Materi Pesan Cinta_Nya
705 subscribers
123 photos
283 videos
56 files
11.1K links
Download Telegram
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦WAHAI AYAH! TUTUPLAH AURAT ANAK PEREMPUANMU, ISTRIMU, DARI PANAS DAN PEDIHNYA API NERAKA💦🟣*

Setiap kita nanti akan dimintai pertanggung jawaban!

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mewajibkan kita untuk mengingkari kemungkaran yang ada di hadapan kita.
Baik dengan tangan, lisan, atau minimal hatinya membenci.

Dalam hadis dari Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Siapa yang melihat kemungkaran hendaklah meluruskannya dengan tangannya, maka jika tidak sanggup (hendaklah meluruskan) dengan lisannya, jika tidak sanggup (hendaklah dia meluruskan) dengan hatinya dan ini adalah iman yang paling lemah.” (HR. Muslim 49).

Ingatlah selalu dan amalkan perintah Allah Ta'ala;

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ ناراً وقودها النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عليها مَلائِكَةٌ غِلاظٌ شِدادٌ لاَّ يَعْصُونَ اللهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ

“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa ang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At-Tahrim [66]: 6).

Ketika suami sebagai kepala rumah tangga, membiarkan istrinya atau putrinya bermaksiat, menampakkan aurat, maka kepala keluarga turut mendapatkan dosanya.
Karena berarti dia menyetujui kemaksiatan yang dilakukan keluarganya.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bahkan memberikan ancaman keras bagi suami/ kepala keluarga semacam ini, dan beliau sebut dengan gelar 'dayyuts' (lelaki tanpa cemburu). Lelaki semacam ini sangat merugi di akhirat.

🎙️ Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma berkata, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ثَلاَثَةٌ قَدْ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِمُ الْجَنَّةَ مُدْمِنُ الْخَمْرِ وَالْعَاقُّ وَالْدَّيُّوثُ الَّذِى يُقِرُّ فِى أَهْلِهِ الْخُبْثَ

“Ada tiga orang yang Allah haramkan masuk surga yaitu: pecandu khamar, orang yang durhaka pada orang tua, dan orang yang tidak memiliki sifat cemburu yang menyetujui anggota keluarganya berbuat dosa.” (HR. Ahmad, 2:69. Hadits ini sahih dilihat dari jalur lain).

Banyak diantara yang menjadi kelalaian/kurang diperhatikannya oleh suami sebagai kepala keluarga adalah memerintahkan istri atau anak perempuan nya untuk berjilbab.

Padahal dalam ayat Al-Qur’an telah diperintahkan,

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا

“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahzab: 59)

Semoga Allah menyelamatkan kita –para suami- dari sifat dayyuts. Hanya Allah yang memberi taufik dan hidayah.

🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
🌐 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦AKAN ENGKAU TUAI NANTINYA💦🟣*

Saudaraku...
🔺 Berikanlah yang terbaik dalam setiap jengkal aspek kehidupanmu...
🔺 Dalam muamalahmu dengan sesama makhluk (manusia)...
🔺 Dalam interaksimu saat mengeluarkan statement, judgement maupun argumen...
🔺 Begitupun dalam lisanmu saat berucap dalam berjanji, serta dalam menepati...

Ingatlah bahwasanya, jika kita berikan yang terbaik maka kebaikan akan selalu ada pada kita, dan kembali pada kita, serta akan selalu mengiringi langkah kita..

هَلْ جَزَاءُ الإحْسَانِ إِلا الإحْسَانُ

“Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula).”
(Qs. Ar-Rahman 60)


📌 Tapi SEBALIKNYA, jika kita berniat jahat, ingin menyakiti, mendzolimi atau bahkan mengingkari janji.. Ketahuilah, sesungguhnya hal-hal tersebut dapat kembali menimpa kita sewaktu-waktu..

وَجَزَاءُ سَيِّئَةٍ سَيِّئَةٌ مِثْلُهَا

"Balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa."
(Qs. Asy Syuura 40)


🔴 Maka saudaraku ingatlah bahwasanya semua yang kita lakukan tidak ada yang sia-sia semua akan kita tuai..

وَتِلْكَ الأيَّامُ نُدَاوِلُهَا بَيْنَ النَّاسِ

"Dan masa-masa (kejayaan dan kehancuran) itu, Kami pergilirkan di antara manusia (agar mereka mendapat pelajaran)."
(Qs. Ali Imran 140)

إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لأنْفُسِكُمْ وَإِنْ أَسَأْتُمْ فَلَهَا

"Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri."
(Qs. Al Israa' 7)

 إِنَّ اللهَ لَطِيفٌ خَبِيرٌ

“Sesungguhnya Allah Maha Halus lagi Maha Mengetahui.” (Qs. Luqman 16)


Penyusun | Abdullah bin Suyitno (عبدالله بن صيتن)

📝 Ditulis 8 shafar 1438 H / 8 November 2016

🌍 Web | shahihfiqih.com/artikel/akan-engkau-tuai-nantinya-2/


•┈•◎❅❀❦❖🌷🌻💖🌻🌷❖❦❀❅◎•┈•
🔍 *CHANNEL MUTIARA FAEDAH*
🌐 Telegram https://goo.gl/E0b4Qr

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦ORANG YANG HARAM BAGINYA TERSENTUH API NERAKA💦🟣*

🎙️ Dari 'Abdullah bin Mas'ud rodhiyallahu 'anhu, Rosulullah shollallahu 'alayhi wasallam bersabda:⁣

"Maukah kalian aku tunjukkan orang yang Haram baginya tersentuh api neraka..?"⁣

Para Sahabat berkata,  "Mau, wahai Rosulullah..!"⁣

Beliau shollallahu 'alayhi wa sallam menjawab,  "(yang Haram tersentuh api Neraka adalah) orang yang HAYYIN, LAYYIN, QORIIB, SAHl.."⁣

📚 (HR At-Tirmidzi dan Ibnu Hibban, di shohihkan oleh Al-Albani)⁣

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: أَلَا أُخْبِرُكُمْ بِمَنْ تَحْرُمُ عَلَيْهِ النَّارُ؟, قَالُوا: بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ, قَالَ: ” كُلُّ هَيِّنٍ لَيِّنٍ قَرِيبٍ سَهْلٍ”⁣

انظر صَحِيح الْجَامِع: 3135 , صَحِيح التَّرْغِيبِ وَالتَّرْهِيب: ⁣

📌 HAYYIN⁣
Orang yang memiliki ketenangan dan keteduhan lahir maupun batin.
Tidak labil dan gampang marah, penuh pertimbangan. Tidak mudah memaki, melaknat serta teduh jiwanya.⁣

📌 LAYYIN⁣
Orang yang lembut dan santun, baik dalam bertutur-kata atau bersikap.
Tidak kasar, tidak semaunya sendiri. Tidak galak, tidak suka memarahi orang yang berbeda pendapat dengannya. Tidak suka melakukan pemaksaan pendapat. Lemah lembut dan selalu menginginkan kebaikan untuk sesama manusia.⁣

📌 QORIIB⁣
Akrab, ramah diajak bicara, menyenangkan bagi orang yang diajak bicara.
Wajah yang berseri-seri dan murah senyum jika bertemu serta selalu menebar Salam.⁣

📌 SAHL⁣
Orang yang tidak mempersulit sesuatu.
Selalu ada solusi bagi setiap permasalahan. Tidak suka berbelit-belit, tidak menyusahkan dan tidak membuat orang lain lari serta menghindar.

