Tip 1: Membaca bukanlah belajar

Hanya membaca dan membaca ulang teks atau catatan tidak secara aktif terlibat dalam materi. Ini hanya membaca ulang catatan Anda. Hanya 'melakukan' bacaan untuk kelas (pelajaran) bukanlah belajar.
☺️ 'Membaca ulang menyebabkan lupa dengan cepat.'

Pikirkan membaca sebagai bagian penting dari pra-belajar, tetapi informasi pembelajaran membutuhkan keterlibatan aktif dalam materi. Keterlibatan aktif adalah proses membangun makna dari teks yang melibatkan membuat koneksi ke materi, membentuk contoh, dan mengatur pembelajaran Anda sendiri. Belajar aktif tidak berarti menyoroti atau menggarisbawahi teks, membaca ulang, atau menghafal. Meskipun aktivitas ini dapat membantu Anda tetap terlibat dalam tugas, aktivitas tersebut tidak dianggap sebagai teknik belajar aktif dan terkait lemah dengan peningkatan pembelajaran.

• Gagasan untuk belajar aktif meliputi:

✓ Buat panduan belajar berdasarkan topik. Merumuskan pertanyaan dan masalah serta menuliskan jawaban lengkapnya. Buat kuis Anda sendiri.
✓ Menjadi seorang guru bagi diri sendiri dan teman. Ucapkan informasi dengan lantang dengan kata-kata Anda sendiri seolah-olah Anda adalah instruktur dan mengajarkan konsep di kelas.
✓ Dapatkan contoh yang berhubungan dengan pengalaman Anda sendiri.
✓ Buat peta konsep atau diagram yang menjelaskan materi.
✓ Kembangkan simbol yang mewakili konsep.
✓ Untuk kelas non-teknis (mis., Bahasa Inggris, Sejarah, Psikologi), temukan ide-ide besar sehingga Anda dapat menjelaskan, membedakan, dan mengevaluasinya kembali.
✓ Untuk kelas teknis, kerjakan soal dan jelaskan langkah-langkahnya dan mengapa berhasil.
✓ Pelajarilah dari segi pertanyaan, bukti, dan kesimpulan: Pertanyaan apa yang diajukan oleh instruktur / penulis? Apa bukti yang mereka hadirkan? Apa kesimpulannya?

Mengorganisasi pelajaran dan perencanaan akan membantu Anda untuk secara aktif belajar untuk program Anda. Saat belajar untuk ujian, atur materi Anda terlebih dahulu dan kemudian mulailah peninjauan aktif Anda berdasarkan topik. Seringkali guru memberikan subtopik pada silabus. Gunakan itu sebagai panduan untuk membantu mengatur materi Anda. Misalnya, kumpulkan semua bahan untuk satu topik (misalnya, catatan PowerPoint, catatan buku teks, artikel, pekerjaan rumah, dll.) Dan letakkan bersama dalam satu tumpukan. Beri label setiap tumpukan dengan topik dan pelajari berdasarkan topik.

Tip 2: Pahami Siklus Belajar

Siklus Belajar, yang dikembangkan oleh Frank Christ, memecah berbagai bagian pembelajaran: melihat pratinjau, menghadiri kelas (offline, online), meninjau, menelaah, dan memeriksa pemahaman Anda.

Meskipun sekilas setiap langkah mungkin tampak jelas, terlalu sering siswa mencoba mengambil jalan pintas dan kehilangan kesempatan untuk pembelajaran yang baik.

Misalnya, Anda mungkin melewatkan membaca sebelum kelas di mulai karena guru membahas materi yang sama di kelas; melakukan hal itu kehilangan kesempatan utama untuk belajar dalam mode yang berbeda (membaca dan mendengarkan) dan untuk mendapatkan keuntungan dari pengulangan dan latihan yang didistribusikan (☺️ lihat berikutnya, di bawah) yang akan Anda dapatkan dari membaca sebelum dan menghadiri kelas.

Memahami pentingnya semua tahapan siklus ini akan membantu memastikan Anda tidak melewatkan kesempatan untuk belajar secara efektif.

Tip 3: "Distribusi" & Iklan Keyword "Materi"

Salah satu strategi pembelajaran yang paling berpengaruh adalah “praktik terdistribusi” — mengurangi waktu belajar Anda selama beberapa periode waktu singkat selama beberapa hari dan pekan. Praktik yang paling efektif adalah melatih waktu singkat di setiap kelas setiap hari. Jumlah total waktu yang dihabiskan untuk belajar akan sama (atau kurang) dari satu atau dua sesi perpustakaan maraton, tetapi Anda akan mempelajari informasi lebih dalam dan mempertahankan lebih banyak untuk jangka panjang — yang akan membantu Anda mendapatkan nilai 100 atau A di akhir.

"Yang penting adalah bagaimana Anda MENGGUNAKAN WAKTU BELAJAR Anda, bukan berapa lama waktu belajar Anda."

Sesi belajar yang lama menyebabkan kurangnya konsentrasi dan dengan demikian menyebabkan kurangnya pembelajaran dan retensi.

Untuk menyebarkan belajar dalam waktu singkat selama beberapa hari dan minggu, Anda perlu mengontrol jadwal Anda. Menyimpan daftar tugas yang harus diselesaikan setiap hari akan membantu Anda menyertakan sesi belajar aktif secara teratur untuk setiap kelas. Cobalah melakukan sesuatu untuk setiap kelas setiap hari. Bersikaplah spesifik dan realistis mengenai berapa lama Anda berencana untuk menghabiskan waktu untuk setiap tugas — Anda tidak boleh memiliki lebih banyak tugas di daftar Anda daripada yang dapat Anda selesaikan secara wajar sepanjang hari.

Misalnya, Anda dapat mengerjakan beberapa soal matematika setiap hari daripada mengerjakan semuanya satu jam sebelum kelas. Dalam sejarah, Anda dapat meluangkan 15-20 menit setiap hari secara aktif mempelajari catatan kelas Anda. Dengan demikian, waktu belajar Anda mungkin masih sama panjangnya, tetapi daripada hanya bersiap untuk satu kelas, Anda akan mempersiapkan semua kelas Anda dalam waktu yang singkat.

"Ini akan MEMBANTU FOKUS, tetap di atas pekerjaan Anda, dan mempertahankan informasi."

Selain mempelajari materi lebih dalam, memberi jarak pada pekerjaan Anda membantu mencegah penundaan. Daripada harus menghadapi proyek yang ditakuti selama empat jam di hari Senin, Anda bisa menghadapi proyek yang ditakuti selama 30 menit setiap hari.

Waktu yang lebih pendek dan LEBIH KONSISTEN untuk mengerjakan proyek yang ditakuti kemungkinan besar akan LEBIH DAPAT DITERIMA dan cenderung tidak tertunda hingga menit terakhir.

Terakhir, jika Anda harus menghafal materi untuk kelas (nama, tanggal, konsep, rumus), yang terbaik adalah membuat kartu flash untuk poin-poin tiap materi dan mengulas secara berkala sepanjang hari daripada satu sesi menghafal yang panjang.

Kartu flash dapat juga berupa lembaran-lembaran belakang kertas kalender atau fotocopy dan pajang pada dinding kamar belajar Anda. Lihatlah berulang sebelum Anda masuk atau keluar pintu kamar.

Tempatkan Postingan Sesuai Topik Grup

Ada beberapa anggota grup yang kena banned untuk beberapa hari sebagai peringatan karena posting spam / link / mention ke grup tak sesuai topik grup yang dimaksud.

Insyaallah, pada hari Jum'at, beberapa anggota tersebut akan diaktifkan kembali seperti sediakala.

Semoga dapat mengingatkan anggota grup lainnya agar dapat menempatkan postingannya sesuai topik grup masing-masing.

Bagi yang menginginkan tambahan penghasilan ataupun posting link penambah uang saku silakan dibagikan pada lapak pasar atau grup mitra bisnis @wirausahabisnis jangan keliru penempatan.
Oke 👍

Terimakasih. 🙏☺️

😔😏 Anda mengalami akun Telegram Anda dikeluarkan dan tidak bisa masuk lagi pada sebuah grup yang sebelumnya diikuti?

Jika hal itu terjadi, itu artinya 🚷 akun Anda telah di banned atau diblokir oleh admin grup Telegram tersebut.

Seorang admin bisa melakukan hal tersebut jika anggotanya melakukan postingan yang tidak mengikuti aturan, chat tidak etis atau keluar dari topik grup sebagai peringatan bagi Anda dan agar anggota grup lainnya dapat belajar dari kesalahan Anda.

🚸 Lalu bagaimana cara masuk kembali ke grup Telegram setelah di banned?

Padahal secara pribadi, grup tersebut masih sangat dibutuhkan Anda dalam mencari informasi-informasi penting dan bertukar pendapat dengan anggota lainnya.

Akun yang di banned atau diblokir oleh admin grup biasanya ketika mengakses grup tersebut muncul notifikasi seperti ini,

“Sorry, this chat is no longer accessible”

1. Hubungi segera Admin Grup Untuk Meminta Buka Blokir

Tidak ada salahnya Anda belajar mengesampingkan rasa ego atau emosional untuk bisa mengakses kembali grup tersebut.

Silahkan hubungi admin melalui pesan pribadi dengan kata-kata sopan dan utarakan maksud Anda bahwa akun Anda tidak bisa masuk kembali ke grup yang dikelolanya. Jika ada kesalahan yang Anda buat, mencobalah untuk meminta maaf dan Anda khilaf dengan perbuatan sebelumnya.

Admin juga manusia seperti Anda, dan tujuan dibuat grup adalah untuk berbagi kebermanfaatan dan kemaslahatan sebesar-besarnya, jadi itu sudah cukup bagi Anda untuk tidak perlu canggung mengklarifikasi agar akun Anda dibuka dari blokir sehingga bisa masuk kembali ke grup tersebut.

2. Gunakan Akun Lain Untuk Mengakses Grup

Jika Anda tidak mau menggunakan tips 1, maka anda bisa mencoba tips 2.

Akun lain yang dimaksud disini adalah akun Telegram baru dengan nomor handphone berbeda.

Namun, walaupun cara ini sangat jitu untuk bisa masuk kembali ke grup Telegram tersebut, Anda jangan sampai mengulang kebiasaan sebelumnya.

3. Hapus Akun Telegram Secara Permanen

Akun Anda akan kembali seperti baru setelah menghapusnya sehingga Anda bisa kembali masuk ke grup Telegram manapun yang telah memblokir akun Anda.

Berbeda dengan cara kedua yang membutuhkan nomor handphone baru, maka dengan cara ini masih menggunakan nomor handphone lama.

Cara ini memungkinkan menghapus seluruh isi chat dan media yang sudah Anda gunakan sebelumnya, bahkan grup ataupun saluran lainnya.

Cukup mudah kan cara masuk kembali ke grup Telegram setelah di banned/blokir?

Semoga bermanfaat untuk menambah wawasan Anda.
🙏

Setelah VTube dan TikTok Cash, OJK Tetapkan Aplikasi Snack Video Ilegal
https://halloindo.com/vice/setelah-vtube-dan-tiktok-cash-ojk-tetapkan-aplikasi-snack-video-ilegal

Aplikasi yang menjanjikan kekayaan hanya dengan menonton video atau iklan satu per satu tengah dipreteli popularitasnya oleh pemerintah.

Rejoin Grup Telegram Saat Anda Kena Banned

Kapan Anda di Blokir - Banned dari grup?
Misalkan Anda kena blokir atau banned dari grup, sekarang apa yang dapat Anda lakukan? Anda tidak dapat melakukan apa-apa karena bot / admin / moderator telah memblokir atau mem-banned Anda dari grup.

Sebelumnya, telah dibagikan caranya, perlu mengulang penjelasan cara untuk bergabung kembali dengan grup yang diinginkan. Ya! Cara ini sederhana namun luar biasa, Anda dapat bergabung kembali dengan grup telegram manapun. Anda ingin mengetahui caranya maka bacalah dengan seksama.

Mengapa Anda di-Banned Dari Grup Telegram?
Anda perlu tahu alasan dari chat sebelumnya dari Anda sendiri, mengapa Anda di blokir atau di-banned dari grup telegram? karena jika Anda tahu itu maka kemungkinan kecil untuk terjadi lagi.

Ada dua alasan blokir - banned, alasan pertama adalah:
• Jika Anda melakukan posting spam atau menyimpang dari topik pada grup mana pun.
• Jika beberapa pengguna melaporkan Anda kepada admin maka pasti Anda akan mendapatkan pemblokiran atau banned.
Dan, alasan kedua adalah:
• Jika Anda melakukan chat pribadi padahal di grup sehingga berdampak mengabaikan keberadaan lainnya.
• Jika Anda ada yang salah pada grup maka admin akan memberi Anda blokir - banned dari grup tersebut.

Cara Rejoin Grup Telegram Saat Anda di Blokir - Banned

• Pertama, buka aplikasi Telegram Anda dan hapus instalan Telegram di ponsel Anda.
• Kemudian Anda perlu mengunjungi situs telegram resmi, jadi cukup klik tautan ini - "Delete Account or Manage Apps"
• Kemudian Anda harus memasukkan nomor telepon Anda di kotak pertama.
Kemudian Anda tinggal memeriksa nomor Anda dan mendapatkan kodenya, karena ketika Anda memasukkan nomor tersebut maka mereka akan memberi Anda kode, jadi Anda hanya mendapatkan kode dari nomor Anda.
• Kemudian letakkan kode di kotak tersebut.
• Kemudian cukup hapus situs atau tab tersebut.
• Kemudian Anda cukup membuka kembali tautan tersebut dengan mengeklik tautan ini - Delete Account or Manage Apps - lalu di sini Anda cukup memberi tahu alasan mengapa Anda ingin menghapus akun Anda?
• Setelah melakukan ini sekarang Anda dapat menginstal ulang aplikasi telegram dan kemudian membuat akun Anda lagi dan bergabung dengan grup yang dilarang.

Catatan:
Tidak ada cara pasti untuk mengembalikan grup Anda yang diblokir, tetapi jika admin melakukan blokir - banned terhadap Anda, maka cara paling mudah adalah Anda cek kebenarannya lalu chat (dengan menyertakan screenshot keadaannya) ke admin bahwa dalam grup "a b .. z" terkena hal itu dan katakan padanya untuk membatalkan pemblokiran atau menambahkan kembali dalam grup yang diinginkan maka Anda akan mendapatkan kesempatan untuk kembali grup yang diinginkan.

Berapa Lama Blokir / Banned Grup Telegram Bertahan?

Pada dasarnya tidak ada waktu tetap kapan kamu unblocking / unbanned, karena tergantung bed work Anda jika melakukan pelanggaran besar terhadap kebijakan telegram maka pasti hukuman kamu juga lama, jadi Anda perlu mengikuti peraturan grup telegram agar tidak kena ban atau block dari bot / admin / moderator grup. Semakin cepat Anda melapor ke admin, semakin cepat admin perbaiki keadaan itu.

Bisakah akun Telegram Anda diretas?

Tidak, dan Ya! Mengapa?, ada dua kemungkinan di sana, karena jika Anda tidak mengikuti kebijakan keamanan telegram maka pasti Anda akan membuka celah-celah untuk diretas, dan juga jika Anda memberikan ponsel Anda kepada siapa pun dan jika dia mendapat OTP dari akun telegram Anda maka pasti ini juga besar kesempatan untuk diretas dari telegram.
Dan mengapa Tidak? karena jika Anda mengikuti semua petunjuk penggunaan dan perawatan maka pasti Anda tidak dapat diretas dari telegram.

Sekarang Anda tahu apa yang beda dan kelebihan telegram dari aplikasi lainnya.

Bila Anda menemukan sesuatu yang bermanfaat, silakan bagikan, dan bila Anda menemukan sesuatu yang salah atau kurang, silakan beri tahukan dengan berkomentar.

Terima kasih 🙏☺️🌟

Admin grup akan mudah membantu Anda yang terlanjur kena banned atau removed dari grup, memasukkan kembali ke grup yang diinginkan bila admin menyimpan nomor telepon Anda.
Terutama, bila mau menjadi bagian dari admin grup tersebut.
🙏☺️

Banyak cara (bagi pihak yang tidak bertanggung jawab) untuk mengambil alih akun Whatsapp. Jika Anda mendapatkan pesan teks dari Whatsapp, Jangan bagikan kode OTP - "One Time Password" yang Anda dapatkan dan jangan klik linknya.

Total aduan melalui portal patroli siber sejak 2020 yang melaporkan sampai saat ini sebanyak 15.367 aduan dengan total kerugian Rp 1,23 triliun.

https://www.cnbcindonesia.com/tech/20210309130558-37-228892/bareskrim-waspada-jika-anda-mendapat-pesan-ini-dari-whatsapp

Telegram Meluncurkan Putaran Pertama Kontes Stiker Animasi

Tujuan: Membuat dua set stiker dengan setidaknya tiga stiker animasi vektor di dalamnya. Setidaknya satu "set" harus menggunakan orang sebagai karakter, dan semua stiker di dalam setiap set Anda harus mewakili pahlawan yang sama.

Saat membuat stiker animasi khusus untuk kompetisi, penting untuk mengandalkan instruksi dan mengikuti persyaratan teknis yang ditunjukkan di situs web: contest.com/docs/animated_stickers

Aplikasi dengan tautan ke karya kompetisinya sendiri (tautan ke paket stiker) harus dikirim ke @ContestBot. Pastikan Anda telah memenuhi semua persyaratan di atas sebelumnya.

Tanggal panggung: 11 Maret - 26 Maret (hingga 22:59 waktu Moskow).

Hadiah Putaran: hadiah $ 200 untuk menyelesaikan setiap set stiker pemenang (hingga 15 stiker per paket), undangan untuk berpartisipasi dalam putaran kompetisi berikutnya, kesempatan bagi penulis karya terbaik untuk bergabung dengan kumpulan animasi Telegram permanen artis stiker.

Dana hadiah kompetisi: $50,000+
#конкурс‌‌
#kompetisi‌‌

Waspada Penyebaran Bot (Berita Bagi Uang) Palsu, Pencurian Data Pengguna Telegram

Rata-rata pengguna media sosial cenderung mempercayai apa yang mereka lihat atau apa yang dibagikan oleh orang lain tanpa mempertanyakan kebenarannya (atau dalam hal ini, melihat dengan cermat profil pengguna dari sumber informasi) atau mencari sumber-sumber resminya.
https://www.cits.ucsb.edu/fake-news/spread

Usulan, masukan atau keluhan permasalahan kelancaran yang bukan diskusikan penyelesaian - persoalan terkait topik-topik grup, disampaikan di kolom komentar ini.

Kenapa? Untuk memudahkan keterbacaan, jadi, ☺️ tak perlu PM ke tiap admin grup, kecuali benar-benar Anda menghendakinya, tidak menginginkan dibaca oleh publik.

🙏 Boleh jadi, ada kesamaan dengan yang dijumpai seseorang selain Anda, pada waktu sebelumnya atau saat itu, sehingga admin tidak harus merespon keseluruhan satu per satu, atau mengulang respon yang mirip-mirip. Memungkinkan untuk menjaga efektivitas dan efisiensi dalam banyak hal.

Anak-anak era digital mendambakan hubungan sosial dan di dunia online, hubungan tersebut mungkin tampak aman dengan layar komputer atau ponsel antar mereka. Namun, dapat terkena bahasa kotor atau obrolan yang menyesatkan atau dapat menjadi korban eksploitasi.

Memberi tahu anak-anak yang penasaran pada masanya, untuk tidak menggunakan situs web atau aplikasi tertentu sepertinya tidaklah cukup.

Penting bagi orang tua untuk berbicara dengan anak-anak tentang bahayanya dalam kehidupan nyata dari obrolan online dengan orang asing dan secara teratur mengingatkan mereka bahwa,
"apa pun yang dilakukan saat online tidak pernah benar-benar pribadi".
Bahkan, terlalu mudah untuk berpindah, sadari dalam melakukan apapun agar tak mengundang masalah, waspadalah dalam perjalanan waktu dan dimensinya. Setidaknya, bila tetap masalah itu terjadi masih dalam kendali Anda sendiri, atau dijumpai pilihan resiko yang terkecil.

Apa Kata Beberapa Orang Tua, Guru, Siswa, dan … tentang sesuatu yang sedang dianggap ngetrend dan tak disadari ternyata berpotensi menjauhkan dari kehormatannya, nilai-nilai moralnya, menjauhkan dari tujuan hidupnya dan bahkan dapat menjatuhkan diri sendiri, kemudian setelah kejadian barulah datang penyesalan?

Kadang penyesalan mendatangkan kesadaran untuk sebagian orang, namun hanya dapat memberikan sedikit pengharapan untuk perubahan karena begitu berat konsekuensinya.
https://smartsocial.com/

Perbaiki cara akan lebih mudah mendapatkan apa yang terbaik dari yang diinginkan

📨🤩 Ini sangat baik dalam meminta bantuan pembaca:

/——————————\
∣ photo ∣
∣ (satu) soal ∣
\——————————/
Materi: …………………
Kelas: ……………………

Disusulkan,
/——————————\
∣ photo D 1, 2, 3, ... ∣
∣ coretan pekerjaan∣
\——————————/
🌟👍✅✅


📨😁 Terasa beda dengan …
Ini ………………………??
/——————————\
∣ photo ∣
∣ (borongan) soal ∣
\——————————/
Tolong!, siapa yang tahu?
Ada yang bisa?, …?!, …?!

/——————————\
∣ tak ada ∣
∣ coretan pekerjaan∣
\——————————/
🤨🤭❎❎

Semestinya, dapat mengerti, syukur-syukur memahami bahwa tiap orang yang mengunggah persoalan atau pertanyaan pastinya menginginkan bantuan (koreksi) dari setiap pembaca.
😉 Jadi, tak usah boros dengan perkataan "gasing", langsung saja seperti yang dianjurkan dalam peraturan sejak awal.

"Mudahkanlah pembaca dalam merespon yang diinginkan (pilihan pertama), dan jangan sebaliknya (pilihan kedua)."

☺️🙏😍

Smithers mengatakan stres ujian dapat membuat orang mengalami masalah kesehatan mental jika mereka sudah cenderung kepada masalah stresnya.

"Ini dapat menciptakan perasaan gagal jika Anda tidak melakukannya dengan sangat baik dan memengaruhi pandangan Anda tentang kehidupan masa depan Anda, tetapi kebanyakan orang bangkit kembali dan segera menyadari bahwa sebenarnya nilai ujian tidak begitu penting," katanya.

Pada 2013, Mike Nicholson, direktur penerimaan sarjana di Universitas Oxford, mengatakan,anak laki-laki cenderung berprestasi lebih baik dalam ujian tertentu seperti tes pilihan ganda karena mereka lebih berani mengambil risiko, membuat mereka lebih cepat dan lebih mungkin untuk menyelesaikannya.
Anak perempuan, katanya, lebih cenderung menghabiskan waktu mencoba mencari jawaban atas pertanyaan sulit daripada mengambil tendangan.
https://www.theguardian.com/education/2019/aug/21/social-media-pressures-driving-up-exam-stress-in-girls