🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Selasa / Tsulatsai*
🖋️ 14 Mei 2024 M
🖋️ 05 Dzulqo'dah 1445 H
*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*
الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت
_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_
"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"
Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..
Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...
Kita buka grup ini dengan membaca doa :
اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا
_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_
_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_
🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_
Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.
{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}
_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]
Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.
Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.
_*Baarakallahu fiikum...*_
✒ _*Admin PC*_
•••━••◎▪📚▪◎••━•••
📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Selasa / Tsulatsai*
🖋️ 14 Mei 2024 M
🖋️ 05 Dzulqo'dah 1445 H
*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*
الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت
_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_
"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"
Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..
Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...
Kita buka grup ini dengan membaca doa :
اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا
_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_
_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_
🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_
Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.
{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}
_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]
Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.
Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.
_*Baarakallahu fiikum...*_
✒ _*Admin PC*_
•••━••◎▪📚▪◎••━•••
📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐KEMULIAAN BULAN HARAM💐༺🍀*
🔰 Allah سبحانه وتعالى berfirman :
ﺇِﻥَّ ﻋِﺪَّﺓَ ﺍﻟﺸُّﻬُﻮﺭِ ﻋِﻨْﺪَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺍﺛْﻨَﺎ ﻋَﺸَﺮَ ﺷَﻬْﺮًﺍ ﻓِﻲ ﻛِﺘَﺎﺏِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻳَﻮْﻡَ ﺧَﻠَﻖَ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﻭَﺍﺕِ ﻭَﺍﻷﺭْﺽَ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﺃَﺭْﺑَﻌَﺔٌ ﺣُﺮُﻡٌ ﺫَﻟِﻚَ ﺍﻟﺪِّﻳﻦُ ﺍﻟْﻘَﻴِّﻢُ ﻓَﻼ ﺗَﻈْﻠِﻤُﻮﺍ ﻓِﻴﻬِﻦَّ ﺃَﻧْﻔُﺴَﻜُﻢْ ﻭَﻗَﺎﺗِﻠُﻮﺍ ﺍﻟْﻤُﺸْﺮِﻛِﻴﻦَ ﻛَﺎﻓَّﺔً ﻛَﻤَﺎ ﻳُﻘَﺎﺗِﻠُﻮﻧَﻜُﻢْ ﻛَﺎﻓَّﺔً ﻭَﺍﻋْﻠَﻤُﻮﺍ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣَﻊَ ﺍﻟْﻤُﺘَّﻘِﻴﻦَ(٣٦).
"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kalian menganiaya diri kalian dalam bulan yang empat itu dan perangilah kaum musyrik itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kalian semuanya dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa."
📔(Q.S At-Taubah:36)
✍ Imam Ibnu Katsir رحمه الله berkata dalam tafsirnya :
ﻭﻗﺎﻝ ﻋﻠﻲ ﺑﻦ ﺃﺑﻲ ﻃﻠﺤﺔ ، ﻋﻦ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﻗﻮﻟﻪ : ( ﺇﻥ ﻋﺪﺓ ﺍﻟﺸﻬﻮﺭ ﻋﻨﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﺛﻨﺎ ﻋﺸﺮ ﺷﻬﺮﺍ ) ﺍﻵﻳﺔ ( ﻓﻼ ﺗﻈﻠﻤﻮﺍ ﻓﻴﻬﻦ ﺃﻧﻔﺴﻜﻢ ) ﻓﻲ ﻛﻠﻬﻦ ، ﺛﻢ ﺍﺧﺘﺺ ﻣﻦ ﺫﻟﻚ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺃﺷﻬﺮ ﻓﺠﻌﻠﻬﻦ ﺣﺮﺍﻣﺎ ، ﻭﻋﻈﻢ ﺣﺮﻣﺎﺗﻬﻦ ، ﻭﺟﻌﻞ ﺍﻟﺬﻧﺐ ﻓﻴﻬﻦ ﺃﻋﻈﻢ ، ﻭﺍﻟﻌﻤﻞ ﺍﻟﺼﺎﻟﺢ ﻭﺍﻷﺟﺮ ﺃﻋﻈﻢ.
☝ Dan 'Ali bin Abi Thalhah telah meriwayatkan dari Ibnu 'Abbas رضي الله عنهما sehubungan dengan makna firman-Nya:
(Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan) (At-Taubah: 36), hingga akhir ayat.
(Maka janganlah kalian menganiaya diri kalian sendiri) yaitu dalam semua bulan.
Kemudian dikecualikan dari semua bulan itu sebanyak empat bulan (Empat bulan Haram yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Al-Muharram, dan Rajab). Keempat bulan itu dijadikan sebagai bulan Haram (suci) yang kesuciannya diagungkan, dan sanksi atas perbuatan dosa yang dilakukan padanya diperbesar serta pahala amal shalih yang dilakukan di dalamnya diperbesar pula."
📔(Tafsir Ibnu Katsir, 4/148)
Wallahu a'lam.
#bulanharam #tafsir
•••••••••••••••••••••
📗📗Kajian Islam Lhokseumawe
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌https://t.me/MutiaraFaedah
📌https://t.me/MuliaDenganSunnah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐KEMULIAAN BULAN HARAM💐༺🍀*
🔰 Allah سبحانه وتعالى berfirman :
ﺇِﻥَّ ﻋِﺪَّﺓَ ﺍﻟﺸُّﻬُﻮﺭِ ﻋِﻨْﺪَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺍﺛْﻨَﺎ ﻋَﺸَﺮَ ﺷَﻬْﺮًﺍ ﻓِﻲ ﻛِﺘَﺎﺏِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻳَﻮْﻡَ ﺧَﻠَﻖَ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﻭَﺍﺕِ ﻭَﺍﻷﺭْﺽَ ﻣِﻨْﻬَﺎ ﺃَﺭْﺑَﻌَﺔٌ ﺣُﺮُﻡٌ ﺫَﻟِﻚَ ﺍﻟﺪِّﻳﻦُ ﺍﻟْﻘَﻴِّﻢُ ﻓَﻼ ﺗَﻈْﻠِﻤُﻮﺍ ﻓِﻴﻬِﻦَّ ﺃَﻧْﻔُﺴَﻜُﻢْ ﻭَﻗَﺎﺗِﻠُﻮﺍ ﺍﻟْﻤُﺸْﺮِﻛِﻴﻦَ ﻛَﺎﻓَّﺔً ﻛَﻤَﺎ ﻳُﻘَﺎﺗِﻠُﻮﻧَﻜُﻢْ ﻛَﺎﻓَّﺔً ﻭَﺍﻋْﻠَﻤُﻮﺍ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻣَﻊَ ﺍﻟْﻤُﺘَّﻘِﻴﻦَ(٣٦).
"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kalian menganiaya diri kalian dalam bulan yang empat itu dan perangilah kaum musyrik itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kalian semuanya dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa."
📔(Q.S At-Taubah:36)
✍ Imam Ibnu Katsir رحمه الله berkata dalam tafsirnya :
ﻭﻗﺎﻝ ﻋﻠﻲ ﺑﻦ ﺃﺑﻲ ﻃﻠﺤﺔ ، ﻋﻦ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﻗﻮﻟﻪ : ( ﺇﻥ ﻋﺪﺓ ﺍﻟﺸﻬﻮﺭ ﻋﻨﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﺛﻨﺎ ﻋﺸﺮ ﺷﻬﺮﺍ ) ﺍﻵﻳﺔ ( ﻓﻼ ﺗﻈﻠﻤﻮﺍ ﻓﻴﻬﻦ ﺃﻧﻔﺴﻜﻢ ) ﻓﻲ ﻛﻠﻬﻦ ، ﺛﻢ ﺍﺧﺘﺺ ﻣﻦ ﺫﻟﻚ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺃﺷﻬﺮ ﻓﺠﻌﻠﻬﻦ ﺣﺮﺍﻣﺎ ، ﻭﻋﻈﻢ ﺣﺮﻣﺎﺗﻬﻦ ، ﻭﺟﻌﻞ ﺍﻟﺬﻧﺐ ﻓﻴﻬﻦ ﺃﻋﻈﻢ ، ﻭﺍﻟﻌﻤﻞ ﺍﻟﺼﺎﻟﺢ ﻭﺍﻷﺟﺮ ﺃﻋﻈﻢ.
☝ Dan 'Ali bin Abi Thalhah telah meriwayatkan dari Ibnu 'Abbas رضي الله عنهما sehubungan dengan makna firman-Nya:
(Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan) (At-Taubah: 36), hingga akhir ayat.
(Maka janganlah kalian menganiaya diri kalian sendiri) yaitu dalam semua bulan.
Kemudian dikecualikan dari semua bulan itu sebanyak empat bulan (Empat bulan Haram yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Al-Muharram, dan Rajab). Keempat bulan itu dijadikan sebagai bulan Haram (suci) yang kesuciannya diagungkan, dan sanksi atas perbuatan dosa yang dilakukan padanya diperbesar serta pahala amal shalih yang dilakukan di dalamnya diperbesar pula."
📔(Tafsir Ibnu Katsir, 4/148)
Wallahu a'lam.
#bulanharam #tafsir
•••••••••••••••••••••
📗📗Kajian Islam Lhokseumawe
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌https://t.me/MutiaraFaedah
📌https://t.me/MuliaDenganSunnah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
Telegram
MEDIA MUTIARA FAEDAH
𝗖𝗵𝗮𝗻𝗻𝗲𝗹 𝗠𝗲𝗱𝗶𝗮 𝗠𝘂𝘁𝗶𝗮𝗿𝗮 𝗙𝗮𝗲𝗱𝗮𝗵
➖ Berbagi Faedah Bertabur Hikmah
➖ Berbagi Faedah Bertabur Hikmah
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐PUASA SUNNAH DI BULAN HARAM (MULIA)💐༺🍀*
Disunnahkan untuk memperbanyak puasa sunnah di bulan haram (mulia). Salah satunya kita bisa melakukan puasa sunnah mutlak. Apa itu puasa sunnah mutlak?
Puasa sunnah mutlak adalah puasa sunnah yang waktu pengerjaannya tidak terikat dengan waktu tertentu (selama bukan di hari dilarangnya untuk berpuasa). Adapun seperti puasa Arafah 9 Dzulhijjah, puasa Asyura 10 Al-Muharram, puasa Senin-Kamis, dan puasa yang lainnya tidak termasuk ke dalam puasa sunnah mutlak.
Dalilnya adalah keumuman dari hadist Abu Sa’id Radhiyallahu ‘Anhu, Rasulullah ﷺ bersabda;
مَنْ صَامَ يَوْمًا فِي سَبِيْلِ اللهِ بَعَّدَ اللهُ وَجْهَهُ عَنِ النَّارِ سَبْعِيْنَ خَرِيْفًا
“Barangsiapa melakukan puasa satu hari di jalan Allah (dalam melakukan ketaatan kepada Allah), maka Allah akan menjauhkannya dari neraka sejauh perjalanan 70 tahun.” (HR. Bukhari no. 2840)
Puasa sunnah mutlak ini bisa dilakukan baik di bulan haram (bulan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Al-Muharram & Rajab), maupun di bulan-bulan lainnya. Dan tidak ada niat khusus. Diniatkannya adalah puasa sunnah mutlak, bukan diniatkan karena ada kekhususan tertentu.
