Nisaa` As-Sunnah
24.1K subscribers
4.43K photos
334 videos
63 files
13.6K links
🌹 Membentuk Pribadi Wanita Shalihah sebagai Perhiasan Dunia Terindah 🌹
❁ Penasihat: Al-Ustadz Usamah Faishal Mahri, Lc hafizhahullah
❁ Pembimbing: Al-Ustadzah Ummu Abdillah Ali Bahmid hafizhahallah
Download Telegram
┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد

🏝 MENJELANG WAFATNYA RASULULLAH صلى الله عليه وسلم

Kemudian beliau memerintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat.

Pada hari Senin tanggal 12 atau 13 bulan Rabiul Awwal tahun ke-11 Hijriyyah, Allah memilih beliau kembali keharibaan-Nya, ketika ketentuan tersebut datang, beliau mencelupkan tangannya ke dalam wadah berisi air yang ada di dekat beliau, lalu beliau mengusapkannya ke wajah beliau sambil berkata,

لا إله إلا الله، إن للموت سكرات.

"Tidak ada sesembahan yang haq kecuali Allah, sesungguhnya mati itu memiliki sakarat (sakit)."

Kemudian beliau mengarahkan pandangannya ke atas dan berkata,

اللهم في الرفيق الأعلى.

"Ya Allah, gabungkanlah aku dalam Ar-Rafiqil Ala."
HR. Al-Bukhari, bab Sakitnya Nabi صلى الله عليه وسلم dan Wafat Beliau.

Beliau wafat pada hari itu. Maka manusia terguncang karenanya, dan memang pantas mereka terguncang.
Sehingga datanglah Abu Bakar رضي الله عنه kemudian dia naik ke mimbar, dia memuji dan menyanjung Allah, selanjutnya berkata, "Amma ba'du, sesungguhnya barang siapa yang menyembah Muhammad, maka sesungguhnya Muhammad telah mati, akan tetapi barang siapa menyembah Allah, maka sesungguhnya Allah Maha Hidup tidak pernah mati, kemudian dia membaca ayat Al-Qur'an,

وَمَا مُحَمَّدٌ إِلَّا رَسُولٌ قَدْ خَلَتْ مِنْ قَبْلِهِ الرُّسُلُ ۚ أَفَإِنْ مَاتَ أَوْ قُتِلَ انْقَلَبْتُمْ عَلَىٰ أَعْقَابِكُمْ ۚ

"Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul, apakah jika dia wafat atau dibunuh, kalian akan berbalik (kembali) murtad?" QS. Ali 'Imran: 144.

إِنَّكَ مَيِّتٌ وَإِنَّهُمْ مَيِّتُونَ

"Sesungguhnya engkau akan mati, dan sesungguhnya mereka juga akan mati." QS. Az-Zumar: 30

Maka tangisan para sahabat semakin keras, mereka baru tersadar bahwa Nabi صلى الله عليه وسلم telah wafat.

Kemudian beliau dimandikan tetap dalam pakaian beliau sebagai penghormatan kepada beliau. Lalu beliau dikafani dengan tiga kain atau tiga lapis kain pembungkus berwarna putih dari kain tenun, tanpa baju dan imamah. Kemudian para sahabat menyalati beliau sendiri-sendiri tanpa imam.

Beliu dimakamkan pada malam Rabu setelah pembaiatan Khalifah Abu Bakar.

Semoga sebaik-baik shalawat dan salam dari Rabbnya tetap terlimpahkan kepada beliau.

📗 MATAN/ISI KITAB:

الخير الذي دل عليه التوحيد وجميع ما يحبه الله ويرضاه، والشر الذي حذر منه: الشرك وجميع ما يكرهه الله ويأباه. بعثه الله إلى الناس كافة وافترض الله طاعته على جميع الثقلين : الجن والإنس.

"Kebaikan yang telah beliau tunjukkan adalah tauhid dan semua yang dicintai dan diridhai Allah. Sedangkan keburukan yang telah beliau peringatkan agar dijauhi adalah syirik, dan semua yang dibenci dan tidak disenangi Allah. Allah mengutus beliau kepada seluruh umat manusia, bahkan diwajibkan untuk menaati beliau bangsa jin dan manusia."

📚 SYARH/PENJELASAN

Allah ta'ala mengutus Nabi صلى الله عليه وسلم kepada manusia semuanya, yakni secara keseluruhan kepada semua bangsa manusia.

