🔍📖☑️ KENAPA HARUS MENCONTOH PARA SAHABAT NABI DALAM BERAGAMA?
💬 Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata,
“Pemahaman-pemahaman para sahabat radhiyallahu 'anhum berada di atas pemahaman setiap umat. Dan keilmuan mereka terhadap maksud-maksud perintah Nabi ﷺ, prinsip-prinsip agama, serta syariat-syariat beliau, lebih sempurna dibandingkan keilmuan setiap orang yang datang setelah mereka.”
📚 Ath-Thuruqul Hukmiyyah fis Siyasatisy Syar'iyyah, 1/324
🔗 https://t.me/dr_elbukhary/2506
🖥 Join Channel Telegram
https://t.me/SalafyPalembang
https://t.me/RadioIbanah
💬 Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata,
“Pemahaman-pemahaman para sahabat radhiyallahu 'anhum berada di atas pemahaman setiap umat. Dan keilmuan mereka terhadap maksud-maksud perintah Nabi ﷺ, prinsip-prinsip agama, serta syariat-syariat beliau, lebih sempurna dibandingkan keilmuan setiap orang yang datang setelah mereka.”
📚 Ath-Thuruqul Hukmiyyah fis Siyasatisy Syar'iyyah, 1/324
🔗 https://t.me/dr_elbukhary/2506
🖥 Join Channel Telegram
https://t.me/SalafyPalembang
https://t.me/RadioIbanah
🔊DAMPAK NEGATIF IKHTILAT
🎙Al-Allamah Hamud at-Tuwaijiri rahimahullah berkata,
"Bercampur baurnya antara laki-laki dengan wanita di tempat kerja seperti rumah sakit, kantor, dan sekolah, ini di antara sebab timbulnya syahwat yang menggiring kepada fitnah dan kerusakan."
📚 Ghurbatul Islam, 2/870
العلامة حمود التويجري رحمه الله:
واختلاط الرجال بالنساء - في مواطن الأعمال كالمستشفيات والمكاتب والمدارس - مما يثير الشهوة ويدعو إلى الفتنة والفساد.
غربة الإسلام (٨٧٠/٢)
📝 Sumber:
@mellah_hanifiyyiah
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🎙Al-Allamah Hamud at-Tuwaijiri rahimahullah berkata,
"Bercampur baurnya antara laki-laki dengan wanita di tempat kerja seperti rumah sakit, kantor, dan sekolah, ini di antara sebab timbulnya syahwat yang menggiring kepada fitnah dan kerusakan."
📚 Ghurbatul Islam, 2/870
العلامة حمود التويجري رحمه الله:
واختلاط الرجال بالنساء - في مواطن الأعمال كالمستشفيات والمكاتب والمدارس - مما يثير الشهوة ويدعو إلى الفتنة والفساد.
غربة الإسلام (٨٧٠/٢)
📝 Sumber:
@mellah_hanifiyyiah
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🔊Berikut Informasi untuk Peserta Dauroh Ahlussunah Palembang Raya dengan pembicara Al Ustadz Muhammad Umar As Sewed & Al Ustadz Abu Hamzah Yusuf hafizhahumullah di Masjid As Salam, Gandus, Kota Palembang, tanggal 2 - 4 Februari 2024:
A. Penginapan
1⃣ Untuk ikhwah:
- Di Masjid As Salam
- Di Rumah Belajar Banin
- Di Tenda depan masjid
2⃣ Untuk Ummahat:
Di Rumah Belajar Banat (Kuota terbatas untuk 35 orang. Saat ini sudah terisi 17 orang, sisa kouta 18 orang)
3⃣ Kepada seluruh peserta dauroh sangat diimbau untuk membawa peralatan tidur dan peralatan mandi masing-masing. Kami Panitia menyediakan hanya sebatas kemampuan.
B. Registrasi
Sebelum masuk Ma'had Darul Hadits Al Ibanah, peserta dauroh harus melakukan registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi ke sekretariat panitia.
Registrasi bisa melalui amir safar masing-masing bagi peserta dari luar daerah.
Untuk Ummahat, registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi di Rumah Belajar Banat, yang akan dikoordinir panitia dari ummahat.
C. Konsumsi
Setiap peserta dauroh/orang ditarik biaya Rp 105 rb, dengan perincian:
▪️Hari Jumat ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Sabtu ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Ahad (2 x makan, Rp 25 rb)
📝 Catatan:
Peserta bisa memilih/menyesuaikan pembayaran untuk konsumsi. Jika full 3 hari Rp 105 rb, 2 hari Rp 80 rb, dst.
