*#Testimoni*
*#COMRRamadhan1445H*
Ini pertama kali saya ikut. Ramadhan dgn COMR terasa sekali bedanya.
Mulai dari membuka perisai diri sampai RFF, diri dan jiwa kita seolah diarahkan untuk menjemput keajaiban Ramadhan.
Tiap langkahnya selalu berlinang air mata... 😭😭 Menandakan jiwa kita telah tersentuh.
Semoga kita semua mendapat Lailatul Qadar, mendapat keutamaan Ramadhan, dan mendapat keajaiban rezeki dari ilmu² yg diberikan Pak Nas dan Tim.
Aamiiin Yaa Rabb.. 🤲🤲
Terima kasih tak terhingga buat Pak Nasrullah dan Tim, juga teman² Ahli Surga disini
Jazaakumullaahu Khair 🤲🙏 Allaahu Akbar !!
Sahabatmu,
DickyWahyudi
#COMRRamadhanIkhwan1
*#COMRRamadhan1445H*
Ini pertama kali saya ikut. Ramadhan dgn COMR terasa sekali bedanya.
Mulai dari membuka perisai diri sampai RFF, diri dan jiwa kita seolah diarahkan untuk menjemput keajaiban Ramadhan.
Tiap langkahnya selalu berlinang air mata... 😭😭 Menandakan jiwa kita telah tersentuh.
Semoga kita semua mendapat Lailatul Qadar, mendapat keutamaan Ramadhan, dan mendapat keajaiban rezeki dari ilmu² yg diberikan Pak Nas dan Tim.
Aamiiin Yaa Rabb.. 🤲🤲
Terima kasih tak terhingga buat Pak Nasrullah dan Tim, juga teman² Ahli Surga disini
Jazaakumullaahu Khair 🤲🙏 Allaahu Akbar !!
Sahabatmu,
DickyWahyudi
#COMRRamadhanIkhwan1
#Testimoni
#COMRRamadhan1445H
Terima kasih Ustadz Nasrullah yang telah membimbing saya dengan ilmu Allah Magnet Rezeki ini.
Awalnya saya mengenal MR dari membaca bukunya, kemudian dikenalkan oleh Kang Asdin dan Teh Sherly, CTMR melalui kajian di Tiktok dan silaturahim di grup.
Saat membaca bukunya saya menemukan cakrawala baru soal rezeki. Saya yang Allah takdirkan untuk belajar bahasa Arab dan mengkaji tafsir, namun saat membaca buku dan ikut COMR Ramadan 1445 H semakin takjub.
Yang menakjubkan pada awal pembahasan Nabi Zakaria belajar kepada Maryam yang bukan nabi terkait rezeki. Terus belajar Garpu Tala (Quranic Vibration) bahwa Al-Qur'an merupakan jawaban atas semua persoalan kehidupan. Tanya Qur'an, dia akan menjawabnya.
Semakin belajar materi-materi MR lainnya, semakin mendapatkan hal baru soal rezeki dan manajemen hati. Saya sebagai penulis pendamping (Co-Writer) & Ghost Writer, dulu mati-matian mengejar deadline yang terkadang lupa waktu bahkan mengurus diri. Waktu serasa gak cukup, hidup serasa robot.
Setelah mengenal MR, saya lebih tenang, santai. Ah, rezeki mah gak usah dikejar karena rezeki bukan sebab akibat dan bukan dari manusia tapi dari Allah.
Saya lebih memperbanyak istigfar, muhasabah, dan memperbaiki ibadah & berupaya meningkatkannya. Eh, barusan dapat telepon, ada Yayasan di sebuah daerah yang meminta saya menuliskan penulisan sejarah yayasan yang dua bab lagi sudah mentok, agar saya menyelesaikannya. Saya hanya menawarkan jasa penulisan yang sifatnya sosial karena kali ini niatnya membantu. Dan alhamdulillah hari ini deal.
Konsep MR memang dahsyat ajaib. Mengenalkan rezeki dengan konsep baru. Duduk diam dapat duit, hehe.
Sekali lagi, terima kasih Ust. Nas, walas AyDen, Kang Asdin & Teh Sherly yang telah mengenalkan MR ini. Barakallahu fikum.
*Abdul Hakim El Hamidy*, Peserta COMR RAMADAN 1445 H, Ikhwan1, Depok.
#COMRRamadhan1445H
Terima kasih Ustadz Nasrullah yang telah membimbing saya dengan ilmu Allah Magnet Rezeki ini.
Awalnya saya mengenal MR dari membaca bukunya, kemudian dikenalkan oleh Kang Asdin dan Teh Sherly, CTMR melalui kajian di Tiktok dan silaturahim di grup.
Saat membaca bukunya saya menemukan cakrawala baru soal rezeki. Saya yang Allah takdirkan untuk belajar bahasa Arab dan mengkaji tafsir, namun saat membaca buku dan ikut COMR Ramadan 1445 H semakin takjub.
Yang menakjubkan pada awal pembahasan Nabi Zakaria belajar kepada Maryam yang bukan nabi terkait rezeki. Terus belajar Garpu Tala (Quranic Vibration) bahwa Al-Qur'an merupakan jawaban atas semua persoalan kehidupan. Tanya Qur'an, dia akan menjawabnya.
Semakin belajar materi-materi MR lainnya, semakin mendapatkan hal baru soal rezeki dan manajemen hati. Saya sebagai penulis pendamping (Co-Writer) & Ghost Writer, dulu mati-matian mengejar deadline yang terkadang lupa waktu bahkan mengurus diri. Waktu serasa gak cukup, hidup serasa robot.
Setelah mengenal MR, saya lebih tenang, santai. Ah, rezeki mah gak usah dikejar karena rezeki bukan sebab akibat dan bukan dari manusia tapi dari Allah.
Saya lebih memperbanyak istigfar, muhasabah, dan memperbaiki ibadah & berupaya meningkatkannya. Eh, barusan dapat telepon, ada Yayasan di sebuah daerah yang meminta saya menuliskan penulisan sejarah yayasan yang dua bab lagi sudah mentok, agar saya menyelesaikannya. Saya hanya menawarkan jasa penulisan yang sifatnya sosial karena kali ini niatnya membantu. Dan alhamdulillah hari ini deal.
Konsep MR memang dahsyat ajaib. Mengenalkan rezeki dengan konsep baru. Duduk diam dapat duit, hehe.
Sekali lagi, terima kasih Ust. Nas, walas AyDen, Kang Asdin & Teh Sherly yang telah mengenalkan MR ini. Barakallahu fikum.
*Abdul Hakim El Hamidy*, Peserta COMR RAMADAN 1445 H, Ikhwan1, Depok.