*_Assalamualaykum warahmatullaahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
Jalan yg mulus takkan prnah mnghsilkan pngemudi yg hebat
Laut yg tenang takkan prnah menghsilkan pelaut yg tangguh
Langit yg cerah takkan prnah mnghsilkan pilot yg handal
Hidup yg tak ada masalah takkan membuat orang menjadi kuat.
Bersyukurlah jika hidup kita tidak mulus dan banyak masalah,
Ada gelombang persoalan yang menghantam,
Langit yang kelam serta badai.
Itu tandanya kita di beri kesempatan oleh Allah untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Jadi manfaatkanlah kesempatan yang telah di berikan dengan selalu menghadirkan Allah dalam kehidupan kita.
Buat yang punya masalah, segera datangi untuk di selesaikan, sebelum masalah mendatangi kita.
Mari tingkatkan derajat kita di sisi Alloh..
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah sholat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
Jalan yg mulus takkan prnah mnghsilkan pngemudi yg hebat
Laut yg tenang takkan prnah menghsilkan pelaut yg tangguh
Langit yg cerah takkan prnah mnghsilkan pilot yg handal
Hidup yg tak ada masalah takkan membuat orang menjadi kuat.
Bersyukurlah jika hidup kita tidak mulus dan banyak masalah,
Ada gelombang persoalan yang menghantam,
Langit yang kelam serta badai.
Itu tandanya kita di beri kesempatan oleh Allah untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Jadi manfaatkanlah kesempatan yang telah di berikan dengan selalu menghadirkan Allah dalam kehidupan kita.
Buat yang punya masalah, segera datangi untuk di selesaikan, sebelum masalah mendatangi kita.
Mari tingkatkan derajat kita di sisi Alloh..
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah sholat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamualaykum warahmatullahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
SANDAL JEPIT
Seorang pengusaha kaya sedang terbaring di rumah sakit. Dokter sudah angkat tangan dengan kondisinya. Seluruh keluarga sudah berkumpul mengelilingi. Lalu sang pengusaha berpesan,
"Kalau memang kesehatan Papa tidak tertolong lagi, Papa pesan pada kalian agar mengambil benda yang dibungkus kantong hitam di dalam lemari. Papa ingin dikafankan beserta benda tersebut."
Takdir memutuskan bahwa sang pengusaha wafat pada hari itu. Singkat cerita, jenazahnya kemudian dimandikan dan hendak dikafani. Lalu anak-anaknya pun mengambil kantong hitam sesuai pesan ayahnya. Mereka menyangka di dalamnya berisi kain ihram yang dipakai ayahnya ketika dulu berhaji.
Namun begitu dibuka ternyata berisi sepasang sandal jepit lusuh yang sudah putus sebelah talinya. Mereka bingung, apa boleh jenazah dipakaikan sandal? Lagi pula sandal itu sudah bekas. Bagaimana kalau kotor dan mengandung najis pada alasnya?
Setelah perdebatan antara keluarga dan para tokoh masyarakat tidak menemukan jalan keluar, mereka sepakat menemui seorang Kiai yang selama ini dikenal menjadi guru ngaji ayahnya.
Mendengar perihal yang terjadi, Kiai tersenyum tipis kemudian berkata,
"Sebenarnya beliau hanya ingin memberi nasihat kepada kalian. Bahwa beliau ini semasa hidupnya memiliki harta berlimpah, termasuk koleksi sepatu-sepatu mahalnya. Namun saat kematian datang, tak ada satupun yang bisa dibawa ke kubur. Bahkan hanya sandal jepit yang sudah putus talinya pun tak bisa!"
Demikianlah nasihat yang jujur dari seorang ayah kepada keluarganya agar jangan tertipu dengan gemerlapnya dunia. Sesungguhnya kekayaan itu tak ada yang dibawa mati, kecuali apa yang digunakan di jalan Allah.
إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا وَلَا يَغُرَّنَّكُم بِاللَّهِ الْغَرُورُ
“Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan pula syaitan memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah.”
(Surat Lukman : 33)
Jika memang ada sandal yang dibawa mati, bukanlah yang mahal harganya, melainkan yang senantiasa menjadi alas ketika kaki ini melangkah ke masjid.
Kalau memang pakaian ada yang dibawa mati, tentu saja bukan karena butik dan desainernya, melainkan karena dipakai dalam beribadah kepada Allah.
Manfaatkanlah kekayaan yang Allah titipkan kepada kita agar bisa membantu kelak di akhirat. Bukan justru harta benda itu memperdaya kita. Karena sandal jepit lusuh pun tidak ada artinya jika tak dimanfaatkan untuk kebaikan.
Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!
✍🏻 Ustadz Arafat
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
SANDAL JEPIT
Seorang pengusaha kaya sedang terbaring di rumah sakit. Dokter sudah angkat tangan dengan kondisinya. Seluruh keluarga sudah berkumpul mengelilingi. Lalu sang pengusaha berpesan,
"Kalau memang kesehatan Papa tidak tertolong lagi, Papa pesan pada kalian agar mengambil benda yang dibungkus kantong hitam di dalam lemari. Papa ingin dikafankan beserta benda tersebut."
Takdir memutuskan bahwa sang pengusaha wafat pada hari itu. Singkat cerita, jenazahnya kemudian dimandikan dan hendak dikafani. Lalu anak-anaknya pun mengambil kantong hitam sesuai pesan ayahnya. Mereka menyangka di dalamnya berisi kain ihram yang dipakai ayahnya ketika dulu berhaji.
Namun begitu dibuka ternyata berisi sepasang sandal jepit lusuh yang sudah putus sebelah talinya. Mereka bingung, apa boleh jenazah dipakaikan sandal? Lagi pula sandal itu sudah bekas. Bagaimana kalau kotor dan mengandung najis pada alasnya?
Setelah perdebatan antara keluarga dan para tokoh masyarakat tidak menemukan jalan keluar, mereka sepakat menemui seorang Kiai yang selama ini dikenal menjadi guru ngaji ayahnya.
Mendengar perihal yang terjadi, Kiai tersenyum tipis kemudian berkata,
"Sebenarnya beliau hanya ingin memberi nasihat kepada kalian. Bahwa beliau ini semasa hidupnya memiliki harta berlimpah, termasuk koleksi sepatu-sepatu mahalnya. Namun saat kematian datang, tak ada satupun yang bisa dibawa ke kubur. Bahkan hanya sandal jepit yang sudah putus talinya pun tak bisa!"