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 29 Rabi'ul Akhir 1441 H / 26 Desember 2019.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT145
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد

📖 MATAN/ISI KITAB:

والدليل قوله تعالى: {قل يأيها الناس إني رسول الله إليكم جميعا} سورة الأعراف :۱٥٨.

"Dalilnya: Allah ta'ala berfirman: "Katakanlah, wahai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepada kalian semua." (QS. Al-A'raf: 158)

SYARH/PENJELASAN:

Dalam ayat ini terdapat dalil yang menunjukkan bahwa Muhammad adalah utusan kepada seluruh manusia, dan yang mengutus beliau adalah Penguasa langit dan bumi, yang di Tangan-Nya kekuasaan untuk menghidupkan dan mematikan, dan bahwasanya Dia Yang Maha Suci adalah satu-satunya yang berhak diibadahi (di-Esa-kan dalam Uluhiyyah), sebagaimana Dia di-Esa-kan dalam Rububiyyah.

Kemudian di akhir ayat Allah ta'ala memerintahkan kita untuk beriman kepada Rasul dan Nabi yang ummi (tidak bisa membaca dan menulis), dan ittiba' (mengikuti) nya, karena hal itu merupakan sebab untuk mendapatkan hidayah ilmu dan amal, hidayah irsyad dan hidayah taufik.

Beliau صلى الله عليه وسلم adalah rasul bagi seluruh dua golongan besar (tsaqalain), yaitu bagi manusia dan jin, mereka dinamakan demikian karena banyaknya jumlah mereka.

📖 MATAN/ISI KITAB:

وأكمل الله به الدين، والدليل قوله تعالى: {اليوم أكملت لكم دينكم وأتممت عليكم نعمتي ورضيت لكم الإسلام دينا}.

"Dan melalui beliau, Allah telah menyempurnakan agama ini, dalilnya, Allah ta'ala berfirman: " Pada hari ini, telah Aku sempurnakan untukmu agamamu, dan Aku sempurna untukmu nikmat-Ku, dan Aku ridha Islam sebagai agamamu." (QS. Al-Ma'idah: 3)

SYARH/ PENJELASAN:

Yakni bahwa agama Rasulullah صلى الله عليه وسلم akan tetap ada sehingga hari kiamat. Tidaklah Rasulullah صلى الله عليه وسلم wafat kecuali beliau telah menjelaskan kepada umat segala sesuatu yang mereka butuhkan dalam semua urusan mereka.

Sehingga Abu Dzar رضي الله عنه berkata,

ما ترك النبي صلى الله عليه وسلم طائرا يقلب جناحيه في السماء إلا ذكر لنا منه علما.

"Tidaklah Nabi صلى الله عليه وسلم tinggalkan seekor burungpun yang membolak-balikkan sayapnya di langit kecuali beliau telah menyebutkan ilmunya kepada kami." HR. Ahmad (5/163)

Ada seorang musyrik berkata kepada Salman Al-Farisi رضي الله عنه, "Nabi kalian telah mengajari kalian sampai pada perkara buang hajat."

Maka Salman menjawab,

نعم، لقد نهانا أن نستقبل القبلة بغائط أو بول أو نستنجي بأقل من ثلاثة أحجار، أو أن نستنجي باليمين، أو أن نستنجي برجيع أو عظم.

"Benar, beliau telah melarang kami menghadap kiblat ketika buang hajat atau kencing, dan melarang istunja' dengan kurang dari tiga batu, atau istinja' dengan tangan kanan, ataupun istinja' dengan kotoran atau dengan tulang.

Bersambung insya Allah

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 7 Jumadil Awwal 1441 H / 2 Januari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT146
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد

🖋 Maka Nabi صلى الله عليه وسلم telah menjelaskan semua syariat agama ini, baik dengan perkataan, perbuatan, maupun dengan persetujuan beliau, baik itu berawal dari beliau maupun sebagai jawaban dari pertanyaan. Dan perkara paling agung yang beliau صلى الله عليه وسلم jelaskan adalah tauhid.