Khusus untuk berpuasa di hari Jumat, Sabtu dan Ahad dimakruhkan jika dilakukan 1 hari sendiri, melainkan harus 2 hari berturut-turut, baik itu dengan tambahan 1 hari sebelumnya atau 1 hari setelahnya. Misalnya, Kamis & Jumat / Jumat & Sabtu / Sabtu & Ahad / Ahad & Senin.¹
Maksimalkanlah ibadah di bulan haram (mulia). Dan bulan Dzulqa'dah adalah 1 dari 4 bulan haram (mulia). Yang mana amal ibadah yang dilakukan di bulan ini pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala, sebagaimana perbuatan buruk pun juga akan dilipatgandakan dosanya.
Maka puasa sunnah mutlak atau puasa-puasa sunnah seperti puasa Senin-Kamis, Ayyamul biidh, puasa Nabi Daud -alaihissalam, begitu juga dengan amalan-amalan lainnya yang dilakukan di 4 bulan haram, pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Selamat beramal shalih di bulan Dzulqa'dah
1 dari 4 bulan haram (mulia)
#SemarakBulanHaji
📝 Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri & Tim
¹ Lihat: Minhaj Ath-Thalibin dan Majmu’ Syarh Muhadzab karya Al-Imam An-Nawawi Rahimahullah
Facebook, Instagram, YouTube, Telegram, SoundCloud:
@ muhammadnuzuldzikri
www.muhammadnuzuldzikri.com
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐PUASA SUNNAH DI BULAN HARAM (MULIA)💐༺🍀*
Disunnahkan untuk memperbanyak puasa sunnah di bulan haram (mulia). Salah satunya kita bisa melakukan puasa sunnah mutlak. Apa itu puasa sunnah mutlak?
Puasa sunnah mutlak adalah puasa sunnah yang waktu pengerjaannya tidak terikat dengan waktu tertentu (selama bukan di hari dilarangnya untuk berpuasa). Adapun seperti puasa Arafah 9 Dzulhijjah, puasa Asyura 10 Al-Muharram, puasa Senin-Kamis, dan puasa yang lainnya tidak termasuk ke dalam puasa sunnah mutlak.
Dalilnya adalah keumuman dari hadist Abu Sa’id Radhiyallahu ‘Anhu, Rasulullah ﷺ bersabda;
مَنْ صَامَ يَوْمًا فِي سَبِيْلِ اللهِ بَعَّدَ اللهُ وَجْهَهُ عَنِ النَّارِ سَبْعِيْنَ خَرِيْفًا
“Barangsiapa melakukan puasa satu hari di jalan Allah (dalam melakukan ketaatan kepada Allah), maka Allah akan menjauhkannya dari neraka sejauh perjalanan 70 tahun.” (HR. Bukhari no. 2840)
Puasa sunnah mutlak ini bisa dilakukan baik di bulan haram (bulan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Al-Muharram & Rajab), maupun di bulan-bulan lainnya. Dan tidak ada niat khusus. Diniatkannya adalah puasa sunnah mutlak, bukan diniatkan karena ada kekhususan tertentu.
Khusus untuk berpuasa di hari Jumat, Sabtu dan Ahad dimakruhkan jika dilakukan 1 hari sendiri, melainkan harus 2 hari berturut-turut, baik itu dengan tambahan 1 hari sebelumnya atau 1 hari setelahnya. Misalnya, Kamis & Jumat / Jumat & Sabtu / Sabtu & Ahad / Ahad & Senin.¹
Maksimalkanlah ibadah di bulan haram (mulia). Dan bulan Dzulqa'dah adalah 1 dari 4 bulan haram (mulia). Yang mana amal ibadah yang dilakukan di bulan ini pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala, sebagaimana perbuatan buruk pun juga akan dilipatgandakan dosanya.
Maka puasa sunnah mutlak atau puasa-puasa sunnah seperti puasa Senin-Kamis, Ayyamul biidh, puasa Nabi Daud -alaihissalam, begitu juga dengan amalan-amalan lainnya yang dilakukan di 4 bulan haram, pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Selamat beramal shalih di bulan Dzulqa'dah
1 dari 4 bulan haram (mulia)
#SemarakBulanHaji
📝 Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri & Tim
¹ Lihat: Minhaj Ath-Thalibin dan Majmu’ Syarh Muhadzab karya Al-Imam An-Nawawi Rahimahullah
Facebook, Instagram, YouTube, Telegram, SoundCloud:
@ muhammadnuzuldzikri
www.muhammadnuzuldzikri.com
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐BULAN SUCI ALLAH AL MUHARRAM DAN ‘ASYURA💐༺🍀*
بسم الله الرحمن الرحيم, و الحمدلله و صلى الله و سلم و بارك على عبده و رسوله نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين, أما بعد:
Keutamaan Bulan Al-Muharram
Sesungguhnya bulan Allah Muharram adalah bulan yang agung dan penuh berkah, ia adalah bulan yang pertama dalam setahun dan salah satu dari bulan-bulan suci yang mana Allah Ta'ala berfirman tentangnya:
{ إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ} [التوبة: 36]
Artinya: "Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, Maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu...".
(QS. At Taubah:36,)
Diriwayatkan dari Abu Bakrah radhiyallahu 'anhu bahwasanya Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ثَلَاثَةٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِي بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ
Artinya: "Satu tahun ada 12 bulan darinya ada 4 bulan suci: 3 bulan secara berurutan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram dan bulan Rajab Mudhar antara bulan Jumada dan bulan Sya'ban"[1].
Bulan Muharram dinamakan demikian karena keberadaannya sebagai bulan suci dan sebagai penegasan akan kesuciannya.
🔻 Keutamaan memperbanyak puasa sunnah pada waktu bulan Muharram
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ.
Artinya: "Puasa yang paling utama setelah puasa bulan Ramadhan adalah puasa bulan Allah yaitu bulan Muharram"[2]
❇ 'Asyura-' ditilik dari sejarah
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَدِمَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ فَرَأَى الْيَهُودَ تَصُومُ يَوْمَ عَاشُورَاءَ فَقَالَ: مَا هَذَا؟ قَالُوا: هَذَا يَوْمٌ صَالِحٌ هَذَا يَوْمٌ نَجَّى اللَّهُ بَنِي إِسْرَائِيلَ مِنْ عَدُوِّهِمْ فَصَامَهُ مُوسَى, قَالَ: فَأَنَا أَحَقُّ بِمُوسَى مِنْكُمْ فَصَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ.
Artinya: "Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata: "Ketika Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam telah sampai di kota Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari 'Asyura-', maka beliau bertanya: "Ada apa dengan hari ini?", mereka menjawab: "Ini adalah hari yang baik, yang mana Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuh mereka maka Nabi Musapun berpuasa pada hari itu", Nabipun bersabda: "Kalau begitu aku lebih berhak (mengikuti) Musa daripada kalian, beliaupun berpuasa dan memerintahkan ( kaum muslimin ) untuk berpuasa"[3].
Didalam riwayat lain:
هَذَا يَوْمٌ عَظِيمٌ أَنْجَى اللَّهُ فِيهِ مُوسَى وَقَوْمَهُ وَغَرَّقَ فِرْعَوْنَ وَقَوْمَهُ فَصَامَهُ مُوسَى شُكْرًا فَنَحْنُ نَصُومُهُ.
Artinya: "Ini adalah hari yang agung, Allah Ta'ala telah menyelamatkan pada hari ini Nabi Musa 'alaihissalam dan kaumnya dan menenggelamkan Fir'aun dan kaumnya, maka Nabi Musapun 'alaihissalam berpuasa karenanya sebagai tanda syukur maka kamipun berpuasa pada hari ini"[4].
Di dalam riwayat Bukhari terdapat lafadz:
فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأَصْحَابِهِ أَنْتُمْ أَحَقُّ بِمُوسَى مِنْهُمْ فَصُومُوا.
Artinya: "Maka Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada para shahabatnya: "Kalian lebih berhak untuk mengikuti Nabi Musa 'alaihissalam daripada mereka maka hendaklah kalian berpuasa (pada hari itu)"[5].
Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan untuk menyelesihi mereka di dalam peringatan mereka sebagai hari raya sebagaimana telah diriwayatkan dalam hadits Abu Musa radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐BULAN SUCI ALLAH AL MUHARRAM DAN ‘ASYURA💐༺🍀*
بسم الله الرحمن الرحيم, و الحمدلله و صلى الله و سلم و بارك على عبده و رسوله نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين, أما بعد:
Keutamaan Bulan Al-Muharram
Sesungguhnya bulan Allah Muharram adalah bulan yang agung dan penuh berkah, ia adalah bulan yang pertama dalam setahun dan salah satu dari bulan-bulan suci yang mana Allah Ta'ala berfirman tentangnya:
{ إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ} [التوبة: 36]
Artinya: "Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, Maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu...".
(QS. At Taubah:36,)
Diriwayatkan dari Abu Bakrah radhiyallahu 'anhu bahwasanya Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ثَلَاثَةٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِي بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ
Artinya: "Satu tahun ada 12 bulan darinya ada 4 bulan suci: 3 bulan secara berurutan Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram dan bulan Rajab Mudhar antara bulan Jumada dan bulan Sya'ban"[1].
Bulan Muharram dinamakan demikian karena keberadaannya sebagai bulan suci dan sebagai penegasan akan kesuciannya.
🔻 Keutamaan memperbanyak puasa sunnah pada waktu bulan Muharram
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ.
Artinya: "Puasa yang paling utama setelah puasa bulan Ramadhan adalah puasa bulan Allah yaitu bulan Muharram"[2]
❇ 'Asyura-' ditilik dari sejarah
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَدِمَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ فَرَأَى الْيَهُودَ تَصُومُ يَوْمَ عَاشُورَاءَ فَقَالَ: مَا هَذَا؟ قَالُوا: هَذَا يَوْمٌ صَالِحٌ هَذَا يَوْمٌ نَجَّى اللَّهُ بَنِي إِسْرَائِيلَ مِنْ عَدُوِّهِمْ فَصَامَهُ مُوسَى, قَالَ: فَأَنَا أَحَقُّ بِمُوسَى مِنْكُمْ فَصَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ.
Artinya: "Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata: "Ketika Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam telah sampai di kota Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari 'Asyura-', maka beliau bertanya: "Ada apa dengan hari ini?", mereka menjawab: "Ini adalah hari yang baik, yang mana Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuh mereka maka Nabi Musapun berpuasa pada hari itu", Nabipun bersabda: "Kalau begitu aku lebih berhak (mengikuti) Musa daripada kalian, beliaupun berpuasa dan memerintahkan ( kaum muslimin ) untuk berpuasa"[3].
Didalam riwayat lain:
هَذَا يَوْمٌ عَظِيمٌ أَنْجَى اللَّهُ فِيهِ مُوسَى وَقَوْمَهُ وَغَرَّقَ فِرْعَوْنَ وَقَوْمَهُ فَصَامَهُ مُوسَى شُكْرًا فَنَحْنُ نَصُومُهُ.
Artinya: "Ini adalah hari yang agung, Allah Ta'ala telah menyelamatkan pada hari ini Nabi Musa 'alaihissalam dan kaumnya dan menenggelamkan Fir'aun dan kaumnya, maka Nabi Musapun 'alaihissalam berpuasa karenanya sebagai tanda syukur maka kamipun berpuasa pada hari ini"[4].
Di dalam riwayat Bukhari terdapat lafadz:
فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأَصْحَابِهِ أَنْتُمْ أَحَقُّ بِمُوسَى مِنْهُمْ فَصُومُوا.
Artinya: "Maka Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada para shahabatnya: "Kalian lebih berhak untuk mengikuti Nabi Musa 'alaihissalam daripada mereka maka hendaklah kalian berpuasa (pada hari itu)"[5].
Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan untuk menyelesihi mereka di dalam peringatan mereka sebagai hari raya sebagaimana telah diriwayatkan dalam hadits Abu Musa radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
كَانَ يَوْمُ عَاشُورَاءَ تَعُدُّهُ الْيَهُودُ عِيدًا فَصُومُوهُ أَنْتُمْ.Artinya: "Hari 'Asyura-' dulunya dianggap oleh orang yahudi sebagai hari raya maka hendaklah kalian berpuasa pada harinya"[6].
Di dalam riwayat yang lain:
كَانَ أَهْلُ خَيْبَرَ يَصُومُونَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ يَتَّخِذُونَهُ عِيدًا وَيُلْبِسُونَ نِسَاءَهُمْ فِيهِ حُلِيَّهُمْ وَشَارَتَهُمْ, فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصُومُوهُ أَنْتُمْ.
Artinya: "Penduduk Khaibar[7] selalu menjadikan hari 'Asyura-' sebagai hari raya, mereka menghiasi para wanita dengan emas dan perhiasan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun bersabda: "Berpuasalah kalian pada hari tersebut"[8].
🔻 Keutamaan Berpuasa Hari 'Asyura-'
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: مَا رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَحَرَّى صِيَامَ يَوْمٍ فَضَّلَهُ عَلَى غَيْرِهِ إِلَّا هَذَا الْيَوْمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَهَذَا الشَّهْرَ يَعْنِي شَهْرَ رَمَضَانَ .
Artinya: "Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata: "Tidak pernah aku melihat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam sangat memperhatikan untuk berpuasa pada suatu hari yang beliau utamakan dari yang lainnya, kecuali hari ini yaitu hari 'Asyura-' dan bulan ini yaitu bulan Ramadhan"[9].
Dan Makna "yataharra" adalah bertekad untuk berpuasa pada hari itu agar mendapatkan ganjarannya.
Dan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
صِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ.
Artinya: "Berpuasa pada hari 'Asyura-' aku berharap kepada Allah agar menghapuskan (dosa) tahun yang sebelumnya"[10].
💎 Ibnu Qudamah rahimahullah berkata: "'Asyura-' adalah hari kesepuluh dari bulan Muharram, dan ini adalah pendapat Sa'id Bin Musayyib dan Hasan rahimahumallah, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata:
أَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِصَوْمِ عَاشُورَاءَ يَوْمُ الْعَاشِرِ.
Artinya: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan untuk berpuasa hari 'Asyura-' hari kesepuluh dari bulan Muharram"[11].
🔻 Dianjurkan puasa Tasu'a-' (hari kesembilan) dengan 'Asyura-'
عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قال: حِينَ صَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ, قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ يَوْمٌ تُعَظِّمُهُ الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى, فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ, قَالَ: فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِلُ حَتَّى تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ.
Artinya: "Abdullah bin Abbas radhiyallahu 'anhuma meriwayatkan, beliau berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berpuasa pada hari 'Asyura-' dan memerintahkan (umatnya) untuk berpuasa pada hari itu, mereka berkata: "Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, sesungguhnya hari ini adalah hari yang diagungkan orang-orang Yahudi dan Nashrani", maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallampun bersabda: "Jika datang tahun depan dan Allah menghendaki maka kita akan berpuasa pada hari kesembilan", beliau (Abdullah bin Abbas) radhiyallahu 'anhuma berkata: "Dan tidaklah datang tahun depan hingga datang wafatnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam"[12].
🔻 Hikmat dari penganjuran berpuasa pada Hari Tasu'a-'
💎 Imam Nawawi rahimahullah berkata: "Para ulama dari sahabat kami dan yang lainnya menyebutkan hikmah di dalam penganjuran puasa Hari Tasu'a-', ada beberapa macam:
1⃣ Yang pertama: bahwa maksud darinya adalah menyelisihi orang-orang Yahudi ketika mereka hanya mencukupkan hanya hari kesepuluh.
2⃣ Yang kedua: bahwa maksud darinya adalah menyambung hari 'Asyura-' dengan berpuasa ( pada hari sebelumnya ), sebagaimana dilarang untuk berpuasa pada hari jum'at secara sendirian, kedua pendapat ini disebutkan oleh al Khaththabi dan yang lainnya.
Di dalam riwayat yang lain:
كَانَ أَهْلُ خَيْبَرَ يَصُومُونَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ يَتَّخِذُونَهُ عِيدًا وَيُلْبِسُونَ نِسَاءَهُمْ فِيهِ حُلِيَّهُمْ وَشَارَتَهُمْ, فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصُومُوهُ أَنْتُمْ.
Artinya: "Penduduk Khaibar[7] selalu menjadikan hari 'Asyura-' sebagai hari raya, mereka menghiasi para wanita dengan emas dan perhiasan, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun bersabda: "Berpuasalah kalian pada hari tersebut"[8].
🔻 Keutamaan Berpuasa Hari 'Asyura-'
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: مَا رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَحَرَّى صِيَامَ يَوْمٍ فَضَّلَهُ عَلَى غَيْرِهِ إِلَّا هَذَا الْيَوْمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَهَذَا الشَّهْرَ يَعْنِي شَهْرَ رَمَضَانَ .
Artinya: "Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata: "Tidak pernah aku melihat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam sangat memperhatikan untuk berpuasa pada suatu hari yang beliau utamakan dari yang lainnya, kecuali hari ini yaitu hari 'Asyura-' dan bulan ini yaitu bulan Ramadhan"[9].
Dan Makna "yataharra" adalah bertekad untuk berpuasa pada hari itu agar mendapatkan ganjarannya.
Dan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
صِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ.
Artinya: "Berpuasa pada hari 'Asyura-' aku berharap kepada Allah agar menghapuskan (dosa) tahun yang sebelumnya"[10].
💎 Ibnu Qudamah rahimahullah berkata: "'Asyura-' adalah hari kesepuluh dari bulan Muharram, dan ini adalah pendapat Sa'id Bin Musayyib dan Hasan rahimahumallah, sebagaimana yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata:
أَمَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِصَوْمِ عَاشُورَاءَ يَوْمُ الْعَاشِرِ.
Artinya: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan untuk berpuasa hari 'Asyura-' hari kesepuluh dari bulan Muharram"[11].
🔻 Dianjurkan puasa Tasu'a-' (hari kesembilan) dengan 'Asyura-'
عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قال: حِينَ صَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ, قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ يَوْمٌ تُعَظِّمُهُ الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى, فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ, قَالَ: فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِلُ حَتَّى تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ.
Artinya: "Abdullah bin Abbas radhiyallahu 'anhuma meriwayatkan, beliau berkata: "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berpuasa pada hari 'Asyura-' dan memerintahkan (umatnya) untuk berpuasa pada hari itu, mereka berkata: "Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, sesungguhnya hari ini adalah hari yang diagungkan orang-orang Yahudi dan Nashrani", maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallampun bersabda: "Jika datang tahun depan dan Allah menghendaki maka kita akan berpuasa pada hari kesembilan", beliau (Abdullah bin Abbas) radhiyallahu 'anhuma berkata: "Dan tidaklah datang tahun depan hingga datang wafatnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam"[12].
🔻 Hikmat dari penganjuran berpuasa pada Hari Tasu'a-'
💎 Imam Nawawi rahimahullah berkata: "Para ulama dari sahabat kami dan yang lainnya menyebutkan hikmah di dalam penganjuran puasa Hari Tasu'a-', ada beberapa macam:
1⃣ Yang pertama: bahwa maksud darinya adalah menyelisihi orang-orang Yahudi ketika mereka hanya mencukupkan hanya hari kesepuluh.
2⃣ Yang kedua: bahwa maksud darinya adalah menyambung hari 'Asyura-' dengan berpuasa ( pada hari sebelumnya ), sebagaimana dilarang untuk berpuasa pada hari jum'at secara sendirian, kedua pendapat ini disebutkan oleh al Khaththabi dan yang lainnya.
3⃣ Yang ketiga: benar-benar menjaga untuk berpuasa pada hari kesepuluh, karena ditakutkan awal bulan terlalu kecil atau terjadi kesalahan (dalam penglihatan awal bulan-pent), maka hari kesembilan di dalam jumlah sebenarnya hari kesepuluh ketika itu. Dan jawaban yang paling kuat adalah menyelisihi ahli kitab, Syeikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata: "Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam telah melarang untuk menyerupakan diri dengan Ahli Kitab di dalam beberapa hadits yang banyak, seperti sabda beliau:
لَئِنْ بَقِيتُ إِلَى قَابِلٍ لأَصُومَنَّ التَّاسِعَ
Artinya: "Sungguh jika aku masih hidup pada tahun depan maka sungguh aku akan benar-benar berpuasa pada hari kesembilan"[13].
📚 Ditulis oleh Ahmad Zainuddin Al Banjary
Rabu, 29 Dzul Hijjah 1438H/20 September 2017M, Banjarmasin
[1] Hadits riwayat Bukhari (no. 2958)
[2] Hadits riwayat Muslim (no. 1928)
[3] Hadits riwayat Bukhari (no. 1865)
[4] Hadits riwayat Muslim (no. 2714)
[5] Hadits riwayat Bukhari (no. 4680)
[6] Hadits riwayat Bukhari (no. 2005)
[7] Penduduknya saat itu orang-orang Yahudi
[8] Hadits riwayat Muslim (no. 2717)
[9] Hadits riwayat Bukhari (no. 2006)
[10] Hadits riwayat Bukhari (no. 2803)
[11] Hadits riwayat Tirmidzi (no. 760) dan dishahihkan oleh Imam Al Albani di dalam Shahihut Tirmidzi (no. 755)
[12] Hadits riwayat Muslim (no. 2722)
[13] Hadits riwayat Muslim (no. 2723), Lihat Al Fatawa Al Kubra, juz 6.
