Rezeki Healing
1.93K subscribers
7.45K photos
39 videos
2 files
4.09K links
Setiap orang pasti menginginkan diberi kemudahan rezeki.

Ada orang yang mendapatkan rezekinya setelah dia berusaha dengan sangat keras.

Ada lagi yang luar biasa, yaitu orang yang didatangi oleh rezeki.

Rezeki Healing Memberikan Kuncinya
Download Telegram
Testimoni Gerakan Rezeki Sedekah Subuh (GRSS)

Sahabat SGD yang Alloh bahagiakan Alloh Muliakan ijin share cerita ya🙏

Suatu hari saya bergabung di group sedekah 10 juta perbulan yang di gawangi pengusaha dari Bandung

Setiap hari ada saja yang share sedekah ke yatim 10 jt
Kepondok Tahfidz 10 jt
Ke Mesjid yang dibangun 10 jt
Ke Duapa 10 jt

Yang saya pikirkan saat itu dari mana uangnya ?🤭

Saya yang hanya SR menyimak saja dan sesekali mengaminkan doa2nya

Satu yang terucap dalam hati saat itu

"Alloh akan ada saatnya , Alloh mampukan hambamu yang penuh ketidaktepatan ini BISA seperti mereka"

Dan saya masih stay di group sampai tidak bisa terpakai lagi ...

Dari situ saya bertemu dengan penggerak sedekah Subuh
Pak Anaz Almansour (Founder Rezeki Healing) dari Aceh
Beliau mengajarkan untuk istiqomah rutin sedekah subuh

Sebagai murid siap langsung di praktekan
Karna sebaik2 nya ilmu adalah yang di praktekan 💪

Wow ...Dahsyat...
Ujian bertubi2 menghampiri
Didetox habis habisan

"Alloh kalau ini caramu untuk membersihkan diri dari harta yang Riba dan dari ahlak yg belum baik hamba ridho" tangis saya suatu malam

Sampai pada titik dimana sedekah menjadi rutinitas yang ringan menyenangkan happy, riang gembira dan sumringah

Disini saya sertakan tentang bagaimana sedekah
Dengan segala kerendahan hati saya mohon maaf bukan maksud apa2
Saya yakin sahabat semua sudah Ahli sedekah bahkan sedekah exstrim

Bagi TEAM yang sudah punya income pendapatan Profit dari Bisnis Online, Ingat usahakan segera pisahkan :

10% ---> untuk Sedekah

20% ---> untuk Biaya iklan / marketing

20% ---> untuk Tabungan

50% ---> Baru sisanya untuk keperluan hidup

* Jadi misal punya pendapatan PROFIT 10 JUTA :

1 JUTA ----> SEDEKAH

2 JUTA ---> BIAYA IKLAN / MARKETING

2 JUTA ---> TABUNGAN

5 JUTA ---> UNTUK BIAYA HIDUP

Siapa yang bisa terus disiplin ikut aturan ini,
insya Allah omset bisnis nya akan bisa terus naik berkembang pesat... MELESAT

Jika hasil income profit untuk saat ini belum mencukupi untuk biaya hidup, jangan rubah porsi persen % pembagian nya ya...

tapi tingkatkan terus performance kerjanya, agar hasil profit pendapatan nya bisa terus naik,
otomatis pembagian nya juga bisa terus naik semakin membesar..📈🆙

sediakan 5 kotak / kaleng,
- kotak untuk uang sedekah
- kotak untuk biaya marketing
- kotak untuk uang tabungan
- kotak untuk biaya hidup / operasional harian.

setiap ada uang masuk dari penjualan , profit keuntungan nya langsung pisahkan :

10% ke kotak sedekah
20% ke kotak biaya marketing
20% ke kotak tabungan
50% untuk biaya operasional

Bismillah semangat bertumbuh
Melesat bersama Team Supergoat Dahsyat
💎💎💎💎💎

Yulianti Shaliha

Materi Training/Seminar Rezeki Healing

Gerakan Rezeki Sedekah Subuh
Dan Subuh Berjamaah
Icon Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
Gerakan Rezeki Sedekah Subuh
Komunitas Rezeki Berlimpah
REZEKI HEALING

Dan bersegerelah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit.” (TQS. Ali Imran ayat 133-134).

