giat

Hutan memotivasi diri anda untuk giat bekerja. Namun niatkan juga bahwa pendapatan anda ini yang kemudian akan digunakan untuk membayar hutang riba. Maka insyaallah niatan anda dan kerja keras anda akan dapat membuat lepas dari riba.

#Perbanyak Doa

Jangan lupa untuk selalu memanjatkan doa agar anda terhindar dari lilitan hutang. Doa nya adalah sebagai berikut ini.

Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom [Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan sulitnya utang] (HR. HR. Bukhari no. 2397 dan Muslim no. 589).

Wallahu a'lam bish-shawabi.
Petikan Dari Training/Seminar Rezeki Healing.
Scanning Penyakit Rezeki

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour ( Wan Abi)
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (REZEKI HEALING)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
Rezeki Of The Day

Amalan untuk Memperlancar Rezeki
#Perbanyak Dzikir

Sudah sepatutnya untuk kita agar selalu mengingat dan mengagungkan Alloh subhna hua ta’ala. Salah satu cara untuk selalu mengingat Alloh adalah dengan cara berdzikir.

Dengan Rajin berdzikir kita tak hanya mengingat Allah tapi juga dapat menjaga hati kita dari hal-hal buruk sehingga hati menjadi lebih tenang dan lapang.

Makna dzikir dalam islam tidak hanya sekedar mengingat, melainkan hingga tataran mampu menghayati dan menanamkan dzikir tersebut dalam spiritualnya. Untuk itu, dzikir tidak hanya sekedar di lisan, namun harus mampu memahami bacaan, memaknai, dan menghayatinya.

Rasa Tenang dan Lapang juga Merupakan Rezeki yang Luar Biasa bagi manusia karena persoalan rezeki tidak hanya melulu soal harta dan tahta yang bisa diraih oleh manusia.

Perintah Zikir Membuat Hati Tenang

Dalam Al Qur’an Alloh Subhana hua ta’ala berfirman yang artinya:
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Alloh. Ingatlah, hanya dengan mengingati Alloh-lah hati menjadi tenteram.”
(QA. Ar Ra’d: 28).

Perintah Mengingat Sebanyak-Banyaknya

“Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Alloh, zikir yang sebanyak-banyaknya.” (QS A-Ahzab : 41)

Perintah Berzikir Dibanding dengan Mengingat Dunia

“Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Alloh. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi.” (QS Al Munafiquun : 9)

Berdzikir Terhadap Rezeki Manusia
Banyak yang berpikir bahwa dengan menyebut-nyebut nama Alloh saja maka kita akan selamat dan mendapatkan rezeki yang banyak. Tentu saja, bukan hanya sekedar itu untuk bisa mendapatkan kenikmatan dan rezeki dari Alloh
Subhanahu wa ta’ala.

Sama hal-nya seperti orang yang selalu memuji-muji atasannya, akan tetapi ia selalu lalai dalam melaksanakan tugas atau melaksanakan perintah. Tentu saja, hal ini akan menjadi pertimbangan bagi sang atasan. Begitupun dengan kita terhadap Alloh Subhanahu wa ta’ala.

Mendatangkan Kehalalan Rezeki Bagi Manusia
Dengan berdzikir, manusia akan senantiasa bahwa usaha dan ikhtiarnya senantiasa dinilai dan dilihat oleh Alloh Subhanahu wa ta’ala.

Menyerahkan Hasil Ikhtiar Kepada Alloh
Orang yang berdzikir, akan senantiasa menyerahkan hasil ikhtiar kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala.
Ia akan menyerahkan ketika segala ikhtiarnya telah dilakukan sesuai hukum-hukum sunnatullah yang ada. Setelah semua dilakukan maka akan memasrahkan apapun kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala.

Tidak Akan Berputus Asa Akan Rezeki di Dunia
Dengan berdzikir, seseorang akan senantiasa mengingat bahwa di dunia ini yang memiliki harta dan segala kenikmatan yang ada di alam semesta adalah Alloh. Jika ia senantiasa mengingat hal tersebut, ia tidak akan ketakutan kekurangan rezeki atau kekurangan nikmat karena semua yang ada ini dimiliki oleh Alloh
Subhanahu wa ta’ala..