Demikianlah nasihat yang jujur dari seorang ayah kepada keluarganya agar jangan tertipu dengan gemerlapnya dunia. Sesungguhnya kekayaan itu tak ada yang dibawa mati, kecuali apa yang digunakan di jalan Allah.
إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا وَلَا يَغُرَّنَّكُم بِاللَّهِ الْغَرُورُ
“Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan pula syaitan memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah.”
(Surat Lukman : 33)
Jika memang ada sandal yang dibawa mati, bukanlah yang mahal harganya, melainkan yang senantiasa menjadi alas ketika kaki ini melangkah ke masjid.
Kalau memang pakaian ada yang dibawa mati, tentu saja bukan karena butik dan desainernya, melainkan karena dipakai dalam beribadah kepada Allah.
Manfaatkanlah kekayaan yang Allah titipkan kepada kita agar bisa membantu kelak di akhirat. Bukan justru harta benda itu memperdaya kita. Karena sandal jepit lusuh pun tidak ada artinya jika tak dimanfaatkan untuk kebaikan.
Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!
✍🏻 Ustadz Arafat
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Assalamualaykum warahmatullahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
- Besi itu kuat..tapi Api bisa melelehkannya..
- Api itu kuat..tapi Air mampu memadamkannya..
- Air itu kuat..tapi Matahari bisa menghilangkannya..
- Matahari itu kuat..tapi Awan bisa menghalanginya..
- Awan itu kuat..tapi Angin bisa memindahkannya..
- Angin itu kuat..tapi Manusia mampu mengontrol dengan layarnya..
- Manusia itu kuat..tapi Dosa dan nafsu duniawi dapat melemahkannya..
- Dosa itu kuat..tapi Iman bisa mengatasinya..
.
YANG TERKUAT ADALAH IMAN..AMAL KEBAIKAN karena TAK AKAN HILANG SETELAH KEMATIAN..
Dan yang paling indah dalam hidup ini :
- Saat kita pergi ada yang mendoakan..
- Saat kita jauh ada yang merindukan..
- Saat kita sedih ada yang membuat kita senang..
- Saat kita ketemu ada senyum yang indah..
.
Tapi yang terindah dari segalanya adalah..ketika ALLAH masih berkenan memberikan nafas untuk kita hidup di hari ini..
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
- Besi itu kuat..tapi Api bisa melelehkannya..
- Api itu kuat..tapi Air mampu memadamkannya..
- Air itu kuat..tapi Matahari bisa menghilangkannya..
- Matahari itu kuat..tapi Awan bisa menghalanginya..
- Awan itu kuat..tapi Angin bisa memindahkannya..
- Angin itu kuat..tapi Manusia mampu mengontrol dengan layarnya..
- Manusia itu kuat..tapi Dosa dan nafsu duniawi dapat melemahkannya..
- Dosa itu kuat..tapi Iman bisa mengatasinya..
.
YANG TERKUAT ADALAH IMAN..AMAL KEBAIKAN karena TAK AKAN HILANG SETELAH KEMATIAN..
Dan yang paling indah dalam hidup ini :
- Saat kita pergi ada yang mendoakan..
- Saat kita jauh ada yang merindukan..
- Saat kita sedih ada yang membuat kita senang..
- Saat kita ketemu ada senyum yang indah..
.
Tapi yang terindah dari segalanya adalah..ketika ALLAH masih berkenan memberikan nafas untuk kita hidup di hari ini..
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamualaykum warahmatullahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
WORTEL SEGAR
Mengapa saya merasa waktu sehari-hari cepat sekali berlalu ?
Mengapa saya merasa banyak waktu terbuang tidak menghasilkan apa-apa ?
Mengapa waktu saya hanya berisi kegelisahan, banyak rencana tapi sedikit tindakan, selalu cemas ?
Ternyata saya baru tau itu yang namanya dicabutnya "keberkahan waktu" kita oleh Allah. Bahkan alasannya sangat rasional, saya dapat ilmunya dari peternak kelinci.
Begini, peternak kelinci itu setiap hari tepat jam 5 pagi harus datang ke pasar induk untuk membeli wortel yang paling segar. Mereka datang duluan karena ingin jadi pembeli pertama.
Sebab kalau kelinci nya dikasih makan wortel segar, mereka semua seharian terlihat lincah, aktif, dan sehat. Seandainya si peternak datang telat maka kehabisan wortel segar, karena rebutan dengan pembeli pertama.
Akibatnya mereka beli wortel sisanya. Emang sih kelinci itu makan tetap makan, tapi mereka seharian terlihat lesu, gak bergairah, dan tidak energik.
Nah itulah yang terjadi sama kita, kalau kita shalat tidak tepat waktu, maka kita kehabisan keberkahan karena direbut jamaah pertama. Emang sih shalat tetap shalat, tapi akibatnya seharian kita hanya gelisah, dikejar-kejar hal gak jelas, dan waktu terasa sempit.
Jelas kan. Jadi sekarang siap untuk merebut wortel segar ?
Wassalam.
⏲ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita !
✍🏻 Ustadz Arafat
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
WORTEL SEGAR
Mengapa saya merasa waktu sehari-hari cepat sekali berlalu ?
Mengapa saya merasa banyak waktu terbuang tidak menghasilkan apa-apa ?
Mengapa waktu saya hanya berisi kegelisahan, banyak rencana tapi sedikit tindakan, selalu cemas ?
Ternyata saya baru tau itu yang namanya dicabutnya "keberkahan waktu" kita oleh Allah. Bahkan alasannya sangat rasional, saya dapat ilmunya dari peternak kelinci.
Begini, peternak kelinci itu setiap hari tepat jam 5 pagi harus datang ke pasar induk untuk membeli wortel yang paling segar. Mereka datang duluan karena ingin jadi pembeli pertama.
Sebab kalau kelinci nya dikasih makan wortel segar, mereka semua seharian terlihat lincah, aktif, dan sehat. Seandainya si peternak datang telat maka kehabisan wortel segar, karena rebutan dengan pembeli pertama.
Akibatnya mereka beli wortel sisanya. Emang sih kelinci itu makan tetap makan, tapi mereka seharian terlihat lesu, gak bergairah, dan tidak energik.
Nah itulah yang terjadi sama kita, kalau kita shalat tidak tepat waktu, maka kita kehabisan keberkahan karena direbut jamaah pertama. Emang sih shalat tetap shalat, tapi akibatnya seharian kita hanya gelisah, dikejar-kejar hal gak jelas, dan waktu terasa sempit.
