*BAHAYA MENUNTUT ILMU KARENA MENCARI KEUNTUNGAN DUNIAWI*
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
《 مَنْ تَعَلَّمَ عِلْمًا مِمَّا يُبْتَغَى بِهِ وَجْهُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ لَا يَتَعَلَّمُهُ إِلَّا لِيُصِيبَ بِهِ عَرَضًا مِنَ الدُّنْيَا، لَمْ يَجِدْ عَرْفَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ 》 يَعْنِي رِيحَهَا.
"Barang siapa menuntut ilmu yang seharusnya untuk mengharap rida Allah _'azza wa jalla_, namun dia tidak menuntut ilmu kecuali untuk mendapatkan dunia, maka dia tidak akan mendapatkan baunya surga pada hari kiamat."
(HR. Abu Dawud: 3664 dan Ibnu Majah: 252. Dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Shahih Abi Dawud)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
《 مَنْ تَعَلَّمَ عِلْمًا مِمَّا يُبْتَغَى بِهِ وَجْهُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ لَا يَتَعَلَّمُهُ إِلَّا لِيُصِيبَ بِهِ عَرَضًا مِنَ الدُّنْيَا، لَمْ يَجِدْ عَرْفَ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ 》 يَعْنِي رِيحَهَا.
"Barang siapa menuntut ilmu yang seharusnya untuk mengharap rida Allah _'azza wa jalla_, namun dia tidak menuntut ilmu kecuali untuk mendapatkan dunia, maka dia tidak akan mendapatkan baunya surga pada hari kiamat."
(HR. Abu Dawud: 3664 dan Ibnu Majah: 252. Dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Shahih Abi Dawud)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*JADIKANLAH AMBISIMU HANYA AKHIRAT*
📜 Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
《 مَنْ كَانَتِ الْآخِرَةُ هَمَّهُ، جَعَلَ اللَّهُ غِنَاهُ فِي قَلْبِهِ، وَجَمَعَ لَهُ شَمْلَهُ، وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِيَ رَاغِمَةٌ. وَمَنْ كَانَتِ الدُّنْيَا هَمَّهُ، جَعَلَ اللَّهُ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ، وَفَرَّقَ عَلَيْهِ شَمْلَهُ، وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلَّا مَا قُدِّرَ لَهُ.》
"Barang siapa menjadikan akhirat sebagai ambisinya,
- Allah akan menjadikan kekayaan di dalam hatinya,
- Allah akan mengumpulkan (memudahkan) urusannya,
- dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina.
Barang siapa menjadikan dunia sebagai ambisinya,
- Allah akan menjadikan kemiskinan di depan kedua matanya,
- Allah akan mencerai-beraikan urusannya,
- dan dunia tidak akan mendatanginya kecuali yang telah ditakdirkan untuknya."
📘 (HR. At-Tirmidzi no. 2465 dan dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani. Lihat As-Silsilah Ash-Shahihah jilid 3 hal 24 no 950 dan Shahih At-Targhib wat Tarhib juz 3 hal 127 no 3169)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
📜 Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
《 مَنْ كَانَتِ الْآخِرَةُ هَمَّهُ، جَعَلَ اللَّهُ غِنَاهُ فِي قَلْبِهِ، وَجَمَعَ لَهُ شَمْلَهُ، وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِيَ رَاغِمَةٌ. وَمَنْ كَانَتِ الدُّنْيَا هَمَّهُ، جَعَلَ اللَّهُ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ، وَفَرَّقَ عَلَيْهِ شَمْلَهُ، وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلَّا مَا قُدِّرَ لَهُ.》
"Barang siapa menjadikan akhirat sebagai ambisinya,
- Allah akan menjadikan kekayaan di dalam hatinya,
- Allah akan mengumpulkan (memudahkan) urusannya,
- dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina.
Barang siapa menjadikan dunia sebagai ambisinya,
- Allah akan menjadikan kemiskinan di depan kedua matanya,
- Allah akan mencerai-beraikan urusannya,
- dan dunia tidak akan mendatanginya kecuali yang telah ditakdirkan untuknya."
📘 (HR. At-Tirmidzi no. 2465 dan dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani. Lihat As-Silsilah Ash-Shahihah jilid 3 hal 24 no 950 dan Shahih At-Targhib wat Tarhib juz 3 hal 127 no 3169)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*PERTANGGUNGJAWABAN*
📜 Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
(( لَا تَزُولُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ القِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ عُمُرِهِ فِيمَا أَفْنَاهُ، وَعَنْ عِلْمِهِ فِيمَ فَعَلَ، وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيمَ أَنْفَقَهُ، وَعَنْ جِسْمِهِ فِيمَ أَبْلَاهُ ))
"Tidak akan bergeser kedua kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai ia ditanya:
- tentang *umurnya* ia habiskan untuk apa,
- tentang *ilmunya* sejauh mana ia amalkan,
- tentang *hartanya* darimana ia dapatkan dan kemana ia belanjakan,
- dan tentang *tubuhnya* ia gunakan untuk apa."
(HR. At-Tirmidzi no. 2417 dan dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Ash-Shahihah no. 946, Shahihul Jami' no. 7300, dan Shahih At-Targhih wat Tarhib no. 126)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
📜 Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
(( لَا تَزُولُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ القِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ عُمُرِهِ فِيمَا أَفْنَاهُ، وَعَنْ عِلْمِهِ فِيمَ فَعَلَ، وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيمَ أَنْفَقَهُ، وَعَنْ جِسْمِهِ فِيمَ أَبْلَاهُ ))
"Tidak akan bergeser kedua kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai ia ditanya:
- tentang *umurnya* ia habiskan untuk apa,
- tentang *ilmunya* sejauh mana ia amalkan,
- tentang *hartanya* darimana ia dapatkan dan kemana ia belanjakan,
- dan tentang *tubuhnya* ia gunakan untuk apa."
(HR. At-Tirmidzi no. 2417 dan dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Ash-Shahihah no. 946, Shahihul Jami' no. 7300, dan Shahih At-Targhih wat Tarhib no. 126)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*_ISTIDRAJ_*
Apabila kamu berbuat dosa, dan Allah terus memberikan kenikmatan dunia untukmu, maka waspadalah!, bisa jadi kamu mengalami kondisi yang disebut dengan _istidraj_.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ mengingatkan kita semua dengan sabdanya:
(( إِذَا رَأَيْتَ اللَّهَ يُعْطِي الْعَبْدَ مِنْ الدُّنْيَا عَلَى مَعَاصِيهِ مَا يُحِبُّ فَإِنَّمَا هُوَ اسْتِدْرَاجٌ ))
"Apabila engkau melihat Allah memberikan kepada seorang hamba berupa kenikmatan dunia yang disukainya, padahal dia suka bermaksiat, maka itu hanyalah _istidraj_."
Kemudian, Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ membaca firman Allah _ta'ala_:
{ فَلَمَّا نَسُوا مَا ذُكِّرُوا بِهِ فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ أَبْوَابَ كُلِّ شَيْءٍ حَتَّى إِذَا فَرِحُوا بِمَا أُوتُوا أَخَذْنَاهُمْ بَغْتَةً فَإِذَا هُمْ مُبْلِسُونَ }
_"Maka ketika mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu (kesenangan) untuk mereka._
_Sehingga ketika mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka secara tiba-tiba, maka ketika itu mereka terdiam putus asa."_
(HR. Ahmad no. 17311 dan dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Misykatul Mashabih no. 5201)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Apabila kamu berbuat dosa, dan Allah terus memberikan kenikmatan dunia untukmu, maka waspadalah!, bisa jadi kamu mengalami kondisi yang disebut dengan _istidraj_.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ mengingatkan kita semua dengan sabdanya:
(( إِذَا رَأَيْتَ اللَّهَ يُعْطِي الْعَبْدَ مِنْ الدُّنْيَا عَلَى مَعَاصِيهِ مَا يُحِبُّ فَإِنَّمَا هُوَ اسْتِدْرَاجٌ ))
"Apabila engkau melihat Allah memberikan kepada seorang hamba berupa kenikmatan dunia yang disukainya, padahal dia suka bermaksiat, maka itu hanyalah _istidraj_."
Kemudian, Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ membaca firman Allah _ta'ala_:
{ فَلَمَّا نَسُوا مَا ذُكِّرُوا بِهِ فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ أَبْوَابَ كُلِّ شَيْءٍ حَتَّى إِذَا فَرِحُوا بِمَا أُوتُوا أَخَذْنَاهُمْ بَغْتَةً فَإِذَا هُمْ مُبْلِسُونَ }
_"Maka ketika mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu (kesenangan) untuk mereka._
_Sehingga ketika mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka secara tiba-tiba, maka ketika itu mereka terdiam putus asa."_
(HR. Ahmad no. 17311 dan dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Misykatul Mashabih no. 5201)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*SEGERALAH BERTOBAT*
🍃Berbuat salah merupakan tabiat manusia. Setiap kita pasti pernah berbuat salah dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah bertobat.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
(( كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ، وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ ))
"Setiap manusia pasti berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah yang bertobat."
(HR. Tirmidzi no. 2499, Ibnu Majah no. 4251, dan selainnya. Dihasankan Syaikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib wat Tarhib no. 3139)
🍃Meskipun dosa kita banyak, apabila kita mau bertobat dan memohon ampun kepada Allah, niscaya Allah _subhanahu wa ta'ala_ akan mengampuni kita.
Di dalam hadis qudsi, Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
(( يَاعِبَادِي إِنَّكُمْ تُخْطِئُونَ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَأَنَا أَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيْعًا فَاسْتَغْفِرُونِي أَغْفِرْ لَكُمْ ))
"Wahai hamba-hamba-Ku, sungguh, kalian berbuat salah siang dan malam, dan Aku mengampuni segala dosa.
Sehingga, mintalah ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni kalian."
(HR. Muslim no. 2577)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
🍃Berbuat salah merupakan tabiat manusia. Setiap kita pasti pernah berbuat salah dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah bertobat.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
(( كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ، وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ ))
"Setiap manusia pasti berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah yang bertobat."
(HR. Tirmidzi no. 2499, Ibnu Majah no. 4251, dan selainnya. Dihasankan Syaikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib wat Tarhib no. 3139)
🍃Meskipun dosa kita banyak, apabila kita mau bertobat dan memohon ampun kepada Allah, niscaya Allah _subhanahu wa ta'ala_ akan mengampuni kita.
Di dalam hadis qudsi, Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
(( يَاعِبَادِي إِنَّكُمْ تُخْطِئُونَ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَأَنَا أَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيْعًا فَاسْتَغْفِرُونِي أَغْفِرْ لَكُمْ ))
"Wahai hamba-hamba-Ku, sungguh, kalian berbuat salah siang dan malam, dan Aku mengampuni segala dosa.
Sehingga, mintalah ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni kalian."
(HR. Muslim no. 2577)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*SYARAT DITERIMANYA TOBAT*
Syaikh Muhammmad bin Shalih Al-Utsaimin _rahimahullah_ menyebutkan bahwasanya di antara syarat diterimanya tobat adalah:
١. الإخلاص له.
٢. الندم على ما فعل من المعصية.
٣. أن يقلع عن الذنب الذي هو فيه.
٤. العزم على أن لا تعود في المستقبل إلى هذا العمل.
٥. أن تكون في زمن تقبل فيه التوبة.
1️⃣ Ikhlas karena Allah.
2️⃣ Menyesali perbuatan maksiat yang pernah dilakukan.
3️⃣ Menebus dosa tersebut.
- Apabila berkaitan dengan hak Allah, cukup bertobat kepada Allah.
- Apabila berkaitan dengan hak orang lain, harus mengembalikan hak tersebut.
4️⃣ Bertekad tidak akan mengulangi maksiat tersebut di kemudian hari.
5️⃣ Bertobat di waktu masih diterimanya tobat.
- Sebelum nyawa sampai tenggorokan.
- Sebelum matahari terbit dari barat.
(Dikutip secara ringkas dari Kitab Syarah Riyadhush Shalihin karya Syaikh Utsamin Bab 2 tentang tobat)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Syaikh Muhammmad bin Shalih Al-Utsaimin _rahimahullah_ menyebutkan bahwasanya di antara syarat diterimanya tobat adalah:
١. الإخلاص له.
٢. الندم على ما فعل من المعصية.
٣. أن يقلع عن الذنب الذي هو فيه.
٤. العزم على أن لا تعود في المستقبل إلى هذا العمل.
٥. أن تكون في زمن تقبل فيه التوبة.
1️⃣ Ikhlas karena Allah.
2️⃣ Menyesali perbuatan maksiat yang pernah dilakukan.
3️⃣ Menebus dosa tersebut.
- Apabila berkaitan dengan hak Allah, cukup bertobat kepada Allah.
- Apabila berkaitan dengan hak orang lain, harus mengembalikan hak tersebut.
4️⃣ Bertekad tidak akan mengulangi maksiat tersebut di kemudian hari.
5️⃣ Bertobat di waktu masih diterimanya tobat.
- Sebelum nyawa sampai tenggorokan.
- Sebelum matahari terbit dari barat.
(Dikutip secara ringkas dari Kitab Syarah Riyadhush Shalihin karya Syaikh Utsamin Bab 2 tentang tobat)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*KEUTAMAAN TOBAT*
Di antara keutamaan tobat adalah:
1️⃣ *Sebab keberuntungan.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ } [النور: ٣١]
_"Dan bertobatlah kamu semua kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, agar kamu beruntung."_
2️⃣ *Keburukannya akan digantikan dengan kebaikan.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِلَّا مَنْ تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَالِحًا فَأُوْلَئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّئَاتِهِمْ حَسَنَاتٍ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا } [الفرقان: ٧٠]
_"kecuali orang-orang yang bertobat dan beriman dan mengerjakan kebajikan; maka kejahatan mereka diganti Allah dengan kebaikan. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang."_
3️⃣ *Diampuni dosanya dan akan dimasukkan ke surga.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا عَسَى رَبُّكُمْ أَنْ يُكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ } [التحريم: ٨]
_"Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat nasuhah, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai."_
4️⃣ *Sebab turunnya hujan, bertambahnya kekuatan, serta banyaknya harta dan keturunan.*
Nabi Hud _'alaihis salam_ berkata kepada kaumnya:
{ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُرْسِلْ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَى قُوَّتِكُمْ } [هود: ٥٢]
_"Wahai kaumku! Mohonlah ampunan kepada Tuhan kamu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras, Dia akan menambahkan kekuatan di atas kekuatanmu.'"_
Nabi Nuh _'alaihis salam_ berkata kepada kaumnya:
{ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا * يُرْسِلْ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا * وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا } [نوح: ١٠-١٢]
_"Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun,_
_Niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, Dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu."_
5️⃣ *Dicintai Allah _subhanahu wa ta'ala_.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ } [البقرة: ٢٢٢]
_"Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri."_
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Di antara keutamaan tobat adalah:
1️⃣ *Sebab keberuntungan.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ } [النور: ٣١]
_"Dan bertobatlah kamu semua kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, agar kamu beruntung."_
2️⃣ *Keburukannya akan digantikan dengan kebaikan.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِلَّا مَنْ تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَالِحًا فَأُوْلَئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّئَاتِهِمْ حَسَنَاتٍ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا } [الفرقان: ٧٠]
_"kecuali orang-orang yang bertobat dan beriman dan mengerjakan kebajikan; maka kejahatan mereka diganti Allah dengan kebaikan. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang."_
3️⃣ *Diampuni dosanya dan akan dimasukkan ke surga.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا عَسَى رَبُّكُمْ أَنْ يُكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ } [التحريم: ٨]
_"Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat nasuhah, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai."_
4️⃣ *Sebab turunnya hujan, bertambahnya kekuatan, serta banyaknya harta dan keturunan.*
Nabi Hud _'alaihis salam_ berkata kepada kaumnya:
{ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُرْسِلْ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَى قُوَّتِكُمْ } [هود: ٥٢]
_"Wahai kaumku! Mohonlah ampunan kepada Tuhan kamu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras, Dia akan menambahkan kekuatan di atas kekuatanmu.'"_
Nabi Nuh _'alaihis salam_ berkata kepada kaumnya:
{ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا * يُرْسِلْ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا * وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا } [نوح: ١٠-١٢]
_"Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun,_
_Niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, Dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu."_
5️⃣ *Dicintai Allah _subhanahu wa ta'ala_.*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ } [البقرة: ٢٢٢]
_"Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri."_
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*DOAKAN SAUDARA-SAUDARA KITA*
💦Penderitaan yang menimpa saudara-saudara kita seiman di Palestina dan di mana pun berada adalah penderitaan kita juga.
