Jimat Ratu Pelarisan adalah sarana spiritual yang berkhasiat untuk mempengaruhi sukma calon pembeli secara spiritual, sehingga tergerak dan tertarik untuk membeli dagangan ataupun jasa yang Anda tawarkan.
Tidak hanya cocok digunakan oleh para pedagang saja, Jimat Ratu Pelarisan juga diperuntukkan bagi pegawai pemasaran (marketing/ sales), penyedia berbagai jasa, pemilik kios, makelar dan bahkan para biduan serta pekerja hiburan.
Beberapa testimoni Klien yang sudah menggunakan sarana Jimat Ratu Pelarisan bisa Anda simak di foto dibawah ini.
Tidak hanya cocok digunakan oleh para pedagang saja, Jimat Ratu Pelarisan juga diperuntukkan bagi pegawai pemasaran (marketing/ sales), penyedia berbagai jasa, pemilik kios, makelar dan bahkan para biduan serta pekerja hiburan.
Beberapa testimoni Klien yang sudah menggunakan sarana Jimat Ratu Pelarisan bisa Anda simak di foto dibawah ini.
Apa itu Tasbih Sapu Jagat?
Tasbih Sapu Jagat adalah tasbih berenergi, yang dimaksudkan sebagai sarana, untuk membantu memperlancar berbagai hajat kehidupan.
Termasuk untuk memperlancar rejeki, mendekatkan jodoh, mengharmoniskan rumah tangga, sekaligus melindungi diri dari serangan gaib.
Tasbih ini terbuat dari bahan kayu cendana, yang sejak jaman dulu dipercaya, sangat kuat energi spiritualnya.
Energi alami kayu cendana ini, dikuatkan lagi dengan Wirid Sapu Jagat, sebagai kunci untuk mengarahkan energi spiritual tersebut.
Inilah yang disebut Tasbih Sapu Jagat.
Manfaatnya antara lain sebagai perantara untuk mendatangkan rejeki dari segala arah, meningkatkan derajat dan wibawa, mendatangkan keberuntungan, mewujudkan kesejahteraan hidup, serta melindungi diri dari mara bahaya.
Tanpa puasa, tanpa pantangan, dan mudah digunakan.
Mengapa Pakai Kayu Cendana?
Karena sejak jaman dulu kayu cendana dipercaya mampu membantu memancarkan aura.
Cara kerjanya adalah dengan membersihkan energi aura terlebih dulu. Karena yang menyebabkan aura tidak bisa terpancar, adalah ketika energi aura ini, dikotori energi negatif.
Kayu Cendana, juga diyakini bermanfaat, sebagai sarana perlindungan diri. Pagar gaib, istilahnya. Agar kita terhindar, dari segala bentuk kejahatan, yang dilancarkan lewat serangan ilmu hitam.
Cara Mengamalkan Tasbih Sapu Jagat
Soal cara pakainya, sangat mudah. Tinggal dipakai saja, berdoa seperti biasa. Yang membedakan, adalah doanya merupakan doa khusus. Yaitu doa sapu jagat. Yang nantinya akan diajarkan dalam panduan setelah proses pemaharan.
Jadi Anda tidak perlu puasa, tidak perlu menjalankan pati geni. Juga tidak ada pantangan, tidak ada resiko, atau efek samping apapun.
Tasbih Sapu Jagat adalah tasbih berenergi, yang dimaksudkan sebagai sarana, untuk membantu memperlancar berbagai hajat kehidupan.
Termasuk untuk memperlancar rejeki, mendekatkan jodoh, mengharmoniskan rumah tangga, sekaligus melindungi diri dari serangan gaib.
Tasbih ini terbuat dari bahan kayu cendana, yang sejak jaman dulu dipercaya, sangat kuat energi spiritualnya.
Energi alami kayu cendana ini, dikuatkan lagi dengan Wirid Sapu Jagat, sebagai kunci untuk mengarahkan energi spiritual tersebut.
Inilah yang disebut Tasbih Sapu Jagat.
Manfaatnya antara lain sebagai perantara untuk mendatangkan rejeki dari segala arah, meningkatkan derajat dan wibawa, mendatangkan keberuntungan, mewujudkan kesejahteraan hidup, serta melindungi diri dari mara bahaya.
Tanpa puasa, tanpa pantangan, dan mudah digunakan.
Mengapa Pakai Kayu Cendana?
Karena sejak jaman dulu kayu cendana dipercaya mampu membantu memancarkan aura.
Cara kerjanya adalah dengan membersihkan energi aura terlebih dulu. Karena yang menyebabkan aura tidak bisa terpancar, adalah ketika energi aura ini, dikotori energi negatif.
Kayu Cendana, juga diyakini bermanfaat, sebagai sarana perlindungan diri. Pagar gaib, istilahnya. Agar kita terhindar, dari segala bentuk kejahatan, yang dilancarkan lewat serangan ilmu hitam.
Cara Mengamalkan Tasbih Sapu Jagat
Soal cara pakainya, sangat mudah. Tinggal dipakai saja, berdoa seperti biasa. Yang membedakan, adalah doanya merupakan doa khusus. Yaitu doa sapu jagat. Yang nantinya akan diajarkan dalam panduan setelah proses pemaharan.
Jadi Anda tidak perlu puasa, tidak perlu menjalankan pati geni. Juga tidak ada pantangan, tidak ada resiko, atau efek samping apapun.
Penjelasan lengkap sudah ada di Youtube : https://www.youtube.com/watch?v=pPKWWx2YGl4
YouTube
TASBIH SAPU JAGAT, SARANA SPIRITUAL UNTUK SEGALA HAJAT
Pemaharan Tasbih Sapu Jagat :
085762118383 / 082231122168. Atau bisa chat whatsapp langsung di :
WA 1 : https://wa.me/6285762118383
WA 2 : https://wa.me/6282231122168
Social Media
Facebook : http://bit.ly/fpdewisundari
Instagram : http://bit.ly/igdewisundari…
085762118383 / 082231122168. Atau bisa chat whatsapp langsung di :
WA 1 : https://wa.me/6285762118383
WA 2 : https://wa.me/6282231122168
Social Media
Facebook : http://bit.ly/fpdewisundari
Instagram : http://bit.ly/igdewisundari…
Bila berminat pemesanan bisa hubungi :
085762118383 / 082231122168. Atau bisa chat whatsapp langsung di :
WA 1 : https://wa.me/6285762118383
WA 2 : https://wa.me/6282231122168
085762118383 / 082231122168. Atau bisa chat whatsapp langsung di :
WA 1 : https://wa.me/6285762118383
WA 2 : https://wa.me/6282231122168
WhatsApp.com
Share on WhatsApp
WhatsApp Messenger: More than 2 billion people
in over 180 countries use WhatsApp to stay in touch with friends and
family, anytime and anywhere. WhatsApp is free and offers simple, secure,
reliable messaging and calling, available…
in over 180 countries use WhatsApp to stay in touch with friends and
family, anytime and anywhere. WhatsApp is free and offers simple, secure,
reliable messaging and calling, available…
Malam 1 Suro adalah malam pergantian tahun baru Jawa yang bertepatan dengan 1 Muharram dalam kalender Islam. Tahun ini, malam 1 suro jatuh pada Selasa, 18 Juli 2023 hingga Rabu, 19 Juli 2023.
Malam 1 suro memiliki makna dan sejarah yang penting bagi masyarakat Jawa, terutama di kerajaan-kerajaan Jawa seperti Surakarta dan Yogyakarta. Malam 1 suro merupakan hasil dari pemaduan antara tradisi Jawa dan Islam yang dilakukan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo pada abad ke-172.
Sultan Agung adalah raja Mataram yang berkuasa dari tahun 1613 hingga 1645. Ia dikenal sebagai raja yang berjasa dalam memperluas wilayah Mataram dan menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa. Ia juga dikenal sebagai pencipta kalender Jawa yang menggabungkan sistem penanggalan Saka dari tradisi Hindu dan sistem penanggalan Hijriah dari tradisi Islam.
Dengan demikian, malam 1 suro menjadi simbol dari harmoni antara dua budaya yang berbeda namun saling melengkapi. Malam 1 suro juga menjadi momen untuk merenungkan diri dan bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan.
Untuk memperingati malam 1 suro, masyarakat Jawa biasanya melakukan berbagai ritual dan tradisi yang berkaitan dengan keagamaan dan kebudayaan. Beberapa ritual dan tradisi tersebut antara lain:
1. Jamasan: ritual membersihkan pusaka atau benda-benda keramat yang dimiliki oleh keluarga atau kerajaan. Ritual ini bertujuan untuk menghormati dan menjaga kekuatan dari pusaka tersebut.
2. Mubeng Benteng: ritual berjalan mengelilingi benteng atau tembok keraton sambil membaca doa dan dzikir. Ritual ini bertujuan untuk memohon perlindungan dan keselamatan dari Tuhan.
3. Tirakatan: ritual berpuasa dan berjaga semalam suntuk tanpa tidur. Ritual ini bertujuan untuk meningkatkan konsentrasi dan ketenangan jiwa.
4. Lek-lekan: ritual tidak tidur semalam suntuk sambil melakukan kegiatan positif seperti membaca, menulis, atau berdiskusi. Ritual ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kreativitas.
5. Tuguran: ritual merenung sambil berdoa dan memohon ampun atas segala dosa dan kesalahan. Ritual ini bertujuan untuk membersihkan diri dari segala noda dan kotoran.
