KASUR ®
.
Menjadi sederhana itu wajib adanya, bukan tersebab keadaan tanpa pilihan lain, bukan pula ikuti ga hidup agar trendy, bukan pula sebab citra & rekayasa agar dianggap merakyat
Sebab sederhana hadirkan kemandirian, seiring keberlimpahan hadirkan ketergantungan. Sederhana menumbuhkan penerimaan & ketawadukan, sedang keberadaan menumbuhkan penuntutan sampai kekufuran. Bersederhanalah agar setiap lebih yang tertitipi lebih mudah untuk dibagi. Bersederhanalah agar setiap nikmat yang diberi lebih terasa ringan untuk disyukuri
Awalnya aku pikir tidur tanpa kasur empuk sebab emang tak sanggup memiliki. Tapi ternyata ketika memiliki pun suami tak kunjung menawari. Aku pun memintanya dan ia malah balik bertanya, “Masih pingin punya anak penakluk roma?”
.
Kira2 untuk apa Rasulullah teladankan tidur terbekasi pelepah kurma di punggungnya? Untuk apa Ali berebut selimut dengan Fatimah di malam hari, tidur berkalang debu di siang hari hingga disebut Abu Turab? Dan kira2 kasur seperti apa yang dimiliki oleh para penakluk seperti Shalahuddin & Al Fatih? Kasur yang keras sehingga membangkitkan atau kasur empuk sehingga PW untuk lanjutkan tidur?
.
”Sesungguhnya, orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat kami adalah mereka yang apabila diperingatkan (ayat-ayat itu) mereka menyungkur sujud seraya bertasbih dan memuji Rabb-nya dan mereka tidak menyombongkan diri (tawadhu). Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya. Mereka selalu berdoa kepada Rabb-nya dengan penuh rasa takut dan penuh harap serta menginfakkan rezeki yg Kami berikan kepada mereka, ” (QS. 32: 15–16)
.
“By ini bukan egoisme semata tapi untuk kebaikan berdua & terutama Muhammad,” katanya. Karena betapa beratnya bagi orang tua ketika anaknya hidup berkalang kasur empuk lalu tiba waktu baginya untuk mengabdi pada ilmu dan tidur di atas karpet keras nan dingin, kata apa yang bisa kita gunakan untuk meyakinkannya bila kenyamanan dunia sudah kita akrabkan padanya selama dirumah?
.
Tentu ini Hanya sekelumit pilihan kami yang diharapkan bisa datangkan tak lain inspirasi kebaikan, tanpa mengecilkan yang punya kasur, karena setiap pribadi & keluarga punya takarannya masing2
.
🌱 @shebyka_
#kasur #sederhana #minimalist
.
Menjadi sederhana itu wajib adanya, bukan tersebab keadaan tanpa pilihan lain, bukan pula ikuti ga hidup agar trendy, bukan pula sebab citra & rekayasa agar dianggap merakyat
Sebab sederhana hadirkan kemandirian, seiring keberlimpahan hadirkan ketergantungan. Sederhana menumbuhkan penerimaan & ketawadukan, sedang keberadaan menumbuhkan penuntutan sampai kekufuran. Bersederhanalah agar setiap lebih yang tertitipi lebih mudah untuk dibagi. Bersederhanalah agar setiap nikmat yang diberi lebih terasa ringan untuk disyukuri
Awalnya aku pikir tidur tanpa kasur empuk sebab emang tak sanggup memiliki. Tapi ternyata ketika memiliki pun suami tak kunjung menawari. Aku pun memintanya dan ia malah balik bertanya, “Masih pingin punya anak penakluk roma?”
.
Kira2 untuk apa Rasulullah teladankan tidur terbekasi pelepah kurma di punggungnya? Untuk apa Ali berebut selimut dengan Fatimah di malam hari, tidur berkalang debu di siang hari hingga disebut Abu Turab? Dan kira2 kasur seperti apa yang dimiliki oleh para penakluk seperti Shalahuddin & Al Fatih? Kasur yang keras sehingga membangkitkan atau kasur empuk sehingga PW untuk lanjutkan tidur?
.
”Sesungguhnya, orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat kami adalah mereka yang apabila diperingatkan (ayat-ayat itu) mereka menyungkur sujud seraya bertasbih dan memuji Rabb-nya dan mereka tidak menyombongkan diri (tawadhu). Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya. Mereka selalu berdoa kepada Rabb-nya dengan penuh rasa takut dan penuh harap serta menginfakkan rezeki yg Kami berikan kepada mereka, ” (QS. 32: 15–16)
.