Karena sesama mukmin itu bersaudara dan bagaikan satu tubuh. Apabila ada salah satu anggota tubuh yang sakit, maka anggota tubuh yang lain turut merasakan sakit.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى »
"Permisalan orang-orang mukmin dalam hal saling mencintai, mengasihi, dan menyayangi bagaikan satu tubuh.
Apabila ada salah satu anggota tubuh yang sakit, maka seluruh tubuhnya akan ikut terjaga (tidak bisa tidur) dan panas (ikut merasakan sakit)."
(HR. Bukhari no. 6011 dan Muslim no. 2586)
💦Selain bantuan materiel, saudara-saudara kita juga sangat membutuhkan doa-doa kita.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« دَعْوةُ المرءِ المُسْلِمِ لأَخيهِ بِظَهْرِ الغَيْبِ مُسْتَجَابةٌ، عِنْد رأْسِهِ ملَكٌ مُوكَّلٌ كلَّمَا دَعَا لأَخِيهِ بخيرٍ قَال المَلَكُ المُوكَّلُ بِهِ: آمِينَ، ولَكَ بمِثْلٍ »
"Doa seorang muslim untuk saudaranya tanpa sepengetahuannya adalah mustajab.
Di dekat kepalanya ada malaikat yang ditugaskan, setiap kali dia mendoakan kebaikan untuk saudaranya, malaikat tersebut mengucapkan: 'aamiin, engkau pun akan mendapatkan hal yang serupa.'"
(HR. Muslim no. 2733)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
💦Penderitaan yang menimpa saudara-saudara kita seiman di Palestina dan di mana pun berada adalah penderitaan kita juga.
Karena sesama mukmin itu bersaudara dan bagaikan satu tubuh. Apabila ada salah satu anggota tubuh yang sakit, maka anggota tubuh yang lain turut merasakan sakit.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى »
"Permisalan orang-orang mukmin dalam hal saling mencintai, mengasihi, dan menyayangi bagaikan satu tubuh.
Apabila ada salah satu anggota tubuh yang sakit, maka seluruh tubuhnya akan ikut terjaga (tidak bisa tidur) dan panas (ikut merasakan sakit)."
(HR. Bukhari no. 6011 dan Muslim no. 2586)
💦Selain bantuan materiel, saudara-saudara kita juga sangat membutuhkan doa-doa kita.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« دَعْوةُ المرءِ المُسْلِمِ لأَخيهِ بِظَهْرِ الغَيْبِ مُسْتَجَابةٌ، عِنْد رأْسِهِ ملَكٌ مُوكَّلٌ كلَّمَا دَعَا لأَخِيهِ بخيرٍ قَال المَلَكُ المُوكَّلُ بِهِ: آمِينَ، ولَكَ بمِثْلٍ »
"Doa seorang muslim untuk saudaranya tanpa sepengetahuannya adalah mustajab.
Di dekat kepalanya ada malaikat yang ditugaskan, setiap kali dia mendoakan kebaikan untuk saudaranya, malaikat tersebut mengucapkan: 'aamiin, engkau pun akan mendapatkan hal yang serupa.'"
(HR. Muslim no. 2733)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*PERBANYAKLAH MENGINGAT KEMATIAN*
💦Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ } [آل عمران: ١٨٥]
_"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati."_
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ» يَعْنِي الْمَوْتَ.
"Perbanyaklah mengingat pemutus kenikmatan." yaitu kematian.
(HR. Tirmidzi no. 2307 dan Ibnu Majah no. 4258, serta dishahihkan Ibnu Hibban)
💦Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ memotivasi umatnya termasuk kita semua untuk memperbanyak mengingat kematian. Hal itu tidaklah Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ perintahkan, melainkan di balik itu ada faedahnya.
Di antara faedahnya adalah:
1️⃣ Agar bersiap-siap sebelum kematian datang.
2️⃣ Mengurangi angan-angan.
3️⃣ Rida dengan rezeki yang sedikit.
4️⃣ Zuhud terhadap dunia.
5️⃣ Berhasrat terhadap akhirat.
6️⃣ Ringan menghadapi ujian di dunia.
7️⃣ Tidak sombong dan tenggelam dengan kenikmatan dunia.
(Lihat Kitab Latha-iful Ma'arif hal 195 Karya Ibnu Rajab Al-Hanbali _rahimahullah_)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
💦Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ } [آل عمران: ١٨٥]
_"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati."_
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ» يَعْنِي الْمَوْتَ.
"Perbanyaklah mengingat pemutus kenikmatan." yaitu kematian.
(HR. Tirmidzi no. 2307 dan Ibnu Majah no. 4258, serta dishahihkan Ibnu Hibban)
💦Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ memotivasi umatnya termasuk kita semua untuk memperbanyak mengingat kematian. Hal itu tidaklah Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ perintahkan, melainkan di balik itu ada faedahnya.
Di antara faedahnya adalah:
1️⃣ Agar bersiap-siap sebelum kematian datang.
2️⃣ Mengurangi angan-angan.
3️⃣ Rida dengan rezeki yang sedikit.
4️⃣ Zuhud terhadap dunia.
5️⃣ Berhasrat terhadap akhirat.
6️⃣ Ringan menghadapi ujian di dunia.
7️⃣ Tidak sombong dan tenggelam dengan kenikmatan dunia.
