Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro - KDI)
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro - KDI)
Bagaimana cara mulai bisnis dari NOL? Apalagi di saat pandemi seperti sekarang?
Sudahlah marketnya lesu...
Trus kebijakan anu bikin anu...
Lalu bisnis yang sekarang sepi melulu...
Ga usah kok mau ngomongin skelup skelup, buat bertahan hidup aja susah Om!!
Nah, itulah nada dan irama yang berseliweran di sosial media saya.
Tentunya, saya juga mengalami hal itu. Apalagi tau sendirilah kalau bisnis fashion itu 'pertempuran sesungguhnya' adalah setelah lebaran.
Nunggu lebaran depan buat naik omset? Masih lama brader, masih 7 bulan! Itupun kalau Resesi ga ambil jatah cuti, kerjaaa terus dia ga absen-absen. π
Kita kan berharapnya Resesi segera resign ya, kalau bisa bulan depan dipecat!
Tapi gimana lagi ya, namanya juga selebgram, lagi viral, lagi naik daun, susah disuruh berhenti dan turun. *ngomongapasih?
Back to realita...
Kembali ke masalah usaha. Bisnis lesu logikanya perlu di push, di inject (bukan di injek, catat!) dan di buat apa kek gitu biar rame...
Maka, solusi kedua, saya bisa ngiklan biar omset kembali baikan.
Tapi... Eh tapi...
Duitnya ga ada brader. Klasik emang. Tapi ya itulah adanya. π
Ga bohong. Bukan bikinan.
Ngiklan itu kan pasti keluar duit ya, sedangkan market sedang penuh ketidakpastian.
Dan entah kenapa, semua iklan yang lewat di beranda rumah saya itu banyakan isinya adalah kelas, training, workshop, ecourse biar bisnis survive saat resesi.
Emang asem bener dah tu AI nya efbe. Ternyata, dia lebih tau masalah saya daripada saya sendiri!
Kadang kan pengen ya, dapet iklan produk kompetitor biar ketauan yang lagi laris apa gitu...
Tapi, pas ada yang lewat, kok komennya sepi, likenya standar, ini kompetitor beneran jalan ga sih? Beneran profit ga sih? Atau juga lagi struggle juga kayak diriku?
Jadi ya gitu... Mau iklan juga ragu..
Udah duitnya sedikit, skill ngiklannya se-uprit, waktunya sempit. Lengkap sudah penderitaan.
Kalau posisimu lagi begini, mending kita ngopi-ngopi β
~
Biasanya, kalau sudah ngopi santai sambil berserah, Allah turunin ilham atau insight...
Alhamdulillahnya, insight itu datang dari sebuah grup Telegram yang namanya Inbound Strategy asuhannya Coach @samipoel.
Grup yang selama ini padet ilmu itu baru bisa dilirik dan diikuti setelah semua opsi tak ada lagi.
Dari sana, saya coba menggali, apa saja yang bisa dilakukan saat pandemi.
Cerita panjangnya ntar aja ya, saya sharing-sharing begini.
Tapi singkatnnya, kepada Inbound Marketing ini, saya jatuh hati.
Dan insyaallah akan terus saya gali supaya bisa dipraktekin lalu dinikmati.
Baik oleh saya sendiri maupun teman-teman nanti.
Saat ini, bismillah... Doakan saya untuk istiqomah melayani.
Kurang lebih 50 orang yang sudah menjadi sahabat dalam perjalanan ini.
Semoga kita bisa bertemu di kelas berikutnya, bila itu dibuka lagi.
Terimakasih atas inspirasinya, Coach Sam Ipoel, Mas Fikry Fatullah, Mas Tangguh Rifky, Mas Yudha Febrian, Om Ari Eko Prasethio, dan juga Bro Hapasi yang spesial selalu di hati. π
Om Andro
Tukang Ngoceh di @ngobroldigitalmarketing
Sudahlah marketnya lesu...
Trus kebijakan anu bikin anu...
Lalu bisnis yang sekarang sepi melulu...
Ga usah kok mau ngomongin skelup skelup, buat bertahan hidup aja susah Om!!
Nah, itulah nada dan irama yang berseliweran di sosial media saya.
Tentunya, saya juga mengalami hal itu. Apalagi tau sendirilah kalau bisnis fashion itu 'pertempuran sesungguhnya' adalah setelah lebaran.
Nunggu lebaran depan buat naik omset? Masih lama brader, masih 7 bulan! Itupun kalau Resesi ga ambil jatah cuti, kerjaaa terus dia ga absen-absen. π
Kita kan berharapnya Resesi segera resign ya, kalau bisa bulan depan dipecat!
Tapi gimana lagi ya, namanya juga selebgram, lagi viral, lagi naik daun, susah disuruh berhenti dan turun. *ngomongapasih?
Back to realita...
Kembali ke masalah usaha. Bisnis lesu logikanya perlu di push, di inject (bukan di injek, catat!) dan di buat apa kek gitu biar rame...
Maka, solusi kedua, saya bisa ngiklan biar omset kembali baikan.
Tapi... Eh tapi...
Duitnya ga ada brader. Klasik emang. Tapi ya itulah adanya. π
Ga bohong. Bukan bikinan.
Ngiklan itu kan pasti keluar duit ya, sedangkan market sedang penuh ketidakpastian.
Dan entah kenapa, semua iklan yang lewat di beranda rumah saya itu banyakan isinya adalah kelas, training, workshop, ecourse biar bisnis survive saat resesi.