“By ini bukan egoisme semata tapi untuk kebaikan berdua & terutama Muhammad,” katanya. Karena betapa beratnya bagi orang tua ketika anaknya hidup berkalang kasur empuk lalu tiba waktu baginya untuk mengabdi pada ilmu dan tidur di atas karpet keras nan dingin, kata apa yang bisa kita gunakan untuk meyakinkannya bila kenyamanan dunia sudah kita akrabkan padanya selama dirumah?
.
Tentu ini Hanya sekelumit pilihan kami yang diharapkan bisa datangkan tak lain inspirasi kebaikan, tanpa mengecilkan yang punya kasur, karena setiap pribadi & keluarga punya takarannya masing2
.
🌱 @shebyka_
#kasur #sederhana #minimalist
PERAHU ®
.
Sejatinya, segala perkara yang menimpa kaum adam. Solusinya cuman 2: kalau gak sabar, yah syukur. Terdengar klise memang, tapi itulah kenyataannya
Saat sedang datang badai menerpa, ombak meninggi, ujian menghadang, cobaan menerjang, dada terasa sulit untuk bernafas
Bukan karena sesaknya penyakit yg diderita, tapi disebabkan banyak hal yg dipikirkan dan jumlahnya tak terkira
Mengombang ambing hingga kita mabuk terbuai oleh ringannya pelarian dari masalah, atau tenggelam dalam beban frustasi yang tiada dasarnya, tiada tampak pula permukaannya
Hidup ini hanyalah pengarungan panjang dari titik singgah satu ke titik singgah lainnya, dari pulau satu ke pulau lainnya, tanpa pernah tahu kapan dan dimana pulau persinggahan kehidupan terakhir kita
Kita adalah pelaut dari masalah satu ke masalah lainnya. Kita adalah pengarung ujian satu untuk tiba ke ujian lainnya. Tidak ada kata mundur bagi mereka yang sudah melarung dari dermaga kehidupannya. Karenanya hidup layaknya kapal hanya berjalan maju dan tak pernah bisa mundur
Tidak ada pilihan bagi jiwa yang telah memilih kehidupan, lepas landas dari dermaga rahim ibunya, memutus jangkar ari-ari dari ibunya, kecuali ia akan temui ujian satu ke ujian lainnya. Maka wajarlah bila menangis adalah respon pertama seorang bayi yang baru lahir
Kita cuman bisa sabar, karena dari sanalah kita dapat mengerti bahwa hidup ini hanyalah himpunan ujian dari Allah, perjalanan untuk Allah, mengayuh karena Allah, dan mendayung untuk kembali kepada Allah. Sabar atas segala qadha dan qadarnya adalah kompas terbaik agar sampai tujuan dengan selamat
Maka lihatlah Nabi Nuh, yang bersabar di atas gelombang ujiannya. Lambat laun ternyata di pengarungan perahu kesabarannya, ia lalui juga ujian maha dahsyatnya
Namun lihatlah Nabi Yunus, yang sempat tak bersabar. Merasa berat ujian di sebuah pulau, lalu ia lari ke pulau lainnya berharap disana tak ada ujian. Kabur menaiki perahu ketidak sabaran, dan akhirnya melompat ke hamparan samudra keputus asaannya
Namun apa yang ia dapatkan? Justru ujian yang lebih berat ia temui. Tak sebanding bila ia tetap tegar hadapi serta perjuangkan ujian di pulau sebelumnya. Ia terterjang ombak meninggi, tertelan ikan, dan tertelan ikan yang lebih besar lagi, kemudian tertelan oleh yang lebih besar lagi, kian gelap dan makin gelap, terpenjara dalam perut ikan 40 hari lamanya
Ujiannya akan kian berat bila ia tak kunjung temui kata sabar yang sertanya ia dapatkan jalan keluar
Maka jangan lupa untuk syukur, masih bisa Allah berikan kesabaran, sehingga kita bisa melewati ujian satu persatu,
berlalu~~ yang sebelumnya kita pikir, “kayanya gue gak bisa ngelewatin ujian ini.” Dan akhirnya terlewat sudah satu persatu, apa yang telah kita gerutui dahulu. Sekarang tinggal kita berterima kasih pada diri sendiri.