(Lihat Kitab Latha-iful Ma'arif hal 195 Karya Ibnu Rajab Al-Hanbali _rahimahullah_)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*REZEKI DAN AJAL KITA SUDAH ALLAH _TA'ALA_ TETAPKAN*
عَنْ عَبْدِ اللهِ بنِ مَسْعُوْدْ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: حَدَّثَنَا رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ الصَّادِقُ الـْمَصْدُوْقُ: « إِنَّ أَحَدَكُمْ يُجْمَعُ خَلْقُهُ فِيْ بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِيْنَ يَوْمَاً نُطْفَةً، ثُمَّ يَكُوْنُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَكُوْنُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يُرْسَلُ إِلَيْهِ الـْمَلَكُ فَيَنفُخُ فِيْهِ الرٌّوْحَ، وَيُؤْمَرُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ: بِكَتْبِ رِزْقِهِ وَأَجَلِهِ وَعَمَلِهِ وَشَقِيٌّ أَوْ سَعِيْدٌ. »
Dari Abdullah bin Mas'ud _radhiyallahu 'anhu_ beliau berkata: Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bercerita kepada kami dan beliau adalah orang yang benar lagi dibenarkan:
"Sungguh, salah seorang dari kalian dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunya selama 40 hari berupa _nuthfah_ (mani), kemudian menjadi _'alaqah_ (segumpal darah) selama itu juga, kemudian menjadi _mudhghah_ (segumpal daging) selama itu juga.
Kemudian, diutus malaikat kepadanya, lalu meniupkan roh kepadanya, dan diperintahkan menuliskan 4 perkara: tentang rezekinya, ajalnya, amalnya, dan apakah dia termasuk orang yang bahagia atau sengsara."
(HR. Bukhari dan Muslim)
💦Di antara yang sudah Allah _ta'ala_ tetapkan untuk kita adalah:
1️⃣ *Rezeki kita.*
Allah _ta'ala_ sudah menjaminnya dan akan memberikan semua rezeki yang sudah Allah _ta'ala_ tetapkan untuk kita sampai kita meninggal dunia. Tidak akan berkurang sedikit pun.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا اللَّهَ وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ فَإِنَّ نَفْسًا لَنْ تَمُوتَ حَتَّى تَسْتَوْفِيَ رِزْقَهَا وَإِنْ أَبْطَأَ عَنْهَا فَاتَّقُوا اللَّهَ وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ خُذُوا مَا حَلَّ وَدَعُوا مَا حَرُمَ »
"Wahai manusia, bertakwalah kepada Allah dan pilihlah cara yang baik dalam mencari rezeki. Karena, suatu jiwa tidak akan mati sampai terpenuhi rezekinya.
Jika rezeki tersebut lambat sampai kepadanya, maka bertakwalah kepada Allah dan pilihlah cara yang baik dalam mencarinya, ambil yang halal dan tinggalkan yang haram."
(HR. Ibnu Majah no. 2144 dan dishahihkan Syaikh Al-Albani)
2️⃣ *Ajal kita.*
Allah _ta'ala_ sudah menetapkan berapa lama kita akan hidup di dunia ini. Apabila ajal kita sudah tiba, maka tidak bisa diundur atau pun diajukan walaupun cuma sesaat.
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ وَلِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ فَإِذَا جَاءَ أَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُونَ سَاعَةً وَلَا يَسْتَقْدِمُونَ }
_"Dan setiap umat mempunyai ajal (batas waktu). Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun."_
(Al-A'raf: 34)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
عَنْ عَبْدِ اللهِ بنِ مَسْعُوْدْ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: حَدَّثَنَا رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ الصَّادِقُ الـْمَصْدُوْقُ: « إِنَّ أَحَدَكُمْ يُجْمَعُ خَلْقُهُ فِيْ بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِيْنَ يَوْمَاً نُطْفَةً، ثُمَّ يَكُوْنُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَكُوْنُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يُرْسَلُ إِلَيْهِ الـْمَلَكُ فَيَنفُخُ فِيْهِ الرٌّوْحَ، وَيُؤْمَرُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ: بِكَتْبِ رِزْقِهِ وَأَجَلِهِ وَعَمَلِهِ وَشَقِيٌّ أَوْ سَعِيْدٌ. »
Dari Abdullah bin Mas'ud _radhiyallahu 'anhu_ beliau berkata: Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bercerita kepada kami dan beliau adalah orang yang benar lagi dibenarkan:
"Sungguh, salah seorang dari kalian dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunya selama 40 hari berupa _nuthfah_ (mani), kemudian menjadi _'alaqah_ (segumpal darah) selama itu juga, kemudian menjadi _mudhghah_ (segumpal daging) selama itu juga.
Kemudian, diutus malaikat kepadanya, lalu meniupkan roh kepadanya, dan diperintahkan menuliskan 4 perkara: tentang rezekinya, ajalnya, amalnya, dan apakah dia termasuk orang yang bahagia atau sengsara."
(HR. Bukhari dan Muslim)
💦Di antara yang sudah Allah _ta'ala_ tetapkan untuk kita adalah:
1️⃣ *Rezeki kita.*
Allah _ta'ala_ sudah menjaminnya dan akan memberikan semua rezeki yang sudah Allah _ta'ala_ tetapkan untuk kita sampai kita meninggal dunia. Tidak akan berkurang sedikit pun.
Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_ bersabda:
« أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا اللَّهَ وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ فَإِنَّ نَفْسًا لَنْ تَمُوتَ حَتَّى تَسْتَوْفِيَ رِزْقَهَا وَإِنْ أَبْطَأَ عَنْهَا فَاتَّقُوا اللَّهَ وَأَجْمِلُوا فِي الطَّلَبِ خُذُوا مَا حَلَّ وَدَعُوا مَا حَرُمَ »
"Wahai manusia, bertakwalah kepada Allah dan pilihlah cara yang baik dalam mencari rezeki. Karena, suatu jiwa tidak akan mati sampai terpenuhi rezekinya.
Jika rezeki tersebut lambat sampai kepadanya, maka bertakwalah kepada Allah dan pilihlah cara yang baik dalam mencarinya, ambil yang halal dan tinggalkan yang haram."
(HR. Ibnu Majah no. 2144 dan dishahihkan Syaikh Al-Albani)
2️⃣ *Ajal kita.*
Allah _ta'ala_ sudah menetapkan berapa lama kita akan hidup di dunia ini. Apabila ajal kita sudah tiba, maka tidak bisa diundur atau pun diajukan walaupun cuma sesaat.
