TANTANGAN MEMPELAJARI FIKIH
.
عِلْمَ الْفِقْهِ مِنْ أَعْسَرِ الْعُلُومِ، وَفُرُوعُهُ تَنْسَلّ عَنْ الضَّبْطِ لِكَثْرَتِهَا، وَلَا يَكَادُ يَبْلُغُ الْمَرْءُ فِيهِ رُتْبَةً إِلَّا بَعْدَ عُمر وَاسِعٍ وَمُلَازَمَة تَامَّة لِمَسَائِلِهِ
.
هذا أبو حامد الإسفرايني مع إمامته وبكور نبوغه حتى أفتى وهو ابن ١٧ سنة، حين دنت وفاته قال بلسان ملؤه الأسى بعد ستة عقود ملأها علما وفقها:
"لما تفقهنا متنا!"
.
"Salah satu ilmu yang paling rumit adalah ilmu fikih. Cabang keilmuannya terurai dari parameter karena sedemikian banyak. Seorang hanya bisa memperoleh kedudukan dalam bidang fikih setelah melalui usia yang panjang dan menekuni berbagai permasalahan fikih dengan penuh totalitas.
.
Abu Hamid Al-Isfarayini, dengan keimaman dan masa muda yang cemerlang sehingga mampu berfatwa ketika berumur 17 tahun, ketika kematiannya telah mendekat, dengan lisan penuh kesedihan setelah enam dekade usianya diisi dengan ilmu dan fikih beliau berkata, "Ketika kami baru paham fikih, tibalah kematian kami!"
.
Sumber: https://twitter.com/m_alshathri/status/1552719790384488449?t=30MbBATmjy_CgriAeG13RQ&s=19
.
عِلْمَ الْفِقْهِ مِنْ أَعْسَرِ الْعُلُومِ، وَفُرُوعُهُ تَنْسَلّ عَنْ الضَّبْطِ لِكَثْرَتِهَا، وَلَا يَكَادُ يَبْلُغُ الْمَرْءُ فِيهِ رُتْبَةً إِلَّا بَعْدَ عُمر وَاسِعٍ وَمُلَازَمَة تَامَّة لِمَسَائِلِهِ
.
هذا أبو حامد الإسفرايني مع إمامته وبكور نبوغه حتى أفتى وهو ابن ١٧ سنة، حين دنت وفاته قال بلسان ملؤه الأسى بعد ستة عقود ملأها علما وفقها:
"لما تفقهنا متنا!"
.
"Salah satu ilmu yang paling rumit adalah ilmu fikih. Cabang keilmuannya terurai dari parameter karena sedemikian banyak. Seorang hanya bisa memperoleh kedudukan dalam bidang fikih setelah melalui usia yang panjang dan menekuni berbagai permasalahan fikih dengan penuh totalitas.
.
Abu Hamid Al-Isfarayini, dengan keimaman dan masa muda yang cemerlang sehingga mampu berfatwa ketika berumur 17 tahun, ketika kematiannya telah mendekat, dengan lisan penuh kesedihan setelah enam dekade usianya diisi dengan ilmu dan fikih beliau berkata, "Ketika kami baru paham fikih, tibalah kematian kami!"
.
Sumber: https://twitter.com/m_alshathri/status/1552719790384488449?t=30MbBATmjy_CgriAeG13RQ&s=19
BUTA YANG HAKIKI
.
ومن علامة الاستدراج العمي عن عيوب النفس
.
"Salah satu tanda istidraj adalah buta terhadap aib diri sendiri." [az-Zuhd al-Kabir]
.
NB:
Istidraj adalah pemberian kenikmatan dan kesenangan untuk orang-orang yang dimurkai Allah agar mereka terus-menerus lalai.
.
#nasihat
.
ومن علامة الاستدراج العمي عن عيوب النفس
.
"Salah satu tanda istidraj adalah buta terhadap aib diri sendiri." [az-Zuhd al-Kabir]
.
NB:
Istidraj adalah pemberian kenikmatan dan kesenangan untuk orang-orang yang dimurkai Allah agar mereka terus-menerus lalai.
.
#nasihat
Salah satu medan peribadatan kepada Allah adalah anda bersandar kepada-Nya dalam mencari rezeki dan meyakini bahwa Allah semata yang mampu melakukan hal itu. Para Nabi memiliki perhatian yang khusus dalam mendidik umatnya di atas keyakinan ini. Allah ta'ala berfirman perihal Ibrahim 'alaihi as-salam yang berkata kepada kaumnya,
.
إِنَّمَا تَعْبُدُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ أَوْثَٰنًۭا وَتَخْلُقُونَ إِفْكًا ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ تَعْبُدُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ لَا يَمْلِكُونَ لَكُمْ رِزْقًۭا فَٱبْتَغُوا۟ عِندَ ٱللَّهِ ٱلرِّزْقَ وَٱعْبُدُوهُ وَٱشْكُرُوا۟ لَهُۥٓ ۖ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
.
"Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah hanyalah berhala-berhala, dan kamu membuat kebohongan. Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu tidak mampu memberikan rezeki kepadamu; maka mintalah rezeki dari Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. Hanya kepada-Nya kamu akan dikembalikan." [al-'Ankabut: 17]
.
Maka di antara amal shalih yang bisa dilakukan adalah berdo'a kepada Allah Ta'ala di setiap hari yang anda lalui untuk meminta rezeki, memenuhi kebutuhan, dan melapangkan kesulitan. Seandainya keutamaan do'a ini 'hanya' mengoreksi tauhid yang berada dalam hati anda, niscaya hal itu cukup memberikan segudang kebaikan di akhirat kelak. Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
.
العبد قد تنزل به النازلة فيكون مقصوده طلب حاجته، وتفريج كرباته، فيسعى في ذلك بالسؤال والتضرع، وإن كان ذلك من العبادة والطاعة، ثم يكون في أول الأمر قصده حصول ذلك المطلوب: من الرزق والنصر والعافية مطلقا، ثم الدعاء والتضرع يفتح له من أبواب الإيمان بالله عز وجل ومعرفته ومحبته، والتنعم بذكره ودعائه، ما يكون هو أحب إليه وأعظم قدرا عنده من تلك الحاجة التي همته. وهذا من رحمة الله بعباده، يسوقهم بالحاجات الدنيوية إلى المقاصد العلية الدينية
.