Jelas kan. Jadi sekarang siap untuk merebut wortel segar ?
Wassalam.
⏲ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita !
✍🏻 Ustadz Arafat
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
•
Kau tidak perlu berwajah cantik untuk dikatakan sebagai orang yang cantik. Dan tidak perlu memuji-muji karena ingin menjadi seorang yang disukai. Tidak perlu menjadi kaya untuk menjadi seorang yang bahagia.
.
Cukuplah dengan membuat Tuhanmu redha dan sayang kepadamu, pasti Dia akan menjadikanmu cantik dan indah dimata manusia, disukai dan disenangi oleh semua, serta hidup bahagia.
.
Andai kau lakukan 99 kebaikan, tetapi berbuat khilaf sekali. Manusia akan menyalahkanmu dengan kesilapan yang satu itu, dan melupakan semua 99 kebaikan yang lain.
.
Itulah hakikat manusia.
.
Tetapi andai kau lakukan 99 kekhilafan dan cuma sekali melakukan perkara kebaikan, Allah akan ampunkan semua 99 kekhilafanmu dan menerima amal baktimu yang satu itu.
.
Itulah Dia, Allah Tuhanku.
.
.
📝 Shaykh al-Tantawi, rahimahullah
.
Kontribusi oleh @atik.art58
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
•
Kau tidak perlu berwajah cantik untuk dikatakan sebagai orang yang cantik. Dan tidak perlu memuji-muji karena ingin menjadi seorang yang disukai. Tidak perlu menjadi kaya untuk menjadi seorang yang bahagia.
.
Cukuplah dengan membuat Tuhanmu redha dan sayang kepadamu, pasti Dia akan menjadikanmu cantik dan indah dimata manusia, disukai dan disenangi oleh semua, serta hidup bahagia.
.
Andai kau lakukan 99 kebaikan, tetapi berbuat khilaf sekali. Manusia akan menyalahkanmu dengan kesilapan yang satu itu, dan melupakan semua 99 kebaikan yang lain.
.
Itulah hakikat manusia.
.
Tetapi andai kau lakukan 99 kekhilafan dan cuma sekali melakukan perkara kebaikan, Allah akan ampunkan semua 99 kekhilafanmu dan menerima amal baktimu yang satu itu.
.
Itulah Dia, Allah Tuhanku.
.
.
📝 Shaykh al-Tantawi, rahimahullah
.
Kontribusi oleh @atik.art58
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
*PIKIRAN NEGATIF AKAN MEMBUNUH MU*
Seorang pria tersesat di gurun pasir, ia hampir mati kehausan, dan akhirnya ia tiba di sebuah rumah kosong.
Di depan rumah tua tanpa jendela dan hampir roboh, terdapat sebuah pompa.
Segera ia menuju pompa itu dan mulai memompa sekuat tenaga, tapi tidak ada air yang keluar.
Lalu ia melihat ada kendi di sebelah pompa itu dengan centong disampingnya, dan ditempeli tulisan:
"Saudara dan sahabat, pompa ini harus dipancing dengan air terlebih dahulu dgn menggunakan centong disebelah._
Setelah Anda mendapatkan airnya, mohon jangan lupa mengisi kendi ini lagi sebelum Anda pergi."
Dia lalu membuka penutup kendi dan mendapati kendi itu penuh berisi air.
"Apakah air ini harus dipergunakan untuk memancing pompa? Bagaimana kalo tidak berhasil?
Bagaimana kalo airnya gak keluar?
Bagaimana kalo gagal sementara perjalanan saya masih jauh?
Bukankah lebih aman kalau airnya saya minum dan sisanya saya bawa?
Mengapa saya harus mengikuti instruksi bodoh itu?
*Berbagai pikiran negatif mulai memenuhi benaknya...*
Akhirnya dia memutuskan utk mengambil kendi tsb dengan maksud meminum airnya sebagian dan membawa kendinya pergi.
Namun baru saja dia mengangkat kendi tsb tinggi2, sebelum mulut kendi bertemu mulutnya, tiba2 PRAAAAAK, kendi itu pecah berkeping2 dan airnya tumpah semua.
Rupanya dibawah kendi ada pengait dan pada pengait tersebut diikatkan sebuat kawat baja yg halus tujuannya agar kendi tsb tidak ada yg membawa pergi.
Namun krn dia terburu2 dan begitu semangatnya mengangkat kendi akhirnya kendi malah pecah!
Orang itu pun hanya bisa terperangah melihat situasi itu, belum setetes air masuk tenggorokannya kendi sudah pecah.
Dia hanya bisa menyesali diri kenapa tidak mengikuti instruksi di kertas tersebut.
Sekarang dia tidak punya air sama sekali sementara perjalanan masih jauh.
Saudara dan sahabat seringkali kita seperti itu,selalu berpikiran negatif dan tidak percaya terhadap informasi yg disampaikan kpd kita.
*Pengen hidupnya berubah tapi tidak ada upaya, dan melakukan hal yg sama setiap hari.....*
*LALU APANYA YG SALAH??*
yang salah adalah cara berpikir kita.
Tony Buzan dalam bukunya Map of Mind menceritakan cara berpikir kitalah yg membuat hidup kita tidak berubah bahkan semakin susah.
Kalau anda mau berubah hidup, rubahlah cara berpikir anda, buang jauh2 pikiran negatif, cermati setiap informasi, dengarkan infonya secara lengkap, cari tahu siapa yg sudah sukses di bidang itu, belajar kpd orang tsb, lalu lakukan seperti yg beliau lakukan, maka anda pun akan sukses seperti beliau.
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
*PIKIRAN NEGATIF AKAN MEMBUNUH MU*
Seorang pria tersesat di gurun pasir, ia hampir mati kehausan, dan akhirnya ia tiba di sebuah rumah kosong.
Di depan rumah tua tanpa jendela dan hampir roboh, terdapat sebuah pompa.
Segera ia menuju pompa itu dan mulai memompa sekuat tenaga, tapi tidak ada air yang keluar.
Lalu ia melihat ada kendi di sebelah pompa itu dengan centong disampingnya, dan ditempeli tulisan:
"Saudara dan sahabat, pompa ini harus dipancing dengan air terlebih dahulu dgn menggunakan centong disebelah._
Setelah Anda mendapatkan airnya, mohon jangan lupa mengisi kendi ini lagi sebelum Anda pergi."