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Alloh selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
7 (Seven Habit) Rezeki Dan GPS Rezeki.

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour (Wan Abi)
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
METODE REZEKI BERKAH DAN BERLIMPAH

Semua orang berusaha karena ingin mendapatkan rezeki yang melimpah seperti uang dan harta yang melimpah.

Namun yakinlah bahwa rezeki itu sudah ditentukan Allah kadarnya dan kapan datangnya.

Jika sudah Allah tetapkan rezeki itu, walaupun kita tidak menginginkannya, maka rezeki ini akan datang sendiri kepada kita dengan tidak disangka-sangka.

Ada golongan orang yang selalu dikejar rezeki?

Yakni golongan orang-orang yang telah dijamin Allah rezekinya.
Allah menjamin dan mencukupkan rejekinya melalui berbagai tempat.

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman, “Barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Dia akan memberikannya jalan keluar, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluannya). Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki-Nya). Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.”
(QS. Ath-Thalaq [65] : 2-3)

#Bersedekah

Dalam Alquran Surat Al-Baqarah ayat 261 yang artinya:

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir berisi seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui.” (Al-Baqarah:261).

Jadi, meski bersedekah pada awalnya dapat mengurangi harta yang kita miliki, namun selanjutnya, Allah Subhanahu wa ta’ala akan mengganti dengan berlipat ganda.

#Perbanyak Syukur

Bagaimana Allah sangat mudah memberikan lebih kepada mereka yang bersyukur. Ada saja jalan rezeki bagi mereka yang tidak mengeluh, meski dalam kondisi yang terbatas dan kekurangan.

Bukankah hal ini juga sudah dijanjikan dalam Allah Subhanahu wa ta’ala dalam Alquran, bahwa siapa yang bersyukur maka Allah akan menambahkan nikmat-Nya. Namun mereka yang mendustakan, maka akan mendapat azab yang pedih.

“(Ingatlah) ketika Rabbmu memaklumkan,“Sesungguhnya jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kalian mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat”.
(QS. Ibrahim: 7.)

#Rutinkan Sholat Dhuha

Dicukupkan kebutuhannya dan dimudahkan apa yang diusahakan

"Allah Ta’ala berfirman:
Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka’at shalat di awal siang (di waktu Dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang

” (HR. Ahmad (5/286), Abu Daud no. 1289, At Tirmidzi no. 475, Ad Darimi no. 1451 . Syaikh Al Albani dan Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Hadits ini bisa mengandung pengertian bahwa sholat dhuha akan menyelamatkan pelakunya dari berbagai hal yang membahayakan dan akan dimudahkan apa yang di usahakan.

#Banyak Beristigfar

Istigfar juga menjadi salah satu amalan penjemput rezeki. Terkadang dosa-dosa yang kita lakukan akan menutup pintu rezeki dalam diri.

Sehingga meski sudah berusaha semaksimal mungkin, namun tetap saja rezeki yang diinginkan tidak kunjung didapatkan.

Istigfar merupakan dzikir yang maknanya memohon ampun atas dosa-dosa yang pernah kita perbuat.

Imam Al-Hasan Al-Bashri juga menganjurkan agar manusia beristighfar jika mengalami kegersangan, kefakiran, sedikitnya keturunan dan kekeringan kebun-kebun. Jadi perbanyaklah istigfar jika rezeki tidak kunjung hadir.

“Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus-menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan, dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari Kiamat”.
(QS Hud : 3)

Hal yang terpenting ialah kita harus percaya. bahwa Allah Subhanahu wa ta’ala
Selalu Menepati janji-Nya.

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
QUANTUM REZEKI , QUADRANT REZEKI DAN GPS REZEKI
Melunasi Hutang Riba Paling Efektif.

#Bertaubat Kepada Allah

Segera bertaubat kepada Allah.
Allah Ta’ala memerintahkan untuk melakukan taubat yang tulus terhadap segala bentuk dosa yang dilakukan, termasuk riba, sebab riba merupakan perbuatan yg dilarang.