🖋 Semua yang beliau perintahkan maka itu merupakan kebaikan bagi umat di dunia maupun di akhirat. Dan sebaliknya semua yang beliau larang merupakan kejelekan bagi umat di dunia maupun di akhirat. Dan apa yang tidak diketahui oleh sebagian orang dan mereka mengatakan sebagai kesempitan dalam perintah dan larangan, maka hal itu karena tidak adanya ilmu, sedikitnya kesabaran, dan lemahnya agama. Jika tidak, maka sesungguhnya terdapat kaidah umum bahwa Allah tidak menjadikan perkara yang sulit dalam agama bagi kita, dan bahwa agama ini semuanya mudah dan gampang.

🟠 Allah ta'ala berfirman,

يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ

"Allah menghendaki kemudahan bagi kalian, dan tidak menghendaki kesulitan bagi kalian." (QS. Al-Baqarah: 185)

🟠 Dan Allah ta'ala berfirman,

وَمَا جَعَلَ عَلَيْكُمْ فِي الدِّينِ مِنْ حَرَجٍ ۚ

"Dan Allah tidak menjadikan untuk kalian dalam agama ini suatu kesempitan." (QS. Al-Hajj: 78)

🟠 Dan Allah ta'ala juga berfirman,

مَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِنْ حَرَجٍ

"Allah tida berkehendak menjadikan kesulitan atas kalian." (QS. Al-Ma'idah: 6)

Segala puji bagi Allah atas Kesempurnaan nikmat-nikmat-Nya dan Kesempurnaan agama-Nya..

📗 MATAN/ISI KITAB

والدليل على موته صلى الله عليه وسلم قوله تعالى: { إنك ميت وإنهم ميتون، ثم إنكم يوم القيىمة عند ربكم تختصمون}. سورة الزمر: ٣٠-٣۱

"Adapun dalil yang menunjukkan bahwa beliau صلى الله عليه وسلم juga akan wafat, adalah firman Allah ta'ala: "Sesungguhnya kamu akan mati dan sesungguhnya mereka juga akan mati. Kemudian sesungguhnya kalian pada hari kiamat akan berbantah-bantahan di hadapan Rabbmu." (QS. Az-Zumar: 30-31)

📚 SYARH/PENJELASAN:

🖋 Dalam ayat ini menunjukkan bahwa Nabi صلى الله عليه وسلم dan orang-orang yang yang diutus nabi kepada mereka (yakni semua umatnya) akan mengalami kematian, dan mereka akan berselisih di hadapan Allah pada hari kiamat, kemudian Allah akan menegakkan hukum di antara mereka dengan benar. Dan Allah tidak akan memberikan jalan bagi orang-orang kafir untuk membantah orang-orang mukmin.

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 14 Jumadil Awwal 1441 H / 9 Januari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT147
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد

📗 MATAN/ISI KITAB:

والناس إذا ماتوا يبعثون.

"Dan manusia setelah mati, mereka akan dibangkitkan kembali."

📚 SYARH/PENJELASAN:

Penulis رحمه الله menjelaskan pada kalimat tersebut bahwa manusia apabila telah mati, maka mereka akan dibangkitkan kembali. Allah ta'ala membangkitkan mereka dalam keadaan hidup setelah kematiannya untuk menerima balasan. Inilah hasil manfaat diutusnya para rasul, yakni agar manusia beramal untuk menghadapi hari kebangkitan tersebut, yaitu hari yang Allah ta'ala sebutkan keadaannya dan kedahsyatannya, yang membuat hati mau bertaubat kepada Allah ta'ala dan takut kepada hari tersebut.

🔎 Allah ta'ala berfirman,

۞ فَكَيْفَ تَتَّقُونَ إِنْ كَفَرْتُمْ يَوْمًا يَجْعَلُ الْوِلْدَانَ شِيبًا ۞ السَّمَاءُ مُنْفَطِرٌ بِهِ ۚ كَانَ وَعْدُهُ مَفْعُولًا

"Maka bagaimanakah kalian dapat memelihara diri jika kalian tetap kafir kepada hari yang menjadikan anak-anak beruban? Langitpun pecah pada hari itu karena (kehendak) Allah. Dan janji-Nya itu pasti terlaksana." (QS. Al-Muzzammil: 17-18)

🔎 Dalam kalimat tersebut terdapat isyarat agar beriman kepada hari kebangkitan, dan penulis berdalilkan dengan dua ayat di atas.

