ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
Ketika Kamu Sudah Terlalu Jauh
Terkadang Allah Harus Menghambat Langkahmu
Mempersullit Gerakmu, Bahkan Mematahkan Hatimu
Semua Untuk Menarikmu Kembali Ke Jalan Taat, Menjauh Dari Jalan Maksiat
Sebesar Itu Cinta Allah Kepada-mu
“Musibah Yang Membuatmu Kembali Kepada Allah Itu Lebih Baik Untukmu Dari Pada Nikmat Yang Membuatmu Lupa Kepada Allah”
(Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, Ja’miul Masail hal 387)
-Muslimah Art-
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
Ketika Kamu Sudah Terlalu Jauh
Terkadang Allah Harus Menghambat Langkahmu
Mempersullit Gerakmu, Bahkan Mematahkan Hatimu
Semua Untuk Menarikmu Kembali Ke Jalan Taat, Menjauh Dari Jalan Maksiat
Sebesar Itu Cinta Allah Kepada-mu
“Musibah Yang Membuatmu Kembali Kepada Allah Itu Lebih Baik Untukmu Dari Pada Nikmat Yang Membuatmu Lupa Kepada Allah”
(Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, Ja’miul Masail hal 387)
-Muslimah Art-
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
MENJADI KUAT
Tentang segala resah yang menghampiri hati.
Tentang segala kebingungan yang menggerogoti pikiran.
Tentang alur kehidupan yang menekan jiwa. Dan tentang diri yang berusaha untuk tetap kuat.
Berusaha menjadi kuat untuk semua hal yang membuat kita patah. Sebab tersadar dalam hidup ini mengajarkan kita bagaimana menjadi kuat sendirian, tanpa ada bahu yang bisa dijadikan sandaran.
Benar!
Tidak ada bahu untuk kita bersandar. Tetapi, kita masih memiliki bumi.
Tempat sujud untuk kita meletakkan beban yang tengah beredar.
Maka dari itu ! Segala resah, kebingungan dan beban kehidupan yang tengah menghampiri.
Lawan dengan melangitkan do'a-do'a.
Percayalah, bahwa segala do'a-do'a yang kita langitkan akan kembali kepada kita dengan pengabulan di waktu yang telah Allah tentukan.
✍ : S**
📍 : Hamparan Bumi
📋 : Catatansantriii
📋 : @catatansubuh
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
MENJADI KUAT
Tentang segala resah yang menghampiri hati.
Tentang segala kebingungan yang menggerogoti pikiran.
Tentang alur kehidupan yang menekan jiwa. Dan tentang diri yang berusaha untuk tetap kuat.
Berusaha menjadi kuat untuk semua hal yang membuat kita patah. Sebab tersadar dalam hidup ini mengajarkan kita bagaimana menjadi kuat sendirian, tanpa ada bahu yang bisa dijadikan sandaran.
Benar!
Tidak ada bahu untuk kita bersandar. Tetapi, kita masih memiliki bumi.
Tempat sujud untuk kita meletakkan beban yang tengah beredar.
Maka dari itu ! Segala resah, kebingungan dan beban kehidupan yang tengah menghampiri.
Lawan dengan melangitkan do'a-do'a.
Percayalah, bahwa segala do'a-do'a yang kita langitkan akan kembali kepada kita dengan pengabulan di waktu yang telah Allah tentukan.
