News Update dan Jadwal Seminar
1.48K subscribers
43.1K photos
2.63K videos
890 files
12.7K links
Berita dan jadwal seminar.
Download Telegram
ProWay adalah alat yang berguna untuk mengindikasikan trend pasar dan terdiri dari enam garis lengkung yang menunjukkan support dan resistance. Alat ini cocok untuk digunakan oleh para pemula yang belum terampil dalam menentukan trend pasar. Selain itu, ProWay juga dapat digunakan sebagai acuan dalam pengambilan posisi karena terdapat garis signal yang dapat memberikan sinyal ketika terjadi persimpangan. Dengan akurasi mencapai 80%, ProWay sangat cocok bagi para scalper. Alat ini juga bisa digunakan saat pasar sedang flat atau tidak mengalami trend besar. Dengan demikian, ProWay adalah alat yang sangat berguna dan dapat membantu dalam meningkatkan keuntungan trading Anda.

Indikator Forex Paling Akurat MT5 untuk Menentukan Entry Exit ProWay
https://youtu.be/QbYxIiR0lc4

Prediksi Forex Hari Ini Minggu Kelima Mei ProWay Feat AutoSupRes
https://www.provitstraining.com/prediksi-forex-hari-ini-minggu-kelima-mei-proway-feat-autosupres/

Prediksi Forex Hari Ini Minggu Kedua Februari ProWay Feat AutoSupRes
https://www.youtube.com/live/IKuLcsgcp6E?feature=share

#AnalisaProvits MINGGU KEDUA AGUSTUS PROWAY FEAT AUTOSUPRES
https://www.provitstraining.com/analisaprovits-minggu-kedua-agustus-proway-feat-autosupre/

#LiveAndRealProvits CARA OPEN POSISI STRATEGY AUTOSUPRES FEAT PROWAY
https://youtu.be/Y4AolRMVLVo

#Analisa MINGGU KETIGA MARET 2022 GRATIS PROWAY FEAT AUTOSUPRES
https://www.provitstraining.com/analisa-minggu-ketiga-maret-2022-gratis-proway-feat-autosupres/

#Analisa MINGGU KETIGA JANUARI 2022 GRATIS PROWAY FEAT AUTOSUPRES
https://youtu.be/gtK3VnctWHU

Tutorial Lengkap Indikator Custom Baru Metatrader 5 ProWay
https://www.provitstraining.com/tutorial-lengkap-indikator-custom-baru-metatrader-5-proway/
Dekonstruksi konsep trading: Apa itu Smart Money Concepts? Dive singkat ke dunia forex dan pelajari dasar-dasar SMC. Apa itu SMC dalam forex? Temukan jawabannya di sini dan jadilah trader yang lebih cerdas! Jangan lupa subscribe untuk lebih banyak wawasan! 📊

Pelajari ilmu lengkapnya dalam video dibawah ini ya
Cara Menggunakan Smart Money Concept Dalam Trading Forex
https://youtu.be/5DElp5w0vzo

#SmartMoneyConcepts #TradingForex #SMC
Mau tahu Kapan harus buy dan sell dalam trading forex? Dalam episode ini, kita akan mengintegrasikan pemahaman tentang Smart Money Concept. Tak hanya itu, kami juga mengupas tuntas Apa itu Smart Money Concepts? dalam konteks trading. Tekan play dan upgrade skill trading Anda! 🔥

Pelajari ilmu lengkapnya dalam video dibawah ini ya
Cara Menggunakan Smart Money Concept Dalam Trading Forex
https://youtu.be/5DElp5w0vzo

#SmartMoneyConcepts #TradingForex #SMC
Anda baru di dunia forex? Kami punya solusinya! Pelajari Bagaimana cara trading forex untuk pemula dengan memahami Apa itu SMC dalam forex?. Dengan menggabungkan Smart Money Concepts, Anda akan mendapat panduan jitu kapan harus buy dan sell. Jangan lewatkan! 🌟

Pelajari ilmu lengkapnya dalam video dibawah ini ya
Cara Menggunakan Smart Money Concept Dalam Trading Forex
https://youtu.be/5DElp5w0vzo

#SmartMoneyConcepts #TradingForex #SMC
Dalam trading forex, mengidentifikasi top (puncak) dan bottom (dasar) merupakan salah satu kunci untuk mendapatkan keuntungan. Indikator teknis dapat membantu trader mengenali potensi puncak atau dasar pasar. Berikut adalah beberapa indikator teknis populer yang sering digunakan untuk tujuan tersebut:

RSI (Relative Strength Index)

RSI adalah oscillator yang mengukur kecepatan dan perubahan pergerakan harga.
Berkisar antara 0 hingga 100.
Level umum yang dianggap sebagai overbought (terbeli berlebihan) adalah di atas 70 dan oversold (terjual berlebihan) adalah di bawah 30.
Ketika RSI mencapai atau melampaui level 70, itu bisa mengindikasikan bahwa pasar mungkin mendekati puncak. Sebaliknya, ketika RSI jatuh ke atau di bawah 30, itu bisa mengindikasikan pasar mendekati dasar.
Stochastic Oscillator

Mirip dengan RSI, tetapi memiliki dua garis (K dan D) yang bergerak dalam rentang 0 hingga 100.
Sinyal pembelian mungkin muncul ketika garis K memotong garis D dari bawah di wilayah oversold (di bawah 20).
Sinyal penjualan mungkin muncul ketika garis K memotong garis D dari atas di wilayah overbought (di atas 80).
MACD (Moving Average Convergence Divergence)

Terdiri dari dua garis: MACD line dan Signal line.
Ketika MACD line memotong Signal line dari bawah, ini bisa mengindikasikan potensi kenaikan harga.
Sebaliknya, ketika MACD line memotong dari atas, ini bisa mengindikasikan potensi penurunan harga.
Bollinger Bands

Terdiri dari tiga garis: Simple Moving Average (SMA) di tengah, dan dua band luar yang merupakan standar deviasi dari SMA.
Ketika harga mencapai band atas, ini mungkin mengindikasikan bahwa pasar overbought.
Ketika harga mencapai band bawah, ini mungkin mengindikasikan bahwa pasar oversold.
Divergensi

Divergensi terjadi ketika harga pasar membuat high baru tetapi indikator teknis (seperti RSI atau MACD) tidak mengkonfirmasi dengan membuat high baru juga. Ini bisa mengindikasikan pembalikan potensial.
Sebaliknya, ketika harga membuat low baru tetapi indikator tidak, ini juga bisa mengindikasikan pembalikan potensial.
Fibonacci Retracement

Ini bukan oscillator tetapi alat yang menunjukkan level potensial di mana harga bisa memantul setelah gerakan besar. Level retracement Fibonacci yang umum adalah 23.6%, 38.2%, 50%, 61.8%, dan 78.6%.
Meskipun indikator teknis bisa sangat membantu, penting untuk diingat bahwa tidak ada satupun indikator yang dapat memprediksi pergerakan pasar dengan akurat 100%. Selalu disarankan untuk menggunakan kombinasi beberapa indikator dan juga mempertimbangkan analisa fundamental dan faktor-faktor lainnya saat membuat keputusan trading.

https://linktr.ee/ProvitsTraining
https://linktr.ee/ProvitsTraining
https://linktr.ee/ProvitsTraining

#TradingForex
#IndikatorTeknis
#MengenaliTopBottom
#RSI
#StochasticOscillator
#MACD
#BollingerBands
#Divergensi
#FibonacciRetracement
#EdukasiForex
#AnalisaTeknikal
#TradingStrategy
Mengenali top (puncak) dan bottom (lembah) di pasar forex bisa sangat berguna untuk menentukan kapan harus membeli atau menjual. Pola grafik adalah alat yang bisa membantu kita mengenali titik-titik tersebut. Berikut adalah beberapa pola grafik yang sering digunakan untuk mengenali top dan bottom di pasar forex:

1. Head and Shoulders (Kepala dan Bahu)

Head and Shoulders Top: Pola pembalikan bearish yang menandakan akhir dari sebuah tren naik dan awal dari tren turun.
Left Shoulder (Bahu Kiri)
Head (Kepala)
Right Shoulder (Bahu Kanan)
Inverse Head and Shoulders: Kebalikannya dari pola di atas, menandakan akhir dari sebuah tren turun dan awal dari tren naik.
2. Double Top dan Double Bottom

Double Top: Pola pembalikan bearish setelah tren naik.
Double Bottom: Pola pembalikan bullish setelah tren turun.
3. Triple Top dan Triple Bottom
Mirip dengan double top/bottom, tetapi memiliki tiga puncak atau lembah.