Dia lalu membuka penutup kendi dan mendapati kendi itu penuh berisi air.
"Apakah air ini harus dipergunakan untuk memancing pompa? Bagaimana kalo tidak berhasil?
Bagaimana kalo airnya gak keluar?
Bagaimana kalo gagal sementara perjalanan saya masih jauh?
Bukankah lebih aman kalau airnya saya minum dan sisanya saya bawa?
Mengapa saya harus mengikuti instruksi bodoh itu?
*Berbagai pikiran negatif mulai memenuhi benaknya...*
Akhirnya dia memutuskan utk mengambil kendi tsb dengan maksud meminum airnya sebagian dan membawa kendinya pergi.
Namun baru saja dia mengangkat kendi tsb tinggi2, sebelum mulut kendi bertemu mulutnya, tiba2 PRAAAAAK, kendi itu pecah berkeping2 dan airnya tumpah semua.
Rupanya dibawah kendi ada pengait dan pada pengait tersebut diikatkan sebuat kawat baja yg halus tujuannya agar kendi tsb tidak ada yg membawa pergi.
Namun krn dia terburu2 dan begitu semangatnya mengangkat kendi akhirnya kendi malah pecah!
Orang itu pun hanya bisa terperangah melihat situasi itu, belum setetes air masuk tenggorokannya kendi sudah pecah.
Dia hanya bisa menyesali diri kenapa tidak mengikuti instruksi di kertas tersebut.
Sekarang dia tidak punya air sama sekali sementara perjalanan masih jauh.
Saudara dan sahabat seringkali kita seperti itu,selalu berpikiran negatif dan tidak percaya terhadap informasi yg disampaikan kpd kita.
*Pengen hidupnya berubah tapi tidak ada upaya, dan melakukan hal yg sama setiap hari.....*
*LALU APANYA YG SALAH??*
yang salah adalah cara berpikir kita.
Tony Buzan dalam bukunya Map of Mind menceritakan cara berpikir kitalah yg membuat hidup kita tidak berubah bahkan semakin susah.
Kalau anda mau berubah hidup, rubahlah cara berpikir anda, buang jauh2 pikiran negatif, cermati setiap informasi, dengarkan infonya secara lengkap, cari tahu siapa yg sudah sukses di bidang itu, belajar kpd orang tsb, lalu lakukan seperti yg beliau lakukan, maka anda pun akan sukses seperti beliau.
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh_*
*PERASAAN HATI.....*
Kehidupan yg semakin komplek menyebabkan diri kadang goyah, kadang tidak tahu hrs berbuat apa dan menimbulkan ketakutan, kecemasan yg tidak beralasan dan stress.
🔹Menyesal berlebihan terhadap sesuatu yang sudah berlalu, tanda tak beriman pada takdir Alloh.
🔹Cemas berlebihan terhadap sesuatu yang belum terjadi, tanda tidak tawakkal kepada Alloh.
🔹Sedih berlebihan terhadap kondisi saat ini, tanda tidak sabar.
🔹Susah berlebihan terhadap problem saat ini, tanda tidak bersyukur.
🔹Pesimis berlebihan terhadap perubahan kepada yang lebih baik, tanda jiwa yang lemah.
🔹Putus asa menghadapi kesulitan atau kegagalan, tanda tidak yakin kepada Alloh.
🔹Marah berlebihan, tanda jiwa yang rapuh.
🔹Curiga berlebihan, tanda hati kosong karena kurang iman.
✳HANYA ADA SATU PENYEBAB SEMUA PERASAAN NEGATIF
~» *LEMAH IMAN...!!!*
"MARI BERJUANG UNTUK KUATKAN IMAN SETIAP SAAT...!"
Mari kita renungkan Firman Alloh Ta'ala sbb:
*"Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Alloh dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Alloh, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh"*
(QS. An Nisa 4 : 136)
*"Sesungguhnya orang-orang mukmin yang sebenarnya adalah mereka yang beriman kepada Alloh dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu, dan mereka berjihad dengan harta dan jiwanya di jalan Alloh. Mereka itulah orang-orang yang benar"*
(QS. Al Hujuraat 49:15)
🔹Aman Bersama IMAN. dengan ALLOH Kita Tenang.... ALLAHU AKBAR.
*"HASBUNALLAH WA NI'MAL WAKIL."*
*(CUKUPLAH ALLOH MENJADI PENOLONG DAN 'DIA' SEBAIK-BAIKNYA PELINDUNG).*
*Robbana Taqobbal Minna*
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin
Sumber: www.sejenakpagi.info
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*PERASAAN HATI.....*
Kehidupan yg semakin komplek menyebabkan diri kadang goyah, kadang tidak tahu hrs berbuat apa dan menimbulkan ketakutan, kecemasan yg tidak beralasan dan stress.
🔹Menyesal berlebihan terhadap sesuatu yang sudah berlalu, tanda tak beriman pada takdir Alloh.
🔹Cemas berlebihan terhadap sesuatu yang belum terjadi, tanda tidak tawakkal kepada Alloh.
🔹Sedih berlebihan terhadap kondisi saat ini, tanda tidak sabar.
🔹Susah berlebihan terhadap problem saat ini, tanda tidak bersyukur.
🔹Pesimis berlebihan terhadap perubahan kepada yang lebih baik, tanda jiwa yang lemah.
🔹Putus asa menghadapi kesulitan atau kegagalan, tanda tidak yakin kepada Alloh.
🔹Marah berlebihan, tanda jiwa yang rapuh.
🔹Curiga berlebihan, tanda hati kosong karena kurang iman.
✳HANYA ADA SATU PENYEBAB SEMUA PERASAAN NEGATIF
~» *LEMAH IMAN...!!!*
"MARI BERJUANG UNTUK KUATKAN IMAN SETIAP SAAT...!"
Mari kita renungkan Firman Alloh Ta'ala sbb:
*"Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Alloh dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barang siapa ingkar kepada Alloh, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh"*
(QS. An Nisa 4 : 136)
*"Sesungguhnya orang-orang mukmin yang sebenarnya adalah mereka yang beriman kepada Alloh dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu, dan mereka berjihad dengan harta dan jiwanya di jalan Alloh. Mereka itulah orang-orang yang benar"*
(QS. Al Hujuraat 49:15)
🔹Aman Bersama IMAN. dengan ALLOH Kita Tenang.... ALLAHU AKBAR.