✍ : S**
📍 : Hamparan Bumi
📋 : Catatansantriii
📋 : @catatansubuh
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
MAKAN HATI
Manusia bisa lupa bahkan pura-pura tidak tahu pada jejak kebaikan kita
Adapun di sisi Allah, kebaikan pasti berganjar. Bukan sekadar setara bahkan berlipat ganda
Allah 'azza wa jalla berfirman
إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ
Jika kamu berbuat baik (berarti) engkau berbuat baik bagi dirimu sendiri (QS. al-Isra: 7)
هَلْ جَزَاءُ الْإِحْسَانِ إِلَّا الْإِحْسَانُ
Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan pula (QS. ar-Rahman: 60)
Yakni kebaikan berupa kenikmatan di dunia dan kesenangan surga di akhirat (Tafsir Ibnu Katsir)
Berharaplah ganjaran Allah semata. Niscaya berbalas sempurna
Intropeksi diri. Jangan-jangan selama ini kita salah menaruh harap. Sehingga seringkali makan hati
•sahabatilmu•
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
MAKAN HATI
Manusia bisa lupa bahkan pura-pura tidak tahu pada jejak kebaikan kita
Adapun di sisi Allah, kebaikan pasti berganjar. Bukan sekadar setara bahkan berlipat ganda
Allah 'azza wa jalla berfirman
إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ
Jika kamu berbuat baik (berarti) engkau berbuat baik bagi dirimu sendiri (QS. al-Isra: 7)
هَلْ جَزَاءُ الْإِحْسَانِ إِلَّا الْإِحْسَانُ
Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan pula (QS. ar-Rahman: 60)
Yakni kebaikan berupa kenikmatan di dunia dan kesenangan surga di akhirat (Tafsir Ibnu Katsir)
Berharaplah ganjaran Allah semata. Niscaya berbalas sempurna
Intropeksi diri. Jangan-jangan selama ini kita salah menaruh harap. Sehingga seringkali makan hati
•sahabatilmu•
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
Kadang Di Uji Dengan Kesehatan, Sakit Dan Kadang Di Uji Dengan Bencana
ITU SUDAH PASTI
Abdul Malik bin Abjar rahimahullah Berkata :
مَا مِنَ النَّاسِ إِلَّا مُبْتَلَى بِعَافِيَةٍ لِيُنْظَرَ كَيْفَ شُكْرُهُ أَوْ مُبْتَلَى بِبَلِيَّةٍ لِيُنْظَرَ كَيْفَ صَبْرُهُ
“Manusia Pasti Diuji Dengan Kesehatan Untuk Dilihat Bagaimana Wujud Syukurnya, Atau Di Uji Dengan Bencana Untuk Dilihat Sejauh Mana Kesabarannya."
📚 Shifat Ash-Shafwah, 3/123
Ujian Dari Allah Itu Sudah Di Takar Sesuai Dengan Kekuatan Kamu
Jangan Putus Asa Dan Ragu Karena Tidak Ada Yang Membantumu
Kamu Punya ALLAH
Jangan Sedih
-Muslimah Art-
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
Kadang Di Uji Dengan Kesehatan, Sakit Dan Kadang Di Uji Dengan Bencana
ITU SUDAH PASTI
Abdul Malik bin Abjar rahimahullah Berkata :
مَا مِنَ النَّاسِ إِلَّا مُبْتَلَى بِعَافِيَةٍ لِيُنْظَرَ كَيْفَ شُكْرُهُ أَوْ مُبْتَلَى بِبَلِيَّةٍ لِيُنْظَرَ كَيْفَ صَبْرُهُ
“Manusia Pasti Diuji Dengan Kesehatan Untuk Dilihat Bagaimana Wujud Syukurnya, Atau Di Uji Dengan Bencana Untuk Dilihat Sejauh Mana Kesabarannya."
📚 Shifat Ash-Shafwah, 3/123
Ujian Dari Allah Itu Sudah Di Takar Sesuai Dengan Kekuatan Kamu
Jangan Putus Asa Dan Ragu Karena Tidak Ada Yang Membantumu
Kamu Punya ALLAH
Jangan Sedih
-Muslimah Art-
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
Selalu ada saja cara Allah membahagiakan hamba Nya, menghapuskan tangis kita, melegakan hati kita. Iya, selalu ada, kita hanya perlu terus berbaik sangka sembari berdoa. Kuatkan diri, lapangkan hati, ikhlaskan yang terjadi, Allah tau mungkin itu berat bagi mu, tapi Allah tentu juga tau bahwa ketetapan Nya adalah terbaik untuk mu, percaya lah Allah punya sejuta penawar untuk kesedihan hati mu. La Tahzan Innallaha ma'ana.
Ya Allah berikanlah kami hati yang kuat, jiwa yang kuat, bahwa memang tidak ada yang pantas diletakkan paling pertama selain Engkau.
Berikanlah kami jiwa yang luas, yang mudah menerima apapun yang terjadi kepada kami, baik maupun buruk, serta beri kami keyakinan bahwa dengan bersamaMu, semuanya akan selalu baik-baik saja.
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
Selalu ada saja cara Allah membahagiakan hamba Nya, menghapuskan tangis kita, melegakan hati kita. Iya, selalu ada, kita hanya perlu terus berbaik sangka sembari berdoa. Kuatkan diri, lapangkan hati, ikhlaskan yang terjadi, Allah tau mungkin itu berat bagi mu, tapi Allah tentu juga tau bahwa ketetapan Nya adalah terbaik untuk mu, percaya lah Allah punya sejuta penawar untuk kesedihan hati mu. La Tahzan Innallaha ma'ana.