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ وَلِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ فَإِذَا جَاءَ أَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُونَ سَاعَةً وَلَا يَسْتَقْدِمُونَ }
_"Dan setiap umat mempunyai ajal (batas waktu). Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun."_
(Al-A'raf: 34)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*MUKMIN PALING UTAMA DAN PALING CERDAS*
Sahabat yang mulia putra dari sahabat yang mulia, Abdullah bin Umar bin Khaththab _radhiyallahu 'anhuma_ mengisahkan:
"Aku pernah bersama Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_, tiba-tiba ada seorang laki-laki dari kaum Anshar mendatangi beliau _shallallahu 'alaihi wa sallam_, lalu mengucapkan salam kepada Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ seraya bertanya:
يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَيُّ الْمُؤْمِنِينَ أَفْضَلُ؟
*'Wahai Rasulullah, mukmin yang bagaimanakah yang paling utama?'*
Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ menjawab:
« أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا »
*'Mukmin yang paling bagus akhlaknya.'*
Orang tadi kembali bertanya:
فَأَيُّ الْمُؤْمِنِينَ أَكْيَسُ؟
*'Mukmin yang bagaimanakah yang paling cerdas?'*
Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ menjawab:
« أَكْثَرُهُمْ لِلْمَوْتِ ذِكْرًا وَأَحْسَنُهُمْ لِمَا بَعْدَهُ اسْتِعْدَادًا أُولَئِكَ الْأَكْيَاسُ »
*'Mukmin yang paling banyak mengingat kematian dan paling bagus persiapannya untuk kehidupan setelahnya. Merekalah orang-orang cerdas.'"*
(HR. Ibnu Majah no. 4259 dan dihasankan Syaikh Al-Albani)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Sahabat yang mulia putra dari sahabat yang mulia, Abdullah bin Umar bin Khaththab _radhiyallahu 'anhuma_ mengisahkan:
"Aku pernah bersama Rasulullah _shallallahu 'alaihi wa sallam_, tiba-tiba ada seorang laki-laki dari kaum Anshar mendatangi beliau _shallallahu 'alaihi wa sallam_, lalu mengucapkan salam kepada Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ seraya bertanya:
يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَيُّ الْمُؤْمِنِينَ أَفْضَلُ؟
*'Wahai Rasulullah, mukmin yang bagaimanakah yang paling utama?'*
Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ menjawab:
« أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا »
*'Mukmin yang paling bagus akhlaknya.'*
Orang tadi kembali bertanya:
فَأَيُّ الْمُؤْمِنِينَ أَكْيَسُ؟
*'Mukmin yang bagaimanakah yang paling cerdas?'*
Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_ menjawab:
« أَكْثَرُهُمْ لِلْمَوْتِ ذِكْرًا وَأَحْسَنُهُمْ لِمَا بَعْدَهُ اسْتِعْدَادًا أُولَئِكَ الْأَكْيَاسُ »
*'Mukmin yang paling banyak mengingat kematian dan paling bagus persiapannya untuk kehidupan setelahnya. Merekalah orang-orang cerdas.'"*
(HR. Ibnu Majah no. 4259 dan dihasankan Syaikh Al-Albani)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*BEKAL TERBAIK*
Dalam perjalanan menuju kehidupan yang kekal abadi yaitu akhirat, kita membutuhkan bekal agar selamat.
Di kehidupan yang sangat sementara inilah yaitu dunia, kesempatan kita untuk meraih bekal tersebut.
Meskipun kehidupan dunia ini sangat sementara, tapi menentukan keberhasilan ataukah kegagalan kita di akhirat.
*Sebaik-baik bekal tersebut adalah takwa kepada Allah _subhanahu wa ta'ala_.*
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ وَتَزَوَّدُوْا فَاِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوٰىۖ وَاتَّقُوْنِ يٰٓاُولِى الْاَلْبَابِ } [البقرة: ١٩٧]
_"Bawalah bekal, karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa. Dan bertakwalah kepada-Ku wahai orang-orang yang mempunyai akal sehat!"_
💦Banyak disebutkan pengertian tentang takwa dan sebaik-baik pengertian takwa adalah yang disebutkan oleh Thalq bin Habib _rahimahullah_, yaitu:
"التقوى أن تعمل بطاعة الله على نور من الله ترجو ثواب الله، وأن تجتنب معصية الله على نور من الله تخاف عقاب الله."
"Takwa adalah kamu mengamalkan ketaatan kepada Allah atas cahaya (petunjuk) dari Allah karena mengharap pahala dari Allah
dan kamu menjauhi maksiat kepada Allah atas cahaya (petunjuk) dari Allah karena takut hukuman dari Allah."
(Jami'ul 'Ulum wal Hikam penjelasan hadis 18)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Dalam perjalanan menuju kehidupan yang kekal abadi yaitu akhirat, kita membutuhkan bekal agar selamat.
Di kehidupan yang sangat sementara inilah yaitu dunia, kesempatan kita untuk meraih bekal tersebut.
Meskipun kehidupan dunia ini sangat sementara, tapi menentukan keberhasilan ataukah kegagalan kita di akhirat.
*Sebaik-baik bekal tersebut adalah takwa kepada Allah _subhanahu wa ta'ala_.*
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ وَتَزَوَّدُوْا فَاِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوٰىۖ وَاتَّقُوْنِ يٰٓاُولِى الْاَلْبَابِ } [البقرة: ١٩٧]
_"Bawalah bekal, karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa. Dan bertakwalah kepada-Ku wahai orang-orang yang mempunyai akal sehat!"_
💦Banyak disebutkan pengertian tentang takwa dan sebaik-baik pengertian takwa adalah yang disebutkan oleh Thalq bin Habib _rahimahullah_, yaitu:
"التقوى أن تعمل بطاعة الله على نور من الله ترجو ثواب الله، وأن تجتنب معصية الله على نور من الله تخاف عقاب الله."
"Takwa adalah kamu mengamalkan ketaatan kepada Allah atas cahaya (petunjuk) dari Allah karena mengharap pahala dari Allah
dan kamu menjauhi maksiat kepada Allah atas cahaya (petunjuk) dari Allah karena takut hukuman dari Allah."
(Jami'ul 'Ulum wal Hikam penjelasan hadis 18)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*KARAKTERISTIK ORANG YANG BERTAKWA [1]*
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ الم ﴿١﴾ ذَٰلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ ﴿٢﴾ الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ ﴿٣﴾ وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ وَمَا أُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ وَبِالْآخِرَةِ هُمْ يُوقِنُونَ ﴿٤﴾ أُولَٰئِكَ عَلَىٰ هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ ﴿٥﴾ } [البقرة: ١-٥]
_"Alif Lām Mīm. Kitab (Al-Qur
_Merekalah yang mendapat petunjuk dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang beruntung."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Beriman kepada perkara yang gaib. Seperti beriman kepada malaikat, surga, neraka, dan lainnya yang dikabarkan oleh Allah _ta'ala_ dan Rasul-Nya _shallallahu 'alaihi wa sallam_.
2️⃣ Mengerjakan salat sesuai yang diajarkan oleh Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_.
3️⃣ Mengeluarkan infak yang wajib (zakat) maupun yang sunah (sedekah).
4️⃣ Beriman kepada Al-Qur'an dan kitab-kitab yang diturunkan sebelum Al-Qur'an.
5️⃣ Meyakini adanya kehidupan setelah kematian yaitu kehidupan akhirat dan berbagai kejadian di akhirat, seperti hari perhitungan dan pembalasan.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ الم ﴿١﴾ ذَٰلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ ﴿٢﴾ الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ ﴿٣﴾ وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ وَمَا أُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ وَبِالْآخِرَةِ هُمْ يُوقِنُونَ ﴿٤﴾ أُولَٰئِكَ عَلَىٰ هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ ﴿٥﴾ } [البقرة: ١-٥]
_"Alif Lām Mīm. Kitab (Al-Qur
ān) itu tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa._
_(Yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, melaksanakan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka, Dan mereka yang beriman kepada (Al-Qur
ān) yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dan (kitab-kitab) yang telah diturunkan sebelum engkau, dan mereka yakin adanya akhirat.__Merekalah yang mendapat petunjuk dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang beruntung."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Beriman kepada perkara yang gaib. Seperti beriman kepada malaikat, surga, neraka, dan lainnya yang dikabarkan oleh Allah _ta'ala_ dan Rasul-Nya _shallallahu 'alaihi wa sallam_.
2️⃣ Mengerjakan salat sesuai yang diajarkan oleh Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam_.
3️⃣ Mengeluarkan infak yang wajib (zakat) maupun yang sunah (sedekah).
4️⃣ Beriman kepada Al-Qur'an dan kitab-kitab yang diturunkan sebelum Al-Qur'an.