“Terkadang hamba mengalami permasalahan, sehingga dia pun bertujuan memanjatkan keperluan dan memohon solusi dari kesulitan. Hal itu mendorongnya untuk meminta dan merendahkan diri di hadapan Allah, yang merupakan salah satu bentuk ibadah dan ketaatan. Pertama kali boleh jadi tujuan hamba itu adalah sekadar memperoleh rizki, pertolongan, dan keselamatan yang diinginkan. Namun, do’a dan perendahan diri membukakan pintu keimanan, makrifat, dan kecintaan kepada Allah; memberi kesempatan kepada dirinya untuk bersenang-senang dengan berdzikir dan berdo’a kepada-Nya, yang semua itu sebenarnya lebih baik dan lebih bernilai daripada keperluan duniawi yang diinginkannya. Inilah salah satu bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya, di mana Dia menggiring hamba untuk memanjatkan kebutuhan dunia, namun memberikan hasil mulia yang membawa kebaikan pada agama.” [Iqtidha ash-Shirath al-Mustaqim, 3: 312-313]
.
#nasihat
.
إِنَّمَا تَعْبُدُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ أَوْثَٰنًۭا وَتَخْلُقُونَ إِفْكًا ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ تَعْبُدُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ لَا يَمْلِكُونَ لَكُمْ رِزْقًۭا فَٱبْتَغُوا۟ عِندَ ٱللَّهِ ٱلرِّزْقَ وَٱعْبُدُوهُ وَٱشْكُرُوا۟ لَهُۥٓ ۖ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
.
"Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah hanyalah berhala-berhala, dan kamu membuat kebohongan. Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu tidak mampu memberikan rezeki kepadamu; maka mintalah rezeki dari Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. Hanya kepada-Nya kamu akan dikembalikan." [al-'Ankabut: 17]
.
Maka di antara amal shalih yang bisa dilakukan adalah berdo'a kepada Allah Ta'ala di setiap hari yang anda lalui untuk meminta rezeki, memenuhi kebutuhan, dan melapangkan kesulitan. Seandainya keutamaan do'a ini 'hanya' mengoreksi tauhid yang berada dalam hati anda, niscaya hal itu cukup memberikan segudang kebaikan di akhirat kelak. Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
.
العبد قد تنزل به النازلة فيكون مقصوده طلب حاجته، وتفريج كرباته، فيسعى في ذلك بالسؤال والتضرع، وإن كان ذلك من العبادة والطاعة، ثم يكون في أول الأمر قصده حصول ذلك المطلوب: من الرزق والنصر والعافية مطلقا، ثم الدعاء والتضرع يفتح له من أبواب الإيمان بالله عز وجل ومعرفته ومحبته، والتنعم بذكره ودعائه، ما يكون هو أحب إليه وأعظم قدرا عنده من تلك الحاجة التي همته. وهذا من رحمة الله بعباده، يسوقهم بالحاجات الدنيوية إلى المقاصد العلية الدينية
.
“Terkadang hamba mengalami permasalahan, sehingga dia pun bertujuan memanjatkan keperluan dan memohon solusi dari kesulitan. Hal itu mendorongnya untuk meminta dan merendahkan diri di hadapan Allah, yang merupakan salah satu bentuk ibadah dan ketaatan. Pertama kali boleh jadi tujuan hamba itu adalah sekadar memperoleh rizki, pertolongan, dan keselamatan yang diinginkan. Namun, do’a dan perendahan diri membukakan pintu keimanan, makrifat, dan kecintaan kepada Allah; memberi kesempatan kepada dirinya untuk bersenang-senang dengan berdzikir dan berdo’a kepada-Nya, yang semua itu sebenarnya lebih baik dan lebih bernilai daripada keperluan duniawi yang diinginkannya. Inilah salah satu bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya, di mana Dia menggiring hamba untuk memanjatkan kebutuhan dunia, namun memberikan hasil mulia yang membawa kebaikan pada agama.” [Iqtidha ash-Shirath al-Mustaqim, 3: 312-313]
.
#nasihat
2 SUMBER KETERGELINCIRAN SUFI
.
Sependek pengetahuanku, musibah dan ungkapan aneh yang berasal dari sebagian sufi saat ini berpijak pada dua sumber:
.
Sumber pertama adalah kaidah yang berbunyi,
.
"كلُّ ماجاز أن يكون معجزة لنبي جاز أن يكون كرامة لولي"
.
"Setiap mukjizat yang dialami nabi juga bisa menjadi karamah bagi wali."
.
Padahal seperti diketahui, kaidah ini merupakan perkataan sebagian syaikh; bukan firman Allah dan hadits Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
.
Sumber kedua adalah membenarkan setiap konten yang terkandung dalam buku Thabaqat al-Auliya karya asy-Sya'rani.
.
اللهم اعصمنا من الزلل والخطأ
.
Syaikh Dr. Jamal Mahmud al-Adniy
.
Sumber: https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02teBscYTptHiWnhBjcHjQW7GeL7U1kQWDmSCReuZAYHmx4TMj6k18SyAdfkrZdTa9l&id=100002604923137&sfnsn=wiwspmo
.
#akidah #tauhid
.
Sependek pengetahuanku, musibah dan ungkapan aneh yang berasal dari sebagian sufi saat ini berpijak pada dua sumber:
.
Sumber pertama adalah kaidah yang berbunyi,
.
"كلُّ ماجاز أن يكون معجزة لنبي جاز أن يكون كرامة لولي"
.
"Setiap mukjizat yang dialami nabi juga bisa menjadi karamah bagi wali."
.
Padahal seperti diketahui, kaidah ini merupakan perkataan sebagian syaikh; bukan firman Allah dan hadits Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
.
Sumber kedua adalah membenarkan setiap konten yang terkandung dalam buku Thabaqat al-Auliya karya asy-Sya'rani.
.
اللهم اعصمنا من الزلل والخطأ
.
Syaikh Dr. Jamal Mahmud al-Adniy
.
Sumber: https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid02teBscYTptHiWnhBjcHjQW7GeL7U1kQWDmSCReuZAYHmx4TMj6k18SyAdfkrZdTa9l&id=100002604923137&sfnsn=wiwspmo
.
#akidah #tauhid
2 HAL AGAR IBADAHMU BERMANFAAT
.
Jika ingin ketaatan dan ibadah yang memberikan manfaat; memberikan pengaruh dan cahaya; serta menghantarkan pada posisi yang tinggi dalam keimanan dan petunjuk; maka Anda harus melakukan dua hal, yaitu:
.
Pertama
Memperhatikan kesehatan dan keselamatan hati dari berbagai penyakit dan tipu daya. Penyakit dan tipu daya hati akan mengurangi manfaat ibadah dan mengganggu perjalanan hati menuju Allah Ta'ala. Ibnu al-Jauzi mengatakan,
.
إنَّما تنفع العبادة وتظهر آثارها وتَبينُ لذَّاتها مع إصلاح أمراض القلب". التبصرة (٢/٢٠٨).
.
"Ibadah hanya bisa bermanfaat, nampak pengaruhnya, dan terasa kelezatannya ketika ada upaya untuk memperbaiki penyakit di dalam hati." [at-Tabshirah 208]
.
Kedua
Berupaya dengan sungguh-sungguh untuk mempraktikkan ibadah sesuai dengan hang diperintahkan berdasarkan tata cara yang tepat. al-Izz ibn Abdissalam menyatakan,
.
ما من طاعة يأتي بها الطالبُ على وجهها إلا أحدثت في قلبه نوراً، وكلَّما كَثُرت الطاعات تراكمت الأنوار ، حتى يصير المطيعُ إلى درجات العارفين
.
"Setiap ketaatan yang dilaksanakan dengan praktik yang tepat akan memunculkan cahaya pada hati pelakunya. Setiap kali ketaatan itu bertambah maka cahaya itu pun berakumulasi, sehingga pelakunya mencapai derajat 'arif." [al-Qawa'id al-Kubra 1/25]
.
Syaikh al-Islam Ibnu Taimiyah menuturkan,
.
المسلم الصادق إذا عبد الله بما شرع؛ فتح الله عليه أنوار الهداية في مدة قريبة
.
"Jika seorang muslim yang tulus (ikhlas) beribadah kepada Allah dengan tata cara yang disyari'atkan, niscaya Allah akan segera menganugerahinya dengan berbagai cahaya petunjuk." [al-Istiqamah 1/100]
.
#manhaj
.
Jika ingin ketaatan dan ibadah yang memberikan manfaat; memberikan pengaruh dan cahaya; serta menghantarkan pada posisi yang tinggi dalam keimanan dan petunjuk; maka Anda harus melakukan dua hal, yaitu:
.
Pertama
Memperhatikan kesehatan dan keselamatan hati dari berbagai penyakit dan tipu daya. Penyakit dan tipu daya hati akan mengurangi manfaat ibadah dan mengganggu perjalanan hati menuju Allah Ta'ala. Ibnu al-Jauzi mengatakan,
.
إنَّما تنفع العبادة وتظهر آثارها وتَبينُ لذَّاتها مع إصلاح أمراض القلب". التبصرة (٢/٢٠٨).
.
"Ibadah hanya bisa bermanfaat, nampak pengaruhnya, dan terasa kelezatannya ketika ada upaya untuk memperbaiki penyakit di dalam hati." [at-Tabshirah 208]
.
Kedua
Berupaya dengan sungguh-sungguh untuk mempraktikkan ibadah sesuai dengan hang diperintahkan berdasarkan tata cara yang tepat. al-Izz ibn Abdissalam menyatakan,
.
ما من طاعة يأتي بها الطالبُ على وجهها إلا أحدثت في قلبه نوراً، وكلَّما كَثُرت الطاعات تراكمت الأنوار ، حتى يصير المطيعُ إلى درجات العارفين
.
"Setiap ketaatan yang dilaksanakan dengan praktik yang tepat akan memunculkan cahaya pada hati pelakunya. Setiap kali ketaatan itu bertambah maka cahaya itu pun berakumulasi, sehingga pelakunya mencapai derajat 'arif." [al-Qawa'id al-Kubra 1/25]
.
Syaikh al-Islam Ibnu Taimiyah menuturkan,
.
المسلم الصادق إذا عبد الله بما شرع؛ فتح الله عليه أنوار الهداية في مدة قريبة
.
"Jika seorang muslim yang tulus (ikhlas) beribadah kepada Allah dengan tata cara yang disyari'atkan, niscaya Allah akan segera menganugerahinya dengan berbagai cahaya petunjuk." [al-Istiqamah 1/100]
.
#manhaj
MENGGALI HUKUM TANPA MENGIKUTI PEMAHAMAN ULAMA
.
Salah satu problem yang kerap terjadi dalam topik ini adalah kekeliruan dalam memahami hadits puasa Asyura berikut.
.
Sebagian orang menyebarkan riwayat yang diklaim tercantum dalam Sunan Abu Dawud, dari Abu Qatadah, beliau menuturkan bahwa seorang sahabat bertanya pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia bertanya,
.
يا رسول الله أرأيت رجلاً يصوم يوم عاشوراء؟
.
"Wahai Rasulullah, bagaimana pandanganmu perihal seorang yang berpuasa Asyura?"
.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,
.
ذاك صوم سنة
.
"Itulah puasa setahun." [HR. Ibnu Hibban. Dinilai shahih oleh al-Albani dan Syu'aib al-Arnauth]
.
Berdasarkan hadits ini sebagian orang berkesimpulan bahwa pahala puasa Asyura setara dengan pahala puasa selama setahun.
.
Apakah kesimpulan ini benar demikian?
.
Pertama
Hadits dengan redaksi di atas tidaklah tercantum pada Sunan Abu Dawud, tapi tercantum pada Shahih Ibnu Hibban.
.
Kedua
Kesimpulan hukum terhadap hadits disampaikan di atas tidak pernah diucapkan oleh ulama, sependek pengetahuan kami. Bahkan Ibnu Hibban sendiri yang meriwayatkan redaksi tersebut menyatakan,
.
ذكر مغفرة الله جل وعلا للمسلم ذنوب سنة بصيام يوم عاشوراء وتفضله جل وعلا عليه بمغفرة ذنوب سنتين بصيام يوم عرفة
.
"Penyebutan ampunan Allah jalla wa 'alaa atas dosa setahun bagi setiap muslim yang berpuasa Asyura serta karunia-Nya dengan memberikan ampunan dosa dua tahun dengan berpuasa Arafah."
.
Artinya, makna redaksi hadits di atas adalah puasa Asyura mampu menggugurkan dosa setahun. Maknanya bukan berarti pahala puasa Asyura setara dengan puasa setahun. Itulah yang dipahami oleh imam Ibnu Hibban terhadap redaksi hadits di atas. Beliau tentu lebih mengetahui perihal redaksi dan jalur periwayatan hadits tersebut yang mampu membantu beliau memahami secara tepat.
.
Itulah yang juga dipahami oleh para imam yang membahas keutamaan-keutamaan puasa hari Asyura. Itupun jika memang redaksi Ibnu Hibban di atas valid, mengingat redaksi yang valid dalam Shahih Muslim tercantum dengan redaksi,
.
أحتسب على الله أن يكفر السنة التي قبله
.
"Dan puasa hari Asyura saya berharap kepada Allah dapat menghapus dosa tahun sebelumnya.” [HR. Muslim]
.
Kesimpulan
Tidaklah tepat menggali faidah dari suatu hadits dengan semata-mata memperhatikan teks. Bahkan, hal yang wajib dilakukan adalah mempertimbangkan pemahaman ulama terhadap hadits tersebut.
