https://bacalah.org/hadis/bukhari/56/2958
Diriwayatkan oleh Ibn `Umar: - Ketika kami sampai di (Hudaibiya) pada tahun berikutnya (perjanjian Hudaibiya), tidak ada dua lelaki di antara kami yang bersetuju sebulat suara mengenai pohon di mana kami telah memberikan janji setia dan itu adalah di luar rahmat Allah. (Sub perawi itu bertanya kepada Naf'i, "Untuk apa Nabi (ﷺ) bersumpah, apakah itu mati? " Naf'i menjawab "Tidak, tetapi dia mengambil janji setia mereka untuk bersabar. ")