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
لَئِنْ بَقِيتُ إِلَى قَابِلٍ لأَصُومَنَّ التَّاسِعَ
Artinya: "Sungguh jika aku masih hidup pada tahun depan maka sungguh aku akan benar-benar berpuasa pada hari kesembilan"[13].
📚 Ditulis oleh Ahmad Zainuddin Al Banjary
Rabu, 29 Dzul Hijjah 1438H/20 September 2017M, Banjarmasin
[1] Hadits riwayat Bukhari (no. 2958)
[2] Hadits riwayat Muslim (no. 1928)
[3] Hadits riwayat Bukhari (no. 1865)
[4] Hadits riwayat Muslim (no. 2714)
[5] Hadits riwayat Bukhari (no. 4680)
[6] Hadits riwayat Bukhari (no. 2005)
[7] Penduduknya saat itu orang-orang Yahudi
[8] Hadits riwayat Muslim (no. 2717)
[9] Hadits riwayat Bukhari (no. 2006)
[10] Hadits riwayat Bukhari (no. 2803)
[11] Hadits riwayat Tirmidzi (no. 760) dan dishahihkan oleh Imam Al Albani di dalam Shahihut Tirmidzi (no. 755)
[12] Hadits riwayat Muslim (no. 2722)
[13] Hadits riwayat Muslim (no. 2723), Lihat Al Fatawa Al Kubra, juz 6.
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
Telegram
MEDIA MUTIARA FAEDAH
𝗖𝗵𝗮𝗻𝗻𝗲𝗹 𝗠𝗲𝗱𝗶𝗮 𝗠𝘂𝘁𝗶𝗮𝗿𝗮 𝗙𝗮𝗲𝗱𝗮𝗵
➖ Berbagi Faedah Bertabur Hikmah
➖ Berbagi Faedah Bertabur Hikmah
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐ALLAH TA’ALA MELIHAT HATI DAN AMALANMU💐༺🍀*
وَعَنْ أبي هُريْرة عَبْدِ الرَّحْمن بْنِ صخْرٍ رضي الله عَنْهُ قَالَ: قالَ رَسُولُ اللهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: “إِنَّ الله لا يَنْظُرُ إِلى أَجْسامِكْم، وَلا إِلى صُوَرِكُمْ، وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وأعمالكم” ((رواه مسلم)).
🎙️ Dari Abu Hurairah, yaitu Abdur Rahman bin Shakhr radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata katanya: Rasulullah (ﷺ) bersabda:
"Sesungguhnya Allah Ta’ala itu tidak melihat kepada tubuh-tubuhmu, tidak pula kepada bentuk rupamu, tetapi Dia melihat kepada hati-hatimu dan amalanmu sekalian.”
(HR. Muslim no. 2564)
📝 FAEDAH HADIST
Hadist ini memberikan faedah-faedah berharga, di antaranya;
1️⃣ Motivasi untuk berniat baik, dan urgensi memperbaiki hati, karena amal hati adalah pembenar dari amal syar’iyah, dan hati itu adalah sumber kepekaan dan perasaan.
Sehingga perasaan ini mestilah ditandai dengan keluhuran, kasih sayang dan cinta untuk semua nilai kemanusiaan dan prinsip keislaman.
2️⃣ Hadist ini memberikan petunjuk kepada perjuangan melawan penyakit-penyakit perasaan yang nampak, penyakit-penyakit hati, di antaranya penyakit nifaq, penyakit riya, penyakit hasad serta semua yang mendistorsi nilai-nilai keislaman dan merusak ikatan sosial.
3️⃣ Manusia hidup dalam berbagai macam bentuk tubuh, variasi kulit, ras, suku bangsa, dan lainnya.
Tetapi yang menjadi patokan dan tolak ukurnya di hadapan Allah Sang Pencipta adalah ketakwaannya.
4️⃣ Tak perlu bersedih dan risau jika bentuk fisik seorang insan itu jelek di mata manusia, dia tak punya harta, dan kedudukan di dunia, karena sejatinya yang menjadi ukuran adalah hati dan amalan pada Rabbnya.
5️⃣ Perbuatan yang dibalas oleh Allah adalah amalan yang disertai niat yang ikhlas dan benar.
6️⃣ Setiap muslim harus lebih memperhatikan keadaan hati dari berbagai sifat tercela.
7️⃣ Memperbaiki hati lebih didahulukan daripada memperhatikan amalan lahiriyah.
Yang utama, hati diperbaiki dengan memperhatikan akidah dan memperbarui iman yang lemah.
8️⃣ Amalan seseorang itu bisa jadi nampak baik secara lahiriyah, namun hatinya rusak.
Oleh karena itu, tetap kita berinteraksi dengan orang semacam ini dengan memperhatikan lahiriyahnya. Sedangkan hatinya yang rusak adalah urusannya dengan Allah Ta’ala.
Wallahu A’lam
Referensi: Syarah Riyadhus Shalihin karya Syaikh Shalih al Utsaimin rahimahullah.
👤 Ustadz Fadly Gugul S.Ag
🌍 https://bimbinganislam.com/fawaid-hadist-07-allah-taala-melihat-hati-dan-amalanmu
🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌Channel t.me/MutiaraFaedah
📌https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐ALLAH TA’ALA MELIHAT HATI DAN AMALANMU💐༺🍀*
وَعَنْ أبي هُريْرة عَبْدِ الرَّحْمن بْنِ صخْرٍ رضي الله عَنْهُ قَالَ: قالَ رَسُولُ اللهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: “إِنَّ الله لا يَنْظُرُ إِلى أَجْسامِكْم، وَلا إِلى صُوَرِكُمْ، وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وأعمالكم” ((رواه مسلم)).
🎙️ Dari Abu Hurairah, yaitu Abdur Rahman bin Shakhr radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata katanya: Rasulullah (ﷺ) bersabda:
"Sesungguhnya Allah Ta’ala itu tidak melihat kepada tubuh-tubuhmu, tidak pula kepada bentuk rupamu, tetapi Dia melihat kepada hati-hatimu dan amalanmu sekalian.”
(HR. Muslim no. 2564)
📝 FAEDAH HADIST
Hadist ini memberikan faedah-faedah berharga, di antaranya;
1️⃣ Motivasi untuk berniat baik, dan urgensi memperbaiki hati, karena amal hati adalah pembenar dari amal syar’iyah, dan hati itu adalah sumber kepekaan dan perasaan.
Sehingga perasaan ini mestilah ditandai dengan keluhuran, kasih sayang dan cinta untuk semua nilai kemanusiaan dan prinsip keislaman.
2️⃣ Hadist ini memberikan petunjuk kepada perjuangan melawan penyakit-penyakit perasaan yang nampak, penyakit-penyakit hati, di antaranya penyakit nifaq, penyakit riya, penyakit hasad serta semua yang mendistorsi nilai-nilai keislaman dan merusak ikatan sosial.
3️⃣ Manusia hidup dalam berbagai macam bentuk tubuh, variasi kulit, ras, suku bangsa, dan lainnya.
Tetapi yang menjadi patokan dan tolak ukurnya di hadapan Allah Sang Pencipta adalah ketakwaannya.
4️⃣ Tak perlu bersedih dan risau jika bentuk fisik seorang insan itu jelek di mata manusia, dia tak punya harta, dan kedudukan di dunia, karena sejatinya yang menjadi ukuran adalah hati dan amalan pada Rabbnya.
5️⃣ Perbuatan yang dibalas oleh Allah adalah amalan yang disertai niat yang ikhlas dan benar.
6️⃣ Setiap muslim harus lebih memperhatikan keadaan hati dari berbagai sifat tercela.
7️⃣ Memperbaiki hati lebih didahulukan daripada memperhatikan amalan lahiriyah.
Yang utama, hati diperbaiki dengan memperhatikan akidah dan memperbarui iman yang lemah.
8️⃣ Amalan seseorang itu bisa jadi nampak baik secara lahiriyah, namun hatinya rusak.
Oleh karena itu, tetap kita berinteraksi dengan orang semacam ini dengan memperhatikan lahiriyahnya. Sedangkan hatinya yang rusak adalah urusannya dengan Allah Ta’ala.
Wallahu A’lam
Referensi: Syarah Riyadhus Shalihin karya Syaikh Shalih al Utsaimin rahimahullah.
👤 Ustadz Fadly Gugul S.Ag
🌍 https://bimbinganislam.com/fawaid-hadist-07-allah-taala-melihat-hati-dan-amalanmu
🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌Channel t.me/MutiaraFaedah
📌https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
BimbinganIslam.com
Fawaid Hadist #07 | Allah Ta’ala Melihat Hati Dan Amalanmu
“Sesungguhnya Allah Ta’ala itu tidak melihat kepada tubuh-tubuhmu, tidak pula rupamu, tetapi Dia melihat kepada hati dan amalanmu.” (HR. Muslim no. 2564)
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐JANGANLAH KALIAN MENZHALIMI DIRI-DIRI KALIAN PADA WAKTU TERSEBUT💐༺🍀*
🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭
🇲 🇦 🇱 🇦 🇲
( فلا تظلموا فيهن أنفسكم )
➡️ Maksudnya adalah larangan berbuat dosa yang dilakukan di bulan-bulan haram (Rajab, Syawal, Dzulqa'dah, Dzulhijjah) itu lebih ditekankan dan lebih besar dosanya dari bulan lainnya.
➡️ Sebagaimana maksiat yang dilakukan di tanah Haram juga berlipat dosanya dari selain Haram .
➡️ Berdasarkan FirmanNya :
{"Barangsiapa yang ingin berbuat ilhad dan kedhaliman di tanah Haram, pasti akan kami rasakan kepadanya adzab yang pedih."}
➡️ Demikian juga dosa yang dilakukan pada bulan-bulan haram (mulia) akan dilipat gandakan juga dosanya.
_
وقال تعالى : ( فلا تظلموا فيهن أنفسكم ) أي : في هذه الأشهر المحرمة ؛ لأنه آكد وأبلغ في الإثم من غيرها ، كما أن المعاصي في البلد الحرام تضاعف ، لقوله تعالى : ( ومن يرد فيه بإلحاد بظلم نذقه من عذاب أليم ) [ الحج : 25 ] وكذلك الشهر الحرام تغلظ فيه الآثام
____
📚 Ibnu Katsir Attaubah 36
» Kunjungi || https://www.fawaidsolo.com/janganlah-kalian-mendhalimi-diri-diri-kalian-pada-waktu-tersebut/
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
📌 https://t.me/MuliaDenganSunnah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐JANGANLAH KALIAN MENZHALIMI DIRI-DIRI KALIAN PADA WAKTU TERSEBUT💐༺🍀*
🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭
🇲 🇦 🇱 🇦 🇲
( فلا تظلموا فيهن أنفسكم )
➡️ Maksudnya adalah larangan berbuat dosa yang dilakukan di bulan-bulan haram (Rajab, Syawal, Dzulqa'dah, Dzulhijjah) itu lebih ditekankan dan lebih besar dosanya dari bulan lainnya.