Keutamaan sedekah bagi umat muslim tentu sudah banyak dipahami. Bahkan saat ini setiap muslim berlomba-lomba untuk melakukan sedekah terbaiknya. Allah menjanjikan balasan yang tepat untuk orang-orang yang bersedekah dengan pahala yang berlipat ganda.

Kapanpun, dimanapun dan dalam keadaan sempit maupun lapang, kita sebagai muslim dianjurkan untuk bersedekah. Sedekah tidak menunggu harta berlebih, tidak menunggu kaya raya. Lakukan saat ini juga, ikhlaskan seberapapun yang kita mampu.

Dan sungguh ada waktu tertentu yang paling ISTIMEWA untuk BERSEDEKAH. KAPANKAH ITU?

SUBUH menjadi WAKTU TERBAIK UNTUK BERSEDEKAH. Dan inilah dua keistimewaan ketika bersedekah di waktu subuh

PERTAMA

Dari Abu Hurairah r.a, Sesungguhnya Rasulullah saw pernah bersabda, “ Tidak ada satu subuh pun yang dialami hamba-hamba Allah kecuali turun kepada mereka dua malaikat. Salah satu diantara keduanya berdoa, “Ya allah, berilah ganti bagi orang yang bersedekah/berinfaq”. Sedangkan yang satu lagi berdoa, “ Ya allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan hartanya.”
(HR. Bukhari 5/270).

Dari hadits tersebut dijelaskan bahwasanya manusia yang bersedekah di waktu subuh karena Allah, maka malaikat akan mendoakannya. Dan doa malaikat akan dikabulkan oleh Allah SWT.

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah noscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rejeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.” (TQS Ath Thalaq ayat 2-3).

KEDUA

“Sedekah dapat menghapus dosa sebagimana air memadamkan api.” (H.R. Tirmidzi)

Tentu kita ingin mendapatkan keutamaan bersedekah dan terutama sedekah di waktu subuh. Saat orang masih sibuk berkutat dengan kehidupan pribadinya, anda sudah memikirkan cara untuk bersedekah. Sedekah terbaik pada waktu yang paling istimewa.

Aksi berbagi bersama Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing) di berbagai daerah menggagas GERAKAN REZEKI SEDEKAH SUBUH (GRSS)
Gerakan untuk sedekah dengan cara yang mudah, murah, dan berkah. Membagi bahagia kepada penerima sedekah dan tentu akan mengalirkan kebahagiaan bagi kita semuanya.

Aksi berbagi mengajak anda semuanya, semua PENGGIAT REZEKI HEALING untuk bersama bergerak dengan semangat sedekah subuh.

Mari bersegera bersedekah tanpa nanti, tanpa tapi. Dukung GERAKAN REZEKI SEDEKAH SUBUH (GRSS)
dengan sedekah terbaik anda!

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour (Wan Abi)
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
Sudah Doa dan Ikhtiar tapi Masih Kesulitan Rezeki? Inilah Jawabannya

TANYA: Assalaamualaikum warahmatullaahi wabarkaatuh. Pak anaz, wirid apa yang kubaca agar aku keluar dari banyak masalah dan kesulitan rezeki setelah terus sabar, ikhtiar, doa, berbaik sangka, optimistis, dan tawakal?

JAWAB: Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarkaatuh. Perbanyak istigfar. Coba para penggiat Rezeki Healing buka surah Nuh ayat 10 -13, dengan banyak istigfar, Allah bukakan “biamwaalin” rizki yang melimpah.

Rasulullah bersabda, “Barang siapa membiasakan istigfar, maka Allah mudahkan saat sulit, Allah tunjukkan jalan keluar dari masalahnya, dan Allah beri rizki dari jalan yang tidak disangka-sangka,” (HR Ibnu Majah dan Abu Dawud).

“Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka”
(HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanadnya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir).

Dosa itu membuat masalah, gelisah, dan sial, “Kemalangan kemalangan kalian karena dosa-dosa kalian”
(QS Yasin 19),
kalaupun sukses karena dosa itu “istidraaj” kesenangan sesaat dan semu, kemudian akhirnya bala juga (QS Hud 15-16).

