Berkata Habib Jindan bin Novel bin Salim Bin Jindan,
"Kita semua ahli teori, tapi ketika disudutkan secara praktikal, kita sudah gagal dulu. Kita semua minta dinasihati, tapi ketika dinasihati, kita marah Dan berdalih. Kita semua merasa rendah, tapi ketika direndahkan, kita tidak terima"
"Kita semua ahli teori, tapi ketika disudutkan secara praktikal, kita sudah gagal dulu. Kita semua minta dinasihati, tapi ketika dinasihati, kita marah Dan berdalih. Kita semua merasa rendah, tapi ketika direndahkan, kita tidak terima"
Kata orang soleh, orang yg bijak adalah yg hidupnya sentiasa ingat kematian.
Bukan bijak itu terletak pada jumlah kitab yg sudah khatam, atau sebanyak apa ilmu yg dia ada.
Bukan bijak itu terletak pada jumlah kitab yg sudah khatam, atau sebanyak apa ilmu yg dia ada.
Kerana yg banyak ilmu, belum tentu bijak dan cerdas aqalnya.
Jadi, jika kamu merasa banyak ilmu, bermegah dgn ilmu kamu, tapi lupa akan kematian,
Sebenarnya kamu belum bijak. Kamu hanya megah diri. Orang bijak tak akan megah.
Jadi, jika kamu merasa banyak ilmu, bermegah dgn ilmu kamu, tapi lupa akan kematian,
Sebenarnya kamu belum bijak. Kamu hanya megah diri. Orang bijak tak akan megah.
Sudah MAMPU pergi ke MEKAH tidak bermakna hidupmu sudah barokah dan diterima ALLAH. Barokah dan diterima ALLAH adalah dengan kamu MAMPU istiqamah dalam melaksanakan SURUHAN ALLAH, tidak tunduk pada NAFSU SERAKAH. Jiwamu bebas daripada RESAH GELISAH.
Akhlak yang hakiki akan terzahir ketikamana kita diuji, bukan ketika mana kita tenang tanpa ujian. Tak perlu sembang tasawwuf jauh², tengok akhlak kita ketika ujian datang.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Di antara fawaid yg cukup menyentuh apabila Sidil Habib Umar Bin Hafidz mendatangkan ucapan salah satu Ulama Tazkiah yg berbunyi :
"zahir dan batin yg sama
merupakan langkah pertama untuk menggapai ridho-Nya"
(K.Subuh @ Tawfiq Sg. Penchala 26/5/2023)
"zahir dan batin yg sama
merupakan langkah pertama untuk menggapai ridho-Nya"
(K.Subuh @ Tawfiq Sg. Penchala 26/5/2023)
Serendah sombong boleh menghancurkan...
Burung merendahkan sayap bukan bermakna menghilangkan aslinya (terbang)...
Burung merendahkan sayap bukan bermakna menghilangkan aslinya (terbang)...
Tidaklah kami memperoleh ilmu dengan banyaknya bicara ini dan itu,
Bukan pula dengan melakukan persaingan serta perdebatan dengan para tokoh-tokoh.
Namun kami memperoleh ilmu dengan mengosongkan hati dari dunia,
Menangis di keheningan malam dan berhusnudzon kepada Dzat Yang Maha Perkasa.
Maka dari itu kami tidak memperoleh segala kebaikan kecuali dengan ilmu.
Sekiranya bukan karena ilmu,
Maka seorang hamba tidak bisa mengenal Tuhannya dan tidak bisa mengetahui bagaimana cara menyembahNya
[ Habib Abdulloh bin Alwi Al-Haddad ]
Bukan pula dengan melakukan persaingan serta perdebatan dengan para tokoh-tokoh.
Namun kami memperoleh ilmu dengan mengosongkan hati dari dunia,
Menangis di keheningan malam dan berhusnudzon kepada Dzat Yang Maha Perkasa.
Maka dari itu kami tidak memperoleh segala kebaikan kecuali dengan ilmu.
Sekiranya bukan karena ilmu,
Maka seorang hamba tidak bisa mengenal Tuhannya dan tidak bisa mengetahui bagaimana cara menyembahNya
[ Habib Abdulloh bin Alwi Al-Haddad ]
Kata seorang Hamba Allah,
"tidak ada manusia yg pintar. Bodoh semua. Yg pintar hanya ALLAH".
"tidak ada manusia yg pintar. Bodoh semua. Yg pintar hanya ALLAH".
Kenapa orang yang mengaku belajar agama tetapi sering menjadikan kejahilan orang lain sebagai bahan umpatan secara berjemaah dan terang-terangan?
Kerana nafsu sendiri yang tidak disedari.
Semoga Allah sentiasa jadikan kita manusia yang "sedar diri"
Kerana nafsu sendiri yang tidak disedari.
Semoga Allah sentiasa jadikan kita manusia yang "sedar diri"
Imam Nawawi pernah menulis 1,000 muka surat lalu beliau memadamkannya kerana terasa tidak sebenar ikhlas dengan tulisannya. Allah!