✍🏼 Ustadz DR Syafiq Riza Basalamah MA, حفظه الله تعالى

🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
🌐 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Kamis / Khomiis*
🖋️ 04 Juli 2024 M
🖋️ 27 Dzul Hijjah 1445 H


*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*

الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت

_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_

"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"

Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..

Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...

Kita buka grup ini dengan membaca doa :

‎اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا

_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_

_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_

🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_

Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.

{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}

_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]

Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.

Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.

_*Baarakallahu fiikum...*_

_*Admin PC*_
•••━••◎📚◎••━​•••

📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦MEMAAFKAN💦🟣*

ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته

Semangat Subuh

Diam Dan Memaafkan, Bukan Berarti Setuju Dengan Kesalahan Yang Dilakukan

Karena Aku Yakin, Dihadapan ALLAH Kelak Semua Hak-Ku Akan Tetap Menjadi Milik-Ku

Semoga .. Sakitnya Ketika Di-Dzolimi
Menjadikan Diri Ku Kuat Dan Tidak Melakukan Hal Yang Sama Kepada Orang Lain

وَمَنْ يَّعْمَلْ مِنَ الصّٰلِحٰتِ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَا يَخٰفُ ظُلْمًا وَّلَا هَضْمًا

"Dan Barang Siapa Mengerjakan Kebajikan Sedang Dia (Dalam Keadaan) Beriman, Maka Dia Tidak Khawatir Akan Perlakuan Zalim (Terhadapnya) Dan Tidak (Pula Khawatir) Akan Pengurangan Haknya."
📖(Surah. Ta-Ha 20 : Ayat 112)
-Muslimah Art-

🔍https://t.me/semangatsubuh
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦BALASAN SESUAI DENGAN JENIS PERBUATAN💦🟣*

🎙 Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullahu ta’ala telah berkata:

« فالجَزَاءُ مُمَاثِلٌ لِلعَمَلِ مِن جِنسِهِ في الخَيرِ والشَّرِ :

● فَمَن سَتَرَ مُسلِمًا سَتَرَهُ اللَّه ،
● ومَن يَسَّرَ عَلَى مُعسِرٍ يَسَّرَ اللَّهُ عَلَيهِ في الدُّنيا والآخِرة ،
● ومَن نَفَّسَ عَن مُؤمنٍ كُربَةً مِن كُرَبِ الدُّنيا نَفَّسَ اللَّهُ عَنهُ كُربَةً مِن كُرَبِ يَومِ القِيَامَة ،
● ومَن تَتَبَّعَ عَورَةَ أخِيهِ تَتَبَّعَ اللَّهُ عَورَتَه ،
● ومَن ضَارَّ مُسلِمًا ضَارَّ اللَّهُ بِه ،
● ومَن شَاقَّ شَاقَّ اللَّهُ عَلَيه ،
● ومَن خَذَلَ مُسلِمًا في مَوضِعٍ يَجِبُ نُصرَتُهُ فِيهِ خَذَلهُ اللَّهُ في مَوضِعٍ يَجِبُ نُصرَتُهُ فِيهِ ،
● والرَّاحِمُون يَرحَمُهُم الرَّحمَنُ ، وإنَّما يَرحَمُ اللَّهُ مِن عِبادِهِ الرُّحَمَاء ،
● ومَن أَنفَقَ أَنفَقَ عَلَيه ،
● ومَن عَفا عَن حَقِّهِ عَفا اللَّهُ لَهُ عَن حَقِّه ،
● ومَن تَجاوَزَ تَجاوَزَ اللَّهُ عَنهُ ،
فَهَذا شَرعُ اللَّهِ وقَدَرُهُ ووَحيُهُ وثَوابُه وعِقابُهُ ، كُلُّهُ قائِمٌ بِهَذا الأصلِ ».

"Balasan itu semisal dengan perbuatan yang dilihat dari jenis perbuatan itu sendiri, baik dalam kebaikan maupun keburukan :

▶️ Maka barangsiapa menutupi (aib/kekurangan) seorang muslim, niscaya Allah akan menutupinya (aibnya).

▶️ Barangsiapa yang memberikan kemudahan terhadap orang yang sedang kesusahan, niscaya Allah akan memberikan kemudahan baginya di dunia dan di akhirat.

▶️ Barangsiapa yang menghilangkan dari seorang mukmin satu kesulitan dari kesulitan-kesulitan duniawiyyah, maka niscaya Allah akan menghilangkan satu kesulitan dari kesulitan-kesulitannya di hari kiamat.

▶️ Barangsiapa yang mencari-cari kesalahan (aib/kekurangan) saudaranya, maka niscaya Allah akan membongkar kesalahan (aib) dirinya.

▶️ Barangsiapa yang menimpakan kemudhorotan (bahaya) kepada seorang muslim, maka Allah Akan menimpakan kemudhorotan pula kepadanya.

▶️ Barangsiapa yang memberikan kesulitan (menyulitkan orang lain), maka niscaya Allah juga akan memberikan kesulitan (kesusahan) kepadanya.

▶️ Barangsiapa yang menelantarkan (tidak menolong) seorang muslim dalam suatu kondisi yang seharusnya kita memberikan pertolongan padanya, maka niscaya Allah akan menelantarkannya (tidak menolongnya) dalam suatu kondisi yang semestinya Allah menolongnya.

▶️ Orang-orang yang penyayang (kepada saudaranya) maka niscaya Ar-Rahman (Dzat yang Maha Penyayang) akan menyayangi mereka, dan sesungguhnya Allah akan menyayangi dari kalangan hamba-hambaNya yang penyayang.

▶️ Barangsiapa yang berinfaq, maka niscaya Allah akan berinfaq (melapangkan rizki) untuknya.

▶️ Barangsiapa yang memberikan maaf dari haknya (mengalah), maka Allah akan memaafkan baginya dari hakNya (adzab).

▶️ Barangsiapa yang memberikan ampunan/maaf (kepada sesama hamba), niscaya Allah akan memberikan ampunan baginya.

Maka Inilah syariat Allah, ketetapan, wahyu, pahala dan hukuman Nya. Seluruhnya tegak di atas prinsip dasar ini (balasan sesuai perbuatan)".

📚 Sumber: (I´laamul Muwaqqi´iin (1/150)

📲 #https://t.me/alilmoe

🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH 
🌐 Telegram https://t.me/MutiaraFaedah
💠️ FB bit.ly/MutiaraFaedah

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦BERSIKAP TAWADHU & MENJAUHI KESOMBONGAN💦🟣*

Ustadz Abu Yahya Badru Salam, Lc.
https://rodjaofficial/363

🔹 Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ وَمَا زَادَ اللَّهُ عَبْدًا بِعَفْوٍ إِلاَّ عِزًّا وَمَا تَوَاضَعَ أَحَدٌ لِلَّهِ إِلاَّ رَفَعَهُ اللَّهُ

“Sedekah tidak akan mengurangi harta. Tidaklah seseorang memberikan maaf melainkan Allah akan tambahkan kemuliaan. Dan juga tidaklah seseorang memiliki sifat tawadhu’ (rendah diri) karena Allah melainkan Allah akan angkat derajatnya.”
(HR. Muslim)

📚 Hadits ini memberikan kepada kita pelajaran-pelajaran penting. Diantaranya adalah:

1⃣ Pertama, bahwa sedekah tidak akan mengurangi harta. Orang yang senantiasa bersedekah akan memberkahi hartanya. Oleh karena itu tidak ada orang yang bangkrut karena dia banyak sedekah. Abu Bakar pernah mensedekahkan seluruh hartanya. Tapi apakah Abu Bakar bangkrut? Tidak! Justru semakin berkah dan semakin berkah.

2⃣ Kedua, orang yang pemaaf, ketika ia memaafkan orang yang mendzaliminya, Allah akan tambahkan kemuliaannya. Jadi jangan kita menyangka kalau kita memaafkan artinya merendahkan diri kita. Salah besar jika ada orang yang memaafkan karena takut dirinya terhina. Justru orang yang memaafkan itu akan Allah tambahkan kemuliaan di atas kemuliaan.

3⃣ Ketiga, orang yang tawadhu karena Allah, Allah pasti akan angkat derajatnya. Sebaliknya, orang yang sombong pasti akan hinakan dia. Allah menghinakan iblis, Fir’aun, Qarun dan semua orang-orang yang sombong.

💠 Bahkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengabarkan bahwa pada hari kiamat orang-orang yang sombong akan dikumpulkan sebesar semut yang kecil dan diinjak-injak oleh manusia. Sebagai balasan bagi mereka yang merasa dirinya tinggi.

📹 https://youtu.be/-7a0loKS6-4

Editor : Admin Asy-Syamil.com

Raih amal shalih dengan menyebarkan kiriman ini , semoga bermanfaat.
Jazakumullahu khoiron.

┈┈┈┈◈❆◉❒  📚  ❒◉❆◈┈┈┈┈
🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH   
🌐 Telegram https://t.me/MutiaraFaedah
🔄  https://t.me/MuliaDenganSunnah

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦MEMAAFKAN & BERBUAT BAIK TERHADAP PELAKU KEBURUKAN💦🟣*

Allah Tabaraka wa Ta'ala berfirman :

وَجَزَ ٰ⁠ۤؤُا۟ سَیِّئَةࣲ سَیِّئَةࣱ مِّثۡلُهَاۖ فَمَنۡ عَفَا وَأَصۡلَحَ فَأَجۡرُهُۥ عَلَى ٱللَّهِۚ إِنَّهُۥ لَا یُحِبُّ ٱلظَّـٰلِمِینَ

"Dan balasan suatu keburukan adalah keburukan yang setimpal, tetapi barangsiapa memaafkan dan berbuat baik (kepada orang yang berbuat jahat) maka pahalanya dari Allah. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang zhalim."
[QS Asyuro : 40].

🎁 Penjelasan Ringkas :
Pada ayat tersebut Allah menyebutkan tentang tingkatan-tingkatan pembalasan (terhadap pelaku keburukan) :

(1) Tingkatan Keadilan :
Yaitu balasan keburukan (kejahatan, kezholiman, dll) dengan keburukan yang semisal, tanpa melebihkan juga tanpa mengurangi. Jiwa dibalas dengan jiwa, demikian pula sebuah luka dibalas dengan luka yang sama. Termasuk (kezholiman) dalam masalah harta benda, juga dibalas serupa.

(2) Tingkatan Keutamaan (Afdhol)
Yaitu memaafkan dan melakukan perbaikan terhadap pelaku keburukan. Yakni (orang yang memaafkan dan berbuat baik) akan diberi balasan oleh Allah berupa balasan yang agung dan pahala yang berlimpah.

📌 Adapun syarat yang Allah sebutkan didalam memaafkan, yakni dengan mengadakan perbaikan, ini menunjukkan bahwa jika pelaku kejahatan tidak layak untuk memperoleh maaf dari korbannya, sementara maslahat dari sisi syariat menuntut agar pelaku dihukum, maka pada kondisi ini, (korban) tidak diperintah untuk (memaafkan).

(3) Tingkatan Kezholiman
Yaitu, orang² yang memulai berbuat keburukan/kejahatan kepada orang lain, atau membalas pelaku keburukan lebih dari keburukannya. Kelebihannya itulah zholim.
[Diringkas dari Taisir Al Karimir Rahman, hal 760].

Allohu a'lam

Ustadz Hilal Abu Naufal Hafizhahullah

📱Grup bAGI FAiDaH Muslimah


🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH   
🌐 Telegram https://t.me/MutiaraFaedah
🔄  https://t.me/MuliaDenganSunnah

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦MAKA BERILAH MAAF PADANYA💦🟣*

🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭
🇲 🇦 🇱 🇦 🇲

🔹 Berkata Imam Al-'Allamah Robi' bin Hadi Al-Madkholi hafizhohulloh:

Terkadang orang bodoh dan musuh membuatmu emosi

Maka apa yang sebaiknya engkau lakukan?

Yang diharapkan darimu ialah menahan emosi hingga engkau termasuk dari orang-orang yang berbuat kebajikan,

Bahkan yang diharapkan darimu lebih dari itu; yaitu memberi maaf karena menahan emosi dapat meredam amarah, akan tetapi masih tersisa pada jiwamu sedikit rasa sakit,

❝ akan tetapi memberikan maaf akan menghilangkan segala sesuatu yang bersamanya; ❞

📌 Kedermawanan,
📌 Ketenangan jiwa;

Ini adalah perkara yang terpuji disisi Allah Tabaroka wa Ta'ala, dan termasuk dari sifat "muqorrobin dan Al-Abror" (orang-orang yang dekat dengan Allah dan suka berbuat kebajikan); dan oleh karenanya Allah Subhanahu wa Ta'ala menyatakan:

{والله يحب المحسنين}

"Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat ihsan".
Yakni orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan manusia termasuk dari orang-orang yang berbuat ihsan.

——○●※●○——
📚 Al-Majmu' Ar-Roo`iq, halaman (62).
——————————————————
قال الإمام ربيع بن هادي المدخلي -حفظه الله-:

"قد يغضبك السَّفيه والعدوُّ، فما هو المطلوب منك؟ المطلوب منك كظمُ الغيظ حتى تكون من الأبرار، بل المطلوب منك أكثر من ذلك؛ وهو العفو لأن كظم العيظ تكظمه، ولكن يبقى في نفسك شيء من الألم، لكن العفو يذهب معه كل شيء؛ سماحة، طيب في النفس؛ هذا أمر محمود عند الله تبارك وتعالى، ومن صفات المقربين والأبرار؛ ولهذا قال سبحانه {والله يحب المحسنين} يعني: الكاظمين الغيظ والعافين عن الناس من المحسنين"

📚المجموع الرائق - ص62
@ImamRabee
----------------------
FIK


🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH   
🌐 Telegram https://t.me/MutiaraFaedah
🔄  https://t.me/MuliaDenganSunnah

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦BERDAMAILAH DENGAN DIRI SENDIRI💦🟣*

🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭 

🇯 🇺 🇲 🇦 🇹

ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته

Semangat Subuh

Bila lelah lebih baik mengalah
Bila ragu lebih baik menunggu
Sebab hati yang lapang hanya bisa di pahami oleh pemiliknya sendiri
Berhentilah sejenak jika perasaan kita sudah sangat lelah , menepi lah sesaat dan izinkan hati kita untuk merebah

Tidak apa-apa jika kita harus mengalah
Terkadang keadaan memang membutuhkan sebuah kesabaran yang lebih untuk memahaminya, kuat atau lemahnya diri kita tidak di ukur dari seberapa hebat kita mempertahankan pendapat kita
Tapi dari seberapa tulus hati kita mencoba untuk mengerti situasi

Terkadang yang kita perlukan hanyalah waktu
Waktu untuk bersabar, memaafkan, merelakan dan banyak lagi
Kita tidak pernah tahu kapan waktu yang tepat..
Namun kita bisa mengusahakan yang terbaik
Semoga kita terhindar dari tergesa-gesa agar kita tidak menyesal pada akhirnya

Jadilah pemenang..
Jangan jadi luka kita sebagai alasan untuk memberi luka yang lebih dalam pada orang lain..
Tetapi biarlah luka kita menjadi alasan untuk tidak membuat siapapun terluka

Dan jadilah alasan mengapa orang harus tersenyum sebab kita telah jadi pemenang dari kebangkitan diri kita sendiri.

🔍https://t.me/semangatsubuh

Selamat menjalankan ibadah sholat subuh, semoga Allah menerima amal ibadah kita Aamiin
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦JUM'AT MAKSIMAL AMAL BAGI WANITA💦🟣*

🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭 

🇯 🇺 🇲 🇦 🇹

Ada banyak hal yang bisa wanita lakukan di hari Jum'at, bahkan walau ia sedang haidh dan berhalangan.

💠 Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

‎أكثروا الصلاة علي يوم الجمعة وليلة الجمعة

"Perbanyaklah kalian bershalawat kepadaku (Nabi) pada hari dan malam Jum’at (Shahih." (HR. al-Baihaqi 3/249))

Tatkala menjelaskan sepenggal waktu di hari Jum'at saat terkabulnya doa. Nabi shallallahu 'alahi wasallam bersabda,

‎فالتمسوها آخر ساعة بعد العصر

"Maka carilah ia dengan sungguh-sungguh saat terkabulnya doa di penghujung waktu selepas ‘ashar (Shahih." (HR Abu Daud: 1048))

Hanya saja seseorang lebih sering berfokus pada kendala hingga lalai memaksimalkan potensi kebaikan yang masih dalam kendali.

•sahabatilmu•

🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
📌 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦PERIKSALAH HATIMU DALAM PERKARA YANG MULIA INI BERSIFATLAH DENGANNYA💦🟣*

🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭 

🇯 🇺 🇲 🇦 🇹

👉 JAUHILAH DARI SIFAT YANG BERTENTANGAN DENGANNYA yaitu dari sifat
● DENGKI,
● BENCI,
● HASAD
● dan MARAH
kepada salah seorang dari orang-orang yang beriman.

⚡️Ketika engkau melihat pada hatimu sesuatu dari sifat jelek tadi maka segeralah mencabutnya (dari hatimu).

✔️ Mintalah kepada Allah Ta’ala agar menjauhkan sifat benci/dengki kepada orang-orang yang beriman, secara khusus ataupun umum.

💐 Berjanjilah (di hatimu) untuk mencintai orang-orang yang beriman pada semua sisi, dan berbuat baik kepada mereka, dan bermuamalah dengan mereka dengan kebaikan.

👍 Sesungguhnya itu semua merupakan bentuk ibadah.

Amalan-amalan tersebut akan menjadikan sebab kecintaan dan kasih sayang di antara kaum mukminin.

🔥 Berbuat baiklah kepada mereka ketika mereka menyakitimu dengan ucapan, perbuatan atau muamalah yang buruk.

👉 Karena menempatkan diri dengan berbuat baik tadi akan memudahkan urusanmu dan engkau akan menerima akibat yang baik atas perbuatan buruk mereka.

👉 Jadikanlah apa yang engkau lakukan kepada mereka sebagai bentuk ibadah yang mendekatkan dirimu kepada Allah. Karena sesungguhnya mendekatkan diri kepada-Nya akan memudahkan/meringankan dirimu pada urusan ini, yang sangat berat dipikul jiwa seorang hamba.

☝️Ketahuilah bahwa sifat ini adalah sifat kesempurnaan dari WALI-WALI ALLAH dan Orang-orang yang suci dari hamba-Nya. Maka bersegeralah bersifat dengannya.

💥 Barang siapa (ada orang atau suatu kaum) membuatmu marah, dan memusuhimu, dan meninggalkanmu maka balaslah dengan amalan yang sebaliknya (yaitu dengan kebaikan).

☝️ Harapkanlah pahala di sisi Allah Ta’ala dalam bergaul dengan saudaramu.
Maka hatimu akan meraih ketenangan, hatimu akan ringan ketika dimusuhi.

🌿Terkadang (dengan sebab sifat baik tadi) seorang musuh akan berbalik menjadi sahabat kita, orang yang benci menjadi orang yang mencintai kita sebagaimana hal itu terjadi di kenyataan.

Berilah maaf karena Allah Ta’ala kepada mereka atas keburukan yang mereka lakukan.

Sesungguhnya barang siapa yang memaafkan saudaranya yang mukmin maka Allah Ta’ala akan memberi maaf kepadanya.

Dan barang siapa yang bermurah hati kepada saudaranya maka Allah akan bermurah hati kepadanya.

Dan barang siapa berbuat baik kepada saudaranya maka Allah juga akan berbuat baik kepadanya. Sesungguhnya balasan tergantung amalan seorang hamba”.

(selesai ucapan Al ‘Allamah As Sa’di -rahimahullah).

Diterjemahkan dari Kitab :

*اللالئ الباهرة في شرح منظومة السير الى الله و الدار الأخرة*

🖋 Ditulis oleh :
Abu Abdirrahman Arif Ibnu Khairan

http://www.darussalaf.or.id/nasehat/akhlak-orang-orang-yang-menuju-allah-dan-negeri-akherat-terhadap-saudaranya-seiman/

*) kalimat judul, tambahan dari admin.

🌐 WhatsApp Salafy Tegal



🔍 CHANNEL MUTIARA FAEDAH
🌐 Telegram https://t.me/MutiaraFaedah
🔄 https://t.me/MuliaDenganSunnah

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦MAKA BERILAH MAAF PADANYA💦🟣*

🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭 

🇯 🇺 🇲 🇦 🇹


🎓 Berkata Imam Al-'Allamah Robi' bin Hadi Al-Madkholi hafizhohulloh:

💦 Terkadang orang bodoh dan musuh membuatmu emosi,

☝️ maka apa yang sebaiknya engkau lakukan?