Dengan istigar, Allah angkat dosa. Dengan terangkat dosa, terangkatlah masalah, gelisah, dan kesialan. Saatnya bagi sahabatku untuk selalu beristigfar saat berdiri, duduk, berbaring, di rumah, di kendaraan, di kantor, di pasar, dimana saja dan setiap selesai shalat Fardhu untuk tidak buru-buru beranjak, beristigfar lebih dulu, dan terutama beristigfar di keheningan malam.

Seperti dalam firman-Nya: “Hamba-hamba Allah yang beriman itu sedikit sekali rehatnya di waktu malam karena banyaknya mohon ampunan Allah,” (QS Azh Zhaariyaat 17-18).

Rasulullah bersabda, “Demi Allah, sesungguhnya aku beristighfar dan bertaubat kepada Allah lebih dari 70 kali dalam sehari,” (HR Bukhari).

Sahabat sholehku, kita banyak dosa ini berazam minimal sehari 1000 X, dan bukan seribu selesai tetapi terus dan terus Istigfar sehingga ketenangan dan energi taat terus bersama kita.

“Do it right now, you find it In sha Allah penggiat Rezeki Healing . Aamiin”.

Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
Pencerahan Jiwa

Sikap Tenang Mengundang Datangnya Pertolongan Allah

Adalah tipikal manusia dihinggapi rasa gelisah, resah, dan pikiran-pikiran yang membuat hati berguncang dan kacau. Perasaan-perasaan tidak tenteram itu terkadang membesar dan menjadi penyakit stres jika seseorang tidak bisa meredamnya.

Padahal, setiap masalah datang, yang harus dilakukan adalah mengingat Allah Ta'ala dan tenangkan hati.
Di dalam Islam, diajarkan cara untuk kita bisa mendapatkan hati yang tenang sehingga dalam berbuat sesuatu tidak akan merasa tertekan maupun gelisah.
Misalnya, dengan zikir, perbanyak istighfar, berdoa, dan shalat.

Menghadirkan Allah Ta'ala saat pikiran gelisah menjadi hal yang penting. Sebab kegelisah serta ketidaktentraman hati akan menjadikan seseorang mudah dipengaruhi oleh bujuk rayu iblis hingga terjerumus ke dalam perbuatan maksiat. Allah tidak akan memberikan cobaan kepada hamba-Nya melainkan sesuai dengan kemampuan untuk menghadapi.

Orang-orang yang mudah menyerah sesungguhnya hanya merugikan kepada diri mereka sendiri. Untuk itu, sangat penting untuk mendapatkan ketenangan jiwa dan raga agar bisa menghadapi segala macam cobaan hidup di dunia ini.

Yang mengherankan, seseorang bisa tenang di dalam pesawat ketika di atas awan, padahal tidak tahu siapa pilotnya. Atau mereka bisa tenang naik kapal di tengah lautan, padahal tidak tahu siapa nakhodanya. Namun masih banyak orang Islam yang tidak bisa tenang menjalani kehidupan ini, padahal mereka tahu bahwasanya Allah Ta'ala adalah Dzat Yang Maha Baik yang mengatur kehidupan di bumi. Sekali lagi, itu sunggih ironis.

Setelah manusia sampai di puncak ikhitiar, maka ridha kepada hasil yang Allah tentukan adalah kunci ketenangan. Sedangkan marah kepada ketetapan akhir dari Allah ta’ala adalah jalan kesusahan. Ibnu Mas’ud radhiyallaahu ‘anhu menyampaikan:

"Sesungguhnya Allah dengan keadilannya menjadikan kelapangan dan kegembiraan dalam sikap ridho (terhadap ketentuan Allah) dan Yakin, dan menjadikan kekhawatiran serta kesedihan dalam sikap ragu (pada kuasa Allah) dan marah (pada ketentuan Allah)".

Anaz Almansour
Penulis Buku Best Seller ZERO EMOTION

#pencerahanjiwa
#zeroemotion
#bukuzeroemotion
Bagaimana Dengan Sholatmu ?

Siapapun kamu,
Apapun profesimu inget kalau kita ini
makhluk- NYA, jadi jangan sampai melalaikan perintah-perintahnya, terutama adalah SHOLAT karena SHOLAT adalah tiang dari ibadah-ibadah yang lainnya.