*"HASBUNALLAH WA NI'MAL WAKIL."*
*(CUKUPLAH ALLOH MENJADI PENOLONG DAN 'DIA' SEBAIK-BAIKNYA PELINDUNG).*
*Robbana Taqobbal Minna*
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin
Sumber: www.sejenakpagi.info
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
APA KABAR IMANMU HARI INI
MASIHKAH ADA DI HATI?
.
Ketika kau bermalas-malasan untuk beribadah
Dan menganggap Sunnah adalah hal yang biasa
Mungkin imanmu sedang goyah
Karena kau biarkan dirimu jauh dari perkara agama
.
Di saat dunia menyita waktu
Dan banyak perkara tak bermanfaat menyibukkanmu
Mungkin imanmu sedang rapuh
Karena kehidupan akherat tak lagi yang kau tuju
.
iman adalah kelapangan hati dan kesabaran
Tapi nyatanya (sering) tak kau dapati hikmah dari sebuah kejadian
Dan bahkan lisanmu malah banyak melakukan umpatan
Umpatan pada takdir Allah yang sebenarnya penuh kebaikkan
.
Dan di saat hatimu tak lagi bergetar
Ketika nama Allah diperdengarkan
Apakah dapat engkau disebut orang yang beriman?
.
mari merenung sejenak dan mulai bertanya pada diri
apa kabar imanmu hari ini, Masihkah ia di hati?
Atau jangan-jangan ia telah pergi
Atau lebih tepatnya perlahan-lahan kau biarkan pergi
.
Semoga tetesan air mata mampu membuatnya kembali...
.
Tim @medislam_
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
APA KABAR IMANMU HARI INI
MASIHKAH ADA DI HATI?
.
Ketika kau bermalas-malasan untuk beribadah
Dan menganggap Sunnah adalah hal yang biasa
Mungkin imanmu sedang goyah
Karena kau biarkan dirimu jauh dari perkara agama
.
Di saat dunia menyita waktu
Dan banyak perkara tak bermanfaat menyibukkanmu
Mungkin imanmu sedang rapuh
Karena kehidupan akherat tak lagi yang kau tuju
.
iman adalah kelapangan hati dan kesabaran
Tapi nyatanya (sering) tak kau dapati hikmah dari sebuah kejadian
Dan bahkan lisanmu malah banyak melakukan umpatan
Umpatan pada takdir Allah yang sebenarnya penuh kebaikkan
.
Dan di saat hatimu tak lagi bergetar
Ketika nama Allah diperdengarkan
Apakah dapat engkau disebut orang yang beriman?
.
mari merenung sejenak dan mulai bertanya pada diri
apa kabar imanmu hari ini, Masihkah ia di hati?
Atau jangan-jangan ia telah pergi
Atau lebih tepatnya perlahan-lahan kau biarkan pergi
.
Semoga tetesan air mata mampu membuatnya kembali...
.
Tim @medislam_
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamu'alaykum warahmatullaahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
*PENSIUN dalam Islam, APAKAH ADA*
*Kita sudah terpola untuk berpikir ingin hidup tenang di hari tua, duduk-duduk tanpa beban, hanya bermain dengan cucu, jalan-jalan ke sana ke mari*
*Kita ingin hidup di zona nyaman....*
Atau kita hanya berpikir menghabiskan masa tua
*hanya dengan shalat dan membaca Quran dari waktu ke waktu, tanpa kegiatan lain..*
*itulah mindset kita* *itulah fenomena yang terjadi di sekitar kita...?!*
Ketika kita belum memasuki usia pensiun,
baru mendekati atau memasuki usia 40 tahun,
*kita kerap sudah merasa bukan saatnya untuk aktif...*
*Kita kehilangan gairah....*
Bahkan mungkin kehilangan arah:
mau apa....,
mau ke mana...,
untuk apa...?
*Hanya ingin hidup tenang di zona nyaman...*
Hanya ingin bersenang-senang, tak ingin bergerak..
*Kita bahkan cenderung hanya ingin memikirkan diri sendiri,*
*makin tak peduli....*
*Kita merasa sudah saatnya istirahat..!!*
Tapi...,
*adakah Islam mengajarkan pola pikir semacam itu tentang hari tua..?*
Ingatlah...,
*Rasulullah memulai hidup baru di usia 40 tahun*
Demikian pula sahabat-sahabat beliau, seperti
Abu Bakar Siddiq yang lebih muda 2 tahun enam bulan dibandingRasulullah
*Di usia itu,*
Rasulullah dan para sahabat memasuki perjuangan baru,
*meninggalkan kenyamanan yang selama ini mereka rasakan...*
Harta,
*mereka infaqkan..*
Martabat manusia
*mereka perjuangkan*
Bukannya bersantai dan stagnan,
*mereka makin aktif dan dinamis....!!!*
Di usia tua Rasulullah
*tidak sibuk dengan shalat dan membaca Quran saja...!!!,*
Mulai usia *53 tahun* justru beliau makin aktif membina hubungan dengan sesama manusia. Membangun Negara yang diatur dengan Islam yang Kaffah di Madinah.
*Tidak hanya hubungan dengan Allah, tapi juga hubungan dengan manusia*
Beliau makin bermasyarakat
*makin terlibat dalam kehidupan sosiaL bahkan bernegara*
*Artinya....,*
memasuki usia pensiun
*bukan alasan kita untuk melepaskan diri dari kehidupan sosial dan hanya sibuk dengan diri sendiri...*
Hingga akhir hayat, Rasulullah...
*tidak pernah diam dan tidak juga ingin beristirahat....*
Beliau juga tidak meninggal dalam keadaan kaya,
tidak dalam keadaan pensiun karena beliau tetap memimpin umatnya
*Pensiunnya beliau adalah kematian....*
Begitu juga sahabat-sahabat Rasulullah yang lain...
*Saya pribadi belum pernah mendengar sahabat Rasulullah pensiun ketika wafat*
Abu Bakar, Umar bin Khattab, Usman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, contohnya.
Bahkan Abu Ayyub al-Anshari brgkt mnghadapi Byzantium pd usia *93 tahun.*
*Konsep pensiun yang umum dipahami masyarakat membuat kita lupa bahwa bertambah usia itu berarti kesempatan hidup kita makin berkurang.....!!!*
*Manusia sukses versi Islam itu menurut hadist adalah,*
*_“Manusia terbaik di antaramu adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lain..!!!_”*
*Bertambah usia...,*
*kita harus makin merambah dunia berbagi dan menjadi sosok bermanfaat,*
bukan berpikir untuk hidup santai dan sekadar menghabiskan waktu dengan hal-hal tak jelas...!