👉 Yang diharapkan darimu ialah menahan emosi hingga engkau termasuk dari orang-orang yang berbuat kebajikan,

🔖 bahkan yang diharapkan darimu lebih dari itu; yaitu memberi maaf karena menahan emosi dapat meredam amarah, akan tetapi masih tersisa pada jiwamu sedikit rasa sakit,

❝ akan tetapi memberikan maaf akan menghilangkan segala sesuatu yang bersamanya; ❞

➤ kedermawanan,
➤ ketenangan jiwa; ini adalah perkara yang terpuji disisi Allah Tabaroka wa Ta'ala, dan termasuk dari sifat "muqorrobin dan Al-Abror" (orang-orang yang dekat dengan Allah dan suka berbuat kebajikan); dan oleh karenanya Allah Subhanahu Wa Ta'ala menyatakan:

{والله يحب المحسنين}

"Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat ihsan".
Yakni orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan manusia termasuk dari orang-orang yang berbuat ihsan.

📚 Al-Majmu' Ar-Roo`iq, halaman (62).

قال الإمام ربيع بن هادي المدخلي -حفظه الله-:

"قد يغضبك السَّفيه والعدوُّ، فما هو المطلوب منك؟ المطلوب منك كظمُ الغيظ حتى تكون من الأبرار، بل المطلوب منك أكثر من ذلك؛ وهو العفو لأن كظم العيظ تكظمه، ولكن يبقى في نفسك شيء من الألم، لكن العفو يذهب معه كل شيء؛ سماحة، طيب في النفس؛ هذا أمر محمود عند الله تبارك وتعالى، ومن صفات المقربين والأبرار؛ ولهذا قال سبحانه {والله يحب المحسنين} يعني: الكاظمين الغيظ والعافين عن الناس من المحسنين"

📚المجموع الرائق - ص62
@ImamRabee
----------------------
FIK

🔍 *CHANNEL MUTIARA FAEDAH*
🌐 Telegram https://goo.gl/E0b4Qr
🔄 Join Channel @MuliaDenganSunnah
di Telegram : https://goo.gl/X2h0P7

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦KAPAN SAAT YANG TEPAT UNTUK MEMBERI MAAF DARI ORANG YANG BERSALAH 💦🟣*

🇫 🇦 🇪 🇩 🇦 🇭 

🇯 🇺 🇲 🇦 🇹

📑 Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullahu ta’ala mengatakan :

Memberi maaf itu tidak akan menjadi kebaikan kecuali bila terdapat padanya kebaikan.

Sehingga apabila ada seseorang yang berbuat keburukan kepadamu, dan dia sangat dikenal suka berbuat keburukan, berbuat aniaya, dan berbuat kezaliman terhadap hamba-hamba Allah; maka di saat itu yang paling utama bagimu adalah tidak memberikan maaf untuknya !! Dan hendaknya engkau menuntut hakmu darinya !!

Dikarenakan bila engkau memberikan maaf kepadanya, niscaya akan bertambah keburukannya.

Adapun seseorang yang berbuat salah kepadamu, dan orang tersebut memang jarang berbuat kesalahan, jarang berbuat permusuhan (kezaliman), dan kesalahan itu terjadi kerena unsur ketidaksengajaan, maka dalam kondisi seperti ini yang lebih utama bagimu adalah memberinya maaf.

🚨 Seperti contohnya: Kecelakaan tabrakan mobil (atau yang semisalnya,pent) yang sangat banyak terjadi hari ini.

Sebagian manusia ada yang bersegera untuk memberi maaf kepada pelaku tabrakan ?! Sungguh ini bukanlah perbuatan yang baik (terpuji) !!

Seharusnya bagimu untuk melihat dan memperhatikan terlebih dahulu :

⬅️ Apakah pengemudinya adalah seorang yang ugal-ugalan, sembrono, tidak peduli dengan pengguna jalan raya lainnya dan tidak peduli dengan peraturan dalam berkendaraan,

Bila demikian keadaannya, maka dalam kondisi seperti ini, janganlah engkau merasa iba dan kasihan terhadapnya !! Dan tuntutlah semua hakmu kepadanya !!

➡️ Adapun apabila dia seorang yang berhati-hati, memiliki rasa takut kepada Allah, sangat jauh dari mengganggu pengendara lainnya dan dia mematuhi peraturan dalam berkendaraan,

Namun terjadi darinya kecelakaan tersebut diakibatkan hilang kehati-hatiannya dalam berkendara, maka dalam kondisi seperti ini memberi maaf itu yang lebih utama.

Karena Allah ‘Azza wa Jalla telah berfirman :

{ فَمَنْ عَفَا وَأَصْلَحَ فَأَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ} [الشورى : 40]

Artinya:
“Maka barang siapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya dari Allah.” (QS. As-Syuraa : 40)

Maka haruslah memperhatikan adanya kebaikan ketika memberikan maaf (kepada seorang yang bersalah,pent).

📚 Sumber: Syarah Riyadhus Shalihin (jilid: 1/104)


فائدة !!!

متى يكونُ العَفْوُ عنِ المُخْطِئْ ؟

قال العلاّمة الفقيه محمد بن عثيمين - رحمه الله تعالى -

" العَفْوُ لا يكونُ خيراً إلاَّ إذا كانَ فيه إصلاح ؛ فإذا أساءَ إليكَ شخصٌ معروفٌ بالإساءةِ والتَّمَرُّدِ والطُّغيان على عبادِ الله ؛ فالأفضل ألَّا تَعفو عنه وأنُ تأخُذَ بحَقِّك ، لأنكَ إذا عَفَوتَ اِزدادَ شَرُّه ؛

أمَّا إذا كانَ الإنسان الذي أخطأَ عليكَ قليلُ الخطأ ، قليلُ العُدوان ، لكنَّ الأمْرَ حصَلَ على سبيلِ النُّدْرة ، فهُنا الأفضلُ أنْ تَعْفُو ؛

ومِنْ ذلك : حوادث السيارات اليوم التي كَثُرتْ !! فإنَّ بعضَ الناس يَتَسَرَّع ويَعْفُو عن الجاني الذي حصلَ منهُ الحادث ؛ وهذا ليس بالأحسَن ؛ الأحسَنُ أنْ تَتَأمَّلَ وتَنْظُر : هل هذا السائق مُتَهَوِّر ومُسْتَهْتِر لا يُبالي بعبادِ الله ولا يُبالي بالأنظمة ؟ فهذا لا تَرْحَمُه ؛ خُذْ بحَقِّكَ منه كاملاً ،

أمَّا إذا كانَ إنسان معروفاً بالتَّأَني وخشيةِ الله والبُعْد عن أذية الخَلْق والْتَزَمَ بالنظام ، ولكنْ هذا أمْرٌ حصلَ مِنْ فَواتِ الحِرْص ، فالعفوُ هنا أفضل ، لأنَّ اللهَ قال : ﴿فَمَنْ عَفَا وَأَصْلَحَ فَأَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ﴾ ، فلا بُدَّ مِنْ مُراعاةِ الإصلاحِ عند العَفْو " اهـ .

