https://retrospring.net/@frausatire/a/112292153295142337
Katja, maaf ya kamu dibikin sakit karena ketidakmampuan orang untuk menerima apa adanya. Aku tau aku ngga mengerti sedalam apa sakitnya tapi aku paham itu cukup membuatmu terluka hebat. Aku harap kamu mau coba mengingat kalau ini sama sekali bukan salahmu karena percaya ataupun salahmu karena kamu tidak melihat ini semua akan terjadi, tapi salah mereka yang tidak bisa memegang kepercayaanmu, pengecut dan egois karena tidak menghargai dalamnya interaksi kalian untuk duduk tenang dan bicara. Aku tau kalimat seperti ini rasanya pun terasa kosong dan bohong tapi aku harap Katja tetap bisa menemukan cahaya. ——— Maaf aku butuh waktu untuk membalas pesan ini. Sungguh, aku enggak berekspetasi ada yang mengirimkan pesan sehangat ini—yang begitu banyak bentuk kasih di dalamnya. Terima kasih banyak, meluangkan waktu dan menyediakan ruang empati juga simpati untuk aku. Satu pesan ini, berharga sekali untuk aku—mengalahkan beberapa yang buruk! Aku doakan, siapapun kamu, terbalaskan dengan kebaikan yang sama dan bahkan lebih banyak ya. Kamu salah satu cahaya dan aku percaya itu. Sekali lagi, terima kasih. Aku mengasihi kamu. Tuhan memberkati. Ngomong-ngomong, ini hadiah dariku. https://open.spotify.com/track/4uqeKoMtmbl1FTlRMdXKx5?si=VWV1bSX8TZmZ6pvjekMgzw