Cp: Abu Abdirrahman Bastani
https://Wa.me/6281273333550
Baarokallahu fiikum
📋TTD
Panitia Dauroh Ahlussunah Palembang Raya
A. Penginapan
1⃣ Untuk ikhwah:
- Di Masjid As Salam
- Di Rumah Belajar Banin
- Di Tenda depan masjid
2⃣ Untuk Ummahat:
Di Rumah Belajar Banat (Kuota terbatas untuk 35 orang. Saat ini sudah terisi 17 orang, sisa kouta 18 orang)
3⃣ Kepada seluruh peserta dauroh sangat diimbau untuk membawa peralatan tidur dan peralatan mandi masing-masing. Kami Panitia menyediakan hanya sebatas kemampuan.
B. Registrasi
Sebelum masuk Ma'had Darul Hadits Al Ibanah, peserta dauroh harus melakukan registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi ke sekretariat panitia.
Registrasi bisa melalui amir safar masing-masing bagi peserta dari luar daerah.
Untuk Ummahat, registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi di Rumah Belajar Banat, yang akan dikoordinir panitia dari ummahat.
C. Konsumsi
Setiap peserta dauroh/orang ditarik biaya Rp 105 rb, dengan perincian:
▪️Hari Jumat ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Sabtu ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Ahad (2 x makan, Rp 25 rb)
📝 Catatan:
Peserta bisa memilih/menyesuaikan pembayaran untuk konsumsi. Jika full 3 hari Rp 105 rb, 2 hari Rp 80 rb, dst.
Cp: Abu Abdirrahman Bastani
https://Wa.me/6281273333550
Baarokallahu fiikum
📋TTD
Panitia Dauroh Ahlussunah Palembang Raya
Follow the DAUROH AHLUSSUNNAH PALEMBANG RAYA channel on WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGoQJZFcowFPeOvvJ1W
WhatsApp.com
DAUROH AHLUSSUNNAH PALEMBANG RAYA
WhatsApp Channel Invite
Bismillah.
Kepada Ikhwah yang akan hadir di Dauroh Ahlussunah Palembang Raya, terkhusus peserta dari luar kota Palembang, kami harapkan mengisi formulir registrasi ini, untuk memudahkan panitia melakukan pendataan.
⬇️⬇️⬇️
https://forms.gle/ZGfAr5Qq2kXCrGRw5
Baarokallahu fiikum.
TTD
Panitia Dauroh Ahlussunah Palembang Raya
Kepada Ikhwah yang akan hadir di Dauroh Ahlussunah Palembang Raya, terkhusus peserta dari luar kota Palembang, kami harapkan mengisi formulir registrasi ini, untuk memudahkan panitia melakukan pendataan.
⬇️⬇️⬇️
https://forms.gle/ZGfAr5Qq2kXCrGRw5
Baarokallahu fiikum.
TTD
Panitia Dauroh Ahlussunah Palembang Raya
Google Docs
REGISTRASI PESERTA
Registrasi Peserta Dauroh Ahlussunah Palembang Raya 1445 H / 2024 M
🔊 BERDOA SUPAYA AMAL DITERIMA
وَاِذْ يَرْفَعُ اِبْرٰهٖمُ الْقَوَاعِدَ مِنَ الْبَيْتِ وَاِسْمٰعِيْلُۗ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۗ اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan pondasi Baitullah bersama Ismail, (seraya berdoa), “Wahai Rabb kami, terimalah (amal) kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui." (Al-Baqarah: 127)
✍🏻 Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di berkata,
أي: واذكر إبراهيم وإسماعيل, في حالة رفعهما القواعد من البيت الأساس، واستمرارهما على هذا العمل العظيم،
Ingatlah ketika Nabi Ibrahim dan Ismail 'alaihimassalaam meninggikan fondasi Ka'bah. Demikian pula (ingatlah) terus-menerusnya mereka berdua dalam amalan yang agung tersebut.
وكيف كانت حالهما من الخوف والرجاء
Demikian pula (ingatlah) bagaimana keadaan beliau berdua ketika dalam keadaan takut dan harap.
حتى إنهما مع هذا العمل دعوا الله أن يتقبل منهما عملهما، حتى يحصل فيه النفع العميم.
Bahkan, bersamaan dengan amalan yang agung tersebut, beliau berdua (tetap) berdoa kepada Allah supaya amalan beliau berdua diterima sehingga manfaat dari amalan tersebut meluas.
📚 Taisir al-Karim ar-Rahman fi Tafsir Kalam al-Mannan hlm. 51
📝 Sumber:
@forumsalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
وَاِذْ يَرْفَعُ اِبْرٰهٖمُ الْقَوَاعِدَ مِنَ الْبَيْتِ وَاِسْمٰعِيْلُۗ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۗ اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan pondasi Baitullah bersama Ismail, (seraya berdoa), “Wahai Rabb kami, terimalah (amal) kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui." (Al-Baqarah: 127)
✍🏻 Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di berkata,
أي: واذكر إبراهيم وإسماعيل, في حالة رفعهما القواعد من البيت الأساس، واستمرارهما على هذا العمل العظيم،
Ingatlah ketika Nabi Ibrahim dan Ismail 'alaihimassalaam meninggikan fondasi Ka'bah. Demikian pula (ingatlah) terus-menerusnya mereka berdua dalam amalan yang agung tersebut.
وكيف كانت حالهما من الخوف والرجاء
Demikian pula (ingatlah) bagaimana keadaan beliau berdua ketika dalam keadaan takut dan harap.
حتى إنهما مع هذا العمل دعوا الله أن يتقبل منهما عملهما، حتى يحصل فيه النفع العميم.
Bahkan, bersamaan dengan amalan yang agung tersebut, beliau berdua (tetap) berdoa kepada Allah supaya amalan beliau berdua diterima sehingga manfaat dari amalan tersebut meluas.
📚 Taisir al-Karim ar-Rahman fi Tafsir Kalam al-Mannan hlm. 51
📝 Sumber:
@forumsalafy
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🔊 AKIBAT MEMPERTURUTKAN HAWA NAFSUNYA
🎙Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
ﻣَﻦِ اﺗَّﺒَﻊَ ﻫَﻮَاﻩُ ﻓِﻲ ﻣِﺜْﻞِ ﻃَﻠَﺐِ اﻟﺮِّﺋَﺎﺳَﺔِ ﻭَاﻟْﻌُﻠُﻮِّ؛ ﻭَﺗَﻌَﻠُّﻘِﻪِ ﺑِﺎﻟﺼُّﻮَﺭِ اﻟْﺠَﻤِﻴْﻠَﺔِ ﺃَﻭْ ﺟَﻤْﻌِﻪِ ﻟِﻠْﻤَﺎﻝِ ﻳَﺠِﺪْ ﻓِﻲ ﺃَﺛْﻨَﺎءِ ﺫٰﻟِﻚِ ﻣِﻦَ اﻟْﻬُﻤُﻮﻡِ ﻭَاﻟْﻐُﻤُﻮﻡِ ﻭَالْأَﺣْﺰَاﻥِ ﻭَالَآﻻَﻡِ ﻭَﺿِﻴﻖِ اﻟﺼَّﺪْﺭِ ﻣَﺎ ﻻَ ﻳُﻌَﺒَّﺮُ ﻋَﻨْﻪُ .
"Siapa saja yang mengikuti hawa nafsunya, seperti mencari kepemimpinan dan kedudukan tinggi, terpikatnya ia dengan rupa-rupa yang cantik, atau ia sibuk mengumpulkan harta, maka dalam pencariannya tersebut ia akan mendapatkan hal-hal yang tidak bisa digambarkan berupa keresahan, kekhawatiran, kesedihan, penderitaan dan sempitnya dada."
📚 Majmu' Al Fatawa 10/651 |
📝 Sumber:
@salafymajalengka
http://salafymajalengka.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🎙Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
ﻣَﻦِ اﺗَّﺒَﻊَ ﻫَﻮَاﻩُ ﻓِﻲ ﻣِﺜْﻞِ ﻃَﻠَﺐِ اﻟﺮِّﺋَﺎﺳَﺔِ ﻭَاﻟْﻌُﻠُﻮِّ؛ ﻭَﺗَﻌَﻠُّﻘِﻪِ ﺑِﺎﻟﺼُّﻮَﺭِ اﻟْﺠَﻤِﻴْﻠَﺔِ ﺃَﻭْ ﺟَﻤْﻌِﻪِ ﻟِﻠْﻤَﺎﻝِ ﻳَﺠِﺪْ ﻓِﻲ ﺃَﺛْﻨَﺎءِ ﺫٰﻟِﻚِ ﻣِﻦَ اﻟْﻬُﻤُﻮﻡِ ﻭَاﻟْﻐُﻤُﻮﻡِ ﻭَالْأَﺣْﺰَاﻥِ ﻭَالَآﻻَﻡِ ﻭَﺿِﻴﻖِ اﻟﺼَّﺪْﺭِ ﻣَﺎ ﻻَ ﻳُﻌَﺒَّﺮُ ﻋَﻨْﻪُ .
"Siapa saja yang mengikuti hawa nafsunya, seperti mencari kepemimpinan dan kedudukan tinggi, terpikatnya ia dengan rupa-rupa yang cantik, atau ia sibuk mengumpulkan harta, maka dalam pencariannya tersebut ia akan mendapatkan hal-hal yang tidak bisa digambarkan berupa keresahan, kekhawatiran, kesedihan, penderitaan dan sempitnya dada."