📗 MATAN/ISI KITAB:

والدايل قوله تعالى: ۞ مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَىٰ

"Dalilnya, firman Allah ta'ala: 'Dan dari tanah Kami menciptakan kalian, ke dalam tanah Kami kembalikan kalian, dan dari tanah Kami keluarkan (bangkitkan) kalian sekali lagi'." (QS. Thaa-haa: 55)

📚 SYARH/PENJELASAN:

Yakni dari bumi (tanah) Kami menciptakan kalian, ketika Allah menciptakan Adam عليه السلام dari tanah.

Ke dalam tanah Kami kembalikan kalian, yakni dengan dikuburkan setelah mati.

Dari tanah Kami akan mengeluarkan kalian, yakni dibangkitkan pada hari kiamat.

📗 MATAN /ISI KITAB:

وقوله تعالى.: {۞ وَاللَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا ۞ ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا

Allah ta'ala berfirman,
"Dan Allah telah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah, dan Dia akan mengeluarkan dengan sebenar-benarnya." (QS. Nuh: 17-18)

📚 SYARH/PENJELASAN:

Ayat tersebut persis seperti firman Allah ta'ala:

۞ مِنْهَا خَلَقْنَاكُمْ وَفِيهَا نُعِيدُكُمْ وَمِنْهَا نُخْرِجُكُمْ تَارَةً أُخْرَىٰ

"Dari tanah Kami menciptakan kalian, ke dalam tanah Kami kembalikan kalian, dan dari tanah Kami akan mengeluarkan kalian pada kali yang lain." (QS. Thaa-haa: 55)

Ayat-ayat yang semakna sangat banyak. Allah ta'ala telah memperhatikan dan mengulang-ulang penetapan hari kiamat tersebut agar manusia mau beriman dan bertambah keimanan mereka, sehingga mereka semangat beramal untuk menghadapi hari yang besar ini yang kita mohon kepada Allah ta'ala agar menjadikan kita termasuk golongan orang-orang yang mau beramal untuk bekal di hari itu dan termasuk orang-orang yang berbahagia pada hari itu.

Bersambung insya Allah

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 21 Jumadil Awwal 1441 H / 16 Januari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT148
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 27 Jumadil Awwal 1441 H / 23 Januari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT149
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
🔎 Adapun penulis رحمه الله berdalilkan dengan firman Allah ta'ala:

زَعَمَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنْ لَنْ يُبْعَثُوا ۚ قُلْ بَلَىٰ وَرَبِّي لَتُبْعَثُنَّ ثُمَّ لَتُنَبَّؤُنَّ بِمَا عَمِلْتُمْ ۚ وَذَٰلِكَ عَلَى اللَّهِ يَسِيرٌ

"Orang-orang kafir mengatakan, bahwa mereka tidak akan dibangkitkan. Katakanlah, 'Tidak demikian, demi Rabbku, benar-benar kalian akan dibangkitkan, kemudian akan diberitahukan kepada kalian apa-apa yang telah kalian kerjakan.' yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." (QS. At-Taghabun: 7)

🗯️ Adapun bantahan untuk orang-orang yang mengingkari hari kebangkitan adalah sebagai berikut:

Bersambung insya Allah

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 5 Jumadil Akhir 1441 H / 30 Januari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT150
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
┏━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد

📢 BANTAHAN TERHADAP ORANG-ORANG YANG MENGINGKARI ADANYA HARI KEBANGKITAN

🟤 Adalah sebagai berikut:

1. Bahwa perkara hari kebangkitan adalah berita yang mutawatir (banyak diriwayatkan) dari para nabi dan rasul di dalam kitab-kitab ilahi (kitab-kitab suci), dan syariat-syariat samawi, serta telah diterima oleh umat-umat mereka.

Maka bagaimana mungkin kalian mengingkarinya, sedangkan kalian mau menerima dan membenarkan apa yang diriwayatkan kepada kalian dari para ahli filsafat dan pemikiran logika, meskipun ia tidak bisa mencapai tingkatan yang bisa dicapai oleh wahyu dalam berira hari kebangkitan, baik dalam hal periwayatan maupun kenyataan ⁉️

2. Bahwa perkara hari kebangkitan telah dibuktikan secara akal tentang terjadinya.
Hal ini ditinjau dari berbagai sisi:

A. Setiap orang tidak mengingkari bahwa dirinya adalah makhluk/yang diciptakan setelah sebelumnya tidak ada, dan dia ada setelah sebelumnya tidak ada. Maka Dzat Yang menciptakan dan mengadakannya dari tidak ada, akan mampu dan berkuasa untuk mengulang kembali penciptaannya seperti semula.