“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).”
(QS. At Tahrim: 8)

#Segera Lunasi Hutang yang Ada

Meskipun riba merupakan sesuatu yang diharamkan, namun bagi mereka yang melakukan pinjaman riba tetap memiliki kewajiban untuk melunasinya. Cara untuk lepas dari riba pastinya adalah dengan segera melunasinya, sebagaiamana hadis berikut ini:

“Jika seorang muslim memiliki utang dan Allah mengetahui bahwa dia berniat ingin melunasi utang tersebut, maka Allah akan memudahkannya untuk melunasi utang tersebut di dunia”.
(HR. Ibnu Majah no. 2399 dan An Nasai no. 4686. )

#Hidup Secara Sederhana

Jeratan riba dapat menjerat anda bisa disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sesuai dengan penghasilan yang diperoleh. Karena itu, hiduplah sederhana agar anda dapat menghindari riba.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman
“Dan jikalau Allah melapangkan rizki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Mahamengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Mahamelihat.”
(Asy-Syûra/42:27)

#Merasa Cukup (Qanaah)

Dari ’Abdullah bin ’Amr bin Al ’Ash, Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

“Sungguh beruntung orang yang diberi petunjuk dalam Islam, diberi rizki yang cukup, dan qana’ah (merasa cukup) dengan rizki tersebut.”
(HR. Ibnu Majah no. 4138, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

#Mohon Ampun Kepada Allah

Al Hasan Al Bashri membacakan surat Nuh,

“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”
(QS. Nuh: 10-12).
L(Riwayat ini disebutkan oleh Al Hafidz Ibnu Hajar dalam Fathul Bari, 11: 98)

#Melepaskan Hasil Yang Berkaitan Dengan Riba

Lepaskan harta benda yang anda dapatkan dari hasil riba. Sebab jikalau dipertahankanpun tidak akan memberi manfaat besar dalam kehidupan anda. Justru malah akan semakin menjerumuskan anda pada praktik riba. Sebisa mungkin jual semua aset yang anda dapatkan dari jalan riba agar tidak bercampur dengan aset lainnya yang anda peroleh dengan jalan halal.

#Perbanyak Istiqfar

Atsar dari Hasan Al Bashri rahimahullah yang menunjukkan bagaimana faedah istighfar yang luar biasa.

“Sesungguhnya seseorang pernah mengadukan kepada Al Hasan tentang musim paceklik yang terjadi. Lalu Al Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.

#Lakukan Pinjaman Dengan Pola Sesuai Syariah Islam

Saat ini sudah banyak sekali lembaga keuangan yang menerapkan sistem syariah islam tanpa praktik riba. Jadi hal ini dapat menjadi alternatif bagi anda disaat membutihkan dana tanpa harus terlibat riba. Dari sahabat Jabir radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pemakan riba (rentenir), penyetor riba (nasabah yang meminjam), penulis transaksi riba (sekretaris) dan dua saksi yang menyaksikan transaksi riba.” Kata beliau, “Semuanya sama dalam dosa.” (HR. Muslim no. 1598).

#Jangan Rakus Terhadap Dunia

Jangan merasa bahwa kehidupan dunia yang bergelimang harta akan bisa menyamankan hidup anda. Ingatlah banwa masih ada kehidupan akhirat yang harus anda jalani.
Jika anda merasa rakus maka anda tidak akan merasa cukup dengan pemberian Allah dan pada akhirnya merasa kuramg dan berhutang sana sini bahkan juga akan terjerumus pada praktik riba.

#Memperbanyak Sedekah
Memiliki hutang bukan berarti membatasi anda untuk bersedekah. Justru dengan sedekah dan membantu orang membutuhkan maka anda akan mendapatkan keberkahan. Sehingga tentu akan dimudahkan dalam segala urusan. Tetmasuk juga dalam melunasi hutang riba.

#Jual Aset yang Dimiliki

Agar dapat lepas dari hutang riba, maka sebaiknya jual aset berharga yang anda miliki. Dengan demikian maka tentunya anda akan mendapatkan hasil yang kemudian dapat digunakan untuk melunasi hutang. Sehingga anda akan lepas dri jerat riba.

#Bekerja Lebih Giat

Hutan memotivasi diri anda untuk giat bekerja. Namun niatkan juga bahwa pendapatan anda ini yang kemudian akan digunakan untuk membayar hutang riba. Maka insyaallah niatan anda dan kerja keras anda akan dapat membuat lepas dari riba.