📚 Majmu' Al Fatawa 10/651 |
https://shamela.ws/book/9585/110
📝 Sumber:
@salafymajalengka
http://salafymajalengka.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🔊 SEORANG MUKMIN BERADA DI BAWAH NAUNGAN SEDEKAHNYA
✍️ Dari 'Uqbah bin 'Amir radhiyallahu'anhu berkata, Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda,
"Sungguh sedekah itu akan memadamkan panas alam kubur. Seorang mukmin akan berteduh di bawah naungan sedekahnya pada hari kiamat."
📚 HR. ath-Thabrani (788) dan dihasankan oleh asy-Syaikh al-Albani dalam Shahihut Targhib (873), walaupun pada sanadnya terdapat Abdullah bin Lahi'ah, tetapi mendapatkan penguat dari rawi yang lain.
✍️ Al-Munawi rahimahullah berkata,
"Sesungguhnya sedekah dapat memadamkan panas dari pelakunya, yakni dari yang bersedekah karena mengharapkan wajah Allah dan ikhlas. (Panas alam kubur), yakni dari siksaan atau kesulitan kubur. Karena seorang yang bersedekah, tatkala ia memadamkan dan menghilangkan haus dan lapar orang fakir niscaya kelak ia akan diberikan balasan berupa sejuknya tempat tinggalnya, sebagai balasan yang setimpal."
📚 at-Taisir karya al-Munawi (jilid 1/hlm. 292)
✍️ Ash-Shan'ani rahimahullah berkata terkait hadits "Seseorang akan berteduh di bawah naungan sedekahnya pada hari kiamat."
"Memungkinkan bahwa yang dimaksud adalah bayangan yang hakiki, Allah akan menjadikan sedekah menjadi bayangan yang hakiki. Atau yang dimaksud bahwa ia dalam penjagaan sedekah, yang dengan sebabnya ia akan selamat."
📚 at-Tanwir (jilid 3/hlm. 501).
عن عقبة بن عامر - رضي الله عنه - : قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم - :
اﻟﺼﺪﻗﺔ ﻟﺘﻄﻔﺊ ﻋﻦ ﺃﻫﻠﻬﺎ ﺣﺮ اﻟﻘﺒﻮﺭ، ﻭﺇﻧﻤﺎ ﻳﺴﺘﻈﻞ اﻟﻤﺆﻣﻦ ﻳﻮﻡ اﻟﻘﻴﺎﻣﺔ ﻓﻲ ﻇﻞ ﺻﺪﻗﺘﻪ».
📚 أخرجه الطبراني (٧٨٨) وحسنه الألباني في صحيح الترغيب (٨٧٣) وفيه ابن لهيعه لكنه قد توبع .
قال المناوي -رحمه الله - :
إن الصدقة لتطفئ عن أهلها. أي عن المتصدقين بها لوجه الله خالصا (حر القبور) أي عذابها أو كربها لأن المتصدق لما أخمد حر جوع الفقير بها وكسر تلهبه جوزي بتبريد مضجعه جزاء وفاقا.
📚 التيسير للمناوي (٢٩٢/١).
قال الصنعاني - رحمه الله (وإنما يستظل المر ءيوم القيامة في ظل صدقته ) - : يحتمل أن المراد حقيقة الظل وانه تعالى يجعلها ذات ظل ، او المراد في كنفها وأنه بسببها ينجو 📚 التنوير (٥٠١/٣).
📝 Sumber
salafy_cirebon
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
✍️ Dari 'Uqbah bin 'Amir radhiyallahu'anhu berkata, Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda,
"Sungguh sedekah itu akan memadamkan panas alam kubur. Seorang mukmin akan berteduh di bawah naungan sedekahnya pada hari kiamat."
📚 HR. ath-Thabrani (788) dan dihasankan oleh asy-Syaikh al-Albani dalam Shahihut Targhib (873), walaupun pada sanadnya terdapat Abdullah bin Lahi'ah, tetapi mendapatkan penguat dari rawi yang lain.
✍️ Al-Munawi rahimahullah berkata,
"Sesungguhnya sedekah dapat memadamkan panas dari pelakunya, yakni dari yang bersedekah karena mengharapkan wajah Allah dan ikhlas. (Panas alam kubur), yakni dari siksaan atau kesulitan kubur. Karena seorang yang bersedekah, tatkala ia memadamkan dan menghilangkan haus dan lapar orang fakir niscaya kelak ia akan diberikan balasan berupa sejuknya tempat tinggalnya, sebagai balasan yang setimpal."
📚 at-Taisir karya al-Munawi (jilid 1/hlm. 292)
✍️ Ash-Shan'ani rahimahullah berkata terkait hadits "Seseorang akan berteduh di bawah naungan sedekahnya pada hari kiamat."
"Memungkinkan bahwa yang dimaksud adalah bayangan yang hakiki, Allah akan menjadikan sedekah menjadi bayangan yang hakiki. Atau yang dimaksud bahwa ia dalam penjagaan sedekah, yang dengan sebabnya ia akan selamat."
📚 at-Tanwir (jilid 3/hlm. 501).
عن عقبة بن عامر - رضي الله عنه - : قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم - :
اﻟﺼﺪﻗﺔ ﻟﺘﻄﻔﺊ ﻋﻦ ﺃﻫﻠﻬﺎ ﺣﺮ اﻟﻘﺒﻮﺭ، ﻭﺇﻧﻤﺎ ﻳﺴﺘﻈﻞ اﻟﻤﺆﻣﻦ ﻳﻮﻡ اﻟﻘﻴﺎﻣﺔ ﻓﻲ ﻇﻞ ﺻﺪﻗﺘﻪ».
📚 أخرجه الطبراني (٧٨٨) وحسنه الألباني في صحيح الترغيب (٨٧٣) وفيه ابن لهيعه لكنه قد توبع .
قال المناوي -رحمه الله - :
إن الصدقة لتطفئ عن أهلها. أي عن المتصدقين بها لوجه الله خالصا (حر القبور) أي عذابها أو كربها لأن المتصدق لما أخمد حر جوع الفقير بها وكسر تلهبه جوزي بتبريد مضجعه جزاء وفاقا.
📚 التيسير للمناوي (٢٩٢/١).
قال الصنعاني - رحمه الله (وإنما يستظل المر ءيوم القيامة في ظل صدقته ) - : يحتمل أن المراد حقيقة الظل وانه تعالى يجعلها ذات ظل ، او المراد في كنفها وأنه بسببها ينجو 📚 التنوير (٥٠١/٣).
📝 Sumber
salafy_cirebon
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
Forwarded from Radio AL IBANAH Palembang
📡🔊 YUK DENGARKAN
📶 Kajian Islam Ilmiah Kota Palembang
📝 Ushul Tsalatsah ( 3 Landasan Utama)
🎙 Al Ustadz Abu Umar Abdurrahman حفظه الله
🕌 Dari Masjid As Salam Ma'had Darul Hadits Al Ibanah Talang Kepuh Gandus Palembang , Prov. Sumatra Selatan
🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Nantikan Rekamannya di:
https://t.me/RadioIbanah
https://t.me/salafypalembang
📶 Kajian Islam Ilmiah Kota Palembang
📝 Ushul Tsalatsah ( 3 Landasan Utama)
🎙 Al Ustadz Abu Umar Abdurrahman حفظه الله
🕌 Dari Masjid As Salam Ma'had Darul Hadits Al Ibanah Talang Kepuh Gandus Palembang , Prov. Sumatra Selatan
🎧📻 Dengarkan di Radio Al-Ibanah Palembang #RadionyoWongKito melalui aplikasi Radio Syariah
#HadirDiMajelisIlmuLebihUtama
#DiRumahBukanBerartiTidakTaklim
📥 Nantikan Rekamannya di:
https://t.me/RadioIbanah
https://t.me/salafypalembang
Telegram
Radio AL IBANAH Palembang
Arsip Rekaman Audio Kajian Radio Al Ibanah Palembang.
Forwarded from Salafy Palembang 🇮🇩
⬆️ Alhamdulillahilladzi bi nimatihi tatimmush sholihat
💰 UPDATED Ta'awun PEMASANGAN PLAFON, Masjid As Salam Kota Palembang. Jazakumullahu khoiron
💰 UPDATED Ta'awun PEMASANGAN PLAFON, Masjid As Salam Kota Palembang. Jazakumullahu khoiron
🔊Berikut Informasi untuk Peserta Dauroh Ahlussunah Palembang Raya dengan pembicara Al Ustadz Muhammad Umar As Sewed & Al Ustadz Abu Hamzah Yusuf hafizhahumullah di Masjid As Salam, Gandus, Kota Palembang, tanggal 2 - 4 Februari 2024:
A. Penginapan
1⃣ Untuk ikhwah:
- Di Masjid As Salam
- Di Rumah Belajar Banin
- Di Tenda depan masjid
2⃣ Untuk Ummahat:
Di Rumah Belajar Banat (Kuota terbatas untuk 35 orang. Saat ini sudah terisi 27 orang, sisa kouta 8 orang)
3⃣ Kepada seluruh peserta dauroh sangat diimbau untuk membawa peralatan tidur dan peralatan mandi masing-masing. Kami Panitia menyediakan hanya sebatas kemampuan.
