📖 Silsilah Terjemah Kutaib
------------------------------------------
💎 KEKHUSUSAN-KEKHUSUSAN PENTING DALAM ISLAM (Bag.2)
✍🏻 Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu رحمه الله :
"Islam itu menyatukan dan tidak mencerai-beraikan : Dimana Islam beriman kepada seluruh rasul yang Allah utus untuk memberikan hidayah kepada manusia, dan menata kehidupan mereka.
Dan Rasul Muhammad ﷺ adalah penutup mereka, dan syari'atnya menghapus syariat yang sebelumnya dengan perintah dari Allah Ta'ala, Allah mengutus beliau kepada seluruh manusia semuanya agar menyelamatkan mereka dari kejahatan agama-agama yang disimpangkan kepada keadilan Islam yang terjaga."
📚 Taujihat Islamiyah Li Islahil Fard Wal Mujtama' Hal. 8
➖➖➖🌹🌹🌹🌹➖➖➖
💎 الخصائص الرئيسية في الإسلام
✍🏻 الشيخ محمد بن جميل زينو رحمه الله :
2- الإسلام يجمع ولا يفرق : فهو يؤمن بجميع الرسل الذين
أرسلهم الله لهداية البشر، وتنظيم حياتهم، والرسول
محمد
ﷺ خاتمهم، وشريعته نسخت ما قبلها بأمر من الله تعالی ،
أرسله الله إلى الناس جميعا لينقذهم من جور الأديان المحرفة إلى
عدل الإسلام المحفوظ
📚 توجيهات إسلامية لإصلاح الفرد والمجتمع : ٨
🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com
📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah
◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻
------------------------------------------
💎 KEKHUSUSAN-KEKHUSUSAN PENTING DALAM ISLAM (Bag.2)
✍🏻 Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu رحمه الله :
"Islam itu menyatukan dan tidak mencerai-beraikan : Dimana Islam beriman kepada seluruh rasul yang Allah utus untuk memberikan hidayah kepada manusia, dan menata kehidupan mereka.
Dan Rasul Muhammad ﷺ adalah penutup mereka, dan syari'atnya menghapus syariat yang sebelumnya dengan perintah dari Allah Ta'ala, Allah mengutus beliau kepada seluruh manusia semuanya agar menyelamatkan mereka dari kejahatan agama-agama yang disimpangkan kepada keadilan Islam yang terjaga."
📚 Taujihat Islamiyah Li Islahil Fard Wal Mujtama' Hal. 8
➖➖➖🌹🌹🌹🌹➖➖➖
💎 الخصائص الرئيسية في الإسلام
✍🏻 الشيخ محمد بن جميل زينو رحمه الله :
2- الإسلام يجمع ولا يفرق : فهو يؤمن بجميع الرسل الذين
أرسلهم الله لهداية البشر، وتنظيم حياتهم، والرسول
محمد
ﷺ خاتمهم، وشريعته نسخت ما قبلها بأمر من الله تعالی ،
أرسله الله إلى الناس جميعا لينقذهم من جور الأديان المحرفة إلى
عدل الإسلام المحفوظ
📚 توجيهات إسلامية لإصلاح الفرد والمجتمع : ٨
🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com
📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah
◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻
Telegram
SALAFY CIREBON 🇮🇩
CHANNEL RESMI MA'HAD DHIYA'US SUNNAH CIREBON
🔄 Silsilah Terjemah Kutaib
=======================
📖 KEKHUSUSAN-KEKHUSUSAN PENTING DALAM ISLAM (Bag.3)
✍🏻 Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu رحمه الله :
" Sesungguhnya pengajaran Islam itu mudah, jelas dan bisa difahami. Dan islam tidak mengakui adanya khurafat, tidak pula keyakinan yang rusak, serta akidah filsafat. Ia bisa diaplikasikan pada setiap waktu dan ruang."
📚 Taujihat Islamiyah Li Islahil Fard Wal Mujtama' Hal. 8
➖➖➖➖🌹🌹🌹🌹➖➖➖➖
💫 الخصائص الرئيسية في الإسلام 💫
✍🏻 الشيخ محمد بن جميل زينو رحمه الله :
3- إن تعاليم الإسلام سهلة واضحة مفهومة، فهو لا يقر
الخرافات، ولا المعتقدات الفاسدة ، والفلسفات المعقدة ، وهو
صالح للتطبيق في كل زمان ومكان ."
📚 توجيهات إسلامية لإصلاح الفرد والمجتمع : ٨
🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com
📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah
◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻
=======================
📖 KEKHUSUSAN-KEKHUSUSAN PENTING DALAM ISLAM (Bag.3)
✍🏻 Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu رحمه الله :
" Sesungguhnya pengajaran Islam itu mudah, jelas dan bisa difahami. Dan islam tidak mengakui adanya khurafat, tidak pula keyakinan yang rusak, serta akidah filsafat. Ia bisa diaplikasikan pada setiap waktu dan ruang."
📚 Taujihat Islamiyah Li Islahil Fard Wal Mujtama' Hal. 8
➖➖➖➖🌹🌹🌹🌹➖➖➖➖
💫 الخصائص الرئيسية في الإسلام 💫
✍🏻 الشيخ محمد بن جميل زينو رحمه الله :
3- إن تعاليم الإسلام سهلة واضحة مفهومة، فهو لا يقر
الخرافات، ولا المعتقدات الفاسدة ، والفلسفات المعقدة ، وهو
صالح للتطبيق في كل زمان ومكان ."
📚 توجيهات إسلامية لإصلاح الفرد والمجتمع : ٨
🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com
📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah
◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻
Telegram
SALAFY CIREBON 🇮🇩
CHANNEL RESMI MA'HAD DHIYA'US SUNNAH CIREBON
🌹🌻🌷💐 DUNIA SEISINYA TIDAK BISA UNTUK MENEBUS ADZAB ALLAH BAGI ORANG YANG TIDAK BERIMAN
✍🏻 Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah berkata:
لو أُعطي الإنسان مُلك الدنيا من أولها إلى آخرها ولم يُرزق الإسلام، لكان محروما غاية الحرمان.
"Seandainya seseorang diberi kerajaan dunia sejak awal dunia hingga akhirnya, namun dia tidak diberi hidayah Islam, niscaya dia benar-benar terhalangi dari kebaikan yang sesungguhnya."
📚 Haditsush Shabah, hlm. 146
🌍 Sumber || https://twitter.com/Hamad_Al_Othman/status/847391985010827271
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://bit.ly/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah berkata:
لو أُعطي الإنسان مُلك الدنيا من أولها إلى آخرها ولم يُرزق الإسلام، لكان محروما غاية الحرمان.
"Seandainya seseorang diberi kerajaan dunia sejak awal dunia hingga akhirnya, namun dia tidak diberi hidayah Islam, niscaya dia benar-benar terhalangi dari kebaikan yang sesungguhnya."
📚 Haditsush Shabah, hlm. 146
🌍 Sumber || https://twitter.com/Hamad_Al_Othman/status/847391985010827271
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://bit.ly/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
Twitter
حمد إبراهيم العثمان
العلامةعبدالعزيزبن بازرحمه الله"لو أُعطي الإنسان مُلك الدنيامن أولها إلي آخرها ولم يُرزق الإسلام لكان محروما غاية الحرمان". حديث الصباح ص١٤٦
🅾 MASUK ISLAM HARUS GANTI NAMA
▶ BERIKUT PENJELASAN ULAMA KITA
------------------🚨------------------
💺Samahatus Syaikh bin Baz rahimahullahu ta'ala
❓Pertanyaan :
---------
Apabila orang kafir telah masuk Islam apakah diharuskan untuk merubah namanya ❓
☎ Jawaban :
---------
☝ Apabila namanya bukan nama yang baik, maka disyariatkan baginya untuk merubah namanya setelah masuk Islam. Karena perubahan namanya akan memberikan kesan yang jelas dan nampak bahwa ia telah berpindah memeluk agama Islam.
Karena dia akan ditanya tentang sebab perubahan namanya sehingga orang-orang akan mengetahui bahwa dia telah masuk Islam.
⛔ Dan pada umumnya nama-nama mereka ketika masih kafir terkadang tidak sesuai syariat.
✅ Maka hendaknya diganti dengan nama-nama yang islami seperti Shalih, Ahmad, Abdullah, Abdurrahman, Muhammad dan nama-nama yang semisalnya.
📪 Sumber :
--------------------
Nur 'alad Darb 96.
_____
✍🏻WhatsApp
ⓚⓘⓣⓐ🇮🇩ⓢⓐⓣⓤ
Bagi-bagi faedah Islam ilmiah ajak segera keluarga dan teman teman
🌐 Join Channel Telegram:
https://bit.ly/KajianIslamTemanggung
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
▶ BERIKUT PENJELASAN ULAMA KITA
------------------🚨------------------
💺Samahatus Syaikh bin Baz rahimahullahu ta'ala
❓Pertanyaan :
---------
Apabila orang kafir telah masuk Islam apakah diharuskan untuk merubah namanya ❓
☎ Jawaban :
---------
☝ Apabila namanya bukan nama yang baik, maka disyariatkan baginya untuk merubah namanya setelah masuk Islam. Karena perubahan namanya akan memberikan kesan yang jelas dan nampak bahwa ia telah berpindah memeluk agama Islam.
Karena dia akan ditanya tentang sebab perubahan namanya sehingga orang-orang akan mengetahui bahwa dia telah masuk Islam.
⛔ Dan pada umumnya nama-nama mereka ketika masih kafir terkadang tidak sesuai syariat.
✅ Maka hendaknya diganti dengan nama-nama yang islami seperti Shalih, Ahmad, Abdullah, Abdurrahman, Muhammad dan nama-nama yang semisalnya.
📪 Sumber :
--------------------
Nur 'alad Darb 96.
_____
ⓚⓘⓣⓐ🇮🇩ⓢⓐⓣⓤ
Bagi-bagi faedah Islam ilmiah ajak segera keluarga dan teman teman
🌐 Join Channel Telegram:
https://bit.ly/KajianIslamTemanggung
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
Telegram
KajianIslamTemanggung
📚 Penuhi dunia dengan ilmu dan amal
📧 Email: kajianislamtemanggung@gmail.com
Tim Admin KIT (dibawah bimbingan Asatidzah Temanggung)
📲 Kritik, saran atau pertanyaan,
Ikhwan 085228006512
Akhwat 082143102897
📧 Email: kajianislamtemanggung@gmail.com
Tim Admin KIT (dibawah bimbingan Asatidzah Temanggung)
📲 Kritik, saran atau pertanyaan,
Ikhwan 085228006512
Akhwat 082143102897
Forwarded from SEPUTAR BID'AH(perkara baru dlm agama)&SUNNAH(ajaran nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم)
🍂☀🌅 FIQH (MEMAHAMI) AGAMA PETANDA BAHWA ALLAH MENGHENDAKI KEBAIKAN PADANYA
🔸 Asy-Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz rahimahullah :
"Fiqh (memahami) agama yang itu merupakan tanda kebahagiaan adalah ilmu yang memberikan pengaruh kepada pemiliknya untuk memiliki sifat Khasyah (takut) kepada Allah, dan mengantarkannya kepada menghormati larangan-larangan Allah, serta senantiasa merasa diawasi oleh-Nya. Di samping mendorongnya untuk senantiasa melaksanakan kewajiban-kewajiban dari Allah dan meninggalkan larangan-larangan-Nya, serta mendorongnya untuk mau berdakwah ke jalan Allah dan menjelaskan syari’at-Nya kepada umat.