#Perbanyak Doa

Jangan lupa untuk selalu memanjatkan doa agar anda terhindar dari lilitan hutang. Doa nya adalah sebagai berikut ini.

Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom [Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan sulitnya utang] (HR. HR. Bukhari no. 2397 dan Muslim no. 589).

Wallahu a'lam bish-shawabi.
Petikan Dari Training/Seminar Rezeki Healing

Salam Rezeki Berlimpah
Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
Rezeki Of The Day

Amalan untuk Memperlancar Rezeki
#Perbanyak Dzikir

Sudah sepatutnya untuk kita agar selalu mengingat dan mengagungkan Alloh subhna hua ta’ala. Salah satu cara untuk selalu mengingat Alloh adalah dengan cara berdzikir.

Dengan Rajin berdzikir kita tak hanya mengingat Allah tapi juga dapat menjaga hati kita dari hal-hal buruk sehingga hati menjadi lebih tenang dan lapang.

Makna dzikir dalam islam tidak hanya sekedar mengingat, melainkan hingga tataran mampu menghayati dan menanamkan dzikir tersebut dalam spiritualnya. Untuk itu, dzikir tidak hanya sekedar di lisan, namun harus mampu memahami bacaan, memaknai, dan menghayatinya.

Rasa Tenang dan Lapang juga Merupakan Rezeki yang Luar Biasa bagi manusia karena persoalan rezeki tidak hanya melulu soal harta dan tahta yang bisa diraih oleh manusia.

Perintah Zikir Membuat Hati Tenang

Dalam Al Qur’an Alloh Subhana hua ta’ala berfirman yang artinya:
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Alloh. Ingatlah, hanya dengan mengingati Alloh-lah hati menjadi tenteram.”
(QA. Ar Ra’d: 28).

Perintah Mengingat Sebanyak-Banyaknya

“Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Alloh, zikir yang sebanyak-banyaknya.” (QS A-Ahzab : 41)

Perintah Berzikir Dibanding dengan Mengingat Dunia

“Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Alloh. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi.” (QS Al Munafiquun : 9)

Berdzikir Terhadap Rezeki Manusia
Banyak yang berpikir bahwa dengan menyebut-nyebut nama Alloh saja maka kita akan selamat dan mendapatkan rezeki yang banyak. Tentu saja, bukan hanya sekedar itu untuk bisa mendapatkan kenikmatan dan rezeki dari Alloh
Subhanahu wa ta’ala.

Sama hal-nya seperti orang yang selalu memuji-muji atasannya, akan tetapi ia selalu lalai dalam melaksanakan tugas atau melaksanakan perintah. Tentu saja, hal ini akan menjadi pertimbangan bagi sang atasan. Begitupun dengan kita terhadap Alloh Subhanahu wa ta’ala.

Mendatangkan Kehalalan Rezeki Bagi Manusia
Dengan berdzikir, manusia akan senantiasa bahwa usaha dan ikhtiarnya senantiasa dinilai dan dilihat oleh Alloh Subhanahu wa ta’ala.

Menyerahkan Hasil Ikhtiar Kepada Alloh
Orang yang berdzikir, akan senantiasa menyerahkan hasil ikhtiar kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala.
Ia akan menyerahkan ketika segala ikhtiarnya telah dilakukan sesuai hukum-hukum sunnatullah yang ada. Setelah semua dilakukan maka akan memasrahkan apapun kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala.

Tidak Akan Berputus Asa Akan Rezeki di Dunia
Dengan berdzikir, seseorang akan senantiasa mengingat bahwa di dunia ini yang memiliki harta dan segala kenikmatan yang ada di alam semesta adalah Alloh. Jika ia senantiasa mengingat hal tersebut, ia tidak akan ketakutan kekurangan rezeki atau kekurangan nikmat karena semua yang ada ini dimiliki oleh Alloh
Subhanahu wa ta’ala..

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Alloh selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
7 (Seven Habit) Rezeki Dan GPS Rezeki.

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour (Wan Abi)
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
METODE REZEKI BERKAH DAN BERLIMPAH

Semua orang berusaha karena ingin mendapatkan rezeki yang melimpah seperti uang dan harta yang melimpah.

Namun yakinlah bahwa rezeki itu sudah ditentukan Allah kadarnya dan kapan datangnya.