• انظر :
📚(شرح رياض الصالحين له) (١٠٤/١)



قـناة مــنهاج السنة :
@munhaj_alssana
http://cutt.us/sTPSx


🔰 Abul Hasan Ali Al Maidany waffaqahullahu ta'ala.

🔍 *M U T I A R A F A E D A H*
🔄 Channel @MutiaraFaedah di https://telegram.me/MutiaraFaedah
🌍 Website : www.AsySyamil.com
💠️ FB : goo.gl/QmYFwl
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧🫧
https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

*••• ═ ༻ ﷽ ༺ ═•••*
🪻 *Sabtu / Sabtii*
🖋️ 06 Juli 2024 M
🖋️ 29 Dzul Hijjah 1445 H


*بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ*
*اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ*

الحمد لله الذ ي بنعمته تتم ا لصا لحا ت

_Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-saalihaat_

"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat -Nya segala amal shalih sempurna"

Alhamdulillah kita kembali bertemu yaa..

Semoga pagi sahabat beserta keluarga selalu dalam kebaikan. Aamiin...

Kita buka grup ini dengan membaca doa :

‎اللَّهُمَّ انْفَعْنِي بِمَا عَلَّمْتَنِي, وَعَلِّمْنِيْ مَايَنْفَعُنِيْ, وَ زِدْنِيْ عِلْمًا

_*Allahumman-fa’niy bimaa ‘allamtaniy wa 'allimniy maa yanfa’uniy, wa zidniy ‘ilman*_

_“Ya Allah, berilah manfaat kepadaku dengan apa-apa yang Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku, Dan tambahkanlah ilmu kepadaku.” (HR. at-Tirmidzi:3599, dan Ibnu Majah:251, 3833)_

🍃 _*Innamal A'malu Binniyat*_

Syarah (penjelasan) hadits tentang niat.

{ٍعَنْ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ وَلِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لدُنْيَا يُصِيبُهَا أَوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ}

_Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.* Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.”_
[HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits]

Mari luruskan niat hanya mengharap ridho Allah Ta'ala dan Semoga Allah memudahkan kita untuk semakin istiqamah dalam Islam dan Sunnah.

Aamiin Ya Rabbal 'Alaamiin.

_*Baarakallahu fiikum...*_

_*Admin PC*_
•••━••◎📚◎••━​•••

📭 Silahkan dishare semoga
bermanfaat bagi kaum muslimin
╚═══════v═══✿●•●•╝
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦GEROBAK SAMPAH💦🟣*

ٱلسـلام عليكم ورحمة ٱلله وبركاته

Semangat Subuh

"Bagaimanapun juga omongan dia pernah nyakitin hati aku, Ustadz. Betul-betul gak akan aku lupain sampai kapanpun!" Begini curhatan seorang ibu yang tidak bisa melupakan perasaan dendamnya kepada saudaranya sendiri.

"Sakit hati itu menutup pintu rezeki bu. Apalagi sampai dendam. Gimana rezeki mau masuk kalo pintu hati kita ketutup kaya gitu?"

Saya termasuk orang yang percaya, bahwa pendendam itu sifat asli Iblis, bukan manusia. Lihatlah Iblis, saking dendamnya dengan Nabi Adam ia bersumpah menjerumuskan sebanyak-banyaknya anak cucu Nabi Adam. Jadi kalau ada manusia yang suka mendendam, pasti hanya khilaf, dan bisa dihilangkan.

"Hati kalau udah sakit apa bisa disembuhin Ustadz?"

"Bisa, asal keinginan itu datang dari ibu sendiri. Kan semua penyakit ada obatnya,"

"Gimana caranya Ustadz?"

"Nah, kalo emang ini kemauan ibu, begini caranya," kelihatannya saya berhasil membuat si ibu menyadari bahwa hati kita itu teramat berharga jika hanya untuk dijadikan gudang dari sifat dendam saja.

"Begini. Setiap hari ibu lihat kan petugas kebersihan lewat di jalan depan rumah sambil menarik gerobak sampah. Baunya sangat tidak sedap tercium dari dalam."

"Iya betul Ustadz, bau sampah pastinya,"

"Nah setelah gerobak itu berjalan lagi menjauhi rumah ibu, lama-lama bau busuk itu hilang juga kan?"

"Ya udah pasti begitu. Terus apa hubungannya Ustadz?"

"Gini loh, seandainya gerobak sampah itu dipersilahkan masuk ke dalam rumah ibu satu jam saja. Kemudian ia pergi lagi, saya yakin bau sampah itu pasti bertahan berhari-hari di dalam rumah. Karena apa? Ya mungkin jejak-jejak kotornya tersisa di rumah. Lebih mungkin lagi dari gerobak itu menetes-netes air kotor dari sampah basah. Sebab itulah baunya gak bisa hilang walau gerobaknya sudah gak ada."

"Ih, jijik sekali mana mungkin saya suruh masuk gerobak sampah ke dalam rumah!"

Nah, pancingan saya berhasil. Sengaja saya menyampaikan cerita di awal, baru kemudian saya tarik analoginya sebagai kesimpulan,

"Gerobak itu ibarat omongan kasar orang lain, sedangkan rumah ibarat hati kita. Mengapa bau busuk dari dendam bertahan? Karena kita sendiri yang mengizinkan gerobak itu masuk ke dalam hati, sudah tahu isinya sampah!"

Sepintas wajah sang ibu mulai memerah, mungkin pertanda penyesalan.

"Hati kita itu berharga banget, maka jangan kotori hati hanya karena hal-hal seperti ini. Memang kata-kata kasar terdengar menyakitkan, tetapi yang namanya gerobak kalo ia sudah berjalan lagi menjauhi rumah kita, lama-lama bau busuk itu hilang juga kan?"

Sang ibu membisu seribu bahasa. Semoga saja ini artinya ia memahami analogi yang saya sampaikan. Memang memaafkan itu perbuatan mulia, karena inilah yang diajarkan Al-Quran kepada kita,

خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ

"Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan kebajikan serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh." (Surat Al-A’raf :199)

Salam Hijrah.
Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!

-Ustadz Arafat-

🔍https://t.me/semangatsubuh
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦 NASEHAT 💦🟣*

Mematikan cahaya orang lain tidak akan membuatmu lebih terang, namun justru membuatmu semakin gelap.

Demikian pula merendahkan orang lain tidak akan membuatmu lebih tinggi, namun justru membuatmu semakin rendah.

Imam al-Syafi’i, seorang ulama besar suatu hari dicaci-maki oleh mereka yang tak paham atau “safih” (pandir). Dan tak ingin membalasnya. Lalu beliau menulis syair :

يُخَاطِبُنِي السَّفِيْهُ بِكُلِّ قُبْحٍ، فَأَكْرَهُ أَنْ أَكُوْنَ لَهُ مُجِيْبًا

يَزِيْدُ سَفَاهَةً فَأَزِيْدُ حُلْمًا، كَعُوْدٍ زَادَهُ الْإِحْرَاقُ طِيْبًا

🎙️ Imam Syafi’i berkata:

“Orang pandir menyerang aku dengan kata-kata kasar. Maka aku tidak ingin menjawabnya. Dia bertambah pandir dan aku bertambah sabar. Aku bagai kayu gaharu saat dibakar ia menebarkan wangi”. (Diwan Asy-Syafi’i, hal. 156).