Terimakasih diriku, kamu udah kuat sampai di titik ini. Di hari ini, tentu berkat Tuhan Seluruh Alam. Allah Subhanau wa ta’ala
*Love ur self first, and you can love each other 💕
.
🌱 @shebyka_
.
Sejatinya, segala perkara yang menimpa kaum adam. Solusinya cuman 2: kalau gak sabar, yah syukur. Terdengar klise memang, tapi itulah kenyataannya
Saat sedang datang badai menerpa, ombak meninggi, ujian menghadang, cobaan menerjang, dada terasa sulit untuk bernafas
Bukan karena sesaknya penyakit yg diderita, tapi disebabkan banyak hal yg dipikirkan dan jumlahnya tak terkira
Mengombang ambing hingga kita mabuk terbuai oleh ringannya pelarian dari masalah, atau tenggelam dalam beban frustasi yang tiada dasarnya, tiada tampak pula permukaannya
Hidup ini hanyalah pengarungan panjang dari titik singgah satu ke titik singgah lainnya, dari pulau satu ke pulau lainnya, tanpa pernah tahu kapan dan dimana pulau persinggahan kehidupan terakhir kita
Kita adalah pelaut dari masalah satu ke masalah lainnya. Kita adalah pengarung ujian satu untuk tiba ke ujian lainnya. Tidak ada kata mundur bagi mereka yang sudah melarung dari dermaga kehidupannya. Karenanya hidup layaknya kapal hanya berjalan maju dan tak pernah bisa mundur
Tidak ada pilihan bagi jiwa yang telah memilih kehidupan, lepas landas dari dermaga rahim ibunya, memutus jangkar ari-ari dari ibunya, kecuali ia akan temui ujian satu ke ujian lainnya. Maka wajarlah bila menangis adalah respon pertama seorang bayi yang baru lahir
Kita cuman bisa sabar, karena dari sanalah kita dapat mengerti bahwa hidup ini hanyalah himpunan ujian dari Allah, perjalanan untuk Allah, mengayuh karena Allah, dan mendayung untuk kembali kepada Allah. Sabar atas segala qadha dan qadarnya adalah kompas terbaik agar sampai tujuan dengan selamat
Maka lihatlah Nabi Nuh, yang bersabar di atas gelombang ujiannya. Lambat laun ternyata di pengarungan perahu kesabarannya, ia lalui juga ujian maha dahsyatnya
Namun lihatlah Nabi Yunus, yang sempat tak bersabar. Merasa berat ujian di sebuah pulau, lalu ia lari ke pulau lainnya berharap disana tak ada ujian. Kabur menaiki perahu ketidak sabaran, dan akhirnya melompat ke hamparan samudra keputus asaannya
Namun apa yang ia dapatkan? Justru ujian yang lebih berat ia temui. Tak sebanding bila ia tetap tegar hadapi serta perjuangkan ujian di pulau sebelumnya. Ia terterjang ombak meninggi, tertelan ikan, dan tertelan ikan yang lebih besar lagi, kemudian tertelan oleh yang lebih besar lagi, kian gelap dan makin gelap, terpenjara dalam perut ikan 40 hari lamanya
Ujiannya akan kian berat bila ia tak kunjung temui kata sabar yang sertanya ia dapatkan jalan keluar
Maka jangan lupa untuk syukur, masih bisa Allah berikan kesabaran, sehingga kita bisa melewati ujian satu persatu,
berlalu~~ yang sebelumnya kita pikir, “kayanya gue gak bisa ngelewatin ujian ini.” Dan akhirnya terlewat sudah satu persatu, apa yang telah kita gerutui dahulu. Sekarang tinggal kita berterima kasih pada diri sendiri.
Terimakasih diriku, kamu udah kuat sampai di titik ini. Di hari ini, tentu berkat Tuhan Seluruh Alam. Allah Subhanau wa ta’ala
*Love ur self first, and you can love each other 💕
.
🌱 @shebyka_
Putra Mahkota ®
.
Seorang ibu setengah daya menunggu perjumpaan dengan sosok dikandungannya, 9 bulan lamanya. Padahal ia belum berjumpa sekalipun, tak ada memori bersamanya
Namun jangan kau tanya ia..
