Pencerahan Jiwa
BERSIH HATI DARI IRI DAN DENGKI
Orang yang dilanda iri dengki, hatinya selalu risau dan larut dalam kebencian.
Terlebih lagi jika orang yang didengki memperoleh keberhasilan dan mendapat nikmat. Inginnya nikmat tersebut segera sirna musnah tak berbekas.
Jika dibiarkan, perasaan iri akan menjadi menjadi bibit dosa lain dan awal bergulirnya pelanggaran perintah Allah. Iblis menjadi mahluk terlaknat berawal dari iri, dengki.
Rasa iri bisa membuat orang gelap mata dan memandang selalu dengan suudzan.
Kadang kebencian ini ditularkan kepada orang lain.
Ada juga yang mencibir, menebar fitnah. Bila sudah begitu iri hati lebih berbahaya daripada sakit kronis yang susah diobati.
Dengki timbul karena tiupan setan, karena itu segera redam dengan ber-taawwudz (doa memohon perlindungan kepada Allah)
kepada Allah.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
BERSIH HATI DARI IRI DAN DENGKI
Orang yang dilanda iri dengki, hatinya selalu risau dan larut dalam kebencian.
Terlebih lagi jika orang yang didengki memperoleh keberhasilan dan mendapat nikmat. Inginnya nikmat tersebut segera sirna musnah tak berbekas.
Jika dibiarkan, perasaan iri akan menjadi menjadi bibit dosa lain dan awal bergulirnya pelanggaran perintah Allah. Iblis menjadi mahluk terlaknat berawal dari iri, dengki.
Rasa iri bisa membuat orang gelap mata dan memandang selalu dengan suudzan.
Kadang kebencian ini ditularkan kepada orang lain.
Ada juga yang mencibir, menebar fitnah. Bila sudah begitu iri hati lebih berbahaya daripada sakit kronis yang susah diobati.
Dengki timbul karena tiupan setan, karena itu segera redam dengan ber-taawwudz (doa memohon perlindungan kepada Allah)
kepada Allah.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
Pencerahan Jiwa
Hati Yang Tertuju........
Hati yang tertuju kepada Allah itu lebih tenang daripada hati yang menuju kepada makhluk, sebab Allah itu satu sedang makhluk itu beraneka ragam.
Dan orang yang hatinya itu tertuju pada makhluk, maka hidupnya tidak akan tenteram, kerana ketenteraman hati itu bisa tercapai bila hanya tertuju kepada Allah semata.
Perlu diketahui, bahawa berhenti pada satu pintu itu lebih baik daripada beberapa pintu yang beraneka ragam.
Maka, berhentilah pada pintu Allah.
Maka hidupmu akan merasa tenteram dan selalu tertuju kepada-Nya.
Allah mengetahui segalanya
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
Hati Yang Tertuju........
Hati yang tertuju kepada Allah itu lebih tenang daripada hati yang menuju kepada makhluk, sebab Allah itu satu sedang makhluk itu beraneka ragam.
Dan orang yang hatinya itu tertuju pada makhluk, maka hidupnya tidak akan tenteram, kerana ketenteraman hati itu bisa tercapai bila hanya tertuju kepada Allah semata.
Perlu diketahui, bahawa berhenti pada satu pintu itu lebih baik daripada beberapa pintu yang beraneka ragam.
Maka, berhentilah pada pintu Allah.
Maka hidupmu akan merasa tenteram dan selalu tertuju kepada-Nya.
Allah mengetahui segalanya
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
Menjadi Pribadi Pemaaf dan Memaafkan Itu Menentramkan Jiwa
Dendam atau Marah bukanlah sikap yang dapat menyelesaikan masalah. Bahkan bisa jadi, ini justru akan membuat permasalahan bertambah rumit. Menyiksa diri memecahkan persatuan dan melemahkan ikatan ukhuwwah.
Menjadi pribadi yang mudah menahan marah dan memaafkan kesalahan orang lain memang tidak mudah.
Namun, sikap ini sangat dicintai Allah Subhanahu wa ta’ala.