Emang asem bener dah tu AI nya efbe. Ternyata, dia lebih tau masalah saya daripada saya sendiri!
Kadang kan pengen ya, dapet iklan produk kompetitor biar ketauan yang lagi laris apa gitu...
Tapi, pas ada yang lewat, kok komennya sepi, likenya standar, ini kompetitor beneran jalan ga sih? Beneran profit ga sih? Atau juga lagi struggle juga kayak diriku?
Jadi ya gitu... Mau iklan juga ragu..
Udah duitnya sedikit, skill ngiklannya se-uprit, waktunya sempit. Lengkap sudah penderitaan.
Kalau posisimu lagi begini, mending kita ngopi-ngopi β
~
Biasanya, kalau sudah ngopi santai sambil berserah, Allah turunin ilham atau insight...
Alhamdulillahnya, insight itu datang dari sebuah grup Telegram yang namanya Inbound Strategy asuhannya Coach @samipoel.
Grup yang selama ini padet ilmu itu baru bisa dilirik dan diikuti setelah semua opsi tak ada lagi.
Dari sana, saya coba menggali, apa saja yang bisa dilakukan saat pandemi.
Cerita panjangnya ntar aja ya, saya sharing-sharing begini.
Tapi singkatnnya, kepada Inbound Marketing ini, saya jatuh hati.
Dan insyaallah akan terus saya gali supaya bisa dipraktekin lalu dinikmati.
Baik oleh saya sendiri maupun teman-teman nanti.
Saat ini, bismillah... Doakan saya untuk istiqomah melayani.
Kurang lebih 50 orang yang sudah menjadi sahabat dalam perjalanan ini.
Semoga kita bisa bertemu di kelas berikutnya, bila itu dibuka lagi.
Terimakasih atas inspirasinya, Coach Sam Ipoel, Mas Fikry Fatullah, Mas Tangguh Rifky, Mas Yudha Febrian, Om Ari Eko Prasethio, dan juga Bro Hapasi yang spesial selalu di hati. π
Om Andro
Tukang Ngoceh di @ngobroldigitalmarketing
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Masih belum bisa bikin konten tiap hari...
... Gapapalah, yang penting isinya tulus dari hati.. π
Mohon masukan, kritik dan saran buat MicroBlog yang ke-3 ini ya kawaan...
π
https://www.instagram.com/p/CGKRrolha_G/?igshid=1c7s31y9hc00j
... Gapapalah, yang penting isinya tulus dari hati.. π
Mohon masukan, kritik dan saran buat MicroBlog yang ke-3 ini ya kawaan...
π
https://www.instagram.com/p/CGKRrolha_G/?igshid=1c7s31y9hc00j
Instagram
Ngobrol Digital Marketing
Bagaimana cara mulai bisnis dari NOL? Apalagi di saat pandemi seperti sekarang? Sudahlah marketnya lesu... Trus kebijakan anu bikin anu... Lalu bisnis yang sekarang sepi melulu... Ga usah kok mau ngomongin scale up, buat bertahan hidup aja susah Om!! Nahβ¦
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
2021 Start HERE?
Ya, itu adalah judul singkat yang mewakili isi podcast kali ini.
Kalau mau cerita tentang kegagalan di tahun 2020, kayaknya kok ga ada habisnya ya.
Jadi, daripada pusing mikirin resolusi dan wishtlist 2020 yang tidak tercapai, mending kita siapin aja 2021 dengan sebaik mungkin. Setuju?
Makanya, Ngobrol Digital Marketing Podcast (beneran podcast, buka live Youtube) kembali hadir.
Tak terniat untuk dibuat. Tidak sengaja, tiba-tiba saja ada, spontan seperti biasa.
Jadi, nikmati episode-episode terakhir NDM Season 2020 disini:
https://open.spotify.com/episode/6SbFwgS1ieelGK7S5VTOOj?si=NZ4qCIO7RQOR5C0vvV6oAQ&utm_source=telegram
Ya, itu adalah judul singkat yang mewakili isi podcast kali ini.
Kalau mau cerita tentang kegagalan di tahun 2020, kayaknya kok ga ada habisnya ya.
Jadi, daripada pusing mikirin resolusi dan wishtlist 2020 yang tidak tercapai, mending kita siapin aja 2021 dengan sebaik mungkin. Setuju?
Makanya, Ngobrol Digital Marketing Podcast (beneran podcast, buka live Youtube) kembali hadir.
Tak terniat untuk dibuat. Tidak sengaja, tiba-tiba saja ada, spontan seperti biasa.
Jadi, nikmati episode-episode terakhir NDM Season 2020 disini:
https://open.spotify.com/episode/6SbFwgS1ieelGK7S5VTOOj?si=NZ4qCIO7RQOR5C0vvV6oAQ&utm_source=telegram
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Saya adalah orang yang banyak mengalami kegagalan, mungkin bukan seperti pengusaha hebat di luar sana yang gagal bisnis sampai milyaran, atau hancur rumah tangganya, atau hidupnya dikejar-kejar pembunuh bayaran.
Kegagalan saya cuma receh; gagal nyelesain project XYZ, gagal bisnis karena ketipu, gagal membangun tim karena visi saya ga jelas, gagal kerja sama X karena ga cocok, gagal partner-an, bahkan gagal usaha bareng istri karena lebih banyak berdebat daripada beraksi.
https://omandro.com/perjalanan-menuju-keabadian/
Kegagalan saya cuma receh; gagal nyelesain project XYZ, gagal bisnis karena ketipu, gagal membangun tim karena visi saya ga jelas, gagal kerja sama X karena ga cocok, gagal partner-an, bahkan gagal usaha bareng istri karena lebih banyak berdebat daripada beraksi.
https://omandro.com/perjalanan-menuju-keabadian/
Nomadian Lifestyle
Perjalanan Menuju Keabadian β Nomadian Lifestyle
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Cuma ngingetin...
Mumpung ini weekend dan awal bulan, hayu diupdate Habit Tracker-nya...
Aset yang paling real di dunia digital saat ini adalah skill, habit & routines..
Skill apa yang mau dikuasai bulan ini? Habit apa yang mau ditanamkan untuk mengasah skill tersebut?
Mumpung ini weekend dan awal bulan, hayu diupdate Habit Tracker-nya...
Aset yang paling real di dunia digital saat ini adalah skill, habit & routines..
Skill apa yang mau dikuasai bulan ini? Habit apa yang mau ditanamkan untuk mengasah skill tersebut?
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Hello Braders,
Ada sedikit oleh-oleh dari grup Ultimate Instagram Funnel nih...
Setiap minggu, kita ngadain diskusi lewat Zoom, dan kebetulan minggu kemarin bahasannya ringan tapi berbobot tentang;
- Cara menambah jangkauan konten Instagram.
- Cara cepat menemukan winning hashtag.
- Benarkah algoritma Instagram sekarang tidak bagus buat jualan online?
- Pengaruh nama akun Instagram di pencarian.
- Cara engage dan interaksi supaya konten banyak yang lihat.
- Apakah metode follow-unfollow masih bisa dipakai?
- Metode bikin seperti apa yang terbaik? Apakah CURATE, RE-CREATE, atau CREATE?
- Tips produktif buat anda yang ingin investasi aset digital berupa akun Instagram.
Dan lain-lainnya.
Untuk yang mau nonton recording tanya jawab tadi malam, silahkan kesini:
https://www.notion.so/omandro/F-A-Q-Week-4-a47ad598d42745ff8ed0fb3054375352
Peringatan!
- Jangan sebarkan link di di atas tanpa izin. Ingat, adab sebelum ilmu
- Link di atas akan aktif hanya sampai hari Kamis tanggal 5 November. Segera tonton dan catat apa yang anda perlukan sebelum linknya dihapus.
- Untuk kelas Ultimate Instagram Funnel batch #2 akan dibuka apabila minimal ada 50 orang yang berminat dan memenuhi syarat:
1. Mempunyai akun Instagram pribadi.
2. Foto profilnya menggunakan kaos KDI.
Terimakasih, semoga bermanfaat.
~OA
Ada sedikit oleh-oleh dari grup Ultimate Instagram Funnel nih...
Setiap minggu, kita ngadain diskusi lewat Zoom, dan kebetulan minggu kemarin bahasannya ringan tapi berbobot tentang;
- Cara menambah jangkauan konten Instagram.
- Cara cepat menemukan winning hashtag.
- Benarkah algoritma Instagram sekarang tidak bagus buat jualan online?
- Pengaruh nama akun Instagram di pencarian.
- Cara engage dan interaksi supaya konten banyak yang lihat.
- Apakah metode follow-unfollow masih bisa dipakai?
- Metode bikin seperti apa yang terbaik? Apakah CURATE, RE-CREATE, atau CREATE?
- Tips produktif buat anda yang ingin investasi aset digital berupa akun Instagram.
Dan lain-lainnya.
Untuk yang mau nonton recording tanya jawab tadi malam, silahkan kesini:
https://www.notion.so/omandro/F-A-Q-Week-4-a47ad598d42745ff8ed0fb3054375352
Peringatan!
- Jangan sebarkan link di di atas tanpa izin. Ingat, adab sebelum ilmu
- Link di atas akan aktif hanya sampai hari Kamis tanggal 5 November. Segera tonton dan catat apa yang anda perlukan sebelum linknya dihapus.
- Untuk kelas Ultimate Instagram Funnel batch #2 akan dibuka apabila minimal ada 50 orang yang berminat dan memenuhi syarat:
1. Mempunyai akun Instagram pribadi.
2. Foto profilnya menggunakan kaos KDI.
Terimakasih, semoga bermanfaat.
~OA
Om Andro on Notion
F.A.Q - Week #4
Cara menambah jangkauan konten Instagram
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Hello Braders,
Kebetulan pagi ini di grup saya ada bahas tentang konten viral di Instagram.
Setelah sebulan tidak otak atik, dan pertumbuhan followers masih lambat.
Akhirnya, malam tadi saya perbaiki gambar profil dan bio.
1% better bukan cuma konsistensi, tapi juga evaluasi setiap hari supaya hasilnya jadi lebih baik lagi.
Ngomong ngomong tentang viral...
Saya baca kalau akun kita itu setelah viral, akan lebih mudah lagi buat dapet followers.
Jadi, misal sebelum ada konten viral, followers 10-20 / hari.
Setelah viral, followers naik jadi 30-50 / hari.
Nanti, kalau ada yg viral lagi, naik jadi 60-100 / hari.
Kayak naik tangga, dan makin lama makin tinggi.
Ini dengan catatan daily action nya tetap dijaga ya ππ»
~OA
NB: Hari ini kesempatan terakhir buat nonton recording kemarin.
Silahkan disimak, dicatat, dan dipraktekin materinya:
https://www.notion.so/omandro/F-A-Q-Week-4-a47ad598d42745ff8ed0fb3054375352
β
Kebetulan pagi ini di grup saya ada bahas tentang konten viral di Instagram.
Setelah sebulan tidak otak atik, dan pertumbuhan followers masih lambat.
Akhirnya, malam tadi saya perbaiki gambar profil dan bio.
1% better bukan cuma konsistensi, tapi juga evaluasi setiap hari supaya hasilnya jadi lebih baik lagi.
Ngomong ngomong tentang viral...
Saya baca kalau akun kita itu setelah viral, akan lebih mudah lagi buat dapet followers.
Jadi, misal sebelum ada konten viral, followers 10-20 / hari.
Setelah viral, followers naik jadi 30-50 / hari.
Nanti, kalau ada yg viral lagi, naik jadi 60-100 / hari.
Kayak naik tangga, dan makin lama makin tinggi.
Ini dengan catatan daily action nya tetap dijaga ya ππ»
~OA
NB: Hari ini kesempatan terakhir buat nonton recording kemarin.
Silahkan disimak, dicatat, dan dipraktekin materinya:
https://www.notion.so/omandro/F-A-Q-Week-4-a47ad598d42745ff8ed0fb3054375352
β
Om Andro on Notion
F.A.Q - Week #4
Cara menambah jangkauan konten Instagram
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Bismillah...
Assalamualaikum...
Jadi hampir selama 2 minggu kemarin saya menghabiskan waktu di belakang kemudi, melakukan perjalanan Lubuklinggau - Palembang - Bengkulu.
Sebenarnya, saya tidak sedang liburan sih, tapi memang ada event training yang saya ikuti di Palembang. Lalu lanjut ke Bengkulu buat belanja sekalian mengunjungi ibu mertua.
Nah, salah satu insights yang saya dapatkan dari ketika liburan adalah tentang hal ini;
Apa Saja Yang NAIK Setelah Liburan?
Biasanya, setelah melewati liburan panjang, ada beberapa hal yang hampir dipastikan NAIK!
Pertama, adalah SEMANGAT yang membara.
Semangat seseorang setelah liburan biasanya naik seiring dengan suasana hati dan mood nya yang membaik.
Coba anda inget-inget, setelah liburan kemarin, semangatnya naik kan? Jadi makin bergairah kan? Jadi makin ga sabar buat kembali kerja atau ngurus bisnis kan?
Kalau enggak, bisa jadi, cara liburan anda yang salah, atau tujuan tempat liburan anda yang salah...
... Atau, seringnya sih; PASANGAN liburan anda yang salah. :D
Assalamualaikum...
Jadi hampir selama 2 minggu kemarin saya menghabiskan waktu di belakang kemudi, melakukan perjalanan Lubuklinggau - Palembang - Bengkulu.
Sebenarnya, saya tidak sedang liburan sih, tapi memang ada event training yang saya ikuti di Palembang. Lalu lanjut ke Bengkulu buat belanja sekalian mengunjungi ibu mertua.
Nah, salah satu insights yang saya dapatkan dari ketika liburan adalah tentang hal ini;
Apa Saja Yang NAIK Setelah Liburan?
Biasanya, setelah melewati liburan panjang, ada beberapa hal yang hampir dipastikan NAIK!
Pertama, adalah SEMANGAT yang membara.
Semangat seseorang setelah liburan biasanya naik seiring dengan suasana hati dan mood nya yang membaik.
Coba anda inget-inget, setelah liburan kemarin, semangatnya naik kan? Jadi makin bergairah kan? Jadi makin ga sabar buat kembali kerja atau ngurus bisnis kan?
Kalau enggak, bisa jadi, cara liburan anda yang salah, atau tujuan tempat liburan anda yang salah...
... Atau, seringnya sih; PASANGAN liburan anda yang salah. :D
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Kedua, adalah ANGKA TIMBANGAN yang membesar.
Ya, liburan adalah kesempatan untuk mengendorkan berbagai macam peraturan yang bikin seteres, baik itu aturan kerja maupun aturan makan.
Jadi wajar sekali apabila berat badan anda di timbangan turut membesar.
Tenang saja, tidak ada masalah apa-apa di timbangan anda kok, timbangan digital anda tidak pernah salah. Pun kalau anda menggendut itu juga tidak salah. Biasa aja.
Namun, apabila anda merasa badan anda sudah 'membludak', sampai-sampai anda merasa tidak pede dibuatnya...
... Tetap saja. Anda tidak salah.
Hanya saja, mungkin anda bisa pertimbangkan untuk pindah SUKU biar anda bisa manfaatkan unfair advantage anda tersebut dengan lebih maksimal.
Ya, liburan adalah kesempatan untuk mengendorkan berbagai macam peraturan yang bikin seteres, baik itu aturan kerja maupun aturan makan.
Jadi wajar sekali apabila berat badan anda di timbangan turut membesar.
Tenang saja, tidak ada masalah apa-apa di timbangan anda kok, timbangan digital anda tidak pernah salah. Pun kalau anda menggendut itu juga tidak salah. Biasa aja.
Namun, apabila anda merasa badan anda sudah 'membludak', sampai-sampai anda merasa tidak pede dibuatnya...
... Tetap saja. Anda tidak salah.