.
Dr. Ahmad ibn Muhammad al-Khalil
(https://t.me/alkhalil_1/2674)
.
#manhaj
.
Salah satu problem yang kerap terjadi dalam topik ini adalah kekeliruan dalam memahami hadits puasa Asyura berikut.
.
Sebagian orang menyebarkan riwayat yang diklaim tercantum dalam Sunan Abu Dawud, dari Abu Qatadah, beliau menuturkan bahwa seorang sahabat bertanya pada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia bertanya,
.
يا رسول الله أرأيت رجلاً يصوم يوم عاشوراء؟
.
"Wahai Rasulullah, bagaimana pandanganmu perihal seorang yang berpuasa Asyura?"
.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,
.
ذاك صوم سنة
.
"Itulah puasa setahun." [HR. Ibnu Hibban. Dinilai shahih oleh al-Albani dan Syu'aib al-Arnauth]
.
Berdasarkan hadits ini sebagian orang berkesimpulan bahwa pahala puasa Asyura setara dengan pahala puasa selama setahun.
.
Apakah kesimpulan ini benar demikian?
.
Pertama
Hadits dengan redaksi di atas tidaklah tercantum pada Sunan Abu Dawud, tapi tercantum pada Shahih Ibnu Hibban.
.
Kedua
Kesimpulan hukum terhadap hadits disampaikan di atas tidak pernah diucapkan oleh ulama, sependek pengetahuan kami. Bahkan Ibnu Hibban sendiri yang meriwayatkan redaksi tersebut menyatakan,
.
ذكر مغفرة الله جل وعلا للمسلم ذنوب سنة بصيام يوم عاشوراء وتفضله جل وعلا عليه بمغفرة ذنوب سنتين بصيام يوم عرفة
.
"Penyebutan ampunan Allah jalla wa 'alaa atas dosa setahun bagi setiap muslim yang berpuasa Asyura serta karunia-Nya dengan memberikan ampunan dosa dua tahun dengan berpuasa Arafah."
.
Artinya, makna redaksi hadits di atas adalah puasa Asyura mampu menggugurkan dosa setahun. Maknanya bukan berarti pahala puasa Asyura setara dengan puasa setahun. Itulah yang dipahami oleh imam Ibnu Hibban terhadap redaksi hadits di atas. Beliau tentu lebih mengetahui perihal redaksi dan jalur periwayatan hadits tersebut yang mampu membantu beliau memahami secara tepat.
.
Itulah yang juga dipahami oleh para imam yang membahas keutamaan-keutamaan puasa hari Asyura. Itupun jika memang redaksi Ibnu Hibban di atas valid, mengingat redaksi yang valid dalam Shahih Muslim tercantum dengan redaksi,
.
أحتسب على الله أن يكفر السنة التي قبله
.
"Dan puasa hari Asyura saya berharap kepada Allah dapat menghapus dosa tahun sebelumnya.” [HR. Muslim]
.
Kesimpulan
Tidaklah tepat menggali faidah dari suatu hadits dengan semata-mata memperhatikan teks. Bahkan, hal yang wajib dilakukan adalah mempertimbangkan pemahaman ulama terhadap hadits tersebut.
.
Dr. Ahmad ibn Muhammad al-Khalil
(https://t.me/alkhalil_1/2674)
.
#manhaj
1903-NIKMAT KEMERDEKAAN - eBOOK.pdf
247.2 KB
1903-NIKMAT KEMERDEKAAN - eBOOK.pdf
HIDUP TANPA TUJUAN YANG MULIA
.
Sebagian manusia hidup tanpa tujuan yang mulia selain mengumpulkan kekayaan dunia meski hal tersebut diperoleh dengan memerangi kebenaran
.
فَلَمَّا جَاءَ السَّحَرَةُ قَالُوا لِفِرْعَوْنَ أَئِنَّ لَنَا لَأَجْرًا إِنْ كُنَّا نَحْنُ الْغَالِبِينَ
.
"Maka tatkala ahli-ahli sihir datang, mereka bertanya kepada Fir`aun: "Apakah kami sungguh-sungguh mendapat upah yang besar jika kami mampu mengalahkan Musa" [Asy-Syu'ara : 41].
.
Syaikh Prof. Dr. Su'ud Syuraim
.
#nasihat
.
Sebagian manusia hidup tanpa tujuan yang mulia selain mengumpulkan kekayaan dunia meski hal tersebut diperoleh dengan memerangi kebenaran
.
فَلَمَّا جَاءَ السَّحَرَةُ قَالُوا لِفِرْعَوْنَ أَئِنَّ لَنَا لَأَجْرًا إِنْ كُنَّا نَحْنُ الْغَالِبِينَ
.
"Maka tatkala ahli-ahli sihir datang, mereka bertanya kepada Fir`aun: "Apakah kami sungguh-sungguh mendapat upah yang besar jika kami mampu mengalahkan Musa" [Asy-Syu'ara : 41].
.
Syaikh Prof. Dr. Su'ud Syuraim
.
#nasihat
HAKIKAT TAUHID ADALAH MENGGABUNGKAN PENETAPAN DAN PENIADAAN
.
Ulama menyatakan bahwa melakukan penetapan (itsbat) semata tidak menutup kemungkinan adanya partisipasi; demikian pula semata-mata melakukan peniadaan (nafi) hanya mengandung penolakan. Oleh karena itu, tauhid bukan sekadar menetapkan atau meniadakan. Hakikat tauhid adalah menggabungkan keduanya, yaitu menetapkan sekaligus meniadakan.
.
Sebagai contoh, kalimat,
.
لا خالق إلا الله
.
"Tidak ada Pencipta melainkan Allah semata."
.
adalah kalimat yang menggabungkan penetapan dan peniadaan. Kalimat tersebut adalah ungkapan yang menauhidkan Allah dalam hal penciptaan.
.
Namun, jika kita hanya mengucapkan kalimat yang mengandung peniadaan seperti,
.
لا خالق
.
"Tak ada pencipta."
.
maka kalimat ini hanya berisi penolakan, bahwa tak ada yang menciptakan alam semesta ini.
.
Demikian pula jika kita hanya mengucapkan kalimat yang menetapkan seperti,
.
الله هو الخالق
.
"Allah adalah Pencipta."
.
maka kalimat tersebut tidak menutup kemungkinan keberadaan pencipta yang lain di alam semesta ini.
.
Namun, jika kita menyatakan,
.
لا خالق إلا الله
.
"Tidak ada Pencipta melainkan Allah semata."
.
maka inilah hakikat tauhid karena mengatasi dua problem yang disebutkan di atas.
.