Jika sudah Allah tetapkan rezeki itu, walaupun kita tidak menginginkannya, maka rezeki ini akan datang sendiri kepada kita dengan tidak disangka-sangka.

Ada golongan orang yang selalu dikejar rezeki?

Yakni golongan orang-orang yang telah dijamin Allah rezekinya.
Allah menjamin dan mencukupkan rejekinya melalui berbagai tempat.

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman, “Barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Dia akan memberikannya jalan keluar, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluannya). Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki-Nya). Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.”
(QS. Ath-Thalaq [65] : 2-3)

#Bersedekah

Dalam Alquran Surat Al-Baqarah ayat 261 yang artinya:

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir berisi seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui.” (Al-Baqarah:261).

Jadi, meski bersedekah pada awalnya dapat mengurangi harta yang kita miliki, namun selanjutnya, Allah Subhanahu wa ta’ala akan mengganti dengan berlipat ganda.

#Perbanyak Syukur

Bagaimana Allah sangat mudah memberikan lebih kepada mereka yang bersyukur. Ada saja jalan rezeki bagi mereka yang tidak mengeluh, meski dalam kondisi yang terbatas dan kekurangan.

Bukankah hal ini juga sudah dijanjikan dalam Allah Subhanahu wa ta’ala dalam Alquran, bahwa siapa yang bersyukur maka Allah akan menambahkan nikmat-Nya. Namun mereka yang mendustakan, maka akan mendapat azab yang pedih.

“(Ingatlah) ketika Rabbmu memaklumkan,“Sesungguhnya jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kalian mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat”.
(QS. Ibrahim: 7.)

#Rutinkan Sholat Dhuha

Dicukupkan kebutuhannya dan dimudahkan apa yang diusahakan

"Allah Ta’ala berfirman:
Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka’at shalat di awal siang (di waktu Dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang

” (HR. Ahmad (5/286), Abu Daud no. 1289, At Tirmidzi no. 475, Ad Darimi no. 1451 . Syaikh Al Albani dan Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Hadits ini bisa mengandung pengertian bahwa sholat dhuha akan menyelamatkan pelakunya dari berbagai hal yang membahayakan dan akan dimudahkan apa yang di usahakan.

#Banyak Beristigfar

Istigfar juga menjadi salah satu amalan penjemput rezeki. Terkadang dosa-dosa yang kita lakukan akan menutup pintu rezeki dalam diri.

Sehingga meski sudah berusaha semaksimal mungkin, namun tetap saja rezeki yang diinginkan tidak kunjung didapatkan.

Istigfar merupakan dzikir yang maknanya memohon ampun atas dosa-dosa yang pernah kita perbuat.

Imam Al-Hasan Al-Bashri juga menganjurkan agar manusia beristighfar jika mengalami kegersangan, kefakiran, sedikitnya keturunan dan kekeringan kebun-kebun. Jadi perbanyaklah istigfar jika rezeki tidak kunjung hadir.

“Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus-menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan, dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari Kiamat”.
(QS Hud : 3)

Hal yang terpenting ialah kita harus percaya. bahwa Allah Subhanahu wa ta’ala
Selalu Menepati janji-Nya.

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
QUANTUM REZEKI , QUADRANT REZEKI DAN GPS REZEKI
Melunasi Hutang Riba Paling Efektif.

#Bertaubat Kepada Allah

Segera bertaubat kepada Allah.
Allah Ta’ala memerintahkan untuk melakukan taubat yang tulus terhadap segala bentuk dosa yang dilakukan, termasuk riba, sebab riba merupakan perbuatan yg dilarang.

“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).”
(QS. At Tahrim: 8)

#Segera Lunasi Hutang yang Ada

Meskipun riba merupakan sesuatu yang diharamkan, namun bagi mereka yang melakukan pinjaman riba tetap memiliki kewajiban untuk melunasinya. Cara untuk lepas dari riba pastinya adalah dengan segera melunasinya, sebagaiamana hadis berikut ini:

“Jika seorang muslim memiliki utang dan Allah mengetahui bahwa dia berniat ingin melunasi utang tersebut, maka Allah akan memudahkannya untuk melunasi utang tersebut di dunia”.
(HR. Ibnu Majah no. 2399 dan An Nasai no. 4686. )