Barangsiapa yang diberi rizki Fiqh agama dalam bentuk seperti itu, maka itu adalah petanda dan alamat bahwa Allah menghendaki kebaikan padanya.
Sebaliknya barangsiapa yang terhalangi dari itu maka dia termasuk orang-orang jahil dan sesat dari jalan yang lurus, berpaling dari fiqh (memahami) agama, dari mempelajari apa yang Allah wajibkan baginya, dari mengerti tentang apa yang Allah haramkan atasnya. Maka itu di antara tanda-tanda bahwa Allah tidak menghendaki kebaikan padanya.
Allah telah menyifati orang-orang kafir sebagai orang-orang yang berpaling dari tugas yang mereka diciptakan untuknya dan dari bahaya yang mereka diperingatkan darinya. Maka ini sebagai peringatan bagi kita, bahwa wajib bagi seorang muslim adalah menghadap kepada agama Allah, mempelajari agama Allah, dan bertanya ketika terdapat permasalahan yang sulit, serta melihat dengan teliti.
Allah Ta’ala berfirman :
{وَالَّذِينَ كَفَرُوا عَمَّا أُنْذِرُوا مُعْرِضُونَ}
“Orang-orang yang kafir berpaling dari apa yang diperingatkan kepada mereka.” (al-Ahqaaf : 3)
{وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّنْ ذُكِّرَ بِآيَاتِ رَبِّهِ فَأَعْرَضَ عَنْهَا وَنَسِيَ مَا قَدَّمَتْ يَدَاهُ}
“Siapakah yang lebih zhalim dari pada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat Tuhannya lalu dia berpaling darinya dan melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya?” (al-Kahfi : 57)
📚 Majmu’ Fatawa wa Maqalat Mutanawwi’ah, 10/7
📑 Majmu'ah Manhajul Anbiya
@ManhajulAnbiya
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://t.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
🔸 Asy-Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz rahimahullah :
"Fiqh (memahami) agama yang itu merupakan tanda kebahagiaan adalah ilmu yang memberikan pengaruh kepada pemiliknya untuk memiliki sifat Khasyah (takut) kepada Allah, dan mengantarkannya kepada menghormati larangan-larangan Allah, serta senantiasa merasa diawasi oleh-Nya. Di samping mendorongnya untuk senantiasa melaksanakan kewajiban-kewajiban dari Allah dan meninggalkan larangan-larangan-Nya, serta mendorongnya untuk mau berdakwah ke jalan Allah dan menjelaskan syari’at-Nya kepada umat.
Barangsiapa yang diberi rizki Fiqh agama dalam bentuk seperti itu, maka itu adalah petanda dan alamat bahwa Allah menghendaki kebaikan padanya.
Sebaliknya barangsiapa yang terhalangi dari itu maka dia termasuk orang-orang jahil dan sesat dari jalan yang lurus, berpaling dari fiqh (memahami) agama, dari mempelajari apa yang Allah wajibkan baginya, dari mengerti tentang apa yang Allah haramkan atasnya. Maka itu di antara tanda-tanda bahwa Allah tidak menghendaki kebaikan padanya.
Allah telah menyifati orang-orang kafir sebagai orang-orang yang berpaling dari tugas yang mereka diciptakan untuknya dan dari bahaya yang mereka diperingatkan darinya. Maka ini sebagai peringatan bagi kita, bahwa wajib bagi seorang muslim adalah menghadap kepada agama Allah, mempelajari agama Allah, dan bertanya ketika terdapat permasalahan yang sulit, serta melihat dengan teliti.
Allah Ta’ala berfirman :
{وَالَّذِينَ كَفَرُوا عَمَّا أُنْذِرُوا مُعْرِضُونَ}
“Orang-orang yang kafir berpaling dari apa yang diperingatkan kepada mereka.” (al-Ahqaaf : 3)
{وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّنْ ذُكِّرَ بِآيَاتِ رَبِّهِ فَأَعْرَضَ عَنْهَا وَنَسِيَ مَا قَدَّمَتْ يَدَاهُ}
“Siapakah yang lebih zhalim dari pada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat Tuhannya lalu dia berpaling darinya dan melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya?” (al-Kahfi : 57)
📚 Majmu’ Fatawa wa Maqalat Mutanawwi’ah, 10/7
📑 Majmu'ah Manhajul Anbiya
@ManhajulAnbiya
📝💻 Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || ▶ https://t.me/hikmahsalafiyyah
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
Telegram
Hikmah Salafiyyah
📚 Meraih Hidayah Dengan Dakwah Salafiyyah
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
📝 Asatidzah Pembina:
1. Al-Ustadz Abu Firas Hamzah Rifa'i
2. Al-Ustadz Abu Rabi'ah Muhammad Hakim
📲 Admin: Iswar Rauf
📧 hikmahsalafiyyah22@gmail.com
💎 Silakan menyebarkan dengan tetap mencantumkan sumber.
🌾~ HANYALAH ISLAM AGAMA YANG INDAH SENANTIASA BERSIH SEBELUM BERIBADAH ~ 🌾
🌻 ※••••••••••🌵🍒🌵••••••••••※🌻
Saudaraku Anda yang berhak mengetahui faedah ini...
💧 Bab Hukum berkumur-kumur bagi orang yang berwudhu setelah makan atau minum...
✍🏼 Asy-Syaikh al-Allamah bin Baz rahimahullah
📬 Pertanyaan :
Apakah wajib berkumur-kumur bagi orang yang selalu menjaga wudhu'nya apabila makan atau minum sesuatu ❓
📭 Jawaban :
✋🏽 Tidak WAJIB ❗ namun dianjurkan jika terdapat lemak (minyak) di dalamnya atau ada sesuatu yang mengandung aroma yang tidak sedap, hendaknya dia berkumur-kumur sehingga hilang bau yang tidak sedap tersebut. Akan hilang pula lemak yang terkadang mengganggu dan menyibukkannya.
👋🏼 Suatu saat Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah minum susu lantas beliau berkumur-kumur seraya mengatakan,
"Sesungguhnya susu itu mengandung lemak."
👍🏼 Dengan demikian berkumur-kumur hukumnya SUNNAH jika memang diperlukan.
📚 Sumber : Fatawa Nur 'alad Darb 5/51
---------------------------------------
*📮سلسلة فتاوى في الطهارة📮*
لسماحة الشيخ العلامة عبد العزيز ابن باز رحمه الله
- ﺣﻜﻢ اﻟﻤﻀﻤﻀﺔ ﻟﻠﻤﺘﻮﺿﺊ ﺇﺫا ﺃﻛﻞ ﺃﻭ ﺷﺮﺏ ﺷﻴﺌﺎ
📌 السؤال رقم ٣٧ : ﻫﻞ ﺗﺠﺐ اﻟﻤﻀﻤﻀﺔ ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺘﻮﺿﺊ اﻟﻤﺤﺘﻔﻆ ﺑﻮﺿﻮﺋﻪ ﺇﺫا ﺃﻛﻞ ﺃﻭ ﺷﺮﺏ ﺷﻴﺌﺎ ﻣﺎ؟
✅ الجواب: ﻻ ﺗﺠﺐ، ﻟﻜﻦ ﺗﺴﺘﺤﺐ، ﺇﺫا ﻛﺎﻥ ﻓﻴﻪ ﺩﺳﻢ، ﺃﻭ ﻓﻴﻪ ﺷﻲء ﻟﻪ ﺭاﺋﺤﺔ ﻳﺘﻤﻀﻤﺾ ﺣﺘﻰ ﺗﺬﻫﺐ اﻟﺮاﺋﺤﺔ اﻟﻜﺮﻳﻬﺔ، ﺃﻭ اﻟﺪﺳﻢ اﻟﺬﻱ ﻗﺪ ﻳﺆﺫﻳﻪ ﻭﻳﺸﻐﻠﻪ،
ﻭاﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻓﻲ ﺑﻌﺾ اﻷﺣﻴﺎﻥ «ﻟﻤﺎ ﺷﺮﺏ ﻟﺒﻨﺎ ﺗﻤﻀﻤﺾ، ﻭﻗﺎﻝ: ﺇﻥ ﻟﻪ ﺩﺳﻤﺎ » ﻓﺎﻟﻤﻀﻤﻀﺔ ﻣﺴﺘﺤﺒﺔ ﺇﺫا ﺩﻋﺖ اﻟﺤﺎﺟﺔ ﺇﻟﻴﻬﺎ.
📚 المصدر : فتاوى نور على الدرب (٥/٥١)
══════ ❁✿❁ ══════
✍🏻WhatsApp
ⓚⓘⓣⓐ🇮🇩ⓢⓐⓣⓤ
Ada yang perlu diingat wahai saudaraku....kebersihan adalah separuh dari keimanan...
Jangan lupa bagi-bagi faedah ilmiah hari ini....ayo segera gabung bersama kami
🌐 Join Channel Telegram:
https://bit.ly/KajianIslamTemanggung
📻 Dengarkan al-Quran setiap saat di Radio Qur'an
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.radioislam
~~~~~~~
🌻 ※••••••••••🌵🍒🌵••••••••••※🌻
Saudaraku Anda yang berhak mengetahui faedah ini...
💧 Bab Hukum berkumur-kumur bagi orang yang berwudhu setelah makan atau minum...
✍🏼 Asy-Syaikh al-Allamah bin Baz rahimahullah
📬 Pertanyaan :
Apakah wajib berkumur-kumur bagi orang yang selalu menjaga wudhu'nya apabila makan atau minum sesuatu ❓
📭 Jawaban :
✋🏽 Tidak WAJIB ❗ namun dianjurkan jika terdapat lemak (minyak) di dalamnya atau ada sesuatu yang mengandung aroma yang tidak sedap, hendaknya dia berkumur-kumur sehingga hilang bau yang tidak sedap tersebut. Akan hilang pula lemak yang terkadang mengganggu dan menyibukkannya.
👋🏼 Suatu saat Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah minum susu lantas beliau berkumur-kumur seraya mengatakan,
"Sesungguhnya susu itu mengandung lemak."
👍🏼 Dengan demikian berkumur-kumur hukumnya SUNNAH jika memang diperlukan.