Lagipula,
makin pasif seseorang
*makin cepat pikunlah dia*.
AlhasiL.....,
*jika memang kita ingin mempersiapkan hari tua,*
selain menyiapkan “uang” agar tidak berkekurangan...,
*yang lebih penting adalah menyiapkan apa yang bisa kita lakukan..*
*agar kita bisa bermanfaat bagi sesama di hari tua,*
*sampai hari kita menutup mata...*
Tak ada kata terlambat untuk memulai hidup baru.
*Tua,*
bukan alasan untuk putus asa
Merasa tua dan berpikir bukan saatnya untuk hidup aktif dan dinamis
*sepertinya bukan pilihan yang tepat..!*
Justru,
kita harus lebih hidup dan bersemangat
*Tidak ada kata pensiun untuk menjadi manusia sukses di mata Allah.*
*Harta tidak kita bawa mati, hanya amal kebaikan kita yang bisa menemani..*
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
*_Semangat Subuh_*
*PENSIUN dalam Islam, APAKAH ADA*
*Kita sudah terpola untuk berpikir ingin hidup tenang di hari tua, duduk-duduk tanpa beban, hanya bermain dengan cucu, jalan-jalan ke sana ke mari*
*Kita ingin hidup di zona nyaman....*
Atau kita hanya berpikir menghabiskan masa tua
*hanya dengan shalat dan membaca Quran dari waktu ke waktu, tanpa kegiatan lain..*
*itulah mindset kita* *itulah fenomena yang terjadi di sekitar kita...?!*
Ketika kita belum memasuki usia pensiun,
baru mendekati atau memasuki usia 40 tahun,
*kita kerap sudah merasa bukan saatnya untuk aktif...*
*Kita kehilangan gairah....*
Bahkan mungkin kehilangan arah:
mau apa....,
mau ke mana...,
untuk apa...?
*Hanya ingin hidup tenang di zona nyaman...*
Hanya ingin bersenang-senang, tak ingin bergerak..
*Kita bahkan cenderung hanya ingin memikirkan diri sendiri,*
*makin tak peduli....*
*Kita merasa sudah saatnya istirahat..!!*
Tapi...,
*adakah Islam mengajarkan pola pikir semacam itu tentang hari tua..?*
Ingatlah...,
*Rasulullah memulai hidup baru di usia 40 tahun*
Demikian pula sahabat-sahabat beliau, seperti
Abu Bakar Siddiq yang lebih muda 2 tahun enam bulan dibandingRasulullah
*Di usia itu,*
Rasulullah dan para sahabat memasuki perjuangan baru,
*meninggalkan kenyamanan yang selama ini mereka rasakan...*
Harta,
*mereka infaqkan..*
Martabat manusia
*mereka perjuangkan*
Bukannya bersantai dan stagnan,
*mereka makin aktif dan dinamis....!!!*
Di usia tua Rasulullah
*tidak sibuk dengan shalat dan membaca Quran saja...!!!,*
Mulai usia *53 tahun* justru beliau makin aktif membina hubungan dengan sesama manusia. Membangun Negara yang diatur dengan Islam yang Kaffah di Madinah.
*Tidak hanya hubungan dengan Allah, tapi juga hubungan dengan manusia*
Beliau makin bermasyarakat
*makin terlibat dalam kehidupan sosiaL bahkan bernegara*
*Artinya....,*
memasuki usia pensiun
*bukan alasan kita untuk melepaskan diri dari kehidupan sosial dan hanya sibuk dengan diri sendiri...*
Hingga akhir hayat, Rasulullah...
*tidak pernah diam dan tidak juga ingin beristirahat....*
Beliau juga tidak meninggal dalam keadaan kaya,
tidak dalam keadaan pensiun karena beliau tetap memimpin umatnya
*Pensiunnya beliau adalah kematian....*
Begitu juga sahabat-sahabat Rasulullah yang lain...
*Saya pribadi belum pernah mendengar sahabat Rasulullah pensiun ketika wafat*
Abu Bakar, Umar bin Khattab, Usman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, contohnya.
Bahkan Abu Ayyub al-Anshari brgkt mnghadapi Byzantium pd usia *93 tahun.*
*Konsep pensiun yang umum dipahami masyarakat membuat kita lupa bahwa bertambah usia itu berarti kesempatan hidup kita makin berkurang.....!!!*
*Manusia sukses versi Islam itu menurut hadist adalah,*
*_“Manusia terbaik di antaramu adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lain..!!!_”*
*Bertambah usia...,*
*kita harus makin merambah dunia berbagi dan menjadi sosok bermanfaat,*
bukan berpikir untuk hidup santai dan sekadar menghabiskan waktu dengan hal-hal tak jelas...!
Lagipula,
makin pasif seseorang
*makin cepat pikunlah dia*.
AlhasiL.....,
*jika memang kita ingin mempersiapkan hari tua,*
selain menyiapkan “uang” agar tidak berkekurangan...,
*yang lebih penting adalah menyiapkan apa yang bisa kita lakukan..*
*agar kita bisa bermanfaat bagi sesama di hari tua,*
*sampai hari kita menutup mata...*
Tak ada kata terlambat untuk memulai hidup baru.
*Tua,*
bukan alasan untuk putus asa
Merasa tua dan berpikir bukan saatnya untuk hidup aktif dan dinamis
*sepertinya bukan pilihan yang tepat..!*
Justru,
kita harus lebih hidup dan bersemangat
*Tidak ada kata pensiun untuk menjadi manusia sukses di mata Allah.*
*Harta tidak kita bawa mati, hanya amal kebaikan kita yang bisa menemani..*
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
*_Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh_*
*_Semangat Subuh_*
"Mak, Mak coba liat ini Mak!" Ujang, anak berusia 5 tahun itu berseru gembira sambil menunjukkan uang 2 ribu rupiah yang basah di tangannya.
"Ada apa Jang? Loh, uang siapa itu Nak?" Emak Ujang menghentikan pekerjaan mencuci gelas nya sejenak.
"Ujang tadi kan lagi main sama teman-teman di kali Mak, terus Ujang liat ada uang hanyut, Ujang ambil deh. Bukan nyuri juga kan Mak? Nanti kalau uang nya udah kering, beliin telur di warung Bik Ainun ya Mak. Ujang kepengen deh makan telur kayak temen-temen." Ujang berkata sambil mulutnya meniup-niup uang yang basah itu.
