Rezeki Healing
1.97K subscribers
6.9K photos
39 videos
2 files
3.88K links
Setiap orang pasti menginginkan diberi kemudahan rezeki.

Ada orang yang mendapatkan rezekinya setelah dia berusaha dengan sangat keras.

Ada lagi yang luar biasa, yaitu orang yang didatangi oleh rezeki.

Rezeki Healing Memberikan Kuncinya
Download Telegram
Maka Allah akan melapangkan rezekinya, memanjangkan umurnya

Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa yang suka dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya hendaklah dia menyambung silaturrahmi.”
(H.R. Bukhari dan Muslim).

Bukankah diantara rezeki yang amat berharga bagi manusia ialah tambahan umur? Maka marilah kita bersemangat dalam menyambung silaturahmi.

🔸. Berbuat Baik Kepada Kaum Dhuafa

Kita ditolong dan diberi rezeki karena orang-orang lemah diantara kita

Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bukankah kalian ditolong dan diberi rezeki lantaran orang-orang dhu’afa (lemah) di antara kalian?” (H.R. Bukhari).

Maka barangsiapa yang ingin pertolongan dan rezeki dari Allah Ta’ala hendaknya memuliakan kaum dhu’afa dan berbuat baik kepada mereka dengan menolong mereka, memberi mereka makan, dan berbagai perbuatan baik lainnya.

Semoga Allah Ta’ala mudahkan untuk melakukan amalan-amalan yang mempermudah rezeki.

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
QUADRANT REZEKI DAN GPS REZEKI

Salam Rezeki Berlimpah
Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (REZEKI HEALING)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
Kajian Rezeki Healing

HAKIKAT KEBAHAGIAAN HIDUP DI DUNIA

Perlu dipahami, hakikat kebahagiaan di dunia ini bukan semata dengan banyaknya harta. Sesungguhnya kebahagiaan itu dengan iman, qana'ah, dan ridha dengan pembagian Allah Ta'ala. Hal ini berdasarkan firman Allah Subhanahu wa Ta'ala,

"Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan."
(QS. Al-Nahl: 97)

Balasan Hayah Thayyibah berlaku pada kehidupan dunia. Bentuknya berupa tenangannya hati dan tentramnya jiwa serta tidak disibukkan dengan godaan-godaan yang memalingkan hatinya.
Bentuk lainnya, Allah memberikan rizki yang halal lagi baik kepadanya dari jalan yang tak disangka-sangka.

Ali bin Abi Thalib menafsirkannya dengan qana'ah (merasa cukup dan ridha dengan pemberian Allah).

Al-Dhahak berkata, "Ia (hayah thayyibah) adalah rizki halal dan ibadah di dunia." Dalam perkataan beliau yang lain, "Ia adalah amal ketaatan dan senang dengannya." Namun yang benar menurut Ibnu Katsir, Hayah Thayyibah mencakup semua ini secara keseluruhan. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam hadits shahih, "Sungguh beruntung orang yang telah masuk islam, diberi rizki yang cukup, dan diberikan rasa cukup (qana'ah) oleh Allah atas apa yang telah diberikan kepadanya."
(HR. Muslim, al-Tirmidzi dan Ahmad)

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Salam Rezeki Berlimpah
Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (REZEKI HEALING)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
GUNAKAN DAN SESUAIKAN

KITA MARAH
Bukan karena sesuatu itu layak dimarahi
Tapi boleh jadi karena ketidakmampuan kita memahami...

KITA BERTERIAK PROTES
Bukan karena sesuatu itu pantas diprotes
Tapi mungkin saja karena ketidaksanggpuan kita menerima...

KITA BERKELUH KESAH
Bukan karena sesuatu itu memang menyebalkan
Tapi lebih karena kegagalan kita untuk bersyukur...

KITA TAKUT KEHILANGAN
Bukan karena sesuatu itu memang sangat berharga
Tapi kadangkala karena kita saja yang tidak siap melepaskan...

KITA RUSUH MEMPROTES
Bukan karena sesuatu itu layak didapatkan
Tapi mungkin simply karena kita belum tahu kebenarannya...

Namun setelah kita tahu kebenarannya....
Tapi sudah terlambat...
Karena Kita sudah terlanjur Fitnah sana-sini dan jelekkan kesana kemari...

Hanya karena ego dan ketidakmampuanmu memahami...
Dan Ketidak ingin tahuan mu terhadap apa yang sebenarnya terjadi...
Sehingga engkau putuskan diri mu menjadi pembenci....

Alangkah indahnya DIAM,
bila BICARA dapat menyakiti orang lain.

Alangkah terhormatnya DIAM, bila BICARA hanya untuk merendahkan orang lain.

Alangkah bagusnya DIAM,
bila BICARA hanya memfitnah orang lain.

Alangkah cerdiknya DIAM,
bila BICARA dapat menjerumuskan orang lain.

Alangkah bijaknya DIAM,
bila BICARA hanya untuk ngomporin dan melemahkan dakwah orang lain.

AKAN TETAPI :

Betapa dahsyatnya BICARA,
bila DIAM dapat mengakibatkan celakanya orang lain.

Betapa saktinya BICARA,
bila DIAM dapat menjadikan ruginya orang lain.

Betapa hebatnya BICARA,
bila DIAM dapat membuat tidak sadarnya kesalahan yang terus dilakukan orang lain.

Betapa pentingnya BICARA,
bila DIAM dapat mengakibatkan semakin bodohnya orang lain.

MAKA GUNAKAN WAKTU YG TEPAT:

#Kapan DIAM dan kapan BICARA, sebab keduanya sama2 dapat menimbulkan akibat.

#Betapa TAJAMnya kata2 kita saat kita marah dan betapa TEDUHnya kata2 kita saat kita sedang senang hati.

KARENA DIAM ADALAH EMAS
BERBICARA ADALAH MUTIARA
DAN
#HIKMAD LEBIH BERHARGA
DARI PADA PERMATA.

Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
Rezeki Healing

Memperbesar Kapasitas Rezeki

Cara Memperbesar Wadah Rezeki

Sebagaimana namanya, wadah itu bisa kita ibaratkan kotak yang mana memiliki sisi PANJANG, LEBAR, dan TINGGI. Jadi kalau mau wadah rezeki kita bertambah besar, maka kita perlu memperbesar ke-tiga sisi tersebut.

Apa yang dimaksud PANJANG itu sendiri? Ialah panjang usaha dan tindakannya. Sebisa mungkin carilah pekerjaan yang menjanjikan dan menghasilkan. Misalkan sebelumnya masih kerja ikut orang, coba deh bertindak untuk mendirikan usaha sendiri.

Selanjutnya adalah LEBAR, maksudnya adalah lebarkan alam bawah sadar kita. Sadarkan diri kita kalau meski uang bukan segalanya. Tapi niatkan kalau dengan uang yang berkah dan melimpah, Anda akan gunakan untuk kebermanfaatan bagi banyak orang. Jangan sampai berpikir kalau yang penting akhiratnya, kemudian menjalani dunia ini dengan apa adanya.

Terakhir adalah TINGGI. Yaitu tinggikan ilmu, amalan, dan sisi spiritual dalam diri Anda. Ini sangat penting sebagai penyeimbang kedua hal sebelumnya. Karena bagaimana pun Allah adalah penentu segala hal yang kita usahakan. Sehingga kita harus merayu Allah dengan jalan spiritual ini.

https://youtu.be/ERoypIWd_fo

https://youtu.be/ERoypIWd_fo
JANGAN PERNAH MENYERAH, SEMUA ADA SOLUSI DALAM HIDUP.

1. Kita Bisa Berubah, Jika Kita Mau Mengubah Diri Kita

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri,”
(QS. Ar-Ra’d:11).

2. Ada Kebaikan Di Balik Yang Tidak Kita Sukai

“Dan boleh jadi kamu membenci sesuatu tetapi ia baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu tetapi ia buruk bagimu, dan Allah mengetahui dan kamu tidak mengetahui,“
(QS. Al-Baqarah: 216).

3. Kita Pasti Sanggup

“Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya,”
(QS. Al-Baqarah: 286)

4. Ada Kemudahan Bersama Kesulitan

“Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan,”*
(QS. Al-Insyirah: 5-6)

5. Takwa Dan Tawakallah

“Barang siapa bertakwa kepada Allah maka Dia akan menjadikan jalan keluar baginya, dan memberinya rezeki dari jalan yang tidak ia sangka, dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah maka cukuplah Allah baginya, Sesungguhnya Allah melaksanakan kehendak-Nya, Dia telah menjadikan untuk setiap sesuatu kadarnya,” (QS. Ath-Thalaq: 2-3).

Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

#rezekihealing
REZEKI PUNYA LOGIKA SENDIRI

Sebuah cerita dari Ibrahim bin Adham yang merupakan sebab atas taubatnya: Suatu hari, ia pergi untuk memburu. Kegiatan rutin ketika memburu adalah Ia berburu, istirahat dan menggelar tempat untuk makan.

Suatu saat, ketika dalam keadaan menggelar tempat untuk makan. Datanglah seeokor burung gagak menghampirinya, lalu burung gagak itu mengambil sebuah roti dari makanannya dengan paruh burung gagak itu, kemudian burung itu terbang lagi ke udara.

Ibrahim bin Adham kesal melihat gagak yang lancang itu. Kemudian ia kejar dengan kudanya sampai gagak itu naik ke sebuah gunung dan hilang dari penglihatan Ibrahim bin Adham.

Lantas Ibrahim naik ke atas gunung untuk menghilangkan rasa penasarannya. Terlihatlah dari kejauhan burung yang ia cari. Ketika jaraknya sudah dekat, terbanglah burung gagak itu. Maka yang ia lihat adalah seorang laki-laki yang sedang terikat.

Ibrahim menanyakan atas keadaan dan kisahnya. Ternyata ia adalah seorang pedagang yang dirampas harta-hartanya. Lalu ia bercerita: “Para perampok berusaha membunuh, mengikat dan membuangku di tempat ini, hingga hari ini sudah terhitung tujuh hari. Di setiap harinya burung gagak datang dengan membawakan roti. Ia duduk di atas dadaku, lalu roti yang ia bawa dikunyah dengan mulutnya lantas dimasukkan ke dalam mulutku. Allah tidak pernah meninggalkanku dalam keadaan lapar di hari-hariku.”

Setelah Ibrahim bin Adham mendengar kisahnya, kemudian ia melepas ikatannya dan membawa laki-laki itu ke tempat tinggalnya.

Bertaubatlah Ibrahim dan kembali ke jalan Allah, lalu mengganti pakaian yang bagus untuk diganti dengan pakaian yang berbulu (pakaian jelek), membebaskan budak-budaknya, mewakafkan seluruh kebun, serta harta benda yang ia miliki.

Setelah itu, ia mengambil sebuah tongkat untuk berjalan menuju Makkah tanpa bekal apa pun di dalam tunggangan. Hanya berbekal tawakkal, pasrah kepada Allah.

Ternyata tanpa membawa bekal pun, tidak membuatnya susah dan juga tidak membuatnya kelaparan, hingga ia sampai di kota yang ia tuju yakni Makkah. Kemudian ia bersyukur dan memuji kepada Allah Subhanahu wa ta’ala

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman:

“Bagi siapapun yang tawakkal kepadaKu, maka akan dicukupi. Sesungguhnya Allah adalah dzat yang menyampaikan perkaranya yang dijadikan pada setiap sesuatu yang sudah menjadi kepastiannya.”
(QS. Ath-Thalaq: 3).

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman:

“Dan tidak ada suatu binatang melata (segenap makluk Allah yang bernyawa)pun dimuka bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezeki.”
(Qs. Al-Hud : 6).

Allah saja tidak membiarkan burung, hewan dll tanpa rezeki, maka bagaimana mungkin Allah membiarkan manusia tanpa rizki?

Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

#rezekihealing
Rezeki Healing

Allah Tempat Bergantung

Yang Bergantung Kepada-Nya segala sesuatu .. Rabb Yang Mengatur, Penguasa yang Menyuruh

Yang Bergantung Kepada-Nya segala sesuatu .. Hati menghadap kepada-Nya dalam kebutuhannya, Maka Dia memberinya dan tidak melarangnya, meminta kepada-Nya dalam kebutuhannya, maka Dia mengeluarkan dia dari kesulitannya dan mengabulkan doanya, berdoa kepada-Nya orang-orang yang sudah putus dengan-Nya, lalu Dia menyambung kembali dengan mereka, orang-orang yang takut berharap kepada-Nya lalu Dia memberikan keamanan kepada mereka, orang-orang yang bertauhid berharap kepada-Nya lalu Dia mengabulkan harapan itu, orang-orang yang tertimpa musibah berdoa kepada-Nya lalu Dia selamatkan mereka, para hamba-Nya tunduk kepada-Nya lalu Dia angkat derajat mereka , Maha Suci Allah

https://youtu.be/mrv7YM9-phg

https://youtu.be/mrv7YM9-phg
Berharaplah Hanya Kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala Jangan Menggantungkan Diri Pada Manusia!

Setiap orang pastilah sangat senang jika mendapatkan pertolongan. Saat diri kita tengah susah dan perasaan diri sendiri sudah tak kuat menahan segala hal yang ada.
Maka yang berada dalam pikiran hanyalah satu, yakni bagaimana caranya untuk meminta pertolongan kepada sesama.

Pernahkah Anda berharap kepada sesama manusia,?
Namun, apa yang dirasakan ketika harapan tersebut tidak menjadi kenyataan atau hanya angan-angan saja?
Pasti kecewa bukan?
Kenapa hal ini bisa terjadi?

Ketika seseorang menyimpan harapan terlalu besar kepada orang lain, dia akan terus memikirkan bahkan terobsesi agar harapannya bisa menjadi kenyataan.
Hal ini akan membuat orang tersebut lupa kalau suatu saat harapannya itu bisa saja tidak menjadi kenyataan.

Apa yang akan Anda lakukan ketika harapan yang selama ini diidamkan tak menjadi kenyataan?
Bahkan Anda harus merasakan kekecewaan yang mendalam.
Di sinilah seseorang yang dikecewakan mulai berpikir, kenapa dirinya bisa merasakan kekecewaan tersebut.

Rasa kecewa bisa dialami seseorang karena orang tersebut terlalu menggantungkan harapannya kepada orang lain.
Orang yang Anda berikan harapan, tak lain hanyalah seorang manusia biasa. Dia merupakan makhluk tiada daya serta kekuatan kecuali atas izin Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sehingga janganlah Anda terlalu berharap besar kepada orang lain.

Pernahkah Anda berharap kepada Sang Pencipta Allah Subhanahu wa Ta’ala?
Karena pada hakekatnya, Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah Tuhan yang menciptakan manusia dan seluruh yang ada di dunia ini. Dia Maha Mendengar apa yang diinginkan hamba-Nya.

Mengapa Anda tidak berharap kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala?
Dialah Sang Pemilik manusia yang ada di muka bumi ini.
Jika seseorang hanya berharap kepada Allah, InsyaAllah apapun hasilnya, dikecewakan ataupun tidak itu sudah kehendak Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Seseorang akan menyerahkan semua urusannya kepada-Nya. Sekalipun yang orang tersebut terima adalah berupa kekecewaan.

Imam Syafi’i mengatakan bahwa, “Ketika hatimu terlalu berharap pada seseorang, maka Allah timpakan ke atas kamu pedihnya pengharapan supata mengetahui bahwa Allah sangat mencemburui orang yang berharap pada selain-Nya, Allah menghalangi dari perkara tersebut semata agar ia kembali berharap kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.”

Apabila Anda memiliki harapan kepada sesama manusia, kembalilah berharap kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, “Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap,” (Qs. Al Insyirah :8).

Anaz Almansour
Gus Amet
Co Founder Rezeki Healing

#rezekihealing
MY WAY
Motivasi Dan Inspirasi

Sikap Gigih Melumpuhkan Kegagalanmu

Kegigihan tidak bisa dilakukan tanpa membangun kebiasaan positif dg latihan yang disiplin .

Kegigihan adalah perilaku terpuji yang akan membawa kepada kesuksesan hidup. Tanpa gigih belajar, seseorang sulit memperoleh hasil belajar yang baik.

Perilaku gigih harus dilatih dan dijadikan kebiasaan. Segala sesuatu yang dibiasakan dan dijadikan sebagai bagian hidup akan terasa ringan. Seseorang yang gigih akan memperoleh kebaikan-kebaikan dari usahanya.

- Mudah mencapai apa yang diinginkan,
- Mampu memecahkan kesulitan-kesulitan yang dihadapi.
- Mencapai prestasi yang tinggi
- Membahagiakan dirinya, keluarganya, dan orang-orang yang dekat dengannya.

https://youtu.be/LrPni__Xg8c

https://youtu.be/LrPni__Xg8c
SUDAH BERKAH TIDAK REZEKI KITA?