Jadi, sesibuk apapun kamu, ingatlah bahwa yang ngasih rejeki itu adalah ALLAH. Maka jangan pernah meninggalkan- NYA!

Saat kita Bereskan Hubungan dengan ALLAH, Maka ALLAH akan membereskan hidup dan Rezekimu.

Saat kita perbaiki Jadwal Sholat kita, Maka ALLAH akan mengatur Jadwal Hidup dan Rezeki mu.

Saat kita selalu bisa Sholat tepat waktunya, maka ALLAH akan menepati Doa kita.

Saat kita menambah sholat sholat sunnah, maka ALLAH akan tambah rezeki, kemudahan urusan kehidupan kita.

Saat kita dg sungguh sugguh dalam sholat, maka ALLAH akan sungguh sungguh memberikan rezeki pada kita.

Sudah introspeksi dg sholat kita?

Anaz Almansour
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
AHMAD BIN MISKIN dan NAFSU TERSEMBUNYI

Ahmad bin Miskin, seorang ulama abad ke-3 Hijriah dari kota Basrah, Irak pernah bercerita:

Aku pernah diuji dengan kemiskinan pada tahun 219 Hijriyah.
Saat itu, aku sama sekali tidak memiliki apapun,
sementara aku harus menafkahi seorang istri dan seorang anak.
Lilitan hebat rasa lapar terbiasa mengiringi hari-hari kami.

Maka aku bertekad untuk menjual rumah dan pindah ke tempat lain.
Akupun berjalan mencari orang yang bersedia membeli rumahku.

Bertemulah aku dengan sahabatku Abu Nashr dan kuceritakan kondisiku.
Lantas, dia malah memberiku 2 lembar roti isi manisan dan berkata:
“Berikan makanan ini kepada keluargamu.”

Di tengah perjalanan pulang, aku berpapasan dengan seorang wanita fakir bersama anaknya. Tatapannya jatuh di kedua lembar rotiku. Dengan memelas dia memohon:

“Tuanku, anak yatim ini belum makan, tak kuasa terlalu lama menahan rasa lapar yang melilit.
Tolong beri dia sesuatu yang bisa dia makan. Semoga Allah merahmati Tuan.”

Sementara itu, si anak menatapku polos dengan tatapan yang takkan kulupakan sepanjang hayat. Tatapan matanya menghanyutkan fikiranku dalam khayalan ukhrowi, seolah-olah surga turun ke bumi, menawarkan dirinya kepada siapapun yang ingin meminangnya,
dengan mahar mengenyangkan anak yatim miskin dan ibunya ini.

Tanpa ragu sedetikpun, kuserahkan semua yang ada ditanganku.
“Ambillah, beri dia makan”, kataku pada si ibu.

Demi Allah, padahal waktu itu tak sepeserpun dinar atau dirham kumiliki.
Sementara di rumah, keluargaku sangat membutuhkan makanan itu.

Spontan, si ibu tak kuasa membendung air mata dan si kecilpun tersenyum indah bak purnama.

Kutinggalkan mereka berdua dan kulanjutkan langkah gontaiku,
sementara beban hidup terus bergelayutan dipikiranku.

Sejenak, kusandarkan tubuh ini di sebuah dinding, sambil terus memikirkan rencanaku menjual rumah. Dalam posisi seperti itu, tiba-tiba Abu Nashr dengan kegirangan mendatangiku.

“Hei, Abu Muhammad...!
Kenapa kau duduk duduk di sini sementara limpahan harta sedang memenuhi rumahmu?”, tanyanya.

“Subhanallah !”, jawabku kaget. “Dari mana datangnya?”

“Tadi ada pria datang dari Khurasan.
Dia bertanya-tanya tentang ayahmu atau siapapun yang punya hubungan kerabat dengannya.
Dia membawa berduyun-duyun angkutan barang penuh berisi harta,” ujarnya.

"Terus?”, tanyaku keheranan.

Dia itu dahulu saudagar kaya di Bashroh ini. Kawan ayahmu.
Dulu ayahmu pernah menitipkan kepadanya harta yang telah ia kumpulkan selama 30 tahun.
Lantas dia rugi besar dan bangkrut. Semua hartanya musnah, termasuk harta ayahmu.