#Hidup Secara Sederhana

Jeratan riba dapat menjerat anda bisa disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sesuai dengan penghasilan yang diperoleh. Karena itu, hiduplah sederhana agar anda dapat menghindari riba.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman
“Dan jikalau Allah melapangkan rizki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Mahamengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Mahamelihat.”
(Asy-Syûra/42:27)

#Merasa Cukup (Qanaah)

Dari ’Abdullah bin ’Amr bin Al ’Ash, Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

“Sungguh beruntung orang yang diberi petunjuk dalam Islam, diberi rizki yang cukup, dan qana’ah (merasa cukup) dengan rizki tersebut.”
(HR. Ibnu Majah no. 4138, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

#Mohon Ampun Kepada Allah

Al Hasan Al Bashri membacakan surat Nuh,

“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”
(QS. Nuh: 10-12).
L(Riwayat ini disebutkan oleh Al Hafidz Ibnu Hajar dalam Fathul Bari, 11: 98)

#Melepaskan Hasil Yang Berkaitan Dengan Riba

Lepaskan harta benda yang anda dapatkan dari hasil riba. Sebab jikalau dipertahankanpun tidak akan memberi manfaat besar dalam kehidupan anda. Justru malah akan semakin menjerumuskan anda pada praktik riba. Sebisa mungkin jual semua aset yang anda dapatkan dari jalan riba agar tidak bercampur dengan aset lainnya yang anda peroleh dengan jalan halal.

#Perbanyak Istiqfar

Atsar dari Hasan Al Bashri rahimahullah yang menunjukkan bagaimana faedah istighfar yang luar biasa.

“Sesungguhnya seseorang pernah mengadukan kepada Al Hasan tentang musim paceklik yang terjadi. Lalu Al Hasan menasehatkan, “Beristigfarlah (mohon ampunlah) kepada Allah”.

#Lakukan Pinjaman Dengan Pola Sesuai Syariah Islam

Saat ini sudah banyak sekali lembaga keuangan yang menerapkan sistem syariah islam tanpa praktik riba. Jadi hal ini dapat menjadi alternatif bagi anda disaat membutihkan dana tanpa harus terlibat riba. Dari sahabat Jabir radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pemakan riba (rentenir), penyetor riba (nasabah yang meminjam), penulis transaksi riba (sekretaris) dan dua saksi yang menyaksikan transaksi riba.” Kata beliau, “Semuanya sama dalam dosa.” (HR. Muslim no. 1598).

#Jangan Rakus Terhadap Dunia

Jangan merasa bahwa kehidupan dunia yang bergelimang harta akan bisa menyamankan hidup anda. Ingatlah banwa masih ada kehidupan akhirat yang harus anda jalani.
Jika anda merasa rakus maka anda tidak akan merasa cukup dengan pemberian Allah dan pada akhirnya merasa kuramg dan berhutang sana sini bahkan juga akan terjerumus pada praktik riba.

#Memperbanyak Sedekah
Memiliki hutang bukan berarti membatasi anda untuk bersedekah. Justru dengan sedekah dan membantu orang membutuhkan maka anda akan mendapatkan keberkahan. Sehingga tentu akan dimudahkan dalam segala urusan. Tetmasuk juga dalam melunasi hutang riba.

#Jual Aset yang Dimiliki

Agar dapat lepas dari hutang riba, maka sebaiknya jual aset berharga yang anda miliki. Dengan demikian maka tentunya anda akan mendapatkan hasil yang kemudian dapat digunakan untuk melunasi hutang. Sehingga anda akan lepas dri jerat riba.

#Bekerja Lebih Giat

Hutan memotivasi diri anda untuk giat bekerja. Namun niatkan juga bahwa pendapatan anda ini yang kemudian akan digunakan untuk membayar hutang riba. Maka insyaallah niatan anda dan kerja keras anda akan dapat membuat lepas dari riba.

#Perbanyak Doa

Jangan lupa untuk selalu memanjatkan doa agar anda terhindar dari lilitan hutang. Doa nya adalah sebagai berikut ini.

Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom [Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan sulitnya utang] (HR. HR. Bukhari no. 2397 dan Muslim no. 589).

Wallahu a'lam bish-shawabi.
Petikan Dari Training/Seminar Rezeki Healing

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing