Radarbangkalan.id - Seorang pegawai FIF Group Cabang Bangkalan menjadi korban pembacokan oleh nasabah, yang menyebabkan luka di bagian kepala. Insiden ini bermula dari masalah uang cicilan.
Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Heru Cahyo, mengungkapkan bahwa kejadian ini terjadi ketika debt collector bernama Wahyu (35) mendatangi rumah nasabahnya,
Edi Setiawan (30), di Kelurahan Kemayoran, Kecamatan/Kabupaten Bangkalan.
Korban, yang merupakan warga Desa Krampon, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, mendatangi rumah pelaku untuk mengembalikan uang cicilan sebesar Rp 800 ribu. Jumlah tersebut dinilai kurang karena cicilan Edi sebesar Rp 1,6 juta.
"Jadi, semula korban mengembalikan uang tersebut dengan nada tinggi, namun pelaku berusaha meredam dengan mengajak bicara baik-baik," ujarnya, Minggu (16/6/2024).
Namun, korban tetap berbicara dengan nada tinggi hingga menantang pelaku untuk berduel. Mendengar hal tersebut, pelaku gelap mata dan mengambil sebilah celurit dari dalam rumahnya.
Korban berusaha melarikan diri, tetapi pelaku berhasil membacok bagian belakang kepala korban. Beruntung, keributan tersebut terdengar oleh tetangga hingga akhirnya dilerai. Aksi ini juga terekam CCTV rumah warga dan viral di media sosial.
"Korban mengalami luka di bagian kepala. Saat ini masih dalam perawatan," tambahnya.
Dari hasil pendalaman polisi, aksi pembacokan diduga akibat salah paham. Edi sebenarnya telah memberikan uang cicilan utuh, namun separuh cicilan dititipkan kepada petugas lain yang merupakan teman korban.
Setelah kejadian tersebut, polisi langsung menangkap pelaku. Selain itu, polisi juga mengamankan sebilah celurit yang digunakan pelaku untuk membacok korban.
"Pelaku dan barang bukti sudah kami amankan. Saat ini kasus tersebut masih kami dalami," pungkasnya.
Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Heru Cahyo, mengungkapkan bahwa kejadian ini terjadi ketika debt collector bernama Wahyu (35) mendatangi rumah nasabahnya,
Edi Setiawan (30), di Kelurahan Kemayoran, Kecamatan/Kabupaten Bangkalan.
Korban, yang merupakan warga Desa Krampon, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, mendatangi rumah pelaku untuk mengembalikan uang cicilan sebesar Rp 800 ribu. Jumlah tersebut dinilai kurang karena cicilan Edi sebesar Rp 1,6 juta.
"Jadi, semula korban mengembalikan uang tersebut dengan nada tinggi, namun pelaku berusaha meredam dengan mengajak bicara baik-baik," ujarnya, Minggu (16/6/2024).
Namun, korban tetap berbicara dengan nada tinggi hingga menantang pelaku untuk berduel. Mendengar hal tersebut, pelaku gelap mata dan mengambil sebilah celurit dari dalam rumahnya.
Korban berusaha melarikan diri, tetapi pelaku berhasil membacok bagian belakang kepala korban. Beruntung, keributan tersebut terdengar oleh tetangga hingga akhirnya dilerai. Aksi ini juga terekam CCTV rumah warga dan viral di media sosial.
"Korban mengalami luka di bagian kepala. Saat ini masih dalam perawatan," tambahnya.
Dari hasil pendalaman polisi, aksi pembacokan diduga akibat salah paham. Edi sebenarnya telah memberikan uang cicilan utuh, namun separuh cicilan dititipkan kepada petugas lain yang merupakan teman korban.
Setelah kejadian tersebut, polisi langsung menangkap pelaku. Selain itu, polisi juga mengamankan sebilah celurit yang digunakan pelaku untuk membacok korban.
"Pelaku dan barang bukti sudah kami amankan. Saat ini kasus tersebut masih kami dalami," pungkasnya.
Silahkan bergabung dengan chanel dengan klik di bawah ini
https://t.me/cetul22
Untuk bergabung dengan grup chanel silahkan join
https://t.me/+Q1aw87uCi9k2M2I1
Yang mempunyai info menarik dan bagus silahkan DM Admin Terima Kasih🙏
Perhatian ‼️
Untuk Warga Lama dan yang Baru bergabung di grup Cetul_22
Mohon Perhatiannya ⚠️⚠️⚠️
Kepada seluruh warga cetul_22 yang mempunyai berita atau informasi kriminal silahkan langsung chat admin @cetull_22.
👇👇👇
Dilarang kirim video/foto berita informasi ke Grup cetul_22, Jika tidak dipatuhi admin tidak akan segan-segan mengeluarkan dari grup cetul_22
Terimakasih
https://t.me/cetul22
Untuk bergabung dengan grup chanel silahkan join
https://t.me/+Q1aw87uCi9k2M2I1
Yang mempunyai info menarik dan bagus silahkan DM Admin Terima Kasih🙏
Perhatian ‼️
Untuk Warga Lama dan yang Baru bergabung di grup Cetul_22
Mohon Perhatiannya ⚠️⚠️⚠️
Kepada seluruh warga cetul_22 yang mempunyai berita atau informasi kriminal silahkan langsung chat admin @cetull_22.
👇👇👇
Dilarang kirim video/foto berita informasi ke Grup cetul_22, Jika tidak dipatuhi admin tidak akan segan-segan mengeluarkan dari grup cetul_22
Terimakasih
Telegram
CHANEL CETUL_22
Hiburan, kriminal, viral silahkan DM admin @cetull_22 @cetul untuk info berita, langsung kirim dokumentasinya beserta narasinya
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Beredar di media sosial rombongan remaja terjatuh dari truk saat pawai takbiran keliling. Sibolga, Minggu (16/6).
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Seorang pria kepergok oleh karyawan salah satu minimarket, diduga pria tersebut hanya memakai parfum saja lalu pergi dan tidak membeli parfum tersebut.
HARIAN MASSA - Seorang aktor video porno homoseksual asal Indonesia, Wisnu dilaporkan meninggal dunia karena gantung diri.
Yang mengenaskan, saat ditemukan, selain leher tergantung tali, pada tubuhnya sudah ditemukan banyak gelembung.
Dalam video yang beredar, Wisnu ditemukan tergantung di sebuah kamar. Lidahnya terlihat menjulur dan tubuhnya mulai bengkak.
Rekaman video ini pun banyak disebar di media sosial. Seperti yang diunggah akun X DEV @devprinceps.
"Ternyata di Twitter banyak GAY ya? Tapi ini video serem banget cuy, gantung diri sampe badan bengkak, hitam, berair," katanya, dikutip Harian Massa, Senin (17/6/2024).
Unggahan ini pun memantik diskusi hangat netizen. Tidak sedikit yang meragukan kematian Wisnu akibat gantung diri.
Seperti diungkapkan Indra @indrafernanda2. Dirinya melihat ada yang janggal dalam temuan mayat bunuh diri Wisnu itu.
"Kalau bundir agak janggal sih, btw dia ngegantungnya kakinya nyampe lo nekuk, dan pastinya ngegantung tuhkan pasti berontak kerasa sakit bundir yakali dia tetap lanjut, padahal bisa berdiri itu dengan mudah. Visum deh takutnya dibunbun," ungkapnya.
Diskusi menarik juga ditemukan pada akun Creepylogy @creepylogy_.
Dikatakan, Wisnu adalah seorang yang katanya aktor video porno homoseks. Dia ditemukan tewas gantung diri.
"Ada yang ngaku kerabatnya bilang, berdasarkan otopsi ditemukan bekas luka tumpul di kepala yang didapat sebelum kematian. Tapi dia gak kasih informasi cause of death ybs," ungkapnya.
Yang mengenaskan, saat ditemukan, selain leher tergantung tali, pada tubuhnya sudah ditemukan banyak gelembung.
Dalam video yang beredar, Wisnu ditemukan tergantung di sebuah kamar. Lidahnya terlihat menjulur dan tubuhnya mulai bengkak.
Rekaman video ini pun banyak disebar di media sosial. Seperti yang diunggah akun X DEV @devprinceps.
"Ternyata di Twitter banyak GAY ya? Tapi ini video serem banget cuy, gantung diri sampe badan bengkak, hitam, berair," katanya, dikutip Harian Massa, Senin (17/6/2024).
Unggahan ini pun memantik diskusi hangat netizen. Tidak sedikit yang meragukan kematian Wisnu akibat gantung diri.
Seperti diungkapkan Indra @indrafernanda2. Dirinya melihat ada yang janggal dalam temuan mayat bunuh diri Wisnu itu.
"Kalau bundir agak janggal sih, btw dia ngegantungnya kakinya nyampe lo nekuk, dan pastinya ngegantung tuhkan pasti berontak kerasa sakit bundir yakali dia tetap lanjut, padahal bisa berdiri itu dengan mudah. Visum deh takutnya dibunbun," ungkapnya.
Diskusi menarik juga ditemukan pada akun Creepylogy @creepylogy_.
Dikatakan, Wisnu adalah seorang yang katanya aktor video porno homoseks. Dia ditemukan tewas gantung diri.
"Ada yang ngaku kerabatnya bilang, berdasarkan otopsi ditemukan bekas luka tumpul di kepala yang didapat sebelum kematian. Tapi dia gak kasih informasi cause of death ybs," ungkapnya.
JAKARTA - Bareskrim Polri berhasil menangkap penculik anak di bawah umur dengan modus pacaran di Facebook. Keluarga korban pun mengucapkan terima kasih atas kerja cepat Polri itu.
"Keluarga mengucapkan terima kasih atas keberhasilan bareskrim polri menangkap penculik," bunyi keterangan yang diterima MNC Portal, Jumat (15/6/2024).
Diketahui, seorang anak atas nama Ica telah meninggalkan rumahnya di Dusun Tanjungkerta Kabupaten Karawang pada Sabtu 25 Mei 2024 lalu.
Gadis kelahiran 11 Desember 2008 itu diduga kabur dengan pria yang dikenalnya melalui akun sosial media Facebook. Bahkan, Ica sempat meninggalkan surat yang ia tulis sendiri untuk kedua orang tuanya.
"Assalamualaikum wr.wb Abah dan Bunda pertama-tama teteh mau ngucapin terima kasih ke Bunda dan ke Abah. Terima kasih Abah atas peluh yang engkau keluarkan setiap hari demi memberikan sesuap nasi kepada anak-anakmu. jasamu tidak akan pernah terbayarkan oleh apapun," tulis Ica.
"Abah dan Bunda adalah anugrah terindah dalam hidupku. Kasih sayang adah dan bunda berikan kepadaku tulus tanpa mengharapkan balas jasa darimu. Tidak ada yang bisa ku berikan selain ucapan terima kasih yang sederhana," tulisnya lagi.
"Jika orang dapat memilih orang tua mereka sebelum lahir. Mereka Semua akan memilih abah dan bunda karena Abah dan Bunda adalah orang tua yang luar biasa. Terima kasih telah menjadi orang tuaku."
Artikel : sindonews
Link Berita Sebelumnya ⤵️
https://t.me/cetul22/28029?single
"Keluarga mengucapkan terima kasih atas keberhasilan bareskrim polri menangkap penculik," bunyi keterangan yang diterima MNC Portal, Jumat (15/6/2024).
Diketahui, seorang anak atas nama Ica telah meninggalkan rumahnya di Dusun Tanjungkerta Kabupaten Karawang pada Sabtu 25 Mei 2024 lalu.
Gadis kelahiran 11 Desember 2008 itu diduga kabur dengan pria yang dikenalnya melalui akun sosial media Facebook. Bahkan, Ica sempat meninggalkan surat yang ia tulis sendiri untuk kedua orang tuanya.
"Assalamualaikum wr.wb Abah dan Bunda pertama-tama teteh mau ngucapin terima kasih ke Bunda dan ke Abah. Terima kasih Abah atas peluh yang engkau keluarkan setiap hari demi memberikan sesuap nasi kepada anak-anakmu. jasamu tidak akan pernah terbayarkan oleh apapun," tulis Ica.
"Abah dan Bunda adalah anugrah terindah dalam hidupku. Kasih sayang adah dan bunda berikan kepadaku tulus tanpa mengharapkan balas jasa darimu. Tidak ada yang bisa ku berikan selain ucapan terima kasih yang sederhana," tulisnya lagi.
"Jika orang dapat memilih orang tua mereka sebelum lahir. Mereka Semua akan memilih abah dan bunda karena Abah dan Bunda adalah orang tua yang luar biasa. Terima kasih telah menjadi orang tuaku."
Artikel : sindonews
Link Berita Sebelumnya ⤵️
https://t.me/cetul22/28029?single
Telegram
CHANEL CETUL_22
Laporan Orang Hilang ‼️
- Nama : SITI KHOIRUNNISA Als ICA
- TTL : KARAWANG, 11-12-2008
- Jenis Kelamin : PEREMPUAN
- Pendidikan: SLTA (SMAN 1 TIRTAJAYA)
- Suku Bangsa : INDONESIA
Alamat : DUSUN TANJUNGKERTA, RT 008 RW 003 DESAN MENDAN KARYA, KECAMATAN…
- Nama : SITI KHOIRUNNISA Als ICA
- TTL : KARAWANG, 11-12-2008
- Jenis Kelamin : PEREMPUAN
- Pendidikan: SLTA (SMAN 1 TIRTAJAYA)
- Suku Bangsa : INDONESIA
Alamat : DUSUN TANJUNGKERTA, RT 008 RW 003 DESAN MENDAN KARYA, KECAMATAN…
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
*”Satgas Ops Damai Cartenz-2024 Berhasil Tembak Mati Satu KKB di Markas Bibida Paniai"*
Selengkapnya ⤵️
Selengkapnya ⤵️
Satgas Ops Damai Cartenz-2024 dan TNI-Polri berhasil menembak mati satu KKB di Distrik Bibida Kabupaten Paniai saat operasi penegakan hukum yang tegas dan terukur dilakukan terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) intan jaya pimpinan Undius Kogoya yang melakukan aksi kejahatan di Kabupaten Paniai.
Ka Ops Damai Cartenz-2024 Kombes Pol. Dr. Faizal Ramadhani, dalam keterangannya mengatakan bahwa, operasi penegakan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB intan jaya pimpinan Undius Kogoya sejak sabtu 14 juni 2024 lalu hingga senin ini 17 juni 2024. Operasi ini melibatkan aparat gabungan Ops Damai Cartenz-2024 terdiri dari pasukan TNI Polri telah berhasil menembak mati satu KKB yang diduga merupakan KKB Intan Jaya pimpinan Undius Kogoya.
“Kami dari Satgas Ops Damai Cartenz-2024, terus melakukan pengejaran terhadap KKB kelompok Undius Kogoya yang aktif melakukan serangan dan aksi-aski kriminal di Kabupaten Paniai" tegas Ka Ops Damai Cartenz-2024.
Sementara itu, Kasatgas Humas OPS Damai Cartenz-2024, AKBP Dr. Bayu Suseno, saat dikofirmasi terkait dengan tewasnya satu KKB tersebut mengatakan bahwa hasil penyisiran yang dilakukan oleh aparat gabungan Ops Damai Cartenz-2024 dan TNI-Polri disekitar markas KKB di Distrik Bibida, Paniai, pasukan gabungan telah berhasil menemukan satu jenazah yang diduga merupakan KKB dari kelompok KKB Undius Kogoya.
“Ya benar, saat ini pasukan kami masih melakukan evakuasi untuk menurunkan jenazah yang diduga merupakan KKB tersebut" ujar AKBP Dr. Bayu Suseno.
AKBP Dr. Bayu Suseno, kembali Menambahkan, Barang bukti yang ditemukan di dekat jenazah yang duduga merupakan KKB tersebut yaitu sebuah parang dengan panjang sekitar 80cm.
"Rencananya jenazah KKB tersebut, akan kami evakuasi ke RSUD Paniai untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut" jelas Bayu.
Ka Ops Damai Cartenz-2024 Kombes Pol. Dr. Faizal Ramadhani, dalam keterangannya mengatakan bahwa, operasi penegakan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB intan jaya pimpinan Undius Kogoya sejak sabtu 14 juni 2024 lalu hingga senin ini 17 juni 2024. Operasi ini melibatkan aparat gabungan Ops Damai Cartenz-2024 terdiri dari pasukan TNI Polri telah berhasil menembak mati satu KKB yang diduga merupakan KKB Intan Jaya pimpinan Undius Kogoya.
“Kami dari Satgas Ops Damai Cartenz-2024, terus melakukan pengejaran terhadap KKB kelompok Undius Kogoya yang aktif melakukan serangan dan aksi-aski kriminal di Kabupaten Paniai" tegas Ka Ops Damai Cartenz-2024.
Sementara itu, Kasatgas Humas OPS Damai Cartenz-2024, AKBP Dr. Bayu Suseno, saat dikofirmasi terkait dengan tewasnya satu KKB tersebut mengatakan bahwa hasil penyisiran yang dilakukan oleh aparat gabungan Ops Damai Cartenz-2024 dan TNI-Polri disekitar markas KKB di Distrik Bibida, Paniai, pasukan gabungan telah berhasil menemukan satu jenazah yang diduga merupakan KKB dari kelompok KKB Undius Kogoya.
“Ya benar, saat ini pasukan kami masih melakukan evakuasi untuk menurunkan jenazah yang diduga merupakan KKB tersebut" ujar AKBP Dr. Bayu Suseno.
AKBP Dr. Bayu Suseno, kembali Menambahkan, Barang bukti yang ditemukan di dekat jenazah yang duduga merupakan KKB tersebut yaitu sebuah parang dengan panjang sekitar 80cm.
"Rencananya jenazah KKB tersebut, akan kami evakuasi ke RSUD Paniai untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut" jelas Bayu.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Terjadi lakalantas di Jalan Tol Pemalang - Batang, ruas tol Sragi Pekalongan, pada hari Senin (17/06/2024) siang ini.
Kronologi : Mobil ambulance sedang membawa jenazah
dari Bandung menuju ngawi, namun dalam perjalanan
mobil ambulance menabrak truk.
Menurut informasi, terdapat dua orang meninggal yaitu
supir dan penumpang, lalu ada 1 orang lainnya yang kritis di larikan ke rumah sakit di Pekalongan.
Mobil derek juga sudah siap untuk mengangkut mobil
ambulance. Petugas medis telah mengevakuasi Supir
dan Penumpang di Dalam Mobil Ambulance yang terlibat
kecelakaan.
Kronologi : Mobil ambulance sedang membawa jenazah
dari Bandung menuju ngawi, namun dalam perjalanan
mobil ambulance menabrak truk.
Menurut informasi, terdapat dua orang meninggal yaitu
supir dan penumpang, lalu ada 1 orang lainnya yang kritis di larikan ke rumah sakit di Pekalongan.
Mobil derek juga sudah siap untuk mengangkut mobil
ambulance. Petugas medis telah mengevakuasi Supir
dan Penumpang di Dalam Mobil Ambulance yang terlibat
kecelakaan.
Di temukan mayat bayi perempuan di sungai Ciliwung, kolong jembatan arah Kelapa Dua, Depok hari ini 17Juni 2024 pukul 12:15 WIB. Kondisi bayi sudah mengapung dengan plasenta tersangkut di ranting bambu.Jenazah dibawa ke RS Polri Kramat Jati oleh pihak berwajib dan sampai saat ini belum ada info lebih lanjut.
Sumber: kiriman warga cetul_22
Sumber: kiriman warga cetul_22
Media is too big
VIEW IN TELEGRAM
Telah terjadi tindakan penganiayaan pada hari Jumat, (14/6), sekitar pukul 18.15 WIB bertempat di lapangan Voly depan kantor UPTD Kecamatan Gunung Malela, Simalungun.
Kejadian ini telah dilaporkan ke Polsek Bangun dan telah melaporkan dua orang terduga pelaku. Saat ini korban dalam perawatan oleh pihak rumah sakit.
Kejadian ini telah dilaporkan ke Polsek Bangun dan telah melaporkan dua orang terduga pelaku. Saat ini korban dalam perawatan oleh pihak rumah sakit.
This media is not supported in your browser
VIEW IN TELEGRAM
Tragedi sapi lepas saat hendak di Sembelih di Desa Jatilawang Wanayasa Banjarnegara, Senin, (17/6).
Media is too big
VIEW IN TELEGRAM
Operasi Damai Cartenz-2024, Kodam XVII/Cenderawasih dan Polda Papua Berhasil Duduki Markas KKB Di Bibida-Paniai. Sejumlah Barang Bukti Berhasil Disita
Selengkapnya ⤵️
Selengkapnya ⤵️
Paniai– Satgas Ops Damai Cartenz 2024, Kodam XVII/Cenderawasih dan Polda Papua berhasil menduduki Markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), pimpinan Undius Kogoya, dan berhasil menyita sejumlah barang bukti, di Distrik Bibida Kabupaten Paniai, pada hari Jumat, tanggal 14 Juni 2024.
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., Ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa, Satgas Ops Damai Cartenz-2024 bersama tim gabungan TNI-Polri telah melakukan penegakkan Hukum yang tegas dan terukur terhadap Kelompok KKB di Kabupaten Paniai.
“Benar, Kami telah melakukan penegakkan Hukum yang tegas dan terukur kepada kelompok KKB pimpinan Undius Kogoya di Distrik Bibida, Kampung Bibida, Kabupaten Paniai yang selama ini aktif melakukan aksi-aksi Kriminal sehingga mengakibatkan masyarakat sipil mejadi korban,” pungkas Kombes Pol Dr. Faizal Ramadhani.
Lanjutnya, Pelaksanaan penegakkan Hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB di kabupaten Paniai, melibatkan personil gabungan TNI-Polri dari satgas Ops Damai Cartenz-2024, Kodam XVII/Cenderawasih dan Polda Papua.
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, AKBP Dr. Bayu Suseno,. S.H., S.I.K., M.M.,M.H., ketika dikofirmasi mengatakan, Satgas Ops Damai Cartenz-2024 dan Kodam XVII/Cenderawasih juga Polda Papua telah berhasil menduduki Markas KKB di Distrik Bibida, Kabupaten Paniai yang dipimpin oleh Undius Kogoya.
"Saat Tim Kami melakukan Penindakan dan penegakan Hukum yang tegas dan terukur, KKB pimpinan Undius Kogoya lari meninggalkan Markasnya ke arah hutan wilayah kabupaten Intan Jaya. Meskipun mereka telah melarikan diri, namun kami telah berhasil menduduki Markas mereka dan menyita sejumlah barang bukti,” Tutur AKBP Dr. Bayu Suseno.
Barang bukti yang berhasil disita oleh kami yaitu:
1. Senapan Angin sebanyak 3 Pucuk
2. Amunisi Kaliber 5,66 mm sebanyak 2 Butir
3. Amunisi Kaliber 7,62 mm sebanyak 2 Butir
4. Drone + Remote 1 Unit
5. Parang 2 buah
6. Tombak 6 buah
7. Sangkur 4 buah
8. Handphone 7 buah
9. HT jenis Baofeng ada 1 buah
1. 8. Beberapa atribut KKB
10. Beberapa dokumen
11. Peralatan tempur lainnya
AKBP. Dr. Bayu Suseno menambahkan, dalam operasi penegakkan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB di kabupaten Paniai ini, kami melibatkan personil gabungan dari TNI-Polri dan operasi penegakan hukum ini, dilakukan selama 3 hari sejak jumat 14 juni 2024 lalu hingga senin 17 juni sekarang.