Lalu dia lari meninggalkan kota ini menuju Khurasan.
Di sana, kondisi ekonominya berangsur-angsur membaik. Bisnisnya melejit sukses.
Kesulitan hidupnya perlahan lahan pergi, berganti dengan limpahan kekayaan.
Lantas dia kembali ke kota ini, ingin meminta maaf dan memohon keikhlasan ayahmu
atau keluarganya atas kesalahannya yang lalu.

Maka sekarang, dia datang membawa seluruh harta hasil keuntungan niaganya yang telah dia kumpulkan selama 30 tahun berbisnis.
Dia ingin berikan semuanya kepadamu, berharap ayahmu dan keluarganya berkenan memaafkannya.”

Dengan perubahan drastis nasib hidupnya ini, Ahmad bin Miskin melanjutkan ceritanya:

Kalimat puji dan syukur kepada Allah berdesakan meluncur dari lisanku.
Sebagai bentuk syukur. Segera kucari wanita faqir dan anaknya tadi.
Aku menyantuni dan menanggung biaya hidup mereka seumur hidup.

Aku pun terjun di dunia bisnis seraya menyibukkan diri dengan kegiatan sosial, sedekah,
santunan dan berbagai bentuk amal salih.
Adapun hartaku, terus bertambah melimpah ruah tanpa berkurang.

Tanpa sadar, aku merasa takjub dengan amal salihku.
Aku merasa, telah mengukir lembaran catatan malaikat dengan hiasan amal kebaikan.
Ada semacam harapan pasti dalam diri,
bahwa namaku mungkin telah tertulis di sisi Allah dalam daftar orang orang shalih.

Suatu malam, aku tidur dan bermimpi.
Aku lihat, diriku tengah berhadapan dengan hari kiamat.
Aku juga lihat, manusia bagaikan ombak, bertumpuk dan berbenturan satu sama lain.
Aku juga lihat, badan mereka membesar.
Dosa-dosa pada hari itu berwujud dan berupa,
dan setiap orang memanggul dosa-dosa itu masing-masing di punggungnya.

Bahkan aku melihat, ada seorang pendosa yang memanggul di punggungnya beban besar
Seukuran kota Basrah, isinya hanyalah dosa-dosa dan hal-hal yang menghinakan.

Kemudian, timbangan amal pun ditegakkan, dan tiba giliranku untuk perhitungan amal.

Seluruh amal burukku ditaruh di salah satu sisi timbangan,
sedangkan amal baikku di sisi timbangan yang lain.
Ternyata, amal burukku jauh lebih berat daripada amal baikku..!

Tapi ternyata, perhitungan belum selesai.
Mereka mulai menaruh satu persatu berbagai jenis amal baik yang pernah kulakukan.

Namun alangkah ruginya aku.
Ternyata dibalik semua amal itu terdapat NAFSU TERSEMBUNYI.
Nafsu tersembunyi itu adalah riya, ingin dipuji, merasa bangga dengan amal shalih.
Semua itu membuat amalku tak berharga.
Lebih buruk lagi, ternyata tidak ada satupun amalku yang lepas dari nafsu-nafsu itu.

Aku putus asa.
Aku yakin aku akan binasa.
Aku tidak punya alasan lagi untuk selamat dari siksa neraka.

Tiba-tiba, aku mendengar suara, “Masihkah orang ini punya amal baik?”

“Masih ”, jawab suara lain. “Masih tersisa ini.”

Aku pun penasaran, amal baik apa gerangan yang masih tersisa? Aku berusaha melihatnya.

Ternyata, itu HANYALAH dua lembar roti isi manisan yang pernah kusedekahkan
kepada wanita fakir dan anaknya.

Habis sudah harapanku...
Sekarang aku benar benar yakin akan binasa sejadi-jadinya.

Bagaimana mungkin dua lembar roti ini menyelamatkanku,sedangkan dulu aku pernah bersedekah 100 dinar sekali sedekah (100 dinar = +/- 425 gram emas = Rp 250 juta), dan itu tidak berguna sedikit pun.
Aku merasa benar-benar tertipu habis-habisan.

Segera 2 lembar roti itu ditaruh di timbanganku.
Tak kusangka, ternyata timbangan kebaikanku bergerak turun sedikit demi sedikit, dan terus bergerak turun sampai-sampai lebih berat sedikit dibandingkan timbangan kejelekanku.