B. Registrasi
Sebelum masuk Ma'had Darul Hadits Al Ibanah, peserta dauroh harus melakukan registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi ke sekretariat panitia.
Registrasi bisa melalui amir safar masing-masing bagi peserta dari luar daerah.
Untuk Ummahat, registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi di Rumah Belajar Banat, yang akan dikoordinir panitia dari ummahat.
C. Konsumsi
Setiap peserta dauroh/orang ditarik biaya Rp 105 rb, dengan perincian:
▪️Hari Jumat ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Sabtu ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Ahad (2 x makan, Rp 25 rb)
📝 Catatan:
Peserta bisa memilih/menyesuaikan pembayaran untuk konsumsi. Jika full 3 hari Rp 105 rb, 2 hari Rp 80 rb, dst.
Cp: Abu Abdirrahman Bastani
https://Wa.me/6281273333550
Baarokallahu fiikum
📋TTD
Panitia Dauroh Ahlussunah Palembang Raya
A. Penginapan
1⃣ Untuk ikhwah:
- Di Masjid As Salam
- Di Rumah Belajar Banin
- Di Tenda depan masjid
2⃣ Untuk Ummahat:
Di Rumah Belajar Banat (Kuota terbatas untuk 35 orang. Saat ini sudah terisi 27 orang, sisa kouta 8 orang)
3⃣ Kepada seluruh peserta dauroh sangat diimbau untuk membawa peralatan tidur dan peralatan mandi masing-masing. Kami Panitia menyediakan hanya sebatas kemampuan.
B. Registrasi
Sebelum masuk Ma'had Darul Hadits Al Ibanah, peserta dauroh harus melakukan registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi ke sekretariat panitia.
Registrasi bisa melalui amir safar masing-masing bagi peserta dari luar daerah.
Untuk Ummahat, registrasi kehadiran dan registrasi konsumsi di Rumah Belajar Banat, yang akan dikoordinir panitia dari ummahat.
C. Konsumsi
Setiap peserta dauroh/orang ditarik biaya Rp 105 rb, dengan perincian:
▪️Hari Jumat ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Sabtu ( 3 x makan, Rp 40 rb)
▪️Hari Ahad (2 x makan, Rp 25 rb)
📝 Catatan:
Peserta bisa memilih/menyesuaikan pembayaran untuk konsumsi. Jika full 3 hari Rp 105 rb, 2 hari Rp 80 rb, dst.
Cp: Abu Abdirrahman Bastani
https://Wa.me/6281273333550
Baarokallahu fiikum
📋TTD
Panitia Dauroh Ahlussunah Palembang Raya
🔊PENTINGNYA MEMPERBAIKI NIAT DALAM DAKWAH
🎙Al-Imam Adz-Dzahabi rahimahullah berkata,
“Betapa banyak orang yang berbicara dengan kebenaran dan memerintahkan kepada kebaikan, lantas Allah menguasakan terhadapnya orang yang mengganggunya (menyakitinya) dikarenakan jeleknya niatnya dan kecintaannya terhadap kepemimpinan dalam agama.”
📕Siyar A'lamin Nubala', 18/192
📝 Sumber:
https://t.me/Miraathalanbeyaa/26719
WA Group Bersama Asatidzah
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🎙Al-Imam Adz-Dzahabi rahimahullah berkata,
“Betapa banyak orang yang berbicara dengan kebenaran dan memerintahkan kepada kebaikan, lantas Allah menguasakan terhadapnya orang yang mengganggunya (menyakitinya) dikarenakan jeleknya niatnya dan kecintaannya terhadap kepemimpinan dalam agama.”
📕Siyar A'lamin Nubala', 18/192
📝 Sumber:
https://t.me/Miraathalanbeyaa/26719
WA Group Bersama Asatidzah
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🔊TANDA SEHATNYA HATI ADALAH HATI SELALU RINDU DENGAN AKHIRAT
🎙Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah rahimahullah berkata :
“Dan setiap kali hati itu sehat dari sakitnya, hatinya selalu berangkat menuju akhirat, terus mendekat ke sana sampai dia menjadi penduduknya.
Dan setiap kali hati itu sakit dan terjangkiti penyakit, dia akan lebih mementingkan dunia dan merasa mau menetap di sana. Sampai akhirnya dia menjadi penduduk dunia.”
📑 Ighaatsat Al-Lahafaan 92
ابن القيم الجوزية رحمه الله تعالى :
من علامات صحة القلب: كلما صح القلب من مرضه ترحل إلى الآخرة، وقرب منها، حتى يصير من أهلها، وكلما مرض القلب واعتل آثر الدنيا واستوطنها، حتى يصير من أهلها.
