🔭🔭 PANDANGAN MATA... HAKIKAT, DAMPAK DAN AKIBATNYA
▫️▫️▫️
Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan,
فأما اللحظات : فهي رائد الشهوة ورسولها، وحفظها أصل حفظ الفرج، فمن أطلق بصره أورد نفسه موارد المهلكات.
وقال النبي ﷺ: «لا تتبع النظرة النظرة، فإنما لك الأولى وليست لك الأخرى».
وفي المسند عنه ﷺ : «النظرة سهم مسموم من سهام إبليس، فمن غض بصره عن محاسن امرأة لله، أورث الله قلبه حلاوة إلى يوم يلقاه» هذا معنى الحديث .
“Adapun tatapan mata : maka ia adalah pelopor dan utusan syahwat, dan menjaganya (tidak di umbar) adalah landasan menjaga kemaluan, maka siapa saja yang mengumbar pandangannya, ia telah menjerumuskan dirinya ke dalam tempat-tempat yang membinasakan.
Nabi ﷺ bersabda,
❞Jangan ikuti pandangan dengan pandangan berikutnya, karena kamu memiliki yang pertama (tidak berdosa) dan bukan yang setelahnya.❞
Dan di Musnad (Imam Ahmad), dari Rasulullah ﷺ,
❞Pandangan adalah anak panah beracun dari anak panah Iblis, maka barang siapa yang menundukkan pandangannya dari kecantikan seorang wanita karena Allah, maka Allah akan memberikan rasa manis pada hatinya hingga hari bertemu dengan-Nya.❞
Ini adalah makna dari hadits (yang sebelumnya).
وقال : «غضوا أبصاركم، واحفظوا فروجكم».
وقال : «إياكم والجلوس على الطرقات»، قالوا : يا رسول الله مجالسنا ما لنا بد منها، قال : «فإن كنتم لا بد فاعلين، فأعطوا الطريق حقه»، قالوا : وما حقه؟ قال : «غض البصر وكف الأذى ورد السلام»
Dan beliau ﷺ bersabda, ❞Tundukkan pandangan kalian dan jagalah kemaluan kalian.❞
Beliau ﷺ juga bersabda, ❞Hati-hati kalian dari nongkrong di jalanan.❞ Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, kami tidak bisa meninggalkan nongkrong." Beliau ﷺ pun bersada, ❞Jika kalian memang harus melakukannya, maka berikan hak ketika di jalan itu.❞ Mereka bertanya, Apa haknya? Beliau ﷺ menjawab, ❞Menundukkan pandangan, mencegah bahaya (tidak mengganggu orang lain -pen), dan menjawab salam.❞
والنظر أصل عامة الحوادث التي تصيب الإنسان، فالنظرة تولد خطرة، ثم تولد الخطرة فكرة، ثم تولد الفكرة شهوة، ثم تولد الشهوة إرادة، ثم تقوى فتصير عزيمة جازمة، فيقع الفعل ولا بد، ما لم يمنع منه مانع، وفي هذا قيل : الصبر على غض البصر أيسر من الصبر على ألم ما بعده .
Pandangan adalah akar dari sebagian besar kecelakaan yang menimpa seseorang. Pandangan menimbulkan bersitan, kemudian bersitan menimbulkan suatu pikiran, kemudian suatu pikiran menimbulkan keinginan, kemudian keinginan menimbulkan kemauan, kemudian menguat dan menjadi tekad yang bulat, sehingga mau tidak mau terjadilah perbuatan, kecuali ada sesuatu yang menghalanginya. Mengenai hal ini telah dikatakan: "Sabar dalam menundukkan pandangan lebih mudah daripada sabar dalam rasa sakit setelahnya".”
✒️ [Al-Jawābul Kāfiy, (1/349-350)]
📝 Alih Bahasa:
Al-Ustadz Badar Mahri حفظـہ اللـہ تعـالـــے
▫️▫️▫️
#pandangan #mata
© 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
▫️▫️▫️
Al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan,
فأما اللحظات : فهي رائد الشهوة ورسولها، وحفظها أصل حفظ الفرج، فمن أطلق بصره أورد نفسه موارد المهلكات.