Hanya saja, mungkin anda bisa pertimbangkan untuk pindah SUKU biar anda bisa manfaatkan unfair advantage anda tersebut dengan lebih maksimal.
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Ketiga, yang juga naik adalah HARGA KAOS di KAOS DAKWAH ISLAMI, meskipun sekarang syarat untuk UPGRADE jadi KOMANDAN-nya sudah TURUN.
Ya, mulai tanggal 1 Januari 2021, harga kaos lengan pendek akan naik menjadi 115rb per item, all size, all desain dan all colour.
Begitu juga harga kaos lengan panjang yang naik menjadi 125rb per item, untuk all size, all desain dan all colour.
Tapi, meskipun harga kaosnya naik, pada saat yang sama SYARAT MENJADI KOMANDAN di KDI juga DITURUNKAN.
Dari yang sebelumnya, minimal harus beli 6 kaos (minimal 600rb)...
... Sekarang, cukup 1 KAOS SAHAJA!
(alias cukup 115rb + ongkir saja)
Plus, apabila anda beli kaos KDI versi 2021 ke atas, anda akan dapat kaos yang sudah ada logo KDI-nya!
(Kaos Perdana berlogo KDI yang dipakai oleh Ust. Syuhada Hanafie)
Keren kan?
Makanya, buruan hubungi Admin KDI untuk segera upgrade buat dapetin semua BONUS dan PROMO-nya di bulan Januari ini.
Hubungi Admin KDI:
Dila - 0813-7333-4123
Ya, mulai tanggal 1 Januari 2021, harga kaos lengan pendek akan naik menjadi 115rb per item, all size, all desain dan all colour.
Begitu juga harga kaos lengan panjang yang naik menjadi 125rb per item, untuk all size, all desain dan all colour.
Tapi, meskipun harga kaosnya naik, pada saat yang sama SYARAT MENJADI KOMANDAN di KDI juga DITURUNKAN.
Dari yang sebelumnya, minimal harus beli 6 kaos (minimal 600rb)...
... Sekarang, cukup 1 KAOS SAHAJA!
(alias cukup 115rb + ongkir saja)
Plus, apabila anda beli kaos KDI versi 2021 ke atas, anda akan dapat kaos yang sudah ada logo KDI-nya!
(Kaos Perdana berlogo KDI yang dipakai oleh Ust. Syuhada Hanafie)
Keren kan?
Makanya, buruan hubungi Admin KDI untuk segera upgrade buat dapetin semua BONUS dan PROMO-nya di bulan Januari ini.
Hubungi Admin KDI:
Dila - 0813-7333-4123
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Nah, yang terakhir, alias keempat dari beberapa hal yang NAIK setelah liburan adalah...
... INVESTASI buat gabung di ALCHEMIST yang sudah naik 150% dari saat pertama kali dibuka.
Ya, saya tahu Alchemistnya om Asep Putra itu awalnya cuma 100rb. Lalu saya tunda masuk karena masih belum tau itu apa, pun saya 'sok sibuk' karena banyak kerjaan.
Tapi, begitu tahu ISINYA ADALAH STEAK SEMUA, saya tidak menunda lagi dan segera daftar jadi Alchemist dengan investasi 150rb.
Sekarang, saya bisa akses semua materi rahasia yang selama ini digunakan oleh om Asep untuk jualan akun IG yang dibuat secara gratis, dikelola dengan gratis, tapi laku dengan harga berjuta-juta.
Benar-benar seperti seorang Alchemist, yang bisa merubah besi biasa jadi EMAS.
Om Asep bisa merubah hal yang biasa, sepele, diremehkan, diacuhkan, tidak diperdulikan, digantung harapan (seperti siapa ya?) menjadi bernilai MAHAL; dialah Sang Alchemist Digital.
... INVESTASI buat gabung di ALCHEMIST yang sudah naik 150% dari saat pertama kali dibuka.
Ya, saya tahu Alchemistnya om Asep Putra itu awalnya cuma 100rb. Lalu saya tunda masuk karena masih belum tau itu apa, pun saya 'sok sibuk' karena banyak kerjaan.
Tapi, begitu tahu ISINYA ADALAH STEAK SEMUA, saya tidak menunda lagi dan segera daftar jadi Alchemist dengan investasi 150rb.
Sekarang, saya bisa akses semua materi rahasia yang selama ini digunakan oleh om Asep untuk jualan akun IG yang dibuat secara gratis, dikelola dengan gratis, tapi laku dengan harga berjuta-juta.
Benar-benar seperti seorang Alchemist, yang bisa merubah besi biasa jadi EMAS.
Om Asep bisa merubah hal yang biasa, sepele, diremehkan, diacuhkan, tidak diperdulikan, digantung harapan (seperti siapa ya?) menjadi bernilai MAHAL; dialah Sang Alchemist Digital.
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Kabar lebih baiknya, saat ini ada tambahan kelas di Alchemist oleh guru digital marketing saya, om Fico Maulana, yang dulu adalah salah satu Moderator di AdsenseI D...
Saya lagi nyimak materi dari blio setiap hari. (Nanti, jangan lupa yang sudah daftar buat di pin grup nya ya, biar selalu dapat materi terupdate)
Belum lagi, bulan depan ada guru saya yang bermain di MicroStock, bu Ketut Mahendri yang akan ngisi materi.
Kabarnya, om Priangga Otviapta juga akan bahas materi tentang membangun channel Youtube sebagai aset digital.
Dan yang terbaru, guru saya yang dulu ngajarin saya cara cari barang murah di Asemka, om Teguh Sarwono juga akan turun tangan dengan ilmu Youtube-nya sudah tidak perlu diragukan lagi.
So, saya merasa beruntuuung banget karena dengan investasi Rp. 150rb rupiah. Saya dapat akses ke ilmu-ilmu berkualitas yang dibagi oleh guru-guru yang memang saya tahu sangat peduli akan nasib para newbie seperti saya dulu.
Trus, sekarang investasi tersebut sudah naik menjadi 275RB, dan terus... terus... terus.... akan naik seiring bertambahnya jumlah materi yang ada di grup.
Sudah 2300 orang yang percaya dan ingin menjadi Alchemist seperti anda.
Bedanya, mereka sudah duluan 'berkorban' dengan mengeluarkan investasi dan mempertaruhkan kepercayaan apakah investasinya akan bernilai atau tidak.
Sekarang, giliran anda...
Apakah anda percaya, dengan investasi 275RB sekarang, manfaatnya akan SEBANDING 1-3 bulan ke depan? Bagaimana kalau dengan 1-3 tahun?
Apakah 275RB adalah harga yang PANTAS?
Kalau dalam hati kecil anda berkata; 'IYA"
Segera japri saya di WA 081272489988
Quota saya untuk masukin peserta ke grup Alchemist DIBATASI. Bukan dibuat-buat ini. Bukan pula teknik scarcity yang nakut-nakutin.
Tapi emang beneran dibatasi.
Wes, japri ajalah! Biar ga kehabisan BONUS!
Om Andro
Nomadian, Edutainer, ProudActivist.
Host di Ngobrol Digital Marketing Podcast
NB: Kalau masih mau, besok saya akan lanjutin cerita tentang bagaimana saya menemukan sebuah niche yang lagi naik daun, terutama untuk anda yang sudah punya pasangan dan hobi jalan-jalan.
Simak terus ya...
Saya lagi nyimak materi dari blio setiap hari. (Nanti, jangan lupa yang sudah daftar buat di pin grup nya ya, biar selalu dapat materi terupdate)
Belum lagi, bulan depan ada guru saya yang bermain di MicroStock, bu Ketut Mahendri yang akan ngisi materi.
Kabarnya, om Priangga Otviapta juga akan bahas materi tentang membangun channel Youtube sebagai aset digital.
Dan yang terbaru, guru saya yang dulu ngajarin saya cara cari barang murah di Asemka, om Teguh Sarwono juga akan turun tangan dengan ilmu Youtube-nya sudah tidak perlu diragukan lagi.
So, saya merasa beruntuuung banget karena dengan investasi Rp. 150rb rupiah. Saya dapat akses ke ilmu-ilmu berkualitas yang dibagi oleh guru-guru yang memang saya tahu sangat peduli akan nasib para newbie seperti saya dulu.
Trus, sekarang investasi tersebut sudah naik menjadi 275RB, dan terus... terus... terus.... akan naik seiring bertambahnya jumlah materi yang ada di grup.
Sudah 2300 orang yang percaya dan ingin menjadi Alchemist seperti anda.
Bedanya, mereka sudah duluan 'berkorban' dengan mengeluarkan investasi dan mempertaruhkan kepercayaan apakah investasinya akan bernilai atau tidak.
Sekarang, giliran anda...
Apakah anda percaya, dengan investasi 275RB sekarang, manfaatnya akan SEBANDING 1-3 bulan ke depan? Bagaimana kalau dengan 1-3 tahun?
Apakah 275RB adalah harga yang PANTAS?
Kalau dalam hati kecil anda berkata; 'IYA"
Segera japri saya di WA 081272489988
Quota saya untuk masukin peserta ke grup Alchemist DIBATASI. Bukan dibuat-buat ini. Bukan pula teknik scarcity yang nakut-nakutin.
Tapi emang beneran dibatasi.
Wes, japri ajalah! Biar ga kehabisan BONUS!
Om Andro
Nomadian, Edutainer, ProudActivist.
Host di Ngobrol Digital Marketing Podcast
NB: Kalau masih mau, besok saya akan lanjutin cerita tentang bagaimana saya menemukan sebuah niche yang lagi naik daun, terutama untuk anda yang sudah punya pasangan dan hobi jalan-jalan.
Simak terus ya...
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Adabnya Berguru, Adalah PRAKTEK!
Sebelum saya tahu kaidah belajar di atas dari salah seorang Guru, saya termasuk yang seneng banget ngumpulin ecourse.
Bahkan beberapa bulan sekali akan ikut training atau workshop, kalau perlu ke luar kota.
Dulu, saya adalah orang yang mengira bahwa cukup dengan belajar, maka saya sudah bisa berhasil. Minimal berhasil kelihatan pintar.
Setelah tahu kaidah belajar yang benar, bahwa adabnya berguru, adalah mempraktekkan / mengamalkan apa yang telah dipelajari...
... Saya jadi sering menimbang berkali-kali untuk ikut kelas berbayar.
Pertama, tentu karena sayang duitnya. Setahun ini anda sudah tahu susahnya bisnis kayak apa. Jadi tidak perlu ditanya.
Kedua, takut tidak ada waktu buat prakteknya. Ini yang kadang masih jadi kendala; ngatur waktu.