Sumber: Qawa'id fii Tauhid ar-Rububiyah wa al-Uluhiyah wa al-Asma wa ash-Shifat, Dr. Walid ibn Rasyid as-Su'aidan
.
#tauhid
.
t.me/belajartauhidofficial
.
Ulama menyatakan bahwa melakukan penetapan (itsbat) semata tidak menutup kemungkinan adanya partisipasi; demikian pula semata-mata melakukan peniadaan (nafi) hanya mengandung penolakan. Oleh karena itu, tauhid bukan sekadar menetapkan atau meniadakan. Hakikat tauhid adalah menggabungkan keduanya, yaitu menetapkan sekaligus meniadakan.
.
Sebagai contoh, kalimat,
.
لا خالق إلا الله
.
"Tidak ada Pencipta melainkan Allah semata."
.
adalah kalimat yang menggabungkan penetapan dan peniadaan. Kalimat tersebut adalah ungkapan yang menauhidkan Allah dalam hal penciptaan.
.
Namun, jika kita hanya mengucapkan kalimat yang mengandung peniadaan seperti,
.
لا خالق
.
"Tak ada pencipta."
.
maka kalimat ini hanya berisi penolakan, bahwa tak ada yang menciptakan alam semesta ini.
.
Demikian pula jika kita hanya mengucapkan kalimat yang menetapkan seperti,
.
الله هو الخالق
.
"Allah adalah Pencipta."
.
maka kalimat tersebut tidak menutup kemungkinan keberadaan pencipta yang lain di alam semesta ini.
.
Namun, jika kita menyatakan,
.
لا خالق إلا الله
.
"Tidak ada Pencipta melainkan Allah semata."
.
maka inilah hakikat tauhid karena mengatasi dua problem yang disebutkan di atas.
.
Sumber: Qawa'id fii Tauhid ar-Rububiyah wa al-Uluhiyah wa al-Asma wa ash-Shifat, Dr. Walid ibn Rasyid as-Su'aidan
.
#tauhid
.
t.me/belajartauhidofficial
PENAMBAHAN DALAM IBADAH TIDAK MELAZIMKAN ADANYA KEUTAMAAN YANG LEBIH
.
Penambahan dalam ibadah, baik jumlah ataupun tatacara, tidak melazimkan adanya keutamaan yang lebih dibandingkan ibadah lain yang secara kuantitas lebih sedikit. Menyatakan suatu ibadah lebih utama dibandingkan ibadah lain merupakan hukum syar'i yang membutuhkan dalil. Itulah mengapa berpuasa sehari dan berbuka sehari lebih utama daripada berpuasa setiap hari. Demikian pula, melakukan praktik qiyamullail Dawud 'alaihi as-salam lebih utama daripada melakukan qiyamullail di sepanjang malam.
.
Dari hadits Abdullah ibn Amr radhiallahu 'anhuma, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
.
أحَبُّ الصِّيامِ إلى اللَّهِ صِيامُ داوُدَ كانَ يَصُومُ يَوْمًا ويُفْطِرُ يَوْمًا، وأحَبُّ الصَّلاةِ إلى اللَّهِ صَلاةُ داوُدَ كانَ يَنامُ نِصْفَ اللَّيْلِ ويَقُومُ ثُلُثَهُ ويَنامُ سُدُسَهُ
.
"Puasa yang paling disukai di sisi Allah adalah puasa Dawud, dan shalat yang paling disukai Allah adalah Shalat Nabi Dawud. Beliau biasa tidur di pertengahan malam dan bangun pada sepertiga malam terakhir dan beliau tidur lagi pada seperenam malam terakhir. Sedangkan beliau biasa berpuasa sehari dan berbuka sehari.” [HR. al-Bukhari]
.
Dalam redaksi Muslim, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada Abdullah ibn Amr radhiallahu 'anhuma,
.
صُمْ يَوْمًا وأفْطِرْ يَوْمًا، وذَلِكَ صِيامُ داوُدَ عَلَيْهِ السَّلام، وهُوَ أعْدَلُ الصِّيامِ) قالَ قُلْتُ: فَإنِّي أُطِيقُ أفْضَلَ مِن ذَلِكَ، قالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ (لا أفْضَلَ مِن ذَلِكَ
.
“Kalau begitu, berpuasalah satu hari dan berbukalah satu hari. Itu adalah puasa Nabi Dawud ‘alaihis-salam. Itu adalah puasa yang paling adil”. Aku (Abdullah ibn Amr) berkata, “Sesungguhnya aku mampu melakukan lebih dari itu”. Beliau bersabda, “Tidak ada puasa yang lebih baik dari itu.” [HR. Muslim]
.
Bahkan penambahan dalam ibadah, baik dari segi jumlah maupun tata cara, terkadang bisa menggeser ibadah itu ke wilayah bid'ah, karena syarat peribadatan bisa diterima adalah adanya nash (dalil) yang mencontohkan ibadah itu.
.
Sumber: Zaad al-Ma'ad 2/76, 78
.
#manhaj
.
t.me/belajartauhidofficial
.
Penambahan dalam ibadah, baik jumlah ataupun tatacara, tidak melazimkan adanya keutamaan yang lebih dibandingkan ibadah lain yang secara kuantitas lebih sedikit. Menyatakan suatu ibadah lebih utama dibandingkan ibadah lain merupakan hukum syar'i yang membutuhkan dalil. Itulah mengapa berpuasa sehari dan berbuka sehari lebih utama daripada berpuasa setiap hari. Demikian pula, melakukan praktik qiyamullail Dawud 'alaihi as-salam lebih utama daripada melakukan qiyamullail di sepanjang malam.
.
Dari hadits Abdullah ibn Amr radhiallahu 'anhuma, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
.
أحَبُّ الصِّيامِ إلى اللَّهِ صِيامُ داوُدَ كانَ يَصُومُ يَوْمًا ويُفْطِرُ يَوْمًا، وأحَبُّ الصَّلاةِ إلى اللَّهِ صَلاةُ داوُدَ كانَ يَنامُ نِصْفَ اللَّيْلِ ويَقُومُ ثُلُثَهُ ويَنامُ سُدُسَهُ
.
"Puasa yang paling disukai di sisi Allah adalah puasa Dawud, dan shalat yang paling disukai Allah adalah Shalat Nabi Dawud. Beliau biasa tidur di pertengahan malam dan bangun pada sepertiga malam terakhir dan beliau tidur lagi pada seperenam malam terakhir. Sedangkan beliau biasa berpuasa sehari dan berbuka sehari.” [HR. al-Bukhari]
.
Dalam redaksi Muslim, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada Abdullah ibn Amr radhiallahu 'anhuma,
.