Rasa rindu ingin bertemu seolah lebih besar daripada kecintaannya kepada makhluk manapun
Ibu tau betul nak, menghadirkanmu adalah taruhan terberat dalam hidup ibu. Dari ibu untukmulah pertaruhan nyawa ini
Tapi ibu ridho nak, karena engkau adalah seorang raja bagi ibu, penerus tahta kebesaran ayahmu
Kelak jangan pernah menyerah untuk lebih besar dari ayahmu nak. Jadikan keberadaannya sebagai pemicu kebesaranmu, bukan beban bagimu, bukan pula sebagai alasan untuk lalai hindari proses
Coba lihat Nabi Dawud nak...
Kebesaran sebesar Nabi Dawud, ternyata mampu disempurnkan oleh anaknya sebakda proses panjang Nabi Sulaiman
Nak, jalani prosesmu
Hari ini kau adalah calon raja bagi kami, ibu adalah pelayan bagimu dan ayah adalah hulubalangmu
Esok kau adalah pembantu kami dan ibu adalah pembimbingnya
Setelahnya, kau adalah wazir kami, dan ayahmu yang akan menjadi teman dudukmu
Coba pahami ini nak, Khalifah Abi Thalib mengajarkan: 7 tahun pertama, perlakukan anak sebagai raja. 7 tahun kedua (8-14 th) perlakukan anak sebagai tawanan. 7 tahun ketiga (15-21 th) perlakukan anak sebagai sahabat
Bertumbuh kembanglah nak, jangan terlalu cepat dan jangan terlampau lama. Sabar akan prosesmu, sebab hasil datang seiring dengan proses
Merendahlah dihadapan Allah, agar engkau Ia dudukkan di kursi kemuliaan yang tinggi diantara makhluk2Nya
Namun bila kau tinggi & mulia di hadapan manusia, tetaplah merendah di tengah manusia nak. Agar yang menyukaimu akan makin cinta kepadamu dan yang membencimu menjadi segan menyakitimu
Ingat nak!
Keagungan seorang raja itu bukanlah diraih dengan teori, kampanye, maupun permintaan untuk diakui. Namun, lewat kelayakan kualitas sebakda proses panjang yang telah dijalani sebelumnya
Nak hari ini ibu sematkan mahkota di kepalamu, semoga esok di hari kebangkitan kau dimampukan Allah membalasnya dengan pasangkan mahkota di kepala ayah & ibumu sebagai seorang alim nan salih yang dekat dengan kitabNya
.
🌱@shebyka_
.
Seorang ibu setengah daya menunggu perjumpaan dengan sosok dikandungannya, 9 bulan lamanya. Padahal ia belum berjumpa sekalipun, tak ada memori bersamanya
Namun jangan kau tanya ia..
Rasa rindu ingin bertemu seolah lebih besar daripada kecintaannya kepada makhluk manapun
Ibu tau betul nak, menghadirkanmu adalah taruhan terberat dalam hidup ibu. Dari ibu untukmulah pertaruhan nyawa ini
Tapi ibu ridho nak, karena engkau adalah seorang raja bagi ibu, penerus tahta kebesaran ayahmu
Kelak jangan pernah menyerah untuk lebih besar dari ayahmu nak. Jadikan keberadaannya sebagai pemicu kebesaranmu, bukan beban bagimu, bukan pula sebagai alasan untuk lalai hindari proses
Coba lihat Nabi Dawud nak...
Kebesaran sebesar Nabi Dawud, ternyata mampu disempurnkan oleh anaknya sebakda proses panjang Nabi Sulaiman
Nak, jalani prosesmu
Hari ini kau adalah calon raja bagi kami, ibu adalah pelayan bagimu dan ayah adalah hulubalangmu
Esok kau adalah pembantu kami dan ibu adalah pembimbingnya
Setelahnya, kau adalah wazir kami, dan ayahmu yang akan menjadi teman dudukmu
Coba pahami ini nak, Khalifah Abi Thalib mengajarkan: 7 tahun pertama, perlakukan anak sebagai raja. 7 tahun kedua (8-14 th) perlakukan anak sebagai tawanan. 7 tahun ketiga (15-21 th) perlakukan anak sebagai sahabat
Bertumbuh kembanglah nak, jangan terlalu cepat dan jangan terlampau lama. Sabar akan prosesmu, sebab hasil datang seiring dengan proses
Merendahlah dihadapan Allah, agar engkau Ia dudukkan di kursi kemuliaan yang tinggi diantara makhluk2Nya
Namun bila kau tinggi & mulia di hadapan manusia, tetaplah merendah di tengah manusia nak. Agar yang menyukaimu akan makin cinta kepadamu dan yang membencimu menjadi segan menyakitimu
Ingat nak!
Keagungan seorang raja itu bukanlah diraih dengan teori, kampanye, maupun permintaan untuk diakui. Namun, lewat kelayakan kualitas sebakda proses panjang yang telah dijalani sebelumnya
Nak hari ini ibu sematkan mahkota di kepalamu, semoga esok di hari kebangkitan kau dimampukan Allah membalasnya dengan pasangkan mahkota di kepala ayah & ibumu sebagai seorang alim nan salih yang dekat dengan kitabNya
.
🌱@shebyka_
Tilawah ®
.
Siapapun yang bersama Qur'an pasti akan dimuliakan oleh Allah
Malaikat penghantar wahyu Al Qur'an menjadi malaikat yang paling mulia, yaitu Malaikat Jibril
Malam ketika Allah turunkan Al Qur'an menjadi malam yang paling mulia, yaitu malam lailatul qadr
Bulan ketika Allah menurunkan Al Qur'an menjadi bulan yang paling mulia, yaitu bulan Ramadhan
Dan lelaki yang Allah turunkan kepadanya menjadi lelaki yang paling mulia, yaitu Muhammad Shallallahu'alaihi wa sallam
Nak, inilah mukjizat terbesar yang pernah diturunkan di dunia yang menenggelamkan mukjizat2 lainnya tanpa merendahkan keutamaan mukjizat yang lainnya
Mukjizat Qur'an mampu mengalahkan mukjizat Nabi Musa yang membelah lautan dan menenggelamkan bala tentara Fir'aun
Mukjizat Qur'an mampu mengalahkan mukjizat Nabi Sulaiman yang kuasai seluruh dunia dan mampu berbahasa hewan
Mujizat Qur;an juga mampu mengalahkan mukjizat Nabi Ibrahim yang mampu bertahan dari kobaran api yang dahsyat
Karena segala mukjizat yang pernah Allah berikan kepada utusanNya nak, itu hilang seiring dengan kewafatan mereka
Namun nak, mukjizat Qur'an ini akan tetap hadir meski nabi pembawanya telah jauh hari wafat meninggalkanmu, meninggalkan kita semua
Nak namamu adalah Muhammad, nama yang sama dari nama lelaki yang paling mulia, pemilik mukjizat terbaik bernama Al Qur'an
Maka nak jangan sekali-kali kau jauh dari Qur'anmu, meski sekalipun kelak Umma tak mampu lagi membacakannya untukmu
Nak, mungkin kau yang belum mengerti lagi belum mampu berbicara bertanya, kenapa umma selalu membawamu kala membaca Al Qur'an saat kau masih belia, akalmu belum sempurna, saat gigi pun belum kau punyai, bahkan saat kau masih dalam kandungan?
.
Karena nak, Ummamu bukanlah seorang yang cerdas dan Abimu juga bukanlah sosok yang sempurna
Namun Qur'an ini nak ia turun dari Dzat Yang Maha sempurna
Semoga seiring umma bacakan Qur'an untukmu, akhlakmu, akalmu, dan hatimu tumbuh menyempurna
Yakinilah nak, lewat wasilah Qur'an kau mampu membelah lautan, kau mampu kuasai seisi bumi, dan kau mampu selamatkan dirimu dari kobaran api terpanas sekalipun, bahkan lebih dari itu
Kau mampu asal bersama Qur'an
.
🌱 @shebyka_
.