Keberkahan Rezeki, itulah yang kita cari dalam kehidupan ini.
Kita tentu berharap, supaya dapat memperoleh rezeki yang halal, serta barokah. Yakni memperoleh barakah dari Allah, hingga dapat memenuhi kepentingan, serta berguna untuk dunia serta akhirat.

Di zaman modern ini, beragam langkah untuk memperoleh rezeki, makin kompleks. Dari kesemuanya itu, ada yang hukumnya halal, haram, ataupun subhat /abu abu

Keberkahan rezeki, sesungguhnya bagaimana tanda tanda rezeki yang barokah?

#Selalu Terasa Cukup Serta Syukur
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah diantara rejeki yang baik-baik yang kami berikanlah padamu serta bersyukurlah pada Allah”

Orang yang rezekinya barokah akan merasa bersyukur dan selalu cukup. Tengah orang yang rezekinya tdk barokah akan selalu merasa haus, kurang, berkat sifat tamak yang dimiliki, bahkan terkadang lewat begitu saja, cepat habis dan membawa musibah.

#Jiwa, Hati Merasa Tenang, Mendekat Pada Allah
Rizki yang barokah akan membawa ketenangan dalam jiwa, tapi yg tidak barokah akan mendatangkan cemas. Pernahkah terima uang dalam jumlah besar tapi berasa cemas dikarenakan sumbernya tidak jelas?

“Tidak sama yang buruk (rejeki yang haram) dengan yang baik (rejeki yang halal) walau banyak yang buruk itu menarik hatimu, jadi bertakwalah pada Allah hai orang-orang yang berakal supaya anda memperoleh keberuntungan. ”
(QS. Al Maidah : 100)

#Rezeki bermanfaat Untuk Banyak Orang
Meski sedikit, rezeki yang barokah biasanya mampu tambahkan kegunaan untuk beberapa orang.

#Mudah bersedekah dan Menunaikan Zakat
Mudah dalam mengeluarkan zakat, serta gemar sedekah baik untuk keluarga, kerabat yang memerlukan, ataupun fakir miskin, ini ciri keberkahan rezeki.

#Keluarga Harmonis Dan Dikaruniai Anak yang Saleh/salehah
Tandanya yang lebih terang yakni memperoleh rumah tangga yang cocok, serta karunia anak shaleh/shalehah dari Allah. Anak-anak yang taat pada Allah, menyejukkan pandangan mata dan hati orang-tua, serta tambahkan ketenangan

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
QUADRANT REZEKI DAN GPS REZEKI

Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
ATITTUDE

Apakah anda di. Posisi Negatif Mental Attitute (NMA) atau Positif Mental Attitute ( PMA) karena sangat menentukan kedepan jadi apa anda.

"Semoga saya menjadi the next Abdurrahman Auf, hartanya berlimpah ruah"

"Saya ingin jadi the next Unicorn, membernya berjibun, valuation perusahaan diatas satu Trilyun"

"Saya ingin seperti Usman bin Affan, orangnya sudah mati, rekening (wakaf) nya masih hidup dan bisa membiayai banyak orang"

Dan sederet keinginan yang lain, mungkin diantara kita sempat terlintas. Kita ingin punya harta seperti mereka, tapi lupa bahwa mereka selain punya skill bisnis mereka punya attitude yang baik.

Ya, orang-orang kaya itu punya sikap yang baik. Baik terhadap dirinya, bagaimana menilai, menghargai, memotivasi dirinya.

Apalagi terhadap orang lain. Jaga etika bisnis, memberikan produk dan layanan terbaik, mampu pisahkan urusan bisnis dan rumah tangga, jadikan bisnis sebagai lahan menanam kebaikan. Sadar harta hanya dititipi tak lantas disimpan di hati.

Lihatlah bagaimana seorang Mark Zukerberk dan Steve Jobs (alm) berpenampilan low profile. Tapi bicara profit mereka high profit.

Ya, kita sering lupa ingin seperti seseorang yang sudah sukses si anu, si anu, tapi lupa minta akhlak, sikap positif yang biasa dimiliki orang sukses.

Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
Penulis Buku Best Seller Zero Emotion