🪵💐🌺 KEUTAMAAN MENYANTUNI SAUDARA PEREMPUAN
▫️▫️▫️
• Allah ﷻ berfirman,
وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيلَ لَا تَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَذِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ
❝Dan (ingatlah) ketika Kami mengambil janji dari Bani Israel, "Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim serta orang-orang miskin. Dan bertuturkatalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah shalat dan tunaikanlah zakat".❞
(QS. Al-Baqarah: 83)
Al-Imam al-Qurthubi rahimahullah berkata,
“Artinya: Kami perintahkan mereka untuk juga berbuat baik, berbuat ihsan kepada orang-orang miskin, yaitu mereka yang terdesak dan merendah kerana hajat dan keperluan mereka. Maka ayat ini merupakan ajakan untuk bersedekah, peduli serta memperhatikan keadaan orang miskin dan orang yang lemah.”
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah ﷺ bersabda,
الساعي على الأرملة والمسكين كالمجاهد في سبيل الله وأحسبه قال وكالقائم لا يفتر وكالصائم لا يفطر
“Orang yang berbuat untuk mencukupi para janda dan orang miskin itu ibarat seperti mujahid fi sabilillah, dan aku duga (baginda juga berkata) seperti orang yang shalat malam yang tiada hentinya serta seperti orang yang berpuasa yang tiada hentinya.”
(HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Ibnul Mundzir rahimahullah berkata,
“Bahwa Imam Thawus (seorang Tabi'in) menganggap orang yang berbuat untuk mencukupi saudara (adik beradik) perempuannya itu lebih afdhal dari mujahid fi sabilillah.”
✒️ [Tafsir Al-Qurthubi 2/16]
Yang sering terlupakan adalah saudara perempuan kita, kakak ataupun adik kita, mereka perlu untuk kita kunjungi. Bertanya tentang keadaan mereka. Kita berikan mereka harta kita walaupun tidak seberapa. Kita perhatikan dan kita sayangi anak-anak mereka. Maka jadilah bagi mereka seperti seorang ayah yang penyayang dan rahmat. Jadikan mereka merasa memiliki ayah yang kedua.
✍🏼 Al-Ustadz Usamah Mahri حفظـہ اللـہ
▫️▫️▫️
#keutamaan #menyantuni #saudara_perempuan
© 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
▫️▫️▫️
• Allah ﷻ berfirman,
وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيلَ لَا تَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَذِي الْقُرْبَى وَالْيَتَامَى وَالْمَسَاكِينِ وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ
❝Dan (ingatlah) ketika Kami mengambil janji dari Bani Israel, "Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim serta orang-orang miskin. Dan bertuturkatalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah shalat dan tunaikanlah zakat".❞
(QS. Al-Baqarah: 83)
Al-Imam al-Qurthubi rahimahullah berkata,
“Artinya: Kami perintahkan mereka untuk juga berbuat baik, berbuat ihsan kepada orang-orang miskin, yaitu mereka yang terdesak dan merendah kerana hajat dan keperluan mereka. Maka ayat ini merupakan ajakan untuk bersedekah, peduli serta memperhatikan keadaan orang miskin dan orang yang lemah.”
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah ﷺ bersabda,
الساعي على الأرملة والمسكين كالمجاهد في سبيل الله وأحسبه قال وكالقائم لا يفتر وكالصائم لا يفطر
“Orang yang berbuat untuk mencukupi para janda dan orang miskin itu ibarat seperti mujahid fi sabilillah, dan aku duga (baginda juga berkata) seperti orang yang shalat malam yang tiada hentinya serta seperti orang yang berpuasa yang tiada hentinya.”
(HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Ibnul Mundzir rahimahullah berkata,
“Bahwa Imam Thawus (seorang Tabi'in) menganggap orang yang berbuat untuk mencukupi saudara (adik beradik) perempuannya itu lebih afdhal dari mujahid fi sabilillah.”
✒️ [Tafsir Al-Qurthubi 2/16]
Yang sering terlupakan adalah saudara perempuan kita, kakak ataupun adik kita, mereka perlu untuk kita kunjungi. Bertanya tentang keadaan mereka. Kita berikan mereka harta kita walaupun tidak seberapa. Kita perhatikan dan kita sayangi anak-anak mereka. Maka jadilah bagi mereka seperti seorang ayah yang penyayang dan rahmat. Jadikan mereka merasa memiliki ayah yang kedua.
✍🏼 Al-Ustadz Usamah Mahri حفظـہ اللـہ
▫️▫️▫️
#keutamaan #menyantuni #saudara_perempuan
© 𝐆𝐚𝐛𝐮𝐧𝐠 𝐂𝐡𝐚𝐧𝐧𝐞𝐥
http://t.me/ponpes_assunnah_batu
Telegram
PONPES ASSUNNAH BATU
Channel Resmi Mahad As Sunnah Batu Jawa Timur, di bawah bimbingan Asatidzah Mahad As Sunnah, Al Ustadz Usamah Faishal Mahri hafidzahullah, Al Ustadz Abdusshamad Bawazier hafidzahullah, dan Al Ustadz Ahmad Khadim hafidzahullah