Siapapun yang bersama Qur'an pasti akan dimuliakan oleh Allah
Malaikat penghantar wahyu Al Qur'an menjadi malaikat yang paling mulia, yaitu Malaikat Jibril
Malam ketika Allah turunkan Al Qur'an menjadi malam yang paling mulia, yaitu malam lailatul qadr
Bulan ketika Allah menurunkan Al Qur'an menjadi bulan yang paling mulia, yaitu bulan Ramadhan
Dan lelaki yang Allah turunkan kepadanya menjadi lelaki yang paling mulia, yaitu Muhammad Shallallahu'alaihi wa sallam
Nak, inilah mukjizat terbesar yang pernah diturunkan di dunia yang menenggelamkan mukjizat2 lainnya tanpa merendahkan keutamaan mukjizat yang lainnya
Mukjizat Qur'an mampu mengalahkan mukjizat Nabi Musa yang membelah lautan dan menenggelamkan bala tentara Fir'aun
Mukjizat Qur'an mampu mengalahkan mukjizat Nabi Sulaiman yang kuasai seluruh dunia dan mampu berbahasa hewan
Mujizat Qur;an juga mampu mengalahkan mukjizat Nabi Ibrahim yang mampu bertahan dari kobaran api yang dahsyat
Karena segala mukjizat yang pernah Allah berikan kepada utusanNya nak, itu hilang seiring dengan kewafatan mereka
Namun nak, mukjizat Qur'an ini akan tetap hadir meski nabi pembawanya telah jauh hari wafat meninggalkanmu, meninggalkan kita semua
Nak namamu adalah Muhammad, nama yang sama dari nama lelaki yang paling mulia, pemilik mukjizat terbaik bernama Al Qur'an
Maka nak jangan sekali-kali kau jauh dari Qur'anmu, meski sekalipun kelak Umma tak mampu lagi membacakannya untukmu
Nak, mungkin kau yang belum mengerti lagi belum mampu berbicara bertanya, kenapa umma selalu membawamu kala membaca Al Qur'an saat kau masih belia, akalmu belum sempurna, saat gigi pun belum kau punyai, bahkan saat kau masih dalam kandungan?
.
Karena nak, Ummamu bukanlah seorang yang cerdas dan Abimu juga bukanlah sosok yang sempurna
Namun Qur'an ini nak ia turun dari Dzat Yang Maha sempurna
Semoga seiring umma bacakan Qur'an untukmu, akhlakmu, akalmu, dan hatimu tumbuh menyempurna
Yakinilah nak, lewat wasilah Qur'an kau mampu membelah lautan, kau mampu kuasai seisi bumi, dan kau mampu selamatkan dirimu dari kobaran api terpanas sekalipun, bahkan lebih dari itu
Kau mampu asal bersama Qur'an
.
🌱 @shebyka_
Bacalah ®
.
Taukah kau nak, apa pengajaran pertama dari Allah, selaku Pencipta kita?
.
Yaitu Iqro, bacalah!
Bacalah, dengan nama Tuhanmu yang menciptakan
Sedari awal Allah sudah mengajarkan pentingnya sebuah ilmu yang didapat dengan membaca
Demi mencapai sebuah keimanan
Kalau yang menciptakan kita berbicara demikian, bayangkan betapa pentingnya kita sebagai manusia ciptaanNya untuk membaca, mencari ilmu untuk mendapatkan derajat taqwa
Ibnu Katsir rahimahullah pernah berkata nak, “Seseorang itu akan semakin mulia dengan ilmu agama yang ia miliki. Ilmu itulah yang membedakan bapak manusia, yaitu Adam dengan para malaikat. Ilmu ini terkadang di pikiran. Ilmu juga kadang di lisan. Ilmu juga terkadang di dalam tulisan tangan untuk menyalurkan apa yang ada di dalam pikiran, lisan, maupun yang tergambarkan di pikiran.”
.
Maka nak, itulah yang menjadi dasar kenapa Umma dan Ayah memperkenalkan buku sedari kecil untukmu. Agar seluruh tubuhmu & aktifitasnya adalah ilmu
Ayahmu telah membelanjakan tak terhitung hartanya untuk buku, ia berkata "ini investasi." Tak perlu kau susah payah mencari sepertinya nak, bacalah apa yang sudah ayahmu persiapkan untukmu
Bacalah nak, karena umma ingin kau tumbuh tak menjadi seperti kebanyakan manusia biasa
Membacalah sejak dini nak, karena umma ingin kau tumbuh dalam kelelahan mencari ilmu, mencintai buku, juga berlama-lama di majlis-majlis ilmu
.
🌱 @shebyka_
#bayi #buku #baca #perpus #ilmu #shebyka
.
Taukah kau nak, apa pengajaran pertama dari Allah, selaku Pencipta kita?
.
Yaitu Iqro, bacalah!
Bacalah, dengan nama Tuhanmu yang menciptakan
Sedari awal Allah sudah mengajarkan pentingnya sebuah ilmu yang didapat dengan membaca
Demi mencapai sebuah keimanan
Kalau yang menciptakan kita berbicara demikian, bayangkan betapa pentingnya kita sebagai manusia ciptaanNya untuk membaca, mencari ilmu untuk mendapatkan derajat taqwa
Ibnu Katsir rahimahullah pernah berkata nak, “Seseorang itu akan semakin mulia dengan ilmu agama yang ia miliki. Ilmu itulah yang membedakan bapak manusia, yaitu Adam dengan para malaikat. Ilmu ini terkadang di pikiran. Ilmu juga kadang di lisan. Ilmu juga terkadang di dalam tulisan tangan untuk menyalurkan apa yang ada di dalam pikiran, lisan, maupun yang tergambarkan di pikiran.”