➡️ Sebagaimana maksiat yang dilakukan di tanah Haram juga berlipat dosanya dari selain Haram .
➡️ Berdasarkan FirmanNya :
{"Barangsiapa yang ingin berbuat ilhad dan kedhaliman di tanah Haram, pasti akan kami rasakan kepadanya adzab yang pedih."}
➡️ Demikian juga dosa yang dilakukan pada bulan-bulan haram (mulia) akan dilipat gandakan juga dosanya.
_
وقال تعالى : ( فلا تظلموا فيهن أنفسكم ) أي : في هذه الأشهر المحرمة ؛ لأنه آكد وأبلغ في الإثم من غيرها ، كما أن المعاصي في البلد الحرام تضاعف ، لقوله تعالى : ( ومن يرد فيه بإلحاد بظلم نذقه من عذاب أليم ) [ الحج : 25 ] وكذلك الشهر الحرام تغلظ فيه الآثام
____
📚 Ibnu Katsir Attaubah 36
» Kunjungi || https://www.fawaidsolo.com/janganlah-kalian-mendhalimi-diri-diri-kalian-pada-waktu-tersebut/
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
📌 https://t.me/MuliaDenganSunnah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Rabu / Arbi'aai*
🖋️ 15 Mei 2024 M
🖋️ 06 Dzulqo'dah 1445 H
*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*
الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت
_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_
"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"
Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..
Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...
Kita buka grup ini dengan membaca doa :
اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا
_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_
_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_
🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_
Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.
{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}
_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]
Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.
Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.
_*Baarakallahu fiikum...*_
✒ _*Admin PC*_
•••━••◎▪📚▪◎••━•••
📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Rabu / Arbi'aai*
🖋️ 15 Mei 2024 M
🖋️ 06 Dzulqo'dah 1445 H
*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*
الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت
_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_
"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"
Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..
Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...
Kita buka grup ini dengan membaca doa :
اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا
_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_
_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_
🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_
Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.
{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}
_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]
Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.
Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.
_*Baarakallahu fiikum...*_
✒ _*Admin PC*_
•••━••◎▪📚▪◎••━•••
📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐SIAPA YANG RIDHA DENGAN PEMBERIAN ALLAH HIDUPNYA AKAN DIBERI KECUKUPAN💐༺🍀*
Allah subhanahu wa ta'ala berfirman,
من عمل صالحا من ذكر أو أنثى وهو مؤمن فلنحيينه حياة طيبة ولنجزينهم أجرهم بأحسن ما كانوا يعملون
"Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh baik laki-laki maupun perempuan dan dia seorang mukmin maka sungguh Kami akan karuniakan kepadanya "hayatan thayyibah" (kehidupan yang baik) dan Kami akan beri ganjaran untuk mereka berupa pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan."
(QS. An-Nahl: 97)
🎙️ Al-Hafidzh Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan,
وعن علي بن أبي طالب أنه فسرها بالقناعة وكذا قال ابن عباس وعكرمة ووهب بن منبه
"Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib beliau menafsirkan "hayatan thayyibah" dengan makna "al-qanaah", demikian pula yang dikatakan oleh Ibnu Abbas, Ikrimah, dan Wahb bin Munabbih."
📚 Umdatut Tafsir (2/398)
Qanaah yaitu ridha atas pemberian Allah, ia selalu merasa cukup, kaya jiwa, lapang dada hingga Allah beri hidupnya kecukupan.
#manhajulhaq
🔍𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌Channel t.me/MutiaraFaedah
📌https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐SIAPA YANG RIDHA DENGAN PEMBERIAN ALLAH HIDUPNYA AKAN DIBERI KECUKUPAN💐༺🍀*
Allah subhanahu wa ta'ala berfirman,
من عمل صالحا من ذكر أو أنثى وهو مؤمن فلنحيينه حياة طيبة ولنجزينهم أجرهم بأحسن ما كانوا يعملون
"Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh baik laki-laki maupun perempuan dan dia seorang mukmin maka sungguh Kami akan karuniakan kepadanya "hayatan thayyibah" (kehidupan yang baik) dan Kami akan beri ganjaran untuk mereka berupa pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan."
(QS. An-Nahl: 97)
🎙️ Al-Hafidzh Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan,
وعن علي بن أبي طالب أنه فسرها بالقناعة وكذا قال ابن عباس وعكرمة ووهب بن منبه
"Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib beliau menafsirkan "hayatan thayyibah" dengan makna "al-qanaah", demikian pula yang dikatakan oleh Ibnu Abbas, Ikrimah, dan Wahb bin Munabbih."
📚 Umdatut Tafsir (2/398)
Qanaah yaitu ridha atas pemberian Allah, ia selalu merasa cukup, kaya jiwa, lapang dada hingga Allah beri hidupnya kecukupan.
#manhajulhaq
🔍𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌Channel t.me/MutiaraFaedah
📌https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐WANITA WAJIB MENUTUP AURATNYA💐༺🍀*
Allah Ta’ala berfirman:
يَآأَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَآءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلاَبِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلاَ يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللهُ غَفُورًا رَّحِيمًا
“Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mu’min: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS. Al Ahzab: 59).
Allah Ta’ala juga berfirman:
وَلاَ يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَايُخْفِينَ مِن زِينَتِهِنَّ
“Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.” (QS. An Nur: 31).
Ulama Hambali dan Syafi’i berpendapat dari ayat di atas bahwa aurat wanita adalah seluruh tubuh. Sedangkan ulama Maliki dan Hanafi berpendapat bahwa aurat wanita adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
🌷 Berdasarkan hadits dari ‘Aisyah radhiyallahu‘anha, beliau berkata,
أَنَّ أَسْمَاءَ بِنْتَ أَبِي بَكْرٍ دَخَلَتْ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَيْهَا ثِيَابٌ رِقَاقٌ فَأَعْرَضَ عَنْهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ يَا أَسْمَاءُ إِنَّ الْمَرْأَةَ إِذَا بَلَغَتِ الْمَحِيضَ لَمْ تَصْلُحْ أَنْ يُرَى مِنْهَا إِلَّا هَذَا وَهَذَا وَأَشَارَ إِلَى وَجْهِهِ وَكَفَّيْهِ
Asma’ binti Abu Bakar pernah menemui Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam dengan memakai pakaian yang tipis. Maka Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam pun berpaling darinya dan bersabda, “Wahai Asma’, sesungguhnya seorang wanita itu jika sudah haidh (sudah baligh), tidak boleh terlihat dari dirinya kecuali ini dan ini”, beliau menunjuk wajahnya dan kedua telapak tangannya. (HR. Abu Daud 4140, dalam Al Irwa [6/203] Al Albani berkata: “hasan dengan keseluruhan jalannya”).
📝
Sehingga dari sini kita ketahui bahwa:
▪️️Kaki juga termasuk aurat
▪️Lengan juga termasuk aurat
▪️Leher juga termasuk aurat
▪️Rambut juga termasuk aurat**
Maka tidak boleh ditampakkan di hadapan lelaki non mahram.
Dan menampakkan aurat dengan sengaja termasuk tabarruj, sehingga ia merupakan dosa besar.
💠 Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda kepada Umaimah bintu Ruqayyah radhiyallahu ‘anha:
أُبَايِعُكِ عَلَى أَنْ لَا تُشْرِكِي بِاللَّهِ شَيْئًا، وَلَا تَسْرِقِي، وَلَا تَزْنِي، وَلَا تَقْتُلِي وَلَدَكِ، وَلَا تَأْتِي بِبُهْتَانٍ تَفْتَرِينَهُ بَيْنَ يَدَيْكِ وَرِجْلَيْكِ، وَلَا تَنُوحِي، وَلَا تَبَرَّجِي تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى
“Aku membai’atmu untuk tidak berbuat syirik kepada Allah, tidak mencuri, tidak membunuh anakmu, tidak membuat fitnah (tuduhan palsu), tidak meratap, tidak ber-tabarruj seperti wanita Jahiliyah terdahulu” (HR. Ahmad 6850, dihasankan oleh Al Albani dalam Jilbab Mar’ah Muslimah hal. 121).
🎙️ Syaikh Sa’id bin Ali al Qahthani mengatakan: “renungkanlah, dalam hadits ini tabarruj digandengkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam dengan dosa-dosa yang besar” (Izh-harul Haq wa Shawab fii Hukmil Hijab, 1/315).
Allah Ta’ala juga berfirman:
وَإِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً قَالُوا وَجَدْنَا عَلَيْهَا آبَاءَنَا وَاللَّهُ أَمَرَنَا بِهَا قُلْ إِنَّ اللَّهَ لا يَأْمُرُ بِالْفَحْشَاءِ
“Dan jika mereka melakukan fahisyah (perbuatan nista), mereka mengatakan: kami mendapati dahulu kakek-moyang kami melakukannya, dan Allah pun memerintahkannya. Maka katakanlah: sesungguhnya Allah tidak pernah memerintahkan perbuatan nista” (QS. Al A’raf: 28).🎙️ Syaikh Shalih Al Fauzan mengatakan: “Allah Ta’ala menamai perbuatan membuka aurat sebagai fahisyah (perbuatan nista). [kemudian beliau menukil ayat di atas]. Ayat ini menceritakan tentang orang Jahiliyah dahulu thawaf dalam keadaan membuka aurat mereka dan mereka menganggap itu bagian dari agama” (Al Mulakhas Al Fiqhi, 1/108).
@fawaid_kangaswad
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐WANITA WAJIB MENUTUP AURATNYA💐༺🍀*
Allah Ta’ala berfirman:
يَآأَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَآءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلاَبِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلاَ يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللهُ غَفُورًا رَّحِيمًا
“Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mu’min: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS. Al Ahzab: 59).
Allah Ta’ala juga berfirman:
وَلاَ يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَايُخْفِينَ مِن زِينَتِهِنَّ
“Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.” (QS. An Nur: 31).
Ulama Hambali dan Syafi’i berpendapat dari ayat di atas bahwa aurat wanita adalah seluruh tubuh. Sedangkan ulama Maliki dan Hanafi berpendapat bahwa aurat wanita adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
🌷 Berdasarkan hadits dari ‘Aisyah radhiyallahu‘anha, beliau berkata,
أَنَّ أَسْمَاءَ بِنْتَ أَبِي بَكْرٍ دَخَلَتْ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَيْهَا ثِيَابٌ رِقَاقٌ فَأَعْرَضَ عَنْهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ يَا أَسْمَاءُ إِنَّ الْمَرْأَةَ إِذَا بَلَغَتِ الْمَحِيضَ لَمْ تَصْلُحْ أَنْ يُرَى مِنْهَا إِلَّا هَذَا وَهَذَا وَأَشَارَ إِلَى وَجْهِهِ وَكَفَّيْهِ
Asma’ binti Abu Bakar pernah menemui Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam dengan memakai pakaian yang tipis. Maka Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam pun berpaling darinya dan bersabda, “Wahai Asma’, sesungguhnya seorang wanita itu jika sudah haidh (sudah baligh), tidak boleh terlihat dari dirinya kecuali ini dan ini”, beliau menunjuk wajahnya dan kedua telapak tangannya. (HR. Abu Daud 4140, dalam Al Irwa [6/203] Al Albani berkata: “hasan dengan keseluruhan jalannya”).