5️⃣ Meyakini adanya kehidupan setelah kematian yaitu kehidupan akhirat dan berbagai kejadian di akhirat, seperti hari perhitungan dan pembalasan.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*KARAKTERISTIK ORANG YANG BERTAKWA [2]*
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ لَيْسَ الْبِرَّ أَنْ تُوَلُّوا وُجُوهَكُمْ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ وَلَٰكِنَّ الْبِرَّ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَالْمَلَائِكَةِ وَالْكِتَابِ وَالنَّبِيِّينَ وَآتَى الْمَالَ عَلَىٰ حُبِّهِ ذَوِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينَ وَابْنَ السَّبِيلِ وَالسَّائِلِينَ وَفِي الرِّقَابِ وَأَقَامَ الصَّلَاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَالْمُوفُونَ بِعَهْدِهِمْ إِذَا عَاهَدُوا ۖ وَالصَّابِرِينَ فِي الْبَأْسَاءِ وَالضَّرَّاءِ وَحِينَ الْبَأْسِ ۗ أُولَٰئِكَ الَّذِينَ صَدَقُوا ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُتَّقُونَ ﴿١٧٧﴾ } [البقرة: ١٧٧]
_"Kebajikan itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat, tetapi kebajikan itu ialah (kebajikan) orang yang beriman kepada Allah, hari akhir, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak yatim, orang-orang miskin, orang-orang yang dalam perjalanan (musafir), peminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya, yang melaksanakan salat dan menunaikan zakat, orang-orang yang menepati janji apabila berjanji, dan orang yang sabar dalam kemelaratan, penderitaan, dan pada masa peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar, dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Beriman kepada Allah _ta'ala_, hari kiamat, malaikat-malaikat, kitab-kitab yang Allah _ta'ala_ turunkan, dan nabi-nabi _'alaihimush shalatu was salam_.
2️⃣ Memberikan infak kepada kerabat, anak yatim yang membutuhkan, orang miskin, musafir yang membutuhkan, orang yang meminta-minta karena mendesak dan sangat membutuhkan, serta untuk membebaskan hamba sahaya dan tawanan.
3️⃣ Melaksanakan salat.
4️⃣ Menunaikan zakat.
5️⃣ Menepati janji.
6️⃣ Bersabar ketika miskin, sakit, dan peperangan.
7️⃣ Jujur dalam perkataan dan perbuatan.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ لَيْسَ الْبِرَّ أَنْ تُوَلُّوا وُجُوهَكُمْ قِبَلَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ وَلَٰكِنَّ الْبِرَّ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَالْمَلَائِكَةِ وَالْكِتَابِ وَالنَّبِيِّينَ وَآتَى الْمَالَ عَلَىٰ حُبِّهِ ذَوِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينَ وَابْنَ السَّبِيلِ وَالسَّائِلِينَ وَفِي الرِّقَابِ وَأَقَامَ الصَّلَاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَالْمُوفُونَ بِعَهْدِهِمْ إِذَا عَاهَدُوا ۖ وَالصَّابِرِينَ فِي الْبَأْسَاءِ وَالضَّرَّاءِ وَحِينَ الْبَأْسِ ۗ أُولَٰئِكَ الَّذِينَ صَدَقُوا ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُتَّقُونَ ﴿١٧٧﴾ } [البقرة: ١٧٧]
_"Kebajikan itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat, tetapi kebajikan itu ialah (kebajikan) orang yang beriman kepada Allah, hari akhir, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak yatim, orang-orang miskin, orang-orang yang dalam perjalanan (musafir), peminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya, yang melaksanakan salat dan menunaikan zakat, orang-orang yang menepati janji apabila berjanji, dan orang yang sabar dalam kemelaratan, penderitaan, dan pada masa peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar, dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Beriman kepada Allah _ta'ala_, hari kiamat, malaikat-malaikat, kitab-kitab yang Allah _ta'ala_ turunkan, dan nabi-nabi _'alaihimush shalatu was salam_.
2️⃣ Memberikan infak kepada kerabat, anak yatim yang membutuhkan, orang miskin, musafir yang membutuhkan, orang yang meminta-minta karena mendesak dan sangat membutuhkan, serta untuk membebaskan hamba sahaya dan tawanan.
3️⃣ Melaksanakan salat.
4️⃣ Menunaikan zakat.
5️⃣ Menepati janji.
6️⃣ Bersabar ketika miskin, sakit, dan peperangan.
7️⃣ Jujur dalam perkataan dan perbuatan.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*KARAKTERISTIK ORANG YANG BERTAKWA [3]*
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ قُلْ أَؤُنَبِّئُكُمْ بِخَيْرٍ مِنْ ذَٰلِكُمْ ۚ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَأَزْوَاجٌ مُطَهَّرَةٌ وَرِضْوَانٌ مِنَ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِالْعِبَادِ ﴿١٥﴾ الَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا إِنَّنَا آمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ ﴿١٦﴾ الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنْفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ ﴿١٧﴾ } [آل عمران: ١٥-١٧]
_"Katakanlah, 'Maukah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?' Bagi orang-orang yang bertakwa (tersedia) di sisi Tuhan mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya, dan pasangan-pasangan yang suci serta rida Allah. Dan Allah Maha Melihat hamba-hamba-Nya._
_(Yaitu) orang-orang yang berdoa, 'Ya Tuhan kami, kami benar-benar beriman, maka ampunilah dosa-dosa kami dan lindungilah kami dari azab neraka.'_
_(Juga) orang yang sabar, orang yang benar, orang yang taat, orang yang menginfakkan hartanya, dan orang yang memohon ampunan pada waktu sebelum fajar."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Bertawasul dengan keimanan kepada Allah _ta'ala_.
2️⃣ Memohon ampun kepada Allah _ta'ala_.
3️⃣ Meminta perlindungan kepada Allah _ta'ala_ dari azab neraka.
4️⃣ Bersabar dalam: ketaatan kepada Allah _ta'ala_, menjauhi apa-apa yang Allah _ta'ala_ haramkan, dan menerima takdir yang tidak menyenangkan.
5️⃣ Jujur dalam setiap perkataan dan perbuatan.
6️⃣ Taat kepada Allah _ta'ala_.
7️⃣ Berinfak di jalan Allah _ta'ala_ secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan.
8️⃣ Beristigfar, khususnya di waktu sebelum fajar.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ قُلْ أَؤُنَبِّئُكُمْ بِخَيْرٍ مِنْ ذَٰلِكُمْ ۚ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَأَزْوَاجٌ مُطَهَّرَةٌ وَرِضْوَانٌ مِنَ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِالْعِبَادِ ﴿١٥﴾ الَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا إِنَّنَا آمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ ﴿١٦﴾ الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنْفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ ﴿١٧﴾ } [آل عمران: ١٥-١٧]
_"Katakanlah, 'Maukah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?' Bagi orang-orang yang bertakwa (tersedia) di sisi Tuhan mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya, dan pasangan-pasangan yang suci serta rida Allah. Dan Allah Maha Melihat hamba-hamba-Nya._
_(Yaitu) orang-orang yang berdoa, 'Ya Tuhan kami, kami benar-benar beriman, maka ampunilah dosa-dosa kami dan lindungilah kami dari azab neraka.'_
_(Juga) orang yang sabar, orang yang benar, orang yang taat, orang yang menginfakkan hartanya, dan orang yang memohon ampunan pada waktu sebelum fajar."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Bertawasul dengan keimanan kepada Allah _ta'ala_.
2️⃣ Memohon ampun kepada Allah _ta'ala_.
3️⃣ Meminta perlindungan kepada Allah _ta'ala_ dari azab neraka.
4️⃣ Bersabar dalam: ketaatan kepada Allah _ta'ala_, menjauhi apa-apa yang Allah _ta'ala_ haramkan, dan menerima takdir yang tidak menyenangkan.