Karena belajar itu butuh waktu. Membaca butuh waktu. Memahami butuh lebih banyak waktu. Mendalami apalagi, bisa berwaktu-waktu.
Pokoknya; LAMA.
Meskipun beberapa ada yang bisa saya kendalikan (pending/cancel), tapi tetap saja rasa ingin tahu kadang menang.
Jadinya, kadang pun saya membeli ecourse atas dasar 'penasaran' ataupun 'pengen networking' ke sesama member di ecourse tersebut.
Namun, ketika saya memutuskan ikut Alchemist, saya sadar-sesadar-sadarnya bahwa saya memang lagi ingin belajar Instagram.
Sebelumnya, saya sudah ikut banyak kelas Instagram, dari yang di Bandung, atau yang terkenal dengan hestek #1kontenlagi, maupun yang bikin buku.
Pokoknya, BANYAK!
Tapi, semuanya tidak ada yang berhasil karena satu hal;
GAGAL PRAKTEK!
Atau bahasa lainnya; malas, tidak fokus, tidak punya tujuan, iseng-iseng doang, dll, dst.
Nah, di kesempatan kali ini, saya berniat untuk tidak mengulanginya lagi...
Kali ini, saya belajar untuk 'mencatat' dan 'tracking progress' dari apa yang saya kerjakan, termasuk untuk akun baru yang berumur 3 hari ini.
Ini adalah cara saya belajar dan praktek, semoga dengan begini, semua guru-guru saya dari dulu sampai sekarang juga mendapatkan pahala amal jariyah-nya.
Semoga juga, catatan seperti ini bermanfaat buat teman-teman sharing di dalam grup Mentoring IG Marketing bersama Mas Khafidzin.
Oya, sekarang tanggal 6, entah kapan kesempatan untuk bergabung di Komunitas Alchemist ditutup. Kalau ada yang mau ikut, harap segera nomer ogut.
Oke kan?
Sebelum saya tahu kaidah belajar di atas dari salah seorang Guru, saya termasuk yang seneng banget ngumpulin ecourse.
Bahkan beberapa bulan sekali akan ikut training atau workshop, kalau perlu ke luar kota.
Dulu, saya adalah orang yang mengira bahwa cukup dengan belajar, maka saya sudah bisa berhasil. Minimal berhasil kelihatan pintar.
Setelah tahu kaidah belajar yang benar, bahwa adabnya berguru, adalah mempraktekkan / mengamalkan apa yang telah dipelajari...
... Saya jadi sering menimbang berkali-kali untuk ikut kelas berbayar.
Pertama, tentu karena sayang duitnya. Setahun ini anda sudah tahu susahnya bisnis kayak apa. Jadi tidak perlu ditanya.
Kedua, takut tidak ada waktu buat prakteknya. Ini yang kadang masih jadi kendala; ngatur waktu.
Karena belajar itu butuh waktu. Membaca butuh waktu. Memahami butuh lebih banyak waktu. Mendalami apalagi, bisa berwaktu-waktu.
Pokoknya; LAMA.
Meskipun beberapa ada yang bisa saya kendalikan (pending/cancel), tapi tetap saja rasa ingin tahu kadang menang.
Jadinya, kadang pun saya membeli ecourse atas dasar 'penasaran' ataupun 'pengen networking' ke sesama member di ecourse tersebut.
Namun, ketika saya memutuskan ikut Alchemist, saya sadar-sesadar-sadarnya bahwa saya memang lagi ingin belajar Instagram.
Sebelumnya, saya sudah ikut banyak kelas Instagram, dari yang di Bandung, atau yang terkenal dengan hestek #1kontenlagi, maupun yang bikin buku.
Pokoknya, BANYAK!
Tapi, semuanya tidak ada yang berhasil karena satu hal;
GAGAL PRAKTEK!
Atau bahasa lainnya; malas, tidak fokus, tidak punya tujuan, iseng-iseng doang, dll, dst.
Nah, di kesempatan kali ini, saya berniat untuk tidak mengulanginya lagi...
Kali ini, saya belajar untuk 'mencatat' dan 'tracking progress' dari apa yang saya kerjakan, termasuk untuk akun baru yang berumur 3 hari ini.
Ini adalah cara saya belajar dan praktek, semoga dengan begini, semua guru-guru saya dari dulu sampai sekarang juga mendapatkan pahala amal jariyah-nya.
Semoga juga, catatan seperti ini bermanfaat buat teman-teman sharing di dalam grup Mentoring IG Marketing bersama Mas Khafidzin.
Oya, sekarang tanggal 6, entah kapan kesempatan untuk bergabung di Komunitas Alchemist ditutup. Kalau ada yang mau ikut, harap segera nomer ogut.
Oke kan?
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Yang jam 4 sore ini free, bisa ramein di IG Live Session ini ya..
Biar saya ada temennya. hehe..
Follow akun @sehatbarengitsbuah biar ga ketinggalan notifnya. π
Biar saya ada temennya. hehe..
Follow akun @sehatbarengitsbuah biar ga ketinggalan notifnya. π
Forwarded from Ngobrol Digital Marketing (Om Andro)
Journey To Be Nomadian
Dulu, zamannya forum masih berjaya, biasanya ada yang bikin semacam laporan, reportase, study case dan journey ketika mengejar sebuah target atau pencapaian di bisnis online.
Saya sudah lama sekali tidak mengunjungi forum tersebut, kebanyakan berakhir di sosial media sih. :v
Konsep reportase atau journey seperti inilah yang sedang saya coba buat, semoga kali ini bisa konsisten ngisi reportnya ya...