صُمْ يَوْمًا وأفْطِرْ يَوْمًا، وذَلِكَ صِيامُ داوُدَ عَلَيْهِ السَّلام، وهُوَ أعْدَلُ الصِّيامِ) قالَ قُلْتُ: فَإنِّي أُطِيقُ أفْضَلَ مِن ذَلِكَ، قالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ (لا أفْضَلَ مِن ذَلِكَ
.
“Kalau begitu, berpuasalah satu hari dan berbukalah satu hari. Itu adalah puasa Nabi Dawud ‘alaihis-salam. Itu adalah puasa yang paling adil”. Aku (Abdullah ibn Amr) berkata, “Sesungguhnya aku mampu melakukan lebih dari itu”. Beliau bersabda, “Tidak ada puasa yang lebih baik dari itu.” [HR. Muslim]
.
Bahkan penambahan dalam ibadah, baik dari segi jumlah maupun tata cara, terkadang bisa menggeser ibadah itu ke wilayah bid'ah, karena syarat peribadatan bisa diterima adalah adanya nash (dalil) yang mencontohkan ibadah itu.
.
Sumber: Zaad al-Ma'ad 2/76, 78
.
#manhaj
.
t.me/belajartauhidofficial
*Mau bisa baca kitab gundul,*
*Ke MIAN Aja.*
Ini alasan kenapa perlu belajar kaidah Bahasa Arab.Ringkasnya agar lebih mudah memahami Al-Qur'an, hadits, dan perkataan ulama. Semoga ilmu kaidah Bahasa Arab ini bisa membantu dalam memahami kitab ulama yang umumnya masih bertuliskan arab gundul.
Namun, bagi Antum warga Tangerang dan sekitarnya yang super sibuk yang ingin belajar kaidah bahasa Arab dan bisa baca kitab gundul.
Kini, kita bisa belajar bareng dengan mudah dan terstruktur di akhir pekan di *Program Bahasa Arab MIAN Cisauk - Tangerang.* Gimana, dekat kan?
*SEGERA DAFTARKAN DIRI ANDA, KARENA KUOTA SANGAT TERBATAS.*
🔴 Timeline :
*Pendaftaran* dari *25 Agustus 2022 sampai 5 September 2022*
Awal Pembelajaran : *11 September 2022 (Kajian Motivasi)*
🔴 *Link pendaftaran :* https://s.id/bahasamian
🔴 *Informasi*
wa.me/+6281290665520 (Akh Alfawi)
🔴 *Info lengkap,* Follow IG : @𝙢𝙞𝙖𝙣.𝙘𝙞𝙨𝙖𝙪𝙠
*Supported by :*
• Cisauk Mengaji
• Yayasan Pendidikan Islam Al Atsari
• Ma'had Al 'Ilmi, Jogja
• Web muslim.or.id
*Ke MIAN Aja.*
Ini alasan kenapa perlu belajar kaidah Bahasa Arab.Ringkasnya agar lebih mudah memahami Al-Qur'an, hadits, dan perkataan ulama. Semoga ilmu kaidah Bahasa Arab ini bisa membantu dalam memahami kitab ulama yang umumnya masih bertuliskan arab gundul.
Namun, bagi Antum warga Tangerang dan sekitarnya yang super sibuk yang ingin belajar kaidah bahasa Arab dan bisa baca kitab gundul.
Kini, kita bisa belajar bareng dengan mudah dan terstruktur di akhir pekan di *Program Bahasa Arab MIAN Cisauk - Tangerang.* Gimana, dekat kan?
*SEGERA DAFTARKAN DIRI ANDA, KARENA KUOTA SANGAT TERBATAS.*
🔴 Timeline :
*Pendaftaran* dari *25 Agustus 2022 sampai 5 September 2022*
Awal Pembelajaran : *11 September 2022 (Kajian Motivasi)*
🔴 *Link pendaftaran :* https://s.id/bahasamian
🔴 *Informasi*
wa.me/+6281290665520 (Akh Alfawi)
🔴 *Info lengkap,* Follow IG : @𝙢𝙞𝙖𝙣.𝙘𝙞𝙨𝙖𝙪𝙠
*Supported by :*
• Cisauk Mengaji
• Yayasan Pendidikan Islam Al Atsari
• Ma'had Al 'Ilmi, Jogja
• Web muslim.or.id
1904-MENJADI PEMUDA HEBAT - eBOOK.pdf
244 KB
1904-MENJADI PEMUDA HEBAT - eBOOK.pdf
*KELAS ONLINE BAHASA ARAB AL-AJURRUMIYAH DAN KELAS BACA KITAB | MA'HAD IMAM AN NAWAWI CISAUK*
*Kelas online perdana*
🔴
_Oleh Akh Ahmad Hasan As'ari hafidzahullah_
(Alumnus Ma'had Al Ilmi' Jogja)
InsyaAllah,
Setiap Hari Senin
Pukul 20.00 WIB - Selesai
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Link Join Google Meet
⬇️⬇️⬇️
s.id/kelasjurumiyah
Link download kitab
⬇️⬇️⬇️
s.id/downloadjurumiyah
✓ Informasi :
• WhatsApp : wa.me/6282113668003
• Instagram : @mian.cisauk
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
*Belajar Islam Dasar secara Mudah dan Terstruktur*
*Kelas online perdana*
🔴
Yuk ikuti kajian kitab Al Muqoddimah An-Nahwiyyah karya Syaikh Ibnu Ajurrom Ash-Shinhajiy & Latihan baca kitab.
_Oleh Akh Ahmad Hasan As'ari hafidzahullah_
(Alumnus Ma'had Al Ilmi' Jogja)
InsyaAllah,
Setiap Hari Senin
Pukul 20.00 WIB - Selesai
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Link Join Google Meet
⬇️⬇️⬇️
s.id/kelasjurumiyah
Link download kitab
⬇️⬇️⬇️
s.id/downloadjurumiyah
✓ Informasi :
• WhatsApp : wa.me/6282113668003
• Instagram : @mian.cisauk
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
*Belajar Islam Dasar secara Mudah dan Terstruktur*
1905-Ketika Mereka Berpulang - eBOOK.pdf
285.4 KB
1905-Ketika Mereka Berpulang - eBOOK.pdf
JANGANLAH MENGARAHKAN SELURUH NIAT, MAKSUD, DAN KEINGINAN KITA KEPADA KEHIDUPAN DUNIA
.
Allah ta’ala berfirman,
.
مَن كَانَ يُرِيدُ ٱلْحَيَوٰةَ ٱلدُّنْيَا وَزِينَتَهَا نُوَفِّ إِلَيْهِمْ أَعْمَٰلَهُمْ فِيهَا وَهُمْ فِيهَا لَا يُبْخَسُونَ أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ لَيْسَ لَهُمْ فِى ٱلْءَاخِرَةِ إِلَّا ٱلنَّارُ ۖ وَحَبِطَ مَا صَنَعُوا۟ فِيهَا وَبَٰطِلٌ مَّا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
.
“Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan.” [Hud: 15]
.
Penjelasan Ringkas
.
Syaikh Abdurrahman ibn Nashir as-Sa’di menuturkan,
.
يقول تعالى: { مَنْ كَانَ يُرِيدُ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا } أي: كل إرادته مقصورة على الحياة الدنيا، وعلى زينتها من النساء والبنين، والقناطير المقنطرة، من الذهب، والفضة، والخيل المسومة، والأنعام والحرث. قد صرف رغبته وسعيه وعمله في هذه الأشياء، ولم يجعل لدار القرار من إرادته شيئا، فهذا لا يكون إلا كافرا، لأنه لو كان مؤمنا، لكان ما معه من الإيمان يمنعه أن تكون جميع إرادته للدار الدنيا، بل نفس إيمانه وما تيسر له من الأعمال أثر من آثار إرادته الدار الآخرة.
.
“Maksud firman Allah ta’alaمَن كَانَ يُرِيدُ ٱلْحَيَوٰةَ ٱلدُّنْيَا وَزِينَتَهَا adalah setiap kehendaknya terbatas pada kehidupan dan perhiasan dunia, yaitu seluruh kehendaknya ditujukan pada kecintaan kepada wanita, anak, dan harta yang melimpah berupa emas, perak, kuda pilihan, binatang ternak, dan sawah ladang. Seluruh keinginan, upaya, dan aktivitas diprioritaskan untuk memiliki semua itu dan tidak mengalihkannya untuk memperoleh kebahagiaan di akhirat. Kondisi itu hanya dilakukan oleh orang kafir, karena andai ia beriman pasti ada keimanan yang akan menghalangi seluruh kehendak dan niatnya ditujukan untuk memperoleh dunia. Bahkan bagi orang beriman, keimanan dan aktivitas amalnya sepatutnya merupakan bekas atau tanda keinginan dan kehendak untuk memperoleh kehidupan akhirat.” [Taisir Karim ar-Rahman]
.
Apabila keduniaan menjadi cita-cita yang tertinggi, maka pengetahuan kita pun akhirnya akan terbatas pada kehidupan dunia semata. Padahal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berdo’a,
.
اللّهُمَّ لاَ تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا وَلاَ مَبْلَغَ عِلْمِنَا
.
“Ya Allah, janganlah Engkau jadikan kehidupan dunia sebagai obsesi terbesar dan puncak keilmuan kami.” [HR. at-Tirmidzi]
.
#serial_larangan_akidah
.
Allah ta’ala berfirman,
.
مَن كَانَ يُرِيدُ ٱلْحَيَوٰةَ ٱلدُّنْيَا وَزِينَتَهَا نُوَفِّ إِلَيْهِمْ أَعْمَٰلَهُمْ فِيهَا وَهُمْ فِيهَا لَا يُبْخَسُونَ أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ لَيْسَ لَهُمْ فِى ٱلْءَاخِرَةِ إِلَّا ٱلنَّارُ ۖ وَحَبِطَ مَا صَنَعُوا۟ فِيهَا وَبَٰطِلٌ مَّا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
.
“Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan.” [Hud: 15]
.
Penjelasan Ringkas
.
Syaikh Abdurrahman ibn Nashir as-Sa’di menuturkan,
.
يقول تعالى: { مَنْ كَانَ يُرِيدُ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا } أي: كل إرادته مقصورة على الحياة الدنيا، وعلى زينتها من النساء والبنين، والقناطير المقنطرة، من الذهب، والفضة، والخيل المسومة، والأنعام والحرث. قد صرف رغبته وسعيه وعمله في هذه الأشياء، ولم يجعل لدار القرار من إرادته شيئا، فهذا لا يكون إلا كافرا، لأنه لو كان مؤمنا، لكان ما معه من الإيمان يمنعه أن تكون جميع إرادته للدار الدنيا، بل نفس إيمانه وما تيسر له من الأعمال أثر من آثار إرادته الدار الآخرة.
.
“Maksud firman Allah ta’alaمَن كَانَ يُرِيدُ ٱلْحَيَوٰةَ ٱلدُّنْيَا وَزِينَتَهَا adalah setiap kehendaknya terbatas pada kehidupan dan perhiasan dunia, yaitu seluruh kehendaknya ditujukan pada kecintaan kepada wanita, anak, dan harta yang melimpah berupa emas, perak, kuda pilihan, binatang ternak, dan sawah ladang. Seluruh keinginan, upaya, dan aktivitas diprioritaskan untuk memiliki semua itu dan tidak mengalihkannya untuk memperoleh kebahagiaan di akhirat. Kondisi itu hanya dilakukan oleh orang kafir, karena andai ia beriman pasti ada keimanan yang akan menghalangi seluruh kehendak dan niatnya ditujukan untuk memperoleh dunia. Bahkan bagi orang beriman, keimanan dan aktivitas amalnya sepatutnya merupakan bekas atau tanda keinginan dan kehendak untuk memperoleh kehidupan akhirat.” [Taisir Karim ar-Rahman]
.
Apabila keduniaan menjadi cita-cita yang tertinggi, maka pengetahuan kita pun akhirnya akan terbatas pada kehidupan dunia semata. Padahal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berdo’a,
.
اللّهُمَّ لاَ تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا وَلاَ مَبْلَغَ عِلْمِنَا
.
“Ya Allah, janganlah Engkau jadikan kehidupan dunia sebagai obsesi terbesar dan puncak keilmuan kami.” [HR. at-Tirmidzi]
.
#serial_larangan_akidah
𝙎𝙖𝙮𝙖𝙣𝙜 𝘼𝙣𝙖𝙠, 𝙎𝙖𝙮𝙖𝙣𝙜 𝘼𝙣𝙖𝙠...
Kalimat di atas seringkali kita dengar dari rayuan seorang pedagang mainan anak-anak yang menjajakan barang dagangannya di lokasi wisata.
Namun, di balik slogan jualan "𝘚𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘈𝘯𝘢𝘬" ada banyak hak anak yang wajib dipenuhi orangtuanya dengan penuh cinta dan kasih sayang.
Sudah benarkah wujud kasih sayang kita kepada anak selama ini?