Demikianlah, Ketika engkau merendahkan dan menghina orang lain sejatinya engkau telah merendahkan dan menghina dirimu sendiri,

Karena tanda kemuliaan seseorang itu tidak merendahkan dan menghina orang lain.

Maka langkah paling tepat ketika orang pandir mencaci maki, maka kita abaikan saja,

Jangan dilayani, jangan dibalas, sebab ia sedang menunjukkan kwalitas dirinya sendiri.

Kita hidup memang tidak ditakdirkan untuk disukai semua orang,

Maka yang benci, biarlah benci dengan alasannya sendiri, tak perlu kita berusaha meyakinkan,

Karena yang menyukaimu tidak perlu itu, dan yang membencimu akan tetap membencimu.

Karena itu tetaplah jalani hidup sebagaimana engkau hidup tetap dalam kebaikkan, jangan pernah mencari ridha manusia, karena hal itu adalah tujuan yang tidak pernah tercapai, Namun hendaknya engkau mencari sesuatu bermanfaat bagimu dan mencari ridho Allah serta memohon pertolongan dari-Nya."

Barakallahu fiikum

Habibie Quotes, 23 Februari 2022

🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
🌐 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://chat.whatsapp.com/G63K9OvmHSw7ddWf0uOTVf

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦10 SEBAB TERHINDAR DARI KEJAHATAN ORANG YANG HASAD💦🟣*

1️⃣ Berlindung kepada Allah subhanahu wa ta’ala dari kejahatan orang yang hasad dan membentengi diri dengan-Nya.

2️⃣ Bertakwa kepada Allah subhanahu wa ta’ala dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.

Allah subhanahu wa ta’ala telah menjamin penjagaan bagi orang yang bertakwa.

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,

وَإِن تَصۡبِرُواْ وَتَتَّقُواْ لَا يَضُرُّكُمۡ كَيۡدُهُمۡ شَيۡ‍ًٔاۗ

“Jika kamu bersabar dan bertakwa, niscaya tipu daya mereka sedikit pun tidak mendatangkan kemudaratan kepadamu.”
(Ali Imran: 120)

3️⃣ Bersabar atas musuh.

Sebab, tidaklah seorang ditolong dari orang yang hasad dan musuhnya, sebagaimana orang yang bersabar atasnya dan bertawakal kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

4️⃣ Tawakal.

Orang yang bertawakal kepada Allah subhanahu wa ta’ala, akan dicukupi oleh-Nya. Tawakal termasuk faktor terkuat untuk menangkal gangguan dan kezaliman makhluk yang tidak mampu dihadapi.

5️⃣ Mengosongkan hati agar tidak sibuk memikirkan orang yang hasad kepada dirinya.

Setiap kali terbetik di benak, ia menepisnya dan memikirkan sesuatu yang lebih bermanfaat. Ia melihat bahwa di antara siksaan batin yang besar adalah sibuk memikirkan musuhnya.

6️⃣ Mengarahkan hatinya kepada Allah subhanahu wa ta’ala dan ikhlas kepada-Nya, serta menjadikan kecintaan kepada-Nya dan keridhaan-Nya di tempat terbetiknya pikiran.

Jadi, benaknya penuh dengan segala yang dicintai Allah subhanahu wa ta’ala dan zikir kepada-Nya. Orang yang seperti ini tidak akan ridha bila pikiran dan hatinya dipenuhi dengan memikirkan orang yang hasad dan zalim kepadanya, serta memikirkan untuk membalasnya.

7️⃣ Bertobat kepada Allah subhanahu wa ta’ala dari segala dosa.

Seseorang dikuasai oleh musuh karena dosanya. Tidaklah seorang hamba disakiti kecuali karena dosa, baik yang ia ketahui maupun tidak. Dosa yang tidak dia ketahui jauh lebih berlipat daripada yang ia ketahui. Dosa yang ia lupakan lebih besar daripada yang ia ingat.

Sungguh, tiada sesuatu pun yang lebih bermanfaat bagi hamba bila dia dizalimi dan disakiti lawannya daripada tobat yang tulus. Tanda kebahagiaannya adalah mengalihkan pikirannya untuk melihat dirinya, dosa, dan cacatnya, sehingga ia pun sibuk untuk memperbaiki diri dan bertobat.

8️⃣ Bersedekah dan berbuat baik semampunya.

Sebab, hal itu memiliki pengaruh yang hebat dalam menangkal bencana, mata yang jahat, dan kejelekan orang yang hasad. Orang yang berbuat baik dan bersedekah kepada orang lain, hampir-hampir tidak pernah terkuasai oleh jahatnya hipnotis, hasad, dan yang menyakitkan. Jika ia terkena suatu kejahatan, ia akan diperlakukan lembut oleh Allah subhanahu wa ta’ala dan akan memperoleh dukungan.

9️⃣ Yang paling berat adalah memadamkan api orang yang hasad dan zalim serta menyakitinya, dengan berbuat baik kepadanya.

Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,

وَلَا تَسۡتَوِي ٱلۡحَسَنَةُ وَلَا ٱلسَّيِّئَةُۚ ٱدۡفَعۡ بِٱلَّتِي هِيَ أَحۡسَنُ فَإِذَا ٱلَّذِي بَيۡنَكَ وَبَيۡنَهُۥ عَدَٰوَةٌ كَأَنَّهُۥ وَلِيٌّ حَمِيمٌ ٣٤ وَمَا يُلَقَّىٰهَآ إِلَّا ٱلَّذِينَ صَبَرُواْ وَمَا يُلَقَّىٰهَآ إِلَّا ذُو حَظٍّ عَظِيمٍ ٣٥

“Dan tidaklah sama antara kebaikan dan kejahatan. Tolaklah (kejahatan) itu dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia. Sifat-sifat yang baik itu tidaklah dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidaklah dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keberuntungan yang besar.”
(Fushilat: 34—35)

Perhatikanlah keadaan Nabi shallallahu alaihi wa sallam ketika dipukul oleh kaumnya sampai berdarah. Beliau shallallahu alaihi wa sallam mengusap darah itu seraya mengucapkan,

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِقَوْمِي فَإِنَّهُمْ لاَ يَعْلَمُونَ
“Ya Allah, ampunilah kaumku, sesungguhnya mereka tidak mengetahui.”Orang yang memaafkan orang lain dan berbuat baik kepada orang yang berbuat jelek kepadanya akan mendapatkan pertolongan dari Allah subhanahu wa ta’ala. Seorang sahabat datang mengadu kepada beliau tentang karib kerabatnya. Ia berbuat baik kepada mereka, tetapi mereka berbuat jelek terhadapnya.