4. Rounded Top dan Rounded Bottom

Rounded Top: Pembentukan puncak yang lambat dan bertahap, menandakan peralihan dari tren naik ke tren turun.
Rounded Bottom: Pembentukan lembah yang lambat dan bertahap, menandakan peralihan dari tren turun ke tren naik.
5. V-Top dan V-Bottom

V-Top: Puncak yang terbentuk cepat dengan penurunan yang tajam setelahnya.
V-Bottom: Lembah yang terbentuk cepat dengan kenaikan yang tajam setelahnya.
Cara Menggunakan Pola Grafik:

Identifikasi: Kenali pola yang muncul pada grafik.
Konfirmasi: Tunggu hingga pola tersebut benar-benar terbentuk. Misalnya, untuk head and shoulders, konfirmasi terjadi ketika harga menembus neckline (garis leher).
Target Harga: Anda dapat menentukan target harga berdasarkan kedalaman pola. Misalnya, pada pola double top, perbedaan antara puncak dan garis dukungan bisa dijadikan sebagai patokan untuk menentukan sejauh mana harga mungkin akan turun setelah menembus garis dukungan.
Stop Loss: Tentukan level stop loss untuk membatasi potensi kerugian. Biasanya, stop loss ditempatkan sedikit di atas atau di bawah puncak atau lembah dari pola yang terbentuk.
Ingatlah bahwa tidak ada satu pun alat analisis teknikal yang memberikan jaminan 100%. Pola grafik harus digunakan bersama-sama dengan indikator dan alat analisis teknikal lainnya untuk meningkatkan probabilitas keberhasilan dalam trading Anda. Selalu berlatih di akun demo sebelum menerapkan strategi di akun riil.

https://linktr.ee/ProvitsTraining
https://linktr.ee/ProvitsTraining
https://linktr.ee/ProvitsTraining

#PolaGrafikForex
#KenaliTopBottom
#StrategiForex
#EdukasiTrading
#HeadAndShoulders
#DoubleTopBottom
#AnalisisTeknikal
#PanduanForex
#MasterForex
#BelajarForex
Mengenali top (puncak) dan bottom (dasar) dalam chart forex adalah salah satu keterampilan penting dalam trading. Berikut ini strategi dasar untuk mengenali top dan bottom:

Pola Candlestick:
Bullish Engulfing dan Bearish Engulfing sering muncul di puncak atau dasar trend.
Pola Doji, seperti Dragonfly Doji atau Gravestone Doji, bisa mengindikasikan pembalikan trend.

Pola Chart:
Double Top dan Double Bottom adalah pola pembalikan yang menandakan akhir dari trend saat ini.
Head and Shoulders dan Inverse Head and Shoulders juga merupakan pola pembalikan yang populer.

Indikator Teknikal:
RSI (Relative Strength Index): Jika RSI di atas 70, itu mungkin mengindikasikan kondisi overbought (potensi top). Sebaliknya, jika RSI di bawah 30, itu bisa mengindikasikan kondisi oversold (potensi bottom).
MACD (Moving Average Convergence Divergence): Divergensi antara MACD dan harga bisa mengindikasikan potensi pembalikan trend.

Level Support dan Resistance:
Top biasanya terbentuk di area resistance, sementara bottom terbentuk di area support. Menggunakan garis horizontal untuk menandai area-area ini dapat membantu mengidentifikasi potensi top dan bottom.

Volume:
Penurunan volume saat mendekati top mungkin menandakan kekurangan minat beli.
Sebaliknya, penurunan volume saat mendekati bottom mungkin menandakan kekurangan minat jual.
Retracement dan Ekstensi Fibonacci:

Level retracement seperti 61.8% atau 78.6% seringkali menjadi area di mana harga berpotensi berbalik arah.
Level ekstensi seperti 161.8% bisa menandakan area potensi puncak atau dasar dalam trend yang kuat.

https://linktr.ee/ProvitsTraining
https://linktr.ee/ProvitsTraining
https://linktr.ee/ProvitsTraining

#ForexPuncakDanDasar
#StrategiForex
#PolaCandlestick
#IndikatorTeknikal
#PembalikanTrend
#SupportResistance
#BelajarTrading
#RSIdanMACD
#FibonacciForex
#ManajemenRisiko