.
Maka nak, itulah yang menjadi dasar kenapa Umma dan Ayah memperkenalkan buku sedari kecil untukmu. Agar seluruh tubuhmu & aktifitasnya adalah ilmu
Ayahmu telah membelanjakan tak terhitung hartanya untuk buku, ia berkata "ini investasi." Tak perlu kau susah payah mencari sepertinya nak, bacalah apa yang sudah ayahmu persiapkan untukmu
Bacalah nak, karena umma ingin kau tumbuh tak menjadi seperti kebanyakan manusia biasa
Membacalah sejak dini nak, karena umma ingin kau tumbuh dalam kelelahan mencari ilmu, mencintai buku, juga berlama-lama di majlis-majlis ilmu
.
🌱 @shebyka_
#bayi #buku #baca #perpus #ilmu #shebyka
PANTAI ®
.
Aku rindu, berada di pantai
Mataku rindu melepaskan pandangan di hamparan air biru yang membaur di horizon yang juga bewarna biru
Telinga rindu mendengar riuh ombak dan nyanyian burung-burung yang tiada ada caci di dalamnya
Hidungku rindu menghirup dalam-dalam aroma lautan yang melegakan seolah aku menjadi burung yang sedang mengepakkan sayapnya
Huft, kapan ya mas, sheby bisa kepantai lagi... 😔
.
Siapa disini yang juga menahan rindu pergi ke pantai kaya sheby??
.
🌱 @shebyka_
.
#laut #ppkm #rindu #pandemi #shebyka #soy
.
Aku rindu, berada di pantai
Mataku rindu melepaskan pandangan di hamparan air biru yang membaur di horizon yang juga bewarna biru
Telinga rindu mendengar riuh ombak dan nyanyian burung-burung yang tiada ada caci di dalamnya
Hidungku rindu menghirup dalam-dalam aroma lautan yang melegakan seolah aku menjadi burung yang sedang mengepakkan sayapnya
Huft, kapan ya mas, sheby bisa kepantai lagi... 😔
.
Siapa disini yang juga menahan rindu pergi ke pantai kaya sheby??
.
🌱 @shebyka_
.
#laut #ppkm #rindu #pandemi #shebyka #soy
MANDUL ®
.
Hari ini banyak orang yang khawatir tentang anak dan memilih jalan untuk tidak punya anak
Okelah itu realita
Tapi di sisi lain, tetap saja lebih banyak pasangan yang khawatir tidak punya anak. Karena itu memang fitrahnya
Tapi pernahkah terpikir bahwa ternyata, kekhawatiran yang paling sedikit bukan diantara keduanya itu. Yang paling sedikit adalah pasangan-pasangan yang khawatir untuk menjadi mandul ketika dia punya anak
Lucu emang kedengarannya, “khawatir mandul saat punya anak?” Setauku sih, belum ada orang yang mengungkapkan kekhawatirannya seperti itu
Umumnya, kita memahami kekhawatiran untuk mandul itu sudah pergi seiring ia sudah terkaruniai anak. Padahal tunggu dulu
"Rasulullah pernah bertanya kepada para sahabat: “Tahukah engkau siapakah yang mandul?”
.
Para sahabat menjawab, “Orang yang mandul ialah orang yang tidak mempunyai anak”
.
Lalu Rasulullah bersabda,
“Orang yang mandul ialah orang yang mempunyai banyak anak, tetapi anak-anaknya tidak memberi manfaat kepadanya sesudah ia meninggal dunia.” (HR. Ahmad)
Oh ternyata nabi mengamanatkan bahwasanya perjuangan dua pasangan untuk tidak mandul itu ternyata bukan cuma terapi sampai mengandung, bukan cuma treatmen-treatmen sampai seorang ibu melahirkan
Akan tetapi amanat beliau ialah, berjuanglah melawan kemandulan dimana perjuangan itu tidak akan berhenti sampai kita benar-benar punya anak yang menjadi peringan langkah kita diakherat
Bagi beliau mandul tidaknya pasangan ternyata tidak sekedar urusan biologis, namun juga mencangkup urusan ideologis
Maka sesungguhnya terkaruniai seorang anak itu, adalah posisi diantara dua hal yang saling bertolak belakang:
.
