Rumah Auliya Inspirasi

37 viewsedited 04:27

This media is not supported in your browser

Video dari Ulil

34 views04:59

*HUKUM BERFIRQOH*

Diposting di chanel RAI
Http://t.me/rumahauliyainspirasi

https://chat.whatsapp.com/GXK1TE21rIP9Ihw85KRWlI

Berfirqoh hukumnya haram. Artinya berdosa jika dilakukan. Larangan berfiqoh(bercerai berai) tertulis jelas dalam Al-Qur'an. Dalilnya surat ali imron ayat 103, 105. Dijelaskan Allah membenci dan akan memberikan siksa yang berat kepada umat yang bercerai berai setelah disatukan dengan Islam. Bersatu itu nikmat yang besar ketika sebelumnya pada jaman jahiliah saling bermusuhan.

Arti firqoh adalah bercerai berai, berkelompok bikin sekat untuk saling bermusuhan. Lawan berfirqoh adalah berjamaah. Berjamaah artinya bersatu.

Hati hati larangan berfirqoh itu tertulis jelas di Al-Qur'an. Jangan kita merasa sudah aman dan selamat tapi gara gara masuk dalam ormas tertentu lalu tergolong orang fasik, di akhirat dapat siksa berat.

Hati hati orang yang masuk ormas tapi tidak paham sejarah ormas yang di ikuti. Jangan sampai karena kebodohanya lalu menyatakan dirinya Islam NU, Islam Muhamadiyah, Islam Wahabi, Islam Syiah, Islam Ahmadiyah, Islam Nusantara dll. Jaman Nabi Islam ya Islam tidak ada tambahan di belakangnya. Munculnya kata tambahan di belakang Islam jelas haram dan tergolong FIRQOH karena bisa bikin cerai berai umat setelah disatukan dengan Islam.

Muhamadiyah didirikan KH Ahmad Dahlan sebagai organisasi di jaman penjajah yang berjuang agar pribumi bisa sekolah karena hanya anak Belanda, etnis Cina dan golongan priyayi yang bekerja di pemerintahan Belanda yang bisa sekolah. Jadi Muhamadiyah bukan aliran Islam dan keliru karena kebodohanya mengatakan Islam Muhmadiyah. NU didirikan KH Hasyim Asyari sebagai wadah berjuang untuk mengusir penjajah dari kalangan para kyai dan santri yang mengenyam pendidikan di pondok pesantren. Puncaknya ketika fatwa jihad dikumandangkan untuk mengusir penjajah. Jadi keliru karena kebodohanya mengatakan Islam NU. Masuk ormas Muhamadiyah dan NU tidak tergolong firqoh berdasarkan sejarah berdirinya karena ormas ini didirikan bukan untuk bercerai berai dan saling memusuhi. Tapi ingat jika ada yang merasa jadi anggota Muhamadiyah atau NU karena kebodohanya lalu saling bermusuhan antara NU dan Muhammadiyah maka hukumnya haram karena tergolong FIRQOH. Ada lagi yang akan bikin proyek Islam Nusantara. Konsepnya Islam yang tidak ke arab araban, mungkin mau meniru era sekulerisme turki di rezim Mustafa Kemal yang melarang azan pakai bahasa arab. Mana bisa Islam di pisahkan dengan Arab, Al-Qur'an nya saja berbahasa Arab. Ini berpotensi memecah belah umat islam Indonesia. Jangan karena tergiur dana proyek yang besar lalu rela mencabik cabik umat dan Islam, jelas ini paham yang keliru karena kebodohanya malah tergolong FIRQOH.

Begitu juga dengan Istilah Islam Syiah, Islam Wahabi dan sejenisnya ini tergolong FIRQOH yang dilarang karena jaman Nabi Muhammad saw tidak ada istilah itu. Istilah tersebut diciptakan Yahudi untuk mengadu domba umat islam. Jadi umat karena kebodohanya tidak dibenarkan jadi kaki tangan yahudi dengan jadi corong ikut mempromosikan firqoh tersebut.

Muslim harus paham bahwa Mazab itu bukan aliran. Imam Maliki, Imam Hanafi, Imam Syafi'i, Imam Hambali itu ahli fiqh yang menyusun kitab fiqh agar umat mudah mempraktekan ibadah Islam tidak menyimpang dari syariat yang diajarkan ulama terdahulu yang sanad keilmuanya sampai ke para sahabat dan Nabi. Umat tidak perlu otodidak ngarang sendiri sesuka hati dalam tata cara ibadah wajib maupun sunah. Ke empat ulama tersebut saling membenarkan, seperti Imam Syafi'i dalam menyusun kitab fiqihnya belajar dari Imam Maliki, Imam Hambali, Imam Hanafi dan ribuan ulama lainya yang jadi sumber keilmuan demi tersusunya kitab fiqih yang lengkap.

*Karakter dalam menjalankan ibadah islam*
Muslim harus bisa membedakan karakter dan aliran. Karakter adalah sifat yang mengacu pada klakuan manusia, sedangkan aliran adalah sifat yang mengacu pada ajaranya. Sifat Islam jelas satu, tidak bercabang dan tidak beraliran.