📚 Sumber : Fatawa Nur 'alad Darb 5/51
---------------------------------------
*📮سلسلة فتاوى في الطهارة📮*
لسماحة الشيخ العلامة عبد العزيز ابن باز رحمه الله
- ﺣﻜﻢ اﻟﻤﻀﻤﻀﺔ ﻟﻠﻤﺘﻮﺿﺊ ﺇﺫا ﺃﻛﻞ ﺃﻭ ﺷﺮﺏ ﺷﻴﺌﺎ
📌 السؤال رقم ٣٧ : ﻫﻞ ﺗﺠﺐ اﻟﻤﻀﻤﻀﺔ ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺘﻮﺿﺊ اﻟﻤﺤﺘﻔﻆ ﺑﻮﺿﻮﺋﻪ ﺇﺫا ﺃﻛﻞ ﺃﻭ ﺷﺮﺏ ﺷﻴﺌﺎ ﻣﺎ؟
✅ الجواب: ﻻ ﺗﺠﺐ، ﻟﻜﻦ ﺗﺴﺘﺤﺐ، ﺇﺫا ﻛﺎﻥ ﻓﻴﻪ ﺩﺳﻢ، ﺃﻭ ﻓﻴﻪ ﺷﻲء ﻟﻪ ﺭاﺋﺤﺔ ﻳﺘﻤﻀﻤﺾ ﺣﺘﻰ ﺗﺬﻫﺐ اﻟﺮاﺋﺤﺔ اﻟﻜﺮﻳﻬﺔ، ﺃﻭ اﻟﺪﺳﻢ اﻟﺬﻱ ﻗﺪ ﻳﺆﺫﻳﻪ ﻭﻳﺸﻐﻠﻪ،
ﻭاﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻓﻲ ﺑﻌﺾ اﻷﺣﻴﺎﻥ «ﻟﻤﺎ ﺷﺮﺏ ﻟﺒﻨﺎ ﺗﻤﻀﻤﺾ، ﻭﻗﺎﻝ: ﺇﻥ ﻟﻪ ﺩﺳﻤﺎ » ﻓﺎﻟﻤﻀﻤﻀﺔ ﻣﺴﺘﺤﺒﺔ ﺇﺫا ﺩﻋﺖ اﻟﺤﺎﺟﺔ ﺇﻟﻴﻬﺎ.
📚 المصدر : فتاوى نور على الدرب (٥/٥١)
══════ ❁✿❁ ══════
ⓚⓘⓣⓐ🇮🇩ⓢⓐⓣⓤ
Ada yang perlu diingat wahai saudaraku....kebersihan adalah separuh dari keimanan...
Jangan lupa bagi-bagi faedah ilmiah hari ini....ayo segera gabung bersama kami
🌐 Join Channel Telegram:
https://bit.ly/KajianIslamTemanggung
📻 Dengarkan al-Quran setiap saat di Radio Qur'an
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.radioislam
Telegram
KajianIslamTemanggung
📚 Penuhi dunia dengan ilmu dan amal
📧 Email: kajianislamtemanggung@gmail.com
Tim Admin KIT (dibawah bimbingan Asatidzah Temanggung)
📲 Kritik, saran atau pertanyaan,
Ikhwan 085228006512
Akhwat 082143102897
📧 Email: kajianislamtemanggung@gmail.com
Tim Admin KIT (dibawah bimbingan Asatidzah Temanggung)
📲 Kritik, saran atau pertanyaan,
Ikhwan 085228006512
Akhwat 082143102897
✋🏻📢📚🍃 ISLAM SATU-SATUNYA AGAMA YANG BENAR
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
إِنَّ ٱلدِّينَ عِندَ ٱللَّهِ ٱلۡإِسۡلَٰمُۗ
“Sesungguhnya agama yang haq di sisi Allah hanyalah Islam.” (Ali Imran: 19)
وَمَن يَبۡتَغِ غَيۡرَ ٱلۡإِسۡلَٰمِ دِينٗا فَلَن يُقۡبَلَ مِنۡهُ وَهُوَ فِي ٱلۡأٓخِرَةِ مِنَ ٱلۡخَٰسِرِينَ
“Barang siapa mencari agama selain Islam,maka agama selain islaam itu tdk akan diterima dari dia,dan dia di akhirat termasuk orang-orang yg merugi.” (Ali Imran: 85)
Syaikh Shalih al-Fauzan menerangkan bahwa dalam dua ayat di atas ada bantahan terhadap orang-orang di zaman ini yang menyatakan bahwa tiga agama ini; Yahudi, Nasrani, dan Islam, semuanya benar dan akan mengantarkan pemeluknya kepada Allah. Apa yang mereka ucapkan ini adalah dusta dan mengada-ada. Tidak ada agama yang benar setelah datangnya agama ini, selain Islam.
Setelah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam diutus dan Islam datang, dihapuslah agama Yahudi dan Nasrani. Semua agama yang selain Islam telah ditahrif (diubah-ubah) dan diganti, atau telah mansukh, telah berakhir masanya, tidak ada lagi yang Allah ridhai selain Islam (yang dibawa oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam).
Barang siapa ingin masuk surga, berpegang teguhlah dengan Islam ini. Barang siapa menginginkan agama yang lain, tidak ada bagian untuknya selain neraka. (Syarah Fadhlul Islam)
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
إِنَّ ٱلدِّينَ عِندَ ٱللَّهِ ٱلۡإِسۡلَٰمُۗ
“Sesungguhnya agama yang haq di sisi Allah hanyalah Islam.” (Ali Imran: 19)
وَمَن يَبۡتَغِ غَيۡرَ ٱلۡإِسۡلَٰمِ دِينٗا فَلَن يُقۡبَلَ مِنۡهُ وَهُوَ فِي ٱلۡأٓخِرَةِ مِنَ ٱلۡخَٰسِرِينَ
“Barang siapa mencari agama selain Islam,maka agama selain islaam itu tdk akan diterima dari dia,dan dia di akhirat termasuk orang-orang yg merugi.” (Ali Imran: 85)
Syaikh Shalih al-Fauzan menerangkan bahwa dalam dua ayat di atas ada bantahan terhadap orang-orang di zaman ini yang menyatakan bahwa tiga agama ini; Yahudi, Nasrani, dan Islam, semuanya benar dan akan mengantarkan pemeluknya kepada Allah. Apa yang mereka ucapkan ini adalah dusta dan mengada-ada. Tidak ada agama yang benar setelah datangnya agama ini, selain Islam.
Setelah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam diutus dan Islam datang, dihapuslah agama Yahudi dan Nasrani. Semua agama yang selain Islam telah ditahrif (diubah-ubah) dan diganti, atau telah mansukh, telah berakhir masanya, tidak ada lagi yang Allah ridhai selain Islam (yang dibawa oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam).
Barang siapa ingin masuk surga, berpegang teguhlah dengan Islam ini. Barang siapa menginginkan agama yang lain, tidak ada bagian untuknya selain neraka. (Syarah Fadhlul Islam)
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
Telegram
Salafy Indonesia
💎 Menjalin Ukhuwwah di Atas Minhaj Nubuwwah
📝 Silakan menyebarkan tanpa mengubah materi dan tetap mencantumkan sumber.
💻 Media resmi: t.me/forumsalafy, forumsalafy.net, dan Grup WSI
📲 Admin: Muhammad (Cileungsi, Bogor) salafyindonesia001@gmail.com
📝 Silakan menyebarkan tanpa mengubah materi dan tetap mencantumkan sumber.
💻 Media resmi: t.me/forumsalafy, forumsalafy.net, dan Grup WSI
📲 Admin: Muhammad (Cileungsi, Bogor) salafyindonesia001@gmail.com
Forwarded from SEPUTAR TAWHIYD,SYIRIK & KUFUR
☝🏻🌷🌹🌺 AGAMA SAMAWI ITU CUMA ISLAM
✍🏻 Asy-Syaikh Shalih Alu Syaikh hafizhahullah berkata:
وبالمناسبة من الغلط أن يقال: الأديان السماوية الثلاثة ، الديانات السماوية الثلاثة يعنون : اليهودية ، والنصرانية ، والإسلام. هذا باطل شرعًا ؛ لأن الدين السماوي واحد ، هو الإسلام
Dan berkaitan dengan ini, termasuk kesalahan adalah tatkala dikatakan: Agama-agama samawiy itu ada tiga, yahudi nasrani dan Islam. Ini adalah batil secara syariat, karena agama samawiy itu cuma satu yaitu Islam.
إن الدين عند الله الإسلام
Sesungguhnya agama yang diridhai di sisi Allah itu Islam (Ali Imron: 19)
اليهودية ملة ؛ يعني : ملة شريعة ، والنصرانية ملة شريعة ، لا بأس
Yahudi itu adalah ajaran, yakni ajaran syariat, dan nasrani itu adalah ajaran syariat, tidak mengapa (mengatakan) demikian.
أم الدين ، ليس ثم أديان سماوية ، ليس ثم إلا دين سماوي واحد وهو الإسلام ، قد تقول : الأديان المختلفة نعم ، لكن لا تنسب ذلك إلى السماء ؛ لأن الذي جاء من الله عز وجل دين واحد
Adapun agama, maka di sana tidak ada agama samawi, tidak ada di sana kecuali agama samawiy yang satu yaitu Islam. Kadang engkau katakan: Agama itu bermacam-macam iya, akan tetapi, akan tetapi jangan engkau mengatakan agama samawi, karena agama yang datang dari Allah itu cuma satu (Islam). selesai.
[Liqaa'aat wa jalasaat 1/381-382]
📚 Sumber || http://soo.gd/Cq04
🌏 Kunjungi || http://forumsalafy.net/agama-samawi-itu-cuma-islam/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.dog/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
✍🏻 Asy-Syaikh Shalih Alu Syaikh hafizhahullah berkata:
وبالمناسبة من الغلط أن يقال: الأديان السماوية الثلاثة ، الديانات السماوية الثلاثة يعنون : اليهودية ، والنصرانية ، والإسلام. هذا باطل شرعًا ؛ لأن الدين السماوي واحد ، هو الإسلام
Dan berkaitan dengan ini, termasuk kesalahan adalah tatkala dikatakan: Agama-agama samawiy itu ada tiga, yahudi nasrani dan Islam. Ini adalah batil secara syariat, karena agama samawiy itu cuma satu yaitu Islam.
إن الدين عند الله الإسلام
Sesungguhnya agama yang diridhai di sisi Allah itu Islam (Ali Imron: 19)
اليهودية ملة ؛ يعني : ملة شريعة ، والنصرانية ملة شريعة ، لا بأس
Yahudi itu adalah ajaran, yakni ajaran syariat, dan nasrani itu adalah ajaran syariat, tidak mengapa (mengatakan) demikian.
أم الدين ، ليس ثم أديان سماوية ، ليس ثم إلا دين سماوي واحد وهو الإسلام ، قد تقول : الأديان المختلفة نعم ، لكن لا تنسب ذلك إلى السماء ؛ لأن الذي جاء من الله عز وجل دين واحد
Adapun agama, maka di sana tidak ada agama samawi, tidak ada di sana kecuali agama samawiy yang satu yaitu Islam. Kadang engkau katakan: Agama itu bermacam-macam iya, akan tetapi, akan tetapi jangan engkau mengatakan agama samawi, karena agama yang datang dari Allah itu cuma satu (Islam). selesai.
[Liqaa'aat wa jalasaat 1/381-382]
📚 Sumber || http://soo.gd/Cq04
🌏 Kunjungi || http://forumsalafy.net/agama-samawi-itu-cuma-islam/
⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.dog/forumsalafy
💎💎💎💎💎💎💎💎💎
Forum Salafy | Menjalin Ukhuwwah Di Atas Minhaj Nubuwwah
AGAMA SAMAWI ITU CUMA ISLAM | Forum Salafy
AGAMA SAMAWI ITU CUMA ISLAM قال الشيخ صالح آل الشيخ حفظه الله تعالى :" وبالمناسبة من الغلط أن يقال : الأديان السماوية الثلاثة ، الديانات السماوية الثلاثة يعنون : اليهودية ، والنصرانية ، والإسلام. Syaikh Shalih Alu Syaikh hafizhahullah berkata: Dan berkaitan…
📌☑️ DI ANTARA KONSEKUENSI IBADAH
✍️ Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata,
"Di antara konsekuensi Al Uluhiyyah (peribadahan) yaitu seorang hamba mencintai sesuatu yang Allah cintai dan membenci sesuatu yang Allah benci.