Tak sampai disitu, tenyata masih ada lagi amal baikku.
Yaitu berupa air mata wanita faqir itu yang mengalir saat aku berikan sedekah.
Air mata tak terbendung yang mengalir kala terenyuh akan kebaikanku.
Aku, yang kala itu lebih mementingkan dia dan anaknya dibanding keluargaku.

Sungguh tak terbayang, saat air mata itu ditaruh, ternyata timbangan baikku semakin turun dan terus memberat.
Hingga akhirnya aku mendengar suatu suara berkata, “Orang ini selamat dari siksa neraka..!”

==============
Masih adakah terselip dalam hati kita nafsu ingin dilihat hebat
oleh orang lain pada ibadah dan amal-amal kita..?

Jangan pernah bersandar pada amal yg telah kau lakukan.
Sebab dari ketertipuan ini adalah sikap bersandar kepada amal secara berlebih. Ini akan melahirkan kepuasan, kebanggaan, riya dan akhlak buruk kepada Allah Ta'ala

Orang yang melakukan amal ibadah tidak akan pernah tahu apakah amalnya diterima atau tidak.

Mereka tidak tahu betapa besar dosa dan maksiatnya, juga mereka tidak tahu apakah amalnya bernilai keikhlasan atau tidak.

Sesungguhnya Allah tidak membutuhkan amal ibadah hamba2Nya. Dia Maha Kaya, tidak butuh kepada makhluk-Nya.
Wallahu Ta'ala A'lam.

Teruslah mengerjakan Amal shole sebanyak-banyaknya tapi jangan merasa diri paling sholeh,sebab amal belum cukup mengantarkan kita kesurga tanpa Rahmat & Kasih sayang dari Allah Ta'ala.

Barakallah fiikum.

Astaghfirullahal azhiim Ampunilah kami ya ALLAH jika di hati kami masih ada rasa bangga diri terhadap amal2 kami.

Aamiin Ya Rabbal Alamiin

[ Ar-Rafi’i dalam Wahyul Qalam, 2/153-160 ]

Wallahu a'lam
Motivasi Ramadhan

Bahagia Yang Semu

Banyak orang yang salah memaknai kebahagiaan. Bahwa kebahagiaan itu akan didapat dari faktor luar. Seperti pasangan yang mencintai, harta melimpah, atau jabatan tinggi.

Semua itu memang bisa membuat bahagia, akan tetapi, sifatnya gak hakiki. Karena kebahagiaan sejati, justru berasal dari dalam diri.

Cara pandang keliru itulah yang sering kali membuat jadi terjebak pada kebahagiaan semu.

https://youtu.be/Ighaw7zUjpg

https://youtu.be/Ighaw7zUjpg
Kajian Rezeki Healing

Jangan Hanya Mengejar Rejekinya, apalagi Sampai Lupa Kepada Yang Memberi Rezeki (Allah)

Melalui Qs. Al Jum’ah ayat 10,
Allah memerintahkan kita untuk mengolah dan menikmati pula ciptaan dan rezeki yang telah disediakan-Nya. “Apabila telah selesai beribadah, maka bergegaslah menyebar ke (penjuru) bumi. Carilah rezeki Allah dan ingatlah Allah sesering mungkin agar kamu menjadi orang-orang yang sukses,” demikian Firman Allah

Allah tak mau kita jadikan ibadah sebagai satu-satunya kesibukan diri; ada banyak hal seru lain yang perlu juga dinikmati. Jelajah dan nikmatilah, sebab hal itu bisa pula menjadi bagian dari ibadah. Syaratnya, selalu mengingat Allah di manapun kita berada

Mencari rezeki memang kadang melenakan, hingga tak sedikit dari kita yang bahkan hingga lupa diri hanya demi mendapat lebih banyak rezeki. Kita tak peduli lagi dari mana dan dengan cara apa rezeki itu didapat; selama tambahan rezeki masih bisa didekap, sikat!

Karena sebanyak apapun rezeki yang kamu peroleh, harta yang kamu miliki, atau jabatan yang kamu banggakan saat ini bila tak menyadari bahwa semua itu adalah pemberian Allah, tentu semuanya tidak akan pernah membuatmu benar-benar bahagia.