💠 Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda kepadanya,

وَلَا يَزَالُ مَعَكَ مِنَ اللهِ ظَهِيرٌ عَلَيْهِمْ مَا دُمْتَ عَلَى ذَلِكَ

“Senantiasa ada penolong dari Allah selagi kamu di atas keadaan yang seperti itu.”

Di samping itu pula, manusia akan memujinya dan bergabung bersamanya menghadapi musuhnya.

🔟 Memurnikan tauhid.

Makhluk-makhluk ini ada yang menggerakkannya. Tidaklah makhluk mendapatkan manfaat dan mudarat kecuali seizin Penciptanya. Jika seseorang memurnikan tauhid, hilanglah ketakutan kepada selain Allah subhanahu wa ta’ala dari hatinya.

Musuhnya menjadi lebih ringan di matanya daripada ditakuti bersama Allah subhanahu wa ta’ala. Kesibukan memperhatikan musuhnya akan hilang dari hatinya. Hatinya lalu akan dipenuhi dengan cinta, takut, kembali, dan tawakal kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

Ia memandang bahwa menggunakan pikirannya untuk memikirkan musuhnya adalah bentuk lemahnya tauhid. Sebab, jika ia telah memurnikan tauhid, niscaya dalam hatinya ada kesibukan tersendiri.
(Dinukil secara ringkas dari at-Tafsirul Qayyim lil Imam Ibnul Qayyim, hlm. 585—594)

🌏 https://asysyariah.com/hasad-penyakit-umat-terdahulu-yang-menjangkiti-kaum-muslimin-akhlak/


🔍 𝗠𝗘𝗗𝗜𝗔 𝗠𝗨𝗧𝗜𝗔𝗥𝗔 𝗙𝗔𝗘𝗗𝗔𝗛
🌐 Channel t.me/MutiaraFaedah
📌 https://t.me/MutiaraFaedah
✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

📢 *Published By:*
*@MateriPesanCinta_Nya*

*📭 Silahkan dishare semoga*
*bermanfaat bagi kaum muslimin*

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿
✿▰◆◆▰◒💛💛◒▰◆◆▰✿

https://t.me/MateriPesanCinta_Nya

✿▬▭◆•◆▭▬💛▬▭◆•◆▭▬✿

*🟣💦BERDAKWAH DENGAN MENGHINA, MENCACI DAN BERKATA KASAR?💦🟣*

Prinsip dakwah adalah menginginkan kebaikan bagi saudaranya, jika diterima alhamdulillah jika ditolak maka jangan dimusuhi, mereka masih saudara kita.
Tidak ada cacian, kata-kata kasar atau debat kusir

Sulit diterima atau tidak akan berhasil dakwah dengan cara ini

Terkadang mereka sebenarnya menerima dakwah kita dan hati mereka membenarkannya tetapi dakwah ditolak oleh gengsi mereka (gengsi dan malu kalah atau mungkin dijatuhkan dan dipermalukan).

Jika sudah dengan cara yang baik, lembut dan bijaksana mereka masih menolak bahkan kasar dan tidak beradab sebaiknya ditinggalkan saja. Tidak usaha melayani debat atau membalas mencaci. Kalau kita balas mencaci maka apa bedanya kita dengan dia yang suka mencaci dan berkata kasar. Kita coba doakan dia karena mereka saudara kita

Berat rasanya…
sudah kita dicaci dikata-katain kasar, eh malah kita tidak membalasnya.
Padahal bisa saja dia saya permalukan dan membantah dengan hujjah dan dalil yang kita punya kalau kita melayani debatnya. Tetapi sebaiknya tinggalkan saja debat kusir terlebih di media sosial dan publik karena banyak orang awam yang akan bingung dan tentu debat kusir itu buang-buang waktu dan tidak bermanfaat.

Berat juga jika kita malah mendoakan, padahal kita sudah dicaci maki

Tapi inilah contoh Rasulullah dihina, dicaci dan diteror tetapi.beliau malah mendoakan. Hasilnya luar biasa

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tatkala pergi ke Thaif untuk berdakwah sekaligus meminta perlindungan kepada mereka dari tekanan kafir Quraisy setelah meninggalnya paman beliau Abu Thalib. Akan tetapi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam diusir dengan lemparan batu, caci-maki dan ejekan. Tubuh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang mulia sampai berdarah-darah.

Perasaan beliau makin sedih karena saat itu tahun-tahun ditinggal juga oleh istrinya Khadijah radhiallahu ‘anha, pendukung dakwah beliau. Kemudian datanglah malaikat Jibril ‘alaihissalam memberi tahu bahwa malaikat penjaga bukit siap diperintah jika beliau ingin menimpakan bukit tersebut kepada orang-orang Thaif. Malaikat tersebut berkata,

يَا مُحَمَّدُ، فَقَالَ، ذَلِكَ فِيمَا شِئْتَ، إِنْ شِئْتَ أَنْ أُطْبِقَ عَلَيْهِمُ الأَخْشَبَيْن

“Wahai Muhammad, terserah kepada engkau, jika engkau mnghendaki aku menghimpitkan kedua bukit itu kepada mereka”

Tapi apa yang keluar dari lisan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam? Doa kepada penduduk Thoif. Beliau berdoa,

بَلْ أَرْجُو أَنْ يُخْرِجَ اللَّهُ مِنْ أَصْلاَبِهِمْ مَنْ يَعْبُدُ اللَّهَ وَحْدَهُ، لاَ يُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا

“Bahkan aku berharap Allah akan mengeluarkan dari tulang sulbi mereka keturunan yang akan menyembah Allah semata, tidak disekutukanNya dengan apa pun”
[HR. Bukhari]

Subhanallah, kita sangat jauh dari cara Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berdakwah. Dan terbukti doa beliau mustajab. Penduduk thoif tidak lama menjadi salah satu pembela islam dan mengikuti peperangan jihad membela islam.

Demikianlah kita harus bersikap lembut dalam dakwah.

💠 Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ الرِّفْقَ لاَ يَكُونُ فِي شَيْءٍ إِلاَّ زَانَهُ وَلاَ يُنْزَعُ مِنْ شَيْءٍ إِلاَّ شَانَهُ

“Sesungguhnya kelembutan tidaklah berada pada sesuatu melainkan akan membuatnya lebih bagus, dan tidak akan tercabut sesuatu darinya kecuali akan membuatnya jelek.”
[HR muslim]

💠 Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda,

مَنْ يُحْرَمِ الرِّفْقَ يُحْرَمِ الْخَيْرَ

“Barangsiapa yang diharamkan baginya kelembutan, maka ia diharamkan dari kebaikan”.
[HR. Muslim]Fir’aun saja, manusia yang paling rudak dan mengaku bahwa ia adalah tuhan. Maka Allah memerintahkan Musa dan Harun agar berdakwah dengan lembut kepada Fir’aun.

فَقُولَا لَهُ قَوْلًا لَيِّنًا لَعَلَّهُ يَتَذَكَّرُ أَوْ يَخْشَىٰ

“Maka berbicalah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah lembut mudah-mudahan ia ingat atau takut”.
(Thaha :44)

Semoga kita bisa hikmah dalam berdakwah

Penyusun: Raehanul Bahraen