Dengan demikian, dia senantiasa mengikuti Rabbnya pada setiap perkara yang dicintai dan yang dibenci-Nya.
Oleh karena itu, hawa nafsunya senantiasa mengikuti perintah dan larangan Allah."
📚 Majmu'l Fatawa (jilid 2/hlm.407).
➖➖➖➖➖➖➖➖
قال ابن تيمية-رحمه الله- :
ومن لوازم الألوهية أن يحب العبد ما يحبه الله، ويبغض ما يبغضه، فيوافق ربه فيما يحبه ويرضى، وفيما يبغض ويسخط، فيكون بذلك هواه تبعًا لأمر الله ونهيه.
📚 مجموع الفتاوى ٤٠٧/٢.
🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾
🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com
📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah
◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻
✍️ Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata,
"Di antara konsekuensi Al Uluhiyyah (peribadahan) yaitu seorang hamba mencintai sesuatu yang Allah cintai dan membenci sesuatu yang Allah benci.
Dengan demikian, dia senantiasa mengikuti Rabbnya pada setiap perkara yang dicintai dan yang dibenci-Nya.
Oleh karena itu, hawa nafsunya senantiasa mengikuti perintah dan larangan Allah."
📚 Majmu'l Fatawa (jilid 2/hlm.407).
➖➖➖➖➖➖➖➖
قال ابن تيمية-رحمه الله- :
ومن لوازم الألوهية أن يحب العبد ما يحبه الله، ويبغض ما يبغضه، فيوافق ربه فيما يحبه ويرضى، وفيما يبغض ويسخط، فيكون بذلك هواه تبعًا لأمر الله ونهيه.
📚 مجموع الفتاوى ٤٠٧/٢.
🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾
🌎 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com
📳 Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah
◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻
Telegram
SALAFY CIREBON 🇮🇩
CHANNEL RESMI MA'HAD DHIYA'US SUNNAH CIREBON
✅📜🕋 INILAH MAKNA ISLAM YANG HAKIKI
🔊 Al-Imad bin Katsir rahimahullah mengatakan,
وعبادته هي طاعته بفعل المأمور و ترك المحظور. وذلك هو حقيقة دين الاسلام. لأن معنى الإسلام: الاستسلام لله تعالى، المتضمن غاية الانقياد و الذل والخضوع
"Beribadah kepada Allah adalah menaati-Nya dengan melakukan apa yang telah diperintahkan dan meninggalkan apa yang dilarang. Dan itulah hakikat agama Islam. Karena makna Islam adalah berserah diri kepada Allah Yang Maha Tinggi yang mengandung puncak ketundukan, perendahan diri dan kepasrahan."
📚 Fathul Majid 26
#makna #islam #hakiki
🖥 *Kunjungi website kami*
http://www.salafytemanggung.com
•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••
✍🏻WhatsApp
Ⓚ①ⓉⒶ🌏ⓈⒶⓉⓊ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya....ayo segera bergabung
🌐📲 Join Channel Ⓚ①Ⓣ
https://t.me/KajianIslamTemanggung
📻📡 Dengarkan••• [ VERSI BARU❗ ] Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
🔊 Al-Imad bin Katsir rahimahullah mengatakan,
وعبادته هي طاعته بفعل المأمور و ترك المحظور. وذلك هو حقيقة دين الاسلام. لأن معنى الإسلام: الاستسلام لله تعالى، المتضمن غاية الانقياد و الذل والخضوع
"Beribadah kepada Allah adalah menaati-Nya dengan melakukan apa yang telah diperintahkan dan meninggalkan apa yang dilarang. Dan itulah hakikat agama Islam. Karena makna Islam adalah berserah diri kepada Allah Yang Maha Tinggi yang mengandung puncak ketundukan, perendahan diri dan kepasrahan."
📚 Fathul Majid 26
#makna #islam #hakiki
🖥 *Kunjungi website kami*
http://www.salafytemanggung.com
•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••
Ⓚ①ⓉⒶ🌏ⓈⒶⓉⓊ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya....ayo segera bergabung
🌐📲 Join Channel Ⓚ①Ⓣ
https://t.me/KajianIslamTemanggung
📻📡 Dengarkan••• [ VERSI BARU❗ ] Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
Salafy Temanggung
Portal Dakwah Salafiyyah Kabupaten Temanggung
🛡️🤝🔥 TAUBAT MENGHAPUS KESYIRIKAN
💬 Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
ﻭﻣﻦ اﻟﻤﻌﻠﻮﻡ ﺑﺎﻻﺿﻄﺮاﺭ ﻣﻦ ﺩﻳﻦ اﻹﺳﻼﻡ ﺃﻥ اﻟﺸﺮﻙ ﻳﻐﻔﺮ ﺑﺎﻟﺘﻮﺑﺔ، ﻭﺇﻻ ﻟﻢ ﻳﺼﺢ ﺇﺳﻼﻡ ﻛﺎﻓﺮ ﺃﺑﺪا
"Di antara perkara yang telah diketahui secara pasti dalam agama Islam adalah bahwa kesyirikan akan diampuni dengan taubat.
Jika tidak demikian, maka keislaman orang kafir tidak akan sah selama-lamanya."
✍️ Madarijus Salikin 1/335
#faedah #tobat
🖥 Kunjungi website kami
https://salafytemanggung.com
•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••
🌐📲 Join Channel Ⓚ①Ⓣ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya....ayo segera bergabung
https://t.me/KajianIslamTemanggung
📻📡 Dengarkan••• [ VERSI BARU❗ ] Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
💬 Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
ﻭﻣﻦ اﻟﻤﻌﻠﻮﻡ ﺑﺎﻻﺿﻄﺮاﺭ ﻣﻦ ﺩﻳﻦ اﻹﺳﻼﻡ ﺃﻥ اﻟﺸﺮﻙ ﻳﻐﻔﺮ ﺑﺎﻟﺘﻮﺑﺔ، ﻭﺇﻻ ﻟﻢ ﻳﺼﺢ ﺇﺳﻼﻡ ﻛﺎﻓﺮ ﺃﺑﺪا
"Di antara perkara yang telah diketahui secara pasti dalam agama Islam adalah bahwa kesyirikan akan diampuni dengan taubat.
Jika tidak demikian, maka keislaman orang kafir tidak akan sah selama-lamanya."
✍️ Madarijus Salikin 1/335
#faedah #tobat
🖥 Kunjungi website kami
https://salafytemanggung.com
•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••
🌐📲 Join Channel Ⓚ①Ⓣ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya....ayo segera bergabung
https://t.me/KajianIslamTemanggung
📻📡 Dengarkan••• [ VERSI BARU❗ ] Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2
≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈
Salafy Temanggung
Portal Dakwah Salafiyyah Kabupaten Temanggung
☝️🏻🌟🪴ALLAH MAHA PENGAMPUN
Faedah, ketika mendefinisikan amalan wajib jangan mengatakan:
هـو ما يثـاب فـاعله ويـعاقب تاركه.
"Amalan wajib adalah amalan yang pelakunya mendapatkan pahala, dan orang yang meninggalkannya mendapatkan hukuman."
🎙Al Allaamah Muhammad bin Shaleh Al Utsaimin rahimahullahu Ta'ala berkata:
Amalan wajib adalah amalan yang diperintahkan secara syari'at yang perintah tersebut harus dilaksanakan. Dan hukum dari perintah tersebut, pelakunya memperoleh pahala dan orang yang meninggalkannya berhak mendapatkan hukuman. Kita tidak mengatakan (dalam mendefinisikan amalan wajib) bahwa orang meninggalkannya mendapatkan hukuman karena boleh jadi Allah memaafkannya (tanpa menghukumnya).
Allah Ta'ala mengatakan:
إن الله لا يغفر أن يشرك به ويغفر ما دون ذلك لمن يشاء.
"Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik, dan mengampuni yang selain kesyirikan bagi yang Allah kehendaki. (An Nisaa: 116)
📚 Asy Syarhul Mumti, 386/1
🔰 فـــائدة:
❌لا تقــل في تعــريف الــواجب :
《 هـو ما يثـاب فـاعله ويـعاقب تاركه 》
🌴قال العلامة محمد بن صالح العثيمين - رحمه الله تعالى -:
▪الــواجب :
« ما أمر به الشارع على سبيلِ الإلزام بالفعل ».
•وحــكمه :
« أن فاعله مثاب ، وتاركه مستحق للعقاب ، ولا نقــول : يعاقب تاركه ؛ لأنه يجوز أن يعفو الله عنه ».
▪قــال تعالى :
{ إن الله لا يغفر أن يشرك به ويغفر ما دون ذلك لمن يشاء }.
[ النــساء / ١١٦ ]
📚 الشرح الممتع (٣٨٦/١)
🕹️ https://t.me/alilm_kabla_alkawli_w_amal/4289
📲 Join & Share Channel:
https://t.me/salafy_sorowako
🖥 Website:
https://salafysorowako.net
•°•°•°•°•°•°•°•
Faedah, ketika mendefinisikan amalan wajib jangan mengatakan:
هـو ما يثـاب فـاعله ويـعاقب تاركه.
"Amalan wajib adalah amalan yang pelakunya mendapatkan pahala, dan orang yang meninggalkannya mendapatkan hukuman."
🎙Al Allaamah Muhammad bin Shaleh Al Utsaimin rahimahullahu Ta'ala berkata:
Amalan wajib adalah amalan yang diperintahkan secara syari'at yang perintah tersebut harus dilaksanakan. Dan hukum dari perintah tersebut, pelakunya memperoleh pahala dan orang yang meninggalkannya berhak mendapatkan hukuman. Kita tidak mengatakan (dalam mendefinisikan amalan wajib) bahwa orang meninggalkannya mendapatkan hukuman karena boleh jadi Allah memaafkannya (tanpa menghukumnya).
Allah Ta'ala mengatakan:
إن الله لا يغفر أن يشرك به ويغفر ما دون ذلك لمن يشاء.
"Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik, dan mengampuni yang selain kesyirikan bagi yang Allah kehendaki. (An Nisaa: 116)
📚 Asy Syarhul Mumti, 386/1
🔰 فـــائدة:
❌لا تقــل في تعــريف الــواجب :
《 هـو ما يثـاب فـاعله ويـعاقب تاركه 》
🌴قال العلامة محمد بن صالح العثيمين - رحمه الله تعالى -:
▪الــواجب :
« ما أمر به الشارع على سبيلِ الإلزام بالفعل ».
•وحــكمه :
« أن فاعله مثاب ، وتاركه مستحق للعقاب ، ولا نقــول : يعاقب تاركه ؛ لأنه يجوز أن يعفو الله عنه ».
▪قــال تعالى :
{ إن الله لا يغفر أن يشرك به ويغفر ما دون ذلك لمن يشاء }.