📝
Sehingga dari sini kita ketahui bahwa:
▪️️Kaki juga termasuk aurat
▪️Lengan juga termasuk aurat
▪️Leher juga termasuk aurat
▪️Rambut juga termasuk aurat**
Maka tidak boleh ditampakkan di hadapan lelaki non mahram.
Dan menampakkan aurat dengan sengaja termasuk tabarruj, sehingga ia merupakan dosa besar.
💠 Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda kepada Umaimah bintu Ruqayyah radhiyallahu ‘anha:
أُبَايِعُكِ عَلَى أَنْ لَا تُشْرِكِي بِاللَّهِ شَيْئًا، وَلَا تَسْرِقِي، وَلَا تَزْنِي، وَلَا تَقْتُلِي وَلَدَكِ، وَلَا تَأْتِي بِبُهْتَانٍ تَفْتَرِينَهُ بَيْنَ يَدَيْكِ وَرِجْلَيْكِ، وَلَا تَنُوحِي، وَلَا تَبَرَّجِي تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى
“Aku membai’atmu untuk tidak berbuat syirik kepada Allah, tidak mencuri, tidak membunuh anakmu, tidak membuat fitnah (tuduhan palsu), tidak meratap, tidak ber-tabarruj seperti wanita Jahiliyah terdahulu” (HR. Ahmad 6850, dihasankan oleh Al Albani dalam Jilbab Mar’ah Muslimah hal. 121).
🎙️ Syaikh Sa’id bin Ali al Qahthani mengatakan: “renungkanlah, dalam hadits ini tabarruj digandengkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam dengan dosa-dosa yang besar” (Izh-harul Haq wa Shawab fii Hukmil Hijab, 1/315).
Allah Ta’ala juga berfirman:
وَإِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً قَالُوا وَجَدْنَا عَلَيْهَا آبَاءَنَا وَاللَّهُ أَمَرَنَا بِهَا قُلْ إِنَّ اللَّهَ لا يَأْمُرُ بِالْفَحْشَاءِ
“Dan jika mereka melakukan fahisyah (perbuatan nista), mereka mengatakan: kami mendapati dahulu kakek-moyang kami melakukannya, dan Allah pun memerintahkannya. Maka katakanlah: sesungguhnya Allah tidak pernah memerintahkan perbuatan nista” (QS. Al A’raf: 28).🎙️ Syaikh Shalih Al Fauzan mengatakan: “Allah Ta’ala menamai perbuatan membuka aurat sebagai fahisyah (perbuatan nista). [kemudian beliau menukil ayat di atas]. Ayat ini menceritakan tentang orang Jahiliyah dahulu thawaf dalam keadaan membuka aurat mereka dan mereka menganggap itu bagian dari agama” (Al Mulakhas Al Fiqhi, 1/108).
@fawaid_kangaswad
🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📌 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
Telegram
MEDIA MUTIARA FAEDAH
𝗖𝗵𝗮𝗻𝗻𝗲𝗹 𝗠𝗲𝗱𝗶𝗮 𝗠𝘂𝘁𝗶𝗮𝗿𝗮 𝗙𝗮𝗲𝗱𝗮𝗵
➖ Berbagi Faedah Bertabur Hikmah
➖ Berbagi Faedah Bertabur Hikmah
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐AMALAN RINGAN BERPAHALA BESAR💐༺🍀*
1. Menuntut ilmu agama.
[HR. Muslim no.2699]
2. Menjenguk Orang Sakit.
[HR. At-Tirmidzi no.2008]
3. Rutin Shalat Rawatib 12 Rakaat.
[HR. Tirmidzi no.414]
4. Berdzikir.
[QS. Al-Ahzab: 35]
5. Bershalawat.
[HR. An-Nasa'i no.1297]
6. Mengamalkan Doa Setelah Adzan.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa mengucapkan setelah mendengar adzan ‘Allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah’ (Ya Allah, Rabb pemilik dakwah yang sempurna ini, shalat yang ditegakkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah dan fadilah. Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqom (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan padanya), maka dia akan mendapatkan syafa’atku kelak.
[HR. Bukhari no.614]
7. Memberi Salam Dan Berjabat Tangan.
[Ash-Shahihah no.526]
Berjabat tangan bukan berarti dengan non mahram
8. Membaca Al-Quran.
[HR. Tirmidzi no.2910]
9. Puasa Tiga Hari Setiap Bulan.
[HR. Bukhari no.1979]
10. Doa Anak Untuk Orangtuanya.
[HR. Ahmad no.10232]
11. Shalat Isyraq (Shalat Dhuha diawal waktu).
[HR. Tirmidzi no.586. Syaikh Al Albani mengatakan hadits ini hasan]
Semoga Allah mudahkan kita untuk mengamalkan amalan diatas.
📚 Sumber : https://dakwahmanhajsalaf.com/2021/09/amalan-ringan-berpahala-besar.html
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐AMALAN RINGAN BERPAHALA BESAR💐༺🍀*
1. Menuntut ilmu agama.
[HR. Muslim no.2699]
2. Menjenguk Orang Sakit.
[HR. At-Tirmidzi no.2008]
3. Rutin Shalat Rawatib 12 Rakaat.
[HR. Tirmidzi no.414]
4. Berdzikir.
[QS. Al-Ahzab: 35]
5. Bershalawat.
[HR. An-Nasa'i no.1297]
6. Mengamalkan Doa Setelah Adzan.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa mengucapkan setelah mendengar adzan ‘Allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah’ (Ya Allah, Rabb pemilik dakwah yang sempurna ini, shalat yang ditegakkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah dan fadilah. Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqom (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan padanya), maka dia akan mendapatkan syafa’atku kelak.
[HR. Bukhari no.614]
7. Memberi Salam Dan Berjabat Tangan.
[Ash-Shahihah no.526]
Berjabat tangan bukan berarti dengan non mahram
8. Membaca Al-Quran.
[HR. Tirmidzi no.2910]
9. Puasa Tiga Hari Setiap Bulan.
[HR. Bukhari no.1979]
10. Doa Anak Untuk Orangtuanya.
[HR. Ahmad no.10232]
11. Shalat Isyraq (Shalat Dhuha diawal waktu).
[HR. Tirmidzi no.586. Syaikh Al Albani mengatakan hadits ini hasan]
Semoga Allah mudahkan kita untuk mengamalkan amalan diatas.
📚 Sumber : https://dakwahmanhajsalaf.com/2021/09/amalan-ringan-berpahala-besar.html
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐8 AMALAN YANG BERPAHALA HAJI💐༺🍀*
Haji itu perkara wajib yang mesti ditunaikan. Tetapi bagi orang yang tidak memiliki harta, sakit, sudah tua serta lemah, atau terhalang wabah virus corona dll, maka ada amalan lainnya yang jika dikerjakan insya Allah juga berpahala seperti haji, di antaranya adalah :
(1). SHALAT BERJAMAAH DI MASJID
"Barangsiapa keluar dari rumahnya menuju masjid dlm keadaan sudah bersuci (wudhu) untuk melakukan shalat fardhu (dengan cara berjamaah) maka pahalanya seperti pahala orang yang sedang melaksanakan haji yang berihram"
(HR. Abu Dawud no. 554 & Ahmad V/268, lihat Shahiihul Jaami' no. 6228)
(2). MELAKUKAN SHALAT ISYRAQ
"Barangsiapa yang shalat shubuh berjama'ah, kemudian dia duduk berdzikir kepada Allah sampai matahari terbit, kemudian shalat dua raka'at, maka pahala (amal)nya sama dengan pahala haji dan umrah sempurna, sempurna, sempurna"
(HR. At-Tirmidzi no. 583 dan juga ath-Thabrani no. 7649, 7663, haditsnya dari Anas bin Malik, Shahiihut Targhiib no. 468)
(3). MENGHADIRI MAJELIS ILMU DI MASJID
"Barangsiapa yang pergi pagi-pagi ke masjid, dia tidak ingin kecuali belajar kebaikan atau mengajarkannya, maka dia meraih pahalanya seperti orang yang berhaji, di mana hajinya sempurna"
(HR. Ath-Thabrani, hadits dari Abu Umamah, lihat Shahiihut Targhiib no. 86)
(4). MEMBACA TASBIH, TAHMID DAN TAKBIR SETELAH SHALAT FARDHU @33x
🎙️ Abu Hurairah رضي الله عنه berkata :
"Ada orang-orang miskin datang menghadap Nabi ﷺ. Mereka berkata : "Orang-orang kaya itu pergi dengan membawa derajat yg tinggi serta kenikmatan yang kekal. Mereka shalat sebagaimana kami shalat. Mereka berpuasa sebagaimana kami brpuasa. Namun mereka memiliki harta hingga bisa berhaji, berumrah, berjihad serta bersedekah".
💠 Rasulullah ﷺ bersabda : "Maukah kalian aku ajarkan suatu amalan yang dengan amalan tersebut kalian akan mengejar orang yng mendahului kalian, dan dengannya dapat terdepan dari orang yg setelah kalian. Dan tidak ada seorang pun yg lebih utama dari pada kalian, kecuali orang yang melakukan hal yang sama seperti yang kalian lakukan. Kalian bertasbih, bertahmid, dan bertakbir di setiap akhir shalat (fardhu) sebanyak 33x."
(HR. Bukhari no. 843)
(5). UMRAH DI BULAN RAMADHAN
"Sesungguhnya umrah di bulan Ramadhan seperti berhaji bersamaku"
(HR. Bukhari no. 1863, hadits dari Abdullah bin Abbas)
(6). BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA
🎙️ Anas bin Malik رضي الله عنه berkata :
"Ada seseorang yang mendatangi Rasululah ﷺ dan ia sangat ingin pergi berjihad namun tdk mampu. Rasulullah ﷺ bertanya padanya : "Apakah salah satu dari kedua orang tuanya masih hidup ?" Ia menjawab, ibunya masih hidup.
💠 Rasul ﷺ pun bersabda kepadanya : "Bertakwalah kepada Allah dengan berbuat baik pada ibumu. Jika engkau berbuat baik kepadanya, maka statusnya adalah seperti berhaji, berumrah & berjihad"
(HR. Abu Ya'laa no. 2760, al-Baihaqi dalam Syu'abul Iman no. 7835 & ath-Thabrani dalam al-Mu’jamul Ausath no. 2915, hadits dianggap jayyid oleh Imam al-Mundziri, al-Utsaimin, dll dan hasan oleh Imam al-Haitsami, al-'Iraaqi, dll)
(7). BERTEKAD/BERUSAHA UTK BERHAJI
Orang yang sudah mendaftarkan diri untuk berhaji, namun dia meninggal dunia sebelum keberangkatan, maka dia akan mendapatkan pahala seperti haji.