Ya Allah berikanlah kami hati yang kuat, jiwa yang kuat, bahwa memang tidak ada yang pantas diletakkan paling pertama selain Engkau.
Berikanlah kami jiwa yang luas, yang mudah menerima apapun yang terjadi kepada kami, baik maupun buruk, serta beri kami keyakinan bahwa dengan bersamaMu, semuanya akan selalu baik-baik saja.
https://t.me/semangatsubuh
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
MATI HATI
Beberapa perbuatan yang melekat dalam keseharian. Ternyata bila berlebih menjadi penyebab hati mati
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda
لا تكثروا الضحك, فإن كثرة الضحك تميت القلب
Janganlah kalian memperbanyak tawa. Sesungguhnya banyak tertawa dapat mematikan hati (Shahih, HR. Ibnu Majah 4193)
Bisyr bin al-Harits al-Hafi rahimahullah ta’ala menasihatkan, “Dua hal yang dapat menjadikan hati keras: banyak berbicara dan banyak makan” (Hilyatul Auliya’ 8/350)
Perkara keseharian yang dianggap biasa juga harus proposional sebab ia bagai garam dalam sajian hidangan; ketiadaannya membuat hambar, tapi jika berlebih sungguh ‘tak nikmat lagi
•sahabatilmu•
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
MATI HATI
Beberapa perbuatan yang melekat dalam keseharian. Ternyata bila berlebih menjadi penyebab hati mati
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda
لا تكثروا الضحك, فإن كثرة الضحك تميت القلب
Janganlah kalian memperbanyak tawa. Sesungguhnya banyak tertawa dapat mematikan hati (Shahih, HR. Ibnu Majah 4193)
Bisyr bin al-Harits al-Hafi rahimahullah ta’ala menasihatkan, “Dua hal yang dapat menjadikan hati keras: banyak berbicara dan banyak makan” (Hilyatul Auliya’ 8/350)
Perkara keseharian yang dianggap biasa juga harus proposional sebab ia bagai garam dalam sajian hidangan; ketiadaannya membuat hambar, tapi jika berlebih sungguh ‘tak nikmat lagi
•sahabatilmu•
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
KELIHATAN UNTUNG PADAHAL RUGI
"Maaf bu, kelihatannya handphone ibu bekas tenggelam di air. Kerusakan mainboard seperti ini harus diganti dengan komponen baru bu, biayanya satu juta rupiah." Ucapan teknisi itu membuat ruangan service center yang dingin menjadi gerah seketika.
Bagaimana tidak, sang ibu memang baru saja membeli handphone bekas pakai dari seseorang. Saat transaksi terjadi, si penjual tidak mengatakan apa-apa perihal riwayat handphone yang ia pakai. Ternyata dalam hitungan hari handphone tersebut rusak, dan tahulah sang ibu bahwa ia membeli sebuah gadget yang pernah tenggelam.
Dari sudut pandang si penjual, ia tentu saja untung karena handphone hampir rusak itu berhasil terjual dengan harga wajar. Ia sengaja melanggar salah satu rukun jual beli, yaitu dengan menyembunyikan kekurangan pada barang yang dijual padahal ia mengetahuinya.
Jika sudah begini, keuntungan yang tidak seberapa itu hanya fatamorgana, sebab hakikatnya jual beli itu telah membuatnya rugi dalam catatan amalnya di sisi Allah.
Lain cerita dengan seorang mahasiswa ini yang masih kuliah di sebuah kampus. Ia sering membeli kebutuhan sehari-hari di warung setempat. Padahal jaraknya lebih jauh dibanding kalau ia pergi ke mini market. Harganya pun sedikit lebih mahal.
Tetapi ia tidak merasa rugi dengan selisih harga tersebut. Karena ia tahu bahwa si pemilik warung sudah berusaha menjual dengan harga yang pantas, yang tentu saja tidak bisa dibandingkan dengan retail raksasa yang memberi bandrol harga yang merusak pasar tersebut.
Dari sudut pandang si mahasiswa ia sebenarnya rugi karena harus mengeluarkan uang lebih banyak. Tetapi kerugian yang tidak seberapa itu hanya fatamorgana, sebab hakikatnya jual beli itu telah membuatnya untung dalam catatan amalnya di sisi Allah.
Bukankah dari perputaran barang tersebutlah si pemilik warung bisa menafkahi keluarganya. Berbeda jika ia menguntungkan pebisnis besar, mungkin saja keuntungannya justru digunakan untuk pesta jamuan minuman keras. Siapa yang bisa menjamin?