Sebuah sifat yang WAJIB ada dan diihtiarkan oleh seorang yang mengaku bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
“…dan memaafkan (kesalahan) orang. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” (QS: Ali-Imran [3]: 134).
Memang dalam syariat Islam diperbolehkan untuk menuntut balas terhadap kejahatan yang ditimpakan kepada kita dengan balasan yang serupa. Namun memaafkan merupakan sikap yang jauh lebih baik dan lebih mulia daripada membalas kejahatannya meski dengan balasan yang serupa.
“Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka Barang siapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang lalim.”
(QS: asy-Syura [42]:40)
“Tetapi barang siapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia.” (QS: asy-Syura [42]: 43).
Al Qur’an secara tegas menjelaskan dan penegas bahwa menahan amarah hanya dapat dilakukan apabila ada kesiapan hati untuk memaafkan.
Sebaliknya, seseorang yang mudah memaafkan kesalahan orang lain akan menjadi penyebab dirinya tak mudah melampiaskan amarah. Pribadi yang menahan amarah dan memaafkan telah dijanjikan surga. Mereka tak hanya disukai oleh Allah Subhanahu wa ta’ala
dan sesama manusia, namun juga malaikat-Nya.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
Dendam atau Marah bukanlah sikap yang dapat menyelesaikan masalah. Bahkan bisa jadi, ini justru akan membuat permasalahan bertambah rumit. Menyiksa diri memecahkan persatuan dan melemahkan ikatan ukhuwwah.
Menjadi pribadi yang mudah menahan marah dan memaafkan kesalahan orang lain memang tidak mudah.
Namun, sikap ini sangat dicintai Allah Subhanahu wa ta’ala.
Sebuah sifat yang WAJIB ada dan diihtiarkan oleh seorang yang mengaku bertaqwa kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
“…dan memaafkan (kesalahan) orang. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” (QS: Ali-Imran [3]: 134).
Memang dalam syariat Islam diperbolehkan untuk menuntut balas terhadap kejahatan yang ditimpakan kepada kita dengan balasan yang serupa. Namun memaafkan merupakan sikap yang jauh lebih baik dan lebih mulia daripada membalas kejahatannya meski dengan balasan yang serupa.
“Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka Barang siapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang lalim.”
(QS: asy-Syura [42]:40)
“Tetapi barang siapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia.” (QS: asy-Syura [42]: 43).
Al Qur’an secara tegas menjelaskan dan penegas bahwa menahan amarah hanya dapat dilakukan apabila ada kesiapan hati untuk memaafkan.
Sebaliknya, seseorang yang mudah memaafkan kesalahan orang lain akan menjadi penyebab dirinya tak mudah melampiaskan amarah. Pribadi yang menahan amarah dan memaafkan telah dijanjikan surga. Mereka tak hanya disukai oleh Allah Subhanahu wa ta’ala
dan sesama manusia, namun juga malaikat-Nya.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
Petikan Buku Zero Emotion Learning
SEDEKAH DG MENGGUNAKAN OTAK KANAN
Sedekah itu Ajaib
Sedekah itu hasilnya diluar hitungan logika
Sedekah bisa sebagai Magnet Rezeki dan bisa mempercepat segala keinginan dan menyelesaikan berbagai problem kehidupan.
Otak kiri berhitung
Otak kanan kuat berimajinasi
Karena sedekah itu hitungannya diluar logika, maka sebaiknya saat sedekah, Bismillah saja, jangan dihitung jangan dipikir, serahkan saja semua dg Allah.
Saat Sedekah...
Lakukan..
Yakini..
Lupakan..
Keajaiban Datang..
Sedekah sebenarnya juga dapat menjadi latihan untuk bersyukur dan menghindarkan diri dari pola pikir kekurangan.
Sedekah adalah salah satu cara mewujudkannya rasa bersyukur , dengan bersyukur bearti merasa cukup dan puas dengan apa yg telah kita dapatkan.