5️⃣ Jujur dalam setiap perkataan dan perbuatan.
6️⃣ Taat kepada Allah _ta'ala_.
7️⃣ Berinfak di jalan Allah _ta'ala_ secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan.
8️⃣ Beristigfar, khususnya di waktu sebelum fajar.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*KARAKTERISTIK ORANG YANG BERTAKWA [4]*
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ ﴿١٣٣﴾ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ ﴿١٣٤﴾ وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَىٰ مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ ﴿١٣٥﴾ } [آل عمران: ١٣٣-١٣٥]
_"Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa,_
_(Yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan._
_Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, (segera) mengingat Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya, dan siapa (lagi) yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan dosa itu, sedang mereka mengetahui."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Berinfak di jalan Allah _ta'ala_, baik ketika kondisi lapang maupun sempit.
2️⃣ Menahan diri untuk tidak marah dengan bersabar dan tidak balas dendam kepada orang yang menzaliminya, dengan perkataan maupun perbuatan.
3️⃣ Memaafkan orang yang menzaliminya.
4️⃣ Apabila melakukan dosa besar ataupun kecil, ingat ancaman Allah _ta'ala_ untuk orang yang bermaksiat dan janji Allah _ta'ala_ untuk orang yang bertakwa, kemudian memohon ampun kepada Allah _ta'ala_.
5️⃣ Tidak meneruskan perbuatan dosa tersebut, tetapi segera bertobat kepada Allah _ta'ala_ dengan menjauhinya dan menyesalinya.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Allah _subhanahu wa ta'ala_ berfirman:
{ وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ ﴿١٣٣﴾ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ ﴿١٣٤﴾ وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَىٰ مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ ﴿١٣٥﴾ } [آل عمران: ١٣٣-١٣٥]
_"Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa,_
_(Yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan._
_Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, (segera) mengingat Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya, dan siapa (lagi) yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan dosa itu, sedang mereka mengetahui."_
📝 *Dari ayat di atas, di antara karakteristik orang yang bertakwa adalah:*
1️⃣ Berinfak di jalan Allah _ta'ala_, baik ketika kondisi lapang maupun sempit.
2️⃣ Menahan diri untuk tidak marah dengan bersabar dan tidak balas dendam kepada orang yang menzaliminya, dengan perkataan maupun perbuatan.
3️⃣ Memaafkan orang yang menzaliminya.
4️⃣ Apabila melakukan dosa besar ataupun kecil, ingat ancaman Allah _ta'ala_ untuk orang yang bermaksiat dan janji Allah _ta'ala_ untuk orang yang bertakwa, kemudian memohon ampun kepada Allah _ta'ala_.
5️⃣ Tidak meneruskan perbuatan dosa tersebut, tetapi segera bertobat kepada Allah _ta'ala_ dengan menjauhinya dan menyesalinya.
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
*KARAKTERISTIK ORANG YANG BERTAKWA [5]*
Di antara karakteristik orang yang bertakwa pada ayat-ayat Al-Qur'an yang lainnya adalah:
1️⃣ *Berbuat adil kepada siapapun, dalam setiap perkataan maupun perbuatan*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ لِلَّهِ شُهَدَاءَ بِالْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَىٰ أَلَّا تَعْدِلُوا ۚ اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَىٰ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ ﴿٨﴾ } [المائدة: ٨]
_"Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan."_
2️⃣ *Apabila melakukan dosa dan maksiat, segera ingat kepada Allah _ta'ala_, beristigfar, dan bertobat kepada-Nya*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّ الَّذِينَ اتَّقَوْا إِذَا مَسَّهُمْ طَائِفٌ مِنَ الشَّيْطَانِ تَذَكَّرُوا فَإِذَا هُمْ مُبْصِرُونَ ﴿٢٠١﴾ } [الأعراف: ٢٠١]
_"Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa apabila mereka dibayang-bayangi pikiran jahat (berbuat dosa) dari setan, mereka pun segera ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat (kesalahan-kesalahannya)."_
3️⃣ *Takut kepada Allah _ta'ala_, baik ketika sendirian maupun dilihat orang*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَلَقَدْ آتَيْنَا مُوسَىٰ وَهَارُونَ الْفُرْقَانَ وَضِيَاءً وَذِكْرًا لِلْمُتَّقِينَ ﴿٤٨﴾ الَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ بِالْغَيْبِ وَهُمْ مِنَ السَّاعَةِ مُشْفِقُونَ ﴿٤٩﴾ } [الأنبياء: ٤٨-٤٩]
_"Dan sungguh, Kami telah memberikan kepada Musa dan Harun, Furqān (Kitab Taurat) dan penerangan serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa,_
_(yaitu) orang-orang yang takut (azab) Tuhannya, sekalipun mereka tidak melihat-Nya, dan mereka merasa takut akan (tibanya) hari Kiamat."_
4️⃣ *Mengagungkan syiar-syiar Allah _ta'ala_*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ ذَٰلِكَ وَمَنْ يُعَظِّمْ شَعَائِرَ اللَّهِ فَإِنَّهَا مِنْ تَقْوَى الْقُلُوبِ ﴿٣٢﴾ } [الحج: ٣٢]
_"Demikianlah (perintah Allah). Dan barang siapa mengagungkan syiar-syiar Allah,maka sesungguhnya hal itu timbul dari ketakwaan hati."_
5️⃣ *Berbuat ihsan, sedikit tidur di waktu malam karena memperbanyak ibadah kepada Allah _ta'ala_, dan beristigfar kepada Allah _ta'ala_ di akhir malam*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍ ﴿١٥﴾ آخِذِينَ مَا آتَاهُمْ رَبُّهُمْ ۚ إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَٰلِكَ مُحْسِنِينَ ﴿١٦﴾ كَانُوا قَلِيلًا مِنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَ ﴿١٧﴾ وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ ﴿١٨﴾ } [الذاريات: ١٥-١٨]
_"Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan mata air, Mereka mengambil apa yang diberikan Tuhan kepada mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu (di dunia) adalah orang-orang yang berbuat baik,_
_Mereka sedikit sekali tidur pada waktu malam; Dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah)."_
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Di antara karakteristik orang yang bertakwa pada ayat-ayat Al-Qur'an yang lainnya adalah:
1️⃣ *Berbuat adil kepada siapapun, dalam setiap perkataan maupun perbuatan*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ لِلَّهِ شُهَدَاءَ بِالْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَىٰ أَلَّا تَعْدِلُوا ۚ اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَىٰ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ ﴿٨﴾ } [المائدة: ٨]
_"Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan."_
2️⃣ *Apabila melakukan dosa dan maksiat, segera ingat kepada Allah _ta'ala_, beristigfar, dan bertobat kepada-Nya*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّ الَّذِينَ اتَّقَوْا إِذَا مَسَّهُمْ طَائِفٌ مِنَ الشَّيْطَانِ تَذَكَّرُوا فَإِذَا هُمْ مُبْصِرُونَ ﴿٢٠١﴾ } [الأعراف: ٢٠١]