إغاثة اللهفان 92
📝 Sumber:
@ahlussunnahposo https://mahad-arridhwan.com/6498/
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🎙Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah rahimahullah berkata :
“Dan setiap kali hati itu sehat dari sakitnya, hatinya selalu berangkat menuju akhirat, terus mendekat ke sana sampai dia menjadi penduduknya.
Dan setiap kali hati itu sakit dan terjangkiti penyakit, dia akan lebih mementingkan dunia dan merasa mau menetap di sana. Sampai akhirnya dia menjadi penduduk dunia.”
📑 Ighaatsat Al-Lahafaan 92
ابن القيم الجوزية رحمه الله تعالى :
من علامات صحة القلب: كلما صح القلب من مرضه ترحل إلى الآخرة، وقرب منها، حتى يصير من أهلها، وكلما مرض القلب واعتل آثر الدنيا واستوطنها، حتى يصير من أهلها.
إغاثة اللهفان 92
📝 Sumber:
@ahlussunnahposo https://mahad-arridhwan.com/6498/
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
SABTU, 15 RAJAB 1445H/
27 JANUARI 2023M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
27 JANUARI 2023M
🔄 Gabung • Simpan • Bagikan
➡️ https://t.me/galeri_pip
➡️ https://t.me/salafypalembang
🔊MEMERINTAHKAN ANAK UNTUK SHALAT KETIKA SUDAH BERUMUR TUJUH TAHUN
🎙Asy-Syaikh Ahmad bin Mubarak bin Qadzlan Al-Mazru'i hafizhahullah ta'ala mengatakan :
الصَّلاة الصَّلاة آمراً لهم في السَّبع وضارباً لهم على العَشر وإلاُّ كنت تتحمَّل تهاونهم وتضييعهم لها.
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم :
«مروا أولادكم بالصَّلاة وهم أبناء سبع سنين واضربوهم عليها وهم أبناء عشر سنين». [رواه أبوداود(495)].
"(Perintahkanlah) shalat , (perintahkanlah) shalat.
Perintahkan kepada mereka (anak-anak anda mengerjakan shalat) sejak usia tujuh tahun, dan pukullah mereka (dengan pukulan yang mendidik, tidak menyakiti dan melukai) pada usia sepuluh tahun (jika mereka tidak mau mengerjakannya).
Jika anda tidak melakukannya , maka anda akan menanggung (dosa anak-anak anda) terhadap kelalaian mereka dan penyia-nyiaan mereka terhadap shalat ".
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
مُرُوْا أَوْلَادَكُمْ بِالصَّلَاةِ وَهُمْ أَبْنَاءُ سَبْعِ سِنِينَ ، وَاضْرِبُوْهُمْ عَلَيْهَا وَهُمْ أَبْنَاءُ عَشْرِ سِنِينَ
"Perintahkanlah anak-anak kalian untuk shalat saat usia tujuh tahun*, dan pukullah mereka (bila tidak mau shalat) saat usia sepuluh tahun."
HR. Abu Dawud nomor : 495, dinyatakan hasan oleh Al-Albani dalam Shalih Al-Jāmi' nomor : 5868
📘 Nashā'ih Wa Taujihāt Lil Ābā' Wal Ummahāt Fi Tarbiyyatil Banin Wal Banāt , Hal : 2-3 Nomor : 15
* Memerintahkan anak untuk shalat apabila usianya mencapai tujuh tahun adalah wajib karena dalam konteks hadits ini adalah perintah sementara perintah menunjukkan wajib dan tidak ada konteks yang memalingkan dari hukum tersebut.
Sekalipun belum wajib (belum mencapai tujuh tahun) anak itu, akan tetapi agar tetap diberi perhatian pada shalat dan latihan shalat, niscaya akan diberi pahala bagi si anak dan orangtuanya apabila anak itu shalat, berdasarkan keumuman firman Allah ta'ala :
من جاء بالحسنة فله عشر أمثاله
"Barangsiapa berbuat satu kebaikan, maka dia mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya ". (QS. Al-An'am : 160 )
Dan sabda Rasulullah ﷺ ketika seorang wanita mengangkat anak, lalu wanita itu berkata :
ألهذا حج ؟ قال : نعم, ولك أجر
"Apakah untuk anak ini boleh haji ?
Beliau ﷺ bersabda : "Ya, dan bagimu pahala."
Maka hendaknya orangtua mengajari anaknya shalat dan bersuci untuk shalat."
Lihat kitab Al Mulakhash Al-Fiqhi Lisy Syaikh Shalih Al-Fauzan
📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🎙Asy-Syaikh Ahmad bin Mubarak bin Qadzlan Al-Mazru'i hafizhahullah ta'ala mengatakan :
الصَّلاة الصَّلاة آمراً لهم في السَّبع وضارباً لهم على العَشر وإلاُّ كنت تتحمَّل تهاونهم وتضييعهم لها.