* * *
Maka dalam setiap harta yang kita keluarkan, berhitung-hitunglah terlebih dahulu apakah jual beli tersebut benar-benar menguntungkan buat kita? Atau sekedar kelihatan untung saja, padahal hakikatnya rugi. Jika Allah sudah menetapkan sebuah kerugian, adakah seseorang yang mampu mencegahnya?
Serta jangan ragu untuk hal yang kelihatan rugi, padahal justru menguntungkan kita secara hakiki. Sebab keuntungan yang seperti ini justru membawa keberkahan dan menjadi penyebab Allah menambahkan nikmatNya kepada kita.
Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
KELIHATAN UNTUNG PADAHAL RUGI
"Maaf bu, kelihatannya handphone ibu bekas tenggelam di air. Kerusakan mainboard seperti ini harus diganti dengan komponen baru bu, biayanya satu juta rupiah." Ucapan teknisi itu membuat ruangan service center yang dingin menjadi gerah seketika.
Bagaimana tidak, sang ibu memang baru saja membeli handphone bekas pakai dari seseorang. Saat transaksi terjadi, si penjual tidak mengatakan apa-apa perihal riwayat handphone yang ia pakai. Ternyata dalam hitungan hari handphone tersebut rusak, dan tahulah sang ibu bahwa ia membeli sebuah gadget yang pernah tenggelam.
Dari sudut pandang si penjual, ia tentu saja untung karena handphone hampir rusak itu berhasil terjual dengan harga wajar. Ia sengaja melanggar salah satu rukun jual beli, yaitu dengan menyembunyikan kekurangan pada barang yang dijual padahal ia mengetahuinya.
Jika sudah begini, keuntungan yang tidak seberapa itu hanya fatamorgana, sebab hakikatnya jual beli itu telah membuatnya rugi dalam catatan amalnya di sisi Allah.
Lain cerita dengan seorang mahasiswa ini yang masih kuliah di sebuah kampus. Ia sering membeli kebutuhan sehari-hari di warung setempat. Padahal jaraknya lebih jauh dibanding kalau ia pergi ke mini market. Harganya pun sedikit lebih mahal.
Tetapi ia tidak merasa rugi dengan selisih harga tersebut. Karena ia tahu bahwa si pemilik warung sudah berusaha menjual dengan harga yang pantas, yang tentu saja tidak bisa dibandingkan dengan retail raksasa yang memberi bandrol harga yang merusak pasar tersebut.
Dari sudut pandang si mahasiswa ia sebenarnya rugi karena harus mengeluarkan uang lebih banyak. Tetapi kerugian yang tidak seberapa itu hanya fatamorgana, sebab hakikatnya jual beli itu telah membuatnya untung dalam catatan amalnya di sisi Allah.
Bukankah dari perputaran barang tersebutlah si pemilik warung bisa menafkahi keluarganya. Berbeda jika ia menguntungkan pebisnis besar, mungkin saja keuntungannya justru digunakan untuk pesta jamuan minuman keras. Siapa yang bisa menjamin?
* * *
Maka dalam setiap harta yang kita keluarkan, berhitung-hitunglah terlebih dahulu apakah jual beli tersebut benar-benar menguntungkan buat kita? Atau sekedar kelihatan untung saja, padahal hakikatnya rugi. Jika Allah sudah menetapkan sebuah kerugian, adakah seseorang yang mampu mencegahnya?
Serta jangan ragu untuk hal yang kelihatan rugi, padahal justru menguntungkan kita secara hakiki. Sebab keuntungan yang seperti ini justru membawa keberkahan dan menjadi penyebab Allah menambahkan nikmatNya kepada kita.
Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
Hidup memang tak selalu menyenangkan Namun bukan berarti semua berisi kepedihan bukan?
Ketika beban di pundakmu terasa begitu berat, Begitu menghimpit.
Seolah begitu menyesakan
Maka cobalah berdamai dengan dirimu, Dengan lingkunganmu, dengan pikiranmu
Hapus air matamu
Karena realitanya hidup hanya memiliki dua
pilihan antara sabar tanpa tepi dan syukur tanpa tapi.
quotes_faedah
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
Hidup memang tak selalu menyenangkan Namun bukan berarti semua berisi kepedihan bukan?
Ketika beban di pundakmu terasa begitu berat, Begitu menghimpit.