'Ya Allah anakku, maaf kan Emak mu ini yang belum bisa memberi makanan yang layak untuk mu'
Tidak terasa dua bening jatuh disudut mata Emak.
"Loh Emak kenapa menangis?"
"Ehh emm, enggak kok, Emak gak nangis. Ini cuma kelilipan tadi waktu Emak niup api, abunya terbang ke mata."
"Sini Jang, uangnya biar Emak keringkan."
Ujang menyerahkan uang basah itu kepada Emaknya, lalu Emak meletakkan diatas tutup panci yang beberapa saat lalu selesai digunakan memasak nasi kerak pemberian tetangga sebelah.
Ujang duduk termangu di samping panci tempat mengeringkan uang itu. Matanya menatap uang lusuh itu dengan penuh harapan, harapan akan memakan telur sebentar lagi akan terwujud.
Ia membayangkan kira-kira seperti apa rasa nya telur ceplok yang ditambah sedikit garam, hmm sungguh lezat sepertinya.
'Ah, betapa enaknya teman nasi kerak malam ini, telur ceplok!!' Batin ujang sambil terus menghayal.
Cacing-cacing di perut nya semakin meronta membayangkan hal itu. Ia baru ingat, hanya 2 bagian kecil ubi yang masuk ke perut nya pagi tadi. Itu pun hasil kerja keras ibunya mencucikan pakaian tetangga.
10 menit kemudian.
"Mak, uang nya udah kering nih. Emak tolong belikan telur ya. Ujang udah gak sabar pengen makan telur." Ujang berjalan kearah Emaknya yang sedang menjahit pakaian, bukan sobek karena bolong, tapi karena kain baju nya memang sudah lapuk.
"Iya sebentar lagi ya nak. Lagi nanggung ini Emak jahit baju nya."
Ujang pun menunggu sambil ikut duduk di samping Emaknya.
Tok! Tok! Tok!
Tok! Tok!
"Jang! Ujangg!!"
Terdengar suara galak dari luar pintu Ujang.
"Jang, bukain pintu nya ya, Emak lagi sibuk ini" pinta Emak kepada Ujang.
Ujang berjalan kearah pintu, lalu membukanya. Terlihat seorang perempuan berbadan gempal, memakai aksesoris berkilauan, serta menenteng sebuah tas brended.
"Heh Ujang, kamu tadi ada ngambil uang 2 ribu di sungai kan?" Katanya galak.
"Iya ada tante, emang nya kenapa dengan uang itu?"
"Itu uang ku yang hanyut di sungai. Tadi pagi aku itu nyuci disungai. Aku lupa kalau ada uang di saku baju nya. Jadinya hanyut lah dia waktu di bilas, sekarang aku minta balikin uang nya?"
"Eh mbak Asti, masuk dulu mbak?" Emak tergopoh-gopoh menyembul dari balik pintu.
"Gak usah ya, aku kesini cuma mau ngambil uang yang di ambil anak mu di sungai tadi. Sini uang nya balikin!" Katanya dengan nada tinggi.
"Nak, balikin ya uang nya tante, itu uang nya tante Nak." Emak mencoba membujuk Ujang yang mulai menitikkan air mata.
"Gak mau Mak! Itu kan Ujang yang nemuin dia hanyut. Bukan nyuri Mak." Ujang sesegukan.
"Eh malah ngeyel nih bocah, kalau maling ya maling aja. Jelas-jelas ngambil uang ku yang hanyut. Sekarang mana sini uangnya!!" Mbak Asti menyambar uang 2 ribu di tangan Ujang,
"Kecil-kecil sudah jadi maling!" Katanya lalu pergi meninggalkan bocah malang itu dan segala harapannya.
Tangis Ujang semakin menjadi, Emak berusaha menenangkan.
"Stt,sttt. Anak Emak kan pintar, gak boleh nangis ya. Ujang mau beli telur kan? Emak juga punya kok uang yang seperti punya tante tadi." Emak mengusap-usap kepala Ujang.
"Beneran Mak? Asyikk! Makan telur nya tetep jadi. Makasih ya Mak. Sini uang nya Mak, biar Ujang yang beli ke warung." Tangis Ujang berhenti seketika.
Emak tersenyum, teringat pada simpanan uang yang susah payah ia kumpulkan 1 minggu belakangan.
'Tidak apa-apa ku pakai dulu, yang penting Ujang bisa makan telur.' batin Emak.
Emak memberikan uang 2 ribu kepada Ujang.
"Ujang beran
*_Semangat Subuh_*
"Mak, Mak coba liat ini Mak!" Ujang, anak berusia 5 tahun itu berseru gembira sambil menunjukkan uang 2 ribu rupiah yang basah di tangannya.
"Ada apa Jang? Loh, uang siapa itu Nak?" Emak Ujang menghentikan pekerjaan mencuci gelas nya sejenak.
"Ujang tadi kan lagi main sama teman-teman di kali Mak, terus Ujang liat ada uang hanyut, Ujang ambil deh. Bukan nyuri juga kan Mak? Nanti kalau uang nya udah kering, beliin telur di warung Bik Ainun ya Mak. Ujang kepengen deh makan telur kayak temen-temen." Ujang berkata sambil mulutnya meniup-niup uang yang basah itu.
'Ya Allah anakku, maaf kan Emak mu ini yang belum bisa memberi makanan yang layak untuk mu'
Tidak terasa dua bening jatuh disudut mata Emak.
"Loh Emak kenapa menangis?"
"Ehh emm, enggak kok, Emak gak nangis. Ini cuma kelilipan tadi waktu Emak niup api, abunya terbang ke mata."
"Sini Jang, uangnya biar Emak keringkan."
Ujang menyerahkan uang basah itu kepada Emaknya, lalu Emak meletakkan diatas tutup panci yang beberapa saat lalu selesai digunakan memasak nasi kerak pemberian tetangga sebelah.
Ujang duduk termangu di samping panci tempat mengeringkan uang itu. Matanya menatap uang lusuh itu dengan penuh harapan, harapan akan memakan telur sebentar lagi akan terwujud.
Ia membayangkan kira-kira seperti apa rasa nya telur ceplok yang ditambah sedikit garam, hmm sungguh lezat sepertinya.
'Ah, betapa enaknya teman nasi kerak malam ini, telur ceplok!!' Batin ujang sambil terus menghayal.