Perasaan ini akan menciptakan pola pokir kaya, dengan pola pikir kaya kita akan memancarkan energi positif ke alam semesta dan semestapun akan mewujudkan apa yang terus menerus kita pikirkan, akhirnya kita mendapatkan ganti yang lebih banyak dari apa yg kita sedekahkan, ajaib kan?
Petikan Buku Zero Emotion Learning hal 475
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
SEDEKAH DG MENGGUNAKAN OTAK KANAN
Sedekah itu Ajaib
Sedekah itu hasilnya diluar hitungan logika
Sedekah bisa sebagai Magnet Rezeki dan bisa mempercepat segala keinginan dan menyelesaikan berbagai problem kehidupan.
Otak kiri berhitung
Otak kanan kuat berimajinasi
Karena sedekah itu hitungannya diluar logika, maka sebaiknya saat sedekah, Bismillah saja, jangan dihitung jangan dipikir, serahkan saja semua dg Allah.
Saat Sedekah...
Lakukan..
Yakini..
Lupakan..
Keajaiban Datang..
Sedekah sebenarnya juga dapat menjadi latihan untuk bersyukur dan menghindarkan diri dari pola pikir kekurangan.
Sedekah adalah salah satu cara mewujudkannya rasa bersyukur , dengan bersyukur bearti merasa cukup dan puas dengan apa yg telah kita dapatkan.
Perasaan ini akan menciptakan pola pokir kaya, dengan pola pikir kaya kita akan memancarkan energi positif ke alam semesta dan semestapun akan mewujudkan apa yang terus menerus kita pikirkan, akhirnya kita mendapatkan ganti yang lebih banyak dari apa yg kita sedekahkan, ajaib kan?
Petikan Buku Zero Emotion Learning hal 475
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
Pencerahan Jiwa
Cara Pandangmu
Zaman sekarang ini manusia dikalah oleh pandangan hedonistis, begitu melihat sesorang apa yang ada dibenak dan pikiran anda?
apa yang membuat anda menghormati seseorang?
Melihat orang dari dia pakai apa?
Melihat orang dari jabannya apa?
Melihat orang siapakah dia?
Melihat orang mobilnya apa?
Melihat orang gelarnya apa?
dan kalau ingin lebih tahu lagi hartanya apa?
Apa jadinya kalau seseorang tanpa apa apa?
Apakah anda masih menghormatinya?
Apakah anda masih menghargainya?
Survei membuktikan 80% orang melihat dan menghargai seseorang dari embel embelnya dan 20% menghargai karena attitute dan kebaikan hatinya, ketulusan hidup dan ilmunya.
marilah kita merenung dan kembali pada fitrah sebagai "Spiritual Human" lihat dan hargai sesorang karena Adab Bijaksana (Attitute Dan Etika)
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
Cara Pandangmu
Zaman sekarang ini manusia dikalah oleh pandangan hedonistis, begitu melihat sesorang apa yang ada dibenak dan pikiran anda?
apa yang membuat anda menghormati seseorang?
Melihat orang dari dia pakai apa?
Melihat orang dari jabannya apa?
Melihat orang siapakah dia?
Melihat orang mobilnya apa?
Melihat orang gelarnya apa?
dan kalau ingin lebih tahu lagi hartanya apa?
Apa jadinya kalau seseorang tanpa apa apa?
Apakah anda masih menghormatinya?
Apakah anda masih menghargainya?
Survei membuktikan 80% orang melihat dan menghargai seseorang dari embel embelnya dan 20% menghargai karena attitute dan kebaikan hatinya, ketulusan hidup dan ilmunya.
marilah kita merenung dan kembali pada fitrah sebagai "Spiritual Human" lihat dan hargai sesorang karena Adab Bijaksana (Attitute Dan Etika)
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
Topic Of The Day
BELAJAR MENERIMA APA ADANYA
Ketika SUSAH baru tersadarkan apa arti dari BAHAGIA.
Ketika KEHILANGAN, baru tersadarkan arti dari MEMILIKI.
Ketika SAKIT, baru tersadarkan arti dari KESEHATAN.
