Pair AUDUSD pada sesi Asia hari Kamis (10/6/2021) bergerak negatif melanjutkan tekanan selama 2 sesi sebelumnya oleh lemahnya sentimen perdagangan aset risiko. Saat pembukaan sempat lebih tinggi, namun kekuatan dolar AS selama 2 sesi berturut menekan aussie.
Sentimen perdagangan aset risiko melemah setelah bursa saham Wall Street ditutup koreksi dengan Dow Jones anjlok ke posisi terendah 2 pekan. Kehati-hatian pasar menanti rilis data inflasi AS serta data kalim pengangguran menekan perdagangan bursa saham kawasan Asia.
Kurs aussie juga mendapat tekanan dari berita Senat AS meloloskan paket undang-undang yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuannya untuk bersaing dengan teknologi China. Kementerian luar negeri China mendesak Amerika Serikat untuk berhenti mensahkan undang-undang tersebut dan berhenti menggambarkan China sebagai ancaman.
Dari pasar komoditas dibayangi oleh anjloknya harga komoditas unggulan seperti tembaga dan bijih besi serta minyak mentah dan juga logam mulia. Harga minyak mentah sedang terkoreksi dari posisi tertinggi 2 tahun.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya bergerak konsolidasi di pasar uang Asia setelah menguat 2 sesi berturut sebelumnya. Dolar AS bergerak tipis di tengah investor menantikan data inflasi IHK AS dan anjloknya yield obligasi AS.
#AustralianDolar #AUDUSD #Australian
https://www.instagram.com/p/CP7FUWMAg4_/?utm_medium=share_sheet
Sentimen perdagangan aset risiko melemah setelah bursa saham Wall Street ditutup koreksi dengan Dow Jones anjlok ke posisi terendah 2 pekan. Kehati-hatian pasar menanti rilis data inflasi AS serta data kalim pengangguran menekan perdagangan bursa saham kawasan Asia.
Kurs aussie juga mendapat tekanan dari berita Senat AS meloloskan paket undang-undang yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuannya untuk bersaing dengan teknologi China. Kementerian luar negeri China mendesak Amerika Serikat untuk berhenti mensahkan undang-undang tersebut dan berhenti menggambarkan China sebagai ancaman.
Dari pasar komoditas dibayangi oleh anjloknya harga komoditas unggulan seperti tembaga dan bijih besi serta minyak mentah dan juga logam mulia. Harga minyak mentah sedang terkoreksi dari posisi tertinggi 2 tahun.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya bergerak konsolidasi di pasar uang Asia setelah menguat 2 sesi berturut sebelumnya. Dolar AS bergerak tipis di tengah investor menantikan data inflasi IHK AS dan anjloknya yield obligasi AS.
#AustralianDolar #AUDUSD #Australian
https://www.instagram.com/p/CP7FUWMAg4_/?utm_medium=share_sheet
Instagram
Pair AUDUSD pada sesi Asia hari Senin (2/8/2021) bergerak bullish setelah di buka di posisi terendah sepekan lebih dan anjlok sesi sebelumnya. Pair sedang tertekan oleh kuatnya sentimen perdagangan safe haven yang menguntungkan dolar AS di tengah liburnya pasar keuangan Australia hari ini.
Dari data ekonomi yang dirilis, data PMI manufaktur bulan Juli menurut survey AIG lebih rendah dari posisi bulan sebelumnya. Selanjutnya akan menanti rilis data iklan lowongan kerja dari ANZ. Semua data ini sangat minim mempengaruhi pergerakan pair sepanjang hari ini.
Dari pasar komoditas, anjloknya harga-harga komoditas seperti minyak mentah serta komoditas logam unggulan Aussie seperti tembaga dan bijih besi turut membebani pergerakan aussie.
Silahkan klik untuk analisa forex lainnya
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya lanjut bergerak positif di pasar uang Asia setelah koreksi rebound sesi global sebelumnya; rebound dari posisi terendah 4 pekan oleh kuatnya sentimen perdagangan safe haven merespon kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara.
Secara teknikal menurut analyst Provits Training pair AUDUSD rebound, pair yang kini berada pada posisi 0.7341 dan sedang mendaki ke posisi 0.7370. Jika tembus akan lanjut naik ke R1 hingga R2. Namun jika berbalik arah, akan turun kembali ke 0.7330 sebelum turun ke posisi S1 hingga S2.
#AustralianDolar #AUDUSD #Australian
https://www.instagram.com/p/CSDhF6AhbEG/?utm_medium=share_sheet
Dari data ekonomi yang dirilis, data PMI manufaktur bulan Juli menurut survey AIG lebih rendah dari posisi bulan sebelumnya. Selanjutnya akan menanti rilis data iklan lowongan kerja dari ANZ. Semua data ini sangat minim mempengaruhi pergerakan pair sepanjang hari ini.
Dari pasar komoditas, anjloknya harga-harga komoditas seperti minyak mentah serta komoditas logam unggulan Aussie seperti tembaga dan bijih besi turut membebani pergerakan aussie.
Silahkan klik untuk analisa forex lainnya
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya lanjut bergerak positif di pasar uang Asia setelah koreksi rebound sesi global sebelumnya; rebound dari posisi terendah 4 pekan oleh kuatnya sentimen perdagangan safe haven merespon kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara.
Secara teknikal menurut analyst Provits Training pair AUDUSD rebound, pair yang kini berada pada posisi 0.7341 dan sedang mendaki ke posisi 0.7370. Jika tembus akan lanjut naik ke R1 hingga R2. Namun jika berbalik arah, akan turun kembali ke 0.7330 sebelum turun ke posisi S1 hingga S2.
#AustralianDolar #AUDUSD #Australian
https://www.instagram.com/p/CSDhF6AhbEG/?utm_medium=share_sheet
Instagram