🟡 Sebagaimana firman Allah ta'ala:

وَهُوَ الَّذِي يَبْدَأُ الْخَلْقَ ثُمَّ يُعِيدُهُ وَهُوَ أَهْوَنُ عَلَيْهِ ۚ

"Dan Dia yang menciptakan (manusia) dari permulaan, kemudian akan mengembalikannya (menghidupkan) kembali, dan hal itu lebih mudah bagi-Nya." (QS. Ar-Rum: 27)

Dan firman Allah ta'ala:

كَمَا بَدَأْنَا أَوَّلَ خَلْقٍ نُعِيدُهُ ۚ وَعْدًا عَلَيْنَا ۚ إِنَّا كُنَّا فَاعِلِينَ

"Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama, begitulah Kami akan mengulanginya, itu adalah janji yang pasti Kami tepati. Sesungguhnya Kami yang ajan melakukannya." (QS. Al-Anbiya': 104)

B. Setiap orang tidak mengingkari besarnya penciptaan langit dan bumi karena besarnya ukurannya dan keindahannya. Maka Dzat yang menciptakan keduanya pasti mampu menciptakan manusia dan mengulangi penciptaan mereka seperti semula.

🟡 Allah ta'ala berfirman,

لَخَلْقُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ أَكْبَرُ مِنْ خَلْقِ النَّاسِ

"Sungguh penciptaan langit dan bumi lebih besar dari penciptaan manusia." (QS. Ghafir: 57)

🟡 Allah ta'ala berfirman,

أَوَلَمْ يَرَوْا أَنَّ اللَّهَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَلَمْ يَعْيَ بِخَلْقِهِنَّ بِقَادِرٍ عَلَىٰ أَنْ يُحْيِيَ الْمَوْتَىٰ ۚ بَلَىٰ إِنَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

"Apakah mereka tidak memerhatikan bahwa Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dan Dia tidak merasa payah karena menciptakannya, berkuasa menghidupkan orang-orang mati? Ya, sesungguhnya Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS. Al-Ahqaf: 33)

🟡 Allah ta'ala juga berfirman,

أَوَلَيْسَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِقَادِرٍ عَلَىٰ أَنْ يَخْلُقَ مِثْلَهُمْ ۚ بَلَىٰ وَهُوَ الْخَلَّاقُ الْعَلِيمُ
إِنَّمَا أَمْرُهُ إِذَا أَرَادَ شَيْئًا أَنْ يَقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ

"Bukankah Dzat yang telah menciptakan langit dan bumi itu berkuasa pula menciptakan kembali (jasad-jadad mereka yang sudah hancur itu)? Benar, Dia berkuasa, dan Dia Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui. Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya, "Jdilah!" Maka jadilah." (QS. Yasin: 81-82)

🏷️ C. Bersambung insya Allah

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 12 Jumadil Akhir 1441 H / 6 Februari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT151
====================
┏━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد


C. Semua orang yang punya mata akan menyaksikan bumi yang kering dan mati tanamannya, jika turun hujan maka bumi akan menjadi subur dan tanaman-tanamannya hidup kembali setelah mati, Dzat Yang Maha Kuasa menghidupkan bumi setelah matinya, pasti Berkuasa pula untuk menghidupkan manusia setelah mati dan membangkitkan mereka.

🟣 Allah ta'ala berfirman,

وَمِنۡ ءَايَٰتِهِۦٓ أَنَّكَ تَرَى ٱلۡأَرۡضَ خَٰشِعَةٗ فَإِذَآ أَنزَلۡنَا عَلَيۡهَا ٱلۡمَآءَ ٱهۡتَزَّتۡ وَرَبَتۡۚ إِنَّ ٱلَّذِيٓ أَحۡيَاهَا لَمُحۡيِ ٱلۡمَوۡتَىٰٓۚ إِنَّهُۥ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٌ

"Dan sebagian dari tanda-tanda (kebesaran)-Nya, engkau melihat bumi itu kering dan tandus, tetapi apabila Kami turunkan hujan di atasnya, niscaya ia bergerak dan subur. Sesungguhnya (Allah) yang menghidupkannya pasti dapat menghidupkan yang mati; sesungguhnya Dia Mahakuasa atas segala sesuatu." (QS.Fushshilat: 39)