وقال النبي ﷺ: «لا تتبع النظرة النظرة، فإنما لك الأولى وليست لك الأخرى».
وفي المسند عنه ﷺ : «النظرة سهم مسموم من سهام إبليس، فمن غض بصره عن محاسن امرأة لله، أورث الله قلبه حلاوة إلى يوم يلقاه» هذا معنى الحديث .
“Adapun tatapan mata : maka ia adalah pelopor dan utusan syahwat, dan menjaganya (tidak di umbar) adalah landasan menjaga kemaluan, maka siapa saja yang mengumbar pandangannya, ia telah menjerumuskan dirinya ke dalam tempat-tempat yang membinasakan.
Nabi ﷺ bersabda,
❞Jangan ikuti pandangan dengan pandangan berikutnya, karena kamu memiliki yang pertama (tidak berdosa) dan bukan yang setelahnya.❞
Dan di Musnad (Imam Ahmad), dari Rasulullah ﷺ,
❞Pandangan adalah anak panah beracun dari anak panah Iblis, maka barang siapa yang menundukkan pandangannya dari kecantikan seorang wanita karena Allah, maka Allah akan memberikan rasa manis pada hatinya hingga hari bertemu dengan-Nya.❞
Ini adalah makna dari hadits (yang sebelumnya).
وقال : «غضوا أبصاركم، واحفظوا فروجكم».
وقال : «إياكم والجلوس على الطرقات»، قالوا : يا رسول الله مجالسنا ما لنا بد منها، قال : «فإن كنتم لا بد فاعلين، فأعطوا الطريق حقه»، قالوا : وما حقه؟ قال : «غض البصر وكف الأذى ورد السلام»
Dan beliau ﷺ bersabda, ❞Tundukkan pandangan kalian dan jagalah kemaluan kalian.❞
Beliau ﷺ juga bersabda, ❞Hati-hati kalian dari nongkrong di jalanan.❞ Mereka berkata: "Wahai Rasulullah, kami tidak bisa meninggalkan nongkrong." Beliau ﷺ pun bersada, ❞Jika kalian memang harus melakukannya, maka berikan hak ketika di jalan itu.❞ Mereka bertanya, Apa haknya? Beliau ﷺ menjawab, ❞Menundukkan pandangan, mencegah bahaya (tidak mengganggu orang lain -pen), dan menjawab salam.❞
والنظر أصل عامة الحوادث التي تصيب الإنسان، فالنظرة تولد خطرة، ثم تولد الخطرة فكرة، ثم تولد الفكرة شهوة، ثم تولد الشهوة إرادة، ثم تقوى فتصير عزيمة جازمة، فيقع الفعل ولا بد، ما لم يمنع منه مانع، وفي هذا قيل : الصبر على غض البصر أيسر من الصبر على ألم ما بعده .
Pandangan adalah akar dari sebagian besar kecelakaan yang menimpa seseorang. Pandangan menimbulkan bersitan, kemudian bersitan menimbulkan suatu pikiran, kemudian suatu pikiran menimbulkan keinginan, kemudian keinginan menimbulkan kemauan, kemudian menguat dan menjadi tekad yang bulat, sehingga mau tidak mau terjadilah perbuatan, kecuali ada sesuatu yang menghalanginya. Mengenai hal ini telah dikatakan: "Sabar dalam menundukkan pandangan lebih mudah daripada sabar dalam rasa sakit setelahnya".”