Beban yang mampu membuat kita merugi karena anak kita yang tidak salih, atau beruntung karena anak kita yang menjadi kemanfaatan bagi kedua orang tuanya bahkan ketika mereka sudah meninggal sekalipun
Terimakasih Ya Allah
Dimana tidak lama seteleh menikah, kau amanahi kami seorang anak. Kemi tahu betul betapa istimewanya karunia ini, sebab tak semua pasangan medapatkan karunia yang kami rasakan ini. Mudah-mudahan engkau berkenan membantu kami dalam membimbing anak kami
.
🌱 @shebyka_
🎨 @maeediaryy
.
Hari ini banyak orang yang khawatir tentang anak dan memilih jalan untuk tidak punya anak
Okelah itu realita
Tapi di sisi lain, tetap saja lebih banyak pasangan yang khawatir tidak punya anak. Karena itu memang fitrahnya
Tapi pernahkah terpikir bahwa ternyata, kekhawatiran yang paling sedikit bukan diantara keduanya itu. Yang paling sedikit adalah pasangan-pasangan yang khawatir untuk menjadi mandul ketika dia punya anak
Lucu emang kedengarannya, “khawatir mandul saat punya anak?” Setauku sih, belum ada orang yang mengungkapkan kekhawatirannya seperti itu
Umumnya, kita memahami kekhawatiran untuk mandul itu sudah pergi seiring ia sudah terkaruniai anak. Padahal tunggu dulu
"Rasulullah pernah bertanya kepada para sahabat: “Tahukah engkau siapakah yang mandul?”
.
Para sahabat menjawab, “Orang yang mandul ialah orang yang tidak mempunyai anak”
.
Lalu Rasulullah bersabda,
“Orang yang mandul ialah orang yang mempunyai banyak anak, tetapi anak-anaknya tidak memberi manfaat kepadanya sesudah ia meninggal dunia.” (HR. Ahmad)
Oh ternyata nabi mengamanatkan bahwasanya perjuangan dua pasangan untuk tidak mandul itu ternyata bukan cuma terapi sampai mengandung, bukan cuma treatmen-treatmen sampai seorang ibu melahirkan
Akan tetapi amanat beliau ialah, berjuanglah melawan kemandulan dimana perjuangan itu tidak akan berhenti sampai kita benar-benar punya anak yang menjadi peringan langkah kita diakherat
Bagi beliau mandul tidaknya pasangan ternyata tidak sekedar urusan biologis, namun juga mencangkup urusan ideologis
Maka sesungguhnya terkaruniai seorang anak itu, adalah posisi diantara dua hal yang saling bertolak belakang:
.
Beban yang mampu membuat kita merugi karena anak kita yang tidak salih, atau beruntung karena anak kita yang menjadi kemanfaatan bagi kedua orang tuanya bahkan ketika mereka sudah meninggal sekalipun
Terimakasih Ya Allah
Dimana tidak lama seteleh menikah, kau amanahi kami seorang anak. Kemi tahu betul betapa istimewanya karunia ini, sebab tak semua pasangan medapatkan karunia yang kami rasakan ini. Mudah-mudahan engkau berkenan membantu kami dalam membimbing anak kami
.
🌱 @shebyka_
🎨 @maeediaryy
Sabar nak,
Kalo ada temen yang nakal dan menjengkelkan hatimu, sabar..
Ingat baik-baik, berapa banyak temanmu itu sudah membuat kamu tertawa dan bahagia saat bermain bersamanya
Ingat baik-baik, kalo kamu juga mungkin suatu saat pernah mengecewakannya atau menyakitinya..
Meski bunda tau, bukan maksud kamu untuk menyakiti temanmu
.
🐣 @muby.kids
🐣 @muby.kids
.
#sabar #gamis #bajuanak #muby
Kalo ada temen yang nakal dan menjengkelkan hatimu, sabar..
Ingat baik-baik, berapa banyak temanmu itu sudah membuat kamu tertawa dan bahagia saat bermain bersamanya
Ingat baik-baik, kalo kamu juga mungkin suatu saat pernah mengecewakannya atau menyakitinya..
Meski bunda tau, bukan maksud kamu untuk menyakiti temanmu
.
🐣 @muby.kids
🐣 @muby.kids
.
#sabar #gamis #bajuanak #muby