[ النــساء / ١١٦ ]
📚 الشرح الممتع (٣٨٦/١)
🕹️ https://t.me/alilm_kabla_alkawli_w_amal/4289
📲 Join & Share Channel:
https://t.me/salafy_sorowako
🖥 Website:
https://salafysorowako.net
•°•°•°•°•°•°•°•
Telegram
📮العلم قبل القول والعمل الدعوية📮
🔰 فـــائدة:
❌لا تقــل في تعــريف الــواجب :
《 هـو ما يثـاب فـاعله ويـعاقب تاركه 》
🌴قال العلامة محمد بن صالح العثيمين - رحمه الله تعالى -:
▪الــواجب :
« ما أمر به الشارع على سبيلِ الإلزام بالفعل ».
•وحــكمه :
« أن فاعله مثاب ، وتاركه مستحق للعقاب ،…
❌لا تقــل في تعــريف الــواجب :
《 هـو ما يثـاب فـاعله ويـعاقب تاركه 》
🌴قال العلامة محمد بن صالح العثيمين - رحمه الله تعالى -:
▪الــواجب :
« ما أمر به الشارع على سبيلِ الإلزام بالفعل ».
•وحــكمه :
« أن فاعله مثاب ، وتاركه مستحق للعقاب ،…
🪴🍃 ALLAH ﷻ MAHA MENERIMA TAUBAT PARA HAMBA
✍🏻 Al-Imam An-Nawawi rahimahullah berkata,
” لو تكرر الذنب مائة مرة أو ألف مرة أو أكثر، وتاب في كل مرة قبلت توبته وسقطت ذنوبه “
“Seandainya dosa-dosa itu berulang-ulang sebanyak seratus kali, atau seribu kali, atau bahkan lebih banyak dari itu, namun dia bertaubat setiap kali melakukan dosa, niscaya taubatnya diterima dan dosa-dosanya berguguran.”
📑 Syarh Shahih Muslim (17/75)
📝 Salafy Majalengka
📟 Channel Telegram: http://t.me/salafymajalengka
🌏 Website: http://www.salafymajalengka.com
🌅 Menebar Sunnah Meniti Jalan Salaful Ummah
➖➖➖➖➖➖➖➖
✍🏻 Al-Imam An-Nawawi rahimahullah berkata,
” لو تكرر الذنب مائة مرة أو ألف مرة أو أكثر، وتاب في كل مرة قبلت توبته وسقطت ذنوبه “
“Seandainya dosa-dosa itu berulang-ulang sebanyak seratus kali, atau seribu kali, atau bahkan lebih banyak dari itu, namun dia bertaubat setiap kali melakukan dosa, niscaya taubatnya diterima dan dosa-dosanya berguguran.”
📑 Syarh Shahih Muslim (17/75)
📝 Salafy Majalengka
📟 Channel Telegram: http://t.me/salafymajalengka
🌏 Website: http://www.salafymajalengka.com
🌅 Menebar Sunnah Meniti Jalan Salaful Ummah
➖➖➖➖➖➖➖➖
Telegram
Salafy Majalengka 🇮🇩
Menebar Sunnah Meniti Jalan Salaful Ummah
Media resmi:
salafymajalengka.com
t.me/salafymajalengka
t.me/galerisalafymajalengka
Admin:
Abu Muqbil Iwan (AMI)
Abu Salman Al-Majasuki
Pembimbing:
al-Ustadz Abu Hatim Falih حفظه الله
Media resmi:
salafymajalengka.com
t.me/salafymajalengka
t.me/galerisalafymajalengka
Admin:
Abu Muqbil Iwan (AMI)
Abu Salman Al-Majasuki
Pembimbing:
al-Ustadz Abu Hatim Falih حفظه الله
🔑🔥💧PERBEDAAN JIN DAN SYAITHAN
💐Al-'Allamah Asy-Syaikh 'Abdul 'Aziz Ibnu Baaz _rahimahullah_
❓Pertanyaan:
"Apa berbedaan antara jin dan syaithan ?"
🔑Jawab:
✏"Jin adalah rasnya jin, mereka _tsaqal_ (yang terbebani syariat) yang kedua dari makhluk Allah seperti manusia.
Allah berfirman, "Tidaklah aku ciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk beribadah kepada-Ku." ( Adz dzariyat : 56 )
✒maka jin adalah dari jenis makluk yang Allah ciptakan untuk beribadah kepada-Nya sama seperti manusia.
📍Dan Syaithan adalah golongan yang membangkang dari mereka. Syaithan bersama keturunannya yang membangkang. Demikian pula Syaithan dari kalangan manusia, sama seperti itu.
Syaithan bisa dari kalangan jin bisa juga dari kalangan manusia, dan syaithan dari kalangan jin maupun manusia semuanya tergolong Syaithan.
Sebagaimana firman Allah _ta'ala_ ,
"Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap Nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan (dari jenis) manusia (dan jenis) jin, sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia). Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan." (Al An'am : 112 )
📌 Maksudnya bahwa syaithan dari kalangan manusia atau jin adalah mereka yang membangkang atau melampaui batasan-batasan Allah, mereka itulah sesungguhnya yang dikatakan syaithan. Dan syaithan yang disebut bapaknya jin adalah pimpinannya mereka.
Begitu pula yang membangkang dari keturunan mereka dan melampaui batasan-batasan Allah juga termasuk syaithan. Dan
siapa saja yang istiqomah (dari mereka) di atas perintah Allah maka dia bukan syaithan, melainkan mereka adalah mukminin.
Sebagaimana firman Allah,
"Dan sesungguhnya di antara kami ada yang shaleh dan di antara kami ada (pula) yang selain dari itu. Kami menempuh jalan yang berbeda-beda."
Dan juga Allah berfirman,
"Dan sesungguhnya di antara kami ada yang muslim dan ada (pula) yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus. Adapun mereka yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi bahan bakar bagi neraka Jahannam". Al Jin: 14-15)
💡Maka diantara mereka ada yang muslim dan ada yang kafir, ada pula yang mubtadi' dan ada yang sunni, dan ada yang mu'tazilah dan ada yang jahmiyyah, sama seperti yang terjadi pada manusia.
Nas'alullah al 'afiyah
🌐Sumber:
https://www.binbaz.org.sa/noor/1553
❐ لِفَـضِيلَةِ الشَّـيْخِ العَـلَّامَـةِ
عَبْـد العَـزِيز اِبْـنُ بـاز رَحِـمَهُ الله
❪✵❫ السُّـــ↶ــؤَال ُ:
مـا الفـرق بيـن الجـن والشياطـين؟
❪✵❫ الجَــ↶ـــوَابُ :
الجـن جنـس الجـن، هـم الثـقل الثـاني مـن المخلـوقات مـثل الإنـس، يقـول الله سبـحانه : « وَمَـا خَلَقْـتُ الْجِـنَّ وَالْأِنْـسَ إِلَّا لِيَعْـبُدُونِ » (الـذاريات : 56) فالجـن هـم جـنس مـن المخلـوقات خلـقهم الله لعـبادته كـالإنس، والـشياطين المـردة مـنهم، الشيـطان وذريـة الـمردة، وهـكذا شـياطين الإنـس مـثل ذلـك
فالشـياطين يكـونون مـن الجـن ويكـونون مـن الإنـس، فالشـيطان الإنسـي والشـيطان الجـني داخـلون فـي الشياطـين، كـما قـال تـعالى : « وَكَـذَلِكَ جَعَـلْنَا لِكُـلِّ نَبِـيٍّ عَـدُوّاً شَـيَاطِينَ الْأِنْـسِ وَالْجِـنِّ يُوحِـي بَعْضُـهُمْ إِلَـى بَعْـضٍ زُخْـرُفَ الْـقَوْلِ غُـرُوراً وَلَـوْ شَـاءَ رَبُّـكَ مَـا فَعَـلُوهُ فَـذَرْهُمْ وَمَـا يَـفْتَرُونَ » (الأنعـام :112).
فالمقـصود أن الشـياطين يكـونون مـن الجـن ومـن الإنـس وهـم الـمردة المتعـدون لحـدود الله، يـقال لهـم : شـياطين، والشـيطان الـذي هـو أبـو الجـن هـو رأسهـم، وهكـذا مـن تمـرد مـن ذريتـه وتـعدى الحـدود هـو شيـطان، ومـن اسـتقام عـلى أمـر الله فليـس مـن الشيـاطين بـل مـن المـؤمنين، كـما قـال -تعـالى- فـي الجـن : « وَأَنَّـا مِـنَّا الصَّالِحُـونَ وَمِـنَّا دُونَ ذَلِـكَ كُـنَّا طَـرَائِقَ قِـدَداً » (الجــن :11)
وقـال أيضـا عـن الجـن : « وَأَنَّـا مِـنَّا الْمُسْلِمُـونَ وَمِـنَّا الْقَاسِطُـونَ فَمَـنْ أَسْلَـمَ فَـأُولَئِكَ تَحَـرَّوْا رَشَـداً ۞ وَأَمَّـا الْقَاسِطُـونَ فَكَانُـوا لِجَـهَنَّمَ حَطَـباً » (الجـن : 14-15) فهـم فيـهم المسـلم والكافـر، فيـهم المبـتدع والسـني، فيهـم الـرافضي والسـني، فيـهم الشـيوعي، فيـهم المعـتزلي والجـهمي،
💐Al-'Allamah Asy-Syaikh 'Abdul 'Aziz Ibnu Baaz _rahimahullah_
❓Pertanyaan:
"Apa berbedaan antara jin dan syaithan ?"
🔑Jawab:
✏"Jin adalah rasnya jin, mereka _tsaqal_ (yang terbebani syariat) yang kedua dari makhluk Allah seperti manusia.
Allah berfirman, "Tidaklah aku ciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk beribadah kepada-Ku." ( Adz dzariyat : 56 )
✒maka jin adalah dari jenis makluk yang Allah ciptakan untuk beribadah kepada-Nya sama seperti manusia.
📍Dan Syaithan adalah golongan yang membangkang dari mereka. Syaithan bersama keturunannya yang membangkang. Demikian pula Syaithan dari kalangan manusia, sama seperti itu.
Syaithan bisa dari kalangan jin bisa juga dari kalangan manusia, dan syaithan dari kalangan jin maupun manusia semuanya tergolong Syaithan.
Sebagaimana firman Allah _ta'ala_ ,
"Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap Nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan (dari jenis) manusia (dan jenis) jin, sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia). Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan." (Al An'am : 112 )
📌 Maksudnya bahwa syaithan dari kalangan manusia atau jin adalah mereka yang membangkang atau melampaui batasan-batasan Allah, mereka itulah sesungguhnya yang dikatakan syaithan. Dan syaithan yang disebut bapaknya jin adalah pimpinannya mereka.
Begitu pula yang membangkang dari keturunan mereka dan melampaui batasan-batasan Allah juga termasuk syaithan. Dan
siapa saja yang istiqomah (dari mereka) di atas perintah Allah maka dia bukan syaithan, melainkan mereka adalah mukminin.
Sebagaimana firman Allah,
"Dan sesungguhnya di antara kami ada yang shaleh dan di antara kami ada (pula) yang selain dari itu. Kami menempuh jalan yang berbeda-beda."