✒️ [Al-Jawābul Kāfiy, (1/349-350)]
📝 Alih Bahasa:
Al-Ustadz Badar Mahri حفظـہ اللـہ تعـالـــے
▫️▫️▫️
#pandangan #mata
© 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
Telegram
PONPES ASSUNNAH BATU
Channel Resmi Mahad As Sunnah Batu Jawa Timur, di bawah bimbingan Asatidzah Mahad As Sunnah, Al Ustadz Usamah Faishal Mahri hafidzahullah, Al Ustadz Abdusshamad Bawazier hafidzahullah, dan Al Ustadz Ahmad Khadim hafidzahullah
𝑴𝒊𝒏 𝑫𝒖𝒓𝒂𝒓 𝑺𝒚𝒂𝒊𝒌𝒉𝒊𝒍 𝑰𝒔𝒍𝒂𝒎 𝑹𝒂𝒉𝒊𝒎𝒂𝒉𝒖𝒍𝒍𝒂𝒉
📥🔐 MERAIH KEUTAMAAN DARI MENUNDUKKAN PANDANGAN
▫️▫️▫️
❏ Al-Imam Taqiyyud Dīn Ahmad bin Abdil Halim al-Harrāni ad-Dimasyqi (w. 728 H) rahimahullah mengatakan,
غض البصر يورث نور القلب، والفراسة، والله تعالى يجزي العبد على عمله بما هو من جنس عمله، فغض بصره عما حرم يعوضه الله عليه من جنسه بما هو خير منه.
فيطلق نور بصيرته، ويفتح عليه باب العلم والمعرفة والكشوف، ونحو ذلك مما ينال بصيرة القلب.
“Menundukkan pandangan akan menganugerahkan cahaya qalbu, dan firasat (tajam). Allah Ta'ala membalas hamba-Nya atas amal perbuatannya sesuai dengan jenis amalan itu sendiri. Sehingga yang menundukkan pandangannya dari apa yang diharamkan, akan Allah beri ganti untuknya dari jenisnya sendiri yang itu lebih baik darinya.
Sehingga dibangkitkan cahaya bashirah (pandangan keilmuan) nya, dan dibukakan untuknya pintu ilmu, makrifat, dan cakrawala wawasannya, dan yang serupa itu dari perkara yang dia bisa meraih bashirah qalbunya.”
✒️ [Al-Fatāwā Al-Kubrå, 1/292]
▫️▫️▫️
#menundukkan #pandangan #haram
© 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
📥🔐 MERAIH KEUTAMAAN DARI MENUNDUKKAN PANDANGAN
▫️▫️▫️
❏ Al-Imam Taqiyyud Dīn Ahmad bin Abdil Halim al-Harrāni ad-Dimasyqi (w. 728 H) rahimahullah mengatakan,
غض البصر يورث نور القلب، والفراسة، والله تعالى يجزي العبد على عمله بما هو من جنس عمله، فغض بصره عما حرم يعوضه الله عليه من جنسه بما هو خير منه.
فيطلق نور بصيرته، ويفتح عليه باب العلم والمعرفة والكشوف، ونحو ذلك مما ينال بصيرة القلب.
“Menundukkan pandangan akan menganugerahkan cahaya qalbu, dan firasat (tajam). Allah Ta'ala membalas hamba-Nya atas amal perbuatannya sesuai dengan jenis amalan itu sendiri. Sehingga yang menundukkan pandangannya dari apa yang diharamkan, akan Allah beri ganti untuknya dari jenisnya sendiri yang itu lebih baik darinya.
Sehingga dibangkitkan cahaya bashirah (pandangan keilmuan) nya, dan dibukakan untuknya pintu ilmu, makrifat, dan cakrawala wawasannya, dan yang serupa itu dari perkara yang dia bisa meraih bashirah qalbunya.”
✒️ [Al-Fatāwā Al-Kubrå, 1/292]
▫️▫️▫️
#menundukkan #pandangan #haram
© 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
Telegram
PONPES ASSUNNAH BATU
Channel Resmi Mahad As Sunnah Batu Jawa Timur, di bawah bimbingan Asatidzah Mahad As Sunnah, Al Ustadz Usamah Faishal Mahri hafidzahullah, Al Ustadz Abdusshamad Bawazier hafidzahullah, dan Al Ustadz Ahmad Khadim hafidzahullah