Seolah begitu menyesakan
Maka cobalah berdamai dengan dirimu, Dengan lingkunganmu, dengan pikiranmu
Hapus air matamu
Karena realitanya hidup hanya memiliki dua
pilihan antara sabar tanpa tepi dan syukur tanpa tapi.
quotes_faedah
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
Pujian manusia itu semu...
Jika dia cinta maka engkau akan dihiasi sejuta sanjungan....
Bila ia benci....
Maka engkau akan dicaci melebihi apa yang engkau pikirkan
Kita masih hidup di dunia....
*Ada yang membenci karena kelebihanmu*
*Ada yang membenci karena cerita orang lain*
*Ada pula yang membenci tanpa sebab*
Bersyukurlah apapun keadaanmu meski ada yg tak menyukaimu,
Karena terkadang ada orang membenci dirimu bukan semata-mata melihat kejelekanmu , tapi bisa jadi karena mereka tak mampu menjadi seperti dirimu.
Laa Tahzan......
Innallaha Ma'ana....
Teruslah bersemangat dalam kebaikan, pergunakan harta yang Allah titipkan padamu sebagai wasilah menebarkan ilmu-ilmu Syariat Allah. Mari kita saling bergandengan tangan.
-catatan hati bidadari-
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
Pujian manusia itu semu...
Jika dia cinta maka engkau akan dihiasi sejuta sanjungan....
Bila ia benci....
Maka engkau akan dicaci melebihi apa yang engkau pikirkan
Kita masih hidup di dunia....
*Ada yang membenci karena kelebihanmu*
*Ada yang membenci karena cerita orang lain*
*Ada pula yang membenci tanpa sebab*
Bersyukurlah apapun keadaanmu meski ada yg tak menyukaimu,
Karena terkadang ada orang membenci dirimu bukan semata-mata melihat kejelekanmu , tapi bisa jadi karena mereka tak mampu menjadi seperti dirimu.
Laa Tahzan......
Innallaha Ma'ana....
Teruslah bersemangat dalam kebaikan, pergunakan harta yang Allah titipkan padamu sebagai wasilah menebarkan ilmu-ilmu Syariat Allah. Mari kita saling bergandengan tangan.
-catatan hati bidadari-
https://t.me/semangatsubuh
ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته
Semangat Subuh
Jangan Terlalu Banyak Meminta Nikmat Yang Lain
Nikmat Yang Sudah Ada Itu Lah Yang Harus Di Syukuri
Jangan Terlalu Sering Melihat Kenikmatan Orang Lain Sehingga Membuat Diri Lupa Bersyukur
Lihatlah Yang Lebih Dibawahmu Agar Semakin Menambah Rasa Syukur Kepada Allah
Melihat Kenikmatan Orang Lain Boleh, Tapi Hanya Sebatas Menjadikan Motivasi Untuk Lebih Baik Lagi
Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
وَاِ ذْ تَاَ ذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَاَ زِيْدَنَّـكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَا بِيْ لَشَدِيْدٌ
"Dan (Ingatlah) Ketika Tuhanmu Memaklumkan, "Sesungguhnya Jika Kamu Bersyukur, Niscaya Aku Akan Menambah (Nikmat) Kepadamu, Tetapi Jika Kamu Mengingkari (Nikmat-Ku), Maka Pasti Azab-Ku Sangat Berat."
(Surah. Ibrahim 14 : Ayat 7)
-muslimah_art-
https://t.me/semangatsubuh
Semangat Subuh
Jangan Terlalu Banyak Meminta Nikmat Yang Lain
Nikmat Yang Sudah Ada Itu Lah Yang Harus Di Syukuri
Jangan Terlalu Sering Melihat Kenikmatan Orang Lain Sehingga Membuat Diri Lupa Bersyukur
Lihatlah Yang Lebih Dibawahmu Agar Semakin Menambah Rasa Syukur Kepada Allah
Melihat Kenikmatan Orang Lain Boleh, Tapi Hanya Sebatas Menjadikan Motivasi Untuk Lebih Baik Lagi
Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
وَاِ ذْ تَاَ ذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَاَ زِيْدَنَّـكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَا بِيْ لَشَدِيْدٌ
"Dan (Ingatlah) Ketika Tuhanmu Memaklumkan, "Sesungguhnya Jika Kamu Bersyukur, Niscaya Aku Akan Menambah (Nikmat) Kepadamu, Tetapi Jika Kamu Mengingkari (Nikmat-Ku), Maka Pasti Azab-Ku Sangat Berat."
(Surah. Ibrahim 14 : Ayat 7)
-muslimah_art-
https://t.me/semangatsubuh