Dan juga Allah berfirman,
"Dan sesungguhnya di antara kami ada yang muslim dan ada (pula) yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus. Adapun mereka yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi bahan bakar bagi neraka Jahannam". Al Jin: 14-15)
💡Maka diantara mereka ada yang muslim dan ada yang kafir, ada pula yang mubtadi' dan ada yang sunni, dan ada yang mu'tazilah dan ada yang jahmiyyah, sama seperti yang terjadi pada manusia.
Nas'alullah al 'afiyah
🌐Sumber:
https://www.binbaz.org.sa/noor/1553
❐ لِفَـضِيلَةِ الشَّـيْخِ العَـلَّامَـةِ
عَبْـد العَـزِيز اِبْـنُ بـاز رَحِـمَهُ الله
❪✵❫ السُّـــ↶ــؤَال ُ:
مـا الفـرق بيـن الجـن والشياطـين؟
❪✵❫ الجَــ↶ـــوَابُ :
الجـن جنـس الجـن، هـم الثـقل الثـاني مـن المخلـوقات مـثل الإنـس، يقـول الله سبـحانه : « وَمَـا خَلَقْـتُ الْجِـنَّ وَالْأِنْـسَ إِلَّا لِيَعْـبُدُونِ » (الـذاريات : 56) فالجـن هـم جـنس مـن المخلـوقات خلـقهم الله لعـبادته كـالإنس، والـشياطين المـردة مـنهم، الشيـطان وذريـة الـمردة، وهـكذا شـياطين الإنـس مـثل ذلـك
فالشـياطين يكـونون مـن الجـن ويكـونون مـن الإنـس، فالشـيطان الإنسـي والشـيطان الجـني داخـلون فـي الشياطـين، كـما قـال تـعالى : « وَكَـذَلِكَ جَعَـلْنَا لِكُـلِّ نَبِـيٍّ عَـدُوّاً شَـيَاطِينَ الْأِنْـسِ وَالْجِـنِّ يُوحِـي بَعْضُـهُمْ إِلَـى بَعْـضٍ زُخْـرُفَ الْـقَوْلِ غُـرُوراً وَلَـوْ شَـاءَ رَبُّـكَ مَـا فَعَـلُوهُ فَـذَرْهُمْ وَمَـا يَـفْتَرُونَ » (الأنعـام :112).
فالمقـصود أن الشـياطين يكـونون مـن الجـن ومـن الإنـس وهـم الـمردة المتعـدون لحـدود الله، يـقال لهـم : شـياطين، والشـيطان الـذي هـو أبـو الجـن هـو رأسهـم، وهكـذا مـن تمـرد مـن ذريتـه وتـعدى الحـدود هـو شيـطان، ومـن اسـتقام عـلى أمـر الله فليـس مـن الشيـاطين بـل مـن المـؤمنين، كـما قـال -تعـالى- فـي الجـن : « وَأَنَّـا مِـنَّا الصَّالِحُـونَ وَمِـنَّا دُونَ ذَلِـكَ كُـنَّا طَـرَائِقَ قِـدَداً » (الجــن :11)
وقـال أيضـا عـن الجـن : « وَأَنَّـا مِـنَّا الْمُسْلِمُـونَ وَمِـنَّا الْقَاسِطُـونَ فَمَـنْ أَسْلَـمَ فَـأُولَئِكَ تَحَـرَّوْا رَشَـداً ۞ وَأَمَّـا الْقَاسِطُـونَ فَكَانُـوا لِجَـهَنَّمَ حَطَـباً » (الجـن : 14-15) فهـم فيـهم المسـلم والكافـر، فيـهم المبـتدع والسـني، فيهـم الـرافضي والسـني، فيـهم الشـيوعي، فيـهم المعـتزلي والجـهمي،
binbaz.org.sa
ما الفرق بين الجن والشياطين؟
الجواب:
الجن: من.. جنس الجن، هم الثقل الثاني من المخلوقات، مثل الإنس يقول الله سبحانه: وَمَا
الجن: من.. جنس الجن، هم الثقل الثاني من المخلوقات، مثل الإنس يقول الله سبحانه: وَمَا
‼⚠
✋🏼 BAHAYA MENVONIS KAFIR, JIKA TIDAK TERBUKTI AKAN KEMBALI KEPADA SI PENUDUH SENDIRI!!
👉🏼 Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَيُّمَا رَجُلٍ قَالَ لِأَخِيْهِ: يَا كَافِرُ، فَقَدْ بَاءَ بِهَا أَحَدُهُمَا، فَإِنْكَانَ كَمَا قَالَ وَإِلاَّ رَجَعَتْ عَلَيْهِ
“Apabila seseorang menyeru kepada saudaranya, ‘Wahai orang kafir,’ maka sungguh akan kembali sebutan kekafiran tersebut kepada salah seorang dari keduanya. Bila orang yang disebut kafir itu memang kafir, maka sebutan itu pantas untuknya. Bila tidak, maka sebutan kafir itu kembali kepada yang mengucapkan.”
(HR. Al-Bukhari no. 6104 dan Muslim no. 60)
👉🏼 Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu juga menuturkan hal yang sama dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
مَنْ دَعَا رَجُلاً بِالْكُفْرِ أَوْ قَالَ: عَدُوَّ اللهِ؛ وَ يْسَ كَذَلِكَ إِلاَّ حَارَعَلَيْهِ
“Siapa yang menyeru kepada seseorang dengan sebutan kekafiran atau ia mengatakan, ‘Wahai musuh Allah’, sementara yang dituduhnya itu tidak demikian maka sebutan tersebut kembali kepadanya.”
(HR. Muslim no. 61)
✅ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-’Utsaimin rahimahullah berkata, “Menjatuhkan vonis kafir dan fasiq bukan urusan kita. Namun, permasalahan ini harus dikembalikan kepada Allah _‘Azza wa Jalla_ dan Rasul-Nya. Sebab, ia termasuk hukum syariah yang rujukannya adalah al-Quran dan as-Sunnah.
Maka dari itu, wajib ⚠ ekstra hati-hati dan teliti dalam masalah ini. Tidaklah seseorang dikafirkan dan dihukumi fasiq kecuali bila al-Qur’an dan as-Sunnah telah menunjukkan kekafiran dan kefasikannya. Mengingat hukum asal seseorang yang nampak nyata ciri-ciri keislamannya adalah sebagai muslim sampai benar-benar terbukti adanya sesuatu yang menghapusnya berdasarkan dalil syar’i.
Tidak boleh bermudah-mudahan mengkafirkan seorang muslim atau menghukuminya sebagai fasiq*.”
(al-Qawa’idul Mutsla fi Shifatillahi wa Asma-ihil Husna, hlm. 87-88)
📝 asysyariah.com
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Diposting Ulang :
📮 *WhatsApp SaLaM || Salafy Makassar*
_Mempererat Ukhuwah dengan Salam_
🔵 *Channel Telegram* https://t.me/salafymakassar
🖥 *Website* http://salafymakassar.net
✋🏼 BAHAYA MENVONIS KAFIR, JIKA TIDAK TERBUKTI AKAN KEMBALI KEPADA SI PENUDUH SENDIRI!!
👉🏼 Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَيُّمَا رَجُلٍ قَالَ لِأَخِيْهِ: يَا كَافِرُ، فَقَدْ بَاءَ بِهَا أَحَدُهُمَا، فَإِنْكَانَ كَمَا قَالَ وَإِلاَّ رَجَعَتْ عَلَيْهِ
“Apabila seseorang menyeru kepada saudaranya, ‘Wahai orang kafir,’ maka sungguh akan kembali sebutan kekafiran tersebut kepada salah seorang dari keduanya. Bila orang yang disebut kafir itu memang kafir, maka sebutan itu pantas untuknya. Bila tidak, maka sebutan kafir itu kembali kepada yang mengucapkan.”
(HR. Al-Bukhari no. 6104 dan Muslim no. 60)
👉🏼 Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu juga menuturkan hal yang sama dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
مَنْ دَعَا رَجُلاً بِالْكُفْرِ أَوْ قَالَ: عَدُوَّ اللهِ؛ وَ يْسَ كَذَلِكَ إِلاَّ حَارَعَلَيْهِ
“Siapa yang menyeru kepada seseorang dengan sebutan kekafiran atau ia mengatakan, ‘Wahai musuh Allah’, sementara yang dituduhnya itu tidak demikian maka sebutan tersebut kembali kepadanya.”
(HR. Muslim no. 61)
✅ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-’Utsaimin rahimahullah berkata, “Menjatuhkan vonis kafir dan fasiq bukan urusan kita. Namun, permasalahan ini harus dikembalikan kepada Allah _‘Azza wa Jalla_ dan Rasul-Nya. Sebab, ia termasuk hukum syariah yang rujukannya adalah al-Quran dan as-Sunnah.
Maka dari itu, wajib ⚠ ekstra hati-hati dan teliti dalam masalah ini. Tidaklah seseorang dikafirkan dan dihukumi fasiq kecuali bila al-Qur’an dan as-Sunnah telah menunjukkan kekafiran dan kefasikannya. Mengingat hukum asal seseorang yang nampak nyata ciri-ciri keislamannya adalah sebagai muslim sampai benar-benar terbukti adanya sesuatu yang menghapusnya berdasarkan dalil syar’i.
Tidak boleh bermudah-mudahan mengkafirkan seorang muslim atau menghukuminya sebagai fasiq*.”
(al-Qawa’idul Mutsla fi Shifatillahi wa Asma-ihil Husna, hlm. 87-88)
📝 asysyariah.com
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Diposting Ulang :
📮 *WhatsApp SaLaM || Salafy Makassar*
_Mempererat Ukhuwah dengan Salam_
🔵 *Channel Telegram* https://t.me/salafymakassar
🖥 *Website* http://salafymakassar.net
Telegram
📮 SaLaM || Salafy Makassar
Mempererat Ukhuwah Dengan Salam
Forwarded from Qoulus Salaf
🕋💡📖
SYARIAT NABI MUHAMMAD ﷺ MENGHAPUS SYARIAT NABI-NABI YANG TERDAHULU
🎙 Al-Imam Abdul Aziz bin Baz rahimahullah berkata,
“Ajaran agama Yahudi dan Nasrani keduanya telah dihapus oleh syariat Muhammad ﷺ, adapun kebenaran yang terdapat pada keduanya, maka Islam menetapkannya, dan kebatilan yang terdapat pada keduanya, maka berasal dari apa yang telah mereka rubah dan mereka ganti sesuai dengan keinginan hawa nafsu mereka untuk mereka jual dengan harga yang sedikit, amat jelek apa yang mereka jual. Maka ajaran agama Islam adalah ajaran agama yang benar yang diperlukan bagi penduduk bumi.”
📚 Majmu’ Al-Fatawa, 2/279
🔗 https://t.me/bin_baaz/1183
🖥 Yuk Gabung Kanal Telegram
https://t.me/qoulussalaf
📻 Yuk dengarkan audio kajian Islam ilmiah dan murottal Al-Qur’an setiap hari melalui aplikasi Radio Islam Indonesia (klik link untuk download aplikasi)
https://play.google.com/store/apps/details?id=dev.oasemedia.radioislamindonesia
▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️
SYARIAT NABI MUHAMMAD ﷺ MENGHAPUS SYARIAT NABI-NABI YANG TERDAHULU
🎙 Al-Imam Abdul Aziz bin Baz rahimahullah berkata,
“Ajaran agama Yahudi dan Nasrani keduanya telah dihapus oleh syariat Muhammad ﷺ, adapun kebenaran yang terdapat pada keduanya, maka Islam menetapkannya, dan kebatilan yang terdapat pada keduanya, maka berasal dari apa yang telah mereka rubah dan mereka ganti sesuai dengan keinginan hawa nafsu mereka untuk mereka jual dengan harga yang sedikit, amat jelek apa yang mereka jual. Maka ajaran agama Islam adalah ajaran agama yang benar yang diperlukan bagi penduduk bumi.”