_"Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa apabila mereka dibayang-bayangi pikiran jahat (berbuat dosa) dari setan, mereka pun segera ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat (kesalahan-kesalahannya)."_
3️⃣ *Takut kepada Allah _ta'ala_, baik ketika sendirian maupun dilihat orang*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَلَقَدْ آتَيْنَا مُوسَىٰ وَهَارُونَ الْفُرْقَانَ وَضِيَاءً وَذِكْرًا لِلْمُتَّقِينَ ﴿٤٨﴾ الَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ بِالْغَيْبِ وَهُمْ مِنَ السَّاعَةِ مُشْفِقُونَ ﴿٤٩﴾ } [الأنبياء: ٤٨-٤٩]
_"Dan sungguh, Kami telah memberikan kepada Musa dan Harun, Furqān (Kitab Taurat) dan penerangan serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa,_
_(yaitu) orang-orang yang takut (azab) Tuhannya, sekalipun mereka tidak melihat-Nya, dan mereka merasa takut akan (tibanya) hari Kiamat."_
4️⃣ *Mengagungkan syiar-syiar Allah _ta'ala_*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ ذَٰلِكَ وَمَنْ يُعَظِّمْ شَعَائِرَ اللَّهِ فَإِنَّهَا مِنْ تَقْوَى الْقُلُوبِ ﴿٣٢﴾ } [الحج: ٣٢]
_"Demikianlah (perintah Allah). Dan barang siapa mengagungkan syiar-syiar Allah,maka sesungguhnya hal itu timbul dari ketakwaan hati."_
5️⃣ *Berbuat ihsan, sedikit tidur di waktu malam karena memperbanyak ibadah kepada Allah _ta'ala_, dan beristigfar kepada Allah _ta'ala_ di akhir malam*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَعُيُونٍ ﴿١٥﴾ آخِذِينَ مَا آتَاهُمْ رَبُّهُمْ ۚ إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَٰلِكَ مُحْسِنِينَ ﴿١٦﴾ كَانُوا قَلِيلًا مِنَ اللَّيْلِ مَا يَهْجَعُونَ ﴿١٧﴾ وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ ﴿١٨﴾ } [الذاريات: ١٥-١٨]
_"Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan mata air, Mereka mengambil apa yang diberikan Tuhan kepada mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu (di dunia) adalah orang-orang yang berbuat baik,_
_Mereka sedikit sekali tidur pada waktu malam; Dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah)."_
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
┈┉┉━━ ❁ ﷽ ❁ ━━┉┉┈
┏🍃🕌●●●━━━━━━┓
*HADIRILAH*
*KAJIAN ILMIAH*
┗━━━━━━●●●🕌🍃┛
✅ Terbuka untuk Umum, Muslim dan Muslimah
✳️┃Tema :
_*SAAT IMAN TERASA LAYU*_
🎙┃Pemateri:
*Ustadz Ali Nur, Lc حفظه الله تعالى*
_( Ketua Lajnah Dakwah Medan, Pimpinan Ma'had An-Ni'mah Medan )_
*🗓️ ┃ Hari Ahad, 19 Jumadil Ula 1445 H / 3 Desember 2023 M.*
*🕰️┃ Ba'da Maghrib – Selesai*
🕌┃Tempat:
*Masjid Jami' Ibnu Umar Boyolali*
https://s.id/masjidibnuumar/
☎️ ┃ Info Kajian:
*0813-4000-9002*
*🛜┃Silahkan disebarluaskan informasi ini.*
•┈┈┈┈•❀❁✿❁❀•┈┈┈┈•
┏🍃🕌●●●━━━━━━┓
*HADIRILAH*
*KAJIAN ILMIAH*
┗━━━━━━●●●🕌🍃┛
✅ Terbuka untuk Umum, Muslim dan Muslimah
✳️┃Tema :
_*SAAT IMAN TERASA LAYU*_
🎙┃Pemateri:
*Ustadz Ali Nur, Lc حفظه الله تعالى*
_( Ketua Lajnah Dakwah Medan, Pimpinan Ma'had An-Ni'mah Medan )_
*🗓️ ┃ Hari Ahad, 19 Jumadil Ula 1445 H / 3 Desember 2023 M.*
*🕰️┃ Ba'da Maghrib – Selesai*
🕌┃Tempat:
*Masjid Jami' Ibnu Umar Boyolali*
https://s.id/masjidibnuumar/
☎️ ┃ Info Kajian:
*0813-4000-9002*
*🛜┃Silahkan disebarluaskan informasi ini.*
•┈┈┈┈•❀❁✿❁❀•┈┈┈┈•
*BUAH MANIS KETAKWAAN [1]*
Di antara buah manis ketakwaan adalah:
1️⃣ *Sebab mendapatkan kemenangan*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ } [البقرة: ١٨٩]
_"dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung."_
2️⃣ *Dibersamai oleh Allah _ta'ala_ dengan pertolongan dan taufik*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ } [البقرة: ١٩٤]
_"Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa."_
3️⃣ *Dilindungi oleh Allah _ta'ala_*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَإِنْ تَصْبِرُوا وَتَتَّقُوا لَا يَضُرُّكُمْ كَيْدُهُمْ شَيْئًا ۗ } [آل عمران: ١٢٠]
_"Jika kamu bersabar dan bertakwa, tipu daya mereka tidak akan menyusahkan kamu sedikit pun. Sungguh, Allah Maha Meliputi segala apa yang mereka kerjakan."_
4️⃣ *Sebab diterimanya amalan*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّمَا يَتَقَبَّلُ اللَّهُ مِنَ الْمُتَّقِينَ } [المائدة: ٢٧]
_"Sesungguhnya Allah hanya menerima (amal) dari orang yang bertakwa."_
5️⃣ *Allah _ta'ala_ akan mencurahkan keberkahan dari langit dan bumi*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَىٰ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكَاتٍ مِنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ } [الأعراف: ٩٦]
_"Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi."_
6️⃣ *Mendapatkan rahmat Allah _ta'ala_*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَرَحْمَتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ ۚ فَسَأَكْتُبُهَا لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَالَّذِينَ هُمْ بِآيَاتِنَا يُؤْمِنُونَ } [الأعراف: ١٥٦]
_"dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan rahmat-Ku bagi orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami."_
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub
Di antara buah manis ketakwaan adalah:
1️⃣ *Sebab mendapatkan kemenangan*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ } [البقرة: ١٨٩]
_"dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung."_
2️⃣ *Dibersamai oleh Allah _ta'ala_ dengan pertolongan dan taufik*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ } [البقرة: ١٩٤]
_"Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa."_
3️⃣ *Dilindungi oleh Allah _ta'ala_*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَإِنْ تَصْبِرُوا وَتَتَّقُوا لَا يَضُرُّكُمْ كَيْدُهُمْ شَيْئًا ۗ } [آل عمران: ١٢٠]
_"Jika kamu bersabar dan bertakwa, tipu daya mereka tidak akan menyusahkan kamu sedikit pun. Sungguh, Allah Maha Meliputi segala apa yang mereka kerjakan."_
4️⃣ *Sebab diterimanya amalan*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ إِنَّمَا يَتَقَبَّلُ اللَّهُ مِنَ الْمُتَّقِينَ } [المائدة: ٢٧]
_"Sesungguhnya Allah hanya menerima (amal) dari orang yang bertakwa."_
5️⃣ *Allah _ta'ala_ akan mencurahkan keberkahan dari langit dan bumi*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَىٰ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكَاتٍ مِنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ } [الأعراف: ٩٦]
_"Dan sekiranya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi."_
6️⃣ *Mendapatkan rahmat Allah _ta'ala_*
Allah _ta'ala_ berfirman:
{ وَرَحْمَتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ ۚ فَسَأَكْتُبُهَا لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَالَّذِينَ هُمْ بِآيَاتِنَا يُؤْمِنُونَ } [الأعراف: ١٥٦]
_"dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan rahmat-Ku bagi orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami."_
(Lihat Tafsir As-Sa'di)
t.me/kmjiub | s.id/kmjiub