3. Bahwa perkara kebangkitan setelah kematian bisa dibuktikan secara inderawi dan secara realita, dengan berita dari Allah ta'ala tentang kejadian menghidupkan kembali orang yang telah mati. Allah Ta'ala telah menyebutkan 5 peristiwa dalam Surat Al-Baqarah, di antaranya firman Allah ta'ala:

أَوۡ كَٱلَّذِي مَرَّ عَلَىٰ قَرۡيَةٖ وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَىٰ عُرُوشِهَا قَالَ أَنَّىٰ يُحۡيِۦ هَٰذِهِ ٱللَّهُ بَعۡدَ مَوۡتِهَاۖ فَأَمَاتَهُ ٱللَّهُ مِاْئَةَ عَامٖ ثُمَّ بَعَثَهُۥۖ قَالَ كَمۡ لَبِثۡتَۖ قَالَ لَبِثۡتُ يَوۡمًا أَوۡ بَعۡضَ يَوۡمٖۖ قَالَ بَل لَّبِثۡتَ مِاْئَةَ عَامٖ فَٱنظُرۡ إِلَىٰ طَعَامِكَ وَشَرَابِكَ لَمۡ يَتَسَنَّهۡۖ وَٱنظُرۡ إِلَىٰ حِمَارِكَ وَلِنَجۡعَلَكَ ءَايَةٗ لِّلنَّاسِۖ وَٱنظُرۡ إِلَى ٱلۡعِظَامِ كَيۡفَ نُنشِزُهَا ثُمَّ نَكۡسُوهَا لَحۡمٗاۚ فَلَمَّا تَبَيَّنَ لَهُۥ قَالَ أَعۡلَمُ أَنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٞ

Atau seperti orang yang melewati suatu negeri yang (bangunan-bangunannya) telah roboh hingga menutupi (reruntuhan) atap-atapnya, dia berkata, “Bagaimana Allah menghidupkan kembali (negeri) ini setelah hancur?” Lalu Allah mematikannya (orang itu) selama seratus tahun, kemudian membangkitkannya (menghidupkannya) kembali. Dan (Allah) bertanya, “Berapa lama engkau tinggal (di sini)?” Dia (orang itu) menjawab, “Aku tinggal (di sini) sehari atau setengah hari.” Allah berfirman, “Tidak! Engkau telah tinggal seratus tahun. Lihatlah makanan dan minumanmu yang belum berubah, tetapi lihatlah keledaimu (yang telah menjadi tulang belulang). Dan agar Kami jadikan engkau tanda kekuasaan Kami bagi manusia. Lihatlah tulang belulang (keledai itu), bagaimana Kami menyusunnya kembali, kemudian Kami membalutnya dengan daging.” Maka ketika telah nyata baginya, dia pun berkata, “Saya mengetahui bahwa Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.” (QS.Al-Baqarah: 259)

4. Bersambung insya Allah

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 19 Jumadil Akhir 1441 H / 13 Februari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT152
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
┏━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد

📢 BANTAHAN TERHADAP ORANG YANG MENGINGKARI HARI KEBANGKITAN:

4. Bahwa hikmah dibalik adanya hari kebangkitan setelah kematian adalah untuk membalas setiap jiwa sesuai dengan amal perbuatannya.
Seandainya tidak ada hari kebangkitan, maka penciptaan manusia hanyalah sia-sia, tidak ada nilai dan hikmahnya, maka tidak ada bedanya antara manusia dan hewan dalam kehidupan ini.

🟡 Allah ta'ala berfirman,

أَفَحَسِبۡتُمۡ أَنَّمَا خَلَقۡنَٰكُمۡ عَبَثٗا وَأَنَّكُمۡ إِلَيۡنَا لَا تُرۡجَعُونَ


"Maka apakah kamu mengira, bahwa Kami menciptakan kamu main-main (tanpa ada maksud) dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?" (QS. Al-Mu'minun: 115)

فَتَعَٰلَى ٱللَّهُ ٱلۡمَلِكُ ٱلۡحَقُّۖ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ رَبُّ ٱلۡعَرۡشِ ٱلۡكَرِيمِ

"Maka Mahatinggi Allah, Raja yang sebenarnya; tidak ada sesembahan (yang berhak disembah) selain Dia, Rabb (yang memiliki) ‘Arsy yang mulia." (QS. Al-Mu'minun: 116)