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم :
«مروا أولادكم بالصَّلاة وهم أبناء سبع سنين واضربوهم عليها وهم أبناء عشر سنين». [رواه أبوداود(495)].
"(Perintahkanlah) shalat , (perintahkanlah) shalat.
Perintahkan kepada mereka (anak-anak anda mengerjakan shalat) sejak usia tujuh tahun, dan pukullah mereka (dengan pukulan yang mendidik, tidak menyakiti dan melukai) pada usia sepuluh tahun (jika mereka tidak mau mengerjakannya).
Jika anda tidak melakukannya , maka anda akan menanggung (dosa anak-anak anda) terhadap kelalaian mereka dan penyia-nyiaan mereka terhadap shalat ".
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
مُرُوْا أَوْلَادَكُمْ بِالصَّلَاةِ وَهُمْ أَبْنَاءُ سَبْعِ سِنِينَ ، وَاضْرِبُوْهُمْ عَلَيْهَا وَهُمْ أَبْنَاءُ عَشْرِ سِنِينَ
"Perintahkanlah anak-anak kalian untuk shalat saat usia tujuh tahun*, dan pukullah mereka (bila tidak mau shalat) saat usia sepuluh tahun."
HR. Abu Dawud nomor : 495, dinyatakan hasan oleh Al-Albani dalam Shalih Al-Jāmi' nomor : 5868
📘 Nashā'ih Wa Taujihāt Lil Ābā' Wal Ummahāt Fi Tarbiyyatil Banin Wal Banāt , Hal : 2-3 Nomor : 15
* Memerintahkan anak untuk shalat apabila usianya mencapai tujuh tahun adalah wajib karena dalam konteks hadits ini adalah perintah sementara perintah menunjukkan wajib dan tidak ada konteks yang memalingkan dari hukum tersebut.
Sekalipun belum wajib (belum mencapai tujuh tahun) anak itu, akan tetapi agar tetap diberi perhatian pada shalat dan latihan shalat, niscaya akan diberi pahala bagi si anak dan orangtuanya apabila anak itu shalat, berdasarkan keumuman firman Allah ta'ala :
من جاء بالحسنة فله عشر أمثاله
"Barangsiapa berbuat satu kebaikan, maka dia mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya ". (QS. Al-An'am : 160 )
Dan sabda Rasulullah ﷺ ketika seorang wanita mengangkat anak, lalu wanita itu berkata :
ألهذا حج ؟ قال : نعم, ولك أجر
"Apakah untuk anak ini boleh haji ?
Beliau ﷺ bersabda : "Ya, dan bagimu pahala."
Maka hendaknya orangtua mengajari anaknya shalat dan bersuci untuk shalat."
Lihat kitab Al Mulakhash Al-Fiqhi Lisy Syaikh Shalih Al-Fauzan
📝 Sumber:
@salafy_cirebon
www.salafycirebon.com
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com
🔊KORBAN-KORBAN FITNAH PASTI ADA, NAMUN AHLUL IMAN AKAN TETAP KOKOH BI'IDZNILLAH
🎙Al-'Allamah Shalih al-Fauzan hafizhahullah berkata,
الفتن لها ضحايا كما يقولون لابد أن يذهب معها من يذهب ولكن يبقى أهل الإيمان
“Dan fitnah-fitnah itu memiliki korban-korban, seperti yang mereka katakan; pasti akan ada yang terbawa arus pergi bersama fitnah yang bermunculan siapapun yang pergi, namun ahlul iman akan tetap kokoh tidak terseret.”
📚Syarah Hadits inna Kunna fi Jahiliyyah wa Syar, hal. 17
📝 Sumber:
@salafy_sorowako
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
🎙Al-'Allamah Shalih al-Fauzan hafizhahullah berkata,
الفتن لها ضحايا كما يقولون لابد أن يذهب معها من يذهب ولكن يبقى أهل الإيمان
“Dan fitnah-fitnah itu memiliki korban-korban, seperti yang mereka katakan; pasti akan ada yang terbawa arus pergi bersama fitnah yang bermunculan siapapun yang pergi, namun ahlul iman akan tetap kokoh tidak terseret.”
📚Syarah Hadits inna Kunna fi Jahiliyyah wa Syar, hal. 17
📝 Sumber:
@salafy_sorowako
🌎https://t.me/SalafyPalembang
🎧https://t.me/RadioIbanah
🔘https://t.me/galeri_pi
Telegram
Salafy Palembang 🇮🇩
Menebar Hikmah dengan bimbingan Al-Qur'an dan As-Sunnah, Meniti Jalan Salaful Ummah.
Website: www.salafypalembang.com
Website: www.salafypalembang.com