Ketika BERPISAH, baru tersadarkan arti dari KEBERSAMAAN.
Ketika KONDISI KURANG, baru tersadarkan arti dari indahnya WAKTU ADA.
Sangat disayangkan, "KESADARAN" itu selalu datang Terlambat.
Syukuri apa yg telah dimiliki, agar kebahagiaan selalu berada disisi kita. Jangan cari yang sempurna, tetapi sempurnakanlah yg telah ada. Nikmati apa yg kita punya saat ini, maka kita akan tau artinya mensyukuri.
Terkadang kita suka mempermasalahkan hal yg KECIL, yg tidak PENTING, sehingga akhirnya merusak kenikmatan yg ada.
Persahabatan yg INDAH selama puluhan tahun BERUBAH menjadi permusuhan yg HEBAT, karena SEPATAH kata PEDAS yg tidak DISENGAJA.
Banyak KEBAIKAN sering tidak BERARTI, TAPI SEDIKIT kekurangan DIINGAT dan diungkit ungkit.
Mari belajar MENERIMA kekurangan apapun yg ada dalam kehidupan kita,
Bukankah tak ada yg SEMPURNA didunia ini?.
Kesempurnaan. Milik Allah semata.
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
BELAJAR MENERIMA APA ADANYA
Ketika SUSAH baru tersadarkan apa arti dari BAHAGIA.
Ketika KEHILANGAN, baru tersadarkan arti dari MEMILIKI.
Ketika SAKIT, baru tersadarkan arti dari KESEHATAN.
Ketika BERPISAH, baru tersadarkan arti dari KEBERSAMAAN.
Ketika KONDISI KURANG, baru tersadarkan arti dari indahnya WAKTU ADA.
Sangat disayangkan, "KESADARAN" itu selalu datang Terlambat.
Syukuri apa yg telah dimiliki, agar kebahagiaan selalu berada disisi kita. Jangan cari yang sempurna, tetapi sempurnakanlah yg telah ada. Nikmati apa yg kita punya saat ini, maka kita akan tau artinya mensyukuri.
Terkadang kita suka mempermasalahkan hal yg KECIL, yg tidak PENTING, sehingga akhirnya merusak kenikmatan yg ada.
Persahabatan yg INDAH selama puluhan tahun BERUBAH menjadi permusuhan yg HEBAT, karena SEPATAH kata PEDAS yg tidak DISENGAJA.
Banyak KEBAIKAN sering tidak BERARTI, TAPI SEDIKIT kekurangan DIINGAT dan diungkit ungkit.
Mari belajar MENERIMA kekurangan apapun yg ada dalam kehidupan kita,
Bukankah tak ada yg SEMPURNA didunia ini?.
Kesempurnaan. Milik Allah semata.
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
KETENANGAN HATI ADALAH SUKSES SEJATI
SUKSES adalah impian setiap manusia. Apa itu urusan keluarga, pekerjaan/karir, pendidikan, atau hal lainnya. Ini karena sukses merupakan wasilah(perantara) untuk kita mengecap kebahagiaan.
Ada, sebagian masih memaknai sukses hanya dari segi materi sebagai tolok ukur kesuksesan. Ada pula yang menjadikan ketenaran sebagai parameter kesuksesan. Bahkan tidak sedikit yang menjadikan pendidikan tinggi sebagai wujud kesuksesan.
Padahal, jika kita sejenak bertafakur mencermati ayat-ayat qauliyah (Quran) insya Allah kita temukan apa itu sejatinya kesuksesan. Ada indikator yang yakni ketika HATI menjadi TENANG. Bukan sebaliknya, sukses di mata manusia namun hati senantiasa gelisah. Jelas, ini bukanlah sukses.
Kita bisa mengupayakan agar Allah berkenan menurunkan KETENANGAN HATI tersebut. Ada kunci yang bisa kita ikhtiarkan untuk membuka keridaan Allah.
kunci itu adalah senantiasa berusaha melakukan perbuatan yang disukai Allah.