🟡 Allah ta'ala juga berfirman,

إِنَّ ٱلسَّاعَةَ ءَاتِيَةٌ أَكَادُ أُخۡفِيهَا لِتُجۡزَىٰ كُلُّ نَفۡسِۭ بِمَا تَسۡعَىٰ

"Sungguh, hari Kiamat itu akan datang, Aku merahasiakan (waktunya) agar setiap orang dibalas sesuai dengan apa yang telah dia usahakan." (QS. Thaha: 15)

🟡 Allah ta'ala juga berfirman,

وَأَقۡسَمُواْ بِٱللَّهِ جَهۡدَ أَيۡمَٰنِهِمۡ لَا يَبۡعَثُ ٱللَّهُ مَن يَمُوتُۚ بَلَىٰ وَعۡدًا عَلَيۡهِ حَقّٗا وَلَٰكِنَّ أَكۡثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يَعۡلَمُونَ

(Bahasa Indonesia)
Dan mereka bersumpah dengan (nama) Allah dengan sumpah yang sungguh-sungguh, “Allah tidak akan membangkitkan orang yang mati.” Tidak demikian (pasti Allah akan membangkitkannya), sebagai suatu janji yang benar dari-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui." (QS. An-Nahl: 38)

لِيُبَيِّنَ لَهُمُ ٱلَّذِي يَخۡتَلِفُونَ فِيهِ وَلِيَعۡلَمَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓاْ أَنَّهُمۡ كَانُواْ كَٰذِبِينَ

"Agar Dia menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan itu, dan agar orang kafir itu mengetahui bahwa mereka adalah orang yang berdusta." (QS. An-Nahl: 39)

إِنَّمَا قَوۡلُنَا لِشَيۡءٍ إِذَآ أَرَدۡنَٰهُ أَن نَّقُولَ لَهُۥ كُن فَيَكُونُ

"Sesungguhnya firman Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya, “Jadilah!” Maka jadilah sesuatu itu." (QS. An-Nahl: 40)

🟡 Allah ta'ala juga berfirman:

زَعَمَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓاْ أَن لَّن يُبۡعَثُواْۚ قُلۡ بَلَىٰ وَرَبِّي لَتُبۡعَثُنَّ ثُمَّ لَتُنَبَّؤُنَّ بِمَا عَمِلۡتُمۡۚ وَذَٰلِكَ عَلَى ٱللَّهِ يَسِيرٞ

"Orang-orang yang kafir mengira, bahwa mereka tidak akan dibangkitkan. Katakanlah (Muhammad), “Tidak demikian, demi Rabbku, kamu pasti dibangkitkan, kemudian diberitakan semua yang telah kamu kerjakan.” Dan yang demikian itu mudah bagi Allah." (QS. At-Taghabun: 7)

Maka apabila keterangan (dalil-dalil) telah jelas bagi orang-orang yang mengingkari hari kebangkitan, akan tetapi mereka tetap ingkar, maka mereka termasuk orang-orang yang sombong dan membangkang. Maka kelak orang-orang yang zhalim itu akan mengetahui ke mana mereka akan kembali (di hari kiamat).

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 26 Jumadil Akhir 1441 H / 20 Februari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT153
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀
┏━━━━━━━━━━━━━━━┓
🎀 KAJIAN TAUHID 🎀
┗━━━━━━━━━━━━━━━┛

📚 Dari kitab:
Tsalatsatul Ushul
(Tiga Landasan Utama)

📝 Penulis:
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab رحمه الله تعالى

📗 Syarah/Penjelasan oleh:
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin رحمه الله

بسم الله الرحمن الرحيم
الحمدلله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى اله وصحبه ومن والاه، أما بعد

✒️ MATAN/ISI KITAB:

وأرسل الله جميع الرسل مبشرين ومنذرين، والدليل قوله تعالى : { رُّسُلٗا مُّبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَ لِئَلَّا يَكُونَ لِلنَّاسِ عَلَى ٱللَّهِ حُجَّةُۢ بَعۡدَ ٱلرُّسُلِۚ وَكَانَ ٱللَّهُ عَزِيزًا حَكِيمٗ

"Rasul-rasul itu adalah sebagai pembawa berita gembira dan pemberi peringatan, agar tidak ada alasan bagi manusia untuk membantah Allah setelah (diutus) para rasul itu." (QS. An-Nisa: 165)

✒️ SYARH/PENJELASAN:

Penulis رحمه الله menjelaskan bahwa Allah telah mengutus semua rasul untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan, sebagaimana firman Allah ta'ala:

رُّسُلًۭا مُّبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَ

"Para Rasul (yang diutus) itu sebagai pembawa berita gembira dan pemberi peringatan."