📚Temukan jawabannya pada kajian 𝘽𝙚𝙡𝙖𝙟𝙖𝙧 𝘽𝙚𝙧𝙖𝙝𝙡𝙖𝙠 𝙈𝙪𝙡𝙞𝙖 Bab "𝙎𝙖𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙆𝙚𝙥𝙖𝙙𝙖 𝘼𝙣𝙖𝙠" dari Kitab 𝘈𝘩𝘢𝘢𝘥𝘪𝘵𝘴𝘶 𝘢𝘭-𝘈𝘩𝘭𝘢𝘢𝘬 karya Syeikh 'Abdurrozaq bin 'Abdil Muhsin Al-'Abbad Al-Badr (𝘩𝘢𝘧𝘪𝘥𝘻𝘢𝘩𝘶𝘭𝘭𝘢𝘩).
🎙️Pemateri : 𝙐𝙨𝙩𝙖𝙙𝙯 𝘿𝙧. 𝘼𝙧𝙞𝙨 𝙈𝙪𝙣𝙖𝙣𝙙𝙖𝙧, 𝙎. 𝙎, 𝙈.𝙋.𝙄 (Penasehat Ma'had Imam An Nawawi/ MIAN Cisauk - Tangerang)
⏰Waktu : 𝙍𝙖𝙗𝙪, 07 𝙎𝙚𝙥𝙩𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧 2022 / 11 𝙎𝙖𝙛𝙖𝙧 1444 𝙃
🕗Jam : 𝙋𝙠. 20.00 𝙒𝙄𝘽 - 𝙨𝙚𝙡𝙚𝙨𝙖𝙞
💻𝙇𝙄𝙉𝙆 𝙕𝙊𝙊𝙈
Meeting Id : 992 8361 1796
Passcode : kelasmian
https://s.id/kelasmian1
Kajian Rutin Gratis & Terbuka Untuk Umum.
Wajib Bagi Santri MIAN.
🎥Penyelenggara :
𝙈𝘼'𝙃𝘼𝘿 𝙄𝙈𝘼𝙈 𝘼𝙉 𝙉𝘼𝙒𝘼𝙒𝙄 (𝙈𝙄𝘼𝙉)
𝘊𝘪𝘴𝘢𝘶𝘬 - 𝘛𝘢𝘯𝘨𝘦𝘳𝘢𝘯𝘨
Kalimat di atas seringkali kita dengar dari rayuan seorang pedagang mainan anak-anak yang menjajakan barang dagangannya di lokasi wisata.
Namun, di balik slogan jualan "𝘚𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘈𝘯𝘢𝘬" ada banyak hak anak yang wajib dipenuhi orangtuanya dengan penuh cinta dan kasih sayang.
Sudah benarkah wujud kasih sayang kita kepada anak selama ini?
📚Temukan jawabannya pada kajian 𝘽𝙚𝙡𝙖𝙟𝙖𝙧 𝘽𝙚𝙧𝙖𝙝𝙡𝙖𝙠 𝙈𝙪𝙡𝙞𝙖 Bab "𝙎𝙖𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙆𝙚𝙥𝙖𝙙𝙖 𝘼𝙣𝙖𝙠" dari Kitab 𝘈𝘩𝘢𝘢𝘥𝘪𝘵𝘴𝘶 𝘢𝘭-𝘈𝘩𝘭𝘢𝘢𝘬 karya Syeikh 'Abdurrozaq bin 'Abdil Muhsin Al-'Abbad Al-Badr (𝘩𝘢𝘧𝘪𝘥𝘻𝘢𝘩𝘶𝘭𝘭𝘢𝘩).
🎙️Pemateri : 𝙐𝙨𝙩𝙖𝙙𝙯 𝘿𝙧. 𝘼𝙧𝙞𝙨 𝙈𝙪𝙣𝙖𝙣𝙙𝙖𝙧, 𝙎. 𝙎, 𝙈.𝙋.𝙄 (Penasehat Ma'had Imam An Nawawi/ MIAN Cisauk - Tangerang)
⏰Waktu : 𝙍𝙖𝙗𝙪, 07 𝙎𝙚𝙥𝙩𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧 2022 / 11 𝙎𝙖𝙛𝙖𝙧 1444 𝙃
🕗Jam : 𝙋𝙠. 20.00 𝙒𝙄𝘽 - 𝙨𝙚𝙡𝙚𝙨𝙖𝙞
💻𝙇𝙄𝙉𝙆 𝙕𝙊𝙊𝙈
Meeting Id : 992 8361 1796
Passcode : kelasmian
https://s.id/kelasmian1
Kajian Rutin Gratis & Terbuka Untuk Umum.
Wajib Bagi Santri MIAN.
🎥Penyelenggara :
𝙈𝘼'𝙃𝘼𝘿 𝙄𝙈𝘼𝙈 𝘼𝙉 𝙉𝘼𝙒𝘼𝙒𝙄 (𝙈𝙄𝘼𝙉)
𝘊𝘪𝘴𝘢𝘶𝘬 - 𝘛𝘢𝘯𝘨𝘦𝘳𝘢𝘯𝘨
CARA SYARI'AT DALAM MENGONSTRUKSI KONSEP TAUHID DAN MERUNTUHKAN KONSEP SYIRIK
.
Cara Pertama: Menetapkan bukti yang menunjukkan bahwa Allah semata yang berhak diibadahi
.
Cara Kedua: Menetapkan bukti yang menunjukkan bahwa selain Allah tidak berhak diibadahi
.
Cara Ketiga: Menjelaskan keindahan tauhid dan mengungkapkan dampak positifnya terhadap kehidupan manusia
.
Cara Keempat: Menjelaskan keburukan syirik dan menyingkap dampak negatifnya terhadap kehidupan manusia
.
Sumber: al-Maslak ar-Rasyid
.
#tauhid
.
Cara Pertama: Menetapkan bukti yang menunjukkan bahwa Allah semata yang berhak diibadahi
.
Cara Kedua: Menetapkan bukti yang menunjukkan bahwa selain Allah tidak berhak diibadahi
.
Cara Ketiga: Menjelaskan keindahan tauhid dan mengungkapkan dampak positifnya terhadap kehidupan manusia
.
Cara Keempat: Menjelaskan keburukan syirik dan menyingkap dampak negatifnya terhadap kehidupan manusia
.
Sumber: al-Maslak ar-Rasyid
.
#tauhid
1906-Bersama Orang yang Dicintai - eBOOK.pdf
283.3 KB
1906-Bersama Orang yang Dicintai - eBOOK.pdf
Haruskah Mengamalkan Pendapat Madzhab(1).pdf
185.8 KB
Haruskah Mengamalkan Pendapat Madzhab?
Belajar Tauhid
NasihatUlamaPenggugahJiwa.pdf
E-Book "Nasehat Ulama Penggugah Jiwa"
.
Karya Ust. Dr. Aris Munandar
.
Karya Ust. Dr. Aris Munandar