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
SUKSES adalah impian setiap manusia. Apa itu urusan keluarga, pekerjaan/karir, pendidikan, atau hal lainnya. Ini karena sukses merupakan wasilah(perantara) untuk kita mengecap kebahagiaan.
Ada, sebagian masih memaknai sukses hanya dari segi materi sebagai tolok ukur kesuksesan. Ada pula yang menjadikan ketenaran sebagai parameter kesuksesan. Bahkan tidak sedikit yang menjadikan pendidikan tinggi sebagai wujud kesuksesan.
Padahal, jika kita sejenak bertafakur mencermati ayat-ayat qauliyah (Quran) insya Allah kita temukan apa itu sejatinya kesuksesan. Ada indikator yang yakni ketika HATI menjadi TENANG. Bukan sebaliknya, sukses di mata manusia namun hati senantiasa gelisah. Jelas, ini bukanlah sukses.
Kita bisa mengupayakan agar Allah berkenan menurunkan KETENANGAN HATI tersebut. Ada kunci yang bisa kita ikhtiarkan untuk membuka keridaan Allah.
kunci itu adalah senantiasa berusaha melakukan perbuatan yang disukai Allah.
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
Pencerahan Jiwa
Manusia Bukan Pemilik Kehidupan.
Kehidupan terus berputar. Banyak cerita dan episode yang dilewati pada setiap putarannya. Ada sedih, ada senang. Ada derita, ada bahagia. Ada suka, ada duka.
Ada kesempitan, ada keluasan. Ada kesulitan, dan ada kemudahan. Tidak ada manusia yang tidak melewatinya. Hanya kadarnya saja yang mungkin tidak selalu sama. Maka, situasi apapun yang tengah engkau jalani saat ini, tenangkanlah hatimu
Tidak ada manusia yang selalu berhasil meraih keinginannya.
Hari ini bersorak merayakan kesuksesan, esok lusa bisa jadi menangis meratapi kegagalan. Saat ini bertemu, tidak lama kemudian berpisah.
Detik ini bangga dengan apa yang dimilikinya, detik berikutnya sedih karena kehilangannya.
Maka, episode apapun yang sedang engkau lalui pada detik ini, tenangkanlah hatimu.
Karena hati itu Pasword ketenangan.
Bila hati baik maka baiklah semua, jika hatimu buruk buruklah semua.
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
Manusia Bukan Pemilik Kehidupan.
Kehidupan terus berputar. Banyak cerita dan episode yang dilewati pada setiap putarannya. Ada sedih, ada senang. Ada derita, ada bahagia. Ada suka, ada duka.
Ada kesempitan, ada keluasan. Ada kesulitan, dan ada kemudahan. Tidak ada manusia yang tidak melewatinya. Hanya kadarnya saja yang mungkin tidak selalu sama. Maka, situasi apapun yang tengah engkau jalani saat ini, tenangkanlah hatimu
Tidak ada manusia yang selalu berhasil meraih keinginannya.
Hari ini bersorak merayakan kesuksesan, esok lusa bisa jadi menangis meratapi kegagalan. Saat ini bertemu, tidak lama kemudian berpisah.
Detik ini bangga dengan apa yang dimilikinya, detik berikutnya sedih karena kehilangannya.
Maka, episode apapun yang sedang engkau lalui pada detik ini, tenangkanlah hatimu.
Karena hati itu Pasword ketenangan.
Bila hati baik maka baiklah semua, jika hatimu buruk buruklah semua.
Anaz Almansour
Penulis Buku Zero Emotion Learning
#pencerahanjiwa
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
#zeroemotionlearning
Motivasi Terapi Berpikir Positif
Latih Persepsi Baik terhadap Uang
Coba Anda ingat-ingat…
Apakah Anda mengenal seseorang yang selalu merasa nyaman dengan uang?
Apakah Anda kenal seseorang yang tidak pernah mengeluh karena tak mampu membeli sesuatu, tapi mereka selalu dapat membeli apapun yang mereka inginkan?