6. Semedi: ritual menyepi di tempat-tempat sakral seperti puncak gunung, tepi laut, pohon besar, atau makam keramat. Ritual ini bertujuan untuk mendekatkan diri dengan Tuhan dan alam.
Selain itu Malam 1 Suro adalah waktu yang tepat untuk melakukan ruwatan buang sial bagi Anda yang ingin dibersihkan dari sengkala dan energi negatif dalam diri. Salah satu ruwatan yang praktis adalah dengan Garam Pangruwat yang sudah diritualkan khusus oleh Dewi Sundari.
Potongan mahar 50% bagi Anda yang memesan hari ini.
Semoga malam 1 suro dapat membawa berkah dan kebaikan bagi kita semua. Amin.
Malam 1 suro memiliki makna dan sejarah yang penting bagi masyarakat Jawa, terutama di kerajaan-kerajaan Jawa seperti Surakarta dan Yogyakarta. Malam 1 suro merupakan hasil dari pemaduan antara tradisi Jawa dan Islam yang dilakukan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo pada abad ke-172.
Sultan Agung adalah raja Mataram yang berkuasa dari tahun 1613 hingga 1645. Ia dikenal sebagai raja yang berjasa dalam memperluas wilayah Mataram dan menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa. Ia juga dikenal sebagai pencipta kalender Jawa yang menggabungkan sistem penanggalan Saka dari tradisi Hindu dan sistem penanggalan Hijriah dari tradisi Islam.
Dengan demikian, malam 1 suro menjadi simbol dari harmoni antara dua budaya yang berbeda namun saling melengkapi. Malam 1 suro juga menjadi momen untuk merenungkan diri dan bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan.
Untuk memperingati malam 1 suro, masyarakat Jawa biasanya melakukan berbagai ritual dan tradisi yang berkaitan dengan keagamaan dan kebudayaan. Beberapa ritual dan tradisi tersebut antara lain:
1. Jamasan: ritual membersihkan pusaka atau benda-benda keramat yang dimiliki oleh keluarga atau kerajaan. Ritual ini bertujuan untuk menghormati dan menjaga kekuatan dari pusaka tersebut.
2. Mubeng Benteng: ritual berjalan mengelilingi benteng atau tembok keraton sambil membaca doa dan dzikir. Ritual ini bertujuan untuk memohon perlindungan dan keselamatan dari Tuhan.
3. Tirakatan: ritual berpuasa dan berjaga semalam suntuk tanpa tidur. Ritual ini bertujuan untuk meningkatkan konsentrasi dan ketenangan jiwa.
4. Lek-lekan: ritual tidak tidur semalam suntuk sambil melakukan kegiatan positif seperti membaca, menulis, atau berdiskusi. Ritual ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kreativitas.
5. Tuguran: ritual merenung sambil berdoa dan memohon ampun atas segala dosa dan kesalahan. Ritual ini bertujuan untuk membersihkan diri dari segala noda dan kotoran.
6. Semedi: ritual menyepi di tempat-tempat sakral seperti puncak gunung, tepi laut, pohon besar, atau makam keramat. Ritual ini bertujuan untuk mendekatkan diri dengan Tuhan dan alam.
Selain itu Malam 1 Suro adalah waktu yang tepat untuk melakukan ruwatan buang sial bagi Anda yang ingin dibersihkan dari sengkala dan energi negatif dalam diri. Salah satu ruwatan yang praktis adalah dengan Garam Pangruwat yang sudah diritualkan khusus oleh Dewi Sundari.
Potongan mahar 50% bagi Anda yang memesan hari ini.
Semoga malam 1 suro dapat membawa berkah dan kebaikan bagi kita semua. Amin.
Media is too big
VIEW IN TELEGRAM
Potongan mahar 50% untuk pemesanan garam pangruwat
Pemesanan bisa hubungi : 0822 3112 2168 | 0857 6211 8383. Atau bisa chat whatsapp langsung di :
WA 1 : https://wa.me/6282231122168
WA 2 : https://wa.me/6285762118383
WA 1 : https://wa.me/6282231122168
WA 2 : https://wa.me/6285762118383
WhatsApp.com
Share on WhatsApp
WhatsApp Messenger: More than 2 billion people
in over 180 countries use WhatsApp to stay in touch with friends and
family, anytime and anywhere. WhatsApp is free and offers simple, secure,
reliable messaging and calling, available…
in over 180 countries use WhatsApp to stay in touch with friends and
family, anytime and anywhere. WhatsApp is free and offers simple, secure,
reliable messaging and calling, available…
Media is too big
VIEW IN TELEGRAM
Apa Yang Terjadi Setelah Melakukan Ruwatan Buang Sial?