Karenanya, selalu awali dengan mengingat Allah , lalui prosesnya dengan terus mengingat Allah , dan akhiri proses mencari rezeki dengan bersyukur kepada Allah.
Syukuri dan nikmati seberapapun rezeki yang didapat, sambil berharap agar rezeki tersebut dapat memberi manfaat. Tak perlu banyak, yang penting cukup. Tak perlu berlimpah, yang penting tidak membikin susah.

Awali dengan bismillah, akhiri dengan alhamdulillah. Insyallah, berkah.

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
Aplikasi Quantum Rezeki dan Quadrant Rezeki

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour (Wan Abi)
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
RENUNGAN DIRI

Kita begitu cepat dan sigap perkara dunia, tapi begitu menuju panggilan sholat terkadang ditunda tunda.
Saatnya sholat untuk selalu ONTIME
Bukan Anytime
Bukan Partime
Bukan Sometime
Bukan Notime
Bukan Wastetime

Firman Allah ﷻ:

“Sedangkan kamu lebih mengutamakan kehidupan dunia...”
(QS Al-A'la: 16)

Demikianlah sikap kebanyakan manusia:

Mereka masuk ke tempat kerja sebelum waktunya.
Mereka tiba di Airport sebelum waktunya.
Mereka datang (menunggu giliran) di rumah sakit sebelum waktunya.
Mereka berada di dalam stasiun kereta api, 2 atau 3 jam sebelum berangkat
Bahkan nonton Bioskop bisa 1 jam sebelumnya udah nungguin.

Akan tetapi tatkala mereka mendengar AZAN mereka bersantai tanpa merasa bersalah apa-apa..

Ini Saat yg tepat jadikan SHOLATMU selalu TEPAT WAKTU dan lebih baik lagi jika sebelum waktu tiba sholat sudah berada di masjid untuk berzikir atau baca Alquran.

Saat hubungan kita dg Allah beres, maka kehidupanmu juga beres.

Saat kita mampu mendahulukan sholat, maka rezeki akan datang mendahului dari yg lainnya.

Saat kita memperbaiki Sholat kita tepat waktu maka Allah akan memperbaiki Hidup dan rezeki kita tepat waktunya.

Wallahu a'lam bish-shawab.
Semoga Allah selalu memberikan petunjuknya bagi kita semua.

Materi Training/Seminar Rezeki Healing
GPS Rezeki Dan Metode Percepatan Pertolongan Allah

Salam Rezeki Berlimpah

Anaz Almansour (Wan Abi)
Founder Rezeki Healing

Komunitas Rezeki Berlimpah (Rezeki Healing)
Telegram : bit.ly/MRH_JoinTelegram

#rezekihealing
Motivasi Ramadhan

Mengundang Datangnya Pertolongan Alloh

etiap masalah datang, yang harus dilakukan adalah mengingat Alloh Ta'ala dan tenangkan hati. Di dalam Islam, diajarkan cara untuk kita bisa mendapatkan hati yang tenang sehingga dalam berbuat sesuatu tidak akan merasa tertekan maupun gelisah. Misalnya, dengan zikir, perbanyak istighfar, berdoa, dan salat.

Menghadirkan Alloh Ta'ala saat pikiran gelisah menjadi hal yang penting. Sebab kegelisah serta ketidaktentraman hati akan menjadikan seseorang mudah dipengaruhi oleh bujuk rayu iblis hingga terjerumus ke dalam perbuatan maksiat. Alloh tidak akan memberikan cobaan kepada hamba-Nya melainkan sesuai dengan kemampuan untuk menghadapi.

semakin mengenal Alloh Ta'ala maka akan semakin tenang dalam menjalani hidup ini. Dan semakin tidak mengenal-Nya, maka hidup ini akan penuh dengan kegelisahan dan keruwetan.

Apa pun yang terjadi dalam hidup ini tenanglah, karena tidak ada yang Alloh takdirkan kecuali kebaikan. Perbanyaklah zikir. Menurut Syaikh 'Aid Al Qorni, zikir adalah penolong jiwa yang menghilangkan segala kelelahan dan goncangan jiwa .

https://youtu.be/4XQJyz5TG84

https://youtu.be/4XQJyz5TG84