Dan apakah Anda mengenal seseorang yang banyak bersedekah tanpa takut dirinya akan kekurangan?
Jika Anda mengenal rekan atau kerabat yang seperti itu, coba Anda tanyakan kepadanya, apakah ia pernah menemukan uang di trotoar, sering hoki saat ikut kuis, atau kerap mengalami peristiwa yang beruntung?
Peristiwa yang dianggap “keberuntungan” itu sebenarnya bukanlah suatu kebetulan, melainkan hasil dari pikiran dan perasaan positif yang dipancarkan orang tersebut terhadap uang.
Dengan sikap seperti itu, mereka berhasil menarik uang ke dalam kehidupan mereka.
Coba latih persepsi positif Anda terhadap uang, dan hasilnya akan mengejutkan Anda!
Di sini, Anda perlu berpikir positif terhadap uang dan selalu bersyukur atas berapapun uang yang Anda miliki.
Yakinilah bahwa alam semesta memiliki kekayaan tak terbatas untuk ditawarkan kepada Anda.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#terapiberpikirpositif
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
Latih Persepsi Baik terhadap Uang
Coba Anda ingat-ingat…
Apakah Anda mengenal seseorang yang selalu merasa nyaman dengan uang?
Apakah Anda kenal seseorang yang tidak pernah mengeluh karena tak mampu membeli sesuatu, tapi mereka selalu dapat membeli apapun yang mereka inginkan?
Dan apakah Anda mengenal seseorang yang banyak bersedekah tanpa takut dirinya akan kekurangan?
Jika Anda mengenal rekan atau kerabat yang seperti itu, coba Anda tanyakan kepadanya, apakah ia pernah menemukan uang di trotoar, sering hoki saat ikut kuis, atau kerap mengalami peristiwa yang beruntung?
Peristiwa yang dianggap “keberuntungan” itu sebenarnya bukanlah suatu kebetulan, melainkan hasil dari pikiran dan perasaan positif yang dipancarkan orang tersebut terhadap uang.
Dengan sikap seperti itu, mereka berhasil menarik uang ke dalam kehidupan mereka.
Coba latih persepsi positif Anda terhadap uang, dan hasilnya akan mengejutkan Anda!
Di sini, Anda perlu berpikir positif terhadap uang dan selalu bersyukur atas berapapun uang yang Anda miliki.
Yakinilah bahwa alam semesta memiliki kekayaan tak terbatas untuk ditawarkan kepada Anda.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#terapiberpikirpositif
#bukuzeroemotion
#zeroemotion
Motivasi Terapi Berpikir Positif
Operasikan Pikiran Dengan Sengaja
Untuk jadi sukses, kaya atau bahagia, memang harus menciptakan pikiran yang membuat kita merasakan hal tersebut.
Ubah kalimat “Saya ingin bahagia” menjadi “Saya sudah merasa bahagia” (dengan semua yang kita punya).
"Saya ingin rezeki berlimpah "
Ubah kalimat "Saya Merasa Rezeki Berlimpah Dan Membawa Keberkahan "
Memang sulit dilakukan. Kebanyakan orang belum terbiasa puas dengan apa yang mereka punya. Namun, karena ini masalah kebiasaan, Anda hanya perlu berlatih.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#terapiberpikirpositif
#zeroemotion
#bukuzeroemotion
Operasikan Pikiran Dengan Sengaja
Untuk jadi sukses, kaya atau bahagia, memang harus menciptakan pikiran yang membuat kita merasakan hal tersebut.
Ubah kalimat “Saya ingin bahagia” menjadi “Saya sudah merasa bahagia” (dengan semua yang kita punya).
"Saya ingin rezeki berlimpah "
Ubah kalimat "Saya Merasa Rezeki Berlimpah Dan Membawa Keberkahan "
Memang sulit dilakukan. Kebanyakan orang belum terbiasa puas dengan apa yang mereka punya. Namun, karena ini masalah kebiasaan, Anda hanya perlu berlatih.
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
#terapiberpikirpositif
#zeroemotion
#bukuzeroemotion