“Kami menegaskan kembali bahwa, Satgas Ops Damai Cartenz-2024, berkomitmen untuk terus melakukan penegakkan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB di Papua ini” pungkas Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024.
Ditambahkanya, Operasi Damai Cartenz-2024 akan terus melakukan pengejaran dan penegakan Hukum yang tegas dan terukur terhadap kelompok KKB pimpinan Undius Kogoya yang selama ini telah melakukan sejumlah aksi kriminal di Kabupaten Paniai serta juga terhadap Kelompok KKB lainya pada 9 wilayah Operasi Damai Cartenz-2024 di Papua.
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., Ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa, Satgas Ops Damai Cartenz-2024 bersama tim gabungan TNI-Polri telah melakukan penegakkan Hukum yang tegas dan terukur terhadap Kelompok KKB di Kabupaten Paniai.
“Benar, Kami telah melakukan penegakkan Hukum yang tegas dan terukur kepada kelompok KKB pimpinan Undius Kogoya di Distrik Bibida, Kampung Bibida, Kabupaten Paniai yang selama ini aktif melakukan aksi-aksi Kriminal sehingga mengakibatkan masyarakat sipil mejadi korban,” pungkas Kombes Pol Dr. Faizal Ramadhani.
Lanjutnya, Pelaksanaan penegakkan Hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB di kabupaten Paniai, melibatkan personil gabungan TNI-Polri dari satgas Ops Damai Cartenz-2024, Kodam XVII/Cenderawasih dan Polda Papua.
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, AKBP Dr. Bayu Suseno,. S.H., S.I.K., M.M.,M.H., ketika dikofirmasi mengatakan, Satgas Ops Damai Cartenz-2024 dan Kodam XVII/Cenderawasih juga Polda Papua telah berhasil menduduki Markas KKB di Distrik Bibida, Kabupaten Paniai yang dipimpin oleh Undius Kogoya.
"Saat Tim Kami melakukan Penindakan dan penegakan Hukum yang tegas dan terukur, KKB pimpinan Undius Kogoya lari meninggalkan Markasnya ke arah hutan wilayah kabupaten Intan Jaya. Meskipun mereka telah melarikan diri, namun kami telah berhasil menduduki Markas mereka dan menyita sejumlah barang bukti,” Tutur AKBP Dr. Bayu Suseno.
Barang bukti yang berhasil disita oleh kami yaitu:
1. Senapan Angin sebanyak 3 Pucuk
2. Amunisi Kaliber 5,66 mm sebanyak 2 Butir
3. Amunisi Kaliber 7,62 mm sebanyak 2 Butir
4. Drone + Remote 1 Unit
5. Parang 2 buah
6. Tombak 6 buah
7. Sangkur 4 buah
8. Handphone 7 buah
9. HT jenis Baofeng ada 1 buah
1. 8. Beberapa atribut KKB
10. Beberapa dokumen
11. Peralatan tempur lainnya
AKBP. Dr. Bayu Suseno menambahkan, dalam operasi penegakkan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB di kabupaten Paniai ini, kami melibatkan personil gabungan dari TNI-Polri dan operasi penegakan hukum ini, dilakukan selama 3 hari sejak jumat 14 juni 2024 lalu hingga senin 17 juni sekarang.
“Kami menegaskan kembali bahwa, Satgas Ops Damai Cartenz-2024, berkomitmen untuk terus melakukan penegakkan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB di Papua ini” pungkas Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024.
Ditambahkanya, Operasi Damai Cartenz-2024 akan terus melakukan pengejaran dan penegakan Hukum yang tegas dan terukur terhadap kelompok KKB pimpinan Undius Kogoya yang selama ini telah melakukan sejumlah aksi kriminal di Kabupaten Paniai serta juga terhadap Kelompok KKB lainya pada 9 wilayah Operasi Damai Cartenz-2024 di Papua.