... Karena yang sudah-sudah, terhenti terus. hehe...
Kali ini, journey yang saya catat dan track adalah perjalanan membangun sebuah AKUN INSTAGRAM yang terinspirasi dari materi yang ada di The Alchemist.
Salah satu materinya ngajarin tentang cara Follow akun tertarget yang memungkinkan kita mendapatkan follow back rate sekitar 10-20%.
Nah, ternyata begitu dipraktekin, beneran terjadi; dalam 4 hari mencapai 20% folback. Alhamdulillah...
Awalnya, saya mau ngikutin materi tentang bikin akun IG Resep yang terkenal sebagai 'jurus unik'-nya Om Asep Putra selama bertahun-tahun ini.
Saya sudah bikin akun kuliner, tetapi kemarin masih ada yang rasanya kurang pas kalau cuma kuliner.
Walhasil, saya tambah 1 akun lagi yang masih tetap related dengan kuliner, yaitu jalan, makan, belanjaan.
Nah, moga-moga dengan niche yang sedikit lebih luas ini bikin kontennya jadi lebih mudah.
Karena kebetulan saya bikin konten sendiri, tidak pakai metode ****** seperti yang diajakarkan di grup.
Berikut ini reportase lengkapnya...
Nama Akun = *******[sensor]*******
Hari ke = 004
Catatan:
- Lanjutin pakai hashtag lokal.
- Follow hashtag lokal yang potensial. -
Unfollow akun yang tidak related (misalnya, update yang aneh-aneh, isinya politik, gosip, sara)
Statistik:
Jumlah Postingan Baru: 3
Total Postingan: 10
Total Followers: 103
Total Following: 528
Reportase ini secara detail saya update di grup Mentoring IG Marketing yang saya buat bersama mas Khafidzin untuk para Lasykar KDI.
Kalau ada yang mau gabung The Alchemist, kabarnya bakal ditutup 2 hari lagi, dan belum ada jadwal re-opening kapan lagi.
Saya merekomendasikan temen-temen untuk mengikuti komunitas ini karena dengan belajar bareng, minimal kita bisa nanya-nanya ke sesama member di dalamnya.
Kalaupun memang mau belajar sendiri, materi-materi yang ada 90% memang sudah beredar di dunia maya.
Tinggal kita mau rajin atau enggak mencarinya.
Yang penting; satu guru satu ilmu, jangan saling mengganggu. :v
Udah tau kan siapa 'guru besar' nya siapa?
Dulu, zamannya forum masih berjaya, biasanya ada yang bikin semacam laporan, reportase, study case dan journey ketika mengejar sebuah target atau pencapaian di bisnis online.
Saya sudah lama sekali tidak mengunjungi forum tersebut, kebanyakan berakhir di sosial media sih. :v
Konsep reportase atau journey seperti inilah yang sedang saya coba buat, semoga kali ini bisa konsisten ngisi reportnya ya...
... Karena yang sudah-sudah, terhenti terus. hehe...
Kali ini, journey yang saya catat dan track adalah perjalanan membangun sebuah AKUN INSTAGRAM yang terinspirasi dari materi yang ada di The Alchemist.
Salah satu materinya ngajarin tentang cara Follow akun tertarget yang memungkinkan kita mendapatkan follow back rate sekitar 10-20%.
Nah, ternyata begitu dipraktekin, beneran terjadi; dalam 4 hari mencapai 20% folback. Alhamdulillah...
Awalnya, saya mau ngikutin materi tentang bikin akun IG Resep yang terkenal sebagai 'jurus unik'-nya Om Asep Putra selama bertahun-tahun ini.
Saya sudah bikin akun kuliner, tetapi kemarin masih ada yang rasanya kurang pas kalau cuma kuliner.
Walhasil, saya tambah 1 akun lagi yang masih tetap related dengan kuliner, yaitu jalan, makan, belanjaan.
Nah, moga-moga dengan niche yang sedikit lebih luas ini bikin kontennya jadi lebih mudah.
Karena kebetulan saya bikin konten sendiri, tidak pakai metode ****** seperti yang diajakarkan di grup.
Berikut ini reportase lengkapnya...
Nama Akun = *******[sensor]*******
Hari ke = 004
Catatan:
- Lanjutin pakai hashtag lokal.
- Follow hashtag lokal yang potensial. -
Unfollow akun yang tidak related (misalnya, update yang aneh-aneh, isinya politik, gosip, sara)
Statistik:
Jumlah Postingan Baru: 3
Total Postingan: 10
Total Followers: 103
Total Following: 528
Reportase ini secara detail saya update di grup Mentoring IG Marketing yang saya buat bersama mas Khafidzin untuk para Lasykar KDI.
Kalau ada yang mau gabung The Alchemist, kabarnya bakal ditutup 2 hari lagi, dan belum ada jadwal re-opening kapan lagi.
Saya merekomendasikan temen-temen untuk mengikuti komunitas ini karena dengan belajar bareng, minimal kita bisa nanya-nanya ke sesama member di dalamnya.
Kalaupun memang mau belajar sendiri, materi-materi yang ada 90% memang sudah beredar di dunia maya.
Tinggal kita mau rajin atau enggak mencarinya.
Yang penting; satu guru satu ilmu, jangan saling mengganggu. :v
Udah tau kan siapa 'guru besar' nya siapa?