Cacing-cacing di perut nya semakin meronta membayangkan hal itu. Ia baru ingat, hanya 2 bagian kecil ubi yang masuk ke perut nya pagi tadi. Itu pun hasil kerja keras ibunya mencucikan pakaian tetangga.
10 menit kemudian.
"Mak, uang nya udah kering nih. Emak tolong belikan telur ya. Ujang udah gak sabar pengen makan telur." Ujang berjalan kearah Emaknya yang sedang menjahit pakaian, bukan sobek karena bolong, tapi karena kain baju nya memang sudah lapuk.
"Iya sebentar lagi ya nak. Lagi nanggung ini Emak jahit baju nya."
Ujang pun menunggu sambil ikut duduk di samping Emaknya.
Tok! Tok! Tok!
Tok! Tok!
"Jang! Ujangg!!"
Terdengar suara galak dari luar pintu Ujang.
"Jang, bukain pintu nya ya, Emak lagi sibuk ini" pinta Emak kepada Ujang.
Ujang berjalan kearah pintu, lalu membukanya. Terlihat seorang perempuan berbadan gempal, memakai aksesoris berkilauan, serta menenteng sebuah tas brended.
"Heh Ujang, kamu tadi ada ngambil uang 2 ribu di sungai kan?" Katanya galak.
"Iya ada tante, emang nya kenapa dengan uang itu?"
"Itu uang ku yang hanyut di sungai. Tadi pagi aku itu nyuci disungai. Aku lupa kalau ada uang di saku baju nya. Jadinya hanyut lah dia waktu di bilas, sekarang aku minta balikin uang nya?"
"Eh mbak Asti, masuk dulu mbak?" Emak tergopoh-gopoh menyembul dari balik pintu.
"Gak usah ya, aku kesini cuma mau ngambil uang yang di ambil anak mu di sungai tadi. Sini uang nya balikin!" Katanya dengan nada tinggi.
"Nak, balikin ya uang nya tante, itu uang nya tante Nak." Emak mencoba membujuk Ujang yang mulai menitikkan air mata.
"Gak mau Mak! Itu kan Ujang yang nemuin dia hanyut. Bukan nyuri Mak." Ujang sesegukan.
"Eh malah ngeyel nih bocah, kalau maling ya maling aja. Jelas-jelas ngambil uang ku yang hanyut. Sekarang mana sini uangnya!!" Mbak Asti menyambar uang 2 ribu di tangan Ujang,
"Kecil-kecil sudah jadi maling!" Katanya lalu pergi meninggalkan bocah malang itu dan segala harapannya.
Tangis Ujang semakin menjadi, Emak berusaha menenangkan.
"Stt,sttt. Anak Emak kan pintar, gak boleh nangis ya. Ujang mau beli telur kan? Emak juga punya kok uang yang seperti punya tante tadi." Emak mengusap-usap kepala Ujang.
"Beneran Mak? Asyikk! Makan telur nya tetep jadi. Makasih ya Mak. Sini uang nya Mak, biar Ujang yang beli ke warung." Tangis Ujang berhenti seketika.
Emak tersenyum, teringat pada simpanan uang yang susah payah ia kumpulkan 1 minggu belakangan.
'Tidak apa-apa ku pakai dulu, yang penting Ujang bisa makan telur.' batin Emak.
Emak memberikan uang 2 ribu kepada Ujang.
"Ujang beran
i nyebrang jalan sendirian?"
"Berani dong Mak, kan Ujang udah gede." Ujang tersenyum sambil mengelap sisa-sisa air matanya.
"Yaudah kalau berani, emak lanjutin jahit baju ya?"
Ujang mengangguk. Emak masuk kedalam rumah melanjutkan kegiatannya yang sempat terhenti.
BRUKKK!
Terdengar suara orang ramai di depan rumahnya. Emak buru-buru keluar.
"Ada apa ini ibu-ibu?" Tanya Emak penasaran.
"Mak, Ya Allah Mak, sabar ya Mak, mungkin yang Maha Kuasa lebih sayang sama Ujang. Ujang sudah tenang di alam sana Mak," Bik Ainun menjelaskan sambil berlinang air mata.
"Gak mungkin Bik, Ujang tadi masih sehat!" Emak menyibak kerumunan orang. Kepala dan seluruh tubuh Ujang bersimbah darah, di tangan kanan nya menggenggam erat 1 butir telur ayam.
Wajahnya seakan menyunggingkan senyum. Senyum? Ya tentu saja senyum harapan untuk mencicipi telur ceplok.
"Ujangg!!!!" Emak histeris. Seketika petir menyambar, kilat saling bertautan, langit pun turut menumpahkan air matanya.
Karya : NOR
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
"Berani dong Mak, kan Ujang udah gede." Ujang tersenyum sambil mengelap sisa-sisa air matanya.
"Yaudah kalau berani, emak lanjutin jahit baju ya?"
Ujang mengangguk. Emak masuk kedalam rumah melanjutkan kegiatannya yang sempat terhenti.
BRUKKK!
Terdengar suara orang ramai di depan rumahnya. Emak buru-buru keluar.
"Ada apa ini ibu-ibu?" Tanya Emak penasaran.
"Mak, Ya Allah Mak, sabar ya Mak, mungkin yang Maha Kuasa lebih sayang sama Ujang. Ujang sudah tenang di alam sana Mak," Bik Ainun menjelaskan sambil berlinang air mata.
"Gak mungkin Bik, Ujang tadi masih sehat!" Emak menyibak kerumunan orang. Kepala dan seluruh tubuh Ujang bersimbah darah, di tangan kanan nya menggenggam erat 1 butir telur ayam.
Wajahnya seakan menyunggingkan senyum. Senyum? Ya tentu saja senyum harapan untuk mencicipi telur ceplok.
"Ujangg!!!!" Emak histeris. Seketika petir menyambar, kilat saling bertautan, langit pun turut menumpahkan air matanya.
Karya : NOR
https://t.me/semangatsubuh
*_Selamat menunaikan ibadah shalat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin_*
Telegram
Semangat Subuh
Kisah² motivasi dan inspirasi, di ambil dr berbagai sumber
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968
Kritik saran yg membangun ke wa.me/628119090190
Zakat Infaq Shodaqoh ke
Yayasan Indonesia Berkhidmat
Bank BSI
No rek 7145847715
Sedekah Sehari Seribu
Bank BSI
No Rek 7145847968