💠 Rasulullah ﷺ bersabda :
"Sesungguhnya di Madinah ada beberapa orang yang tidak ikut melakukan perjalanan perang, & tidak menyeberangi suatu lembah, namun mereka bersama kalian (dlm pahala). Padahal mereka tidak ikut berperang karena mendapatkan udzur sakit"
(HR. Muslim no. 1911, hadits dari Jabir)(8). MEMBERANGKATKAN ORANG BERHAJI
"Barangsiapa yang menyiapkan bekal untuk orang yang akan berjihad, menyiapkan bekal untuk orang yang akan menunaikan ibadah haji, menafkahi keluarga yang ditinggalkan atau memberikan makan orang yang berbuka puasa, maka ia mendapatkan pahala seperti pahalanya mereka, tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun"
(HR. Ibnu Khuzaimah, hadits dari Zaid bin Khalid, Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no. 1078)
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐8 AMALAN YANG BERPAHALA HAJI💐༺🍀*
Haji itu perkara wajib yang mesti ditunaikan. Tetapi bagi orang yang tidak memiliki harta, sakit, sudah tua serta lemah, atau terhalang wabah virus corona dll, maka ada amalan lainnya yang jika dikerjakan insya Allah juga berpahala seperti haji, di antaranya adalah :
(1). SHALAT BERJAMAAH DI MASJID
"Barangsiapa keluar dari rumahnya menuju masjid dlm keadaan sudah bersuci (wudhu) untuk melakukan shalat fardhu (dengan cara berjamaah) maka pahalanya seperti pahala orang yang sedang melaksanakan haji yang berihram"
(HR. Abu Dawud no. 554 & Ahmad V/268, lihat Shahiihul Jaami' no. 6228)
(2). MELAKUKAN SHALAT ISYRAQ
"Barangsiapa yang shalat shubuh berjama'ah, kemudian dia duduk berdzikir kepada Allah sampai matahari terbit, kemudian shalat dua raka'at, maka pahala (amal)nya sama dengan pahala haji dan umrah sempurna, sempurna, sempurna"
(HR. At-Tirmidzi no. 583 dan juga ath-Thabrani no. 7649, 7663, haditsnya dari Anas bin Malik, Shahiihut Targhiib no. 468)
(3). MENGHADIRI MAJELIS ILMU DI MASJID
"Barangsiapa yang pergi pagi-pagi ke masjid, dia tidak ingin kecuali belajar kebaikan atau mengajarkannya, maka dia meraih pahalanya seperti orang yang berhaji, di mana hajinya sempurna"
(HR. Ath-Thabrani, hadits dari Abu Umamah, lihat Shahiihut Targhiib no. 86)
(4). MEMBACA TASBIH, TAHMID DAN TAKBIR SETELAH SHALAT FARDHU @33x
🎙️ Abu Hurairah رضي الله عنه berkata :
"Ada orang-orang miskin datang menghadap Nabi ﷺ. Mereka berkata : "Orang-orang kaya itu pergi dengan membawa derajat yg tinggi serta kenikmatan yang kekal. Mereka shalat sebagaimana kami shalat. Mereka berpuasa sebagaimana kami brpuasa. Namun mereka memiliki harta hingga bisa berhaji, berumrah, berjihad serta bersedekah".
💠 Rasulullah ﷺ bersabda : "Maukah kalian aku ajarkan suatu amalan yang dengan amalan tersebut kalian akan mengejar orang yng mendahului kalian, dan dengannya dapat terdepan dari orang yg setelah kalian. Dan tidak ada seorang pun yg lebih utama dari pada kalian, kecuali orang yang melakukan hal yang sama seperti yang kalian lakukan. Kalian bertasbih, bertahmid, dan bertakbir di setiap akhir shalat (fardhu) sebanyak 33x."
(HR. Bukhari no. 843)
(5). UMRAH DI BULAN RAMADHAN
"Sesungguhnya umrah di bulan Ramadhan seperti berhaji bersamaku"
(HR. Bukhari no. 1863, hadits dari Abdullah bin Abbas)
(6). BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA
🎙️ Anas bin Malik رضي الله عنه berkata :
"Ada seseorang yang mendatangi Rasululah ﷺ dan ia sangat ingin pergi berjihad namun tdk mampu. Rasulullah ﷺ bertanya padanya : "Apakah salah satu dari kedua orang tuanya masih hidup ?" Ia menjawab, ibunya masih hidup.
💠 Rasul ﷺ pun bersabda kepadanya : "Bertakwalah kepada Allah dengan berbuat baik pada ibumu. Jika engkau berbuat baik kepadanya, maka statusnya adalah seperti berhaji, berumrah & berjihad"
(HR. Abu Ya'laa no. 2760, al-Baihaqi dalam Syu'abul Iman no. 7835 & ath-Thabrani dalam al-Mu’jamul Ausath no. 2915, hadits dianggap jayyid oleh Imam al-Mundziri, al-Utsaimin, dll dan hasan oleh Imam al-Haitsami, al-'Iraaqi, dll)
(7). BERTEKAD/BERUSAHA UTK BERHAJI
Orang yang sudah mendaftarkan diri untuk berhaji, namun dia meninggal dunia sebelum keberangkatan, maka dia akan mendapatkan pahala seperti haji.
💠 Rasulullah ﷺ bersabda :
"Sesungguhnya di Madinah ada beberapa orang yang tidak ikut melakukan perjalanan perang, & tidak menyeberangi suatu lembah, namun mereka bersama kalian (dlm pahala). Padahal mereka tidak ikut berperang karena mendapatkan udzur sakit"
(HR. Muslim no. 1911, hadits dari Jabir)(8). MEMBERANGKATKAN ORANG BERHAJI
"Barangsiapa yang menyiapkan bekal untuk orang yang akan berjihad, menyiapkan bekal untuk orang yang akan menunaikan ibadah haji, menafkahi keluarga yang ditinggalkan atau memberikan makan orang yang berbuka puasa, maka ia mendapatkan pahala seperti pahalanya mereka, tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun"
(HR. Ibnu Khuzaimah, hadits dari Zaid bin Khalid, Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no. 1078)
✍ Ustadz Najmi Umar Bakkar
https://telegram.me/najmiumar
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://telegram.me/najmiumar
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐Di antara AMALAN ringan yang BERPAHALA BESAR adalah MENGANGKAT KESUSAHAN seorang MUKMIN💐༺🍀*
🎙️ Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللَّهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللَّهُ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَاللَّهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيهِ وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِى بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُمْ إِلاَّ نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَحَفَّتْهُمُ الْمَلاَئِكَةُ وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ وَمَنْ بَطَّأَ بِهِ عَمَلُهُ لَمْ يُسْرِعْ بِهِ نَسَبُهُ
“Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mukmin dari berbagai kesulitan-kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya pada hari kiamat.
Siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya akan Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat.
Siapa yang menutupi seorang muslim Allah akan tutupkan aibnya di dunia dan akhirat.
Allah selalu menolong hambanya selama hambanya menolong saudaranya.
Siapa yang menempuh jalan untuk mendapatkan ilmu, Allah akan mudahkan baginya jalan ke surga.
Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah untuk membaca kitab-kitab Allah dan mempelajarinya di antara mereka, niscaya akan diturunkan kepada mereka ketenangan dan dilimpahkan kepada mereka rahmat, dan mereka dikelilingi malaikat serta Allah sebut-sebut mereka kepada makhluk disisi-Nya.
Siapa yang lambat amalnya, maka bagusnya nasab tidak dapat mengejar ketertinggalan amal.”
(HR. Muslim, no. 2699)
Sumber https://rumaysho.com/22312-mengangkat-kesusahan-seorang-mukmin.html
✒ Editor : Admin AsySyamil.com
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿*
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐Di antara AMALAN ringan yang BERPAHALA BESAR adalah MENGANGKAT KESUSAHAN seorang MUKMIN💐༺🍀*
🎙️ Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللَّهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللَّهُ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَاللَّهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيهِ وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ وَمَا اجْتَمَعَ قَوْمٌ فِى بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَيَتَدَارَسُونَهُ بَيْنَهُمْ إِلاَّ نَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَحَفَّتْهُمُ الْمَلاَئِكَةُ وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ وَمَنْ بَطَّأَ بِهِ عَمَلُهُ لَمْ يُسْرِعْ بِهِ نَسَبُهُ
“Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mukmin dari berbagai kesulitan-kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya pada hari kiamat.
Siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya akan Allah mudahkan baginya di dunia dan akhirat.
Siapa yang menutupi seorang muslim Allah akan tutupkan aibnya di dunia dan akhirat.
Allah selalu menolong hambanya selama hambanya menolong saudaranya.
Siapa yang menempuh jalan untuk mendapatkan ilmu, Allah akan mudahkan baginya jalan ke surga.
Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah untuk membaca kitab-kitab Allah dan mempelajarinya di antara mereka, niscaya akan diturunkan kepada mereka ketenangan dan dilimpahkan kepada mereka rahmat, dan mereka dikelilingi malaikat serta Allah sebut-sebut mereka kepada makhluk disisi-Nya.
Siapa yang lambat amalnya, maka bagusnya nasab tidak dapat mengejar ketertinggalan amal.”
(HR. Muslim, no. 2699)
Sumber https://rumaysho.com/22312-mengangkat-kesusahan-seorang-mukmin.html
✒ Editor : Admin AsySyamil.com
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿*
🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Kamis / Khomiis*
🖋️ 16 Mei 2024 M
🖋️ 07 Dzulqo'dah 1445 H
*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*
الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت
_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_
"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"
Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..
Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...
Kita buka grup ini dengan membaca doa :
اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا
_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_
_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_
🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_
Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.
{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}
_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]
Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.
Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.
_*Baarakallahu fiikum...*_
✒ _*Admin PC*_
•••━••◎▪📚▪◎••━•••
📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Kamis / Khomiis*
🖋️ 16 Mei 2024 M
🖋️ 07 Dzulqo'dah 1445 H
*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*
الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت
_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_
"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"
Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..
Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...
Kita buka grup ini dengan membaca doa :
اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا
_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_
_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_
🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_
Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.
{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}
_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]
Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.
Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.
_*Baarakallahu fiikum...*_
✒ _*Admin PC*_
•••━••◎▪📚▪◎••━•••
📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐AKU HARUS BERUBAH, TAPI....💐༺🍀*
🇳 🇦 🇸 🇪 🇭 🇦 🇹
Aku kan masih muda,
Have fun-lah dulu,
Tua kelak baru ku taubat.
Tidak, tidak,
Hatiku galau,
Antara ingin bertaubat,
Ataukah terus bermaksiat.
Ah, nanti saja,
Masih ada waktu,
Bukankah Allah Maha Pengampun?
Sudahlah duhai jiwa,
Bertahun-tahun ku begini,
Batinku terus bergolak.
Aku lelah,
Sekarang tekadku sudah bulat,
Inilah momenku untuk bertaubat.