📚 Majmu’ Al-Fatawa, 2/279
🔗 https://t.me/bin_baaz/1183
🖥 Yuk Gabung Kanal Telegram
https://t.me/qoulussalaf
📻 Yuk dengarkan audio kajian Islam ilmiah dan murottal Al-Qur’an setiap hari melalui aplikasi Radio Islam Indonesia (klik link untuk download aplikasi)
https://play.google.com/store/apps/details?id=dev.oasemedia.radioislamindonesia
▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️
Telegram
عبد العزيز بن عبد الله بن باز
🎁ORANG YANG PALING BERHAK DENGAN RAHMAT ALLAH TA'ALA
🍃Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullahu Ta'ala berkata:
"Barang siapa yang paling sempurna dalam mewujudkan kalimat ikhlas لا إله إلا الله dengan keilmuan, keyakinan, amalan, sikap berlepas diri dan loyal serta permusuhan (terhadap peribadahan selain Allah); maka dialah orang yang paling berhak dengan rahmat Allah Ta'ala."
📚Majmu' al Fatawa 14/414
📲http://t.me/ukhwh
📌قال ابن تيمية رحمه الله:
" من كان أكمل في تحقيق إخلاص
{لا إله إلا الله}
علمًا وعقيدةً، وعملاً وبراءةً, وموالاةً ومعاداةً؛
كان أحق بالرحمة".
مجموع الفتاوى (١٤/٤١٤)
🍃Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullahu Ta'ala berkata:
"Barang siapa yang paling sempurna dalam mewujudkan kalimat ikhlas لا إله إلا الله dengan keilmuan, keyakinan, amalan, sikap berlepas diri dan loyal serta permusuhan (terhadap peribadahan selain Allah); maka dialah orang yang paling berhak dengan rahmat Allah Ta'ala."
📚Majmu' al Fatawa 14/414
📲http://t.me/ukhwh
📌قال ابن تيمية رحمه الله:
" من كان أكمل في تحقيق إخلاص
{لا إله إلا الله}
علمًا وعقيدةً، وعملاً وبراءةً, وموالاةً ومعاداةً؛
كان أحق بالرحمة".
مجموع الفتاوى (١٤/٤١٤)
💎PEMBENAHAN AQIDAH SOLUSI PROBLEMATIKA UMAT MANUSIA
🎙Syaikh Shalih bin Fauzan al Fauzan hafizhahullah berkata:
"Selama manusia di atas kesyirikan dan bid'ah serta muhdatsat (mengada-ngadakan perkara baru dalam syariat), maka tidak akan baik urusan-urasan mereka dan tidak akan terpecahkan problema-problema mereka, bahkan akan bertambah problema-problema mereka seperti orang-orang di masa jahiliyah dulu. Maka, pertama kali harus membenahi masalah aqidah. Dikarenakan seluruh para rasul dan penutup rasul Nabi Muhammad ﷺ, pertama kali yang mereka mulai dakwahkan adalah pembenahan masalah aqidah."
📔Ijtima' al Kalimah wa Atsaruhu, halaman 23
📱http://t.me/ukhwh
قال الشيخ د. صالح_الفوزان
"ما دام الناس على الشرك، وعلى البدع والمحدثات، فلن تصلح أمورهم ولن تحل مشاكلهم، بل تزيد مشاكلهم كما كانوا في الجاهلية، فأولاً يجب إصلاح العقيدة، ولهذا فالرسل كلهم وخاتمهم محمد ﷺ أول ما يبدؤون الدعوة بإصلاح العقيدة".
[اجتماع الكلمة وأثره (ص٢٣)]
..
🎙Syaikh Shalih bin Fauzan al Fauzan hafizhahullah berkata:
"Selama manusia di atas kesyirikan dan bid'ah serta muhdatsat (mengada-ngadakan perkara baru dalam syariat), maka tidak akan baik urusan-urasan mereka dan tidak akan terpecahkan problema-problema mereka, bahkan akan bertambah problema-problema mereka seperti orang-orang di masa jahiliyah dulu. Maka, pertama kali harus membenahi masalah aqidah. Dikarenakan seluruh para rasul dan penutup rasul Nabi Muhammad ﷺ, pertama kali yang mereka mulai dakwahkan adalah pembenahan masalah aqidah."
📔Ijtima' al Kalimah wa Atsaruhu, halaman 23
📱http://t.me/ukhwh
قال الشيخ د. صالح_الفوزان
"ما دام الناس على الشرك، وعلى البدع والمحدثات، فلن تصلح أمورهم ولن تحل مشاكلهم، بل تزيد مشاكلهم كما كانوا في الجاهلية، فأولاً يجب إصلاح العقيدة، ولهذا فالرسل كلهم وخاتمهم محمد ﷺ أول ما يبدؤون الدعوة بإصلاح العقيدة".
[اجتماع الكلمة وأثره (ص٢٣)]
..
👓✍PARA ULAMA MEMBAGI TAUHID MENJADI TIGA MACAM
💎Syekh Muhammad bin Shalih al 'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Ketahuilah bahwa ulama rahimahumullah membagi tauhid menjadi tiga macam: tauhid rububiyah, tauhid uluhiyah, dan tauhid asma' wa sifat. Mereka membaginya dengan pembagian ini berdasarkan tatabbu' (penelitian yang cermat dari awal sampai akhir), istiqra' (mengambil kesimpulan dari hal yang khusus kepada hal yang umum), dan isti'nas (mengumpulkan bukti-bukti pendukung) terhadap Firman Allah Tabaraka wa Ta'ala:
رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا فَاعْبُدْهُ وَاصْطَبِرْ لِعِبَادَتِهِ ۚهَلْ تَعْلَمُ لَهُ سَمِيًّا
Tuhan (yang menguasai) langit dan bumi dan apa-apa yang ada di antara keduanya, maka sembahlah Dia dan berteguh hatilah dalam beribadat kepada-Nya. Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)? (Maryam:65)
Ayat yang mulia ini mengandung tiga macam tauhid. Firmannya:
رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا
Tuhan (yang menguasai) langit dan bumi dan apa-apa yang ada di antara keduanya.
Ini mengandung tauhid rububiyah.
Firmannya:
فَاعْبُدْهُ وَاصْطَبِرْ لِعِبَادَتِهِ
Maka sembahlah Dia dan berteguh hatilah dalam beribadat kepada-Nya.
Ini mengandung tauhid uluhiyah.
Firmannya:
هَلْ تَعْلَمُ لَهُ سَمِيًّا
Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)?
Ini mengandung tauhid asma' wa sifat. Karena maksud Firmannya:
هَلْ تَعْلَمُ لَهُ سَمِيًّا
adalah engkau tidak akan mengetahui ada yang sebanding bagi Allah dan yang sama bagi Allah pada nama dan sifat-Nya.
📚Syarh Aqidah Ahlussunnah Waljamaah
http://t.me/ukhwh
🇸🇦Teks Arab
واعلم أن العلماء رحمهم الله قسموا التوحيد إلى ثلاثة أقسام توحيد الربوبية وتوحيد الألوهية وتوحيد الأسماء والصفات قسموها هذا التقسيم بناء على التتبع والاستقراء واستئناسا بقول الله تبارك و تعالى (( رب السماوات والأرض وما بينهما فاعبده واصطبر لعبادته هل تعلم له سميا )) فإن هذه الآية الكريمة تضمنت أنواع التوحيد الثلاثة (( رب السماوات والأرض )) هذا أيش
الطالب : الربوبية
الشيخ : الربوبية نعم (( رب السماوات والأرض وما بينهما )) الربوبية (( فاعبده واصطبر لعبادته )) هذا توحيد الألوهية (( هل تعلم له سميا )) الاسماء والصفات لأن معنى (( هل تعلم له سميا )) أي لا تعلم له نظيرا ومساويا في أسمائه وصفاته.
💎Syekh Muhammad bin Shalih al 'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Ketahuilah bahwa ulama rahimahumullah membagi tauhid menjadi tiga macam: tauhid rububiyah, tauhid uluhiyah, dan tauhid asma' wa sifat. Mereka membaginya dengan pembagian ini berdasarkan tatabbu' (penelitian yang cermat dari awal sampai akhir), istiqra' (mengambil kesimpulan dari hal yang khusus kepada hal yang umum), dan isti'nas (mengumpulkan bukti-bukti pendukung) terhadap Firman Allah Tabaraka wa Ta'ala:
رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا فَاعْبُدْهُ وَاصْطَبِرْ لِعِبَادَتِهِ ۚهَلْ تَعْلَمُ لَهُ سَمِيًّا
Tuhan (yang menguasai) langit dan bumi dan apa-apa yang ada di antara keduanya, maka sembahlah Dia dan berteguh hatilah dalam beribadat kepada-Nya. Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)? (Maryam:65)
Ayat yang mulia ini mengandung tiga macam tauhid. Firmannya:
رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا
Tuhan (yang menguasai) langit dan bumi dan apa-apa yang ada di antara keduanya.
Ini mengandung tauhid rububiyah.
Firmannya:
فَاعْبُدْهُ وَاصْطَبِرْ لِعِبَادَتِهِ
Maka sembahlah Dia dan berteguh hatilah dalam beribadat kepada-Nya.
Ini mengandung tauhid uluhiyah.
Firmannya:
هَلْ تَعْلَمُ لَهُ سَمِيًّا
Apakah kamu mengetahui ada seorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)?
Ini mengandung tauhid asma' wa sifat. Karena maksud Firmannya:
هَلْ تَعْلَمُ لَهُ سَمِيًّا
adalah engkau tidak akan mengetahui ada yang sebanding bagi Allah dan yang sama bagi Allah pada nama dan sifat-Nya.
📚Syarh Aqidah Ahlussunnah Waljamaah
http://t.me/ukhwh
🇸🇦Teks Arab
واعلم أن العلماء رحمهم الله قسموا التوحيد إلى ثلاثة أقسام توحيد الربوبية وتوحيد الألوهية وتوحيد الأسماء والصفات قسموها هذا التقسيم بناء على التتبع والاستقراء واستئناسا بقول الله تبارك و تعالى (( رب السماوات والأرض وما بينهما فاعبده واصطبر لعبادته هل تعلم له سميا )) فإن هذه الآية الكريمة تضمنت أنواع التوحيد الثلاثة (( رب السماوات والأرض )) هذا أيش
الطالب : الربوبية
الشيخ : الربوبية نعم (( رب السماوات والأرض وما بينهما )) الربوبية (( فاعبده واصطبر لعبادته )) هذا توحيد الألوهية (( هل تعلم له سميا )) الاسماء والصفات لأن معنى (( هل تعلم له سميا )) أي لا تعلم له نظيرا ومساويا في أسمائه وصفاته.
