🤲🏻🤲🏻 ‘ARAFAH, TEMPAT TERKABULNYA DOA

▫️▫️▫️

🖊 Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma pernah berkata,

لا ترفع الأيدي إلا في سبعة مواطن: إذا قام إلى الصلاة، وإذا رأى البيت، وعلى الصفا والمروة، وفي عرفات، وفي جمع، وعند الجمار

Tidak diangkat tangan-tangan ini (yaitu tidak dilakukan doa -pen) kecuali di 7 tempat;

🔖 ketika akan berangkat shalat,

🔖 ketika melihat al-Bait (Ka'bah),

🔖 di atas bukit Shafa,

🔖 dan Marwah,

🔖 di ‘Arafah,

🔖 di Muzdalifah,

🔖 ketika melempar jumroh.”

✒️ Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah dalam al-Mushannaf, no. 2450

▫️▫️▫️
#Arafah #tempat #terkabulnya #doa
Gabung Channel
http://t.me/ponpes_assunnah_batu

☝🏼☝🏼 Berdoalah & Yakinlah, Cari Sebab-Sebabnya & Jauhi Penghalang-Penghalangnya...

▫️▫️▫️

1️⃣ Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah ﷺ bersabda,

ادعوا اللَّهَ وأنتُم موقِنونَ بالإجابَةِ، واعلَموا أنَّ اللَّهَ لا يستجيبُ دعاءً من قلبٍ غافلٍ لاهٍ.

“Berdoa'alah kalian kepada Allah, dalam keadaan kalian yakin akan dikabulkan.

Dan ketahuilah, bahwa Allah tidak akan mengabulkan do'a dari orang yang hatinya lalai dan main-main.”

(Shahîh at-Tirmidzi : 3479)

2️⃣ Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah ﷺ bersabda

 (إِنَّ اللهَ تَعَالَى طَيِّبٌ لاَ يَقْبَلُ إِلاَّ طَيِّبَاً وَإِنَّ اللهَ أَمَرَ المُؤْمِنِيْنَ بِمَا أَمَرَ بِهِ المُرْسَلِيْنَ فَقَالَ: (يَا أَيُّهَا الرُّسُلُ كُلُوْا مِنَ الطَّيِّبَاتِ وَاعْمَلُوْا صَالِحاً)

“Sesungguhnya Allah Maha Baik dan tidak menerima kecuali yang baik. Dan sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala telah memerintahkan kepada kaum mukminin dengan sesuatu yang Allah perintahkan pula kepada para rasul. Maka Allah ﷻ berfirman,

❝Wahai para rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik dan kerjakanlah amal shalih.❞

وَقَالَ: (يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا كُلُوْا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ)،ثُمَّ ذَكَرَ الرَّجُلَ يُطِيْلُ السَّفَرَ أَشْعَثَ أَغْبَرَ يَمُدُّ يَدَيْهِ إِلَى السَّمَاءِ: يَا رَبِّ يَا رَبِّ، وَمَطْعَمُهُ حَرَامٌ، وَمَشْرَبُهُ حَرَامٌ، وَمَلْبَسُهُ حَرَامٌ وَغُذِّيَ بِالحَرَامِ فَأَنَّى يُسْتَجَابُ لِذَلِكَ)

Dan Allah ﷻ berfirman,

❝Wahai orang-orang yang beriman, makanlah kalian dari rezeki yang baik-baik yang telah Kami berikan kepada kalian.❞

Kemudian beliau ﷺ menyebutkan seseorang yang melakukan perjalanan panjang dalam keadaan dirinya kusut dan kotor, dia menengadahkan kedua tangannya ke langit seraya berdoa: ”Wahai Rabb-ku, wahai Rabb-ku,” 

namun makanannya haram, minumannya haram dan pakaiannya haram dan kenyang dengan sesuatu yang harom, lalu bagaimana mungkin doanya akan dikabulkan?.” 

(HR. Muslim)

3️⃣ Imam Ibnu baz rahimahullah mengatakan,

المؤمن إذا رغب في استجابة الدعاء؛ فعليه أن يحرص على الإخلاص لله في دعائه، والخضوع لله، وإحضار القلب بين يدي الله،  والحذر من المعاصي، ومن أكل الحرام.

"Seorang mukmin apabila ingin  dikabulkan doanya, maka hendaklah dia sungguh-sungguh untuk  ikhlas kepada Allah dalam berdoa, tunduk kepada-Nya, ia hadirkan hatinya di hadapan Allah. Dan menjauhi dari maksiat-maksiat, serta makan dari harta yang haram,

كل هذه من أسباب الإجابة، كونه يجتهد في أن يكون ملبسه حلالًا، مشربه حلالًا، مطعمه حلالًا، داره استأجرها، أو اشتراها من الحلال، يعني: يجتهد في أن تكون جميع تصرفاته على الوجه الذي أباحه الله، ويتباعد عن الأكساب المحرمة، هذا من أسباب الإجابة. 

Ini semua adalah sebab-sebab dikabulkannya doa. Dia sungguh-sungguh menggunakan pakaian yang halal, minuman yang halal, makanan yang halal, rumah yang dia beli atau rumah yang dia kontrak dari jalur yang halal, yaitu segala tindak tanduknya bersumber dari apa yang Allah halalkan. Dan ia jauhi pekerjaan-pekerjaan yang diharamkan oleh Allah, maka ini adalah sebab-sebab dikabulkannya doa.

ومن أوقات الإجابة كونه يدعو الله في آخر الليل، الثلث الأخير، بين الأذان والإقامة، في جوف الليل، في السجود، كل هذا من أوقات الإجابة.

Dan pada waktu-waktu dikabulkannya doa dia berdoa. Pada akhir malam dia berdoa, antara adzan dan iqamah, di tengah malam, saat sujud, ini semua adalah waktu-waktu mustajab.

ويبتعد عما حرم الله من الأكساب، والمعاصي، هذا من أسباب الإجابة.
أما التلطخ بالمعاصي، أو بالحرام من الربا، أو سرقة أموال الناس، أو الغش في المعاملات، أو الخيانة، كل هذه من أسباب حرمان الإجابة، نسأل الله العافية.

Dan dia menjauh dari pekerjaan-pekerjaan yang Allah haramkan, dan kemaksiatan-kemaksiatan maka ini adalah sebab-sebab terbesar terkabulkannya doa dia.

Adapun jika ia menodai dirinya dan berlumuran dengan maksiat, hal yang haram seperti riba, mencuri harta manusia, menipu saat bermuamalah, berkhianat, maka ini semua adalah sebab-sebab tertolaknya doa-doa dia. Nas alullaaha as-asalaamah."

[Fatawa Ibnu Bâz]

▫️▫️▫️
#doa
#sebab #terkabulnya
Gabung Channel
http://t.me/ponpes_assunnah_batu