Yakni mereka memberi kabar kepada orang-orang yang menaati mereka dengan surga, dan memberi peringatan kepada orang-orang yang menyelisihi mereka dengan neraka.

Diutusnya para rasul memiliki hikmah-hikmah yang besar, di antara hikmah yang paling penting adalah tegaknya hujjah (bukti) di hadapan manusia, sehingga mereka tidak memiliki alasan di hadapan Allah (di hari perhitungan amal) setelah diutusnya para rasul. Sebagaimana firman Allah ta'ala:

لِئَلَّا يَكُونَ لِلنَّاسِ عَلَى ٱللَّهِ حُجَّةُۢ بَعۡدَ ٱلرُّسُلِۚ

"Agar tidak ada alasan bagi manusia untuk membantah Allah setelah (diutus) para rasul itu." (QS. An-Nisa: 165)

🔎 Termasuk hikmah besar dengan diutusnya para rasul adalah kesempurnaan nikmat Allah untuk para hamba-Nya. Sebab bagaimanapun sempurnanya akal manusia tidak bisa:
◼️ Mengetahui secara terperinci kewajiban-kewajiban yang Allah ta'ala wajibkan atas mereka yang itu merupakan hak khusus bagi Allah
◼️Juga tidak mampu mengetahui sifat-sifat sempurna bagi Allah ta'ala.
◼️Dan tidak mampu mengetahui nama-nama baik (Asmaul Husna) bagi Allah

Oleh karena itulah Allah mengutus rasul-rasul-Nya عليهم الصلاة والسلام untuk menampilkan kabar gembira dan memberi peringatan. Dan Allah turunkan kitab suci kepada mereka dengan haq, untuk menghukumi di antara manusia pada masalah yang mereka perselisihkan.

Adapun dakwah para rasul yang paling besar, dari sejak rasul pertama yakni Nuh عليه الصلاة والسلام sampai rasul terakhir yakni Muhammad صلى الله عليه وسلم adalah tauhid. Sebagaimana firman Allah ta'ala:

وَلَقَدۡ بَعَثۡنَا فِي كُلِّ أُمَّةٖ رَّسُولًا أَنِ ٱعۡبُدُواْ ٱللَّهَ وَٱجۡتَنِبُواْ ٱلطَّٰغُوتَۖ.

Dan sungguh, Kami telah mengutus seorang rasul untuk setiap umat (untuk menyerukan), “Sembahlah Allah (saja) dan jauhilah Thagut." (QS. An-Nahl: 36)

Dan firman Allah azza wa jalla:

وَمَآ أَرۡسَلۡنَا مِن قَبۡلِكَ مِن رَّسُولٍ إِلَّا نُوحِيٓ إِلَيۡهِ أَنَّهُۥ لَآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنَا۠ فَٱعۡبُدُونِ

" Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum engkau (Muhammad), melainkan Kami wahyukan kepadanya, bahwa tidak ada sesembahan (yang berhak disembah) selain Aku, maka sembahlah Aku." (QS. Al-Anbiya': 25)

•••━══ ❁✿❁ ══━•••

✍🏼 Diterjemahkan oleh Al-Ustadzah Ummu Abdillah bintu Ali Bahmid hafizhahallah pada Kamis, 3 Rajab 1441 H / 27 Februari 2020.
__________📘

🛑 Akhawati fillah, jika ada yang tidak dipahami, silakan dicatat untuk ditanyakan melalui admin grup masing-masing.

🍃Barakallahu fikunna 🍃

#NATauhid #NAT154
====================

📡 Bagi yang ingin mendapatkan faedah dari dars Kitab Tsalatsatul Ushul yang telah berlalu, silakan mengunjungi:
📠 Channel Telegram
http://t.me/NAtauhid
http://t.me/nisaaassunnah
🌐 Website
http://www.nisaa-assunnah.com/p/natauhid.html
http://www.nisaa-assunnah.com

🎀 Nisaa` As-Sunnah 🎀