Oh Tidak,
Aku terlambat,
Ternyata nyawaku sudah di kerongkongan.
(وَلَیۡسَتِ ٱلتَّوۡبَةُ لِلَّذِینَ یَعۡمَلُونَ ٱلسَّیِّـَٔاتِ حَتَّىٰۤ إِذَا حَضَرَ أَحَدَهُمُ ٱلۡمَوۡتُ قَالَ إِنِّی تُبۡتُ ٱلۡـَٔـٰنَ)
Dan tidaklah taubat itu diterima Allah dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan (yang) hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, (barulah) ia mengatakan: "Sesungguhnya saya bertaubat sekarang". [An-Nisa' : 18]
Referensi: Boris Tanesia
🎥 @mthilyatunnisa
🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌 Channel t.me/MutiaraFaedah
https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐AKU HARUS BERUBAH, TAPI....💐༺🍀*
🇳 🇦 🇸 🇪 🇭 🇦 🇹
Aku kan masih muda,
Have fun-lah dulu,
Tua kelak baru ku taubat.
Tidak, tidak,
Hatiku galau,
Antara ingin bertaubat,
Ataukah terus bermaksiat.
Ah, nanti saja,
Masih ada waktu,
Bukankah Allah Maha Pengampun?
Sudahlah duhai jiwa,
Bertahun-tahun ku begini,
Batinku terus bergolak.
Aku lelah,
Sekarang tekadku sudah bulat,
Inilah momenku untuk bertaubat.
Oh Tidak,
Aku terlambat,
Ternyata nyawaku sudah di kerongkongan.
(وَلَیۡسَتِ ٱلتَّوۡبَةُ لِلَّذِینَ یَعۡمَلُونَ ٱلسَّیِّـَٔاتِ حَتَّىٰۤ إِذَا حَضَرَ أَحَدَهُمُ ٱلۡمَوۡتُ قَالَ إِنِّی تُبۡتُ ٱلۡـَٔـٰنَ)
Dan tidaklah taubat itu diterima Allah dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan (yang) hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, (barulah) ia mengatakan: "Sesungguhnya saya bertaubat sekarang". [An-Nisa' : 18]
Referensi: Boris Tanesia
🎥 @mthilyatunnisa
🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌 Channel t.me/MutiaraFaedah
https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛 ﷽ 💛◒▰◆◆▰✿
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐BISAKAH ENGKAU MENGHITUNG NIKMAT TUHAN-MU💐༺🍀*
🇲 🇺 🇹 🇮 🇦 🇷 🇦
🇳 🇦 🇸 🇪 🇭 🇦 🇹
Sungguh, kita tak akan sanggup menghitung nikmat Allah. Jika demikian, maka bentuk syukur kita pun masih terus mengalami kekurangan. Di awal surat An Nahl, disebutkan berbagai nikmat. Di antara nikmat yang disebutkan adalah hewan ternak, turunnya hujan, tumbuhnya berbagai tanaman (zaitun, kurma, dan anggur), beralihnya malam dan siang, adanya laut untuk mencari karunia Allah, adanya gunung-gunung yang dijadikan sebagai pasak agar bumi tidak bergoncang dan adanya bintang sebagai petunjuk arah.
Kemudian setelah menyebutkan berbagai nikmat tersebut, Allah Ta’ala berfirman,
وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا
إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ
“Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. An Nahl: 18).
Yang dimaksud dengan ayat ini disebutkan dalam Tafsir Al Jalalain (hal. 278), “Jika kalian tidak mampu menghitungnya, lebih-lebih untuk mensyukuri semuanya. Namun kekurangan dan kedurhakaan kalian masih Allah maafkan (bagi yang mau bertaubat, -pen), Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
🎙️ Ibnu Katsir juga menjelaskan dalam kitab tafsirnya (4: 675), “Allah benar-benar memaafkan kalian. Jika kalian dituntut unutk mensyukuri semua nikmat yang Allah beri, tentu kalian tidak mampu mensyukurinya. Jika kalian diperintah untuk mensyukuri seluruh nikmat tersebut, tentu kalian tidak mampu dan bahkan enggan untuk bersyukur. Jika Allah mau menyiksa, tentu bisa dan itu bukan tanda Allah itu zholim. Akan tetapi, Allah masih mengampuni dan mengasihi kalian. Allah mengampuni kesalahan yang banyak lagi memaafkan bentuk syukur kalian yang sedikit.”
🎙️ Imam Ibnu Jarir Ath Thobari berkata, “Sesungguhnya Allah memaafkan kekurangan kalian dalam bersyukur. Jika kalian bertaubat, kembali taat dan ingin menggapai ridho Allah, Dia sungguh menyayangi kalian dengan ia tidak akan menyiksa kalian setelah kalian betul-betul bertaubat.” Demikian beliau sebutkan dalam Jami’ul Bayan fii Ta’wil Ayyil Qur’an, 8: 119.
🎙️ Muhammad Al Amin Asy Syinqithi menjelaskan,
“Dalam ayat ini dijelaskan bahwa manusia tidak mampu menghitung nikmat Allah karena begitu banyaknya. Lalu setelahnya Allah sebutkan bahwa Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Ini menunjukkan atas kekurangan manusia dalam bersyukur terhadap nikmat-nikmat tersebut. Namun Allah masih mengampuni siapa saja yang bertaubat pada-Nya. Allah akan mengampuni setiap orang yang memiliki kekurangan dalam bersyukur terhadap nikmat.
Hal ini diisyaratkan pula dalam ayat,
وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ الْإِنْسَانَ لَظَلُومٌ كَفَّارٌ
“Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah).” (QS. Ibrahim: 34).
Setiap nikmat memang dari Allah sebagaimana disebutkan dalam ayat lainnya dari surat An Nahl,
وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ
“Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya)” (QS. An Nahl : 53).
(Lihat Adhwaul Bayan, 3: 231).
Dalam ayat ini pula, Syaikh Muhammad Al Amin Asy Syinqithi memberikan pelajaran kaedah bahasa Arab bahwa isim mufrod jika disandarkan pada isim ma’rifah, maka menunjukkan makna umum. Semisal dalam ayat ini kata “ni’mat Allah”. Nikmat itu mufrod (tunggal), lafazh jalalah “Allah” adalah isim ma’rifah. Jadi yang dimaksud adalah seluruh nikmat, bukan hanya satu nikmat saja.
Ya Allah, kami bersyukur kepada-Mu sebanyak nikmat yang disyukuri oleh orang-orang yang bersyukur dalam setiap lisan dan setiap waktu.
Semoga kita jadi hamba Allah yang pandai bersyukur.
Wallahu waliyyut taufiq was sadaad.
🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*🍀༻💐BISAKAH ENGKAU MENGHITUNG NIKMAT TUHAN-MU💐༺🍀*
🇲 🇺 🇹 🇮 🇦 🇷 🇦
🇳 🇦 🇸 🇪 🇭 🇦 🇹
Sungguh, kita tak akan sanggup menghitung nikmat Allah. Jika demikian, maka bentuk syukur kita pun masih terus mengalami kekurangan. Di awal surat An Nahl, disebutkan berbagai nikmat. Di antara nikmat yang disebutkan adalah hewan ternak, turunnya hujan, tumbuhnya berbagai tanaman (zaitun, kurma, dan anggur), beralihnya malam dan siang, adanya laut untuk mencari karunia Allah, adanya gunung-gunung yang dijadikan sebagai pasak agar bumi tidak bergoncang dan adanya bintang sebagai petunjuk arah.
Kemudian setelah menyebutkan berbagai nikmat tersebut, Allah Ta’ala berfirman,
وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا
إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ
“Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. An Nahl: 18).
Yang dimaksud dengan ayat ini disebutkan dalam Tafsir Al Jalalain (hal. 278), “Jika kalian tidak mampu menghitungnya, lebih-lebih untuk mensyukuri semuanya. Namun kekurangan dan kedurhakaan kalian masih Allah maafkan (bagi yang mau bertaubat, -pen), Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
🎙️ Ibnu Katsir juga menjelaskan dalam kitab tafsirnya (4: 675), “Allah benar-benar memaafkan kalian. Jika kalian dituntut unutk mensyukuri semua nikmat yang Allah beri, tentu kalian tidak mampu mensyukurinya. Jika kalian diperintah untuk mensyukuri seluruh nikmat tersebut, tentu kalian tidak mampu dan bahkan enggan untuk bersyukur. Jika Allah mau menyiksa, tentu bisa dan itu bukan tanda Allah itu zholim. Akan tetapi, Allah masih mengampuni dan mengasihi kalian. Allah mengampuni kesalahan yang banyak lagi memaafkan bentuk syukur kalian yang sedikit.”
🎙️ Imam Ibnu Jarir Ath Thobari berkata, “Sesungguhnya Allah memaafkan kekurangan kalian dalam bersyukur. Jika kalian bertaubat, kembali taat dan ingin menggapai ridho Allah, Dia sungguh menyayangi kalian dengan ia tidak akan menyiksa kalian setelah kalian betul-betul bertaubat.” Demikian beliau sebutkan dalam Jami’ul Bayan fii Ta’wil Ayyil Qur’an, 8: 119.
🎙️ Muhammad Al Amin Asy Syinqithi menjelaskan,
“Dalam ayat ini dijelaskan bahwa manusia tidak mampu menghitung nikmat Allah karena begitu banyaknya. Lalu setelahnya Allah sebutkan bahwa Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Ini menunjukkan atas kekurangan manusia dalam bersyukur terhadap nikmat-nikmat tersebut. Namun Allah masih mengampuni siapa saja yang bertaubat pada-Nya. Allah akan mengampuni setiap orang yang memiliki kekurangan dalam bersyukur terhadap nikmat.
Hal ini diisyaratkan pula dalam ayat,
وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ الْإِنْسَانَ لَظَلُومٌ كَفَّارٌ
“Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah).” (QS. Ibrahim: 34).
Setiap nikmat memang dari Allah sebagaimana disebutkan dalam ayat lainnya dari surat An Nahl,
وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ
“Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya)” (QS. An Nahl : 53).
(Lihat Adhwaul Bayan, 3: 231).
Dalam ayat ini pula, Syaikh Muhammad Al Amin Asy Syinqithi memberikan pelajaran kaedah bahasa Arab bahwa isim mufrod jika disandarkan pada isim ma’rifah, maka menunjukkan makna umum. Semisal dalam ayat ini kata “ni’mat Allah”. Nikmat itu mufrod (tunggal), lafazh jalalah “Allah” adalah isim ma’rifah. Jadi yang dimaksud adalah seluruh nikmat, bukan hanya satu nikmat saja.
Ya Allah, kami bersyukur kepada-Mu sebanyak nikmat yang disyukuri oleh orang-orang yang bersyukur dalam setiap lisan dan setiap waktu.
Semoga kita jadi hamba Allah yang pandai bersyukur.
Wallahu waliyyut taufiq was sadaad.
🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*
*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
*bermanfaat bagi kaum muslimin*
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