🔬APAKAH MEMBAGI TAUHID MENJADI TIGA MACAM TERMASUK BID'AH❓
🕌Syaikh Muhammad bin Shalih al 'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Sebagian orang mengatakan pembagian tauhid menjadi tiga macam adalah perkara yang baru dalam syariat (bid'ah) karena tidak pernah diriwayatkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa 'ala alihi wa sallam, sedangkan apa saja perkara agama yang tidak pernah diriwayatkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa 'ala aalihi wa sallam, maka itu adalah bid'ah. Akan tetapi kami akan menjawab tentang hal ini. Kami katakan, sungguh banyak hal yang disusun para ulama tidak pernah disusun di zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Karena semuanya ini hanyalah berwujud keterangan dan penjelasan. Sehingga, para ulama yang membagi tauhid menjadi tiga macam tidaklah menambahi maupun mengingkari hal yang telah tetap. Akan tetapi mereka mendatangkan apa yang disebutkan dalam al Qur'an dan sunnah. Hanya saja mereka membaginya sesuai perbedaan tingkat pemahaman manusia, seperti yang akan kami jelaskan insya Allah. Jika kita menempuh jalan yang ditempuh orang yang berpendapat aneh ini, niscaya juga kita akan mengatakan penentuan syarat salat, rukunnya, kewajibannya; rukun haji kewajibannya, larangannya, dan lainnya akan kita katakan termasuk bid'ah. Padahal kita tidak menyebutkan pembagian ini dalam rangka beribadah kepada Allah dengannya, tetapi kita menyebutkannya untuk mendekatkan ilmu kepada para penuntut ilmu syar'i, kalau begitu semuanya ini adalah perantara bukan tujuan. Jadi yang benar, pastinya pembagian tauhid menjadi tiga macam; penyebutan syarat, rukun, kewajiban, dan pembatal ibadah; semuanya ini hukumnya boleh karena termasuk kategori perantara, pendekatan, dan pembatasan untuk penuntut ilmu. Kami akan menyebutkan bahwa Rusulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menyebutkan hal-hal yang dibatasi dengan bilangan seperti: (Tujuh golongan yang dinaungi Allah dalam naunggannya), (Tiga golongan yang tidak diajak bicara Allah pada hari kiamat), dan lainnya. Ini semua adalah jenis pembagian."
📕Syarh Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah
http://t.me/ukhwh
🇸🇦Teks Arab
قال بعض الناس إن تقسيم التوحيد إلى هذه الأقسام الثلاثة بدعة لأن ذلك لم يرد عن النبي صلى الله عليه وعلى آله وسلم وما كان من أمور الدين لم يرد عن النبي صلى الله عليه وعلى آله وسلم فإنه بدعة.
ولكننا نجيب عن هذا فنقول إن أشياء كثيرة رتبها العلماء لم تكن مرتبة في عهد الرسول عليه الصلاة والسلام وهذا لا يعدو أن يكون بيانا وتوضيحا فالذين قسموه إلى ثلاثة أقسام لم يأتوا بزائد ولم ينكروا ثابتا بل أتوا بما جاءت بما جاء به الكتاب والسنة ولكن قسموه وقسموه باعتبار اختلاف الناس فيه كما سيبين إن شاء الله ولو أننا سلكنا هذا المسلك الذي سلكه هذا الشاذ لقلنا أيضا إن عد شروط الصلاة وأركانها وواجباتها وأركان الحج وواجباته ومحظوراته وما أشبه ذلك لقلنا إنه من من البدع ونحن لا نذكر هذا متعبدين لله به ولكننا نذكر هذا مقربين للعلم إلى طلابنا فهو إذن وسيلة وليس قصدا فالصواب بلا شك أن تقسيم التوحيد إلى ثلاثة أقسام وذكر الشروط والأركان والواجبات والمفسدات في العبادات كل هذا جائز لأنه من باب أيش
الطالب : ...
الشيخ : من باب الوسائل والتقريب وحصر الأشياء لطالب العلم ونحن نذكر أن الرسول عليه الصلاة والسلام كان يذكر الأشياء محدودة بالعدد مثل ( سبعة يظلهم الله في ظله ) ( ثلاثة لا يكلمهم الله يوم القيامة ) وأشبه ذلك وهذا نوع من التقسيم
🕌Syaikh Muhammad bin Shalih al 'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Sebagian orang mengatakan pembagian tauhid menjadi tiga macam adalah perkara yang baru dalam syariat (bid'ah) karena tidak pernah diriwayatkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa 'ala alihi wa sallam, sedangkan apa saja perkara agama yang tidak pernah diriwayatkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wa 'ala aalihi wa sallam, maka itu adalah bid'ah. Akan tetapi kami akan menjawab tentang hal ini. Kami katakan, sungguh banyak hal yang disusun para ulama tidak pernah disusun di zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Karena semuanya ini hanyalah berwujud keterangan dan penjelasan. Sehingga, para ulama yang membagi tauhid menjadi tiga macam tidaklah menambahi maupun mengingkari hal yang telah tetap. Akan tetapi mereka mendatangkan apa yang disebutkan dalam al Qur'an dan sunnah. Hanya saja mereka membaginya sesuai perbedaan tingkat pemahaman manusia, seperti yang akan kami jelaskan insya Allah. Jika kita menempuh jalan yang ditempuh orang yang berpendapat aneh ini, niscaya juga kita akan mengatakan penentuan syarat salat, rukunnya, kewajibannya; rukun haji kewajibannya, larangannya, dan lainnya akan kita katakan termasuk bid'ah. Padahal kita tidak menyebutkan pembagian ini dalam rangka beribadah kepada Allah dengannya, tetapi kita menyebutkannya untuk mendekatkan ilmu kepada para penuntut ilmu syar'i, kalau begitu semuanya ini adalah perantara bukan tujuan. Jadi yang benar, pastinya pembagian tauhid menjadi tiga macam; penyebutan syarat, rukun, kewajiban, dan pembatal ibadah; semuanya ini hukumnya boleh karena termasuk kategori perantara, pendekatan, dan pembatasan untuk penuntut ilmu. Kami akan menyebutkan bahwa Rusulullah shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menyebutkan hal-hal yang dibatasi dengan bilangan seperti: (Tujuh golongan yang dinaungi Allah dalam naunggannya), (Tiga golongan yang tidak diajak bicara Allah pada hari kiamat), dan lainnya. Ini semua adalah jenis pembagian."
📕Syarh Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah
http://t.me/ukhwh
🇸🇦Teks Arab
قال بعض الناس إن تقسيم التوحيد إلى هذه الأقسام الثلاثة بدعة لأن ذلك لم يرد عن النبي صلى الله عليه وعلى آله وسلم وما كان من أمور الدين لم يرد عن النبي صلى الله عليه وعلى آله وسلم فإنه بدعة.
ولكننا نجيب عن هذا فنقول إن أشياء كثيرة رتبها العلماء لم تكن مرتبة في عهد الرسول عليه الصلاة والسلام وهذا لا يعدو أن يكون بيانا وتوضيحا فالذين قسموه إلى ثلاثة أقسام لم يأتوا بزائد ولم ينكروا ثابتا بل أتوا بما جاءت بما جاء به الكتاب والسنة ولكن قسموه وقسموه باعتبار اختلاف الناس فيه كما سيبين إن شاء الله ولو أننا سلكنا هذا المسلك الذي سلكه هذا الشاذ لقلنا أيضا إن عد شروط الصلاة وأركانها وواجباتها وأركان الحج وواجباته ومحظوراته وما أشبه ذلك لقلنا إنه من من البدع ونحن لا نذكر هذا متعبدين لله به ولكننا نذكر هذا مقربين للعلم إلى طلابنا فهو إذن وسيلة وليس قصدا فالصواب بلا شك أن تقسيم التوحيد إلى ثلاثة أقسام وذكر الشروط والأركان والواجبات والمفسدات في العبادات كل هذا جائز لأنه من باب أيش
الطالب : ...
الشيخ : من باب الوسائل والتقريب وحصر الأشياء لطالب العلم ونحن نذكر أن الرسول عليه الصلاة والسلام كان يذكر الأشياء محدودة بالعدد مثل ( سبعة يظلهم الله في ظله ) ( ثلاثة لا يكلمهم الله يوم القيامة ) وأشبه ذلك وهذا نوع من التقسيم
🕌💭IHTISAB PERKARA YANG SERING MAYORITAS ORANG TERLALAI
🎙Syekh Muhammad bin Shalih al 'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Maksud ia berihtisab kepada Allah Ta'ala adalah ia berharap pahala amalannya dari Allah Ta'ala. Ini adalah perkara penting yang mayoritas manusia lalai darinya. Ia salat, berwudhu, dan beramal saleh; namun tidak terbetik dalam benaknya berihtisab pahala sehingga amalannya ini akan diberi pahala. Maka, semestinya bagi kita memberikan perhatian terhadap perkara ini dan hendaknya kelalaian tidak menguasai kita. Karena disana ada niat dan ihtisab.Seseorang niat beramal untuk wajah Allah 'Azza wa Jalla, tetapi ia lalai dari berihtisab."
📕Syarh Shahih al Bukhari, Kitab al Adzan
http://t.me/ukhwh
🇸🇦Teks Arab
قال الشيخ محمد بن صالح العثيمين رحمه الله تعالى:
ومعنى احتسابه عليه أنه يرجو ثوابه من الله وهذا أمر مهم يغفل عنه كثير من الناس كثير من الناس يصلي ويتوضأ ويعمل العمل الصالح لكن ليس في باله أنه يحتسب الأجر وأنه سيؤجر عليه فينبغي لنا أن ننتبه لهذا وأن لا تستولي علينا الغفلة لأن هناك نية واحتساب الإنسان ينوي العمل لوجه الله عز وجل لكن يغفل عن كونه محتسبا
🎙Syekh Muhammad bin Shalih al 'Utsaimin rahimahullah berkata:
"Maksud ia berihtisab kepada Allah Ta'ala adalah ia berharap pahala amalannya dari Allah Ta'ala. Ini adalah perkara penting yang mayoritas manusia lalai darinya. Ia salat, berwudhu, dan beramal saleh; namun tidak terbetik dalam benaknya berihtisab pahala sehingga amalannya ini akan diberi pahala. Maka, semestinya bagi kita memberikan perhatian terhadap perkara ini dan hendaknya kelalaian tidak menguasai kita. Karena disana ada niat dan ihtisab.Seseorang niat beramal untuk wajah Allah 'Azza wa Jalla, tetapi ia lalai dari berihtisab."
📕Syarh Shahih al Bukhari, Kitab al Adzan
http://t.me/ukhwh
🇸🇦Teks Arab
قال الشيخ محمد بن صالح العثيمين رحمه الله تعالى:
ومعنى احتسابه عليه أنه يرجو ثوابه من الله وهذا أمر مهم يغفل عنه كثير من الناس كثير من الناس يصلي ويتوضأ ويعمل العمل الصالح لكن ليس في باله أنه يحتسب الأجر وأنه سيؤجر عليه فينبغي لنا أن ننتبه لهذا وأن لا تستولي علينا الغفلة لأن هناك نية واحتساب الإنسان ينوي العمل لوجه الله عز وجل لكن يغفل عن كونه محتسبا